PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kondisi ideal yang diharapkan dalam sebuah lembaga pendidikan khususnya di
SDN 15 Tanjung Kecamatan Koto VII adalah terselenggaranya pelayanan pendidikan
yang dapat memenuhi ketentuan dari PP no 4 tahun 2022 atas perubahan PP no 57
tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan dengan pemenuhan 8 standar nasional
pendidikan yaitu standar isi, standar kompetensi lulusan, standar proses, standar pendidik
dan tenaga kependidikan, standar, pengelolaan, standar sarana dan prasarana, standar
penilaian dan standar pembiayaan.
Akan tetapi kondisi yang ada yang dialami oleh SDN 15 Tanjung hingga saat ini
belum dapat memenuhi dari apa yang disyaratkan oleh ketentuan PP no 4 Tahun 2022
atas perubahan PP 57 tahun 2021. Dari kedelapan standar tidak satupun yang dapat
terpenuhi. Setiap standar masih ada bagian-bagian yang masih perlu ditingkatkan dan
dikembangkan agar dapat mencapai standar nasional.Berangkat dari kesenjangan antara
harapan dan kenyataan yang ada di sekolah kami maka kami susun program
kegiatan/kerja untuk dapat mencapai kondisi yang diharapkan dalam jangka waktu
tertentu yaitu selama empat tahun . Program kerja 4 tahunan ini kami namakan dengan
Rencana Kerja Jangka Menengah(RKJM)
1
kepentingan pendidikan yaitu semua dewan guru, komite sekolah dan unsur Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan . Penyusunan RKJM dilakukan melalui proses analisis
Rapor Profil Sekolah Tahun 2022 dengan memperhatikan kelima indikator yaitu
literasi,numersai,karakter,iklim keamanan sekolah dan iklim kesetaraan yang masih
berwarna merah dan kuning..
B. Landasan Hukum
Rencana Kerja Jangka Menengah ini dilandasi oleh kebijakan-kebijakan yang dituangkan
dalam peraturan perundang-undangan sebagai berikut:
2
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 61
tahun 2014 Tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 103 tahun 2014 tentang
pembelajaran Pada Pendidikan Sekolah Dasar dan Pendidikan Menengah
14. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia
Nomor 20 tahun 2022 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan
Menengah
16. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia
Nomor 16 tahun 2022 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah
17. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia
Nomor 21 tahun 2022 tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan Menengah.
18. Peraturan Bersama menteri Nomor 6/X/PB/2014 tahun 2016 tentang Pembinaaan
dan Pengembangan UKS
3
20. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2018 tentang Standar
Kepala Sekolah/Madrasah
21. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 6 tahun
2018 tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah
22. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 20 tahun
2018 Tentang PPK Pada Satuan Pendidikan Formal
23. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 15 tahun
2018 tentang pemenuhan beban kerja guru, kepala sekolah dan pengawas.
4
C. Tujuan
a. Menjamin agar perubahan atau tujuan sekolah yang telah ditetapkan dapat dicapai
dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko kecil.
b. Tersedianya panduan bagi sekolah dalam memanfaatkan subsidi baik subsidi dari
pemerintah maupun dari nonpemerintah.
c. Pedoman untuk terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik antar pelaku
sekolah, antar sekolah, Dinas Pendidikan Kabupaten dan antar waktu
d. Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif, berkeadilan,
dan berkelanjutan
e. Dapat dijadikan tolak ukur bagi keberhasilan implementasi berbagai program
peningkatan mutu pendidikan di sekolah
f. Membantu sekolah dalam menyusun anggaran secara bijaksana untuk meningkatkan
kualitas pendidikan
g. Untuk memberikan gambaran keadaan sekolah secara menyeluruh di masa empat
tahun mendatang
5
h. Sebagai pedoman dalam menemukan arah kebijakan sekolah dan landasan komitmen
bersama seluruh komponen sekolah.
i. Sebagai acuan dalam menentukan skala prioritas program sekolah.
j. Untuk memacu peningkatan prestasi sekolah dalam bentuk pengembangan fisik
maupun non fisik
k. Untuk membangkitkan partisipasi orang tua dan masyarakat dalam upaya berinteraksi
secara aktif dalam pengembangan program sekolah.
D. Manfaat
E. Ruang Lingkup
Ruang lingkup penyusunan program kerja ini meliputi identifikasi tugas pokok dan fungsi
kepala sekolah dalam mengembangkankan sekolah,peningkatan mutu sekolah
berdasarkan penerapan 8 SNP,pengembangan kepemimpinan kepala
sekolah,pengambangan pendidikan karakter,dan pengembangan kewirausahaan,serta
pelaksanaan pengawasan pembelajaran melalaui supervisi akademik dan peningkatan
keprofesionalan kepala sekolah..