Juklak USBN - 1920

PANDUAN PELAKSANAAN KEGIATAN
UJIAN SEKOLAH/MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL

DAN UJIAN SEKOLAH/MADRASAH
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
KOTA DEPOK
Tim Pengembang Kurikulum

Dinas Pendidikan Kota Depok
2019
PANDUAN PELAKSANAAN KEGIATAN
Page | ii
Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional dan Ujian Sekolah
Tingkat Sekolah Dasar/Madrasah Tahun Pelajaran 2019/2020
Kota Depok
Copyrigh @ Oktober 2019
Hak Cipta pada Tim Pengembang Kurikulum (TPK)

Dinas Pendidikan Kota Depok
Gedung Dibaleka 2, Lt. 4

Komplek Balaikota Depok
Jl. Margonda Raya, Nomor 54, Kota Depok
KATA PENGANTAR
Pendidikan berupaya memperbaiki dan meningkatkan taraf

kehidupan di masyarakat. Dalam upaya tersebut, perlu Page | iii
dilaksanakan rangkaian proses pendidikan yang bermutu dan
berkualitas. Usaha nyata menjadikan pendidikan sebagai jalan
utama dalam memprioritaskan pembangunan sumber daya
manusia yang unggul dan berdaya mutu. Dengan demikian,
praksis pendidikan dalam rangkaian yang dilakukan harus
mampu mengoptimalkan kompetensi yang diharapkan dapat
mengangkat harkat dan martabat manusia dalam konteks
peradaban yang maju dan berdaya saing.
Peliknya persaingan membawa implikasi terhadap bagaimana
pengembangan proses pendidikan dikembangkan. Dalam ranah
ini, proses pendidikan harus mampu mengoptimalkan seluruh
komponen dari visi dan misi pendidikan itu sendiri. Dalam upaya
ini, perencanaan perlu dilakukan secara matang dengan berbagai
pertimbangan yang bebas dari kepentingan seketika. Di samping
itu, proses pelaksanaan harus benar-benar optimal guna
mengimplementasikan seluruh ranah pengembangan dan
perencanaan yang telah disusun. Selanjutnya, proses evaluasi
yang mampu mengukur seluruh aspek yang dikembangkan juga
harus dilakukan secara independen dan objektif.
Rangkaian pendidikan pada ranah satuan pendidikan menjadi
upaya akhir dalam mewujudkan proses pendidikan yang bermutu
dan berkualitas. Usaha nyata melalui berbagai implementasi
kebijakan regulasi yang disusun, dipraksiskan secara nyata dalam
pengalaman belajar siswa. Pengalaman inilah yang akan menjadi
bekal nyata bagi siswa untuk mengarungi proses kehidupannya di
masa yang akan datang. Pengalaman belajar yang bermakna
menjadi satu afiliasi bagaimana pembelajaran sebagai praksis
proses pendidikan dilaksanakan. Oleh karenanya, perlu
sinkronisasi antara perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi
proses pendidikan yang dilakukan. Hal tersebutlah yang harus Page | iv
dilakukan pada ranah satuan pendidikan secara praksis melalui
regulasi yang disusun melalui Dinas Pendidikan khususnya di
Kota Depok ini.
Evaluasi merupakan keniscayaan yang harus dilakukan.
Rangkaian proses evaluasi dilakukan untuk menemukan dan
mengidentifikasi pelaksanaan proses pendidikan yang dilakukan.
Dalam hal konteks kualitas proses pembelajaran yang dilakukan,
maka evaluasi memiliki peran sebagai proses controlling terhadap
rangkaian proses yang dilakukan. Untuk mengidentifikasi dan
menemukan berbagai hambatan dalam rangkaian pembelajaran
yang dilakukan, maka evaluasi hasil menjadi salah satu pilihan
yang harus diambil satuan pendidikan. Evaluasi merupakan
upaya untuk memperbaiki diri khususnya dalam ranah satuan
pendidikan. Usaha nyata untuk terus melakukan perbaikan
khususnya dalam hal kualitas lulusan dan ketercapaian daya
serap kurikulum di satuan pendidikan.
Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional (US/M BN)
merupakan agenda rutin yang dilakukan dalam rangka
penyelenggaraan proses pendidikan yang bermutu dan
berkualitas. Upaya tersebut dilakukan melalui rangkaian kegiatan
dalam konteks evaluasi pembelajaran sebagai ranah yang tak
dapat dihilangkan dalam proses pendidikan khususnya di satuan
pendidikan. Upaya nyata dalam mempertahankan kualitas dan
mutu melalui pelaksanaan ujian menjadi dasar mengapa kegiatan
ini penting dilakukan.
Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Ujian sekolah berstandar nasional
dan ujian sekolah ini disusun berdasarkan kajian baik secara
akademis maupun praksis. Kajian dilakukan dari aspek ontologis,
etimologis, dan aksiologis dalam rangkaian pelaksanaan proses Page | v
pendidikan di satuan pendidikan yang ada di Kota Depok. Adapun
untuk memperkaya, menyelaraskan, dan menyinkronkan
pelaksanaan ujian di satuan pendidikan maka pedoman ini juga
merupakan breakdown yang lebih praksis dari Pedoman
Operasional Standar (POS) Penyelenggaraan Ujian Sekolah
Berstandar Nasional (US/M BN) Tahun Pelajaran 2019/2020 yang
dikeluarkan Badan Standarisasi Nasional Pendidikan (BSNP).
Penyusunan dokumen ini melibatkan tim yang ada pada Tim
Pengembang Kurikulum (TPK) Dinas Pendidikan Kota Depok.
Masukan-masukan yang berupaya sebagai enrichment dari
dokumen petunjuk ini dituangkan dan dianalisis untuk kemudian
diselaraskan secara padu dalam dokumen yang tersusun secara
runtut dan komprehensif. Dengan demikian, produk akhir dari
dokumen ini diharapkan dapat benar-benar dipergunakan untuk
memudahkan jalannya pelaksanaan proses ujian di satuan
pendidikan baik dalam konteks pelaksanaan US/M BN maupun
US (baik tertulis maupun praktik).
Tim yang terlibat dalam perancangan, pengembangan, dan
penulisan dokumen ini berhadap semoga dengan adanya dokumen
ini dapat memberikan referensi terkait pelaksanaan kegiatan ujian
di satuan pendidikan. Di samping itu, juga lebih kepada proses
memandu jalannya ujian di satuan pendidikan baik US/M BN
maupun US/M. Oleh karenanya, tim sangat mengharapkan
masukan yang bersifat membangun demi sempurnanya dokumen
ini pada periode selanjutnya.
Adanya pedoman ini diharapkan dapat mempermudah proses
pelaksanaan ujian di satuan pendidikan. Di samping itu, adanya
pedoman ini juga diharapkan dapat memberikan petunjuk
terhadap pelaksanaan kegiatan ujian di satuan pendidikan Page | vi
khususnya di wilayah Kota Depok tercinta. Semoga dengan
adanya pelaksanaan kegiatan dalam ranah evaluasi pendidikan di
satuan pendidikan dalam konteks ujian sekolah berstandar
nasional maupun ujian sekolah (praktik maupun tertulis) dapat
tercipta obsesi pendidikan yang bermutu dan berkualitas demi
terciptanya Kota Depok yang unggul, nyaman, dan religius.
Depok, Oktober 2019
Kepala Dinas Pendidikan

Kota Depok
Drs. H. Mohamad Thamrin, S.Sos., M.M.

Pembina Utama Muda, IV/c
NIP. 19681231 198911 1 020
Page | vii
Komplek Balaikota Depok, Gedung Dibaleka II lantai 4,

Jalan Margonda Raya Nomor 54 Depok, Jawa Barat
Telp./Fax. (021) 29402287 http://disdik.depok.go.id
KEPUTUSAN
KEPALA DINAS PENDIDIKAN
KOTA DEPOK
Nomor : 819 / -Set.Disdik
Tentang
Pedoman Pelaksanaan Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar
Nasional dan Ujian Sekolah/Madrasah
Tahun Pelajaran 2019/2020
Kota Depok
Menimbang : Bahwa berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan

dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2018 tentang
Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan
dan Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah, maka
Dinas Pendidikan Kota Depok perlu menetapkan
Pedoman Pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar
Nasional dan Ujian Sekolah pada Jenjang Sekolah
Dasar/Madrasah Ibtidaiyah Tahun Pelajaran
2019/2020
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003

tentang Sistem Pendidikan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4301)
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana Page | viii
telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 45,
Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5670);
tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 5105) sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan
Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun
2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2010,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 5157);
tentang Pendidikan Agama dan Pendidikan
Keagamaan. (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2007 Nomor 124);
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 79
Tahun 2014 tentang Muatan Lokal Kurikulum
2013;
Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016 tentang
Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan
Dasar dan Menengah (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 953);
Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016 tentang
Standar Penilaian Pendidikan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2016 nomor 897);
8. Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan
Nomor: 0048/BSNP/XI/2018 tentang Page | ix
Prosedur Operasional Standar
Penyelenggaraan Ujian Sekolah Berstandar
Nasional;
9. Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Barat
Nomor 69 Tahun 2013 Tentang Seni dan
Sastra Sunda
Memutuskan
Menetapkan : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok

tentang Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Ujian
Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional (US/M
BN) dan Ujian Sekolah/Madrasah (US/M) Tahun
Pelajaran 2019/2020 Kota Depok
KESATU : Menetapkan Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Ujian

Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional pada
Sekolah Dasar/Madrasah Tahun Pelajaran
2019/2020 ini mengacu kepada Prosedur
Operasional Standar yang telah diterbitkan oleh
Pelaksana Tingkat Pusat (dalam hal ini adalah
Badan Standar Nasional Pendidikan
KEDUA : Keputusan ini merupakan Prosedur dan Tata Cara

Pelaksanaan US/M BN dan US/M di jenjang
SD/MI pada Tahun Pelajaran 2019/2020 di Kota
Depok
KETIGA : Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Ujian

Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional dan Ujian
Sekolah/Madrasah sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) dituangkan pada Lampiran yang
merupakan bagian terintegrasi dari Keputusan
Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok ini
KEEMPAT : Perubahan terhadap Pedoman Pelaksanaan
Kegiatan Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar
Nasional dan Ujian Sekolah/Madrasah ini akan
ditetapkan melalui Keputusan Kepala Dinas
Page | x
Pendidikan Kota Depok dan disosialisasikan
melalui surat edaran Dinas Pendidikan Kota
Depok
KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal

ditetapkan.
Ditetapkan di : Depok
Pada tanggal : Oktober 2019
Kepala Dinas Pendidikan

Kota Depok
Drs. H. Mohamad Thamrin, S.Sos., M.M.

Pembina Utama Muda, IV/c
NIP. 19681231 198911 1 020
DAFTAR ISI
BAB I ............................................................................Error! Bookmark not defined. Page | xi

PENDAHULUAN ..............................................................Error! Bookmark not defined.
A. Latar Belakang ................................................Error! Bookmark not defined.
B. Pengertian .........................................................Error! Bookmark not defined.
BAB II...........................................................................Error! Bookmark not defined.
PESERTA DAN SATUAN PENDIDIKAN PELAKSANA US/M BN DAN US/M
.............................................................................................Error! Bookmark not defined.
A. Persyaratan Peserta US/M BN dan US/M............ Error! Bookmark not
defined.
B. Hak dan Kewajiban Peserta US/M BN dan US/M ... Error! Bookmark
not defined.
C. Pendaftaran Peserta US/M BN dan US/M ........... Error! Bookmark not
defined.
D. Persyaratan Satuan Pendidikan Pelaksana US/M BN dan US/M
Error! Bookmark not defined.
BAB III .........................................................................Error! Bookmark not defined.
PELAKSANA US/M BN DAN US/M ..........................Error! Bookmark not defined.
A. Dinas Pendidikan Kota Depok ....................Error! Bookmark not defined.
B. Satuan Pendidikan.........................................Error! Bookmark not defined.
BAB IV .........................................................................Error! Bookmark not defined.
BAHAN US/M BN DAN US/M ....................................Error! Bookmark not defined.
A. US/M BN...........................................................Error! Bookmark not defined.
B. US/M ..................................................................Error! Bookmark not defined.
BAB V...........................................................................Error! Bookmark not defined.
PELAKSANAAN US/M BN DAN US/M SD ..............Error! Bookmark not defined.
A. Mekanisme Penyusunan Soal .....................Error! Bookmark not defined.
B. Mata pelajaran, Jumlah Butir Soal, dan Alokasi Waktu ......... Error!
Bookmark not defined.
C. Penggandaan Naskah Soal ..........................Error! Bookmark not defined.
D. Jadwal US/M BN dan US/M ......................Error! Bookmark not defined.
E. Moda Pelaksanaan US/M BN dan US/M Error! Bookmark not defined.
F. Pengaturan Ruang/Tempat, Pengawas, Tata Tertib Pengawas dan
Peserta US/M BN dan US/M..................................Error! Bookmark not defined.
Page | xii
G. Pemeriksaan dan Pengolahan Hasil US/M BN dan US/M ...... Error!
Bookmark not defined.
BAB VI .........................................................................Error! Bookmark not defined.
KRITERIA PENCAPAIAN KOMPETENSI LULUSAN BERDASARKAN HASIL
US/M BN DAN US/M ...................................................Error! Bookmark not defined.
A. Kriteria Kelulusan ..........................................Error! Bookmark not defined.
B. Penetapan Kelulusan ....................................Error! Bookmark not defined.
C. Pengumuman Kelulusan Satuan Pendidikan ...... Error! Bookmark not
defined.
D. Tanda Lulus US/M BN dan US/M ............Error! Bookmark not defined.
BAB VII ........................................................................Error! Bookmark not defined.
PEMANTAUAN, EVALUASI, PELAPORAN DAN SANKSI ... Error! Bookmark not
defined.
A. Pemantauan US/M BN dan US/M............Error! Bookmark not defined.
B. Evaluasi Pelaksanaan US/M BN dan US/M ........ Error! Bookmark not
defined.
C. Pelaporan Kegiatan US/M BN dan US/M ............. Error! Bookmark not
defined.
D. Sanksi ................................................................Error! Bookmark not defined.
BAB VIII.......................................................................Error! Bookmark not defined.
BIAYA PELAKSANAAN KEGIATAN US/M BN DAN US/M Error! Bookmark not
defined.
BAB IX .........................................................................Error! Bookmark not defined.
KEJADIAN LUAR BIASA ...............................................Error! Bookmark not defined.
BAB X ..........................................................................Error! Bookmark not defined.
PENUTUP ..........................................................................Error! Bookmark not defined.
Page | xiii
BAB I
PENDAHULUAN
Page | 1
A. Latar Belakang
Haynes menyatakan bahwa proses pembelajaran terdiri atas tiga
langkah kegiatan, antara lain: (1) perencanaan dan persiapan; (2) proses
pembelajaran; (3) penilaian (Haynes, 2010). Dalam asumsi ini, penilaian
menjadi satu bentuk keharusan yang dilaksanakan di satuan pendidikan
khususnya. Adapun secara hierarkis masing-masing instansi yang
menaungi masalah pendidikan memiliki peran dan kedudukannya
masing-masing. Baik sebagai pelaksana di tingkat satuan pendidikan
maupun di tingkat Dinas Pendidikan sebagai pembuat kebijakan terkait
proses penilaian yang dilakukan. Dalam hal ini, praksisnya satuan
pendidikan harus melaksanakan ujian tingkat satuan pendidikan
sebagaimana tata aturan yang telah disusun dan dikembangkan baik di
level pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia (melalui BSNP) maupun di tingkat daerah baik di Provinsi
maupun di Kabupaten atau Kota.
Thorndike dan Hagen dalam Lal menyatakan bahwa mengetahui
progres kemajuan siswa melalui prosedur evaluasi merupakan tugas
utama guru (Lal, 2008). Progress kemajuan dan perkembangan siswa
menjadi aspek utama bagi guru dalam mengevaluasi rangkaian proses
pembelajaran sebagai manifestasi proses pendidikan di satuan
pendidikan. Hasil yang didapatkan inilah yang menjadi penting bagi guru
sendiri dalam melakukan self-assesment guna memperbaiki dan
mengoptimalkan rangkaian proses pembelajaran yang dilakukan. Baik

menyangkut perencanaan pembelajaran maupun implementasi
pembelajaran yang dilakukan.
Proses evaluasi terhadap pelaksanaan pembelajaran di satuan

Page | 2
pendidikan merupakan upaya bagaimana mewujudkan pendidikan yang
bermutu dan berkualitas. Upaya tersebut sebagaimana bentuk kontrol
yang dilakukan satuan pendidikan untuk menjaga kualitas dan mutu
pendidikan yang dilaksanakan. Proses evaluasi harus berjalan secara
optimal sebagai instrumen/alat ukur terhadap pelaksanaan pembelajaran
yang dilakukan. Hasilnyapun harus benar-benar mengupayakan
rangkaian penilaian yang bermuara pada prinsip authentic assesment
sebagaimana dikatakan oleh Johson dalam prinsip-prinsip contextual
teaching and learning (Johnson, 2009). Asas ini dimaksudkan bahwa
penilaian merupakan sebuah cermin yang akan menggambarkan kondisi
apa adanya terkait proses yang dijalankan. Oleh karenanya, instrumen
penilaian yang digunakanpun harus benar-benar berupaya menjadi
cermin yang tidak akan pernah berbohong.
Dinas Pendidikan Kota Depok sebagai penanggungjawab
pelaksanaan proses pendidikan di tingkat Kota/Kabupaten tentu memiliki
peran penting terkait proses evaluasi yang ada di Kota Depok. Guna
mendapatkan kualitas dan mutu pendidikan yang berdaya saing maka
proses controlling melalui evaluasi proses pendidikan adalah mutlak
dilakukan. Apapun bentuk kegiatannya, evaluasi memiliki peran penting
dalam menjaga mutu dan kualitas dari aspek yang dilakukan.
Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional (US/M BN) dan Ujian
Sekolah/Madrasah (US/M) merupakan bentuk akuntabilitas terhadap
rangkaian pembelajaran yang dilakukan dalam kurun waktu 6 tahun

pelajaran di jenjang Sekolah Dasar dan sederajat. Proses tersebut
dilakukan di satuan pendidikan dengan pengembangan pembelajaran
yang merujuk pada kebijakan berupa kurikulum yang diberlakukan.

Page | 3
Adapun proses evaluasi yang dilakukan bermuara pada US/M BN dan
US/M yang dilaksanakan secara praksis di satuan pendidikan masing-
masing di bawah naungan Dinas Pendidikan Kota Depok.
Adanya petunjuk pelaksanaan ini diharapkan dapat menjadi
referensi kepada satuan pendidikan khususnya di Kota Depok. Dalam
pelaksanaannya, diharapkan US/M BN dan US/M dapat terlaksana
dengan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Di samping itu,
diharapkan juga ada keselarasan pada tiap-tiap satuan pendidikan di Kota
Depok ini terkait pelaksanaan US/M BN dan US/M ini.
B. Pengertian
Beberapa hal terkait petunjuk pelaksanaan US/M BN dan
US/M ini agar terjadi keselarasan dan pemahaman yang padu, maka
istilah-istilah yang terkait kegiatan ini dapat dijelaskan dalam point-
point berikut ini:
1. Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional yang selanjutnya

disebut US/M BN adalah kegiatan pengukuran capaian kompetensi
peserta didik yang dilakukan Satuan Pendidikan dengan mengacu
pada Standar Kompetensi Lulusan untuk memperoleh pengakuan
atas prestasi belajar
2. Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian
Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional yang selanjutnya disebut

POS US/M BN adalah ketentuan yang mengatur penyelenggaraan
dan teknis pelaksanaan US/M BN
3. Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Ujian Sekolah/Madrasah

Page | 4
Berstandar Nasional dan Ujian Sekolah/Madrasah adalah turunan
praksis dalam bentuk breakdown dari POS US/M BN yang
dikeluarkan oleh BSNP Kemdikbud RI
4. Standar Nasional Pendidikan yang selanjutnya disebut SNP adalah

kriteria minimal tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah
hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia
5. Kisi-kisi US/M BN dan US/M adalah acuan untuk mengembangkan

dan merakit naskah soal US/M BN dan US/M yang disusun
berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan,
Standar Isi, dan kurikulum yang berlaku
6. Pendidikan agama adalah pendidikan yang memberikan
pengetahuan dan membentuk sikap, kepribadian, dan
keterampilan peserta didik dalam mengamalkan ajaran agamanya,
yang dilaksanakan sekurang-kurangnya melalui mata pelajaran
pada semua jalur, jenjang, dan jenis pendidikan
7. Pendidikan keagamaan adalah pendidikan yang mempersiapkan

peserta didik untuk dapat menjalankan peranan yang menuntut
penguasaan pengetahuan tentang ajaran agama dan/atau menjadi
ahli ilmu agama dan mengamalkan ajaran agamanya
8. Paket naskah soal US/M BN adalah variasi perangkat tes yang

paralel, terdiri atas sejumlah butir soal yang dirakit sesuai dengan
kisi-kisi US/M BN
9. Lembar Jawaban Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional
yang selanjutnya disebut LJUS/M BN adalah lembaran kertas yang
digunakan peserta untuk menjawab soal US/M BN

Page | 5
10. Bahan US/M BN adalah bahan yang digunakan dalam
penyelenggaraan US/M BN yang mencakup naskah soal, LJUS/M
BN, berita acara, daftar hadir, amplop, tata tertib, dan pakta
integritas
11. Dokumen US/M BN adalah berkas hasil pelaksanaan US/M BN

yang bersifat rahasia, terdiri atas naskah soal, jawaban peserta
ujian, daftar hadir yang sudah diisi peserta, berita acara yang sudah
diisi dan ditandatangani oleh pengawas ujian baik dalam bentuk
hard copy maupun softcopy.
12. US/M adalah rangkaian kegiatan penilaian yang dilakukan
satuan pendidikan di bawah naungan Dinas Pendidikan Kota
Depok dan Kantor Wilayah Kementerian Agama di Kota
Depok
13. Paket naskah soal US/M merupakan variasi perangkat tes yang
paralel, terdiri atas sejumlah butir soal yang dirakit sesuai dengan
kisi-kisi US/M yang disusun oleh Dinas Pendidikan Kota Depok
melalui Tim Pengembang Kurikulum (TPK) Dinas Pendidikan Kota
Depok
14. Lembar Jawaban Ujian Sekolah/Madrasah yang selanjutnya disebut

LJUS/M adalah lembaran kertas yang digunakan peserta untuk
menjawab soal US/M
15. Bahan US/M adalah bahan yang digunakan dalam
penyelenggaraan US/M yang mencakup naskah soal, LJUS/M,

berita acara, daftar hadir, amplop, tata tertib, dan pakta integritas
pada level satuan pendidikan di bawah Dinas Pendidikan Kota
Depok dan Kantor Wilayah Kementerian Agama di Kota

Page | 6
Depok
16. Dokumen US/M adalah berkas hasil pelaksanaan US/M yang

bersifat rahasia, terdiri atas naskah soal, jawaban peserta ujian,
daftar hadir yang sudah diisi peserta, berita acara yang sudah diisi
dan ditandatangani oleh pengawas ujian baik dalam bentuk hard
copy maupun softcopy
17. Satuan pendidikan adalah sekolah setingkat Sekolah
Dasar/Madrasah Ibtidaiyyah baik Negeri maupun Swasta yang
terdaftar di Dinas Pendidikan Kota Depok dan Kantor Wilayah
Kementerian Agama di Kota Depok
18. Kelompok Kerja Kepala Sekolah yang selanjutnya disebut KKKS

dan sejenisnya adalah kelompok kepala sekolah di tingkat Kota
Depok pada jenjang Sekolah Dasar (SD) dan sederajat

BAB II
PESERTA DAN SATUAN PENDIDIKAN PELAKSANA
US/M BN DAN US/M Page | 7
A. Persyaratan Peserta US/M BN dan US/M
Persyaratan peserta US/M BN dan US/M di satuan pendidikan
pada jenjang Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah, antara lain:
1. Telah atau pernah berada pada tahun terakhir di jenjang SD/MI
di Kota Depok
2. Memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar mulai kelas IV
semester 1 sampai dengan kelas VI semester 1
3. Terdaftar pada data pokok pendidikan (dapodik) di satuan
pendidikan penyelenggara atau satuan pendidikan yang
menginduk
4. Memiliki NISN dan telah diverivikasi kebenarannya oleh
operator di satuan pendidikan di bawah Dinas Pendidikan Kota
Depok atau Kantor Wilayah Kementerian Agama di Kota
Depok
B. Hak dan Kewajiban Peserta US/M BN dan US/M
Hak peserta US/M BN dan US/M, antara lain:
1. Tiap peserta didik yang telah memenuhi persyaratan berhak
mengikuti seluruh rangkaian kegiatan US/M BN dan US/M
2. Peserta US/M BN dan US/M dikarenakan alasan tertentu yang
tidak dapat ditinggalkan disertai bukti yang sah sehingga yang

bersangkutan tidak dapat mengikuti US/M BN dan US/M utama
dapat mengikuti US/M BN dan US/M susulan
Tiap peserta US/M BN dan US/M memiliki kewajiban, sebagai

Page | 8
berikut:
1. Peserta US/M BN dan US/M wajib mengikuti seluruh rangkaian
kegiatan US/M BN dan US/M tanpa terkecuali
2. Peserta US/M BN dan US/M wajib mengikuti tata tertib peserta
kegiatan US/M BN dan US/M
C. Pendaftaran Peserta US/M BN dan US/M
Prosedur pendaftaran peserta US/M BN dan US/M pada Dinas
Pendidikan Kota Depok dan Kantor Wilayah Kementerian Agama di
Kota Depok, sebagai berikut:
1. Satuan pendidikan pelaksana US/M BN dan US/M
melaksanakan pendataan calon peserta berdasarkan data
Dapodik, Dapodiknas, atau EMIS
2. Panitia US/M BN dan US/M melakukan verifikasi data calon

peserta US/M BN dan US/M
3. Kepala satuan pendidikan menetapkan daftar peserta US/M BN

dan US/M
4. Panitia US/M BN di tingkat Dinas Pendidikan Kota Depok dan

Kantor Wilayah Kementerian Agama di Kota Depok
menerbitkan kartu peserta US/M BN
5. Panitia US di tingkat satuan pendidikan menerbitkan kartu

peserta US/M
D. Persyaratan Satuan Pendidikan Pelaksana US/M BN dan US/M
Adapun persyaratan satuan pendidikan yang dapat melaksanakan
kegiatan US/M BN dan US/M, antara lain:

Page | 9
1. Satuan pendidikan telah terakreditasi berdasarkan keputusan
dari Badan Akreditas Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-S/M)
2. Dalam hal akreditasi satuan pendidikan telah habis masa
berlakunya dan dalam proses pengajuan kembali (reakreditasi),
maka status akreditasi yang lama masih berlaku sesuai
ketentuan BAN-S/M
3. US/M BN dan US pada satuan pendidikan yang belum
terakreditasi diselenggarakan oleh satuan pendidikan
terakreditasi pada jenjang pendidikan yang sama
4. Dalam hal US/M BN dan US/M pada satuan yang belum
terakreditasi dapat dilaksanakan di satuan pendidikan masing-
masing tetapi penyelenggara US/M BN dan US/M dari satuan
pendidikan yang telah terakreditasi dan reakreditasi
5. Mekanisme penyiapan dan penggunaan soal US/M BN dan
US/M oleh satuan pendidikan yang belum terakreditasi
dilakukan melalui kerjasama dengan satuan pendidikan
terakreditasi dan dikoordinasikan oleh Dinas Pendidikan Kota
Depok atau Kantor Wilayah Kementerian Agama di Kota Depok
sesuai kewenangan yang ada

BAB III
PELAKSANA US/M BN DAN US/M
Page | 10
A. Dinas Pendidikan Kota Depok
Tugas dan kewenangan Dinas Pendidikan Kota Depok bersama
Kantor Wilayah Kementerian Agama Kota Depok dalam pelaksanaan
US/M BN sebagai berikut.
1. Melakukan koordinasi dengan LPMP dalam sosialisasi dan
pelaksanaan US/M BN SD, SMP, dan Pendidikan Kesetaraan
2. Melaksanakan sosialisasi US/M BN ke seluruh SD, SMP, dan
Pendidikan Kesetaraan
3. Menetapkan satuan pendidikan penyelenggara US/M BN
4. Melakukan pendataan dan menerbitkan Daftar Nominasi
Sementara (DNS) SD dan Paket A
5. Mengirimkan DNS ke satuan pendidikan (SD dan Paket A) untuk
divalidasi
6. Menerbitkan Daftar Nominasi Tetap (DNT) dan mendistribusikan
ke satuan pendidikan untuk SD
7. Mengoordinasikan pelatihan penulisan soal, perakitan soal, dan
penskoran bagi tim penulis soal US/M BN pada TPK Dinas
Pendidikan Kota Depok
8. Melakukan koordinasi dengan Kantor Wilayah Kementerian
Agama Kota Depok
9. Menerima master soal US/M BN mata pelajaran Pendidikan
Agama serta Pendidikan Agama dan Budi Pekerti dari Kantor

Wilayah Kementerian Agama untuk SMP, Program Paket B, dan
Program Paket C
10. Menerima 20%-25% soal US/M BN SD, SMP, dan Program Paket
Page | 11
A, Program Paket B, dan Program Paket C dari Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan termasuk panduan penomoran soal
US/M BN melalui laman US/M BN (http://US/M
BN.puspendik.kemdikbud.go.id) sesuai dengan petunjuk teknis
yang disiapkan oleh Pusat Penilaian Pendidikan, untuk
selanjutnya diserahkan kepada Tim penulis soal US/M BN Dinas
Pendidikan Kota Depok
11. Kepala Dinas menunjuk dan menetapkan personalia dari pihak
yang akan menerima 20 – 25% soal US/M BN beserta kunci
jawaban untuk jenjang SD, SMP, Program Paket A, Program
Paket B, dan Program Paket C dari Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan
12. Personalia dan pihak yang ditunjuk dan ditetapkan sebagaimana
diatur pada angka 11 harus menandatangani Pakta Integritas
13. Menetapkan tim penyusun dan penulis soal pada Tim
Pengembang Kurikulum (TPK) Dinas Pendidikan Kota Depok
yang akan ditugaskan untuk:
a. menyusun dan menelaah indikator untuk 75%-80% soal
berdasarkan kisikisi US/M BN;
b. menelaah 75%-80% soal usulan guru dari setiap sekolah
14. Menggandakan bahan US/M BN jenjang SD dan MI atau satuan
pendidikan lainnya yang sederajat sesuai dengan jumlah peserta
didik
15. Menyerahkan master soal US/M BN mata pelajaran umum
minimal 1 (satu) paket, berikut kelengkapannya kepada Kantor
Wilayah Kementerian Agama Kota Depok untuk satuan

Page | 12
pendidikan selain madrasah di bawah pembinaan Kantor
Wilayah Kementerian Agama Kota Depok
16. Melakukan pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan US/M BN
dengan melibatkan pengawas
17. Mengumpulkan dan menganalisis data hasil US/M BN dari
satuan pendidikan
18. Membuat laporan pelaksanaan US/M BN di Kota Depok serta
menyampaikannya kepada Kementerian u.p Direktorat Jenderal
Pendidikan Dasar dan Menengah dan Direktorat Jenderal
Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
B. Satuan Pendidikan
Tugas dan kewenangan satuan pendidikan dalam pelaksanaan
US/M BN dan US/M, sebagai berikut.
1. Membentuk panitia pelaksana US/M BN dan US/M
2. Melakukan sosialisasi US/M BN dan US/M
3. Menerima kisi-kisi soal US/M dari Tim Pengembang Kurikulum
(TPK) Dinas Pendidikan Kota Depok.
4. Mengoordinasi penyusunan dan perakitan soal US/M
5. Mengatur ruang US/M BN dan US/M
6. Menetapkan pengawas ruang US/M BN dan US/M
7. Menentukan kriteria kelulusan siswa dari satuan pendidikan

8. Mengamankan master soal beserta kelengkapannya
9. Mencetak kartu peserta US/M BN dan US/M
10. Menggandakan naskah soal US/M BN dan US/M berikut

Page | 13
kelengkapannya sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan
11. Menyiapkan sarana pendukung US/M BN dan US/M
12. Melaksanakan US/M BN dan US/Msesuai Pedoman Pelaksanaan
Kegiatan Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional dan Ujian
Sekolah/Madrasah Dinas Pendidikan Kota Depok
13. Menerbitkan, menandatangani, dan membagikan hasil US/M BN
dan US/M kepada peserta US/M BN dan US/M
14. Mengirimkan hasil US/M BN ke Dinas Pendidikan Kota Depok
dan Kementerian melalui Dapodik, Dapodikmas, atau EMIS

BAB IV
BAHAN US/M BN DAN US/M
Page | 14
A. US/M BN
1. Kisi-kisi US/M BN
Penentuan kisi-kisi US/M BN, sebagai berikut:
a. Kisi-kisi US/M BN ditetapkan oleh Badan Standar Nasional
Pendidikan (BSNP), Kemdikbud RI
b. Penyusunan kisi-kisi US/M BN didasarkan pada kriterian
pencapaian kompetensi lulusan, standar isi, dan ruang
lingup materi pada kurikulum yang berlaku (kurikulum
2006 atau kurikulum 2013) dan irisannya (kurikulum 2006
dan kurikulum 2013)
c. Kisi-kisi US/M BN memuat level kognitif dalam 3 jenjang
berdasarkan pemetaan dari 6 level pada taksonomi Bloom
yang telah direvisi oleh Anderson dan Krathwohl
d. Di samping level kognitif, kisi-kisi US/M BN juga memuat
lingkup materi yang berasal dari materi esensial
sebagaimana tercantum pada Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2018 tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan
kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti
dan Kompetensi Dasar pada Kurikulum 2013 pada
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
e. Kisi-kisi US/M BN disusun berdasarkan struktur dan
muatan materi pada Peraturan Menteri Pendidikan dan

Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2018
tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan
kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti

Page | 15
dan Kompetensi Dasar pada Kurikulum 2013 pada
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah dan Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 tentang
Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan
Menengah adapun hasil akhir berupa kisi-kisi US/M BN dan
US/M berdasarkan kompetensi esensial pada muatan
pelajaran yang diujikan
2. Naskah US/M BN
Penyusunan dan perakitan naskah soal US/M BN
memperhatikan beberapa hal, sebagai berikut:
a. Penyusunan soal US/M BN merujuk pada kisi-kisi US/M BN
yang dikeluarkan oleh BSNP
b. Bentuk soal US/M BN terbagi dalam dua bentuk pada tiap
paketnya yaitu: (1) pilihan ganda; (2) uraian
c. Sebanyak 20% s.d. 25% butir soal US/M BN disiapkan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia melalui BSNP
d. Sebanyak 75% s.d. 80% butir soal disiapkan oleh Dinas
Pendidikan Kota Depok melalui koordinasi Tim
Pengembang Kurikulum (TPK) Dinas Pendidikan Kota
Depok sesuai tugas dan kewenangannya

e. Naskah soal yang telah dirakit terdiri atas 3 (tiga) paket
pada tiap muatan pelajarannya, terdiri atas: (1) satu paket
utama; (2) satu paket susulan; (3) satu paket cadangan

Page | 16
f. Penggandaan naskah soal US/M BN beserta
kelengkapannya dilakukan oleh Panitia Pelaksana pada
Dinas Pendidikan Kota Depok dan Kantor Wilayah
Kementerian Agama untuk kemudian didistribusikan ke
satuan pendidikan pelaksana melalui koordinasi KKKS
g. Master soal digandakan dengan menggunakan sumber dana
dari APBD atau Biaya Operasional Sekolah (BOS) atau
sumber lainnya yang tidak menyalahi aturan yang berlaku
3. Penyusunan dan Perakitan Soal US/M BN
a. Penyusunan Naskah Soal US/M BN dari pusat (BSNP)
dilakukan dengan mekanisme sebagaimana diatur pada
Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan yang berlaku
b. Penyusunan soal US/M BN oleh TPK Dinas Pendidikan
Kota Depok dilakukan dengan mekanisme dan ketentuan,
sebagai berikut:
1) Menyusun soal US/M BN sebanyak 75% - 80%
berdasarkan indikator soal yang telah dibreakdown dari
kisi-kisi irisan yang dikeluarkan dari BSNP sebanyak
ketentuan yang telah diatur sebelumnya (PG dan uraian)
berikut kelengkapan lainnya (kunci jawaban dan
pedoman penskoran)
2) Merakit soal US/M BN lengkap yang terdiri dari 20% -
25% soal dari pusat dan 75% - 80% soal yang disusun tim
di TPK Dinas Pendidikan Kota Depok berikut

Page | 17
kelengkapannya berupa format lembar jawaban,
pedoman penskoran untuk soal uraian, dan kunci
jawaban untuk pilihan ganda
3) Menyusun perangkat soal US/M BN sebanyak 3 (tiga)
paket terdiri atas: (1) satu paket perangkat soal utama;
(2) satu paket perangkat soal susulan; (3) satu paket
perangkat soal cadangan
c. Setiap personel yang terlibat dalam penyiapan,
penyusunan, penggandaan, pengemasan, pendistribusian,
dan penerimaan naskah soal US/M BN harus
menandatangani pakta integritas, serta bertanggung jawab
terhadap kerahasiaan naskah US/M BN di Dinas Pendidikan
Kota Depok dan Kantor Wilayah Kementerian Agama Kota
Depok
B. US/M
1. Kisi-kisi Ujian Sekolah
Kisi-kisi ujian sekolah tertulis dan praktik disusun dan
dikembangkan oleh Dinas Pendidikan Kota Depok melalui Tim
Pengembang Kurikulum Dinas Pendidikan Kota Depok.
Pengembangan kisi-kisi dilakukan secara mandiri oleh Tim di TPK

Dinas Pendidikan Kota Depok dengan merujuk pada konteks
materi pada muatan pelajaran pada kurikulum 2013.
Page | 18
2. Naskah Ujian Sekolah
Di samping kisi-kisi, naskah atau instrumen penilaian ujian
sekolah baik tertulis maupun praktik juga disusun dan
dikembangkan oleh Dinas Pendidikan melalui Tim Pengembang
Kurikulum Dinas Pendidikan Kota Depok. Pengembangan naskah
dilakukan melalui proses breakdown dari kisi-kisi ujian sekolah
praktik yang telah disusun.
3. Penyusunan dan Perakitan Soal Ujian Sekolah
Penyusunan dan perakitan naskah ujian sekolah tertulis dan
praktik dilakukan di bawah koordinasi TPK Dinas Pendidikan
Kota Depok. Dalam hal proses penyusunan sampai dengan
perakitan naskah ini, seluruh soal tes tertulis dan praktik serta
pedoman penskoran pada jenjang SD/M disusun oleh guru dari
satuan pendidikan masing-masing di bawah koordinasi Tim
Pengembang Kurikulum Kota Depok dengan mengacu kepada
kisi-kisi yang ditetapkan Dinas Pendidikan Kota Depok.
Dalam konteks ini, Dinas Pendidikan menyusun dan
mengembangkan kisi-kisi ujian sekolah tertulis dan praktik
seluruh mata pelajaran yang diujikan (sebagaimana terlampir
dalam dokumen ini). Adapun masing-masing satuan pendidikan
dengan membentuk tim pelaksana US/M BN dan US/M
menerjemahkan kisi-kisi tersebut melalui proses breakdown ke

dalam instrumen penilaian yang lebih lengkap. Adapun pada
masing-masing muatan pelajaran yang dilampirkan di sini juga
sudah dilengkapi dalam dokumen penilaian secara lengkap.

Page | 19
Satuan pendidikan dapat melakukan adaptasi sesuai kondisi yang
ada pada masing-masing satuan pendidikan.

BAB V
PELAKSANAAN US/M BN DAN US/M SD
Page | 20
A. Mekanisme Penyusunan Soal
Dinas Pendidikan Kota Depok melalui Tim Pengembang
Kurikulum (TPK) Dinas Pendidikan Kota Depok melakukan penyusunan
dan perakitan soal US/M BN di tingkat Kota Depok. TPK Dinas
Pendidikan Kota Depok memberikan mandat kepada tim kecil yang
dipilih dan ditunjuk berdasarkan kriteria kapasitas, kapabilitas,
kredibilitas, profesional, dan integritas tinggi dan telah memiliki
pemahaman yang komprehensif terkait penyusunan, pengembangan, dan
perakitan soal dalam berbagai bentuk. Dalam prosesnya, penyusunan ini
dilakukan oleh TPK Dinas Pendidikan Kota Depok secara profesional dan
rahasia. Dalam hal ini, TPK memiliki peran dan fungsi, sebagai berikut:
1. Menyusun dan menelaah indikator berdasarkan kisi-kisi irisan
yang dikeluarkan dari BSNP
2. Melakukan uji coba dan menelaah butir soal US/M BN dan
menyatakan butir soal yang valid dan layak pakai serta drop atau
tidak layak pakai
3. Menerima soal US/M BN (20% s.d. 25%) dari Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
4. Merakit soal US/M BN yang valid dan reliabel
B. Mata pelajaran, Jumlah Butir Soal, dan Alokasi Waktu
1. Mata Pelajaran
a. Mata Pelajaran US/M BN

Mata pelajaran yang diujikan pada US/M BN di bawah Dinas
Pendidikan Kota Depok, antara lain: (1) Bahasa Indonesia; (2)
Matematika; (3) Ilmu Pengetahuan Alam.

Page | 21
b. Mata Pelajaran US/M
Mata pelajaran yang diujikan pada US/M Dinas Pendidikan
Kota Depok di tingkat satuan pendidikan dikelompokkan dalam
dua bagian yaitu ujian tertulis dan ujian praktik. Keduanya dapat
dilihat pada tabel berikut.
US
No. Mata Pelajaran
Tertulis Praktik
1 Pend. Agama dan Budi Pekerti √ √
2 PPKn √ -
3 IPS √ -
4 SBdP √ √
5 PJOK - √
6 Basa Sunda √ √
2. Jumlah Butir Soal
Jumlah butir soal pada US/M BN disesuaikan dengan mata
pelajaran yang diujikan. Adapun ketentukan dimaksud dapat dilihat
pada tabel berikut.
Bentuk dan Jumlah Soal

No. Mata Pelajaran
PG Uraian
1 Bahasa Indonesia 40 5
2 Matematika 30 5
3 Ilmu Pengetahuan Alam 35 5
3. Alokasi Waktu
Pengaturan alokasi waktu untuk pengerjaan soal US/M BN
adalah maksimal selama 120 menit. Pengaturan waktu tersebut

Page | 22
dilakukan secara teknis oleh satuan pendidikan pelaksana pada saat
US/M BN berlangsung. Perlakuan khusus diberikan kepada siswa
berkebutuhan khusus di satuan pendidikan inklusi dengan diberikan
penambahan waktu 45 menit dari waktu yang disediakan (120 menit +
45 menit).
C. Penggandaan Naskah Soal
Penggandaan naskah soal US/M BN dilakukan oleh Dinas
Pendidikan Kota Depok dan/Kantor Wilayah Kementerian Agama Kota
Depok.
D. Jadwal US/M BN dan US/M
Rangkaian kegiatan US/M BN dan US/M dilaksanakan dengan
mengikuti ketentuan yang berbeda pada masing-masing konteks ujian
yang dilakukan. Pelaksanaan kegiatan dirangkaikan antara US/M BN
dengan US/M Tertulis. Kegiatan US/M BN dan US dilaksanakan pada:
1. Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional (Utama)
No. Hari, Tgl. Waktu Mata Pelajaran

1 Senin, 22 April 2019 08.00 – 10.00 Bahasa Indonesia
2 Selasa, 23 April 2019 08.00 – 10.00 Matematika
3 Rabu, 24 April 2019 08.00 – 10.00 Ilmu
Pengetahuan
Alam
2. Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional (Susulan)

1 Senin, 29 April 2019 08.00 – 10.00 Bahasa Indonesia
2 Selasa, 30 April 2019 08.00 – 10.00 Matematika
Page | 23
3 Jumat, 3 Mei 2019 08.00 – 10.00 Ilmu
Pengetahuan
Alam
3. Ujian Sekolah/Madrasah (Tertulis)

1 Kamis, 25 April 2019 08.00 – 09.30 Pend. Agama
10.00 – 11.30 PPKn
2 Jumat, 26 April 2019 07.30 – 09.00 IPS
09.30 – 11.00 SBdP
3 Sabtu, 27 April 2019 08.00 – 10.00 Basa Sunda
10.00 – 11.30 Bahasa Inggris1
4. Ujian Sekolah/Madrasah (Praktik)
Adapun kegiatan US/M praktik dilaksanakan secara mandiri
di satuan pendidikan masing-masing yang dikoordinasikan oleh
pimpinan satuan pendidikan dengan tim yang dilibatkan. Kegiatan
US/M praktik pada dasarnya dapat dilakukan dengan ketentuan
tidak mengganggu kegiatan US/M BN dan US/M tertulis. Dengan
demikian, satuan pendidikan dapat mengatur schedule pelaksanaan
di satuan pendidikannya masing-masing.
Ketentuan mengenai waktu pelaksanaan kegiatan Ujian
Sekolah/Madrasah (praktik) dilaksanakan oleh satuan pendidikan
pada bulan Maret sampai dengan 1 minggu sebelum pelaksanaan
US/M BN dan US/M dilaksanakan. Kegiatan ini diharapkan sudah
1 Bagi Satuan Pendidikan yang masih menerapkan Kurikulum 2006.

tidak dilaksanakan pada minggu tenang menjelang pelaksanaan
US/M BN dan US/M.
Page | 24
E. Moda Pelaksanaan US/M BN dan US/M
Kegiatan yang terangkai dalam US/M BN dan US/M di bawah
Dinas Pendidikan Kota Depok dan Kanwil Kementerian Agama Kota
Depok dilakukan dengan moda ujian berbasis kertas (paper based test).
Untuk saat ini, pelaksanaan kegiatan US/M BN maupun US/M belum
dapat dilakukan dengan berbasis komputer (computer based test)
mengingat kesiapan infrastruktur dan sarana yang belum memenuhi.
F. Pengaturan Ruang/Tempat, Pengawas, Tata Tertib Pengawas dan
Peserta US/M BN dan US/M
1. Pengaturan Ruang/Tempat US/M BN dan US/M
Satuan Pendidikan pelaksana kegiatan US/M BN dan US/M
menetapkan ruang US/M BN dan US/M dengan ketentuan, sebagai
berikut:
a. Ruang US/M BN DAN US/M yang digunakan aman dan
layak untuk pelaksanaan US/M BN dan US/M;
b. Setiap ruang US/M BN dan US/M ditempel pengumuman
yang bertuliskan:
“DILARANG MASUK SELAIN PESERTA UJIAN DAN
PENGAWAS, SERTA TIDAK DIPERKENANKAN
MEMBAWA ALAT KOMUNIKASI”

c. Setiap ruang ditempati paling banyak 20 peserta, dan 2
(dua) meja untuk dua pengawas US/M BN dan US/M;
d. Dalam hal jumlah terjadi sisa pembagian jumlah peserta

Page | 25
adalah 1 (satu) sampai dengan 4 (empat) orang, maka dua
ruangan terakhir diisi dengan 10 peserta dan sisanya;
e. Setiap meja dalam ruang US/M BN dan US/M diberi nomor
peserta US/M BN dan US/M;
f. Setiap ruang US/M BN dan US/M disediakan denah tempat
duduk peserta US/M BN dan US/M dan bahan untuk
lak/lem;
g. Gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi
US/M BN dan US/M dikeluarkan dari ruang US/M BN dan
US/M;
h. Tempat duduk peserta US/M BN dan US/M diatur sebagai
berikut:
1) satu bangku untuk satu orang peserta US/M BN dan
US/M
2) jarak antara meja yang satu dengan yang lain disusun
dengan mempertimbangkan jarak antara peserta yang
satu dengan peserta yang lain minimal 1 (satu) meter
3) penempatan peserta US/M BN dan US/M sesuai dengan
nomor peserta US/M BN dan US/M (lihat contoh denah
ruang US/M BN dan US/M)
i. Denah Ruang US/M BN dan US/M:

Page | 26
2. Pengawas US/M BN dan US/M
Ketentuan mengenai pengawas yang ditugaskan pada kegiatan
US/M BN dan US/M Dinas Pendidikan Kota Depok, antara lain:
a. Dinas Pendidikan Kota Depok menetapkan Pengawas
Ruang US/M BN dan US/M di satuan pendidikan atas usul
dari satuan pendidikan;
b. Pengawas Ruang US/M BN dan US/M adalah pendidik
yang memiliki sikap dan perilaku disiplin, jujur,
bertanggungjawab, teliti dan memegang teguh kerahasiaan;
c. Pengawas Ruang US/M BN dan US/M adalah guru yang
mengajar selain kelas VI dan guru yang mata pelajarannya
tidak sedang diujikan;

d. Pengawas Ruang US/M BN dan US/M harus
menandatangani surat pernyataan bersedia menjadi
pengawas ruang US/M BN dan US/M dan pakta integritas

Page | 27
serta harus hadir 30 menit sebelum US/M BN dan US/M
dimulai;
e. Pengawas Ruang US/M BN dan US/M tidak diperkenankan
membawa alat komunikasi elektronik, dokumen, bahan dan
peralatan lain yang dapat mengganggu kelancaran tugas
pengawasan US/M BN dan US/M
3. Penguji US/M (khusus Ujian Sekolah/Madrasah Praktik)
Terkait kriteria dan personel penguji pada rangkaian kegiatan
Ujian Sekolah Praktik diserahkan sepenuhnya kepada satuan
pendidikan pelaksana US/M BN dan US/M. Kepala satuan pendidikan
memiliki kewenangan untuk menunjuk personel yang memiliki
kapasitas sesuai mata uji yang diujikan pada US/M Praktik.
4. Tata Tertib Pengawas US/M BN dan US/M
a) Ruang Pengawas US/M BN dan US/M (tertulis)
1) 25 menit sebelum ujian dimulai, pengawas ruang telah
hadir di ruang pengawas
2) Pengawas ruang menerima penjelasan dan pengarahan dari
ketua penyelenggara US/M BN dan US/M di satuan
pendidikan
3) Pengawas US/M BN dan US/M menerima bahan US/M BN
dan US/M sesuai pembagian ruang yang akan diawasinya

yang terdiri atas: (1) naskah soal US/M BN dan US/M; (2)
LJUS/M BN dan US/M; (3) amplop LJUS/M BN dan US/M;
(4) daftar hadir peserta US/M BN dan US/M di ruang yang

Page | 28
diawasinya; (5) berita acara pelaksanaan kegiatan US/M BN
dan US/M; (6) perekat (seperti lem) dan alat tulis
4) Pengawas ruang menandatangani Pakta Integritas yang
disediakan formatnya oleh panitia di satuan pendidikan
tempat ia mengawas
b) Ruang US/M BN dan US/M (tertulis)
1) Pengawas ruang tidak diperkenankan membawa alat
komunikasi ke dalam ruang US/M BN dan US/M
2) Pengawas ruang masuk ke dalam ruang US/M BN dan
US/M 15 menit sebelum waktu pelaksanaan dimulau,
untuk:
a) mengecek dan memeriksa kesiapan ruang ujian,
meminta peserta untuk memasuki ruang ujian dengan
menunjukkan kartu peserta US/M BN dan US/M,
menginstruksikan peserta untuk duduk sesuai nomor
yang tertera pada kartu dan tempat duduk yang
disediakan
b) memastikan seluruh peserta ujian tidak membawa tas,
buku atau catatan lain, alat komunikasi elektronik, alat
hitung dalam bentuk apapun ke dalam ruang kecuali
alat tulis yang akan digunakan untuk mengisi LJUS/M
BN
c) membacakan tata tertib US/M BN dan US/M

d) mengarahkan peserta untuk menandatangani daftar
hadir yang disediakan
e) membagikan LJUS/M BN kepada peserta dan

Page | 29
memandunya serta memeriksa pengisian identitas
peserta (nomor ujian, nama, tanggal lahir, dan tanda
tangan)
f) pengawas wajib memastikan bahwa peserta telah
mengisi identitas dengan benar
g) pengawas bertanggungjawab apabila ada
ketidaksesuaian isian pada LJUS/M BN sebagaimana
point-point yang tertera pada LJUS/M BN
h) setelah seluruh peserta selesai mengisi identitas,
pengawas ruang membuka amplop soal, memeriksa
kelengkapan bahan ujian, dan meyakinkan bahwa
amplop dalam keadaan baik dan tertutup (tersegel)
dengan disaksikan oleh seluruh peserta US/M BN dan
US/M di ruangan yang diawasinya
i) pengawas membagikan naskah soal dengan meletakkan
di atas meja peserta dalam posisi tertutup (halaman
belakang yang ditunjukkan), peserta tidak
diperbolehkan membuka soal sebelum diinstruksikan
oleh pengawas (pada saat bel tanda mulai US/M BN dan
US/M berdering)
3) Setelah tanda waktu dimulai, pengawas ruang:
a) menginstruksikan peserta untuk mengecek kelengkapan
soal tiap-tiap halamannya

b) menginstruksikan peserta untuk mulai menjawab soal
c) mengingatkan peserta agar terlebih dahulu membaca
petunjuk cara menjawab soal

Page | 30
d) mengingatkan peserta agar fokus dalam mengerjakan
tiap-tiap soal dengan tidak mencari jawaban dari rekan
di ruangannya
4) Jika terjadi kelebihan jumlah soal selama kegiatan US/M BN
dan US/M berlangsung tetap disimpan di ruang ujian dan
pengawas ruang tidak diperkenankan membacanya
5) Selama US/M BN berlangsung, pengawas ruang wajib:
a) Menjaga ketertiban dan ketenangan suasana ruang
US/M BN dan US/M
b) Memberi peringatan dan sanksi teguran kepada peserta
yang melakukan kecurangan
c) Tidak mengizinkan selain peserta dan pengawas ruang
untuk masuk ke dalam ruang ujian
6) Pengawas ruang tidak diperkenankan memberi isyarat,
petunjuk, dan bantuan dalam bentuk apapun kepada
peserta US/M BN dan US/M berkaitan dengan jawaban atas
soal yang diujikan
7) Lima menit sebelum batas waktu US/M BN dan US/M
selesai, pengawas ruang memberi peringatan kepada
peserta US/M BN dan US/M bahwa waktu tinggal 5 menit
lagi
8) Setelah waktu US/M BN dan US/M selesai, pengawas ruang:

a) Menginstruksikan peserta US/M BN dan US/M untuk
berhenti menjawab soal
b) Mengarahkan peserta US/M BN dan US/M meletakkan

Page | 31
naskah soal dan LJUS/M BN di atas mejanya masing-
masing
c) Mengumpulkan LJUS/M BN dan naskah soal
d) Menghitung jumlah LJUS/M BN
e) Mengecek bahwa jumlah LJUS/M BN sama dengan
jumlah peserta yang hadir
f) Menginstruksikan peserta US/M BN dan US/M
meninggalkan ruang ujian dengan tertib dan tenang
g) Menyusun secara urut LJUS/M BN dari nomor peserta
terkecil dan memasukkannya ke dalam amplop LJUS/M
BN disertai dengan dua lembar daftar hadir peserta, dua
lembar berita acara pelaksanaan, lalu menutup dan
mengelem (segel), serta menandatangani amplop
tersebut oleh kedua pengawas ruang di dalam ruang
ujian (keluar ruangan ujian, amplop harus dalam
kondisi telah disegel dan ditandatangani kedua
pengawas di segel tersebut)
9) Pengawas ruang US/M BN dan US/M menyerahkan LJUS/M
BN dan naskah soal US/M BN dan US/M kepada panitia di
satuan pendidikan dengan disertai dengan satu lembar
daftar hadir peserta dan satu lembar berita acara
pelaksanaan US/M BN dan US/M

10) Pengawas yang melanggar tata tertib diberikan teguran,
peringatan oleh kepala satuan pendidikan dan/atau sanksi
sesuai ketentuan yang berlaku

Page | 32
5. Tata Tertib Peserta US/M BN dan US/M
a. Peserta US/M BN dan US/M memasuki ruangan setelah tanda
bel masuk dibunyikan, yaitu 15 menit sebelum US/M BN dan
US/M dimulai
b. Peserta US/M BN dan US/M yang terlambat hadir hanya
diperkenankan mengikuti US/M BN dan US/M setelah
mendapat izin dari ketua panitia US/M BN dan US/M di satuan
pendidikan tanpa diberikan perpanjangan waktu
c. Peserta US/M BN dan US/M dilarang membawa alat
komunikasi dan alat hitung dalam bentuk apapun ke dalam
ruang ujian
d. Semua perlengkapan siswa yang dibawa ke sekolah (kecuali
alat tulis yang dipakai untuk mengerjakan soal US/M BN dan
US/M) dikumpulkan menjadi satu di depan kelas atau di
samping pengawas ruang
e. Peserta US/M BN dan US/M wajib membawa alat tulis sendiri
dan kartu peserta US/M BN dan US/M
f. Peserta US/M BN dan US/M mengisi daftar hadir
menggunakan pulpen yang disediakan panitia US/M BN dan
US/M di satuan pendidikannya
g. Peserta US/M BN dan US/M mengisi identitas pada LJUS/M BN
secara lengkap dan benar

h. Peserta US/M BN dan US/M yang memerlukan penjelasan cara
pengisian identitas pada LJUS/M BN dapat bertanya kepada
pengawas ruang dengan memperhatikan asas sopan santun

Page | 33
dan ketenangan suasana ruang ujian
i. Peserta US/M BN dan US/M mulai mengerjakan soal US/M BN
dan US/M setelah tanda waktu mulai ujian
j. Selama US/M BN dan US/M berlangsung, peserta US/M BN
dan US/M hanya dapat meninggalkan ruangan dengan izin dan
pengawasan dari pengawas ruang
k. Peserta US/M BN dan US/M yang mendapatkan naskah soal
dalam kondisi rusak atau cacat, tetap mengerjakan soal yang
ada sambil menunggu penggantian naskah soal dari panitia
satuan pendidikan
l. Peserta US/M BN dan US/M yang meninggalkan ruangan
setelah membaca soal dan tidak kembali sampai tanda selesai
berbunyi, dinyatakan telah selesai menempuh/mengikuti US/M
BN dan US/M mata pelajaran terkait
m. Peserta US/M BN dan US/M yang telah selesai mengerjakan
soal sebelum waktu US/M BN dan US/M berakhir, tidak
diperkenankan meninggalkan ruang ujian sebelum waktu
berakhir
n. Peserta US/M BN dan US/M berhenti mengerjakan soal setelah
batas waktu ujian dinyatakan selesai dan meletakkan LJUS/M
BN dan LJUS/M dan naskah soal di atas mejanya masing-
masing
o. Selama pelaksanaan kegiatan US/M BN dan US/M berlangsung,
peserta dilarang:
1) Menanyakan jawaban soal kepada siapapun

Page | 34
2) Bekerjasama dengan peserta lain
3) Memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal
4) Memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain atau
melihat pekerjaan peserta lain
5) Membawa naskah soal US/M BN dan US/M dan LJUS/M BN
dan LJUS/M dari ruang ujian dengan alasan apapun
6) Menggantikan atau digantikan oleh orang lain
p. Meninggalkan ruang US/M BN dan US/M dengan tertib dan
tenang setelah pengawas ruang ujian mengumpulkan dan
menghitung LJUS/M BN dan naskah soal US/M BN dan US/M
sesuai dengan jumlah peserta US/M BN dan US/M
q. Peserta US/M BN dan US/M yang melanggar tata tertib US/M
BN dan US/M, diberi peringatan/teguran oleh pengawas ruang
US/M BN dan US/M dan dicatat dalam berita acara US/M BN
dan US/M sebagai salah satu bahan pertimbangan kelulusan
US/M BN dan US/M
6. Peserta US/M BN dan US/M dengan Kategori Perlakuan dan
Kebutuhan Khusus pada Sekolah Inklusi
a. Satuan pendidikan wajib melaporkan peserta US/M BN dan
US/M yang memiliki kategori berkebutuhan khusus ke Dinas
Pendidikan sebelum pelaksanaan US/M BN dan US/M
dilaksanakan maksimal 1 (satu) bulan sebelum pelaksanaan

Ujian Utama dilaksanakan dengan deskripsi kebutuhan khusus
dari masing-masing siswanya
b. Siswa dengan kategori berkebutuhan khusus pada sekolah

Page | 35
inklusi dapat diberikan pendamping yang disepakati antara
orang tua siswa dengan satuan pendidikannya
c. Dalam hal waktu pengerjaan, siswa kategori berkebutuhan
khusus pada sekolah inklusi diberikan tambahan waktu 45
menit pada tiap mata pelajaran yang diikutinya
d. Siswa dengan kategori berkebutuhan khusus di sekolah inklusi
diberikan soal US/M BN dan US/M khusus sesuai taraf
perkembangan kemampuan kognitifnya (terkait hal ini, satuan
pendidikan dapat menyediakan soal yang relevan dengan
melakukan komunikasi dengan Dinas Pendidikan melalui
bagian Pembinaan Sekolah Dasar untuk kemudian
ditindaklanjuti melalui TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
e. Hal lain yang belum tertuang di sini akan disesuaikan dengan
kondisi yang ada di lapangan sesuai karakteristik siswa
berkebutuhan khusus pada sekolah inklusi
7. Ketentuan lainnya
Hal-hal lain yang belum diatur dalam petunjuk ini dapat
disesuaikan dengan kondisi pada masing-masing satuan pendidikan
terkait kejadian teknis yang tidak mengganggu pelaksanaan US/M BN
dan US/M.
G. Pemeriksaan dan Pengolahan Hasil US/M BN dan US/M
1. Pemeriksaan Hasil US/M BN
a. Soal Bentuk Pilihan Ganda

Page | 36
Pemeriksaan soal US/M BN bentuk pilihan ganda dilakukan
dengan metode komputerisasi menggunakan alat pindai. Teknis
pemeriksaan dilakukan di bawah kendali Dinas Pendidikan Kota
Depok.
b. Soal Bentuk Uraian
Pemeriksaan soal US/M BN bentuk uraian dilakukan secara
manual di kecamatan penyelenggara US/M BN masing-masing
dengan dikoordinasi melalui KKKS Kecamatan masing-masing.
Teknik pemeriksaan dilakukan secara manual oleh dua orang guru
yang diusulkan oleh satuan pendidikan kepada KKKS Kecamatan
sebagai korektor soal uraian.
Pemeriksaan dilakukan dengan memperhatikan prinsip
objektivitas dan profesional dengan mengacu pada kunci jawaban
dan pedoman penskoran yang dikeluarkan dari TPK Dinas
Pendidikan Kota Depok selaku penyusun soal US/M BN dan
US/M. Jika pada pelaksanaanya, terjadi selisih ketidaksesuaian
antara korektor satu dengan korektor dua lebih dari 25% dari skor
maksimum, KKKS di kecamatan perlu melibatkan korektor tiga
dalam kasus ini. Nilai akhir soal uraian adalah rata-rata nilai dari
semua korektor. Hasil kolektif pemeriksaan soal uraian dibuat
rekapitulasinya untuk kemudian diserahkan ke Dinas Pendidikan
melalui KKKS Kecamatan masing-masing. Untuk satuan

pendidikan di bawah Kanwil Kementerian Agama Kota Depok
langsung menyerahkan ke Kanwil Kementerian Agama Kota
Depok sesuai ketentuan yang diaturnya.

Page | 37
2. Pemeriksaan Hasil US/M
a. Ujian Sekolah/Madrasah Tertulis
Pemeriksaan ujian sekolah/madrasah tertulis dilakukan
secara mandiri di satuan pendidikan penyelenggara. Dalam hal
pemeriksaan hasil ujian sekolah/madrasah tertulis ini, satuan
pendidikan wajib menjunjung tinggi prinsip objektivitas dan
profesionalitas. Kepala satuan pendidikan menugaskan 2 orang
guru sebagai korektor Ujian Sekolah/Madrasah Tertulis. Ketentuan
mengenai kriteria korektor diserahkan sepenuhnya kepada satuan
pendidikan penyelenggaran US/M Tertulis. Satuan pendidikan
wajib menyerahkan hasil rekapitulasi murni Ujian
Sekolah/Madrasah tertulis kepada Dinas Pendidikan melalui
Bidang Pembinaan SD untuk kemudian diteruskan ke TPK Dinas
Pendidikan Kota Depok untuk dilakukan analisis dan bahan
masukan dalam rangka pengambilan kebijakan di Dinas
Pendidikan Kota Depok. Satuan pendidikan wajib menyerahkan
rekapitulasi hasil US/M Tertulis kepada Dinas Pendidikan paling
lama satu minggu setelah ujian dilaksanakan.
b. Ujian Sekolah/Madrasah Praktik
Pelaksanaan ujian sekolah/madrasah praktik dilakukan
sepenuhnya oleh satuan pendidikan penyelenggara. Dalam hal

pemeriksaan dan hasil akhir skor ujian dilakukan oleh guru yang
ditunjuk oleh pimpinan satuan pendidikan penyelenggara. Satuan
pendidikan wajib melaporkan hasil ujian praktik kepada Dinas

Page | 38
Pendidikan melalui Bidang Pembinaan SD untuk kemudian
diteruskan ke TPK Dinas Pendidikan Kota Depok untuk kemudian
dilakukan analisis sebagai kajian untuk masukan dalam rangka
pengambilan kebijakan di Dinas Pendidikan Kota Depok.
Rekapitulasi hasil ujian praktik diserahkan ke Dinas Pendidikan
paling lama satu minggu setelah ujian sekolah/madrasah tertulis
dilaksanakan.
3. Pengolahan Hasil US/M BN dan US/M
Pengolahan hasil US/M BN dilakukan di Dinas Pendidikan
Kota Depok. Nilai US/M BN merupakan gabungan nilai soal pilihan
ganda dan nilai soal uraian dengan rentang nilai 0 s.d. 100. Mengenai
pembobotan pada gabungan nilai soal pilihan ganda dan uraian
dilakukan secara proporsional dan tidak merugikan peserta US/M BN
dan US/M.
BAB VI
KRITERIA PENCAPAIAN KOMPETENSI LULUSAN
BERDASARKAN HASIL US/M BN DAN US/M Page | 39
A. Kriteria Kelulusan
Kelulusan peserta US/M BN dan US/M Dinas Pendidikan Kota
Depok ditetapkan oleh satuan pendidikan. Hal ikhwal mengenai kriteria
kelulusan ditetapkan dengan merujuk pada kriteria minimal, berikut ini:
1. Siswa telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran yang
dipersyaratkan satuan pendidikan
2. Telah memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik
3. Mengikuti seluruh rangkaian kegiatan US/M BN dan US/M
4. Memenuhi standar kriteria pada standar kompetensi lulusan dan
dinyatakan telah menguasai seluruh kompetensi sebagaimana
tertuang pada kurikulum satuan pendidikannya masing-masing
5. Dinyatakan lulus US/M BN dan US/M sesuai kriteria kelulusan
yang ditetapkan satuan pendidikan
B. Penetapan Kelulusan
Kelulusan siswa peserta US/M BN dan US/M Dinas Pendidikan
Kota Depok ditetapkan melalui rapat internal seluruh guru di bawah
koordinasi pimpinan satuan pendidikan. Keputusan mutlak ditetapkan di
rapat penentuan kelulusan di satuan pendidikan masing-masing.

C. Pengumuman Kelulusan Satuan Pendidikan
Pengumuman kelulusan peserta US/M BN dan US/M oleh satuan
pendidikan dilaksanakan pada Rabu, 12 Juni 2019.

Page | 40
D. Tanda Lulus US/M BN dan US/M
1. Tanda lulus bagi siswa peserta US/M BN dan US/M berupa
Sertifikat Hasil Ujian Sekolah Dasar/Madrasah Berstandar Nasional
(SHUS/M BN)
2. SHUS/M BN) paling sedikit, memuat:
a. Biodata siswa
b. Nilai US/M BN untuk setiap mata pelajaran yang diujikan
3. SHUS/M BN dikeluarkan oleh satuan pendidikan penyelenggara
US/M BN dan US/M

BAB VII
PEMANTAUAN, EVALUASI, PELAPORAN DAN
SANKSI Page | 41
A. Pemantauan US/M BN dan US/M
Pemantauan kegiatan dilakukan oleh seluruh instansi pemerintah
dari tingkat pusat sampai dengan daerah. Pemantauan kegiatan US/M BN
dan US/M dimaksud dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia, LPMP, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa
Barat, Dinas Pendidikan Kota Depok sesuai tugas dan kewenangannya
masing-masing.
B. Evaluasi Pelaksanaan US/M BN dan US/M
Evaluasi pelaksanaan US/M BN dan US/M menyangkut
penyelenggaraan kegiatan dalam seluruh rangkaiannya. Kegiatan tersebut
menyangkut perencanaan dan pelaksanaan kegiatan US/M BN dan US/M
baik di tingkat Dinas Pendidikan Kota Depok maupun di satuan
pendidikan di bawah naungan Dinas Pendidikan Kota Depok dan Kanwil
Kementerian Agama Kota Depok.
Satuan pendidikan menyusun dan melaporkan hasil evaluasi
kegiatan US/M BN dan US/M terkait pelaksanaan kegiatan tersebut di
satuan pendidikannya. Selanjutnya, satuan pendidikan melaporkan
pelaksanaan kegiatan dimaksud ke Dinas Pendidikan Kota Depok.
Adapun satuan pendidikan di bawah Kanwil Kementerian Agama Kota
Depok melaporkan hasilnya ke Kanwil Kementerian Agama Kota Depok
sesuai jaringan dan koordinasinya masing-masing.

C. Pelaporan Kegiatan US/M BN dan US/M
Satuan pendidikan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan US/M

Page | 42
BN dan US/M untuk kemudian dikirimkan sebagai laporan ke Dinas
Pendidikan Kota Depok. Seluruh berkas laporan kegiatan US/M BN dan
US/M oleh satuan pendidikan ke Dinas Pendidikan paling lambat 1 bulan
kalender setelah rangkaian kegiatan US/M BN dan US/M selesai. Berkas

laporan yang telah disusun diserahkan ke bidang Pembinaan Sekolah
Dasar, Dinas Pendidikan Kota Depok (cq. Seksi Kurikulum dan
Evaluasi) di lantai 4, Gd. Dibaleka 2, Komplek Pemerintah Walikota
Depok, Jl. Margonda Raya, No. 54. Hasil pelaporan ini kemudian diolah
baik secara kualitatif maupun kuantitatif oleh TPK Dinas Pendidikan Kota
Depok guna tindak lanjut untuk kegiatan yang sama pada tahun
berikutnya ataupun masukan untuk peningkatan kualitas dan mutu
pendidikan di Kota Depok.
D. Sanksi
1. Peserta US/M BN dan US/M yang melanggar tata tertib diberi
peringatan secara tertulis oleh Pengawas Ruang US/M BN DAN
US/M atau pengawas satuan pendidikan. Apabila peserta US/M
BN dan US/M sesudah diberi peringatan tetapi tidak
mengindahkan peringatan tersebut, maka hasil US/M BN DAN
US/M yang bersangkutan dianggap tidak sah dan dimuat dalam
berita acara
2. Pelanggaran ringan yang dilakukan oleh peserta US/M BN dan
US/M dengan sanksi diberi peringatan meliputi:

a. meminjam alat tulis dari peserta US/M BN dan US/M
b. tidak membawa kartu US/M BN dan US/M
3. Pelanggaran sedang yang dilakukan oleh peserta US/M BN dan

Page | 43
US/M dengan sanksi dikeluarkan dari ruang US/M BN dan US/M
meliputi:
a. membuat kegaduhan di dalam ruang US/M BN dan US/M
b. membawa HP ke ruang US/M BN dan US/M
4. Pelanggaran berat yang dilakukan oleh peserta US/M BN dan
US/M dengan sanksi pembatalan US/M BN dan US/M pada mata
pelajaran bersangkutan meliputi:
a. kerjasama dengan peserta US/M BN dan US/M dan/atau
menyontek
b. menggunakan kunci jawaban
c. menyebarkan kunci jawaban
5. Pelanggaran ringan yang dilakukan oleh pengawas ruang dengan
sanksi dibebastugaskan sebagai Pengawas Ruang US/M BN dan
US/M meliputi:
a. lalai, tertidur, merokok, dan berbicara yang dapat
mengganggu konsentrasi peserta US/M BN dan US/M
b. lalai membantu peserta US/M BN dan US/M mengisi identitas
diri sesuai dengan kartu identitas
6. Pelanggaran berat yang dilakukan oleh pengawas ruang dengan
sanksi sesuai dengan ketentuan perundangan meliputi:
a. memberi contekan
b. membantu peserta US/M BN dan US/M dalam menjawab soal

c. menyebarkan/membacakan kunci jawaban kepada peserta
US/M BN dan US/M
7. Satuan Pendidikan penyelenggara US/M BN dan US/M yang

Page | 44
melanggar ketentuan Juknis US/M BN dan US/M ini diberi sanksi
sesuai dengan peraturan perundang- undangan.
8. Pengawas satuan pendidikan yang melanggar ketentuan Juknis
US/M BN dan US/M ini diberi sanksi sesuai dengan peraturan
perundang-undangan.
BAB VIII
BIAYA PELAKSANAAN KEGIATAN US/M BN DAN
US/M Page | 45
Ketentuan mengenai pembiayaan kegiatan US/M BN dan US/M diatur,
sebagai berikut:
1. Biaya penyelenggaraan dan pelaksanaan kegiatan US/M BN dan
US/M bersumber dari anggaran Satuan Pendidikan, Anggaran dan
Pendapatan Belanja Daerah, dan.atau sumber lain yang sah dan tidak
menyimpang dari ketentuan peraturan perundang-undangan yang
berlaku
2. Biaya pelaksanaan kegiatan US/M BN dan US/M di satuan pendidikan
mencakup komponen-komponen sebagai berikut:
a. Persiapan, yang meliputi:
1) Koordinasi persiapan pelaksanaan US/M BN dan US/M
2) Pengisian data calon peserta US/M BN dan US/M berikut
pengirimannya ke Dinas Pendidikan
3) Pengadaan kartu peserta US/M BN dan US/M
4) Pelaksanaan sosialisasi US/M BN dan US/M
5) Koordinasi penyusunan soal US/M BN dan US/M
6) Pengadaan bahan pendukung US/M BN dan US/M
7) Penggandaan naskah soal US/M BN dan US/M
8) Honorarium panitia US/M BN dan US/M sesuai dengan
ketentuan yang berlaku

b. Pelaksanan
1) Pengawasan pelaksanaan kegiatan US/M BN dan US/M
2) Pemeriksaan hasil US/M BN dan US/M

Page | 46
3) Pengolahan dan pengiriman nilai US/M BN ke Dinas
Pendidikan Provinsi Jawa Barat
4) Pengambilan, pengisian, dan penerbitan ijazah
5) Penyusunan laporan US/M BN dan US/M beserta pengiriman
laporan kepada kepada Dinas Pendidikan baik Dinas
Pendidikan Kota Depok maupun Dinas Pendidikan Provinsi
Jawa Barat
c. Evaluasi
1) Pelaporan hasil rangkaian kegiatan US/M BN dan US/M baik di
Dinas Pendidikan Kota Depok dan Kanwil Kementerian
Agama Kota Depok maupun satuan pendidikan
2) Penyusunan dokumen laporan evaluasi kegiatan US/M BN dan
US/M Kota Depok

BAB IX
KEJADIAN LUAR BIASA
Page | 47
Dalam hal terjadi hal dalam konteks kejadian luar biasa, apabila:
1. Terjadi peristiwa luar biasa yang berpotensi gagalnya pelaksanaan
kegiatan US/M BN dan US/M, panitia satuan pendidikan melaporkan
kepada Dinas Pendidikan Kota Depok untuk dinyatakan sebagai
kondisi darurat atau krisis (force majeur)
2. Peristiwa luar biasa yang dimaksud pada butir nomor 1 meliputi:
kebakaran, bencana alam, huru-hara, dan peristiwa lain di luar
kendali penyelenggaraan US/M BN dan US/M
3. Peserta US/M BN dan US/M yang mendapat tugas dari pemerintah,
pemerintah daerah (baik Provinsi Jawa Barat maupun Kota Depok),
yang tidak dapat ditinggalkan termasuk dalam kategori kondisi luar
biasa individual
4. Dalam hal kejadian luar biasa, satuan pendidikan dapat
menyelenggarakan US/M BN dan US/M atau peserta didik dapat
mengikuti US/M BN dan US/M sesuai dengan jadwal yang ditetapkan
kemudian oleh satuan pendidikan dengan persetujuan Dinas
Pendidikan Kota Depok sesuai kewenangannya.

BAB X
PENUTUP
Page | 48
Petunjuk pelaksanaan kegiatan US/M BN dan US/M disusun untuk
memudahkan pelaksanaan kegiatan ini. Hal-hal yang belum tertulis
dalam petunjuk ini agar dapat disesuaikan dan diselaraskan dengan
pelaksanaan kegiatan US/M BN dan US/M di satuan pendidikan di Kota
Depok. Diharapkan pelaksanaan kegiatan US/M BN dan US/M dapat
berjalan secara optimal dan benar-benar dapat mengukur kualitas dan
mutu pendidikan di Kota Depok sehingga dapat menjadi masukan untuk
peningkatan dan optimalisasi pengelolaan dan pelaksanaan proses
pendidikan di Kota Depok umumnya dan pada satuan pendidikan pada
khususnya.
LAMPIRAN
Page | 49
Lampiran 1
LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA DEPOK
Nomor : 819/ -Set. Disdik Page | 50

Tanggal : Maret 2019
Tentang : Pedoman Pelaksanaan Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar
Nasional Tahun Pelajaran 2019/2020 Kota Depok
DAFTAR MATA PELAJARAN YANG DIUJIKAN
PADA US/M BN DAN US/M TAHUN PELAJARAN 2019/2020
KOTA DEPOK
US
Mata Pelajaran US/M BN
Tertulis Praktik
Pendidikan Agama dan Budi - √ √
Pekerti
Pendidikan Pancasilan dan - √ -
Kewarganegaraan
Bahasa Indonesia √ - √
Matematika √ - -
Ilmu Pengetahuan Alam √ - √
Ilmu Pengetahuan Sosial - √ -
Seni Budaya dan Prakarya/Seni - √ √
Budaya dan Keterampilan
Pendidikan Jasmani Olahraga dan - - √
Kesehatan
Basa Sunda - √ √
Lampiran 2
LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA DEPOK
Nomor : 819/ -Set. Disdik
Tanggal : Maret 2019
Tentang : Pedoman Pelaksanaan Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar
Page | 51
Nasional Tahun Pelajaran 2019/2020 Kota Depok
CONTOH PAKTA INTEGRITAS

PAKTA INTEGRITAS
KEPALA SEKOLAH/MADRASAH
DALAM MELAKSANAKAN UJIAN SEKOLAH/MADRASAH
BERSTANDAR NASIOANL DAN UJIAN SEKOLAH/MADRASAH
Dalam rangka pelaksanaan Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional (US/M

BN) dan Ujian Sekolah/Madrasah Tahun Pelajaran 2019/2020, saya Kepala
Sekolah/Madrasah .................. dengan ini menyatakan bahwa saya:
1. Sanggup meningkatkan kualitas, kredibilitas, dan akuntabilitas
pelaksanaan US/M BN dan US/M untuk meningkatkan mutu pendidikan
2. Sanggup melaksanakan tugas sesuai pedoman “Petunjuk Pelaksanaan
US/M BN dan US/M” yang dikeluarkan Dinas Pendidikan Kota Depok
dan menyukseskan pelaksanaan US/M BN dan US/M
3. Sanggup menjaga keamanan dan kerahasiaan bahan US/M BN dan US/M
4. Sanggup melaksanakan US/M BN dan US/M secara objektif, jujur, dan
profesional
Demikian pakta integritas ini saya buat dengan sebenar-benarnya tanpa ada
unsur paksaan dari pihak manapun.
Apabila saya melanggar hal-hal yang telah dinyatakan dalam pakta integritas ini,
saya bersedia dikenakan sanksi sesuai dengan hukuman dan ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Depok, ....... April 2019
Kepala Sekolah/Madrasah
.............................................
Catatan:
Isi Pakta Integritas dapat disesuaikan dengan kebutuhan
KISI-KISI
UJIAN SEKOLAH/MADRASAH TERTULIS
TINGKAT SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH
KOTA DEPOK
TIM PENGEMBANG KURIKULUM

DINAS PENDIDIKAN KOTA DEPOK
Jl. Margonda Raya, No. 54
KISI-KISI UJIAN SEKOLAH/MADRASAH TERTULIS
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
No.
No Kompetensi Dasar Kelas Materi Level Kognitif Indikator Soal
Soal
Membaca surat-surat QS. Al-Fatihah dan QS. Disajikan salah satu ayat dari QS. Al Fatihah atau QS. Al-
1 IV/I Pemahaman 1
al-Qur’an Al-Ikhlas Ikhlas, peserta didik dapat melanjutkan ayat dengan benar
Q.S. Al-Lahab dan Q.S. Disajikan salah satu ayat dari Q.S.al-Lahab atau Q.S.al-
V/1 Pemahaman 2
Al-Kafirun Kafirun , peserta didik menentukan artinya dengan benar
Disajikan tabel tentang ayat dan arti QS. al-Ma’un atau
Mengartikan al-
Penalaran Q.S.al-Fiil secara acak, peserta didik dapat menentukan 3
2 Qur’an surat pendek
Q.S. Al-Ma’un dan Q.S. pasangan ayat dan artinya dengan tepat.
pilihan V/2
Al-Fiil Disajikan salah satu ayat Q.S. al-Ma’un atau Q.S. al-Fiil,
Penerapan peserta didik menentukan contoh perilaku yang sesuai 4
dengan ayat tersebut dengan benar
Mengartikan al- Disajikan potongan ayat Q.S. al-Maidah ayat 3 atau Q.S al-
Q.S. Al-Maidah ayat 3,
3 Qur’an ayat-ayat VI/2 Penerapan Hujurat ayat 13, peserta dapat menentukan hukum tajwid 5
Q.S Al-Hujurat ayat 13
pilihan pada kalimat yang diberi garis bawah dengan benar.
Disajikan narasi tentang tugas-tugas Malaikat, peserta didik
Pemahaman 6
menentukan nama Malaikat yang sesuai dengan tugasnya.
Mengenal Malaikat Iman kepada Malaikat
4 IV/2 Disajikan beberapa pernyataan tentang perilaku dalam
dan tugasnya Allah SWT
Penerapan kehidupan sehari-hari, peserta didik dapat mengelompokan 7
perilaku yang mencerminkan iman kepada malaikat Allah
No.
Soal
Swt., dengan benar
Disajikan beberapa pernyataan tentang isi kandungan kitab
Mengenal kitab-kitab Iman kepada Kitab-kitab
5 V/1 penalaran Allah SWT., peserta didik dapat menentukan nama kitab 8
Allah Swt. Allah
Allah SWT. dengan benar
Meyakini adanya hari Disajikan narasi tentang peristiwa hari Akhir, peserta didik
6 VI/1 Iman kepada hari Akhir Pemahaman 9
Akhir dapat menyebutkan nama-nama hari akhir dengan tepat.
Disajikan beberapa pernyataan tentang kejadian sehari-hari,
Penalaran peserta didik dapat membedakan taqdir mubram dengan 10
Meyakini adanya Iman kepada qada dan mualak dengan tepat.
7 VI/2
Qada dan Qadar qadar Disajikan beberapa pernyataan tentang contoh qadha dan
Penerapan qadar dalam kehidupan sehari-hari, peserta didik 11
menentukan contoh qadha dan qadar dengan benar
Disajikan beberapa contoh tentang perilaku terpuji, peserta
Membiasakan Perilaku hormat dan
8 II/2 Pemahaman didik menentukan sikap hormat dan santun kepada guru 12
perilaku terpuji santun kepada guru
dengan benar
Meneladani perilaku masa Disajikan deskripsi tentang perilaku terpuji, peserta didik
Membiasakan
9 IV / I kanak-kanak Nabi Pemahaman menentukan sikap keteladanan Nabi Muhammad saw masa 13
perilaku terpuji
Muhammad saw. kanak-kanak dengan benar
Disajikan deskripsi tentang perilaku Nabi Ayyub a.s, Nabi
Musa a.s atau Nabi Isa a.s, peserta didik menentukan
Penerapan 14
contoh perilaku terpuji dalam kehidupan sehari-hari dengan
Keteladanan Nabi Ayyub
Membiasakan benar.
10 V/1 as, Nabi Musa a.s., dan
perilaku terpuji Disajikan beberapa pernyataan tentang perilaku terpuji
Nabi Isa a.s.
dalam kehidupan sehari-hari, peserta didik dapat
Penalaran 15
menunjukkan keteladanan Nabi Ayyub a.s., Nabi Musa a.s.
atau Nabi Isa a.s. dengan benar.
No.
Soal
Disajikan beberapa pernyataan tentang perilaku terpuji
Membiasakan Perilaku Umar bin Khattab dalam kehidupan sehari-hari, peserta didik dapat
11 V/2 Penalaran 16
perilaku terpuji ra. menentukan perilaku keteladanan Umar bin Khattab dengan
benar
Keteladanan perilaku Disajikan beberapa pernyataan tentang perilaku terpuji
Membiasakan
12 VI/2 perjuangan kaum Penalaran dalam kehidupan sehari-hari, peserta didik menentukan 17
perilaku terpuji
Muhajirin sikap keteladanan kaum Muhajirin dengan benar.
Disajikan beberapa pernyataan tentang tata cara berwudhu ,
Mengenal tata cara
13 II/1 Tata cara berwudhu Pemahaman peserta didik dapat menentukan rukun atau sunah berwudhu 18
wudhu
dengan benar
Perilaku tercela Abu Disajikan deskripsi perilaku tercela, peserta didik dapat
Menghindari perilaku
14 VI/1 Lahab, Abu Jahal, dan Penalaran menghindari perilaku tercela Abu Lahab, Abu Jahal, atau 41
tercela
Musailamah al-Kadzab Musailamah al-Kadzab dengan benar.
Disajikan beberapa lafal dzikir atau doa sehari-hari, peserta
Melaksanakan dzikir Dzikir dan doa setelah
15 IV/2 Penerapan didik dapat menentukan dzikir atau doa sesudah shalat 19
dan doa shalat
dengan benar
Mengumandangkan Disajikan tabel lafadz azan atau iqomah, peserta didik
16 V/1 Adzan dan iqamah Pemahaman 20
adzan dan iqamah menentukan urutan lafadz azan atau iqomah dengan benar
Disajikan deskripsi tentang profil keluarga, peserta didik
Mengetahui
17 VI/2 Ketentuan zakat fitrah Penerapan dapat menentukan jumlah zakat fitrah yang harus ditunaikan 21
kewajiban zakat
dengan benar.
Kisah Nabi Adam a.s., Disajikan narasi tentang kisah nabi, peserta didik dapat
kelahiran Nabi mengidentifikasi kisah yang terjadi pada masa Nabi Adam
Menceritakan kisah Pemahaman 22
18 IV/1 Muhammad saw dan a.s, kelahiran Nabi Muhammad Saw., atau masa anak-anak
nabi
masa kanak-kanak Nabi Nabi Muhammad saw dengan benar.
Muhammad saw Penalaran Disajikan beberapa pernyataan tentang kisah sahabat Nabi, 23
No.
Soal
peserta didik dapat menentukan kisah yang terjadi pada
sahabat Abu Bakar ra atau Umar bin Khattab r.a. dengan
benar.
Memahami pesan-
Disajikan salah satu ayat dari Q.S. al-Fatihah atau Q.S. al-
pesan pokok Q.S.al- Q.S. al-Fatihah dan
19 I Penalaran Ikhlas, peserta didik menentukan pesan pokok ayat tersebut 24
Fatihah dan Q.S. al- Q.S. al-Ikhlas
dengan benar.
Ikhlas
Disajikan salah satu arti ayat dari Q.S. at-Tin atau Q.S. al-
Pemahaman Mā’ūn, peserta didik menentukan ayat yang sesuai dengan 25
benar.
Memahami makna Disajikan deskripsi tentang hukum bacaan Alif Lam Ta’rif,
Q.S. at-Tin dan Q.S. al-
Q.S. at-Tin dan Q.S. peserta didik dapat menentukan salah satu ayat dari Q.S. at-
20 V Mā’ūn Penerapan 26
Mā’ūn dengan baik Tin atau Q.S. al-Mā’ūn yang memuat salah satu hukum
dan tartil tersebut dengan benar.
Disajikan tabel ayat dan arti Q.S. at-Tin atau Q.S. al-Maun,
Penalaran peserta didik menentukan pasangan ayat dan arti dengan 27
benar.
Memahami makna
Q.S. al-Kafirun, Q.S. Disajikan salah satu ayat dari Q.S. al-Kafirun,
Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-
al-Maidah/5:2-3 dan Q.S. al-Maidah/5: 2-3, atau Q.S. al-Hujurat/49: 12-13,
21 VI Maidah/5: 2-3, dan Penerapan 28
Q.S. al- peserta didik dapat menentukan hukum tajwid pada kata
Q.S. al-Hujurat/49: 12-13
Hujurat/49:12-13 yang bergaris bawah dengan benar.
dengan benar
Memahami makna Al-Asma al-Husna: al- Disajikan beberapa pernyataan, peserta didik dapat
22 al-Asma al-Husna: II Quddus, as-Salam, dan Penerapan menunjukkan penerapan makna Asmaul Husna: al-Quddus, 29
al-Quddus, asal-Khaliq as-Salam, dan al-Khaliq dengan benar
No.
Soal
Salam, dan al-Khaliq
Memahami makna
diturunkannya kitab-
kitab suci melalui Disajikan deskripsi tentang nama-nama kitab suci dan para
23 rasul-rasul-Nya V Iman kepada kitab Allah Pemahaman rasul penerimanya, peserta didik dapat menentukan makna 42
sebagai diturunkannya kitab-kitab suci dengan benar.
implementasi rukun
iman
Memahami makna
iman kepada
malaikat-malaikat Disajikan tabel nama-nama malaikat dan contoh perbuatan
Iman kepada malaikat
24 Allah berdasarkan IV Penalaran yang menunjukkan sikap beriman kepada malaikat, peserta 30
Allah
pengamatan didik menentukan pasangan dengan benar.
terhadap dirinya dan
alam sekitar
Memahami hikmah
beriman kepada Disajikan deskripsi tentang qada dan qadar Allah, peserta
Iman kepada qada dan
25 qada dan qadar yang VI Penerapan didik menentukan contoh takdir dalam kehidupan sehari-hari 31
qadar
dapat membentuk dengan benar.
perilaku akhlak mulia
Memahami hikmah
beriman kepada hari Disajikan beberapa pernyataan tentang hikmah keimanan,
26 akhir yang dapat VI Iman kepada hari akhir Penalaran peserta didik dapat menentukan hikmah beriman pada hari 32
membentuk perilaku akhir dengan benar
akhlak mulia
No.
Soal
Memahami makna Perilaku santun, Disajikan narasi tentang perilaku terpuji, peserta didik dapat
27 sikap pantang IV menghargai teman, dan Penerapan menentukan contoh sikap santun, menghargai teman atau 43
menyerah pantang menyerah pantang menyerah dengan benar
Memahami perilaku
Perilaku hormat dan
hormat dan patuh Disajikan deskripsi tentang jasa orang tua, guru, atau
patuh kepada orang tua,
28 kepada orang tua, IV Penerapan anggota keluarga, peserta didik mampu menerapkan 33
guru, dan sesama
guru, dan sesama perilaku terpuji dengan benar.
anggota keluarga
anggota keluarga
Memahami sikap
toleran dan simpatik
Disajikan beberapa pernyataan tentang sikap sehari-hari,
terhadap sesama Perilaku toleran dan
29 VI Penalaran peserta didik dapat menentukan sikap toleran atau simpatik 34
sebagai wujud dari simpatik terhadap sesama
dengan benar.
pemahaman Q.S. al-
Kafirun
Memahami hikmah
ibadah salat melalui Disajikan beberapa ketentuan ibadah salat, peserta didik
Tata cara salat dan
30 pengamatan dan III Penerapan dapat menentukan syarat syah, syarat wajib, rukun, sunah, 35
bacaannya
pengalaman di batal atau hikmah salat dengan benar.
rumah dan sekolah
Memahami hikmah
puasa Ramadan Disajikan narasi kisah dalam kehidupan sehari-hari, peserta
31 yang dapat V Puasa Ramadan Penalaran didik dapat membuat kesimpulan hikmah puasa Ramadan 44
membentuk akhlak sesuai dengan narasi tersebut dengan benar.
mulia
No.
Soal
Memahami hikmah
zakat, infaq, dan Disajikan beberapa pernyataan tentang hikmah ibadah,
32 sedekah sebagai VI Zakat, infaq, dan sedekah Penalaran peserta didik dapat menentukan hikmah zakat, infaq, ataun 36
implementasi rukun sedekah dengan benar
Islam
Memahami kisah Disajikan narasi tentang perjuangan Nabi Ibrahim a.s. atau
Kisah keteladanan Nabi
keteladanan Nabi Nabi Ismail a.s. peserta didik dapat menentukan sikap
33 III Ibrahim a.s. dan Nabi Pemahaman 37
Ibrahim a.s. dan Nabi keteladanan Nabi Ibrahim a.s. atau Nabi Ismail a.s. dengan
Ismail a.s.
Ismail a.s. benar.
Memahami kisah Disajikan narasi tentang Nabi Ayub a.s. Peserta didik dapat
34 keteladanan Nabi IV Pemahaman menentukan sikap keteladanan dari kisah Nabi Ayub a.s. 38
Ayyub a.s.
Ayyub a.s. dengan benar.
Memahami kisah
keteladanan Luqman Disajikan beberapa pernyataan tentang perilaku sehari-hari,
Kisah keteladanan
35 sebagaimana V Penalaran peserta didik dapat menentukan perilaku yang sesuai 39
Luqman
terdapat dalam al- dengan keteladanan Luqman dengan benar
Qur’an
Memahami kisah Disajikan narasi tentang keteladanan Nabi Muhammad saw.
36 keteladanan Nabi VI Penalaran Peserta didik dapat merumuskan keteladanan Nabi 45
Muhammad saw.
Muhammad saw. Muhammad saw. Dengan benar.
Memahami kisah
keteladanan Kisah keteladanan Disajikan beberapa pernyataan tentang keteladanan, peserta
37 sahabat-sahabat VI sahabat-sahabat Nabi Penalaran didik dapat menentukan perilaku yang sesuai dengan 40
Nabi Muhammad Muhammad saw. keteladanan sahabat Nabi Muhammad saw. dengan benar
saw.
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Pendidikan Agama Protestan dan Budi Pekerti

Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Pendidikan Agama Protestan dan Budi Pekerti, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
NO/JENIS SOAL
NO KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK INDIKATOR
PG IS ESS
1 Mengakui keterbatasannya *Manuasia di panggil 1.1 Dapat mengidentifikasi keterbatasan- 4
sebagai manusia dan berserah kepada keterbatasan manusia
ketergantungannya pada Tuhan 1.2 Dapat menjelaskan bahwa karena
kemahakuasaan Allah keterbatasannya manusia harus bergantung 23
sepenuhnya kepada Allah
1.3 Dapat memiliki sikap rendah hati dan iman
yang kuat kepada Tuhan 21
2 Menjelaskan bahwa Allah adalah *Tugas sebagai 2.1 Dapat menjelaskan makna hidup di dalam 1
penyelamat manusia gembala keselamatan
2. 2 Dapat memiliki sikap hikmat dan iman yang 22 31
*Yesus sebagai kuat kepada Tuhan
Gembala yang baik
3 Memahami dan menghayati makna *Ibadah Hari Minggu di 3.1 Dapat menjelaskan makna Ibadah 12
ibadah Gereja 3.2 Dapat membangun relasi pribadi dengan Allah
melalui doa dan membaca Alkitab
NO/JENIS SOAL
PG IS ESS
*Nyanyian dan Doa di 3.3 Dapat memiliki sikap saleh, hormat dan iman 24
dalam Ibadah yang kuat
*Dekat dengan Tuhan: 3.4 Dapat menjalankan tugas dan kegiatan sehari- 7
Membaca Alkitab hari dengan bertanggung jawab sebagai ibadah
Memahami makna kegiatan sehari- 3.5 Dapat memiliki sikap saleh, integritas dan
hari sebagai ungkapan syukur *Pendengar dan dapat menguasai diri 11
kepada Allah pelaku Firman
3
4 Memahami makna kegiatan sehari- *Belajar sebagai 4.1 Dapat menyebutkan tujuan belajar 2
hari sebagai ungkapan syukur ungkapan syukur 4.2 dapat menyebutkan sikap yang baik dalam
kepada Alah belajar 9
4.3 dapat menyebutkan orang-oramg yang terlibat
dalam belajar 28
4.4 Dapat menyebutkan cara bersyukur melalui
belajar 17
*Gunakan waktumu 4.5 Dapat menyebutkan akibat dari tidak tertib 32
waktu 15
4.6 dapat menyebutkan pemberian Tuhan dalam
belajar 5
4.7 dapat menyebutkan cara menggunakan waktu
dengan baik 27
NO/JENIS SOAL
PG IS ESS
5 Melayani Allah dan sesama *Melayani dengan tulus 5.1 Dapat menyebutkan arti pelayanan 25 33
sebagai ungkapan syukur kepada 5.2 Dapat menyebutkan tugas pelayan 10
Allah 5.3 Dapat menyebutkan tugas sebagai orang
percaya 14
5.4 Dapat menyebutkan tempat-tempat yang
dapat dipakai dalam pelayan 19
5.5 dapat menyebutkan contoh yang dipakai
*Menolong orang yang Tuhan Yesus dalam melayani 26
kesusahan 5.6 Dapat menyebutkan cara peduli terhadap
orang lain 8
5.7 Dapat menyebutkan siapa saja yang perlu 34
ditolong 29
5.8 Dapat menyebutkan dasar orang percaya
dalam menolong orang lain. 20
5.9 Dapat menyebutkan tokoh pelayanan dunia 30
5.10 Dapat menyebutkan dasar melakukan
pelayanan
16
*Melayani sesuai 5.11 Dapat menyebutkan tentang talenta
dengan talentaku 5. 12 Dapat menyebutkan macam,-macam talenta 13
5.13 Dapat menyebutkan guna talenta
5.14 Dapat menyebutkan perbedaan talenta setiap 35
NO/JENIS SOAL
PG IS ESS
manusia
5.15 Dapat menyebutkan tujuan pelayanan
terhadap sesama 27
*Menjadi Warga yang 5.16 Dapat menjelaskan arti melayani Allah dan 6
baik sesama sebagai ungkapan syukur
5.17 Dapat melayani sesama di lingkungannya
18
5.18 Dapat melayani sesama sesuai dengan
kemampuannya
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
Kls./ Level Nomor

Kompetensi Dasar Konten/Materi Indikator Soal
Smt. Kognitif Soal
3.1 memahami keunikan diri IV / 1 Aku bangga diciptakan Menyajikan gambar anak laki-laki dan anak
sebagai anugerah Allah sebagai perempuan atau perempuan, peserta didik dapat membedakan
Aplikasi 1*
yang patut disyukuri laki-laki perbedaan fisik dan psikis antara anak laki-laki dan
anak perempuan.
3.2 memahami kemampuan IV / 1 Aku membutuhkan orang Menampilkan cerita kehidupan tentang orang yang
dan keterbatasan diri lain membutuhkan orang lain, peserta didik dapat
Aplikasi 2
sebagai anugerah Allah menghubungkan alasan manusia membutuhkan
orang lain
3.3 memahami kesetiaan IV / 1 Allah menyampaikan Menampilkan cerita seorang anak yang rajin pergi
Allah pada janjiNya yang Sepuluh FirmanNya ke Gereja, meskipun diajak bermain oleh teman-
memberikan Sepuluh sebagai pedoman hidup temannya, peserta didik dapat menghubungkan
Aplikasi 3
Firman sebagai sikap yang sesuai dengan Firman Allah yang ke-3
pedoman hidup
3.4 memahami Sepuluh IV / 1 Hormat kepada orang tua Pengeta Menampilkan gambar seorang anak perempuan
Perintah Allah yang huan yang sedang membantu ibunya di dapur, peserta
4
menjadi landasan dalam didik dapat menentukan sikap yang sesuai dengan
berelasi dengan orang Firman Allah yang ke-5
Kls./ Level Nomor
Smt. Kognitif Soal
tua
3.5 memahami Sepuluh IV / 2 Menghormati milik orang Pengeta Menyajikan cerita seorang anak yang
Perintah Allah yang lain huan mengembalikan buku yang dipinjamnya dalam
menjadi landasan dalam keadaan rusak, peserta didik dapat menentukan 5
berelasi dengan sesama sikap yang sesuai dengan Firman Allah yang ke-10
3.6 memahami makna IV / 2 Yesus mewartakan Pengeta Menyajikan secara singkat satu perumpamaan,
6*
perumpamaan- Kerajaan Allah melalui huan peserta didik dapat menjelaskan alasan Yesus
perumpamaan dan perumpamaan dan mewartakan Kerajaan Allah melalui perumpamaan
mukjizat-mukjizat Yesus Mukizat
sebagai perwujudan
karya keselamatan Allah
Penalar Peserta didik dapat menyimpulkan sikap Allah,

44
an kepada orang berdosa berdasarkan perumpamaan
“Anak yang Hilang” (Luk 15:11-32)
Pengeta Menyajikan satu mukizat yang dilakukan Yesus
huan peserta didik dapat menjelaskan Tujuan Yesus 7
membuat mukjizat
Pengeta Peserta didik dapat menentukan mukjizat Yesus 8
huan yang pertama.
Peserta didik dapat menguraikan salah satu

mukjizat yang pernah dilakukan Yesus
45
Kls./ Level Nomor
Smt. Kognitif Soal
3.8 memahami makna doa IV / 2 Doa Pribadi Pengeta Menyajikan gambar anak sedang berdoa, peserta
spontan, doa pribadi dan huan didik dapat menentukan cara berdoa yang baik 9
doa bersama sebagai menurut teks Injil Matius 6:: 5-15
ungkapan iman kepada Aplikasi Peserta didik dapat menyusun doa spontan yang
Allah berisi ungkapan syukur atas kebhinekaan yang ada 41*
Doa Spontan di Indonesia
3.1 memahami diri sebagai V/1  Perempuan dan Laki- Menyajikan perikop Kitab Suci Kejadian 1: 26-28,
perempuan atau laki-laki laki sebagai Citra Pengeta peserta didik dapat menjelaskan arti manusia laki- 10*
seturut citra Allah Allah huan laki dan perempuan sebagai citra Allah
Mengilustrasikan perumpamaan tentang Talenta,
 Perempuan dan laki- Aplikasi Injil Matius 25: 14-30, peserta didik dapat memberi
laki dipanggil untuk contoh cara mengembangkan talenta
berkembang 11*
3.2 memahami lawan jenis V/1 Perempuan dan laki-laki Aplikasi Menyajikan tabel yang menunjukkan peran laki-laki
sebagai partner yang saling melengkapi dan perempuan secara kodrati,
dianugerahkan Allah peserta didik dapat menginterpretasi tujuan Tuhan 12
untuk saling melengkapi menciptakan manusia laki-laki dan perempuan
secara berbeda
3.3 memahami karya V/1 Daud Sang Pemimpin Pengeta Menampilkan gambar Daud sebagai raja, peserta
keselamatan Allah yang huan didik dapat mengkategorikan sikap-sikap
dialami tokoh-tokoh pemimpin yang dikehendaki oleh Allah 13
Perjanjian Lama dalam
kisah Daud, Salomo dan
Pengeta Peserta didik dapat menjelaskan alasan Daud dipilih
Ester. 14
huan menjadi raja menggantikan Raja Saul
Kls./ Level Nomor
Smt. Kognitif Soal
Salomo yang Pengeta Menyajikan cerita singkat tentang kebijaksanaan
15
bijaksana huan Raja Salomo, peserta didik dapat menjelaskan
keutamaan Raja Salomo
3.4 memahami sengsara, V/2 Yesus menderita, wafat Aplikasi Menampilkan gambar Yesus yang tergantung di
wafat dan kebangkitan dan bangkit kayu salib, peserta didik dapat menyimpulkan
Yesus sebagai puncak alasan Yesus rela menderita dan wafat disalib 16
karya keselamatan Allah berdasarkan teks Injil Yohanes, 19:6-37
Aplikasi Mencuplik lagu tentang kebangkitan, peserta didik

dapat menyimpulkan makna kebangkitan Yesus
17
berdasarkan Injil Mateus 28:1-10
3.5 memahami hidup baru V/2 Roh Kudus menguatkan Pengeta Menyajikan teks kitab Suci dari Kisah para rasul
dalam Roh Kudus yang hati para rasul huan 2:1-13; 22-24;32-33, peserta didik dapat
18
terungkap melalui doa- menjelaskan peranan Roh Kudus bagi para rasul
doa
Pengeta Menyajikan teks kitab Suci dari Kisah para rasul
huan 2:1-13, peserta didik dapat menentukan tanda- 19
tanda yang terjadi dalam peristiwa pentakosta
3.7 memahami buah-buah V/2 Memohon bantuan Roh Pengeta Menyajikan cerita tentang seseorang yang
Roh sebagai nilai yang Kudus huan memberikan penghiburan kepada temannya yang
sangat dibutuhkan demi sedang sedih, sehingga temannya merasa
pengembangan menemukan kembali kekuatan hidupnya, peserta 20
kehidupan dalam didik dapat menjelaskan peranan Roh Kudus dalam
masyarakat kehidupannya.
Kls./ Level Nomor
Smt. Kognitif Soal
3.8 Memahami nilai-nilai V/2 Kejujuran dan Keadilan Penalar Menyajikan cerita Ananias dan Safira (Kisah Para
kejujuran dan keadilan an rasul 5:1-10)peserta didik dapat menganalisis
dalam kehidupan kriteria orang yang jujur dan adil
21*
bermasyarakat sebagai
perwujudan karya Roh
Kudus
3.1 memahami diri sebagai VI / 1  Keanekaragaman dan Pengeta  Menyajikan syair lagu wajib yang 22*
warga negara Indonesia Kesatuan Bangsa huan mengungkapkan kesatuan bangsa Indonesia.
yang beraneka ragam Indonesia Peserta didik dapat menjelaskan alasan
sebagai anugerah Allah pentingnya kesatuan dalam keanekaragaman
bangsa Indonesia.
 Hak dan kewajiban aplikasi  Mengamati gambar tentang orang-orang yang

sebagai Warga melaksanakan kewajiban dan haknya, misalnya
Negara antri di loket pembayaran listrik, pajak atau
kewajiban lainnya. Peserta didik dapat
menghubungkan pesan dari ajaran Kitab Suci
dan Gereja tentang kewajiban dan hak setiap
warga di dalam kehidupan bersama. 23
Kls./ Level Nomor
Smt. Kognitif Soal
3.3 memahami karya VI / 1  Nabi Elia Pengeta Menyajikan 4 gambar yang salah satunya berisi 24
keselamatan Allah yang huan gambar kisah Nabi Elia, peserta didik dapat
disampaikan melalui menentukan dengan tepat gambar Nabi Elia
para nabi
Penalar Peserta didik dapat menyimpulkan tugas para nabi

an
39
Penalar Peserta didik memberi contoh tentang

42*
an penyembahan berhala pada zaman sekarang
 Nabi Yesaya Menampilkan cerita kehidupan tentang penderitaan

Pengeta yang dialami satu kelompok masyarakat yang hidup
25
huan dalam penjajahan dan sangat merindukan
seseorang yang dapat membebaskannya, peserta
didik dapat menjelaskan tindakan yang akan
dilakukannya bila menjadi Nabi Yesaya.
Kls./ Level Nomor
Smt. Kognitif Soal
 Nabi Amos Pengeta Menyajikan kisah singkat Santa Teresa dari Kalkuta
huan dan Nabi Amos, peserta didik dapat menentukan
persamaan perjuangan antara Santa Teresa dari
Kalkuta dengan Nabi Amos
26*
3.5 Memahami ciri-ciri gereja VI / 2 Gereja yang Satu, Kudus, Pengeta Menyajikan gambar umat yang sedang merayakan
27*
Katolik, dan Apostolik huan sakramen ekaristi, peserta didik dapat menjelaskan
sifat Gereja yang kudus.
Pengeta Menyajikan gambar Paus Fransiskus, peserta didik

28
huan dapat menentukan nama pemimpin tertinggi dalam
Gereja Katolik
Kls./ Level Nomor
Smt. Kognitif Soal
Pengeta Peserta didik dapat menentukan susunan hierarki
34
huan dalam Gereja Katolik secara benar
Aplikasi Peserta didik dapat membedakan kaum tertahbis 37

(klerus) dengan kaum awam dalam Gereja katolik
Pengeta Peserta didik dapat menentukan jumlah sakramen

huan dalam Gereja katolik 40
3.6 Mengenal karya VI / 2 Karya Pelayanan Gereja Aplikasi Menyajikan gambar misdinar atau putera altar
pelayanan Gereja sebagai salah satu kegiatan dalam pelayanan
Gereja, peserta didik dapat membedakan keempat
29*
karya pelayanan Gereja
Pengeta Menyajikan cerita singkat seorang anak yang

huan mengunjungi teman yang sakit, peserta didik dapat
menentukan jenis karya pelayanan dalam Gereja
katolik 36
Kls./ Level Nomor
Smt. Kognitif Soal
3.7 Memahami aneka VI / 2  Hati Nurani Pengeta Peserta didik dapat menjelaskan fungsi hati nurani
tantangan zaman huan dalam pengambilan keputusan
berdasarkan ajaran 30
Gereja dan hati nurani
Pengeta Peserta didik dapat menjelaskan cara-cara

huan membina hati nurani 31
Penalar Menyajikan contoh kasus tentang pengambilan

32
an keputusan berdasarkan hati nurani, peserta didik
dapat memecahkan masalah dalam menentukan
33
sikap yang sesuai dengan hati nurani
Penalar Peserta didik dapat menyimpulkan pengertian Hati
38
an Nurani
 Doa Sumber Kekuatan Pengeta Menyajikan gambar Bunda Maria, peserta didik 35
Hidup huan dapat menguraikan macam-macam doa untuk
menghormati Bunda Maria.
Pengeta Peserta didik menuliskan doa Salam Maria secara

huan lengkap dan benar 43
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
Kompetensi Level Bentuk No.

Lingkup materi Materi Indikator Soal
yang diuji Kognitif Soal Soal
Peserta didik dapat menentukan pasal dalam UUD

L1 PG 1
1945 yang memuat bentuk negara Indonesia dengan benar
Memahami Peserta didik dapat menentukan makna dari Negara
bentuk Negara L2 PG 2
Kesatuan Republik Indonesia dengan benar
Kesatuan
Peserta didik dapat menentukan sikap yang dapat
Republik L2 PG 3
Negara Kesatuan menumbuhkan persatuan dan kesatuan bangsa
Indonesia dan
Bentuk Negara Republik
nilai nilai Peserta didik dapat memberikan contoh bentuk cinta tanah PG 4
Indonesia L3
persatuan dan air di lingkungan sekolah
kesatuan dalam URAIAN 41
kehidupan Peserta didik dapat menentukan sikap sebagai warga
sehari-hari L2 negara yang baik dalam kehidupan berbangsa dan PG 5
bernegara dengan benar
L1 Disajikan tabel pernyataan tentang tujuan negara, peserta PG 6
didik dapat mengidentifikasi tujuan NKRI berdasarkan URAIAN 42

pembukaan UUD 1945 alinea IV dengan benar
Nilai Persatuan di Peserta didik dapat menentukan gambar tentang nilai
L2 PG 7
rumah persatuan di rumah dengan benar
Disajikan Ilustrasi peserta didik dapat mengemukakan
Nilai-nilai L3 pendapat tentang terjadinya perkelahian antar pelajar Uraian 36
Persatuan dan dengan tepat.
Kesatuan Nilai Persatuan di
sekolah PG 8
Peserta didik dapat menentukan perilaku yang
L2
mencerminkan nilai persatuan di sekolah dengan benar
URAIAN 43
Peserta didik dapat menentukan perilaku yang

L2 mencerminkan nilai persatuan dan kesatuan di masyarakat PG 9
Nilai Persatuan dengan benar
dan kesatuan di Disajikan Ilustrasi tentang pentingnya nilai persatuan dan
masyarakat kesatuan di masyarakat, peserta didik dapat menjelaskan
L3 PG 37
akibat jika tidak adanya nilai-nilai persatuan dan kesatuan
di masyarakat dengan benar
Disajikan Ilustrasi tentang kehidupan masyarakat yang

penuh dengan nilai persatuan dan kesatuan, peserta didik
L3 dapat memprediksi dampak buruk hilangnya nilai-nilai PG 10
persatuan dan kesatuan di masyarakat tersebut dengan
benar
Disajikan naskah teks sumpah pemuda, peserta didik dapat

Nilai Persatuan dan L1 mengidentifikasi makna yang terkandung di dalamnya PG 11
kesatuan dalam dengan benar
berkehidupan
berbangsa dan Peserta didik dapat menentukan nilai persatuan dan
bernegara L3 kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara PG
12
dengan benar
Memahami Disajikan ilustrasi dalam kehidupan sehari-hari, peserta
makna, nilai, L2 didik dapat menentukan makna yang sesuai dengan sila ke PG 13
sikap, perilaku 1 Pancasila dengan benar
sesuai simbol -
Makna yang
simbol Disajikan tabel tentang makna Pancasila, peserta didik
Pancasila terkandung dalam
Pancasila L2 dapat menentukan makna yang sesuai dengan pengamalan PG 14
butir Pancasila
dalam sila ke 3 Pancasila dengan benar
kehidupan Disajikan ilustrasi tentang bencana alam, peserta didik
sehari-hari di L2 dapat menuliskan makna yang sesuai dengan sila ke 2 PG 38
rumah, di Pancasila dengan tepat
sekolah, dan di Disajikan tabel tentang nilai-nilai Pancasila, peserta didik

masyarakat Nilai-Nilai Pancasila L2 dapat menentukan nilai nilai yang sesuai dengan sila ke 3 PG 15
Pancasila dengan benar
Peserta didik dapat menentukan gambar yang sesuai
L2 PG 16
dengan nilai sila ke 2 Pancasila dengan benar
Peserta didik dapat menentukan nilai yang terkandung
L2 PG 17
dalam sila ke 5 Pancasila dengan benar
Peserta didik dapat menentukan sikap dalam kehidupan di
L3 lingkungan sekolah yang sesuai dengan sila ke 3 Pancasila PG 18
Sikap yang sesuai dengan benar
dengan butir
Disajikan ilustrasi pemilihan ketua kelas, peserta didik dapat
Pancasila
L3 menyimpulkan sikap yang sesuai dengan sila ke 4 Uraian 39
Pancasila dengan tepat
Peserta didik dapat menentukan perilaku di lingkungan
L2 rumah yang sesuai dengan sila ke 2 PG 19
Perilaku yang Pancasila dengan benar
sesuai dengan Disajikan tabel tentang perilaku dalam kehidupan sehari-
butir Pancasila hari di sekolah, peserta didik dapat menentukan perilaku
L2 PG 20
yang sesuai dengan pengamalan sila ke 2 Pancasila
dengan benar
Disajikan gambar tentang kegiatan sehari-hari di lingkungan

masyarakat, peserta didik dapat menentukan perilaku yang
L2 PG 21
sesuai dengan pengamalan sila ke 4 Pancasila dengan
benar
Disajikan gambar kegiatan dalam kehidupan sehari- hari di
lingkungan masyarakat, peserta didik dapat menentukan
L2 PG 22
perilaku yang sesuai dengan sila ke 5
Pancasila dengan benar
Disajikan pernyataan tentang kegiatan sehari-sehari,
L3 peserta didik dapat mengelompokan perilaku yang sesuai PG 23
dengan sila ke 1 Pancasila dengan benar
Memahami Makna Bhinneka Peserta didik dapat menentukan makna Bhinneka PG 24
Keanekaragam Keberagaman L1
Tunggal Ika Tunggal Ika dengan benar URAIAN 44
an sosial,
budaya dan Disajikan ilustrasi tentang keanekaragaman sosial (suku,
ekonomi dalam Sikap Persatuan ras, etnis, agama), peserta didik dapat menunjukkan
bingkai L2
bangsa perilaku persatuan bangsa dalam lingkungan masyarakat
Bhinneka PG 25
dengan benar
Tunggal Ika
yang ada di
Disajikan gambar tentang budaya bangsa Indonesia PG
Lingkungan 26
Budaya bangsa L2 peserta didik dapat menentukan asal daerah budaya
Rumah,
dengan benar.
Sekolah, URAIAN 45
dan Masyarakat Disajikan ilustrasi tentang pertunjukan budaya daerah

Perilaku
tertentu peserta didik dapat menunjukkan perilaku yang
keberagaman L2 PG 27
mencerminkan keragaman budaya bangsa Indonesia dalam
budaya bangsa
Bhinneka Tunggal Ika dengan tepat.
Pentingnya Peserta didik dapat menjelaskan pentingya hidup dalam

hidup dalam L2 keberagaman di lingkungan masyarakat/sekolah dengan PG 28
keberagaman tepat.
Manfaat
Disajikan ilustrasi tentang keberagaman di bidang
keberagaman
L2 sosial/ekonomi peserta didik dapat menunjukkan manfaat PG 29
dalam bidang
dari keberagaman dengan benar.
sosial ekonomi
Peserta didik dapat memberikan contoh kegiatan yang
Pentingnya menjaga
L3 dapat memperkokoh persatuan dalam bingkai Bhinneka PG 40
persatuan
Tunggal Ika dengan tepat
Memahami
perilaku, Cara melestarikan
Peserta didik dapat menentukan perilaku melestarikan
manfaat, dan budaya di L1 PG 30
budaya daerah dengan benar.
pentingnya Indonesia
menjaga dan
melestarikan
budaya dalam
memperkokoh Manfaat pelestarian Peserta didik dapat menentukan manfaat melestarikan
L2 PG 31
semangat budaya daerah budaya daerah dengan benar.
kebangsaan
Pentingnya menjaga
Peserta didik dapat menentukan pentingnya menjaga dan
dan melestarikan L2 PG 32
melestarikan budaya dengan benar
budaya
Perilaku
memperkokoh Peserta didik dapat menentukan perilaku yang dapat
L3 PG 33
semangat memperkokoh semangat kebangsaan dengan benar.
kebangsaan
Manfaat
memperkokoh Peserta didik dapat menentukan manfaat adanya
L1 PG 34
semangat semangat kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari
kebangsaan
Disajikan ilustrasi tentang maraknya budaya dari manca

Akibat masuknya
negara peserta didik dapat memprediksi kejadian jika
budaya asing yang L3 PG 35
budaya manca negara tersebut tidak disaring dengan
tidak disaring.
benar.
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial

Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Ilmu Pengetahuan Sosial, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
Kompetensi yang Level Bentuk No.

No Lingkup Materi Indikator Soal Kog. Soal
diuji/Materi Soal
A. KONDISI GEOGRAFIS
1. Pengetahuan Peta  Mengidentifikasi simbol  Peserta didik dapat mengidentifikasi simbol pada peta
pada peta yang berkaitan dengan pemanfaatan sumber daya alam di L1 PG 1
lingkungan setempat dengan tepat
 Menjelaskan peranan skala  Peserta didik dapat menjelaskan peranan skala dalam
menggambarkan suatu lokasi/ tempat di bumi dengan L2 PG 2
tepat.
2. Kenampakan Alam  Memberi contoh  Peserta didik dapat memberi contoh kenampakan alam/
L1 PG 3
kenampakan alam/ buatan buatan yang terdapat di wilayah setempat dengan tepat.
 Menentukan perilaku positif  Peserta didik dapat menentukan perilaku positif yang perlu
dalam melestarikan dikembangkan untuk melestarikan sumber daya alam L2 PG 4
sumber daya alam dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
 Menjelaskan manfaat  Disajikan ilustrasi, peserta didik dapat menjelaskan
kenampakan alam buatan manfaat kenampakan alam buatan bagi penduduk L2 PG 5
setempat dengan tepat.
diuji/Materi Soal
 Menganalisis manfaat  Disajikan ilustrasi/ gambar, peserta didik dapat
kenampakan alam buatan menganalisis manfaat kenampakan alam buatan bagi
penduduk setempat berkaitan dengan kemampuan L3 PG 6
pengelolaan sumber daya manusia dengan tepat.
B. AKTIVITAS MASYARAKAT DALAM KAITANNYA DENGAN SUMBER DAYA ALAM DAN KEGIATAN EKONOMI
3. Aktivitas Ekonomi  Menentukan bidang  Disajiakan ilustrasi/ gambar, peserta didik dapat
kegiatan ekonomi penduduk menentukan bidang kegiatan ekonomi penduduk suatu
L2 PG 7
daerah berkaitan dengan potensi yang dimiliki dengan
tepat.
 Menentukan usaha yang  Disajikan ilustrasi, peserta didik dapat menentukan usaha
dapat dikembangkan yang dapat dikembangkan penduduk di daerah tertentu
L2 PG 8
penduduk berkaitan dengan sumber daya alam setempat secara
tepat.
 Menganalisis dampak  Disajikan gambar/ ilustrasi, peserta didik dapat
positif/ negatif pemanfaatan menganalisis dampak positif/ negatif aktivitas penduduk L3 PG 9
sumber daya alam terhadap sumber daya alam dengan tepat.
 Menjelaskan jenis-jenis  Disajikan ilustrasi kegiatan ekonomi, peserta didik dapat
kegiatan ekonomi sesuai menjelaskan jenis-jenis kegiatan ekonomi penduduk L1 Uraian 1
dengan kondisi geografis sesuai dengan kondisi geografisnya dengan tepat.
4. Koperasi  Menjelaskan manfaat  Peserta didik dapat menjelaskan manfaat koperasi bagi
L1 PG 10
koperasi kehidupan masyarakat dengan tepat.
 Menentukan kegiatan  Peserta didik dapat menentukan kegiatan ekonomi kreatif
L2 PG 11
ekonomi kreatif yang dikelola koperasi dengan tepat.
 Menentukan prinsip dasar  Peserta didik dapat menentukan prinsip dasar ekonomi L2 PG 12
diuji/Materi Soal
ekonomi yang dibangun yang dibangun oleh Moh. Hatta bagi pembangunan
oleh Moh.Hatta ekonomi Indonesia dengan tepat.
 Mengidentifikasi peran  Peserta didik dapat mengidentifikasi peran koperasi bagi
L1 Uraian 2
koperasi perkembangan ekonomi wilayah dengan tepat.
C. PENINGGALAN SEJARAH DAN KERAGAMAN SOSIAL BUDAYA
5. Keragaman suku  Menentukan cara  Disajikan pernyataan, peserta didik dapat menentukan L1
bangsa menghargai keragaman cara menghargai keragaman suku bangsa (etnis) dengan PG 13
suku bangsa (etnis) kondisi masyarakat yang majemuk dengan tepat.
 Menentukan gagasan  Disajikan gagasan kreatif, peserta didik dapat
pengembangan menentukan gagasan pengembangan keberagaman
L2 PG 14
keberagaman budaya budaya bangsa untuk mendukung pembangunan sektor
bangsa pariwisata dengan tepat.
 Menganalisis dampak positif  Peserta didik dapat menganalisis dampak positif
keragaman budaya keragaman budaya yang dapat dikembangkan bagi L3 PG 15
kemajuan wilayah setempat dengan tepat.
 Menentukan upaya  Peserta didik dapat menentukan upaya pencegahan
pencegahan disintegrasi disintegrasi bangsa sebagai dampak negatif keberagaman L2 Uraian 3
bangsa di Indonesia bagi pelajar dengan tepat.
6. Peninggalan  Mengidentifikasi  Disajikan tabel peninggalan sejarah, peserta didik dapat
Sejarah peninggalan sejarah Hindu/ mengidentifikasi peninggalan sejarah Hindu/ Budha/ Islam L1 PG 16
Budha/ Islam dengan tepat.
 Menentukan dampak positif  Peserta didik dapat menentukan dampak positif dari
dari peninggalan sejarah peninggalan sejarah yang dikelola daerah kaitannya L2 PG 17
dengan ekonomi masyarakat secara tepat.
 Menentukan jenis  Peserta didik dapat menentukan jenis peninggalan L2 PG 18
diuji/Materi Soal
peninggalan sejarah untuk sejarah untuk tujuan tertentu dengan tepat
tujuan tertentu
 Menjelaskan peluang usaha  Disajikan ilustrasi/gambar peninggalan bersejarah,
yang mendukung peserta didik dapat menjelaskan peluang usaha yang
L2 Uraian 4
pelestarian peninggalan mendukung pelestarian peninggalan bersejarah tersebut
bersejarah dengan tepat.
D. PERANAN TOKOH SEJARAH SEBELUM DANS ESUDAH PROKLAMASI
7. Tokoh Sejarah  Menentukan tokoh sejarah  Disajikan 4 gambar tokoh sejarah, peserta didik dapat
yang berjuang di bidang menentukan tokoh sejarah yang berjuang di bidang L1 PG 19
pendidikan pendidikan dengan tepat.
 Menentukan cara  Disajikan ilustrasi, peserta didik dapat menentukan cara
meneruskan keberhasilan meneruskan keberhasilan pahlawan di masa lalu yang L2 PG 20
pahlawan di masa lalu dapat dikembangkan saat ini dengan tepat.
 Menentukan sikap positif  Peserta didik dapat menentukan sikap positif dari tokoh
dari tokoh sejarah sejarah yang dapat dilakukan saat ini berkaitan dengan L2 PG 21
persatuan dengan tepat.
 Menganalisis nilai-nilai  Peserta didik dapat menganalisis nilai-nilai Sumpah
Sumpah Pemuda 1928 Pemuda 1928 guna menghadapi ancaman disintegrasi L3 Uraian 5
bangsa dengan tepat.
8. Meneladani tokoh  Memberi contoh cara  Peserta didik dapat menjelaskan cara meneladani para
sejarah menghargai para pahlawan pahlawan kemerdekaan yang dapat dilakukan oleh setiap L1 PG 22
kemerdekaan warganegara dengan tepat.
 Menentukan dampak  Peserta didik dapat menentukan dampak positif
perjuangan para pahlawan perjuangan para pahlawan kemerdekaan Indonesia bagi L2 PG 23
kemerdekaan Indonesia kedaulatan NKRI dengan tepat.
diuji/Materi Soal
 Menganalisis keteladanan  Peserta didik dapat menganalisis sikap keteladanan para
para pahlawan dalam pahlawan dalam mempersiapkan kemerdekaan bangsa
mempersiapkan Indonesia dengan tepat. L3 PG 24
kemerdekaan bangsa
Indonesia
9. Menghargai jasa  Menunjukkan cara  Peserta didik dapat menunjukkan cara menghargai jasa
pahlawan menghargai jasa para para pahlawan kemerdekaan yang dapat dilakukan oleh L1 PG 25
pahlawan kemerdekaan setiap warganegara dengan tepat.
 Menentukan hal positif  Peserta didik dapat menentukan hal positif yang
yang dapat dilakukan oleh dilakukan bangsa Indonesia untuk menghargai jasa para L2 PG 26
bangsa Indonesia pahlawan kemerdekaan dengan tepat.
 Memprediksi akibat jika  Disajikan ilustrasi, peserta didik dapat memprediksi akibat
para pahlawan tidak yang terjadi jika para pahlawan tidak memiliki sikap rela
memiliki sikap rela berkorban bagi tegaknya NKRI dengan tepat. L3 PG 27
berkorban bagi tegaknya
NKRI
E. GLOBALISASI DAN EKSPOR IMPOR
10 Globalisasi  Menjelaskan pengaruh  Peserta didik dapat menjelaskan pengaruh globalisasi L1
. globalisasi (ekonomi/ (ekonomi/ pendidikan/ budaya) dengan tepat. PG 28
pendidikan/ budaya)
 Menentukan peluang  Peserta didik dapat menentukan peluang usaha di era
usaha di era globalisasi globalisasi dengan perkembangan teknologi informasi L2 PG 29
dengan tepat.
 Menentukan dampak positif  Peserta didik dapat menentukan dampak positif pasar
L2 PG 30
pasar bebas bebas dengan perubahan perilaku masyarakat di bidang
diuji/Materi Soal
ilmu pengetahuan dengan tepat.
 Menganalisis perilaku yang  Peserta didik dapat menganalisis perilaku yang perlu
perlu dikembangkan dalam dikembangkan dalam menghadapi dampak positif
L3 PG 31
menghadapi dampak positif globalisasi bagi pelajar dengan tepat.
globalisasi
11 Eksport Import  Mengidentifikasi jenis  Peserta didik dapat mengidentifikasi jenis komoditi ekspor
L1 PG 32
. komoditi ekspor Indonesia Indonesia ke negara tertentu dengan tepat.
 Menentukan strategi yang  Peserta didik dapat menentukan strategi yang dapat
dapat dilakukan agar dilakukan agar perusahaan asing di Indonesia dapat
perusahaan asing di menguntungkan masyarakat Indonesia secara ekonomi
L2 PG 33
Indonesia dapat dengan tepat.
menguntungkan
masyarakat Indonesia
 Menentukan manfaat  Peserta didik dapat menentukan manfaat kegiatan ekspor
kegiatan ekspor kaitannya dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat L2 PG 34
dengan tepat.
 Menganalisis upaya yang  Peserta didik dapat menganalisis upaya yang dilakukan
dilakukan agar produk agar produk ekspor Indonesia mampu bersaing dengan
ekspor Indonesia mampu produk luar negeri secara tepat. L3 PG 35
bersaing dengan produk
luar negeri.
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Seni Budaya dan Prakarya

Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Seni Budaya dan Prakarya, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
Level Bentuk No.
Kompetensi Dasar Materi Indikator
Kognitif Soal Soal
Disajikan ilustrsi kegiatan warga menggunakan kain
3.1 Mengetahui gambar dan Karya seni rupa terapan
tenun daerah peserta didik dapat menentukan asal LK.2 PG 1
bentuk tiga dimensi daerah
kain tenun tersebut
Disajikan ilustrasi sebuah judul lagu yang

3.2 Mengetahui tanda tempo
Tanda tempo lambat menggunakan tanda tempo lambat , peserta didik LK.1 PG 2
dan tinggi rendah nada
dapat menjelaskan arti tanda tempo tersebut
3.3 Mengetahui gerak tari Disajikan gambar seorang menari daerah peserta
Tarian daerah LK.1 PG 3
kreasi daerah didik dapat menentukan asal tarian daerah tersebut
Disajikan ilustrasi membuat seni rupa membuat atap
3.4 Mengetahui seni rupa teknik
Teknik menempel rumah peserta didik dapat menentukan bahan apa LK.3 PG 4
tempel
yang cocok untuk ditempel sebagai atap rumah
Disajikan ilustrasi teknik mendekorasi dari bahan
3.4 Mengetahui seni rupa teknik
Tekhnik menempel seperti kain, daun, dan kertas peserta didik dapat LK.2 PG 5
tempel
megidentifikasi jenis teknik melukis yang digunakan
Menyanyikan lagu Disajikan Judul Lagu Gugur Bunga yang terdapat
wajib/nasional dengan tulisan andante, peserta didik dapat menentukan pola LK.2 PG 6
tempo yang tepat yang tepat untuk menyanyikan lagu tersebut
Level Bentuk No.
Kognitif Soal Soal
Disajikan ilustrasi judul beberapa lagu mayor dan
Tanda tempo cepat minor peserta didik dapat merinci jenis tanda tempo LK.3 Essay 35
yang tepat untuk menyanyikan lagu-lagu tersebut
Disajikan ilustrasi cerita tentang seorang anak
3.1 Memahami gambar cerita Komik membaca cerita bergambar peserta didik dapat LK.2 PG 7
mengkategorikan nama lain cerita bergambar
Disajikan ilustrasi Tangga nada D mayor peserta didik
3.2 Memahami tangga nada Tangga nada mayor LK.2 PG 8
dapat mengubah nada apa saja yang dinaikkan
Disajikan ilustrasi sebuah Judul lagu dengan kunci
3.2 Memahami tangga nada Tangga nada mayor C=1(do) peserta didik dapat menyimpulkan nada A LK.2 PG 9
sama dengan not angka apa
Disajikan ilustrasi gambar tarian daerah berkelompok
3.3 Memahami pola lantai
Pola lantai tarian daerah peserta didik dapat menyebutkan pola lantai apa saja LK.1 Essay 34
dalam tari kreasi daerah
yang ditampilkan dalam tarian tersebut
Disajikan ilustrasi gambar tari piring peserta didik
3.3 Memahami pola lantai
Pola lantai tarian daerah dapat menjelaskan pola lantai yang digunakan dalam LK.1 PG 10
dalam tari kreasi daerah
tarian tersebut
3.4 Memahami karya seni rupa Disajikan ilustrasi gambar tarian daerah peserta didik
Karya seni rupa daerah LK.1 PG 11
daerah dapat menentukan asal dari tarian tersebut
Disajikan ilustrasi cerita tentang fungsi topeng dalam
3.4 Memahami karya seni rupa
Karya seni rupa daerah tarian peserta didik dapat menyatakan nama topeng LK.1 PG 12
daerah
dari daerah Bali
Disajikan ilustrasi tentang penerimaan siswa baru ke
SMP peserta didik dapat memperkirakan apa yang
3.1 Memahami reklame Fungsi reklame LK.2 PG 13
diperlukan untuk menemukan informasi tentang
syarat-syarat masuk sekolah yang akan dia tuju
Level Bentuk No.
Kognitif Soal Soal
Disajikan ilustrasi tentang fungsi reklame peserta didik
3.1 Memahami reklame Jenis-jenis reklame dapat mendeskripsikan 3 contoh jenis dan definisinya LK.3 Essay 33
kelompok yang termasuk dalam kategori reklame
Disajikan ilustrasi gambar makanan kemasan yang
bergambar menarik peserta didik dapat
3.1 Memahami reklame Jenis-jenis reklame LK.2 PG 14
mengklasifikasikan jenis reklame yang dipakai
sebagai gambar untuk daya tarik produk tersebut
Disajikan ilustrasi contoh reklame seperti poster, iklan
3.1 Memahami reklame Jenis-jenis reklame televisi,iklan di internet spanduk, baliho peserta didik LK.2 PG 15
dapat merinci yang termasuk reklame visual
Disajikan ilustrasi tentang gambar pianika di mana
3.2 Memahami interval nada Definisi interval ada dua nada yang dibunyikan bersamaan peserta LK.2 PG 16
didik menjelaskan nama interval tersebut
Disajikan ilustrasi tentang tangga nada D minor
3.2 Memahami interval nada Interval tangga nada peserta didik dapat menghitung berapa besaran LK.1 PG 17
interval nada dari F-C
Disajikan ilustrasi gambar tanda # (kres) peserta didik
3.2 Memahami interval nada Tanda kromatis LK.2 PG 18
menjelaskan fungsi tanda kromatis tersebut
Disajikan ilustrasi gambar tarian daerah berkelompok
3.3 Memahami penampilan tari
Tarian daerah peserta didik dapat menyebutkan asal dari tarian LK.1 PG 19
kreasi daerah
tersebut
Disajikan ilustrasi gambar tarian daerah peserta didik
Properti tarian daerah dapat memperkirakan properti yang diperlukan dalam LK.1 PG 20
kreasi daerah
tarian tersebut
3.3 Memahami penampilan tari Jenis-jenis gerakan Disajikan ilustrasi gambar tarian daerah peserta didik
LK.2 PG 21
kreasi daerah tangan dalam menari dapat mengidentifikasi gerakan tangan penari pada
Level Bentuk No.
Kognitif Soal Soal
gambar
Disajikan ilustrasi cerita tentang karakter beberapa
3.3 Memahami penampilan tari tokoh wayang peserta didik dapat merinci apa yang
Karakter tarian LK.2 PG 22
kreasi daerah diperlukan untuk menunjukkan karakter tertentu pada
wajah
Disajikan ilustrasi tentang Tari Gandrung
Properti tarian daerah menggunakan properti yang dipakai di kepala peserta LK.2 PG 23
kreasi daerah
didik dapat menjelaskan nama properti tersebut
Disajikan ilustrasi tarian daerah Tari Pattudu peserta
Properti tarian daerah didik dapat mengklasifikasikan properti apa yang LK.2 PG 24
kreasi daerah
digunakan dalam tarian tersebut
3.3 Memahami penampilan tari Disajikan ilustrasi gambar Tari Pakarena peserta didik
Tarian daerah LK. 1 PG 25
kreasi daerah dapat menyebutkan asal tarian daerah tersebut
Disajikan ilustrasi cerita tentang tarian daerah
Sumatera Barat yang ditarikan berpasangan dan
Pergelaran tarian bermakna perwujudan kasih sayang pada LK.2 PG 26
kreasi daerah
pasangannya peserta didik dapat menjelaskan nama
tarian tersebut
Disajikan ilustrasi gambar tarian daerah peserta didik
Pergelaran tarian dapat mengidentifikasi alat musik yang cocok untuk LK.2 PG 27
kreasi daerah
mengiringi pergelaran tarian tersebut
Disajikan ilustrasi jenis-jenis tema tarian peserta didik
Jenis tarian daerah dapat mendeskripsikan 3 contoh tarian yang bertema LK.3 Essay 32
kreasi daerah
kepahlawanan secara singkat
3.3 Memahami penampilan tari Jenis-jenis gerakan Disajikan ilustrasi gambar gerakan tangan dalam
LK.2 Essay 31
kreasi daerah tangan dalam menari tarian peserta didik dapat mengurutkan nama-nama
Level Bentuk No.
Kognitif Soal Soal
gerakan tangan dalam gambar tersebut
Disajikan ilustrasi tentang gambar sebuah patung dari
3.4 Memahami patung Seni rupa tiga dimensi kayu peserta didik dapat mengkategorikan termasuk LK.2 PG 28
seni rupa berapa dimensi patung tersebut
Disajikan ilustrasi tentang patung pahlawan peserta
Tekhnik membuat
3.4 Memahami patung didik dapat mengidentifikasi cara yang digunakan LK.2 PG 29
patung
untuk membuat patung
Disajikan ilustrasi beberapa jenis karya seni seperti
lukisan, gambar, patung, dan boneka peserta didik
3.4 Memahami patung Seni rupa tiga dimensi LK.2 PG 30
dapat mengkategorikan mana yang termasuk seni
rupa tiga dimensi
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Basa Sunda

Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Muatan Lokal Basa Sunda, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
Level Bentuk No.
Kompetensi yang diuji Kompetensi dasar Materi Indikator soal
Kognitif soal Soal
Membaca L2 Disajikan teks kutipan artikel siswa PG 1
Mampu membaca untuk L2 dapat: PG 2
memahami dan menanggapi  Menjelaskan ide pokok dalam
beragam teks yang berupa 6.3.2 Membaca Membaca kutipan
paragraf
aksara, kata-kata lepas, sekilas ( skimming) bahasan/artikel L2  Menerapkan kata dalam kalimat PG 3
kalimat lepas, prosa
 Menjelaskan arti kata dari
(pengumuman, surat, bahasan,
wacana
dongeng, cerita pendek, artikel,
L1 Disajikan teks kutipan dongeng, PG 4
pidato), teks percakapan, teks
L2 siswa dapat: PG 5
puisi (sajak, guguritan)
L2  Menyebutkan tokoh utama PG 6
4.3.3 Mengamati L3  Menjelaskan karakter dari salah PG 7
teks dongeng Membaca kutipan satu tokoh
tentang keperdulian (sempalan)  Menerapkan babasan dalam
terhadap mahluk dongeng kalimat sesuai dongeng.
hidup L1  Menyimpulkan nilai pendidikan PG 8
yang terdapat dalam dongeng
 Menyebutkan persamaan
kata/sinonim
Level Bentuk No.
Kognitif soal Soal
L2 Disajikan teks kutipan cerita PG 9
L2 pendek, siswa dapat: PG 10
L3  Menjelaskan latar tempat PG 11
L2  Mejelaskan karakter salah satu PG 12
5.3.7 Mengamati pelaku
teks carpon (cerita  Menyimpulkan amanat/pesan
Pendek ) tentang Membaca cerita dalam cerpen (carpon)
L2 PG 13
peristiwa alam pendek  Menerapkan kata dalam kalimat
(bencana alam dan  Menerapkan kecap panganteb
musibah lainnya) dalam kalimat
Disajikan sebuah amanat. Siswa
diminta menyusun sebuah cerita
L2 Uraian 41
pendek beradsarkan amanat
tersebut
L2 Disajikan kutipan teks sajak yang PG 14
L2 belum diberi judul, siswa dapat: PG 15
L3  Menentukan judul sajak PG 16
5.3.6 Mengamati
Teks kutipan  Menjelaskan isi sajak pada bait
tentang teks sajak
(sempalan) sajak ke satu
Bangga sebagai
Bangsa Indonesia L2  Menganalisis pilihan kata (diksi) PG 17
dari teks sajak
 Menjelaskan amanat dari teks
sajak
4.3.1Mengamati L2 Disajikan teks pupujian, siswa PG 18
Teks Pupujian
informasi tentang L1 dapat: PG 19
Level Bentuk No.
Kognitif soal Soal
mewujudkan  Menjelaskan isi pupujian
kebersamaan  Menyebutkan larik pupujian
dalam teks
pupujian.
Menulis L2 Disajikan teks biografi seorang PG 20
Mampu menulis untuk Mengisi formulir siswa, siswa dapat:
6.4.1 Mengisi isian/
mengungkapkan pikiran,  Melengkapi formulir data pribadi
formulir data pribadi L2 PG 21
perasaan, dan keinginan dalam  Menentukan salah satu isi data
beragam tulisan yang di yang ada dalam formulir
dalamnya terdapat suku kata, Disajikan kutipan teks deskripsi
kata-kata, bentuk kalimat Melengkapi L2 rumpang, siswa dapat: PG 22
(kalimat sederhana dan luas), 5.4.5 Menulis karangan  Melengkapi kalimat rumpang
fungsi kalimat (berita, tanya, deskripsi
deskripsi dalam paragraf
perintah), dan yang berupa L2 PG 23
 Menjelaskan arti kata
prosa wacana pendek (surat, Disajikan gambar peristiwa yang
berita, biografi, narasi, menyenangkan, siswa dapat:
Menuliskan L2 PG 24
deskripsi, eksposisi, pidato, 6.4.2 Menuliskan  Membuat kalimat ungkapan rasa
laporan), puisi (sajak, kejadian yang
kejadian senang sesuai isi gambar
guguritan) serta penggunaan menyenangkan
L2  Mengurutkan daftar riwayat hidup PG 25
sesuai dengan data isian
Disadjikan sebuah deskripsi
6.4.6 Menulis Mengisi Riwayat seorang tokoh, siswa dapat
L3 Uraian 42
riwayat hidup hirup menganalisis daftar riawayat hidup
berdasarkan deskripsi tersebut
ejaan dan tanda baca. 6.4.4 Menulis Melengkapi isi Disajikan sebuah naskah pidato
L1 PG 26
Pidato (biantara) pidato rumpang, siswa dapat menuliskan
Level Bentuk No.
Kognitif soal Soal
kalimat yang tepat pada bagian
penutup pidato
Pragraf yang Disajikan paragraf dalam kalimat
5.4.2 Menyusun
padu L2 acak, siswa dapat menyusun PG 27
Paragraf
kalimat menjadi paragraf yang padu
Disajikan bagian teks surat pribadi,
5.4.3 Menulis surat Surat Pribadi L1 siswa dapat menyebutkan bagian PG 28
surat sesuai teks
Kaparigelan 6.3.2 Mengamati L2 Disajikan teks Pupuh Durma PG 29
Nampa, nanya, nyoba, ngolah, teks pupuh tentang  Menentukan guru wilangan dan
midangkeun, nalar, Memahami kehidupan Pupuh Durma guru lagu
pengetahuan faktual dengan berbangsa dan L2 PG 30
 Menjelaskan watek pupuh sesuai
cara mengamati dan mencoba bernegara teks.
[mendengar, melihat, 6.3.1 Mengamati L2 Disajikan kutipan teks narasi salah PG 31
membaca] serta menanya teks narasi saeorang tokoh, siswa dapat:
berdasarkan rasa ingin tahu Teks narasi tokoh  Menyebutkan asal kelahiran
secara kritis tentang dirinya, L3 PG 32
tokoh
makhluk ciptaan Tuhan dan 6.3.4 Mengamati  Menyimpulkan isi teks narasi
kegiatannya, dan bendabenda teks deskripsi L3 Disajikan kutipan teks deskripsi PG 33
yang dijumpainya di rumah, tentang tentang pengaruh globalisasi:
sekolah, dan tempat jeung manghadapi  Memprediksi pengaruh positif
ngalarapkeun Pribadi nu Teks deskripsi
pengaruh globalisai dan negatif
mampuh mikir jeung lumampah pengaruh
terhadap L2  Menentukan pola kalimat (jejer, PG 34
kalawan merenah tur rancagé globalisasi
lingkungan dan caritaan, udagan,
dina ranah nyamuni (abstrak) kehidupan manusia katerangan/SPOK)
jeung nembrak (konkrit
Level Bentuk No.
Kognitif soal Soal
Berbicara (nyarita) Disajikan beberapa macam kalimat
Mampu berbicara untuk L1 siswa dapat menentukan kalimat PG 35
mengungkapkan pikiran, kritikan
6.2.2
perasaan, dan keinginan Disajikan sebuah pernyataan .
Mengemukakan Kriktikan
berupa percakapan, Siswa dapat menyampaikan
kritik
wawancara, bercerita, L3 kritikan terhadap pernyataan Uraian 43
mengumumkan, menelepon, tersebut disertai alasan yang
menjelaskan, menyampaikan masuk akal
(sanggahan, pujian, usulan, L2 Disajikan teks wawancara PG 36
laporan) diskusi, pidato, dan rumpang, siswa dapat:
musikalisasi/dramatisasi puisi  Melengkapi teks wawancara
L3 PG 37
5.2.2  Menyimpulkan isi teks
Berwawancara wawancara
Teks Wawancara
dengan nara Disajikan sebuah ilustrasi cerita,
sumber siswa dapat memberi contoh lima
L1 pertanyaan untuk melakukan Uraian 44
wawancara sesuai dengan ilustrasi
cerita tersebut
Disajikan gambar lustrasi anak
5.2.4
Kalimat cara sedang membuang sampah. Siswa
Menyampaikan
menyampaikan L2 dapat menyampaikan PG 38
pendapat tentang
pendapat pendapat/kritikan dalam kalimat
persoalan faktua
sederhana berdasarkan gambar
4.2.6 melakukan Disajikan teks percakapan dalam
Teks Percakapan
percakapan melalui L3 telephon, siswa dapat PG 39
dalam telephon
telepon menyimpulkan isi percakapan
Level Bentuk No.
Kognitif soal Soal
Siswa dapat membuat kalimat
L2 permintaan sesuai dengan ilustrasi PG 40
4.2.3 Kalimat
Mmenyampaikan Permintaan Siswa dapat menuliskan tiga
permintaan contoh kalimat permintaan dengan
L1 Uraian 45
benar
KISI-KISI
UJIAN SEKOLAH/MADRASAH PRAKTIK
TINGKAT SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH
KOTA DEPOK
TIM PENGEMBANG KURIKULUM

DINAS PENDIDIKAN KOTA DEPOK
Jl. Margonda Raya, No. 54
KISI-KISI UJIAN SEKOLAH/MADRASAH PRAKTIK
KOTA DEPOK

Kurikulum : 2013
STANDAR
ASPEK
NO KOMPETENSI KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL
PENILAIAN
LULUSAN
1. Membaca satu ayat pilihan pada 1. Peserta didik dapat membaca salah 1. Tajwid,
Q.S. al-Maa idah ayat 3 dan Q.S. satu ayat pilihan pada Q.S. al-Maa kelancaran, dan
al-Hujurat ayat 13, serta surat idah ayat 3 dan Q.S. al-Hujurat fasahah
pendek pilihan, yaitu Q.S. al-Fīl, ayat 13, serta surat pendek pilihan,
Membaca, menulis dan
Q.S. at-Tīn, Q.S. al-Mā’ūn, dan yaitu Q.S. al-Fīl, Q.S. at-Tīn, Q.S.
menghafal surat-surat pendek
Q.S. al-Kaafiruun al-Mā’ūn, dan Q.S. al-Kaafiruun.
pilihan dalam Al-Qur’an,
2. Menulis salah satu surat pilihan, 2. Peserta didik dapat menulis salah 2. Ketepatan huruf
mulai dari Q.S. al-Maa idah
yaitu Q.S. al-Faatihah, Q.S. al- satu surat pilihan, yaitu Q.S. al- dan kerapian
1 ayat 3 dan Q.S. al-Hujurat
‘Asr, Q.S. al-Kaus}ar, Q.S. an- Faatihah, Q.S. al-‘Asr, Q.S. al- dalam menulis
ayat 13, serta surat pendek
Nasr, dan Q.S. al-Ikhlas Kaus}ar, Q.S. an-Nasr, dan Q.S.
pilihan, yaitu Q.S. al-Fīl,
al-Ikhlas.
Q.S. at-Tīn, Q.S. al-Mā’ūn,
3. Menghafal salah satu surat 3. Peserta didik dapat menghafal 3. Kelancaran dalam
dan Q.S. al-Kaafiruun
pendek pilihan, yaitu Q.S. al- salah satu surat pendek pilihan, menghafal,
Faatihah, Q.S. al-‘Asr, Q.S. al-Fiil, yaitu Q.S. al-Faatihah, Q.S. al- penguasaan
Q.S. al-Ma’un, dan Q.S. al- ‘Asr, Q.S. al-Fiil, Q.S. al-Ma’un, tajwid, dan
Kaafiruun dan Q.S. al-Kaafiruun. fasahah
2 Mengenal dan melaksanakan 1. Mempraktikkan wudu dengan 1. Peserta didik dapat 1. Gerakan, tertib,
STANDAR
ASPEK
NO KOMPETENSI KEMAMPUAN YANG DIUJI INDIKATOR SOAL
PENILAIAN
LULUSAN
Rukun Islam mulai dari baik dan benar mempraktikkan wudu dengan baik dan doa setelah
bersuci sampai zakat dan benar. wudu
2. Mempraktikkan Azan/Ikamah 2. Peserta didik dapat 2. Ketepatan lafaz
mempraktikkan Azan/Ikamah dan lagu
3. Mempraktikkan salat lima waktu 3. Peserta didik dapat 3. Bacaan, gerakan,
dengan tertib, tuma’ninah, dan mempraktikkan salat wajib dengan tertib, keserasian
benar tertib, tuma’ninah, dan benar. bacaan, gerakan
salat, dan
tuma’ninah
Keterangan:
- Azan untuk peserta didik laki laki
- Ikamah untuk peserta didik perempuan
PANDUAN UJIAN SEKOLAH/MADRASAH PRAKTIK
KOTA DEPOK

Kurikulum : 2013
I. MATERI UJIAN PRAKTIK
A. Aspek Al-Qur’an
1. Standar Kompetensi
Membaca, menulis dan menghafal surat-surat pendek pilihan dalam Al-Qur’an, mulai dari Q.S. al-Maa idah ayat 3 dan Q.S. al-
Hujurat ayat 13, serta surat pendek pilihan, yaitu Q.S. al-Fīl, Q.S. at-Tīn, Q.S. al-Mā’ūn, dan Q.S. al-Kaafiruun.
2. Kemampuan yang Diuji
a. Membaca salah satu ayat pilihan pada Q.S. al-Maa idah ayat 3 dan Q.S. al-Hujurat ayat 13, serta surat pendek pilihan, yaitu
Q.S. al-Fīl, Q.S. at-Tīn, Q.S. al-Mā’ūn, dan Q.S. al-Kaafiruun;
b. Menulis salah satu surah pilihan yaitu Q.S. al-Faatihah, Q.S. al-‘Asr, Q.S. al-Kaus}ar, Q.S. an-Nasr, dan Q.S. al-Ikhlas; dan
c. Menghafal salah satu surah pendek pilihan yaitu Q.S. al-Faatihah, Q.S. al-‘Asr, Q.S. al-Fiil, Q.S. al-Ma’un, dan Q.S. al-
Kaafiruun.
3. Indikator
a. Peserta didik dapat membaca salah satu ayat pilihan pada Q.S. al-Maa idah ayat 3 dan Q.S. al-Hujurat ayat 13, serta surat
pendek pilihan, yaitu Q.S. al-Fīl, Q.S. at-Tīn, Q.S. al-Mā’ūn, dan Q.S. al-Kaafiruun;
b. Peserta didik dapat menulis salah satu surah pilihan yaitu Q.S. al-Faatihah, Q.S. al-‘Asr, Q.S. al-Kaus}ar, Q.S. an-Nasr, dan
Q.S. al-Ikhlas; dan
c. Peserta didik dapat menghafal surah pendek pilihan yaitu Q.S. al-Faatihah, Q.S. al-‘Asr, Q.S. al-Fiil, Q.S. al-Ma’un, dan Q.S.
al-Kaafiruun.
4. Materi
a. Membaca
Membaca satu ayat pilihan dan surah pendek pilihan, yaitu sebagai berikut.
1) Q.S. al-Maa idah ayat 3
2) Q.S. al-Hujurat ayat 13
3) Q.S. al-Fīl
4) Q.S. at-Tīn
5) Q.S. al-Mā’ūn
6) Q.S. al-Kaafiruun
b. Menulis
Menulis satu surah pendek pilihan, yaitu sebagai berikut.
1) Q.S. al-Faatihah
2) Q.S. al-‘Asr
3) Q.S. al-Kaus}ar
4) Q.S. an-Nasr
5) Q.S. al-Ikhla>s
c. Menghafal
Menghafal satu surah pendek pilihan, yaitu sebagai berikut.
1) Q.S. al-Faatihah
2) Q.S. al-‘Asr
3) Q.S. al-Fiil
4) Q.S. al-Ma’un
5) Q.S. al-Kaafiruun
5. Aspek Penilaian
a. Membaca
Aspek yang dinilai: kefasihan, tajwid, dan kelancaran membaca.
b. Menulis
Aspek yang dinilai: ketepatan huruf dan kerapian dalam menulis.
c. Menghafal
Aspek yang dinilai: kefasihan, tajwid, dan kelancaran dalam menghafal.
B. Aspek Fiqih
1. Standar Kompetensi
Mengenal dan melaksanakan Rukun Islam mulai dari bersuci sampai zakat.
2. Kemampuan yang diuji
a. Mempraktikkan wudu dengan baik dan benar.
b. Mempraktikkan azan/ikamah dengan benar.
c. Mempraktikkan salat lima waktu dengan tertib, tuma’ninah, dan benar.
3. Indikator
a. Peserta didik dapat mempraktikkan wudu dengan tertib dan benar.
b. Peserta didik dapat mempraktikkan azan/ikamah dengan benar.
c. Peserta didik dapat mempraktikkan salat wajib dengan tertib, tuma’ninah, dan benar.
4. Materi
a. Praktik wudu
b. Azan/Ikamah
b. Praktik salat
5. Aspek Penilaian
a. Praktik wudu
Gerakan, tertib, dan doa setelah wudu
b. Praktik Azan/Ikamah
Ketepatan lafaz dan lagu
c. Praktik Salat
Tertib, bacaan, keserasian bacaan dan gerakan salat, serta tuma’ninah
II. PEDOMAN PENILAIAN
SKOR SKOR
ASPEK YANG DINILAI
MAKSIMAL PEROLEHAN
A. Aspek Al-Qur’an
1. Membaca
a. Fasih 15
b. Tajwid 10
c. Kelancaran 10
2. Menulis
a. Ketepatan huruf 10
b. Kerapian dalam menulis 10
3. Menghafal
a. Kelancaran 15
b. Tajwid 15
c. Kelancaran 15
Jumlah Skor A: Aspek Al-Qur'an 100
B. Aspek Fiqih
1. Wudu
a. Gerakan 13
b. Tertib 10
c. Doa setelah wudu 7
2. Azan/Ikamah
a. Ketepatan Lafaz 10
b. Lagu 10
3. Salat
a. Bacaan 12
b. Ketepatan gerakan 12
c. Keserasian bacaan dan gerakan 10
d. Tuma’ninah 8
e. Tertib 8
Jumlah Skor B: Aspek Fiqih 100
Pengolahan Nilai:
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝐴+𝑆𝑘𝑜𝑟 𝐵
Nilai Akhir :
2
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen (Protestan) dan Budi Pekerti

Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
I. Panduan Umum
A. Sekolah wajib melaksanakan ujian praktik mata pelajaran PAK
B. Sekolah dapat memilih satu mata ujian Praktik Pelajaran PAK
C. Nilai Akhir mata uji praktik adalah rata – rata penguji
D. Sekolah wajib menyediakan alat dan bahan praktik.
II. Panduan Praktek
A. Kisi – Kisi
Ruang Lingkup
Kompetensi No
No Kompetensi Dasar Materi Kls./ Indikator Soal Aspek yang dinilai Bobot Waktu
yang Diujikan Soal
Sem.
1 Memahami 1.1 Memahami Menciptakan IV/I I.I.I Siswa mampu 1. Dapat menyebutkan dan 1 30 20
Kemahakuasaan dan mengakui alam semesta menyebutkan hasil ciptaan menunjukkan Nama Kitab Menit
ALLAH kemahakuasaan selama enam Allah dalam menciptakan PPasal dan ayat yang menulis
Allah dalam hari alam semesta dari hari kan Allah menciptakan alam
wujud tindakan perama sampai hari ke semesta
manusia yang Tuhan maha V/2 enam
bergambung pengasih dan
sepenuhnya maha
kepada Allah Pengampun
2. Menunjuk 1.2 Menjelaskan Ibadah kepada VI/I I.2.I. Siswa dapat 2. dapat menyebutkan secara 2 10 5
Ruang Lingkup
Kompetensi No
No Kompetensi Dasar Materi Kls./ Indikator Soal Aspek yang dinilai Bobot Waktu
yang Diujikan Soal
Sem.
kerinduan bahwa manusia Tuhan bermohon pengampunan tuntut urutan penciptaan Menit
memohon ampun berdosa tetapi di kepada Allah mengucapkan doa bakap
selamatkan kami dengan baik dan benar
Allah melalui
penebusan
Yesus Kristus
3. Memahami dan 1.3 Memahami Dekat Dengan VI/I I.3.1 Tugas Kelompok 1. Menyusun Liturgi Ibadah 3 20 20
menghayati arti ibadah yang Tuhan membaca Siswa dapat menyusun sekolah minggu Menit
makna ibadah berkenan kepada Alkitab Liturgi Ibadah Sekolah 2. Mempraktikkan de depan
yang berekenan Allah Minggu kelas
kepada Allah
4 Memahami makna 1.4 Memahami Melayani VI/2 I.4.I Siswa Dapat 1. Menyusun urutan kitab 4 30 20
regi atan sehari- membangun sesame sebagai Menyebutkan Nama Nama PL,PB Menit
hari sebagai relasi pribadi ibadah Kitab PL,PB dengan 2. 2. Menyebutkan pembagian
ungkapan syukur dengan Allah Pembagiannya kitab PL,PB dengan benar
kepada Allah melalui doa dan
membaca
Alkitab
5. Melayani Allah 1.5 Membahami I.5.I Siswa dapat melayani Mengucapkan doa syafaat 5 10 5
dan sesame Melayani Kjmaat dengan doa sebagai bentuk pelayanan Menit
sebagai ungkapan Sesama dengan kepada sesama
syukur kepada tulus
Allah
B. Persiapan Ujian
1. Guru Wajib mempelajari panduan ujian praktik
2. Guru menyampaikan informasi tentang mteri praktik kepada peserta didik paling lambat I Minggu sebelum pelaksanaan Ujian
Praktik
3. Guru menyiapkan Format penilaian sesuai dengan panduan
4. Sekolah menetapkan jadwal pelaksanaan Ujian Praktik
C. Pelaksanaan Ujian
1. Setiap Peserta didik wajib melakukan praktik yang telah di tetapkan
2. Durah praktik maksimal 120 Menit
3. Praktik dilakukan secara individu Dan kelompok.
SKOR PENILAIAN PRAKTIK PAK
NO DESKRIPSI ALTERNATIF JAWABAN SKOR
Kitab kejadian 1 : 1 – 31
Hari ke 1 : Langit dan bumi di ciptakan dan “jadilah terang”
Hari ke 2 : Allah menciptakan cakrawala
Hari ke 3 : Daratan di pisahkan dengan lautan, tumbuh-tumbuhan
1. 0 - 30
Hari ke 4 : Benda-benda penerang, matahari, bulan, bintang
Hari ke 5 : Binatang di lautan dan burung di udara
Hari ke 6 : Binatang di bumi, ternak, binatang melata dan manusia pertama (Adam dan Hawa)
Doa bapa kami

Bapa kami yang ada di surge di kuduskanlah namamu.
Datanglah kerajaanmu, jadilah kehendakmu di bumi seperti di surge
2 Beruikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya 0 – 10
Dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskan kami dari pada yang jahat.
Karena engkaulah yang mepunya kerjaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, amin.
Liturgi Ibadah Sekolah Minggu
1. Nyanyian Pembukaan dan doa
2. Pujian ceria dan persembahan
3 3. Doa Renungan cerita Firman Tuhan 0 - 20
4. Nyanyian dan doa setelah firman Tuhan
5. Doa Syafaat dan Berkat, Penutup.
(Kebijakan Guru Penguji)
I. KITAB PL
4 0 – 10
a. Taurat : Kejadian,keluaran,imamat,bilangan, ulangan.
NO DESKRIPSI ALTERNATIF JAWABAN SKOR
b. Sejarah: Yosua, Hakim, Rut, I,II,Samuel, I,II, Tawarikh,Ezra,Nehemia,Esther
c. Puisi : Ayub, Mazmur, Amsal,Pengkhotbah, Kidung Agung
d. Nabi-nabi Besar : Yesaya, Yermia,Ratapan,Yehezkiel,Daniel
e. Nabi-nabi kecil : Hosea, Yoel, Amos, Obaja, Yunus, Mikha, Nahum, Habakuk,
Zefanya,Hagai,Zakaria,Maleakhi
II.KITAB PB
a. Injil : Matius, Markus, Lukas, Yohanes
b. Sejarah : Kisah Para Rasul,surat-surat Paulus
c. Kepada Jemaat-jemaat : Roma, I,II,Korintus,Galatia, Efesus,Filipi, Kolose,I,II,Tesalonika
d. Kepada Perseorangan : I,II Timotius,Titus,Filemon
e. Surat-surat AM : Ibrani. Yakobus,I,II,Petrus,I,II,III,Yohanes,Yudas
f. Nubuat : Wahyu
Doa Syafaat
5
Kebijakan Guru Penguji
100
TOTAL SKOR
Nilai Akhir ( NA ) = Skor Perolehan x 100
Skor Maksimal
INSTRUMEN PENILAIAN UJIAN SEKOLAH SD
PRAKTIK PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN
TAHUN PELAJARAN 2018-2019
ASPEK YANG DI UJIKAN NILAI

Menyusun
Urutan Doci Bapa Menyusun
No Nama Peserta Urutan Kitab Doa Syafaat Rata- Akhir
Penciptaan Kami Liturgi Praktik Jumlah
PL.PB rata
0-20 0-10 0-30 0-30 0-10 Mat 100
ASPEK YANG DI UJIKAN NILAI
Menyusun
Urutan Doci Bapa Menyusun
No Nama Peserta Urutan Kitab Doa Syafaat Rata- Akhir
Penciptaan Kami Liturgi Praktik Jumlah
PL.PB rata
0-20 0-10 0-30 0-30 0-10 Mat 100
Depok, 2019
Penguji I Penguji II
NIP : NIP :
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen (Katolik) dan Budi Pekerti

Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
I. Standar Kompetensi
1. Membaca doa-doa harian / pokok
2. Menyanyikan lagu rohani
3. Membuat dan membaca ayat emas dari Alkitab
II. Kompetensi Dasar

1. Menghafal dan membaca doa-doa harian / pokok
2. Menyanyikan salah satu lagu rohani
3. Menghafal, membaca, menuliskan ayat emas dari Alkitab
III. Indikator
1. Menghafal dan membaca : doa Bapa Kami, doa Salam Maria, doa Tobat, dan doa Aku Percaya
2. Menyanyikan lagu rohani “Lagu Natal”
3. Menghafal dan membaca ayat emas dari Alkitab yang dipilih sendiri. Dan menuliskan ayat emas tersebut di atas kertas
yang disediakan
IV. Materi Pokok

1. Doa-doa pokok / harian:
a. Doa Bapa Kami
b. Doa Salam Maria
c. Doa Tobat
d. Doa Aku Percaya
2. Menyanyi lagu rohani; dengan judul : Lagu Natal
3. Membaca dan menulis ayat emas dari Alkitab, contoh:
a. Matius 5 : 16
(Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan
memuliakan Bapamu yang di sorga)
b. Yohanes 14 : 6
(Kata Yesus kepadanya : “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada
Bapa, kalua tidak melalui Aku)
V. Metode
1. Lisan
2. Praktek
VI. Media
1. Kertas karton
VII. Penilaian
No Aspek yang dinilai Skor

1 Hafalan doa-doa harian/pokok 60-90
2 Harmonisasi dalam menyanyikan lagu 60-90
3 Hafalan ayat dan kerapihan tulisan 60-90
Jumlah skor dibagi 3
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia

Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Bahasa Indonesia, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
A. Petunjuk Umum
Bahan yang diujikan praktik Bahasa Indonesia meliputi 2 (dua) aspek yaitu mendengarkan dan berbicara. Setiap aspek disajikan 2
(dua) pilihan indikator, setiap sekolah memilih 1 (satu) indikator dari setiap aspek. Sekolah wajib menyusun materi ujian 1 indikator
dari aspek mendengarkan, dan 1 indikator dari aspek berbicara.
Ruang
Kompetensi Kompetensi yang
lingkup Materi Indikator soal Aspek yang dinilai
Dasar diujikan
materi
Berbicara
6.1 Berpidato atau  Menyampaikan Pidato 1. Perpisahan, 6.1.1 Peserta didik mampu 1. Lafal
presentasi pidato dengan 2. Ulang tahun, menyampaikan 2. Intonasi
untuk berbagai tema tertentu 3. Peringatan hari pidato dengan tema 3. Sikap
keperluan menggunakan besar tertentu 4. Isi pidato
(acara lafal, Nasional. menggunakan lafal,
perpisahan, intonasi,sikap, dan intonasi,sikap, dan
perayaan keruntutan isi keruntutan isi dengan
ulang tahun, dengan tepat. tepat.
dll dengan
Ruang
Dasar diujikan
materi
lafal, intonasi,
dan sikap yang
tepat)
6.2 Melaporkan isi  Melaporkan isi Laporan isi Melaporkan isi 6.2.1 Peserta didik mampu 1. Ketepatan isi
buku yang buku yang dibaca buku yang buku bacaan fiksi melaporkan isi buku laporan
dibaca ( judul, secara lisan dibaca. / non fiksi yang yang dibaca secara 2. Keruntutan
pengarang, (judul, pengarang, tersedia di lisan meliputi : penyampaian
jumlah jumlah halaman, perpustakaan judul, pengarang, laporan
halaman, dan dan isi) dengan sekolah. jumlah halaman, dan 3. Kelancaran
isi) dengan kalimat yang isi buku dengan penyampaian
kalimat yang runtut. kalimat yang runtut. laporan
runtut. 4. Gerak
mimik/penampila
n
5. Jeda
Menyimak
4.4. Menyajikan  Menyampaikan Petunjuk Petunjuk 4.4.1 Peserta didik mampu 1. keruntutan
petunjuk petunjuk penggunaan penggunaan alat menyampaikan 2. Penggunaan
penggunaan penggunaan alat alat rumah tangga petunjuk penggunaan kosakata yang
alat dalam secara runtut seperti : blender, alat secara runtut baku
bentuk teks dengan mixer, televisi, dengan 3. Penggunaan
tulis dan menggunakan DVD player. menggunakan kalimat efektif
visual kosakata baku dan kosakata baku dan 4. ekspresi
Ruang
Dasar diujikan
materi
menggunakan kalimat efektif kalimat efektif.
kosakata baku
dan kalimat
efektif.
5.1.  Menemukan, Isi berita Mendengarkan 5.1.1. Peserta didik mampu 1. Kesesuain isi
Menyimpulka menuliskan, dan yang berita melalui menemukan, 2. Kelengkapan isi
n isi berita menyimpulkan didengar radio/ televisi. menuliskan, dan laporan
yang didengar pokok pokok dari menyimpulkan 3. Ketepatan
dari televisi berita yang televisi/radio pokok-pokok berita simpulan
/radio. didengar dari yang didengar dari 4. Penggunaan
televisi/radio televisi/radio dengan bahasa
dengan menggunakan
menggunakan kalimat yang runtut.
kalimat yang
runtut.
B. Petunjuk Pelaksanaan Ujian Praktik

1. Aspek berbicara
a. Berpidato
1. Peserta ujian diberikan tema pidato yang harus disampaikan ( tema ditentukan oleh penguji ).
2. Peserta ujian diberi kesempatan untuk menulis naskah pidato sesuai dengan tema yang telah diberikan sesuai dengan waktu
yang telah ditentukan.
3. Peserta ujian menyampaikan pidato sesuai dengan naskah pidato yang ditulisnya.
b. Laporan isi buku
1. Peserta ujian diberikan satu buku cerita fiksi/non fiksi (buku bisa diambil dari perpustakaan sekolah)
2. Peserta ujian diberikan kesempatan untuk membaca buku tersebut dengan waktu yang telah ditentukan (misalnya 60 menit)
3. Peserta ujuan menuliskan laporan berkaitan dengan isi buku yang dibacanya tersebut
4. Peserta ujian menyampaikan laporan isi buku secara perorangan
2. Aspek menyimak
a. Petunjuk penggunaan alat
1. Peserta ujian diperdengarkan petunjuk penggunaan alat rumah tangga dari audio visual (bersumber dari yutube, VCD
player, televisi, dll)
2. Peserta ujian membuat resume tentang tatacara penggunaan alat tersebut dengan menggunakan bahasa yang baku
3. Peserta ujian menyampaikan resume tentang tatacara/ alur / urutan penggunaan alat tersebut
b. Menyimak berita dari radio/televisi
1. Peserta ujian diperdengarkan pembacaan berita yang bersumber dari televisi atau dari link youtube
2. Peserta ujuan membuat resume (catatan kecil) tentang isi berita yang telah didengarnya
3. Peserta ujian menyampaikan hasil resume tentang isi berita yang telah dibuatnya tersebut
C. Rubrik Penilaian Ujian Praktik Bahasa Indonesia
1. Berpidato
Jenis Tes : Praktik
Kelas : VI (Enam)
Keterampilan : Berbicara
KD : 6.1 Berpidato atau presentasi untuk berbagai keperluan ( acara perpisahan, perayaan ulang
tahun, dll dengan lafal, intonasi, dan sikap yang tepat.
Materi yang diuji : Berpidato atau presentasi untuk berbagai keperluan ( acara perpisahan, perayaan ulang tahun, dll
SKOR
No Komponen
4 3 2 1
Siswa berpidato dengan lafal Siswa berpidato dengan Siswa berpidato Siswa berpidato
1 Lafal / yang jelas, tidak ada lafal yang jelas, ada denganlafal jelas, ada dengan lafal yang
kejelasan kesalahan dalam kesalahan pengucapan kesalahan pengucapan tidak jelas atau tidak
(20%) pengucapannya. kurang dari 3 kata. lebih dari tiga kata. dapat dimengerti,
banyak sekali
kesalahan dalam
pengucapan kata
Seluruh pidato cukup keras Pidato cukup keras Pidato cukup keras Pidato seringkali
sehingga dapat didengar sehingga dapat didengar sehingga dapat didengar terlalu pelan
dengan jelas oleh seluruh dengan jelas oleh paling dengan jelas oleh paling volumenya sehingga
audien, ada penekanan pada tidak 80% audien, ada tidak 60% audien, hanya kurang dapat
seluruh bagian yang penting, penekanan hanya pada sedikit penekanan pada didengar oleh
memberikan jeda pada saat sebagian yang penting, bagian penting, audien, tidak ada
2 Intonasi yang tepat sebanyak 2 kali memberikan jeda sebanyak memberikan jeda saat penekanan selama
(20%) atau lebih untuk memberikan 1 kali selama pidato dan pidato tetapi tidak pidato, jeda tidak
efek dramatis / meningkatkan memberikan efek dramatis. memberikan efek digunakan sama
makna pidato. dramatis. sekali.
SKOR
No Komponen
4 3 2 1
3 Sikap (20%) Berdiri tegak, tampak percaya Berdiri tegak, melakukan Kadang-kadang tidak Tampak gelisah dan
diri dan rileks, melakukan kontak pandang dengan berdiri dengan tegak dan tidak melakukan
kontak pandang dengan seluruh audien melakukan kontak kontak pandang
seluruh audien pandang dengan audien dengan audien
4 Isi Pidato Siswa menunjukkan Siswa menunjukkan Siswa menunjukkan Siswa menunjukkan
(40%) pemahaman yang sangat baik pemahaman yang baik pemahaman yang kurang pemahaman yang
tentang topik pidato, judul tentang topik pidato, judul baik pada topik pidato, buruk tentang topik
sesuai dengan tema, sesuai tema, sistematika judul kurang sesuai pidato, judul tidak
sistematika jelas, bahasa baku jelas, ada beberapa bahasa dengan tema, sistematika sesuai dengan tema,
tetapi tidak kaku mudah yang tidak baku tetapi kurang jelas, banyak hanya sedikit bahasa
dipahami audien. mudah dipahami audien. bahasa tidak baku dan baku, tidak bisa
sulit dipahami audien. dipahami audien.
2. RUBRIK PENILAIAN BERBICARA ( MELAPORKAN ISI BUKU YANG DIBACA )
Jenis Tes : Praktik

Kelas : VI (Enam)
KD : 6.2 Melaporkan isi buku yang dibaca ( judul, pengarang, jumlah halaman, dan isi) dengan kalimat
yang runtut.
Materi yang diuji : Melaporkan isi buku bacaan fiksi / non fiksi yang tersedia di perpustakaan sekolah.
Skor
No. Aspek yang dinilai
4 3 2 1
1 Peserta didik Peserta didik Peserta didik
Ketepatan isi laporan( menunjukkan menunjukkan menunjukkan Peserta didi menunjukkan
30 % ) pemahaman yang pemahaman yang pemahaman yang baik pemahaman yang kurang
sangat baik baik tentang isi pada beberapa bagian baik tentang isi laporan
tentang isi laporan laporan isi laporan
2 Laporan yang Laporan yang disusun Laporan yang disusun Laporan yang disusun tidak
Keruntutan disusun sangat terdapat satu bagian terdapat dua bagian runtut
penyampaian laporan runtut sesuai yang tidak runtut yang tidak runtut
( 25 %) dengan
kronologisnya
3 Cara penyampaian Cara penyampaian Cara penyampaian Cara penyampaian laporan
Kelancaran
laporan sangat lancar tidak lancar , terdapat bagian tidak lancar
penyampaian laporan(
lancar tidak terputus-putus yang terputus- putus
25%)
terputus-putus
4 Jeda (20% ) Memberikan jeda Memberikan jeda Memberikan jeda pada Tidak menggunakan jeda
Skor
No. Aspek yang dinilai
4 3 2 1
pada saat yang pada saat yang tepat saat melaporkan tetapi sama sekali dalam
tepat sebanyak 2 sebanyak 1 kali belum tepat menyampaikan laporan
kali atau lebih sepanjang meningkatkan makna
untuk melaporkan untuk laporan
meningkatkan meningkatkan makna
makna laporan laporan
3. Rubrik Penilaian Menyimak
1. Rubrik penilaian petunjuk penggunaan alat
Rubrik Penilaian
Jenis Tes : Praktik
Kelas : VI (Enam)
Keterampilan : Menyimak
KD : Menyajikan petunjuk penggunaan alat dalam bentuk teks tulis dan visual menggunakan kosakata baku
dan kalimat efektif.
Materi yang diuji : Petunjuk penggunaan alat rumah tangga seperti : blender, mixer, televisi, DVC player.
Skor
No Apek yang dinilai Bobot
1 2 3 4
Menyampaikan Menyampaikan Menyampaikan
Menyampaikan
urutan penggunaan urutan penggunaan urutan penggunaan
urutan penggunaan
alat tertentu (blender, alat tertentu (blender, alat tertentu (blender,
1. Keruntutan 20 alat tertentu (blender,
mixer, televisi, DVC mixer, televisi, DVC mixer, televisi, DVC
mixer, televisi, DVC
player) dinilai tidak player) dinilai cukup player) dinilai sangat
player) dinilai runtut
runtut runtut runtut
Kosa kata dalam Kosa kata dalam Kosa kata dalam Kosa kata dalam
Penggunaan Kosa penyampaian penyampaian penyampaian penyampaian
2. Kata yang baku 30 penggunaan alat penggunaan alat penggunaan alat penggunaan alat
dan benar tertentu dinilai kurang tertentu cukup baik tertentu baik dan tertentu sangat baik
baik dan benar dan benar benar dan benar
Skor
No Apek yang dinilai Bobot
1 2 3 4
Penyampaian materi Penyampaian materi Penyampaian materi Penyampaian materi
Penggunaan dengan menggunakan dengan menggunakan dengan menggunakan dengan menggunakan
3. 30
Kalimat Efektif kalimat efektif dinilai kalimat efektif dinilai kalimat efektif dinilai kalimat efektif dinilai
kurang tepat. cukup tepat. sudah tepat. sangat tepat.
Menampilkan ekpresi Ekpresi wajah

Menampilkan Menampilkan ekptesi
penggunaan alat menarik dan
4. Ekspresi 20 ekspresi yang kurang penggunaan alat
menggambarkan alat menggambarkan alat
baik dinailai sedang
yang digunakan yang digunakan.
Rumus Penskoran :
𝐏𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡𝐚𝐧 𝐒𝐤𝐨𝐫
Aspek yang dinilai = x Bobot Soal
𝐒𝐤𝐨𝐫 𝐌𝐚𝐤𝐬𝐢𝐦𝐚𝐥
2. Rubrik Menyimak Berita dari Televisi/Radio
Jenis Tes : Praktik

Kelas : VI (Enam)
Keterampilan : Menyimak berita dari televise/radio
KD : 5.1. Menyimpulkan isi berita yang didengar dari televisi /radio.
Materi yang diuji : Mendengarkan berita melalui radio/ televisi.
Skor
Kriteria
4 3 2 1
Kesesuaian isi laporan Penyampaian isi laporan Penyampaian isi laporan Penyampaian isi laporan Penyampaian isi laporan
dengan berita. ( 20%) sangat sesuai, utuh, sesuai dan utuh dengan kurang sesuai (tidak sangat tidak sesuai
dan tuntas dengan isi isi berita. utuh) dengan isi berita. (tidak utuh sama sekali)
berita. dengan isi berita.
Kelengkapan isi laporan Penyampaian isi laporan Penyampaian isi laporan Penyampaian isi laporan Penyampaian isi laporan
dengan berita. ( 30%) sangat lengkap (awal lengkap (awal dan isi) kurang lengkap (hanya sangat tidak lengkap
sampai akhir) sesuai sesuai berita. isi). (tidak sesuai isi).
berita.
Ketepatan simpulan Peserta didik sangat Peserta didik baik Peserta didik kurang Peserta didik sangat
laporan dengan isi baik dalam ketepatan dalam ketepatan dalam ketepatan kurang dalam ketepatan
berita. (30%) penyampaian simpulan penyampaian simpulan penyampaian simpulan penyampaian simpulan
laporan (pokok awal laporan (pokok awal dan laporan (hanya pokok laporan (tidak sesuai)
sampai akhir lengkap) isi) berita. isi) berita. dengan isi berita.
dengan isi berita.
Penggunaan bahasa Peserta didik sangat Peserta didik sudah Peserta didik kurang Peserta didik sangat
dalam laporan.(20 % ) baik (perbendaharaan baik (sesuai konteks) baik (konteks hanya kurang (tidak sesuai
kata baik dan sesuai dalam penggunaan sebagian) dalam dengan konteks) dalam
konteks) dalam bahasa. penggunaan bahasa. penggunaan bahasa.
Skor
Kriteria
4 3 2 1
penggunaan bahasa.
Berita bertemakan pendidikan dan lingkungan (pilih satu)

Link berita yang dapat diunduh:
https://www.youtube.com/watch?v=kx8ffqBsflQ
https://www.youtube.com/watch?v=wWbjD17RRoI
https://www.youtube.com/watch?v=9UHCGtdyoPE
https://www.youtube.com/watch?v=CK-94xpWbEU
D. FORMAT-FORMAT PENILAIAN
FORMAT PENILAIAN
Jenis Tes : Praktikum

Kelas : VI (enam)
KD : Menyimpulkan isi berita yang didengar dari televisi /radio.
Materi yang diuji : Mendengarkan berita melalui radio/ televisi.
Aspek yang dinilai Jumlah x bobot
Keetepatan isi
Kelengkapan
Bahasa (1-4)
Penggunaan
Kesimpulan
Ketepatan
Isi (1-4)
No Nama Siswa Nilai Akhir
(1-4)
(1-4)
A B C D
(20) (30) (30) (20)
1
2
3
4
5
6
7
Keetepatan isi
Kelengkapan
Bahasa (1-4)
Penggunaan
Kesimpulan
Ketepatan
Isi (1-4)
(1-4)
(1-4)
A B C D
(20) (30) (30) (20)
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Jumlah
Keetepatan isi
Kelengkapan
Bahasa (1-4)
Penggunaan
Kesimpulan
Ketepatan
Isi (1-4)
(1-4)
(1-4)
A B C D
(20) (30) (30) (20)
Rata-Rata
Penguji 1 Penguji 2
……………………………………………………
………………………………………………
NIP NIP
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Ilmu Pengetahuan Alam, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
Praktikum 1.
Rubrik Penilaian
No Kompetensi yang Diujikan Kelas Indikator Soal Praktik
1 2 3 4
1 Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya IV/V Disediakan alat dan bahan :
a. 2 kotak bekas dus pasta gigi
b. lem
c. selotip
d. pisau cutter
e. pensil
f. penggaris
g. 2 buah cermin datar ukuran 3x4 cm
Siswa dapat membuat periskop sederhana
Tugas Individu/Kelompok
1. Tulislah urutan kerja pembuatan periskop 1
sederhana! 2
2. Tunjukkan hasil kerja pada penilai/guru! 3
3. Tuliskan cara penggunaan alat dan kegunaannya 4
4. Presentasikan hasil karyamu di depan kelas!
Pedoman Penilaian
Nilai 4 Bila urutan kerja pembuatan periskop benar, hasil kerja selesai, menjelaskan cara penggunaan alat, dan
mempresentasikan hasil kerja dengan baik
Nilai 3 Bila hanya menunjukkan 3 dari 4 kompetensi yang diminta
Praktikum 2.
Rubrik Penilaian
1 2 3 4
2 Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya IV/V Disediakan bahan dan alat :
a. Kertas Karton
b. sedotan minuman
c. gunting
d. Jarum pentul
Siswa dapat melakukan percobaan untuk

membuktikan perubahan energi gerak akibat pengaruh
udara
1. Tulislah urutan kerja pembuatan roket 1
kertas/baling-baling 2
2. Tunjukkan hasil kerja pada penilai/guru! 3
4. Presentasikan hasil karyamu di depan kelas!
Pedoman Penilaian
Nilai 4 Bila urutan kerja pembuatan periskop benar, hasil kerja selesai, menjelaskan cara penggunaan alat, dan
mempresentasikan hasil kerja dengan baik
Praktikum 3.
Rubrik Penilaian
1 2 3 4
2 Melaksanakan percobaan tentang IV/V Disediakan bahan dan alat :
hantaran dan perubahan benda a. lilin
akibat pengaruh suhu, serta b. korek api
mengidentifikasi variable bebas c. penghapus karet
dan variable terikat dalam d. paku beton
percobaan tersebut e. sendok garpu
f. gelas plastik
g. kertas
h. uang logam
i. kaca
j. kain
k. peniti
l. sendok eskrim
Siswa dapat melakukan percobaan dan

mengelompokkan benda-benda konduktor dan benda
isolator panas
1. Tuliskan hasil pengamatan selama percobaan 1
2. Buat daftar dalam bentuk tabel kelompok benda
isolator dan benda konduktor 2
3. Tunjukkan pengelompokan benda pada guru/penilai 3
4. Presentasikan hasil percobaan di depan kelas! 4
Pedoman Penilaian
Nilai 4 Bila siswa secara sistematis menuliskan hasil pengamatan percobaan, membuat daftar/ tabel benda isolator
dan konduktor, menunjukkan hasil pengelompokkan dan benar, serta mempresentasikan hasil percobaan
dengan baik.
Praktikum 4.
Rubrik Penilaian
1 2 3 4
2 Memahami pentingnya V/VI Disediakan bahan dan alat :
penghematan energi a. Kumparan,
b. paku,
c. kaleng
d. batu baterai,
e. mur
f. kabel
g. papan triplek
Siswa secara Individu/kelompok dapat membuat suatu

karya/model yang menggunakan energi listrik (bel
listrik, alarm, model lampu lalu lintas, model kapal
terbang, mobil-mobilan, rangkaian listrik sederhana)
1. Tulislah judul percobaan yang akan kamu lakukan! 1
2. Tuliskan langkah-langkah pembuatan alat! 2
4. Presentasikan hasil karyamu di depan kelas! 4
Pedoman Penilaian
Nilai 4 Bila urutan kerja pembuatan alat, menjelaskan cara penggunaan alat, dan mempresentasikan hasil kerja dengan baik
Praktikum 5.
Rubrik Penilaian
1 2 3 4
1 Peserta didik mampu IV/V Disediakan alat dan bahan :
mengaplikasikan pengetahuan a. termos berisi air panas
tentang suhu dan kalor b. balon
c. botol kaca
d. panci alumunium
Siswa mampu malkukan percobaan untuk

membuktikan pengaruh panas terhadap benda gas
1. Tulislah judul percobaan yang akan kamu lakukan 1
2. Tuliskan hasil pengamatanmu ! 2
3. Tulis kesimpulan hasil pengamatan mu! 3
4. Presentasikan hasil percobaan mu di depan kelas! 4
Pedoman Penilaian
Nilai 4 Bila penulisan judul percobaan benar, menulis hasil pengamatan, menulis kesimpulan hasil pengamatan, dan
mempresentasikan hasil pengamatan dengan benar
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Seni Budaya dan Prakarya

Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Seni Budaya dan Prakarya, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
Bahan Nomor
No Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Bentuk Soal
Kelas Soal
4.4. Membuat karya seni Peserta didik dapat menggambar Tes perbuatan/praktik 3
1 rupa daerah Menggambar Ilustrasi ilustrasi (seni rupa daerah)
5
dengan komposisi warna dan
bentuk yang proporsional
4.4. Membuat patung Patung Peserta didik dapat membuat Tes 6
patung tiga dimensi dengan perbuatan/Praktik
6
menggunakan bahan tanah
liat/plestisin dengan baik.
2 4.2.Memainkan interval Alat musik Ritmis Peserta didik dapat memainkan Tes perbuatan/Praktik 4
nada melalui lagu dan dan Melodis salah satu alat musik
6
alat musik ristmis/melodis pada sebuah
lagu dengan benar
4.2 Menyanyikan lagu 4 Tanda Tempo dan Peserta didik dapat menyanyikan Tes perbuatan/Praktik 7
dengan memperhatikan Tinggi rendah nada salah satu lagu Nasional sesuai
tempo dan tinggi rendah tempo, dan tinggi rendah nada
nada dengan tepat.
Bahan Nomor
No Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Bentuk Soal
Kelas Soal
Peserta didik dapat menyanyikan
salah satu lagu daerah sesuai
tempo dan tinggi rengah nada
dengan tepat
3. 4.3 Mempraktekan Gerak tari Peserta didik dapat Tes perbuatan/praktik 2

gerak pola lantai pada mempergakan gerak tari kreasi
5
tari kreasi daerah daerah setempat dengan pola
lantai yang baik
4.3. Menampilkan kreasi Peserta didik dapat meperagakan
tari daerah Gerak tari gerak tari Nusantara , dengan Tes 5
6
pola lantai secara kelompok 2 perbuatan/Praktik
s.d 6 anak
4 4.4 Membuat karya Peserta didik dapat membuat
kolase,montase,aplikasi, kolase kolase pada pola tertentu dari Tes perbuatan /praktik 1
dan mozaik 4 bahan alam pada benda tiga
dimensi dengan baik
1. Rubrik Seni Rupa
A. Melukis
Skor
Aspek Penilaian
1 2 3 4
Komposisi warna padu antara warna Tidak ada kompisis Menggunakan dua Menggunakan 3 Menggunakan
yang satu dengan warna yang lain warna pada lukisan Komposisi na macam komposisi lebih dari tiga
sehingga lukisan menjadi indah wasehingga lukisan warna pada lukisan komposisi warna
kurang indah sehingga lebih sehingga lukisan
indah sangat indah.
Komposisi bentuk lukisan Komposisi bentuk Komposisi bentuk Komposisi bentuk Komposisi bentuk
proporsional sehingga membentuk lukisan tidak lukisan kurang lukisan cukup lukisan sangat
lukisan yang artistic. proporsional proporsional proporsional proporsional dan
artistik
Lukisan tampak indah karna baik Lukisan tidak indah Lukisan kurang Lukisan cukup Lukisan sangat
komposisi warna maupun bentuk karena warna dan indah karena tidak indah karena indah karena
sangat proporsional . bentuk tidak sesui baik warna kesesuaian antara komposisi warna
proporsional maupun bentuknya komposisi bentuk dan bentuk sangat
dan warna lukisan proporsional
lukisan bersih tidak terdapat coret- Lukisan kotor dan Lukisan agak kotor Lukisan cukup Lukisan sangat
coretan dan kotoran yang menempel banyak coret- dan tedapat bersih meski masih bersih dan tidak
coretan beberapa coretan terdapat satu dua terdapat coretan.
coretan
Lembar Penilaian Seni Rupa
Skor Jml
No Nama Komposisi Bentuk Keindahan kebersihan Skor Nilai
Warna Lukisan
1 Annisa 3 4 3 4 14 87,50
2
3
Dst.
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑷𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉𝒂𝒏
NA = 𝒙 𝟏𝟎𝟎
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍
Seni Patung
Rubrik membuat patung.
Aspek Penilaian Skor
1 2 3 4
Pembuatan patung Perencanaan tidak Perncanaan kurang Perncanaan cukup Perencanaan sangat
direncanakan dengan baik dibuat lengkap lengkap lengkap
Pelaksanaan pembuatan Pelaksanaan tidak Pelaksanaan kurang Pelaksanaan sesuai Pelaksanaan sangat
patung sesuai dengan sesuai dengan sesuai dengan dengan perencanaan sesuai dengan
tahapan perencanaan perencanaa perencanaan perencanaan.
Kesesuaian bentuk anta ra Bentuk patung tidak Bentuk patung hamper Bentuk patung sesuai Bentuk patung sangat
patung dengan benda yang sesuai dengan bentuk menyerupai dengan dengan benda yang sesuai dengan bendan
sesungguhnya aslinya benda yang sesunggunya yang sesungguhnya
sesungguhnya
Lembar Penilaian Seni Patung.
Skor
No Nama Perencanaan pelaksanaan Penyelesaian Jml Skor Nilai
1
2
3
dst
NA = 𝒙 𝟏𝟎𝟎
2. Memainkan Alat Musik
A. Rubrik Penilaian Memainkan Alat Musik
Skor
No Aspek penilaian
1 2 3 4
1 Keterampilan Tidak terampil dalam Kurang terampil Cukup terampil Sangat terampil
memainkan alat music memainkan alat musik dalam memainkan alat dalam memainkan dalam memainkan
dengan baik musik alat musik alat musik
2 Ketepatan nada dalam Nada tidak tepat dalam Nada kurang tepat Nada tepat dalam Sangat tepat nada
memainkan alat musik dalam memaikan alat memaikan alat yang dimainkan
Skor
No Aspek penilaian
1 2 3 4
memaikan alat musik musik musik dalam memaikan
alat musik
3 Ketepatan tempo Tempo tidak tepat dalam Tempo kurang tepat Tempo tepat dalam Tempo sangat
dalam memainkan alat memainkan alat musik dalam memainkan alat memainkan alat tepat dalam
musik musik musik memainkan alat
musik
Lembar Penilaian alat musik

Skor
No Nama Keterampilan Ketepatan Ketepatan Jml Skor Nilai
Nada Tempo
1
2
3
dst
NA = 𝒙 𝟏𝟎𝟎
B, Rubrik Menyanyikan lagu
Skor
No Aspek Penilaian
1 2 3 4
1 Ketepatan syair lagu syair lagu yang Syair lagu yang Syair lagu yang Syair lagu yang
yang dinyanyikan dinyanyikan dinyanyikan dinyanyikan dinyanyikan
tidak sesuai kurang tepat sudah tepat sangat tepat
2 Ketepatan Intonasi Intonasi atau Intonasi atau Intonasi atau Intonasi atau
atau tinggi rendah tinggi rendah tinggi rendah tinggi rendah tinggi rendah
lagu yang nyanyikan lagu yang lagu yang lagu yang lagu yang
nyanyikan tidak nyanyikan nyanyikan sudah nyanyikan
tepat kurang tepat tepat sangat tepat
3 Ketepatan birama Birama lagu Birama lagu Birama lagu Birama lagu
lagu yang yang yang yang yang
dinyanyikan dinyanyikan dinyanyikan dinyanyikan dinyanyikan
tidak tepat kurang tepat sudah tepat sangat tepat
4 Penjiwaan / ekspresi Penjiwaan / Penjiwaan / Penjiwaan / Penjiwaan /
sesuai dengan syair ekspresi tidak ekspresi kurang ekspresi sudah ekspresi sangat
lagu yang sesuai dengan sesuai dengan sesuai dengan sesuai dengan
dinyanyikan syair lagu yang syair lagu yang syair lagu yang syair lagu yang
dinyanyikan dinyanyikan dinyanyikan dinyanyikan
Lembar Penilaian Menyanyikan lagu
Skor Jml
No Nama Ketepatan Ketepatan Ketepatan Penjiwaan/ Skor Nilai
Syair lagu Syair lagu Birama Ekspresi
1 4 3 4 14 87,50
2
3
Dst.
NA = 𝒙 𝟏𝟎𝟎
3. Seni Tari
A. Rubrik Penilaian Gerak Tari
Skor
No Aspek Penilaian 1 2 3 4
1 Wirama Gerak sudah Gerak sangat
Kesesuaian Gerakan tidak Gerakan kurang seirama dengan seirama dengan
antara gerak seirama antara seirama dengan musik pengiring musik pengiring
dengan musik gerak dengan musik pengiring
pengiring musik pengiring
2 Wiraga Gerak tari tidak Gerak tari kurang Gerak tari cukup Gerak tari
Kelenturan gerak lentu lentur lentur Sangat lentur.
Skor
No Aspek Penilaian 1 2 3 4
tari
Wirasa
Penghayatan/pen Tidak ada Kurang Sudah cukup Sangat
jiwaan, ekspresi penghayatan/penji penghayatan/penji Penghayatan/penji Menghayatan/penj
3 dalam waan, ekspresi waan, ekspresi waan, ekspresi iwaan, ekspresi
memperagakan dalam dalam dalam dalam
tari memperagakan memperagakan memperagakan memperagakan
tari tari tari tari
Lembar Penilaian Gerak Tari

Skor
No Nama Wirama Wiraga Wirasa Jml Skor Nilai
1
2
3
dst
NA = 𝒙 𝟏𝟎𝟎
4. Rubrik Penilaian Kolase
Skor
No Aspek Penilaian
1 2 3 4
1 Membuat kolase Membuat kolase Membuat kolase Membuat kolase Membuat kolase
sesuai dengan pola tidak sesuai kurang sesuai sebagian sesuai sesuai dengan
dengan pola dengan pola dengan pola pola
2 Komposisi bahan Komposisi Komposisi Komposisi Komposisi
alam yang dipilih pemilihan bahan pemilihan bahan pemilihan bahan pemilihan bahan
tidak sesuai kurang sesuai sebagian sesuai sesuai
3 Kebermanfaatan Hasil karya Hasil karya Hasil karya Hasil karya
hasil karya kolase kolase tidak kolase kurang kolase cukup kolase sangat
bermanfaat bermanfaat bermanfaat bermanfaat
Lembar Penilaian Gerak Tari

Skor
No Nama Sesuai dengan Komposisi Kebermanfaatan Jml Skor Nilai
pola bahan
1
2
3
dst
NA = 𝒙 𝟏𝟎𝟎
Catatan :
Sekolah dapat memilih minimal 2 (dua) dari 7 (tujuh) Kompetensi Dasar yang diujikan.
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
A. GAMBARAN UMUM
 Pada ujian sekolah tahun pelajaran 2019/2020, bentuk tes Pendidikan Jasmani berupa tes praktik, menyusun soal
praktik dan kisi-kisi mengacu pada Kurikulum 2013
 Materi yang diujikan meliputi; permainan dan olahraga, aktivitas pengembangan, uji diri/senam, aktivitas ritmik,
aktivitas air
B. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN MATA PELAJARAN PENJAS

NO STANDAR KOMPETENSI LULUSAN RUANG LINGKUP MATERI
1. Siswa mampu melakukan keterampilan salah satu Permainan beregu (bola kecil, bola besar), permainan
olahraga beregu dan perorangan perorangan (atletik, bulutangkis, tenis meja, dan tenis)
2. Siswa mampu merencanakan dan melakukan program - Kekuatan otot besar
kebugaran - Kelenturan tubuh
- Peningkatan daya tahan tubuh
3. Siswa mampu melakukan bentuk-bentuk senam Senam ketangkasan, berguling melompat, meroda
ketangkasan
4. Siswa mampu menciptakan pola gerak ritmik secara - Senam Kesegaran Jasmani
beregu - Senam Irama
5. Siswa mampu melakukan keterampilan dasar salah satu - Renang gaya bebas, gaya dada, gaya punggung
gaya renang
C. TEKNIK PELAKSANAAN
 Tes dilaksanakan dengan mengacu pada kisi-kisi dan soal praktek yang telah disusun dan ditelaah serta disesuaikan
dengan kondisi sekolah yang berada di Dinas Pendidikan Kota Depok.
 Soal praktek yang tertulis merupakan pilihan yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi sekolah masing-masing
 Soal praktek yang dipilih harus mewakili 1 (satu) soal dari setiap Standar Kompetensi Lulusan yang telah ditetapkan
Pemerintah
 Pelaksanaan tes praktek dapat dilakukan dengan cara dicicil, tetapi pada saat pelaksanaan tes praktek harus ada satu
soal praktek yang dikerjakan yang disesuaikan dengan jadual Praktek Ujian.
 Teknik pengetesan harus mengacu pada urutan no ujian baik secara perorangan, maupun beregu.
D. PENGOLAHAN NILAI PRAKTIK

 Nilai tes praktek
 Setiap aspek yang dikerjakan dengan benar diberi skor 1 dan yang salah atau tidak dikerjakan diberi skor O.
 Jika skor masih berupa rentang, tentukan rincian dari rentang skor tersebut.
Contoh :
- Siswa mendapat skor 2, jika mengerjakan secara lengkap.
- Siswa mendapat skor 1, jika mengerjakan kurang lengkap.
- Siswa mendapat skor 0, jika tidak mengerjakan sama sekali
 Contoh : Nilai pada tes praktek (soal nomor 1) dengan skor maksimum 6, Sulthan Hafizh dapat melakukan 5 perintah
dengan benar. Skor yang diperoleh Sulthan Hafizh adalah :
Nilai Akhir 1 (NA1) = skor perolehan x 10 = 5 X 10 = 8.33

Skor maksimum 6
Bila diberikan lebih dari satu tes praktik, maka nilai akhirnya adalah nilai rata-ratanya :
Sulthan Hafizh mengikuti 3 (tiga) tes praktik dengan nilai :
NA (1) = 8,33 ; NA (2) = 6,72 DAN NA (3) = 7,40
Nilai akhir (NA) = NA (1) + NA (2) + NA (3) = 8,33 + 6,72 + 7,40 = 7,48
3 3
KOTA DEPOK
Muatan Pelajaran : Bahasa Sunda

Kurikulum : 2013
Penyusun : Tim Muatan Lokal Basa Sunda, TPK Dinas Pendidikan Kota Depok
A. Petunjuk Umum:
Bahan yang diujikan praktik Basa Sunda adalah aspek berbicara. Dalam aspek berbicara ini disajikan 2 indikator, dan
keduanya akan dilaksanakan di setiap sekolah.
Kompetensi Kompetensi yang Ruang lingkup Aspek yang dinilai
Materi Indikator
Dasar diujikan materi
4.4 Memeragakan 4.4.1 1. Lafal
dan menceritakan Mempraktikkan Peserta didik 2. Intonasi
isi percakapan wawancara secara mempraktikkan teks
wawancara Sehat itu penting (lentong)
tentang sehat itu berpasangan dalam atau wawancara
penting bentuk naskah / teks secara berpasangan 3. Sikap
4.Suara(keras/pelan)
4.5 Melantunkan Menyanyikan 1. Lemah cai 4.5.1 1. Melodi lagu
dan menceritakan /menembangkan kuring Peserta didik 2. Lirik lagu
isi kawih tentang kawih tentang Kawih 2. Karatagan menembangkan
3. Ekspresi
bangga sebagai bangga sebagai Pahlawan kawih tertentu
bangsa Indonesia. bangsa Indonesia 3. Pahlawan dengan baik 4. Penjiwaan
Kompetensi Kompetensi yang Ruang lingkup Aspek yang dinilai
Materi Indikator
Dasar diujikan materi
Toha
B. Petunjuk Pelaksanaan Ujian Praktik

1. Wawancara
a. Peserta ujian diberikan kesempatan untuk memilih pasangan atau ditentukan oleh penguji.
b. Peserta ujian diberikan naskah wawancara beberapa hari sebelum pelaksanaan.
c. Peserta ujian dapat melaksanakan dengan membawa teks/naskah wawancara.
d. Peserta ujian mempraktikkan wawancara secara berpasangan.
2. Menembangkan kawih
a. Peserta ujian memilih satu kawih yang sudah disediakan.
b. Peserta ujian menembangkan kawih yang sudah dipilihnya.
c. Peserta ujian menembangkan kawih secara perorangan.
A. Rubrik Penilaian Ujian Praktik Basa Sunda
1. Wawancara
Jenis tes : Praktik
Kelas : 6 ( enam )
Waktu : .........................................................
KD : 4.4 Memeragakan dan menceritakan isi percakapan tentang sehat itu penting.
Materi yang diujikan : Mempraktikkan wawancara secara berpasangan dalam bentuk naskah / teks.
No Aspek yang dinilai Skor maksimum
Lafal/kejelasan:
1. Siswa melaksanakan wawancara dengan pengucapan 25
yang jelas
Intonasi:
2. Siswa melaksanakan wawancara dengan penekanan 25
pada bagian-bagian tertentu, sehingga jelas siapa
yang bertanya dan yang menjawab.
Sikap:
3. Tampilan keseluruhan peserta ujian jelas antara yang 25
bertanya dan yang menjawab, memiliki rasa percaya
diri.
4. Kesesuaian: 25
Kesesuaian penampilan peserta ujian, ekspresi yang
yang dipraktikkan sesuai dengan tokoh daam
wawancara
Skor maksimum 100
Skor minimum 70
Nilai :
A. Sangat baik : 90 - 100
B. Baik : 80 - 89
C. Cukup : 70 – 79
2. Kawih
Jenis Tes : Praktik
Kelas : 6 ( Enam )
Waktu : Berbicara
KD : 4.5 Melantunkan dan menceritakan isi kawih tentang bangga sebagai bangsa
Indonesia.
Materi yang diujikan : Menyanyikan /menembangkan kawih tentang bangga sebagai bangsa Indonesia.
Melodi lagu:
1. Tinggi rendah nada berdasarkan pada perbedaan 25
tinggi rendah dan naik turun dalam lagu.
Lirik agu:
2. 25
Hafal lirik lagu yang di nyanyikan/ditembangkan.
Ekspresi:
3. Mimik wajah yang sesuai dengan isi lagu/kawih yang 25
dinyanyikan/ditembangkan.
Penjiwaan:
4. Menjiwai lagu yang sudah dipilihnya,pada saat 25
menembangkan kawih
Skor maksimum 100
Skor minimum 70
Nilai :
A. Sangat baik : 90 - 100
B. Baik : 80 - 89
C. Cukup : 70 – 79
FORMAT PENILAIAN
Jenis tes : Praktik

Kelas : 6 ( Enam )
Waktu : ..............................................................
KD : 4.4 Memeragakan dan menceritakan isi percakapan tentang sehat itu penting.
Materi yang diuji : Mempraktikkan wawancara secara berpasangan dalam bentuk naskah / teks.
Aspek yang dinilai
Lafal Intonasi Sikap Suara
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
Aspek yang dinilai
Lafal Intonasi Sikap Suara
14
15
16
17
18
19
20
Penguji 1 Penguji 2
................................................ .........................................
NIP. NIP.
FORMAT PENILAIAN
Jenis tes : Praktik

Kelas : 6 ( Enam )
Waktu : ..............................................................
KD : 4.5 Melantunkan dan menceritakan isi kawih tentang bangga sebagai bangsa
Indonesia.
Materi yang diuji : Menyanyikan /menembangkan kawih tentang bangga sebagai bangsa Indonesia
Aspek yang dinilai
Nilai
No Nama Siswa Melodi Lirik
Ekspresi Penjiwaan Akhir
lagu lagu
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Aspek yang dinilai
Nilai
No Nama Siswa Melodi Lirik
Ekspresi Penjiwaan Akhir
lagu lagu
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Penguji 1 Penguji 2
................................................ .........................................
NIP. NIP.
KISI – KISI SOAL PRAKTIK UJIAN SEKOLAH
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani
Waktu : ………….. Menit
Tanggal Pelaksanaan : ________________________
STANDAR
RUANG LINGKUP JML NO
NO KOMPETENSI URAIAN MATERI INDIKATOR
MATERI SOAL SOAL
LULUSAN
1. Siswa mampu Permainan beregu (bola 7  Melakukan lempar tangkap  Siswa dapat melakukan 1
melakukan kecil, bola besar), bola tenis/kasti. lempar tangkap bola kasti
keterampilan salah permainan perorangan  Melakukan gerakan  Siswa dapat melakukan 2
satu olahraga beregu (atletik, bulutangkis, permainan bola basket gerakan permainan bola
dan perorangan tenis meja, dan tenis (passing, drible, dan shuting) basket (passing, Drible,
lapangan).  Melakukan gerakan shooting).
permainan sepak bola  Siswa dapat melakukan 3
(menendang, menyundul, gerakan permainan sepak bola
mengoper, dan (menendang, menyundul,
memberhentikan bola). mengoper, dan stoping)
 Melakukan gerakan  Siswa dapat melakukan
permainan bola voli (service, gerakan permainan bola voli 4
passing bawah, dan passing (service,dan passing, )
atas)
 Melakukan gerakan lompat  Siswa dapat melakukan
jauh dengan awalan atau gerakan lompat jauh dengan 5
tanpa awalan awalan atau tanpa awalan
 Melakukan gerakan lari cepat dengan benar.
(jarak pendek)  Siswa dapat melakukan lari
 Merlakukan gerakan lempar jarak pendek 20 meter 6
bola sejauh-jauhnya.  Siswa dapat melakukan
lempar bola kecil sejauh-
7
jauhnya.
2. Siswa mampu - Kekuatan otot 3  Melakukan push-up  Siswa dapat melakukan 8

merencanakan dan besar gerakan push-up sebanyak 10
STANDAR
RUANG LINGKUP JML NO
NO KOMPETENSI URAIAN MATERI INDIKATOR
MATERI SOAL SOAL
LULUSAN
melakukan program - Kelenturan tubuh kali
kebugaran - Peningkatan daya  Melakukan lari aerobik 12  Siswa dapat melakukan lari 9
tahan menit aerobik selama 12 menit
 Melakukan kelenturan togok  Siswa dapat melakukan 10
kelenturan togok
3 Siswa mampu - Senam 3  Melakukan gerakan berguling  Siswa dapat melakukan 11
melakukan bentuk- ketangkasan,bergul ke depan gerakan berguling ke depan
bentuk senam ing,  Melakukan gerakan  Siswa dapat melakukan
ketangkasan melompat,meroda melompati peti lompat/teman. gerakan melompati teman 12
atau peti lompat
 Melakukan gerakan meroda.  Siswa dapat melakukan
gerakan meroda 13
4 Suswa mampu 2  Melakukan senam kesegaran  Siswa dapat melakukan senam 14

menciptakan pola Senam kesegaran jasmani. kesegaran jasmani(SKJ
gerak ritmik secara jasmani 2000,SKJ Ayo bersatu,SKJ
beregu. Senam irama Ayo bangkit,SKJ
Pramuka,SKJ 2004,SIS dsb).
 Melakukan senam kreasi  Siswa dapat melakukan senam 15

kreasi dengan diiringi musik.
5 Siswa mampu Renang gaya bebas; 3  Melakukan renang gaya  Siswa dapat melakukan 16
melakukan gaya dada,gaya bebas renang gaya bebas.
keterampilan dasar punggung.  Siswa dapat melakukan 17
salah satu gaya  Melakukan renang gaya dada renang gaya dada.
renang  Siswa dapat melakukan 18
 Melakukan renang gaya renang gaya punggung.
punggung
SPESIFIKASI SOAL PRAKTIK MATA PELAJARAN PJOK
NO
BUTIR SOAL ASPEK YANG DINILAI SKOR PELAKSANAAN
SOAL
1. Lakukan lempar tangkap bola a. Sikap permulaan Alat Yang Dibutuhkan :
kasti / bola tenis ke dinding atau  Kedua kaki rapat, pandangan ke 3 - Bola kasti / bola tenis
berpasangan ! depan, bola dipegang ke bawah - Dinding pantulan
sejajar dengan badan - Sasaran yang terbuat dari
 Bila dua sikap awal dilakukan 2 karton manila.
 Bila satu sikap awal dilakukan 1 Teknik Pelaksanaan :
b. Melempar bola - Pelaksanaan tes dapat
 Teknik melepar bola dilakukan 3 dilakukan secara perorangan,
dengan tepat atau berpasangan.
 Teknik melempar dilakukan 2 - Pelaksanaan tes dapat juga
kurang tepat, mengenai sasaran dilakukan dengan
 Teknik melempar bola tidak tepat 1 memantulkan bola ke dinding
dan tidak kena pada sasarn dengan gerakan melempar dan
c. Menangkap bola menangkap bolas sebanyak 20
3 kali, setiap siswa diberi
 Teknik menangkap bola dilakukan
kesempatan 2 (dua) kali
dengan tepat
2 melempar dan menangkap
 Teknik melempar bola dilakukan
bola tenis / kasti.
kurang tepat, bola tertangkap.
1
 Teknik melempar bola tidak tepat
dan bola tidak tertangkap
Jumlah Skor : 9
NO
SOAL
2. Lakukan Passing setinggi dada, a. Passing Alat Yang Dibutuhkan :
Drible sambil berjalan dan  Teknik ketinggian dan sasaran 3 - Bola Basket
memasukan bola ke dalam tepat 2 - Ring basket
keranjang atau ring basket !  Teknik dan ketinggian benar - Keranjang sasaran shuting
sasaran salah 1 - Ban bekas sepeda
 Teknik dan ketinggian tidak benar,
sasaran tidak tepat Teknik Pelaksanaan :
b. Drible 3 - Tes dilaksanakan secara
 Teknik, ketinggian dan posisi tubuh perorangan, dan berpasangan
benar 2 - Tes gerakan drible dilakukan
 Teknik dan ketinggian benar, posisi dengan jarak + 20 meter,
tubuh salah sambil berjalan atau berlari.
 Teknik, ketinggian serta posisi 1 - Gerakan passing boleh
tubuh salah dilakukan dengan cara Chest
c. Shuting 3 pass, bound pass, atau over
head pass.
 Teknik posisi tubuh dan sasaran
2 - Keranjang / ring basket
tepat
sebagai sasaran shuting, dapat
 Teknik posisi tubuh benar dan
1 dimodifikasi dengan ban bekas
sasaran tidak tepat
yang tergantung, atau
 Bila teknik, posisi tubuh dan disesuaikan dengan kondisi
sasaran tidak tepat sekolah masing-masing.
Jumlah Skor : 9
NO
SOAL
3 Lakukan gerakan permainan a. Menendang : Alat yang dibutuhkan :
sepakbola(menendang,menyund Teknik posisi tubuh dan sasaran tepat 3 - Bola sepak
ul,mengoper). Teknik posisi tubuh benar dan sasaran 2 - Gawang sepakbola
tidak tepat - Tali rapia
Bila teknik, posisi tubuh dan sasaran 1
tidak tepat
Teknik pelaksanaan :
b. Menyundul :
Teknik posisi tubuh dan sasaran tepat. 3 - Tes dilaksanakan secara
Teknik posisi tubuh benar dan sasaran 2 perorangan dan berpasangan
tidak tepat. - Tes gerakan menendang
Bila teknik, posisi tubuh dan sasaran 1 dilakukan ke gawang dengan
tidak tepat. jarak + 11 meter.
- Tes menyundul dilakukan
c. Mengoper : secara berpasangan sebanyak
Teknik posisi tubuh dan sasaran tepat. 3 10 kali.
2
Teknik posisi tubuh benar dan sasaran - Mengoper bola dilakukan
tidak tepat. 1 sambil berpasangan sambil
Bila teknik, posisi tubuh dan sasaran berlari, menuju garis batas + 20
tidak tepat. meter.
Jumlah Skor 9
NO
SOAL
4. Lakukanlah gerakan bola voli a. Service Alat yang Dibutuhkan :
(service, passing bawah dan - Teknik memukul dan melambungkan bola 3 - Bola voli
passing atas) dengan sasaran yang tepat - Jaring / net voli
- Teknik memukul dan melambungkan bola 2
dengan sasaran yang kurang tepat
- Teknik memukul dan melambungkan bola 1 Teknik Pelaksanaan :
tidak tepat pada sasaran - Pelaksanaan dapat dilakukan
b. Passing bawah dengan cara perorangan dan
- Teknik mengayunkan lengan benar, 3 beregu
sasaran tepat, bola melambung parabola - Tes service dapat dilakukan
- Teknik mengayunkan lengan kurang 2 dengan menggunakan sasaran
tepat, bola hanya melambung saja. yang harus dituju dengan tepat
- Teknik mengayunkan lengan tidak tepat, 1 - Tes passing bawah dan atas
bola tidak melambung dapat dilakukan dengan
c. Passing atas berpasangan atau memantulkan
- Teknik memantulkan benar, dengan 3 bola ke dinding, dilakukan
sasaran yang tepat, posisi badan benar dengan cara perorangan, dengan
- Teknik memantulkan benar, sasaran 2 repitisi 10 kali, setipa siswa
kurang tepat, posisi badan kurang benar diberi kesempatan 2 kali
- Teknik memantulkan tidak benar, sasaran 1 kesempatan
tidak tepat, posisi badan tidak benar.
Jumlah Skor : 9
NO
SOAL
5. Lakukan gerakan lompat jauh a. Sikap awal (Starting position) Alat yang dibutuhkan :
dengan awalan dan tanpa - Sikap badan agak condong, pandangan 3
awalan. ke depan, salah satu kaki berada di - Bak lompat
depan. - Matras untuk mendarat
- 2 sikap yang dilakukan - Meteran
2
- 1 sikap yang dilakukan 1
b. Pelaksanaan (Action position) Teknik Pelaksanaan :
- Teknik lompatan tepat, badan 3
dilentingkan , pandangan ke depan. - Tes dilakukan dengan cara
- 2 sikap yang dilakukan 2 perorangan, dan materi dapat
- 1 sikap yang dilakukan 1 dipilih dengan teknik awalan
c. Akhir pelaksanaan (finishing position) dan dengan tidak
- Teknik mendarat tepat dilakukan, 3 menggunakan awalan.
kedua kaki ditekuk. - Pelaksanaan tes dapat
- Teknik mendarat kurang tepat, kedua 2 dilakukan dengan
kaki tidak ditekuk menggunakan fasilitas bak
- Teknik mendarat tidak tepat, kedua lompat, atau matras untuk
1
kaki tidak ditekuk. mendarat.
J u m l a h S k o r : 9
NO
SOAL
6 Lakukan gerakan lari
jarak a. Sikap awal (Starting Position) - Disesuaikan dengan situasi
pendek - Teknik start jongkok dilakukan 3 dan kondisi sekolah
dengan tepat masing-masing
- Teknik start jongkok kurang tepat 2 - Urutan tes dapat dilakukan
- Teknik start jongkok tidak tepat 1 langsung pada
b. Pelaksanaan (Action Position) substansinya.
- Teknik lari dilakukan dengan benar, 3
koordinasi tangan dan kaki tepat
- Teknik lari kurang benar, koordinasi 3
tangan dan kaki kurang tepat
- Teknik lari kurang benar, koordinasi 1
tangan dan kaki tidak tepat
c. Akhir (Finishing Position)
- Teknik melewati garis finish tepat 3
dilakukan
- Teknik melewati garis finish kurang
2
tepat dilakukan
- Teknik melewati garis finis tidak tepat 1
dilakukan
J u m l a h s k o r : 9
NO
SOAL
7 Lakukan gerakan lempar bola a. Sikap awal (Starting Position) - Disesuaikan dengan situasi
sejauh-jauhnya - Badan tegak, kedua kaki rapat, pandangan 3 dan kondisi sekolah
ke depan, bola dipegang oleh salah satu masing-masing
tangan. - Urutan tes dapat dilakukan
- 2 sikap awal yang dilakukan 2 langsung pada
- 1 sikap awal yang dilakukan 1
substansinya.
b. Pelaksanaan (action Position)
- Teknik melempar tepat, lemparan dengan 3
salah satu tangan dari atas dengan kuat,
salah satu kaki berada di depan,
- Teknik melempar kurang tepat, lemparan
dari atas tapi tidak kuat. 2
- Teknik melempar tidak tepat, lemparan
dari bawah. 1
c. Akhir (Finishing Position)
- Teknik akhir lemparan tepat, tidak
menginjak garis, tangan tidak kaku dan 3
ada gerakan hantaran.
- Teknik akhir kurang tepat, tangan kaku,
tidak ada gerakan hantaran 2
- Teknik akhir tidak tepat, kaki menginjak
garis, tidak ada gerakan hantaran. 1
Jumlah Skor : 9
NO
SOAL
8 Lakukan gerakan Push-up a. Sikap awal (starting position) - Disesuaikan dengan situasi
- Badan telungkup, kedua tangan bertumpu 3 dan kondisi sekolah
pada lantai, kedua kaki bertumpu dengan masing-masing
ujung kaki, badan lurus sejajar, - Urutan tes dapat dilakukan
pandangan mata ke depan. langsung pada
- Tiga sikap awal dilakukan 2
substansinya.
- Dua atau satu sikap awal dilakukan 1
b. Pelaksanaan (Action position)
- Teknik naik turun badan sejajar lurus, 3
tidak menempel ke lantai, gerakan tepat
menggunakan kekuatan otot bahu
- Teknik naik turun kurang tepat, 2 sikap 2
yang dilakukan
- Teknik naik turun badan tidak tepat, 3 1
sikap yidak dilakukan
c. Koordinasi gerakan push-up
- Teknik koordinasi tangan, kaki, dan 3
badan tepat dilakukan.
- Teknik koordinasi kurang tepat, hanya 2 2
koordinasi yang dilakukan
- Teknik koordinasi tidak tepat, 3 sikap 1
tidak dilakukan
J u m l a h Skor : 9
NO
SOAL
9 Lakukan gerakan kelentukan a. Sikap permulaan - Disesuaikan dengan situasi
togok - Berdiri tegak, kedua tangan di 3 dan kondisi sekolah
samping badan, pandangan lurus ke masing-masing
depan Urutan tes dapat dilakukan
- Dua sikap yang dilakukan 2 langsung pada substansinya.
1
- Satu sikap yang dilakukan
b. Sikap pelaksanaan
- Badan dibungkukkan, kedua tangan 3
lurus ke bawah di depan jari kaki ,
kedua lutut lurus.
- Dua unsure gerakan yang dilakukan 2
- Satu unsure gerakan yang dilakukan 1
c. Sikap akhir
- Berdiri tegak, kedua tangan di
3
samping badan, pandangan lurus ke
depan
- Dua sikap yang dilakukan 2
- Satu sikap yang dilakukan 1
-
NO
SOAL
10 Lakukan lari aerobik 12 menit a. Lari - Disesuaikan dengan situasi
 Teknik lari tepat, irama lari tidak 3 dan kondisi sekolah
terlalu cepat, tetap masing-masing
berkesinambungan. - Urutan tes dapat dilakukan
 Teknik lari kurang tepat, irama lari 2
langsung pada
tidak cepat, tidak substansinya.
berkesinambungan
 Teknik lari tidak tepat, irama lari 1
cepat, lambat, cepat lambat.
b. Nafas
 Teknik mengatur nafas tepat, tetap, 3
tidak berubah-ubah,
 Teknik mengatur nafas kurang tepat
2
 Teknik mengatur nafas tidak tepat 1
c. Daya tahan
 Daya tahan bagus, dapat 3
menyelesaikan sampai 12 menit.
 Kurang bagus, dapat 2
mempertahankan sampai 6 – 11
menit.
 Tidak bagus, menyelesaikan sampai
1
1-5 menit.
NO
SOAL
11 Lakukan gerakan berguling ke a. Sikap awal - Disesuaikan dengan situasi
depan  Berdiri tegak di atas matras, kedua 3 dan kondisi sekolah
tangan bertumpu pada matras, masing-masing
pandangan ke depan, kedua kaki - Urutan tes dapat dilakukan
lurus, badan bungkuk. langsung pada
 Dua sikap awal yang dilakukan 2
substansinya.
 Satu sikap awal yang dilakukan 1
b. Pelaksanaan
 Teknik berguling tepat, perkenaan 3
anggota tubuh benar.
 Teknik berguling kurang tepat, 2
perkenaan kurang sempurna
 Teknik berguling tidak tepat, 1
perkenaan badan salah.
c. Akhir
 Teknik mendarat tepat, jongkok 3
kedua tangan memegang kedua
kaki
 Teknik mendarat kurang tepat,
jongkok kedua tangan tidak 2
memegang dua kaki
 Teknik mendarat tidak tepat, 1
jongkok tidak sempurna
NO
SOAL
12 Lakukan gerakan melompati peti a. Sikap awal - Disesuaikan dengan
lompat/teman  Berdiri tegak, teknik awalan 3 situasi dan kondisi
melompati tepat, lari dengan sekolah masing-masing
kecepatan penuh. - Urutan tes dapat
 Teknik awalan kurang tepat 2
dilakukan langsung pada
 Teknik awalan tidak tepat 1
substansinya.
b. Pelaksanaan
 Teknik menolakkan kaki dan 3
tangan bertumpu tepat dilakukan.
 Teknik kurang tepat, tolakkan kaki 2
dan tumpuan tangan kurang tepat.
 Teknik lompatan dan tumpuan
1
tangan tidak tepat
c. Akhir
 Teknik mendarat tepat dilakukan, 3
sesuai dengan tumpuan sasaran
kaki.
 Teknik mendarat kurang tepat, 2
kedua kaki sasaran kurang tepat
 Teknik mendarat tidak tepat, 1
kedua kaki tidak di tekuk.
NO
SOAL
13 Lakukan gerakan meroda a. Sikap awal - Disesuaikan dengan
 Berdiri sikap sempurna, 3 situasi dan kondisi
pandangan ke depan, kedua sekolah masing-masing
tangan berada di atas, salah satu - Urutan tes dapat
kaki di depan dilakukan langsung pada
 Berdiri kurang sempurna 2
substansinya.
 Berdiri tidak sempurna 1
b. Pelaksanaan
 Bila teknik melakukan gerakan 3
meroda tepat
kurang tepat
tidak tepat
c. Akhir
 Bila teknik melakukan pendarata 3
tepat
 Bila teknik melakukan pendaratan 2
kurang tepat
 Bila teknik melakukan pendaratan
1
tidak tepat
NO
SOAL
14 Lakukan gerakan senam a. Wiraga - Disesuaikan dengan
kesegaran jasmani  Bila teknik gerakan tepat sesuai 3 situasi dan kondisi
dengan aturan senam kesegaran sekolah masing-masing
jasmani - Urutan tes dapat
 Bila teknik gerakan kurang tepat 2
dilakukan langsung pada
 Bila teknik gerakan tidak tepat 1
substansinya.
b. Wirama
 Bila gerakan dan irama tepat 3
 Bila gerakan dan irama kurang 2
tepat
 Bila gerakan dan irama tidak tepat 1
c. Kebenaran gerakan
 Bila urutan gerakan tepat, sesuai 3
dengan urutan gerakan skj,
pemanasan, inti, dan penenangan
 Bila urutan gerakan kurang tepat 2
 Bila urutan gerakan tidak tepat 1
NO
SOAL
15 Lakukan gerakan senam kreasi a. Wiraga - Disesuaikan dengan
 Bila gerakan berurutan dengan 3 situasi dan kondisi
tepat sekolah masing-masing
2
 Bila urutan gerakan kurang tepat - Urutan tes dapat
1
 Bila urutan gerakan tidak tepat dilakukan langsung
b. Wirama pada substansinya.
tepat
 Bila gerakan dan irama tidak tepat 1
c. Wirasa
dihayati
dihayati.
 Bila gerakan dan irama tidak 1
dihayati.
NO
SOAL
16 Lakukan gerakan gerakan a. Sikap awal - Disesuaikan dengan
renang gaya bebas  Berdiri tegak di pinggir kolam, kedua 3 situasi dan kondisi
tangan berada di samping badan, badan sekolah masing-masing
sedikit bungkuk, lompat seluruh tubuh - Urutan tes dapat
ke dalam kolam tepat. dilakukan langsung pada
2
 Bila hanya 2 pernyataan yang substansinya.
dilakukan 1
 Bila hanya 1 pernyataan yang
dilakukan.
b. Koordinasi tangan dan kaki 3
 Teknik loordinasi tangan dan kaki tepat
dilakukan.
2
 Teknik koordinasi kurang tepat
dilakukan. 1
 Teknik koordinasi tidak tepat dilakukan
c. Pengambilan nafas
 Teknik pengambilan nafas tepat 3
dilakukan
 Teknik pengambilan nafas kurang tepat 2
dilakukan
 Teknik pengambilan nafas tidak tepat
1
dilakukan.
NO
SOAL
17 Lakukan gerakan renang gaya a. Sikap awal - Disesuaikan dengan
dada  Berdiri tegak di pinggir kolam, 3 situasi dan kondisi
kedua tangan berada di samping sekolah masing-masing
badan, badan sedikit bungkuk, - Urutan tes dapat
lompat seluruh tubuh ke dalam dilakukan langsung pada
kolam tepat. substansinya.
 Bila hanya 2 pernyataan yang 2
dilakukan
 Bila hanya 1 pernyataan yang 1
dilakukan.
b. Koordinasi tagan dan kaki
 Teknik loordinasi tangan dan kaki 3
tepat dilakukan.
 Teknik koordinasi kurang tepat 2
dilakukan.
 Teknik koordinasi tidak tepat 1
dilakukan
c. Pengambilan nafas
 Teknik pengambilan nafas tepat 3
dilakukan
2
 Teknik pengambilan nafas kurang
tepat dilakukan
 Teknik pengambilan nafas tidak 1
tepat dilakukan.
NO
SOAL
18 Lakukan gerakan renang gaya a. Sikap awal - Disesuaikan dengan
punggung  Berdiri di dalam kolam, 3 situasi dan kondisi
menghadap ke pinggir kolam, sekolah masing-masing
kedua tangan memegang - Urutan tes dapat
pinggiran kolam, sejajar bahu. dilakukan langsung pada
 Bila 2 pernyataan yang dilakukan 2
substansinya.
 Bila 1 pernyataan yang dilakukan 1
b. Gerakan tangan
 Teknik gerakan tangan dilakukan 3
dengan tepat
 Teknik gerakan tangan dilakukan 2
kurang tepat
1
 Teknik gerakan tangan dilakukan
tidak tepat
c. Gerakan kaki
 Teknik gerakan kaki dilakukan 3
dengan tepat
 Teknik gerakan kaki dilakukan 2
kurang tepat
 Teknik gerakan kaki dilakukan
1
tidak tepat

Juklak USBN - 1920

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Juklak USBN - 1920

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PANDUAN PELAKSANAAN KEGIATAN

UJIAN SEKOLAH/MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL

Tim Pengembang Kurikulum

Copyrigh @ Oktober 2019

Hak Cipta pada Tim Pengembang Kurikulum (TPK)

Gedung Dibaleka 2, Lt. 4

Pendidikan berupaya memperbaiki dan meningkatkan taraf

Depok, Oktober 2019

Kepala Dinas Pendidikan

Drs. H. Mohamad Thamrin, S.Sos., M.M.

Komplek Balaikota Depok, Gedung Dibaleka II lantai 4,

Nomor : 819 / -Set.Disdik

Menimbang : Bahwa berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003

Menetapkan : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok

KESATU : Menetapkan Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Ujian

KEDUA : Keputusan ini merupakan Prosedur dan Tata Cara

KETIGA : Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Ujian

KELIMA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal

Kepala Dinas Pendidikan

Drs. H. Mohamad Thamrin, S.Sos., M.M.

BAB I ............................................................................Error! Bookmark not defined. Page | xi

Haynes menyatakan bahwa proses pembelajaran terdiri atas tiga

pembelajaran; (3) penilaian (Haynes, 2010). Dalam asumsi ini, penilaian

menjadi satu bentuk keharusan yang dilaksanakan di satuan pendidikan

khususnya. Adapun secara hierarkis masing-masing instansi yang

menaungi masalah pendidikan memiliki peran dan kedudukannya

masing-masing. Baik sebagai pelaksana di tingkat satuan pendidikan

maupun di tingkat Dinas Pendidikan sebagai pembuat kebijakan terkait

proses penilaian yang dilakukan. Dalam hal ini, praksisnya satuan

pendidikan harus melaksanakan ujian tingkat satuan pendidikan

sebagaimana tata aturan yang telah disusun dan dikembangkan baik di

level pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik

Indonesia (melalui BSNP) maupun di tingkat daerah baik di Provinsi

maupun di Kabupaten atau Kota.

Thorndike dan Hagen dalam Lal menyatakan bahwa mengetahui

progres kemajuan siswa melalui prosedur evaluasi merupakan tugas

utama guru (Lal, 2008). Progress kemajuan dan perkembangan siswa

menjadi aspek utama bagi guru dalam mengevaluasi rangkaian proses

pembelajaran sebagai manifestasi proses pendidikan di satuan

sendiri dalam melakukan self-assesment guna memperbaiki dan

mengoptimalkan rangkaian proses pembelajaran yang dilakukan. Baik

pembelajaran yang dilakukan.

Proses evaluasi terhadap pelaksanaan pembelajaran di satuan

bermutu dan berkualitas. Upaya tersebut sebagaimana bentuk kontrol

yang dilakukan satuan pendidikan untuk menjaga kualitas dan mutu

pendidikan yang dilaksanakan. Proses evaluasi harus berjalan secara

optimal sebagai instrumen/alat ukur terhadap pelaksanaan pembelajaran

yang dilakukan. Hasilnyapun harus benar-benar mengupayakan

rangkaian penilaian yang bermuara pada prinsip authentic assesment

sebagaimana dikatakan oleh Johson dalam prinsip-prinsip contextual

teaching and learning (Johnson, 2009). Asas ini dimaksudkan bahwa

penilaian merupakan sebuah cermin yang akan menggambarkan kondisi

apa adanya terkait proses yang dijalankan. Oleh karenanya, instrumen

penilaian yang digunakanpun harus benar-benar berupaya menjadi

cermin yang tidak akan pernah berbohong.

Dinas Pendidikan Kota Depok sebagai penanggungjawab

pelaksanaan proses pendidikan di tingkat Kota/Kabupaten tentu memiliki

mendapatkan kualitas dan mutu pendidikan yang berdaya saing maka

proses controlling melalui evaluasi proses pendidikan adalah mutlak

dilakukan. Apapun bentuk kegiatannya, evaluasi memiliki peran penting

dalam menjaga mutu dan kualitas dari aspek yang dilakukan.

Ujian Sekolah/Madrasah Berstandar Nasional (US/M BN) dan Ujian