PEMERINTAH KABUPATEN BUTON

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BARANGKA
Jln. Poros Baubau – Kamaru KM. 31
BARANGKA

KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS BARANGKA
NOMOR TAHUN 2018

TENTANG
PEMBAHASAN UMPAN BALIK PELAKSANAAN KEGIATAN UKM

KEPALA PUSKESMAS BARANGKA,

Menimbang : a. bahwa kegiatan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) Puskesmas

Barangka idealnya dapat mengakomodir perubahan kebutuhan dan
harapan masyarakat dan sasaran UKM;

b. bahwa memenuhi tujuan sebagaimana dimaksud pada huruf a,

diperlukan umpan balik dari masyarakat dan sasaran kegiatan UKM;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam

huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Kepala
Puskesmas Barangka tentang pembahasan umpan balik
pelaksanaan kegiatan UKM ;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang

Pelayanan Publik

3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 298,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5607);

4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang

Puskesmas (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor
164);

5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016 tentang

Pedoman Manajemen Puskesmas;

6. Peraturan Bupati Buton Nomor 13 Tahun 2015 tentang Kedudukan,

Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Buton;

7. Peraturan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Buton Nomor 25

Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pusat
Kesehatan Masyarakat Lingkup Dinas Kesehatan Kabupaten Buton;
 MEMUTUSKAN :

Menetapkan :
KESATU : Umpan balik dari masyarakat dan sasaran kegiatan ditujukan guna
penyesuaian dan perbaikan-perbaikan dalam pelaksanaan kegiatan-
kegiatan UKM Puskesmas dalam upaya meningkatkan pelayanan
kepada masyarakat

KEDUA : Mekanisme untuk memperoleh umpan balik dilakukan melalui

pembahasan atau pertemuan konsultatif dengan tokoh masyarakat,
kelompok masyarakat atau individu yang merupakan sasaran
program melalui forum-forum yang ada, misalnya badan penyantun
Puskesmas, konsil kesehatan masyarakat dan forum-forum
komunikasi yang lain.

KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan

ketentuan bahwa apabila di kemudian hari ternyata terdapat
kekeliruan di dalamnya akan diadakan perubahan dan perbaikan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Barangka
Pada tanggal 2ber 2018

KEPALA PUSKESMAS BARANGKA,

ZAMILU