A B
A B
Gambar 5.2
Apabila ruas garis diperpanjang terus – menerus ke kiri dan ke kanan, maka
akan tercipta garis. Oleh karena itu, gambar garis diberi mata panah pada kedua
arahnya seperti pada Gambar 5.3 ini.
A B
A B C D E g
Gambar 5.3
3. Bidang
Bidang (bidang datar) meluas terus – menerus ke segala arah, maka tidak
mungkin kita menggambar bidang itu seluruhnya. Biasanya untuk menggambar
bidang, kita ambil bagian yang berbentuk daerah persegi panjang untuk mewakili
bidang tadi. Untuk memudahkan pemahaman tentang suatu bidang biasanya
menggunakan model berupa jajargenjang untuk menggambarkan konsep tentang
bidang.
Umum Paralelepipida
Balok Kubus
8. Kerucut
Kerucut dengan alas berbentuk lingkaran disebut kerucut lingkaran. Contoh : alat
kukusan atau topi petani. Jika ruas garis penghubung puncak dengan pusat lingkaran
alas tegak lurus pada bidang alasnya, maka kerucut itu disebut kerucut lingkaran
tegak.
Dengan melihat Gambar 5.32 pada modul 5, dapat disimpulkan bahwa kerucut atau
kerucut lingkaran tegak adalah tempat kedudukan garis – garis yang melalui sebuah
titik tetap P dan memotong sebuah lingkaran (N,R). Titik P disebut titik puncak.
Lingkaran (N,R) dinamakan lingkaran alas dan PN disebut sumbu kerucut. Garis –
garis tersebut disebut garis – garis pelukis.
9. Bola
Sebuah permukaan tertutup sederhana dengan pembatasnya bidang lengkung yang
disebut bola. Berdasarkan gambar 5.34, bola adalah tempat kedudukan titik – titik
yang berjarak sama (R) dari sebuah titik tetap M. Titik M disebut titik pusat dan jarak
yang sama atau R sebagai jari – jari bola. Tali busur pola adalah garis hubung dua
buah titik seberang yang terletak pada bola, tali busur yang melalui titi pusat disebut
garis tengah bola. Bola juga dapat dianggap sebagai benda putar. Karena bentuknya
adalah bola.
Kita mengetahui beberapa hal yang sering terjadi miskonsepsi dalam pembelajaran
bangun – bangun ruang. Oleh karena itu, kita perlu memperhatikan beberapa catatan
berikut ini:
1. Sering terjadi meskonsepsi dalam memahami konsep sisi dari bangun – bangun ruang.
Dalam geometri ruang, sisi adalah sebagai bidang – bidang pembatas. Sisi tersebut
daapt berupa daerah segibanyak dan bisa juga sisinya lengkung. Bangun ruang yang
sisinya berupa segibanyak contohnya prisma, limas, balok, kubus, bangun bidang
banyak, dan lain – lain. Sedangkan bangun ruang yang sisinya berupa lengkungan
adalah bola, kerucut dan tabung. Namun kita sering menyebut sisi dari suatu bangun
ruang disebut rusuk. Padahal rusuk adalah ruas garis yang merupakan perpotongan
dua sisi suatu bangun ruang. Kesalahan ini dikarenakan pengertian sisi dalam
geometri bangun datar terbawa ketika membicarakan bangun ruang.
2. Miskonsepsi sering terjadi ketika memahami konsep kerucut dan tabung. Kerucut
mempunyai dua sisi. Sisi pertamanya adalah daerah lengkungan tertutup sederhana
yang disebut alas. Sisi kedua adalah daerah tertututup sederhana yang terjad karena
titik dihubungkan oleh ruas garis dengan tiap titik di tepi alasnya.