LAPORAN KEUANGAN
Disusun oleh :
YOGYAKARTA
2019
0
KATA
PENGANTAR
Segala puji syukur kita haturkan kepada Allah SWT sebab karena limpahan, rahmat serta
anugerah dari-Nya kami mampu untuk menyelesaikan tugas MANAJEMEN KUANGAN ini.
Shalawat serta salam tidak lupa selalu kita haturkan untuk junjungan nabi besar kita, yaitu
Nabi Muhammad SAW yang telah menyampaikan ajaran Allah SWT untuk kita semua, tugas
perpajakan ini kami buat untuk melengkapi tugas dari Bpk. INDRA KADIRISMAN SE.MM.
Selanjutnya dengan rendah hati kami meminta kritik dan saran dari pembaca untuk tugas
manajemen keuangan ini ini supaya selanjutnya dapat kami revisi kembali. Karena kami selaku
penulis sangat menyadari, bahwa tugas yang telah kami buat ini masih memiliki banyak kekurangan.
Demikianlah yang dapat kami haturkan, kami berharap supaya tugas manajemen keuangan yang
telah kami buat ini mampu memberikan manfaat kepada setiap pembacanya.
Yogyakarta, 2019
Penulis
1
DAFTAR ISI
2
BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Laporan keuangan menjadi penting karena memberikan input (informasi) yang bisa dipakai
untuk pengambilan keputusan. Banyak pihak yang berkepentingan terhadap laporan keuangan , mulai
dari investor atau calon investor, pihak pemberi dana atau calon pemberi dana, sampai pada
manajemen perusahaan itu sendiri. Laporan keuangan diharapkan memberi iinformasi mengenai
profitabilitas, risiko, dan timing dari aliran kas yang dihasilkan perusahaan. Informasi tersebut akan
mempengaruhi harapan pihak-pihak yang berkepentingan, dan pada giliran selanjutnya akan
mempengaruhi nilai selanjuntya akan mempengaruhi nilai perusahaan.
3
BAB II
PEMBAHASAN
Laporan keuangan adalah hasil akhir dari proses pencatatan transaksi keuangan suatu
perusahaan yang menunjukkan kondisi keuangan perusahaan tersebut pada satu periode akuntansi dan
merupakan gambaran umum mengenai kinerja suatu perusahaan.
4
NERACA PT AB
PER 31 DESEMBER
2.sisi kanan yang menyajikan sumber dana yang di pakai untuk memperoleh asset tersrbut.
Neraca keuangan didasarkan pada accounting identity yang pada dasarnya mengambarkan
neraca sebagai kesamaan antara asset dengan kewajiban dan modal saham, sebagai berikut ini
5
1.2.Laporan Laba- Rugi
Laporan laba-rugi meringkas aktivitas perusahaan selama priode tertentu. Karena itu laporan
keuangan perusahaan ditulis sebagai laporan laba-rugi untuk tahun yang berakhir 31 Desember 19X3
yang berarti laporan laba rugi menyajikan ringkasan aktivitas selama satu tahun yaitu tahun 19X3.
Laporan laba rugi diharapkan bisa memberikan informasi yang berkaitan dengan tingkat keuntungan,
dan kemampuan oprasional perusahaan.
PT AB
Laporan Laba-Rugi
Pendapatan Usaha
Pendapatan Jasa Servis Rp1.000.000,00
Beban Usaha
1. Beban gaju Rp 200.000,00
2. Beban penyusutan Rp 80.000,00
3. Beban asuransi Rp 50.000,00
4. Beban perlengkapan Rp 40.000,00
Laporan laba-rugi menyajikan beberapa elemen pokok : Pendapatan oprasional, Bebean oprasional,
Untung atau rugi
Harga pokok penjualan dipisahkan dari biaya administrasi dan umum agar keduanya bisa di
analisis secara terpisah.
6
1.3.Laporan Aliran Kas
Meringkas aliran kas masuk dan keluar perusahaan untuk jangka waktu tertentu. Laporan kas
diperlukan karena dalam beberapa situasi, laporan laba rugi tidak cukup akurat menggambarkan
kondisi keuangan perusahaan. Laporan aliran kas mempunyai 2 tujuan yaitu :
1.memberikan informasi mengenai penerimaan dan pembayaran kas perusahaan selama periode
tertentu.
2.memberikan informasi mengenai efek kas dari kegiatan investasi, pendanaan, dan oprasi perusahaan
selama priode tertentu.
Dengan kata lain, laporan aliran kas igin melihat aliran dana, yaitu berapa besar kas masuk,
sumber-sumbernya, berapa kas keluar, dan kemana kas itu keluar. Karena itu item-item dalam laporan
aliran kas dikelompokan kedalam tiga bagian besar, yaitu :
7
PT AB
Dari laporan aliran kas di atas, Nampak bahwa perusahaan memproleh kas masuk sebagai
besar dari keuntungan oprasional, Sebagaian kecil lagi di peroleh dari kegiatan pendanaan
(11.800). Kas masuk tersebut sebagaian besar dipakai untuk mendanai kegiatan investasi.
Investasi terbesar ada pada pembeliian bangunan sebesar 73.900.
8
BAB III
PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA