Yudhi Pratama
 

Kelalaian yang akhir-akhir ini dilakukan oleh masyarakat indonesia sudah sangat
memprihatinkan, hampir 70% responden mengatakan lupa mematikan lampu. saat ini
pengendalian on/off 
pengendalian  on/off  berbagai
 berbagai piranti listrik kebanyakan
kebanyakan masih dikendalikan secara
manual dengan menekan tombol saklar on/off 
saklar  on/off . Perkembangan
Perkemban gan gaya hidup dan
dinamika sosial saat ini menunjukkan semakin pentingnya kepraktisan dan efisiensi
menyebabkan
menyebabkan kebutuhan untuk mengendalikan berbagai piranti listrik tidak hanya
dilakukan secara manual yang mengharuskan kita berada di depan piranti listrik
tersebut dan menekan tombol saklar on/off 
saklar  on/off  untuk
 untuk mengaktifkannya
mengaktifkannya tetapi bisa
langsung hidup otomatis.

Perkembangan gaya hidup yang serba cepat dan rutinitas yang padat sering
membuat si penghuni rumah lupa untuk mematikan listrik ketika mereka hendak
keluar meninggalkan rumah, sehingga daya listrik yang lupa dimatikan tersebut
mengakibatkan pemborosan energi listrik. Hal ini terpapar dari sebuah tesis yang
berjudul ”Analisa Perencang
Perencangan
an Keandalan Pembangkit Proyek IPP di Wilayah Riau
pada Tahun
Tahun 2012-2025" (Yuvendius
(Yuvendius , 2012), untuk tahun 2019 di Riau dibutuhkan

tambahan
ini sangat pembangkit dikarenakan
memilukan dan semakin
mem bahayakan
membahay kurangnya
akan sekali pasokan energi
jika kekurangan pasokanlistrik.
energiHal
listrik yang berkurang
 

Tujuan
Tujuan penelitian adalah
adalah merancang dan
mengoptimalkan penggunaan listrik penerangan rumah
otomatis menggunakan mikrokontroller ATmega8535
ATmega8535
serta sensor PIR dan LDR.

BAHAN DAN METODE

Perancangan pada penelitian ini akan dilakukan
dengan menggunakan dua perancangan yaitu
perancangan perangkat lunak (software
( software)) serta
perancangan perangkat keras (hardware
(hardware). ).
 

Sensor LDR   Sensor PIR   Relay

Rangkaian Mikrokontroler
Catu Daya
Komparator ATmega8535

Pengatur
  NEXT
Waktu
 

Sensor LDR

Pengendali penerangan
penerangan lampu rumah menggunakan sensor LDR, dimana sensor
LDR berfungsi sebagai sensor cahaya yang berfungsi untuk mendeteksi Menu
besarnya iluminasi di dalam ruangan. Pada rumah ini terdapat 1 sensor LDR
sebagai transducer yang mengubah energi cahaya ke enegi listrik yang
selanjutnya akan diolah mikrokontroller.
selanjutnya mikrokontroller. Sensor LDR ini diletakkan diatap
rumah yang diparalelkan ke tiap ruangan seperti di ruang tamu, 4 kamar
tidur,, tangga, dapur, garasi,
tidur garasi, begitu juga untuk
un tuk lantai atas sensor
LDR yang dipasang di atap rumah juga diparalelkan ke 3 kamar tidur, ruang
keluarga dan dapur.
 

Sensor PIR

Pancaran sensor PIR harus terpapar di seluruh sisi ruangan karena sensor inilah berfungsi Menu
untuk mendeteksi adanya orang disuatu ruang. Sensor PIR ini akan dipasang pada semua
ruangan kecuali ruang keluarga, dapur, tangga, dan garasi. Sensor PIR ini bekerja dengan
menangkap energi
energi panas yang dihasilkan dari pancaran sinar inframerah pasif yang dimiliki
setiap benda dengan suhu benda diatas nol mutlak. Seperti tubuh manusia yang memiliki
suhu tubuh kira-kira 36-370C, yang merupakan suhu panas yang khas yang terdapat pada
lingkungan.
 

Relay
Relay adalah saklar elektromagnetik yang akan bekerja apabila arus mengalir 
melalui kumparan, inti besi akan menjadi magnet dan akan menarik kontak-
kontak relay. Relay ini berfungsi untuk menyalakan lampu pijar dan merubah
tegangan 5 volt DC hingga 220 volt AC. Kontak-kontak dapat ditarik apabila
garis magnet dapat mengalahkan gaya pegas yang melawannya. Besarnya gaya Menu
magnet yang ditetapkan oleh medan yang ada pada celah udara pada jangkar 
dan inti magnet, dan banyaknya lilitan kumparan, kuat arus yang mengalir atau
disebut dengan inperal lilitan dan pelawan magnet yang berada pada sirkuit
 pemagnetan.
 pemagnet an. Untuk memperbesar
memperbesar kuat medan
medan magnet dibentuk
dibentuk suatu
suatu sirkuit
 

Catu Daya

Catu daya berfungsi untuk memberikan suplay tegangan, khususnya Menu

ke IC mikrokon
mikrokontrole
trolerr Atmega8
Atmega8535,
535, catu daya yang di gunakan
gunakan
adalah
adalah 5 Volt dc. Untuk
Untuk menu
menurun
runkan
kan tegang
tegangan
an trafo
trafo dari
dari 9 V
menjadi 5 V maka di gunakan IC voltage regulator LM7805. Pada
rangkaia
rangkaian
n catu daya,
daya, dioda
dioda 1N4001 berfungsi
berfungsi sebagai
sebagai penyeara
penyearah
h
gelomba
gelombang
ng penu
penuh
h dari
dari AC ke DC dengan
dengan aarus
rus sebesa
sebesarr 2 Ampe
Ampere,
re,
sedangka
sedangkann kapasito
kapasitorr 100nF
100nF berfung
berfungsi
si sebagai
sebagai filter
filter tegangan
tegangan DC
atau penghalu
penghaluss pulsa-pul
pulsa-pulsa
sa tegangan
tegangan yang
yang dihasilk
dihasilkan
an oleh dioda
dioda
 penyearah.
 

Mikrokontroller berfungsi sebagai kontrol

Mikrokontroller
 pusat dari semua
semua sensor yang dipasang
dipasang di
dalam ruangan mulai dari kontrol input
sampai mengontrol output yang diharapkan.
Dalam melakukan prosesnya,
mikrokontroller juga membutuhkan
rangkaian seperti clock dan daya.

Menu
 

Rangkaian komperator pada penelitian

ini berfungsi sebagai penyearah sensor
PIR dan LDR.

Rangkaian
komparator pada
Menu  penelitian ini hanya
terdiri dari IC 4585.
 

Menu

Pada penelitian ini terdapat tiga buah timer, dimana timer pertama digunakan untuk mengatur 
waktu siang dan malam. Timer kedua dan ketiga digunakan untuk pengaturan waktu pada
masingATMega8535.
masingA TMega8535. Input mikrokontroller
mikrokontroll er ATMega8535 adalah sensor dan outputnya
mikrokontroller
mikrokont roller ATMega8535 adalah relay
relay untuk menyalak
menyalakan
an lampu

A.Input
B.Proses
Input
Inp ut dari
dari sis
sistem
tem ini C.Output
Input dari sensor PIR
adalah sensor PIR dan Output yang
dan LDR kemudian
sensor
sen sor LDR
LDR di dima
mana
na dihasilkan
diperoses oleh
outp
output
ut dari
dari senssensor 
or   berupa sinyal
terseb
tersebut
ut merup
merupakaakan
n mikrokontroller  analog yang
ATMega8535dengan
sinyal
siny al analog,
analog, sinyal
sinyal akan
menggunakan Code
analog
anal og tersebut
tersebut yang mengontrol
Vision AVR yang
akan
akan dipa
dipaka
kaii untu
untuk 
k  relay dan relay
sudah di perogram ke
masukan mengontrol
dalam mikrokontroller 
mikrokontroller  ATMega8535. lampu.
ATMega8535.
 

HASIL DAN PEMBAHASAN Teknik pengumpulan

pengumpul an
Peng
Penguj
ujia
ian
n Pera
Perang
ngka
katt Kera
Kerass data survey
Teknik pengumpulan data yang dilakukan
dalam
dal am penel
peneliti
itian
an ini adala
adalah
h teknik
teknik skala
skala
 guntman  dengan angket tertutup. Pada teknik 
Pengujian perangkat keras pada sistem ini, peneliti membuat daftar pertanyaan yang
 pengendali ini digunakan
digunakan peralatan intinya menyang
intinya menyangkut
kut tentang
tentang berapa
berapa banyak 
banyak 
seperti multimeter. Setiap masukan dan daya lampu yang digunakan
digunakan tiap ruangan,
keluaran dari tiap-tiap blok rangkaian al
alas
asan
an meng
mengap
apaa para
para reresp
spo
onden
nden titida
dak 
k 
diuji satu persatu. Pengujian dilakukan mema
me matik
tikan
an lampu
lampu,, dan berapa
berapa kali
kali dalam
dalam
dengan cara mengukur tegangan input sebulan
sebu lan responden
responden lupa mematik
mematikan
an lampu.
lampu.

dan tegangan output pada setiap blok  Pengisian angket ini dilakukan oleh 10 orang
rangkaian tersebut. Adapun tujuan respon
responden
den yang
yang berdom
berdomisi
isili
li di kabupa
kabupaten
ten
 pengujian perangkat
perangkat keras adalah
adalah untuk  Kampar dan kota Pekanbaru. Hasil akhir dari
mengetahuii kelayakan alat-alat instument
mengetahu  pengambilan
 pengambi lan data melalui angket bertujuan
yang akan digunakan untuk
tuk menenge
gettah
ahu
ui gambar araan kond
ondis
isii
masyaraka
masy arakatt dari beberapa
beberapa responden
responden yang
telah mengisi kuesioner tentang penggunaan
 penerangan rumah.
rumah.
 

1 Pen
Pengu
gujia
jian
n Se
Sens
nsor
or LD
LDR
R
Pada pengujian sensor LDR ini, peneliti menggunakan
sebuah
sebuah lilin
lilin yan
yangg dileta
diletakka
kkan n pad
padaa ja
jarak
rak-ja
-jarak
rak yan
yangg telah
telah
ditentuka
ditentukan,n, pertama untuk jarak 20 cm, 40 cm, dan untuk 
 penempatan terakhir
terakhir pada jara
jarak
k 100 cm. Hal iini ni dilakukan aga
agar 
r 
dapat
dap at mende
mendetek teksi
si ham
hambat
batanan secara
secara te tepat
pat ker
kerena
ena ada
adanya
nya
intens
intensita
itass cahay
cahayaa yan
yang
g berbed
berbeda.a. PePengu
nguji
jian
an sensor
sensor LDR 
LDR 
dilakuka
dilakukan n denga
dengan n menj
menjalan
alankan
kan sist
sistem
em dan men menghubun
ghubungkan
gkan
outputt rangk
outpu rangkaiaaian
n senso
sensorr LDR denga dengan n mult
multites
itester
ter digit
digital.
al.
Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui hambatan terhadap  
cahaya dan tegangan yang akan dikeluarkan oleh sensor LDR.
Gambar Diatas menunjukkan LDR salah satu jenis resistor yang
Pa
Pada
da mu
mula lany
nyaa LD
LDR R dibe
diberiri cacaha
haya
ya,, in
inii dila
dilaku
kuka
kan
n agagar 
ar 
 perubahan keluaran tegangan
tegangan LDR terhadap perubahaperubahan n cahaya nilai hambatannya dipengaruhi oleh cahaya
cahaya yang diterima
dapat dideteksi.
dideteksi. Adapun hasi hasill pengu
pengujia
jiann sens
sensor
or LDR pada olehnya. LDR merupakan resistor tidak tetap otomat, dibuat dari
input dan output dapat dilihat pada grafik 1. Cadmium Sulfida yang peka terhadap cahaya. Seperti yang
telah diketahui bahwa cahaya memiliki dua sifat yang berbeda
yaitu sebagai gelombang elektromagnetik dan foton/partikel
energi (dualisme cahaya).
cahaya). LDR akan mempunyai hambatan yang
sangat besar saat tak ada cahaya yang mengenainya (gelap).
Dalam kondisi ini hambatan LDR, mampu mencapai 1 MΩ (Mega
Ohm). Akan tetapi saat terkena sinar, hambatan LDR akan turun
secara drastis hingga nilai beberapa puluh ohm saja
 

Pengujian Sensor PIR
Adapun yang diuji
dari senso
sensorr PIR adalah
adalah
catu dayanya dan
tujuan pengujian sensor 
PI
PIR
R ini
ini adal
adalah
ah untu
untuk 
k 
mengukur keluaran dari
se
sens
nsor
or PI
PIR
R dan
dan hasi
hasill
 pengukuran pengujian
 pemancar sensor PIR 
 pada setiap ruang yang

dilakukan pada
 penelitian ini dapat
dilihat pada tabel
 berikut:
 

Pengujian Relay

Pengujian selanjutny
 se lanjutnya
a yaitu pengujian relay yang ada pada tiap-tiap ruangan, Tujuan pengujian relay adalah melihat

 proses pada
 pertama untukrelay
untuk sudah
kamar sesuai
tidur dan de
dengan
ngan
dan ruang yang
tamu,
tamu diinginkan.
diinginkan. Sistematika
, sistematikanyaSistematika
adalah jikaproses
proses
sorpada
sensor
sen LDRrelay masing-masing
masing-masing
maupun
maupu n sensor PIR ruangan
ruangan berbeda,
sama-sama
sam a-sama 0 atau
salah satu diantara sensor PIR atau sensor LDR 0, maka dia akan NO (normally open), yang menyebabkan lampu mati,
tetapi jika kedua sensor tersebut 1 maka relay akan NC (normally close). Kedua untuk kamar mandi yang hanya
menggunakan sensor PIR, jika sensor PIR 0, maka relay NO dan lampu mati sedangkan jika keadan PIR 1 maka lampu
akan hidup. Sedangkan untuk ruang keluarga, dapur, garasi, tangga, dan teras yang hanya menggunakan
menggunakan sensor
 

Pengujian Catu Daya

Pengujia
Pengujian
n pada bagian rangkaian
rangkaian catu daya ini dapat
dapat
di
dila
laku
kuka
kan
n deng
dengan
an meng
menguk
ukur
ur te
tega
gang
ngan
an kelu
keluar
aran
an dari
dari
rangkaian ini dengan menggunakan volt meter digital. Dari
hasil pengujian diperoleh tegangan keluaran sebesar + 5,1
volt. Tegangan ini dipergunakan untuk mensuplay tegangan
ke seluruh rangkaian. Mikrokontroler ATmega8535 dapat

 bekerja
sehingga pada
sehingga tegangtegangan
tegangan 4,0 inisampai
an 5,1 volt cukup dengan
cukup untu
untuk 5,5suplay
volt,
k mensupl
men ay
tegangan ke mikrokontroler
mikrokontroler ATmega8535.
Tmega8535.
 

Pengujian Program Mikrokontroler ATmega8535
mi
Pengujian
mikr
krok
okon
ontr
trol
oler
er
pada
ATmeg
Tmegaa8535
program
ini 1
dilakukan dengan   menghubungkan  input
rangkaian   sensor   PIR   dan   LDR   dengan
rangakaian  mikrokontroler 
mikrokontroler  ATmega 8535
2
dan
dan meng
menghu hubu
bung
ngka
kan
n outp
outpuut   dari
rangkaian relay dengan lampu,  kemudian
3
memberikan  program.  Program- program
terseb
tersebut
yang
ut dapat
yang tela
dapat bekerj
telah
bekerjaa   sesuai
h   dite
ditent
ntuk
ukan
sesuai keadaan
an deng
dengan
keadaan
an cara
cara
menghubungkan  kaki   pin  input   dan  port
4
5
output.  Untuk  kaki  pinnya  dapat   di  lihat
gambar  5 ,  Sedangkan listing  programnya
dapat  dilihat sebagai berikut:
 

1. prog
progra
ram
m ru
ruan
ang
g ta
tam
mu
a. Keadaan siang hari
if ((PINB.0==1) && (PINC.4==1))
{
PORTD.3=1; PORTD.5=1; delay_ms(1500);
delay_ms(15 00); PORTD.3=0;
PORTD.5=0;
}
Jika sensor LDR pada pin b.0 mendeteksi cuaca mendung dan sensor PIR pada pin c.4 mendapati
adanya orang, maka
maka akan ada keluaran arus di port d.3 dan
dan port d.5. Setelah itu akan terj
terjadi
adi delay
selama 1500 ms. Setelah
Setelah keadaan delay terpenuhi
terpenuhi selama 1500 ms, maka keluaran
keluaran di port d.3 akan
kembali mati.
 b. Keadaan malam hariLDR, jika LDR 0 relay NO sedangkan relay akan NC jika sensor LDR 1if 
(PINC.0==1)
{
PORTD.0=1;
delay_ms
delay_ ms(15
(1500)
00);; POR
PORTD=0x
TD=0x00;
00;
//PORTC=0x00;
}
Jika sensor PIR di pin c.0 mendeteksi adanya orang, maka akan ada  output  arus
  arus di port d.0,
setelah
sete lah itu akan terjadi delay selam
selamaa 1500 ms. Setelah
Setelah kead
keadaan
aan delay
delay terpenuhi
terpenuhi selama 1500 ms,

maka keluaran di port d.0 akan kembali

kembali mati. Untuk program mmalam,
alam, akan bekerja dari jam 21.00
wib  –   06.00
06.00 wib karena dari jam 16.00 wib - 21.00 wib lampu pada ruang tamu akan tetap meyala,
lampu ruang tamu dikontrol oleh timer.
 

2. Pr
Prog
ogra
ram
m kama
kamarr ti
tidu
dur 
r 
a. Keadaan siang hari
if ((PINB.0==1) && (PINC.4==1))
{
PORTD.3=1; PORTD.5=1; delay_ms(1500);
delay_ms( 1500); PORTD.3=0;
PORTD.5=0;
}
Jika sensor LDR pin b.0 mendeteksi cuaca mendung dan sensor PIR di pin c.4 mendapati adanya
orang, maka akan ada keluaran arus di port d.3 dan port d.5. Setelah itu akan terjadi delay selama
1500 ms. Setelah keadaan delay terpenuhi selama 1500 ms, maka keluaran di pord.3 akan kembali
mati.
 b. Keadaan malam hari
hari if (PINC.1==1)
{
PORTD.0=1; delay_ms(1500); PORTD.0=0; PORTD.1=1; delay_ms(3000);

} PORTD=0x00;
Jika sensor PIR di pin c.1 mendeteksi adanya orang, maka akan ada output arus di port d.0,
setelah
setelah itu akan terjadi
terjadi delay selama 1500 ms. Setelah keadaan
keadaan delay
delay terpenuh
terpenuhii selama
selama 1500 ms,
maka keluaran
keluaran di por d.0 akan kembali
kembali mati dan langsung
langsung mengakti
mengaktifkan
fkan keluaran
keluaran arus di port d.1
selamaa delay
selam delay 3000 ms. Kemudian
Kemudian setelah dela
delay
y 3000 ms terpenuh
terpenuhii maka
maka   output  di
  di port d.1 akan
kembali mati.
 

3. Pr
Prog
ogra
ram
m kama
kamarr man
andi
di
a. Keadaan siang
siang hari dan
dan malam hari

if (PINC.0==1)
{
PORTD.0=1; delay_ms(1500); PORTD=0x00;
//PORTC=0x00;
}
Jika sensor PIR di pin c.0 mendeteksi adanya orang, maka akan ada output  arus
 arus di port d.0, setelah itu akan terjadi delay
selama 1500 ms.
ms. Setelah keadaan delay terpenuhi selama
selama 1500 ms, mak
makaa keluaran di port d.0 akan kemb
kembali
ali mati

4.   Program teras 4.   . Program ruang keluarga,garasi,

keluarga,garasi,dapur
dapur dan tangga
a.   Keadaan siang hari a.   Keadaan siang hari
PORTD.0=PINB.0;
Lampu dalam
input dari keadaan mati jadi tidak ada
mikro. Jika ldr mendapati
mendapati keadaan mendung
maka output di port d.0 akan mengluarkan
a.   Keadaan malam hari
arus dan lampu pun menyala.
{
PORTD.4=1;   Keadaa
Keadaan
a. n malam
malam hari
hari PORTD.
PORTD.2=1
2=1;;
} }
Pada malam
malam hari port d.4 akan terus Pada malam
malam hari port d.2 akan terus m
mengeluarkan
engeluarkan arus .
mengeluarkan
mengeluark an arus .
 

Kesimpulan

Be
Berh
rhas
asil
il mera
meranc
ncan
angg pr
prot
otot
otyp
ypee pene
penera
rang
ngan
an ruruma
mahh berb
berbas
asis
is ATM
ATMeg
egaa 8535
8535 deng
dengan
an
menggunakan sensor PIR dan LDR, dimana sensor LDR dan PIR ini memengang peranan penting pada
 penerangan lampu
lampu rumah. Dimana
Dimana setiap ruangan
ruangan di kontrol
kontrol sebagai berikut:
berikut:
A.   Ruang tamu,
tamu, pukul 06.00  –  18.00
  18.00 kondisi lampu mati, tetapi jika ada orang dan cuaca diluar mendung maka
lampu akan hidup, pada pukul 18.00  –  21.00
 21.00 lampu akan hidup, dari pukul 21.00 –  06.00
 06.00 lampu akan mati tetapi
akan hidup jika ada orang yang masuk keruangan tersebut.
B.   Kamar tidur,
tidur, dari pukul
pukul 06.00  –   21.00
21.00 kondisi lampu mati, tapi bila ada orang, maka lampu akan hidup. Dari
 pukul 21.00  –  06.00
  06.00 lampu
lampu utama akan hidup
hidup bila orang di dalamnya,
dalamnya, jika selama 30 menit
menit orang tidak kelur 
maka lampu utama akan mati dan berpindah ke lampu tidur.
C.   Kamar mandi apabila ada orang, lampu akan hidup dan akan mati apabila sudah tidak ada orang didalamnya.
D.   Ruang keluarga,
keluarga, dapur,
dapur, tangga dan garasi,
garasi, dari 6.00  –  18.00
  18.00 lampu dalam kondisi mati, tetapi jika diluar cuaca
mendung lampu akan hidup, dan sepanjang malam lampu hidup
E.   Teras, lampu akan mati sepanjang hari dan sebaliknya
sebalikny a akan hidup sepanjang malam.
 

Sehubung
Sehub ungan
an masih
masih banyak
banyaknya
nya kekura
kekuranga
ngan
n da
dan
n ketida
ketidakse
ksemp
mpurn
urnaan
aan alat
alat ini,
ini, maka
maka penul
penulis
is
menyarankan bagi peneliti selanjutnya beberapa hal yang harus ditambahkan agar alat ini bisa lebih
 baik, diantaranya:
diantaranya:
1.   Pada
Pada sensor
sensor PIR sebaiknya
sebaiknya menggun
menggunakan
akan rangkaian
rangkaian pengatur
pengatur delay
delay agar kerja sensor PIR lebih optimal
optimal
karena sensor PIR memerlukan waktu beberapa detik dalam mendeteksi keberadaaan orang diruangan
tersebut.
2.   Pada kamar tidur sebaiknya
sebaiknya ditamb
ditambah
ah sensor pendeteksi tidur
tidur agar tidak dipasang delay
delay pada pengon
pengontrolan.
trolan.
3.   Untuk
Untuk lampu
lampu tidur
tidur sebaikny
sebaiknyaa digunaka
digunakan
n lampu
lampu 220 Volt
Volt karena
karena pada penelitian
penelitian ini, peenelit
peenelitii hanya
hanya

menggunakan
  Untuk timer lampu LED.
timer sebaiknya menggunaka
menggunakan
n timer DC karena
karena harga timer
timer DC lebih murah
murah dibandingkan
dibandingkan timer AC.
4.
 

Daftar Pusaka
Admayadi, 2010, “Otomasi pengendali penerangan ruangan berbasis mikrokontroler
mikrokontroler ATmega8535 menggunakan teknologi fuzzy”
teknologi fuzzy” Laporan
 Laporan skripsi UIN SUSKA, Pekanbaru

At mel
mel,, 2008
2008,, P
Prr odu
oduct
ct dat
data sheett , , http://www.atm
shee el.com/ product/ATM
http://www.atmel.com/
 product/ATMega85
ega85
35.pdf [Diakses 20 mei 2013 jam : 16: 08]

Dermawan,Diki. 2010, “ Pengatur Intensitas Cahaya Lampu Secara Otomatis

Otomatis Menggunakan
 RTC (Real Time Clock) Berbasis
 Mikrokontroler ” ,Laporan Bandung Nurzaman, Forji. 2008, “ Rancang Bangun Pensaklaran Lampu Otomatis yang Terhubung dengan HP Menggunakan Mikrokont
,Laporan skripsi Bandung Mikrokontroler 
roler 
 ATMega8535”, Laporan skripsi UNDIP, Semarang.

Yuvendius, Hazra. 2012, “ Analisa perancangan keandalanPembangkit proyek IPP Wilayah Riau Tahun 2012-2025 “ , Laporan tesis Unversitas IIndonesia,
ndonesia, Jakarta.

Zainuddin, Ahmad. 2013 “Sa

Sakl
klar
ar Lam
Lampu
Otomatis Berbasis Mikrokontroler  
 Menggunakan AT89C51” Laporan skripsi
Politeknik Komputer Niaga LPKIA,
Bandung