Anda di halaman 1dari 9

DATABASE RELASIONAL

Model data relasional merepresentasikan skema level konseptual dan eksternal dimana data
disimpan dalam tabel dua dimensi. Setiap baris dalam tabel, disebut tuple (disebut juga dengan
couple), yang berisi data mengenai komponen spesifik, dalam tabel database. Setiap kolom berisi
data mengenai atribut entitas. Contohnya, setiap baris tabel berisi data mengenai item persediaan
tertentu, seperti deskripsi, warna, dan harga. Sama halnya, setiap baris dalam tabel pelanggan
berisi data mengenai pelanggan tertentu, da setiap kolom berisi data mengenai atribut pelanggan,
seperti nama dan alamat.

Kamus data (data dictionary): informasi mengenai struktur database, termasuk deskripsi setiap
elemen data. Berikut ini contoh kamus data:

Tipe-tipe atribut
 Kunci utama (primary key) adalah atribut database, atau kombinasiatribut, yang secara
khusus mengidentifikasi satu baris tertentu dalam sebuah tabel.
 Kunci asing (foreign key) adalah atribut dalam tabel yang merupakan kunci utma dalam
tabel lain dan digunakan untuk menghubungkan dua tabel.
Berikut contoh tabel persediaan untuk persediaan S&S :
Penjelasan :
Kunci utama dalam tabel 4-2 adalah nomor komponen yang secara khusus mengidentifikasi
setiap komponen barang yang dijual. Kunti utama dalah atribut tunggal.
Atribut nonkunci lainnya dalam tabel menyimpan informasi penting mengenai entitas, pada tabel
4-2 berisi informasi mengenai deskripsi, warna, nomor vendor, kuantitas ditangan dan harga
setiap komponen.

Membuat Desain Database Relasional Untuk S&S, Inc


Dampak beberapa cara untuk menyimpan informasi database:
1. Menyimpan semua data dalam satu tabel yang seragam. Beberapa masalah yang
timbul yaitu Anomali pembaruan (update anomaly): mengelola database secara tidak
benar di mana item kunci non-Utama disimpan beberapa kali; memperbarui komponen
dalam satu lokasi sedangkan lokasi lain tidak diperbarui akan menyebabkan inkonsistensi
data, Anomali sisipan (insert anomaly): mengelola database secara tidak benar yang
menyebabkan ketidakmampuan untuk menambah catatan pada database. Anomali
penghapusan (delete anomaly): mengelola database secara tidak benar yang
menyebabkan hilangnya seluruh data pada suatu entitas ketika sebuah baris dihapus.
Berikut contoh menyimpan semua data penjualan dalam satu tabel yang sama:
2. Memvariasikan jumlah kolom.

Tabel 4-4 menyimpan setiap item tambahan membutuhkan lima kolom tambahan untuk
kuantitas, deskripsi, unit harga, dan jumlah total. Berikut contoh menimpan data penjualan
S&S dengan menambahkan kolom untuk setiap tambahan barang yang dijual:

3. Solusi: Seperangkat Tabel. Menggunakan Database relasional (relational database)


yang merupakan  database yang dibangun menggunakan model data realsional yang
terstruktur dengan baik.

Berikut contoh tabel representasi database relasional yang terstruktur dengan baik:


Persyaratan Dasar Database Relasional

1. Setiap kolom dalam baris harus dinilai tunggal. Dalam database rasional, hanya ada
satu nilai per sel.
2. Kunci Utama tidak bias nol. Aturan integritas entitas (entity integrity rule): kunci
Utama non-nol memastikan bahwa setiap baris dalam tabel merepresentasikan sesuatu
dan dapat diidentifikasi.
3. Kunci asing, jika bukan nol, harus memiliki nilai yang sesuai dengan nilai kunci
Utama pada tabel lainnya. Aturan integritas referensial (referential integrity
rule): kunci asing yang menghubungkan baris-baris dalam satu tabel dengan baris-baris
pada tabel lainnya harus memiliki nilai kunci utama pada tabel lainnya.
4. Semua atribut non-kunci dalam tabel harus menjelaskan karakteristik objek yang
mengidentifikasi berdasarkan kunci utama. Sebagian besar tabel berisi atribut lain
sebagai tambahan kunci utama dan asing.

Dua Pendekatan Untuk Desain Database

1. Normalisasi (normalization): mengikuti aturan-aturan pembuatan database untuk


mendesain database relasional yang bebas dari anomaly penghapusan, sisipan, dan
pembaruan.
2. Pemodelan data semantic (semantic data modeling): menggunakan pengetahuan atas
proses bisnis dan kebutuhan informasi untuk membuat sebuah diagram yang menunjukan
apa saja yang akan dimasukan ke dalam normalisasi database penuh (3NF). Pemodelan
data semantik memiliki beberapa keuntungan diantarnya yang pertama, memudahkan
desain yang efisien atas database pemrosesan transaksi. Kedua, model grafis secara
eksplisit menunjukkan proses bisnis dan kebutuhan informasi serta kebijakan organisasi,
dan mempermudah komunikasi dengan para pengguna sistem dan akan membantu
memasitikan bahwa sistem yang barumemenuhi kebutuhan aktual pengguna.
Membuat Query Database Relasional

Query 1 menjawab dua pernyaan: berapa nomor fakur yang dibuat untuk semua penjualan
yang dibuat untuk D. Ainge dan siapa tenaga penjual untui setaip penjualan ?
Tabel penjualan dan pelanggan berisi tiga komponen yang diperlukan untuk menjawab
pertanyaan ini: faktur penjualan#, tenaga penjual dan nama plannggan. Klik tombol “ query
design’’ dan pilih tabel penjualan dan pelanggan dengan mengklik tombol add. Garis antara dua
tabel menghubungkan field pelanggan# (kunci utama tabel pelanggan dan kunci asing tabel
penjualan). Klik pada close untuk menutup jendela show table.
Untuk menambahkan dua data bagian bawah layar, klik dua kali pada faktur penjualan#, tenaga
penjual, dan pelanggan atau tarik dan letakkan mereka kedalam field. Acces akan secara otomatis
mengecek kotak dalam garis show, sehingga item-item akan ditunjukkan ketika query
dijalankan.
Oleh karena kita hanya ingin penjual ke D. Ainge, masukkan penjualan kedalam garis kriteria
untuk kolom nama pelanggan. Acces akan secara otomatis meletakkan tanda tanya diantara
kriteria. Jalankan query dengan mengklik pada tanda merah ! (tanda seru) pada pita query tool
design. Tabel 4-8 menunjukkan tabel yang digunakan, hubungan kunci memiliki judul
“penjualan Ainge’’, untuk memberikan query sebuah nama, simpanlah dengan memilih file dari
menu acces, kemuadian save as dan masukkan “penjualan Ainge’’ dalam baris pertama jendela
save as, pastikan bahwa kotak pilihan objek diset untuk query, dan kemuadian klik ok. Ketika
query dijalankan kembali, judul ditunjukkan dalam tabel 4-8 akan nampak.
Query 2 menjawab pertanyaan ini : berapa banyak televisi yang dijual pada bulan oktober?
Tabel penjualan, persediaan, dan penjualan-persediaan berisi tiga item yang dibutuhkan untuk
menjawab pertanyaan ini : tanggal, deskripsi persediaan, dan kuantitas. Klik pada tombol “query
design” dalam pita “creat’’ serta memilih tiga tabel dan tiga field, seperti yang ditnjukkan pada
tabel 4-9. Oleh karena itu kita menginginkan kuantitas televisi yang terjual pada bulan oktober,
tambahkan kriteria “between#10/1/2018# And#10/31/2018# ke field tanggal dan ‘televisi’’ ke
field deskripsi.
Untuk merinci kriteria, access menggunakan operator seperti “And’’ “Or’’ dan “Between’’.
Operator “And’’ mengembalika data yang memenuhi semua kriteria yang dibhubungkan oleh
operator ‘And’’, operator “Between’’ memilih semua data pada bulan oktober 2018; karena,
diantara dan termasuk hari-hari pertama dan terakhir dalam sebulan. Operator “Or’’
mengembalikan data yang memenuhi paling sedikit satu kriteria yang terhubung dengan perator
“Or’’. Simbol # memberi tahu access untuk mencari tahu tanggal dan bukan tpe teks lain.
Oleh karena kita hanya mencari total televisi pada bulan oktober , maka kita tidak perlu
menunjukkan tanggal atau deskripsi. Jangan mencetak kotak “show’’ pada kolom tanggal dan
deskripsi. Untuk membuat total penjualan, klik tombol”total’’ dalam bagian show/hide pada pita
query tools design. Baris baru, yang diberi label total, tampak (bandingkan tabel 4-7 dan 4-9).
Klik pada garis total dikolom kuantitas, klik pada simbol panah-bawah, dan pilih jumlah (sum)
dari menu turun ke bawah yang tampak. Dua field sisa dalam garis total akan ada sebagai group
by. Menjalankan query pada tabel 4-9 menghasilkan jawaban yang ditunjukkan.

Anda mungkin juga menyukai