Abstrak – Fenomena pemanasan global dan kerusakan lingkungan telah mendorong perusahaan untuk lebih
peduli terhadap aspek lingkungan dan menunjukkan tanggung jawabnya terhadap lingkungan. Dalam hal ini,
implementasi akuntansi lingkungan dapat menjadi alat bantu manajemen untuk meningkatkan kinerja
lingkungan dan selanjutnya mempermudah pengungkapan informasi lingkungan sebagai bentuk
pertanggungjawaban lingkungan kepada stakeholders perusahaan.
Penelitian ini menguji pengaruh implementasi akuntansi lingkungan terhadap kinerja lingkungan dan
pengungkapan informasi lingkungan. Populasi target adalah 33 perusahaan pertambangan umum yang
mengikuti PROPER periode 2008-2009 dengan jumlah sampel 30, yaitu sejumlah perusahaan yang merespon
kuesioner. Responden adalah kepala bagian akuntansi perusahaan. Data penelitian terdiri atas data primer dan
data sekunder. Data primer dikumpulkan melalui kuesioner sedangkan data sekunder diperoleh melalui
publikasi di internet maupun diperoleh langsung dari perusahaan. Metode analisis jalur dengan bantuan
software Lisrel 8.70 digunakan untuk menguji hipotesis.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) implementasi akuntansi lingkungan berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kinerja lingkungan, dan (2) implementasi akuntansi lingkungan dan kinerja lingkungan
berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengungkapan informasi lingkungan, baik secara simultan maupun
parsial. Hasil ini menimbulkan implikasi terhadap perlunya praktik akuntansi perusahaan diperluas dengan
memasukkan aspek lingkungan. Dengan demikian, akuntansi dapat berkontribusi dalam pertanggungjawaban
lingkungan perusahaan.