Anda di halaman 1dari 5

PENGALIHAN HAK ATAS

PIUTANG SEBAGAI JAMINAN

Perjanjian ini dibuat pada tanggal , 2000, oleh

dan antara:

I.

, berkedudukan/bertempat tinggap

di

(selanjutnya disebut "Debitur"), dan

II.P.T. Bank XYZ, dalam hal ini bertindak melalui

kantor cabangnya, dengan alamat Jalan.

(selanjutnya disebut "Bank");

M E N E R A N G K A N

Bahwa kedua belah pihak telah setuju untuk mengadakan

pengalihan hak atas piutang-piutang Debitur untuk

menjamin pembayaran yang tepat pada waktu-nya atas

setiap dan seluruh jumlah uang yang sekarang atau di

kemudian hari terhutang dan wajib dibayar oleh Debitur

kepada Bank berdasarkan akta perjanjian kredit dibawah

tangan nomor ,
tanggal beserta perubahan-perubahannya,

(selanjutnya disebut "Perjanjian Kredit"), dengan

ketentuan-ketentuan sebagai berikut:

1. DEFINISI

"Piutang" berarti setiap dan semua piutang dagang

dalam bentuk dan dengan nama apapun baik yang ada

sekarang maupun di kemudian hari yang timbul dari

kegiatan usaha Debitur.

2. PENGALIHAN HAK

(A)Untuk menjamin pembayaran kembali hutang pokok,

bunga dan seluruh jumlah uang yang sekarang atau


di kemudian hari akan terhutang oleh Debitur

kepada Bank berdasarkan Perjanjian Kredit pada

waktunya dan dengan sebagaimana mestinya, Debitur

dengan ini mengalihkan (mencessiekan) kepada

Bank, dan Bank menerima pengalihan hak Debitur

atas Piutang.

(B)Atas permintaan Bank, Debitur terikat untuk

menyerahkan kepada Bank atau menyimpan untuk

kepentingan Bank, surat-surat berharga, faktur-

faktur dan surat-surat lainnya yang merupakan

bukti Piutang, dan Debitur akan mengendos surat-

surat berharga tersebut bilamana diminta oleh

Bank.

(C)Debitur wajib dalam waktu 30 (tiga puluh) hari

setelah berakhir-nya setiap triwulan menyerahkan

kepada Bank daftar Piutang untuk triwulan

tersebut.

3. PERNYATAAN DAN JAMINAN

Debitur menjamin Bank bahwa Piutang yang dialihknn


(dicessiekan) kepada Bank dalam akta ini adalah

benar-benar aset Debitur sendiri, tidak ada orang

atau pihak lain yang turut mempunyai hak apapun,

tidak tersangkut dalam perkara/sengketa dan tidak

berada dalam suatu sitaan serta belum pernah

diserahkan (dicessiekan) atau dijadikan jaminan

pembayaran hutang dengan cara bagaimanapun dan

kepada siapapun.

4. HAK-HAK DAN KEKUASAAN KREDITUR

(A)Debitur dengan ini memberi kuasa kepada Bank

dengan hak substitusi, untuk melakukan setiap dan


semua tindakan atas nama Debitur guna melakukan

penagihan Piutang. Kuasa tersebut termasuk tetapi

tidak terbatas pada hal-hal sebagai berikut

(i)tanpa pemberitahuan kepada Debitur,

memberitahukan kepada debitur-debitur yang

wajib melunasi Piutang, bahwa Piutang tersebut

telah dialihkan (dicessiekan) kepada Bank dan

meminta pembayaran langsung dari debitur-

debitur tersebut dan memberikan tanda

terimanya.

(ii)tanpa pemberitahuan kepada Debitur

memperpanjang waktu pembayaran dan menentukan

cara pembayaran Piutang.

(iii)mengendos atas nama Debitur semua surat

berharga dalam bentuk apapun yang berkenaan

dengan Piutang.

(B)Kuasa tersebut dan kuasa-kuasa lain yang

diberikan berdasarkan Akta ini tidak dapat

dicabut kembali dan merupakan bagian yang tidak


terpi-sahkan dari Perjanjian Kredit, tanpa kuasa

mana Perjanjian Kredit tidak akan dibuat dan

kuasa tersebut tidak akan berakhir karena sebab

apapun, termasuk sebab-sebab yang disebut dalam

pasal 1813, 1814 dan 1816 Kitab Undang-Undang

Hukum Perdata.

(C)Dalam hal diperlukan kuasa khusus untuk

pelaksanaan pengalihan hak atas Piutang ini,

Debitur dengan ini secara tegas menyatakan bahwa

kuasa tersebut, kata demi kata, haruslah dianggap

telah tercantum dalam akta ini.


5. DOKUMEN

Atas permintaan Bank dari waktu ke waktu Debitur

setuju dengan seketika dan dengan cara sebagaimana

mestinya akan menandatangani dan me-nyerahkan kepada

Bank setiap dan semua dokumen-dokumen yang mungkin

diminta oleh Bank dalam rangka mendapatkan manfaat

dari hak-hak yang diberikan berdasarkan Perjanjian

ini dan Debitur berjanji untuk tidak melakukan

sendiri tindakan-tindakan yang telah dikuasakannya

kepada Bank.

6. PENGAWASAN

Debitur harus mengizinkan wakil-wakil Bank, pada

setiap waktu selama jam kerja Debitur, untuk

memasuki pekarangan dan bangunan Debitur untuk

memeriksa buku-buku, catatan-catatan dan dokumen-

dokumen lain dari Debitur yang menurut pertimbangan

Bank perlu diperiksa guna mengawasi penanganan

Piutang oleh Debitur.

7. PERISTIWA CIDERA JANJI


Jika terjadi peristiwa cidera janji sebagaimana

disebutkan dalan1 Perjanjian Kredit, maka Bank

berhak melakukan penagihan atas piutang tersebut dan

menerima hasil tagihannya untuk, diperhitungkan

dengan jumlah hutang yang wajib dibayar oleh Debitur

kepada bank dan dalam hal demikian semua kewajiban

Debitur kepada Bank segera menjadi jatuh tempo dan

wajib dibayar dengan seketika atas permintaan Bank

sekalipun hutang-hutang tersebut belum jatuh tempo.

8. PEMBAYARAN

Seluruh pembayaran yang diterima oleh Bank dari


penagihan piutang, harus dipergunakan oleh Bank

untuk diperhitungkan dengan seluruh jumlah hutang-

hutang yang wajib dibayar oleh Debitur kepada Bank,

namun Debitur tetap bertanggung jawab untuk membayar

sisa hutang kepada Bank bila hasil tagihan Piutang

tidak cukup untuk melunasi seluruh hutang Debitur

kepada Bank.

9. RETROCESSIE

Penyerahan hak atas Piutang yang tercantum dalam

akta ini tetap berlangsung diantara para pihak

selama Debitur masih mempunyai suatu hutang

berdasarkan Perjanjian Kredit, sehingga bilamana

semua hutang Debitur kepada Bank berdasarkan

Perjanjian Kredit sudah dibayar lunas seluruhnya dan

secara sebagaimana mestinya, maka hak milik atas

Piutang dengan sendirinya beralih kembali kepada

Debitur dengan cara Bank memberikan keterangan

tertulis bahwa Bank tidak lagi mempunyai tagihan

atau tuntutan apa pun terhadap Debitur berdasarkan


Perjanjian ini.

10.DOMISILI

Mengenai Perjanjian ini dan segala akibatnya,

Debitur memilih domisili yang umum dan tetap di

kantor Panitera Pengadilan Negeri

Demikianlah dengan maksud untuk terikat oleh hukum,

kedua belah Pihak telah menandatangani Perjanjian

ini pada tanggal tersebut di atas.

Anda mungkin juga menyukai