Anda di halaman 1dari 5

LK 1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul 1 Layanan PAUD Holistik Integratif


Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Karakteristik Individu Masa Depan
2. Kebutuhan Perkembangan Anak Usia Dini
3. Permasalahan Perkembangan di Lembaga PAUD
dan PAUD Inklusi
4. Capaian Perkembangan Anak Melalui PAUD
Holistik Integratif
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Daftar peta konsep
(istilah dan definisi) di KB 1 KARAKTERISTIK INDIVIDU MASA DEPAN
modul ini
1. Karakteristik adalah tanda perkembangan yang
dapat diobservasi dan diukur
2. Berpikir konkrit pada anak adalah sebuah tanda
bahwa seorang anak sudah mampu berpikir
rasional, seperti penalaran untuk menyelesaikan
sebuah masalah
3. Decentering yaitu anak mulai
mempertimbangkan beberapa aspek dari suatu
permasalahan untuk dapat memecahkannya
4. Reversebility yaitu anak ulai memahami bahwa
jumlah atau benda-benda dapat diubah,
kemudian kembali kekeadaan awal
5. Masa peka merupakan masa pertumbuhan ketika
suatu fungsi jiwa mudah sekali dipengaruhi dan
dikembangkan
6. Egosentrime adalah suatu ketidakmampuan
untuk membedakan antara perspektif seseorang
dengan perspektif orang lain.
7. Teori neurosains teori yang berbicara tentang
cara kerja otak manusia. Dimana otaklah yang
mengatur semua perilaku manusia sehingga
dapat mengubah dunia menjadi seperti yang
manusia pikirkan
8. Absorbent mind: mudah menyerap hampir
semua yang dipelajarinya dari lingkungan
9. Physically aspects and physically organ works
: potensi fisik berkenaan dengan aspek-aspek fisik
dan kerja organ-organ fisik
10. Psychologically aspect : potensi psikis
berkenaan dengan aspek-aspek kejiwaan

KB 2 KEBUTUHAN PERKEMBANGAN ANAK


USIA DINI

1. Development Appropriate Practice (DAP), yaitu


bagaimana perkembangan dan pembelajaran
yang diberikan disesuaikan kebutuhan
perkembangan anak.
2. Perkembangan adalah suatu proses perubahan
dalam diri individu menuju kemajuan di
sepanjang kebutuhan kehidupannya
3. Periode deferensiasi yaitu periode kalimat 3 kata
dengan bertambahnya deferensiasi pada
kelompok kata-kata dan kecakapan verbal.
4. Bermain simbolic atau make believe play yaitu
tahap anak usia 2 tahun yang ditandai dengan
bermain khayal dan bermain pura-pura, anak
lebih banyak bertanya dan menjawab pertanyaan,
mencoba berbagai hal yang berkaitan dengan
konsep angka, ruang, kuantitas dan sebagainya
5. Toy stage yaitu tahap bermain anak dimana anak
berpikir bahwa mainannya sama seperti makhluk
hidup, dapat makan, berbicara, merasa sakit dan
sebagainya.
6. Fungsional play atau bermain fungsional yaitu
tahap dimana anak senang akan gerakan yang
ebrsifat sederhana dan berulang-ulang
7. Tahap bermain paralel dimana seorang anak
bermain bersama anak lain tanpa interaksi dan
enggan bila mainannya dipinjam atau menolak
mengembaliakn maiann yang dipinjamnya
8. Bermain asosiatif : terjadi interaksi dalam
kelompok bermain, namun masih sering terjadi
konflik
9. Bermain kooperatif : mampu bekerja sama,
mendengarkan dan merespon dengan tepat saat
anak sedang bermain
10. Keterampilan lokomotor : berlari, meloncat,
meluncur, berguling, dan sebagainya
11. Keterampilan non lokomotor : gerakan anggota
tubuh dengan posisi tubuh di tempat seperti
berayun, bergoyang, memutar dan lain-lain
12. Private speech, yaitu bicara keras pada diri
sendiri tanpa ada maksud berkomunikasi
13. Marah impulsif (agresi) yaitu reaksi berupa fisik
atau kata-kata, mampu ringan atau kuat.
14. Temper tantrum : ledakan marah yang kuat
15. Impunitive : marah yang ditekan
16. Penilaian tingkat pencapaian perkembangan
anak : proses mengumpulkan dan mengkaji
berbagai informasi secara sistematis, terukur,
berkelanjutan, serta menyeluruh tentang
pertumbuhan dan perkembangan yang telah
dicapai oleh anak selama kurun waktu tertentu.
KB 3 PERMASALAHAN PERKEMBANGAN DI
LEMBAGA PAUD & PAUD INKLUSI

1. Coping model adalah salah satu cara seseorang


menghadapi rasa takut namun ia harus melewati
rasa takut itu, salah satu cara dengan bicara pada
diri sendiri.
2. Agresif adalah tingkah laku menyerang baik
secara fisik maupun verbal atau melakukan
ancaman sebagai pernyataan adanya rasa
permusuhan
3. Sikap permisif dalam mengasuh anak adalah
sikap yang membiarkan anak bebas melakukan
perilaku-perilaku tanpa diberi bimbingan atau
batasan
4. Bahasa Reseptif, mencakup kemampuan
memahami cerita, perintah, aturan, menyenangi
dan menghargai bacaan;
5. Mengekspresikan Bahasa, mencakup
kemampuan bertanya, menjawab pertanyaan,
berkomunikasi secara lisan, menceritakan
kembali yang diketahui, belajar bahasa
pragmatik, mengekspresikan perasaan, ide, dan
keinginan dalam bentuk coretan
6. Introvert adalah kecenderungan seorang anak
untuk menarik diri dari lingkungan sosialnya.
7. Ekstrovert adalah kecenderungan seorang anak
untuk mengarahkan perhatiannya keluar dirinya.
8. Pendidikan inklusi (inclusive education) adalah
penyatuan pembelajaran bagi anak yang
mempunyai ketidakmampuan atau beresiko
mengikuti pembelajaran di dalam lingkungan
pendidikan umum, dengan diberikan bantuan
yang tepat.
11. Pendidikan segregatif adalah pendidikan yang
memisahkan anakanak dengan kebutuhan
khusus darianak-anak lain.
12. Pendidikan integratif-inklusif adalah
pendidikan yang mengintegrasikan anak-anak
dengan kebutuhan khusus bersama anak-anak
lainya pada umumnya dalam satu sistem
persekolahan
13. Pembelajaran Individual (Individualized
Instructional Program), yaitu program
pembelajaran yag dirancang berdasarkan
kebutuhan khusus anak
14. Specific learningdisabilities : anak denagn
kesulitan belajar khusus
15. Slow learner : lambat belajar
16. Gifted : berbakat intelektual
17. least restrictive environment yaitu suatu
lingkungan yang paling tidak membatasi anak
dengan kebutuhan pendidikan khusus untuk
bergaul, belajar, dan bekerja bersama anak-anak
lain pada umumnya
18. Overdependent : memiliki rasa ketergantungan
yang tinggi
19. Hipersensitive : gampang tersinggung

KB 4 CAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK MELALUI


PAUD HOLISTIK INTEGRATIF

1. PAUD Holistik Integratif adalah penanganan


anak usia dini secara utuh (menyeluruh) yang
mencakup layanan gizi dan kesehatan,
pendidikan dan pengasuhan, dan perlindungan,
untuk mengoptimalkan semua aspek
perkembangan anak yang dilakukan secara
terpadu oleh berbagai pemangku kepentingan di
tingkat masyarakat, pemerintah daerah, dan
pusat.
2. Kurikulum PAUD adalah seperangkat rencana
dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan
pengembangan serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan
pengembangan untuk mencapai tujuan
pendidikan tertentu.
3. Proses asimilasi adalah proses penyatuan
informasi baru ke stuktur kognitif yang sudah ada
dalam benak anak.
4. Akomodasi adalah penyesuaian struktur kognitif
ke dalam situasi yang baru.
5. Equilibrasi adalah penyesuaian antara asimilasi
dan akomodasi.
6. Pendekatan kurikulum bermain kreatif adalah
suatu pendekatan yang tidak hanya berorientasi
pada suatu paket produk, tetapi lebih
mementingkan proses yang dinamis dan selalu
berubah yang ditentukan oleh individu-individu
yang terlibat dalam proses belajar secara
bersama-sama setiap hari
7. Object creation: kegiatan bermain dimana anak
melakukan kreasi tertentu terhadap suatu objek
8. Continuing story : cerita bersambung
9. Creative dramatic play : permainan drama
kreatif
10. Creative movement ; gerakan kreatif berupa
kegiatan bermain yang lebih menggunakan otot-
otot besar

2 Daftar materi yang 1. Rubrik penilaian pencapaian perkembangan anak


sulit dipahami di yang meliputi 2 bagian yaitu daftar kriteria Forum
modul ini Diskusi dan gradasi/tingkat pencapaian kriteria.
2. Observer Exploration dan Development (OED)
3. Perilaku non normatif
4. Good govermance pengertaian dan contohnya

3 Daftar materi yang 1. Teori neurosains


sering mengalami 2. …
miskonsepsi

Anda mungkin juga menyukai