Anda di halaman 1dari 20

EVALUASI PROGRAM

PENYAKIT DIABETES MELITUS DAN GANGGUAN

METABOLIK
STRATEGI P2 DM GM
PROMOSI DETEKSI DINI PENANGANAN
KESEHATAN

Pengobatan di
Edukasi Skrining
Fasyankes
Penyuluhan Faktor Risiko PTM
sesuai Standar
Dll
PENGUATAN PROGRAM P2 DM GM
PROMOSI KESEHATAN
Perilaku CERDIK DETEKSI DINI
PHBS Faktor Risiko PTM ( Pola Makan,
Protokol Kesehatan Pandemi Covid- Aktivitas Fisik)
19 Mandiri, UKBM, Fasyankes
Adaptasi Kebiasaan Baru untuk PTM UKBM/Posbindu (Populasi, Institusi)
GERMAS (Gerakan Masyarakat Institusi : tempat Kerja, Kampus
Hidup Sehat) Sehat
GENTAS (Gerakan Lawan Obesitas).

SI PTM INDIKATOR :
ver.2020 Obesitas
Sumber data kab kota 80% usia > 15 th
Kab Kota dapat dilakukan deteksi dini
mengembangkan SI SPM
POSBINDU DI MASA PANDEMI

Persetujuan Pengukuran :
penyelenggaraan Pemberitahuan Peserta yang - TD
oleh / pengumuman datang dalam - GDS
Unit yang berwenang melalui alat kondisi sehat - IMT/LP
dan mengacu pada komunikasi / dan petugas
Ketentuan edaran untuk maupun Pemberian edukasi
penangulangan menghindari peserta taat
Covid-19 waktu datangnya protokol
setempat bersamaan kesehatan :3M
PROTOKOL KESEHATAN

PROTOKOL PANDEMI CORONA VIRUS (COVID-19)


PREVENTION

CUCI TANGAN GUNAKAN JANGAN HINDARI


MASKER JAGA JARAK MENYENTUH KERUMUNAN
WAJAH TANPA
CUCI TANGAN

IF YOU AREINFECTED

TELEMEDICINE

#dirumahaja GUNAKAN BERSIHKAN


MASKER PERALATAN DAN JAGA JARAK SEGERA KE RS JIKA
PERMUKAAN ADA GEJALA COVID-19
ADAPTASI KEBIASAAN BARU
PELAKSANAAN POSBINDU PTM
ADAPTASI KEBIASAAN BARU
PELAKSANAAN POSBINDU PTM
ADAPTASI KEBIASAAN BARU
PELAKSANAAN POSBINDU PTM
ADAPTASI KEBIASAAN BARU
PELAKSANAAN POSBINDU PTM
EVALUASI KEGIATAN PROGRAM DM GM
1. Pembuatan, Pencetakan Dan Penayangan Media Kie
Faktor Risiko PTM
2. Pertemuan LS LP EVALUASI
3. Sosialisasi Promotif Preventif Ptm
CAKUPAN
4. Bimbingan Teknis Implementasi Deteksi Dini Fr Ptm
5. NSPK KEGIATAN
a. Pedoman Pengelolaan Pencegahan Obesitas Di Fktp
b. Pedoman Pencegahan Dan Pengendalian Prediabetes
c. Pedoman Kampus Sehat
6. Media Briefing Faktor Risiko PTM
a. Hari Diabetes
b. Webinar Pre Dm
c. Webinar Obesitas
Distribusi Penduduk Usia 15 Tahun Keatas
Berdasarkan Jenis Kelamin Proporsi Faktor Risiko PTM
Berdasarkan Jenis Kelamin
4%

1,692,635

42,674,204
2%

1%

1%
42,544,808 1%
0% 0% 0% 0%
0% 0% 0%
1,061,245 0% 0%
Laki2 Perempuan
Gula berlebih Garam berlebih Lemak berlebih Kurang makan Aktifitas fisik Konsumsi Merokok
sayur dan buah alkohol
Laki perempuan

564,499 Distribusi Penduduk Usia 10 Tahun Keatas


DD FR Merokok
374,622

149,873 47,121,137
111,756 217,842
120,444

6,611 118,886
75,264 86,499 69,902
17,634
45,904,189

Gula berlebih Garam berlebih Lemak berlebih Kurang makan sayur Aktifitas fisik Konsumsi alkohol Merokok
dan buah

Laki-laki Perempuan

Laki-laki Perempuan
Laki perempuan
Sumber Data: 30 November 2020
Distribusi Penduduk Usia 15- 30 Tahun dan Usia Proporsi Hasil Perhitungan IMT pada Penduduk Usia
30 Tahun Keatas Berdasarkan Jenis Kelamin 15 – 30 Tahun dan Usia 30 Tahun Keatas
Berdasarkan Jenis Kelamin
4%
4%

19,244,662
18,855,417

3%
3%

11,408,737
2%
11,361,239
1%

1%
1%

0% 1%
0%
0%
0% 0% 0%
0%

753,530
728,808
USIA 15 - 30 > 30 THN USIA 15 - 30 > 30 THN USIA 15 - 30 > 30 THN USIA 15 - 30 > 30 THN
THN THN THN THN
USIA 15 - 30 THN > 30 THN kurus Normal Berat badan lebih Obesitas

Laki-laki Perempuan Laki-laki Perempuan


481,554

299,810
270,672
207,569 197,081

98,202 86,175
48,470 51,673 44,210
21,714 28,824 31,401 30,456

USIA 15 - 30 THN > 30 THN USIA 15 - 30 THN > 30 THN USIA 15 - 30 THN > 30 THN USIA 15 - 30 THN > 30 THN
kurus Normal Berat badan lebih Obesitas

Sumber Data: SI PTM 30 November 2020


Laki-laki Perempuan
181,964 Gula Darah

104,994

71,210
46,605
34,790 31,636
6,844
Distribusi Penduduk Usia 15- 30 Tahun dan Usia 4,816
30 Tahun Keatas Berdasarkan Jenis Kelamin
USIA 15 - 30 THN > 30 THN USIA 15 - 30 THN > 30 THN
GD >= 126 - < 200 GD > 200

19,244,662 Laki-laki Perempuan


18,855,417

11,408,737
Lingkar Perut 820,327

11,361,239

USIA 15 - 30 THN > 30 THN 215,234


Laki-laki Perempuan
161,594

44,951

Laki-laki Perempuan

Sumber Data: SI PTM 30 November 2020 Lingkar perut USIA 15 - 30 THN Lingkar perut > 30 THN
Jumlah Desa/Kelurahan : 80.913
Kelurahan berposbindu : 41.000
50,7 % (Target tahun 2019 sebesar 50%)

NAD
Kalimantan
Timur
Sumatera
Utara Maluku Utara
Sulawesi Utara
Kep. Riau Kalimantan
Riau Gorontalo
Kalimantan Barat Utara
Sumatera
Barat Kalimantan Papua
Jambi Sulawesi Barat Sulawesi Tengah
Tengah Barat
Sumatera Kalimantan
Selatan Selatan Maluku
Bengkulu Bangka Belitung Sulawesi
Sulawesi Selatan Tenggara Papua
Lampung
DKI Jakarta
Banten
Jabar
Jateng
Jatim Bali
DIY
NTB
NTT

Sumber : SI PTM Hingga 28 Agustus 2018


STANDAR PELAYANAN MINIMAL (SPM)
SPM Pelayanan Kesehatan Pada Usia Produktif SPM Pelayanan DM sesuai Standar
106%
56%

25,207
75%

190,672
22%
16%
11%
31%
22% 23% 23%
20% 19% 19%
17%
14%
% penduduk yang dilayani Deteksi Dini
Kota. Surabaya Kota. Bima Kep. Seribu Kab. Solok

Kab. Solok Kota. Jakarta Kab. Kota. Kab. Kab. Ende Kab. Kab. Kutai Kab. Kab. Bone
Padang Pusat Lombok Bima Sumba Barito Timur Buton Bolango
113,884 Panjang Utara Timur Timur% penduduk yang dilayani DM
tengah

4,679
412
4,986
4,408 490
336
29,682 958 75
26,321 304
24,642 163 2,171 90 2,386
2,113
16,082 1,269 1,337 31
14,644 242
727 521
162
1,822
Kab. Solok Kota. Padang Jakarta Pusat Kab. Lombok Kota. Bima Kab. Sumba Kab. Ende Kab. Barito Kab. Kutai Kab. Buton Kab. Bone
Kota. Surabaya Kota. Bima Kep. Seribu Kab. Solok Panjang Utara Timur Timur Timur tengah Bolango

Jumlah Penduduk 15-59 tahun yang mendapatakan layanan deteksi dini Estimasi penduduk yang menderita DM Yang mendapatkan layanan DM

Catatan: Kab/Kota yang ada adalah kab/kota yang telah mencapai lebih dari 10% sedangkan yang tidak di
cantumkan adalah kab/kota dengan capaian masih dibawah 10%
RENSTRA:
JUMLAH KAB/KOTA YANG MELAKSANAKAN DETEKSI DINI
PADA 80% POPULASI USIA ≥ 15 TAHUN
47%
Target 2020 : 52 kab/kota
82% 852,397

39%
496,266 75%
88%
406,372
396,769
74%
56% 24%
141,061
287,224 157,320 25%
7,420 216,374
54,590
116,412
8,470 19,221
107,230
149,260
Kab. Solok 59,996
Kota. Batam 4,854
Kab. Lombok
Kab. Lombok 36,343
Barat
Timur Kota. Bima
Kab. Sumbwa
Barat Kab. Lombok
Utara Kab. Konawe
selatan Kab. Mamuju
Tengah

Jumlah penduduk usia >15 tahun Yang di deteksi dini

Catatan: Kab/Kota yang ada adalah kab/kota yang telah mencapai lebih dari 20% sedangkan yang tidak di
cantumkan adalah kab/kota dengan capaian masih dibawah 20%
DANA ALOKASI KHUSUS

184
180
104,852,735,840
163 163

148
83,554,136,853

57,485,907,816

95

50,498,749,262
48,816,396,549
76
72 72

29,848,963,200

23

4
0

Posbindu Kit Penugasan 2020 Posbindu Kit Reguler 2021 BMHP Gula darah Usulan Penerima DAK Kab/Kota Pengusul DAK Kab/Kota yang di Approve Kab/Kota yang di Rijek

Total usulan anggaran DAK Total anggaran yang di desk Posbindu Kit Penugasan 2020 Posbindu Kit Reguler 2021 BMHP Gula darah 2021 (Menu baru di DAK)

Penyebab daerah di reject:


1. Daerah kurang memahami menu BMHP gula darah yang tergabung dalam menu Farmalkes
2. Daerah tidak menyediakan dokumen baik Posbindu kit maupun Guldar
3. Daerah tidak memakasimalkan waktu yang disediakan dari September hingga november dokumen masih belum ada ataupun tidak lengkap
4. Kurangnya komunikasi antara perencana dan program terkait menu yang ada di DAK
5. Semua proses desk dilakukan secara daring
KESIMPULAN

• Integrasi dan kolaborasi Program P2 PTM /DMGM dengan


program PIS PK, SPM, GERMAS untuk peningkatan capaian
• Memanfaatkan dan memobilisasi potensi sumber pendanaan
inovatif yang ada (pemerintah/swasta/kelompok masyarakat)
sesuai dengan aturan yang berlaku.
• Peningkatan kesadaran dan kepedulian masyarakat serta
penyandang PTM untuk deteksi dini dan patuh sehingga
PTM nya terkendali dan terkontrol
• Menerapkan adaptasi kebiasaan baru dan pemanfaatan
teknologi untuk pelayanan kesehatan dan pencapaian SPM
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai