Anda di halaman 1dari 4

PERJANJIAN PENANGGUNGAN PERUSAHAAN

(CORPORATE GUARANTEE)
No. 038/BMSK/JAMUK/V/2021

Perjanjian Penanggungan Perusahaan ini (selanjutnya disebut “Perjanjian


Penanggungan”) dibuat dan ditandatangani pada hari ini, Senin tanggal 31
Mei 2021 , oleh dan antara :

1. Perseroan Terbatas BINA KARYA MANDIRI SEJAHTERA berkedudukan di


Jakarta beralamat Graha Tunas Unit E LT. 6, Jl. Warung Jati Barat No.63,
RT 006 RW 005, Kalibata, Pancoran Jakarta Selatan 12740 , yang untuk
melakukan tindakan hukum dalam perjanjian ini diwakili oleh Maulana
Farhan dalam kedudukannya sebagai Direktur Utama yang telah
mendapat persetujuan dari Rosandy, dalam kedudukannya sebagai
Komisaris Utama. demikian berwenang dan sah bertindak untuk dan atas
nama perseroan (untuk selanjutnya disebut " PENANGGUNG ")

2. PT. PENJAMINAN JAMKRINDO SYARIAH berkedudukan di Jakarta,


beralamat Gedung Jamkrindo Lantai 7, Jl. Angkasa, RW.10, Gn. Sahari
Sel., Kec. Kemayoran, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
10610, yang untuk melakukan tindakan hukum dalam perjanjian ini
diwakili oleh Ichsan Mufti dalam kedudukannya sebagai Kepala Divisi
Bisnis Penjaminan Syariah II. yang telah mendapat persetujuan dari Gatot
Suprabowo, dalam kedudukannya sebagai Direktur Utama. demikian
berwenang dan sah bertindak untuk dan atas nama perseroan (untuk
selanjutnya disebut " PENERIMA PENANGGUNGAN" ).

Sehubungan dengan diterimanya Fasilitas Penjaminan Surety Bond PENERIMA


PENANGGUNGAN Garansi dari PENERIMA PENANGGUNGAN kepada PT BUMI
SIAK MAKMUR (selanjutnya disebut “TERJAMIN”) berdasarkan :
1) Surat Permohonan Jaminan Uang Muka PENERIMA PENANGGUNGAN
Garansi TERJAMIN No. 037/BMSK/JAMUK/V/2021 tanggal 28 MEI 2021;

maka untuk menjamin pembayaran kembali Hutang TERJAMIN kepada


PENERIMA PENANGGUNGAN, dengan ini PENANGGUNG menyatakan dan
mengikat diri kepada PENERIMA PENANGGUNGAN sebagai berikut :

1. PENANGGUNG menanggung pembayaran kembali setiap Hutang TERJAMIN


kepada PENERIMA PENANGGUNGAN berdasarkan Perjanjian Kafalah, dan
atas permintaan pertama PENERIMA PENANGGUNGAN melaksanakan
pembayaran kepada PENERIMA PENANGGUNGAN atas setiap bagian atau
seluruh Hutang TERJAMIN.
2. Penanggungan ini merupakan jaminan yang terus menerus dan tidak bisa
dipisahkan dari Perjanjian Kafalah yang dibuat oleh dan antara PENERIMA
PENANGGUNGAN dan TERJAMIN, karena tanpa penanggungan ini
Perjanjian Kafalah tersebut tidak akan ditandatangani dan karena itu
selama Perjanjian Kafalah masih berlaku penanggungan ini tidak bisa
dicabut dan/atau dibatalkan dengan alasan apapun juga, termasuk tetapi
tidak terbatas karena adanya perubahan dari diri TERJAMIN maupun
PENANGGUNG, suatu penyelesaian sementara atau hal-hal lainnya, atau
kelonggaran waktu atau kelonggaran lainnya yang diberikan kepada
TERJAMIN dalam melaksanakan semua atau setiap kewajiban TERJAMIN
berdasarkan Perjanjian Kafalah. Penanggungan ini mengikat dan berlaku
untuk kepentingan para pihak dalam penanggungan ini dan para pengganti
serta penerima hak mereka.
3. Selama Hutang TERJAMIN kepada PENERIMA PENANGGUNGAN belum
lunas, janji-janji yang timbul berdasarkan Perjanjian Penanggungan ini
tidak dapat dicabut atau dipengaruhi oleh hal-hal apapun juga termasuk
tetapi tidak terbatas pada setiap kekhilafan (defect) atau tindakan-
tindakan yang tidak lazim dari TERJAMIN atau oleh keadaan memaksa atau
sebab-sebab lainnya yang mengakibatkan timbulnya suatu kelalaian
(default) dari TERJAMIN.
4. Penanggungan ini juga akan tetap berlaku meskipun terjadi
ketidakmampuan, ketidakberesan atau kelalaian, yang mempengaruhi
Penanggungan yang diberikan oleh PENANGGUNG dan untuk ini
PENANGGUNG mengesampingkan, untuk kepentingan PENERIMA
PENANGGUNGAN, semua dan setiap hak-hak utama yang oleh peraturan
hukum yang berlaku diberikan kepada penanggung/penjamin (borg)
antara lain (tetapi tidak terbatas) hak-hak dan hak-hak utama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal 1430, 1439, 1831, 1833, 1837,
1838, 1843 dan pasal 1847 sampai dengan 1850 dari Kitab Undang-Undang
Hukum Perdata.
5. Selanjutnya PENANGGUNG sepakat bahwa PENERIMA PENANGGUNGAN
berhak tanpa pemberitahuan terlebih dahulu kepada PENANGGUNG,
melakukan perubahan, perpanjangan, penambahan dan pembaharuan
atas Perjanjian Kafalah dalam bentuk yang disepakati antara PENERIMA
PENANGGUNGAN dan TERJAMIN, dan PENANGGUNG tunduk pada hal
tersebut.
6. PENANGGUNG dengan ini mengalihkan kepada PENERIMA PENANGGUNGAN
dan memberikan kepada PENERIMA PENANGGUNGAN suatu kuasa yang
tidak dapat ditarik kembali untuk melaksanakan tanpa kecuali, semua hak
dan tuntutan PENANGGUNG yang ada sekarang atau dikemudian hari
timbul terhadap TERJAMIN dan harta TERJAMIN sehubungan dengan:
a) Setiap hak yang timbul berdasarkan pasal 1402 ayat 3 jo pasal 1840
Undang-Undang Hukum Perdata;
b) Hasil harta TERJAMIN atas likuidasi TERJAMIN, termasuk namun tidak
terbatas sebagai akibat dari setiap kepailitan atau perkara lain; dan
c) Setiap hutang atau jumlah lain oleh sebab apapun yang terhutang
terhadap PENANGGUNG.
7. Dalam hal PENANGGUNG menerima suatu jumlah berdasarkan pengalihan
dimuka maka PENANGGUNG dianggap telah menerima dan menyimpankan
jumlah tersebut untuk PENERIMA PENANGGUNGAN dan dengan segera
memberitahu PENERIMA PENANGGUNGAN atas penerimaan tersebut dan
membayar kepada dan menindahkan kepada PENERIMA PENANGGUNGAN
seluruh jumlah yang diterima tersebut atas petunjuk PENERIMA
PENANGGUNGAN.
8. Dalam hal salah satu atau beberapa ketentuan, pasal atau ayat dalam
Perjanjian Penanggungan ini menjadi cacat, gugur, batal demi hukum atau
akibat hukum lainnya baik disebabkab oleh ketentuan hukum yang
berlaku, ketetapan hakim atau badan peradilan/perwasitan atau pihak
yang berwenang, atau oleh sebab-sebab hukum lainnya, maka hal
tersebut tidak akan mengakibatkan pasal, ayat atau ketentuan lainnya
yang tercantum dalam Perjanjian Penanggungan ini menjadi
mendapatkan akibat yang sama. Pasal, ayat atau ketentuan lain yang
tidak terkena akibat tersebut tetap berlaku dan mengikat serta wajib
untuk dialaksanakan oleh para pihak.

9. PENANGGUNG dengan ini menyatakan, menjamin dan mengikat diri


bahwa PENANGGUNG mempunyai kewenangan penuh dan sah (termasuk
telah memperoleh izin yang diperlukan) untuk melakukan seluruh
kewajibannya berdasarkan Perjanjian Penanggungan ini serta memiliki
harta benda dan kekayaan yang sah untuk pelaksanaan kewajibannya
tersebut.
10. Selama Hutang TERJAMIN kepada PENERIMA PENANGGUNGAN belum
lunas, PENANGGUNG dengan ini menyatakan bertanggung jawab secara
tanggung renteng untuk seluruhnya terhadap PENERIMA PENANGGUNGAN
mengenai pelaksanaan yang tertib dan dengan cara sebagaimana
mestinya atas semua dan setiap kewajiban-kewajiban TERJAMIN kepada
PENERIMA PENANGGUNGAN yang timbul berdasarkan Perjanjian Kafalah
dan PENERIMA PENANGGUNGAN berhak untuk mengajukan tuntutan-
tuntutan hukum baik terhadap PENANGGUNG secara tersendiri maupun
bersama-sama dengan TERJAMIN dan segala sesuatu itu atas
pertimbangan dan keputusan PENERIMA PENANGGUNGAN sendiri.
11. Suatu pernyataan atau penagihan PENERIMA PENANGGUNGAN yang
menunjukkan bahwa sesuatu jumlah sudah harus dibayarkan kepada
PENERIMA PENANGGUNGAN, akan merupakan bukti sempurna bahwa
jumlah tersebut benar sudah harus dibayarkan kepada PENERIMA
PENANGGUNGAN, dan setiap penagihan atau pemberitahuan yang
berhubungan dengan proses-proses hukum dianggap telah disampaikan
dengan baik apabila dikirimkan melalui surat-surat tercatat ke alamat
PENANGGUNG yang tersebut diatas, dan dianggap bahwa surat tersebut
diterima oleh PENANGGUNG dalam jangka waktu pos.
12. Penanggungan ini berlaku terus, walaupun terjadi perubahan-perubahan
dalam tubuh perusahaan PERSEROAN atau juga perusahaan PENANGGUNG
dan karenanya akan mencakup semua kewajiban-kewajiban yang
diperoleh atau bertambah sesudah dan sebelum perubahan tersebut.
13. Kecuali ditentukan secara khusus dalam Perjanjian Penanggungan ini
maka setiap istilah dalam Perjanjian Kafalah memiliki pengertian yang
sama dan berlaku pula bagi Perjanjian Penanggungan ini.

Sebaliknya dengan ini PENERIMA PENANGGUNGAN menyatakan menyetujui


dan menerima baik pernyataan dan janji-janji PENANGGUNG sebagaimana

Anda mungkin juga menyukai