HALAMAN JUDUL
Oleh
Disusun Oleh
i
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN TUGAS AKHIR
Disusun Oleh
Telah disetujui dan diterima untuk diajukan kepada Tim Penguji Laporan
Tugas Akir Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
Pada tanggal 3 Maret 2021
1. ..........................................
2. ..........................................
3. ..........................................
MENGESAHKAN
Dekan
ii
LEMBAR PERNYATAAN
NIM : 241217104
Dengan ini menyatakan bahwa Tugas Akhir dengan judul “Pengaruh Merek dan
Taman Sidoarjo” beserta seluruh isinya adalah karya saya sendiri dan bukan
merupakan karya tulis oranglain, baik sebagian maupun seluruhnya, kecuali dalam
saya ini, atau ada klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini maka saya
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Esa, karena kasih dan karunia- Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini tepat pada waktu yang
diharapkan. Adapun judul skripsi ini yaitu “Pengaruh Merek Dan Kualitas
Produk Terhadap Minat Beli Konsumen Melalui Harga Sebagai Variabel
Moderator Pakan Burung Alam Sakti”. Penyusunan skripsi ini adalah untuk
memenuhi salah satu syarat guna mencapai gelar Sarjana Manajemen di
Universitas Maarif Hasyim Latif.
Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini tidak akan selesai tanpa
bantuan dari berbagai pihak. Karena itu pada kesempatan ini penulis ingin
mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Drs. H Fathoni Rodli, selaku Rektor Universitas Ma’arif Hasyim Latief.
2. Bapak Drs.H Setiawan, MM, Ak,CA. selaku Dekan Fakultas Bisnis
Universitas Maarif Hasyim Latif.
3. Bapak Donny Arif SE,MM. selaku dosen pembimbing yang telah banyak
memberikan bantuan, meluangkan waktu dan tenaganya, serta memberikan
nasihat yang bermanfaat kepada penulis sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan baik dan tepat pada waktunya.
4. Ibu Wulan Purnamasari, SE. M.SM. Selaku Ketua Program Studi
Manajemen Universitas Maarif Hasyim Latif.
5. Orang tua, keluarga dan saudara-saudara tercinta yang selalu memberikan
dukungan serta doanya dalam penyusunan skripsi ini.
6. Teman–teman penulis yang sudah membantu penulis dalam pemahaman dan
Semua pihak yang tidak bisa peneliti sebutkan satu–persatu yang telah
membantu penulis baik langsung maupun tidak langsung dalam
menyelesaikan skripsi ini.
7. Seluruh responden yang telah membantu mengisi kuesioner sehingga
penelitian ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.
iv
DAFTAR ISI
Contents
HALAMAN JUDUL.............................................................................................i
LEMBAR PERSETUJUAN................................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN................................................................................iii
LEMBAR PERNYATAAN.................................................................................iv
KATA PENGANTAR...........................................................................................v
DAFTAR ISI........................................................................................................vi
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................9
1.1. Latar Belakang Masalah................................................................................9
1.2 Identifikasi masalah......................................................................................11
1.3 Batasan Masalah…………………………………………………………...11
1.4 Rumusan Masalah........................................................................................12
1.5 Tujuan Penelitian…………………………………………………………..12
1.6 Manfaat Penelitian........................................................................................13
v
2.1.4 Pengertian Produk.....................................................................................20
2.1.5. Pengertian Kualitas Produk......................................................................21
2.1.5.1 Dimensi Kualitas....................................................................................21
2.1.5.2 Konsep Produk.......................................................................................22
2.1.5.3 Klasifikasi Produk..................................................................................22
2.1.6 Harga………….........................................................................................22
2.1.7 Minat Beli…….........................................................................................23
2.1.7.1 Dimensi Minat Beli................................................................................23
2.1.7.2 Faktor Minat Beli...................................................................................24
2.2 Hasil Penelitian Terdahulu...........................................................................25
2.3. Kerangka Konseptual..................................................................................27
2.4 Perumusan hipotesis.....................................................................................28
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................2
vi
vii
8
BAB I
PENDAHULUAN
Perkembangan dunia usaha pada saat ini berkembang sangat cepat karena
lebih baik dari para pesaing. Oleh karena itu kita harus menciptakan produk
keunggulan yang berbeda bisa menjadi sebuah strategi pemasaran yang bagus
bagi sebuah usaha dalam menarik minat beli konsumen untuk melakukan
persaingan bisnis juga menuntut keberadaan senjata yang unggul. Bentuknya bisa
berupa merek yang bagus dan kualitas produk yang berkualitas. Peluang bisnis
juga terlihat dari bidang pakan ternak. Hal ini sangat disadari oleh banyak pelaku
bisnis sehingga tidak heran dalam beberapa tahun terakhir muncul banyak penjual
produk pakan ternak, baik toko fisik maupun online dengan harga, variasi, dan
kualitas yang berbeda sesuai kebutuhan. Saat ini produksi pakan ternak
pesaing menciptakan merek pakan yang lebih bagus dan berkualitas oleh karena
itu para konsumen dapat memilih produk yang akan digunakan, dalam membeli
9
dan menggunakan produk yang ditawarkan oleh para pembisnis. Tetapi berbeda
dengan konsumen, hal ini merupakan sebuah ancaman bagi para pembisnis ketika
semakin ketat juga persaingan yang terjadi dalam dunia bisnis tersebut. Maka
seorang pembisnis harus lebih bekerja keras dalam membuat produk yang berbeda
dari pesaing agar konsumen memiliki minat dalam membeli dan menggunakan
dan dalam mencapai tujuan tersebut pembisnis harus memiliki strategi yang sesuai
dan tepat seperti kualitas produk pakan menjadi salah satu daya tarik untuk
konsumen melakukan pembelian, karena ketika suatu merek sudah dikenal oleh
Merek secara umum adalah suatu nama, simbol, tanda, desain atau
atau perusahaan pada barang dan jasa yang dimiliki untuk membedakan dengan
produk lainnya. Merek yang kuat ditandai dengan dikenalnya suatu merek dalam
masyarakat, asosiasi merek yang tinggi pada suatu produk, persepsi positif dari
konsumen terhadap produk dengan cara menggunakan produk pakan agar bisa
mengetahui efek dari penggunaan produk pakan tersebut, dimana konsumen akan
10
hanya ingat satu merek yang mereka sudah percayai sebagai produk yang dapat
diandalkan. Merek juga berfungsi sebagai indikator kualitas bagi sebuah produk,
produk pakan yang terbaik akan memberikan jaminan dan kualitas yang baik juga.
Harga yang menjadi faktor minat beli konsumen tetapi kualitas produk juga
salah satu indikator konsumen dalam membeli suatu produk. Menurut (Susanti,
2017) Kualitas adalah salah satu syarat untuk menarik minat beli konsumen.
Menurut (Susanti, 2013) produk bisa disebut berkualitas jika sesuai dengan
harapan konsumen. Jadi kualitas produk merupakan salah satu usaha untuk
standarisasi kualitas, ini dimaksudkan untuk menjaga agar produk yang dihasilkan
mampu memenuhi standar yang telah ditetapkan sehingga konsumen tidak akan
pentingnya puasnya konsumen dengan adanya merek dan kualitas produk yang
sesuai, artinya pembisnis mampu memberikan kepuasan yang sama atau bahkan
yang loyal. Menurut (Ningtias dan Budiarti, 2017) harga adalah salah satu syarat
11
nilai jual yang disamakan dengan uang maupun barang dan jasa yang konsumen
Adanya minat beli tidak hanya dari melihat secara langsung tetapi juga bisa
dari faktor lingkungan sekitar, salah satunya yaitu pengaruh word of mouth,
Pandangan yang baik tentu akan diingat oleh konsumen dan akan
uraian latar belakang masalah diatas, maka penulis akan mengambil dan
Sidoarjo)”.
1. Merek pakan burung Alam Sakti belum dikenal baik dikalangan masyarakat.
3. Minat beli masyarakat terhadap pakan burung Alam Sakti masih kurang
bagus.
yang ada begitu luas, sehingga perlu adanya pembatasan masalah yang akan
diteliti. Maka peneliti ini akan di batasi dalam upaya meningkatkan kualitas
produk untuk meningkatkan minat beli konsumen pada merek pakan burung Alam
1. Apakah terdapat pengaruh merek terhadap harga pada pakan burung Alam
5. Apakah terdapat pengaruh harga terhadap minat beli konsumen pada pakan
6. Apakah terdapat pengaruh merek dan kualitas produk terhadap harga pada
penulis maupun bagi pengusaha. Adapun manfaat dari penelitian ini adalah
sebagai berikut:
1. Bagi Penulis
itu penelitian ini digunakan sebagai salah satu syarat dalam rangka
diperoleh.
2. Bagi pengusaha
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan yang berharga bagi
pihak pengusah tentang merek dan kualitas produk yang lebih baik dalam
3. Bagi Pembaca
mengenai pemasaran khususnya tentang pengaruh merek dan kualitas produk dan
dapat menjadi referensi bagi Universitas dan bahan studi untuk mahasiswa/i yang
sedang melakukan penelitian yang sama atau sebagai acuan untuk penelitian lebih
lanjut.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
15
daya manusia maupun yang lainnya, untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan
Manajemen adalah suatu proses yang dilakukan oleh satu arah atau lebih
hasil yang tidak bias dicapai apabila satu individu bertindak sendiri.
suatu proses dalam rangka mencapai tujuan dengan bekerja bersama melalui
proses sosial dan manajerial dengan mana seseorang atau kelompok memperoleh
yang di butuhkan dan inginkan melalui penciptaan dan pertukaran produk dan
nilai.
perusahaan.
aktifitas dari bauran pemasaran, yaitu product, price, promotion dan place.
Pemasaran seni dan ilmu memilih target pasar dan membangunhubungan yang
adalah ilmu dan seni dalam melaksanakan fungsi-fungsi manajemen yang terdiri
Untuk mencapai tujuan pemasaran, baik yang bersifat umum dan terutama
dimensi fungsi, penampilan fisik atau lingkungan, dan presentasi atau citra
konsumen.
melakukan pembelian.
d. Promosi. Strategi promosi sebagai salah satu elemen pemasaran baik pada
manfaat spesifik.
Place, Promotion) untuk produk fisik dan 7P (Product, Price, Place, Promotion,
nirlaba: online dan offline; barang fisik, jasa, maupun traditional marketing.
nilai mengacu pada hubungan antara manfaat dan biaya atau apa yang diterima
2.1.3 Merek
Ariadne Sekar Sari, 2017) menyatakan bahwa Merek adalah sesuatu yang berdiam
di dalam benak konsumen, disebut juga sebagai asset, memiliki ekuitas, dan
eksternal, janji atau ikatan khusus dengan produsen, alat simbolis yang
baik dalam bentuk pemakaian nama tertentu, logo spesifik, desain khusus,
tersebut meliputi nama, simbol, tanda, dan rancangan dari setiap merek.
produk -produk lain sehingga mudah dikenali oleh konsumen ketika hendak
Secara umum merek memiliki arti tanda yang digunakan oleh pengusaha
pada barang atau jasa yang dihasilkan sebagai tanda pengenal. Keberadaan merek
sangat penting bagi sebuah produk atau jasa, bahkan tidak mengherankan jika
1. Atribut
2. Manfaat
3. Nilai
4. Budaya
5. Personal
6. Pemakai
produk tersebut.
Merek harus memiliki kualitas yang lebih sehingga mampu dikenal dengan
merek harus sesuai dengan kebijakan merek itu sendiri dengan memperhatikan
e. Tidak membawa arti yang kurang baik di lain negara atau bahasa.
berikut:
1. Nama Merek
Sebagian dari merek dan yang dapat diucapkan, misalnya Honda, Xiaomi,
Iphone, dll.
2. Tanda Merek
Sebagian dari merek yang dapat dikenali namun tidak dapat diucapkan,
4. Hak Cipta
menerbitkan dan menjual karya tulis, karya music atau karya seni.
1. Bagi Penjual
menekankan permasalahan.
b. Nama merek dan tanda dagang secara hukum akan melindungi penjual
23
dari pemalsuan ciri-ciri produk, karena bila tidak demikian, maka setiap
2. Bagi Konsumen
merek dapat dianggap sebagai jenis asosiasi yang muncul di benak konsumen
ketika mengingat sebuah merek tertentu. Nilai yang dirasakan diartikan sebagai
persepsi kualitas yang dibagi dengan harga. Ada lima unsur pembentuk nilai yang
dirasakan yakni:
desain.
3. Kualitas layanan sangat tergantung pada 3 hal yaitu sistem, teknologi, dan
manusia.
4. Faktor emosional dibagi menjadi tiga faktor yaitu estetika, nilai ekspresif,
atau pelayanan secara lebih relative lebih mudah, nyaman, dan efisien.
adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar untuk daya tarik,
akuisisi, penggunaan, atau konsumsi yang bisa memuaskan suatu keinginan atau
kebutuhan.
organisasi.
suatu kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa, manusia, proses,
adalah kemampuan dari sebuah produk atau jasa yang mampu memenuhi
dimensi kualitas ke dalam delapan dimensi yang dapat digunakan sebagai dasar
sebagai berikut:
e. Durability (daya tahan), yaitu berapa lama produk dapat terus digunakan.
dalam proses pertukaran dengan produsen, berupa manfaat pokok, produk fisik,
a. Core Product, yaitu semua manfaat pokok yang ditawarkan produk kepada
konsumen.
b. Actual Product, yaitu produk fisik atau delivered service yang memberikan
manfaat produk.
lainnya.
berwujud fisik sehingga bias dilihat, diraba, dirasa, disimpan, dipindahkan dan
mengalami perlakuan fisik lainnya. Ditinjau dari aspek durabilitas atau jangka
Barang berwujud yang biasanya habis dikonsumsi dalam satu atau beberapa
kali pemakaian, dengan kata lain unsur ekonominya dalam kondisi pemakaian
pemakaian dengan kata lain umur ekonomisnya untuk pemakaian normal lebih
dari 1 tahun.
2.1.6 Harga
Menurut (Alma, 2016) harga adalah nilai suatu barang yang dinyatakan
dengan uang. (Kotler dan Keller, 2011) menyatakan harga bukan hanya angka-
angka dilabel harga. Harga mempunyai banyak bentuk dan dapat melaksanakan
beberapa fungsi. Sewa uang sekolah, ongkos, upah, bunga, tarif, biaya
Konsumen dan agen pembeli mempunyai lebih banyak informasi harga dan
mereka. Dalam konteks pemasaran jasa menurut (Tjiptono, 2014) yaitu sejumlah
uang (satuan moneter) dan atau aspek lain (non moneter) yang mengandung
27
utilitas atau kegunaan tertentu yang diperlukan untuk mendapatkan suatu jasa.
Utilitas merupakan atribut atau factor yang berpotensi memuaskan dan keinginan
tertentu.
dilakukan oleh ritel dengan menetapkan mark down. Mark down adalah redukasi
harga ritel awal, dengan dasar pemikiran bahwa harga yang rendah diharapkan
yang diungkapkan oleh Keller yang menyatakan bahwa Minat beli konsumen
seberapa besar kemungkinan konsumen untuk berpindah dari satu merek ke merek
lain.
Penulis (Arif Rachman Hakim, 2017) juga menuliskan pengertian minat beli
yang diungkapkan oleh (Kotler & Keller, 2015) yang menyatakan bahwa Minat
diungkapkan oleh Schiffman dan Kanuk yang menyatakan bahwa Minat beli
28
konsumen merupakan salah satu aspek psikologis yang memiliki pengaruh cukup
sikap konsumen yang tertarik lalu mengambil tindakan yang berhubungan dengan
orang lain.
memiliki preferensi utama pada produk tersebut. Preferensi ini hanya dapat
1. Faktor Internal
minat beli konsumen, khususnya bila ada keterlibatan yang tinggi dan resiko
yang dirasakan atas produk atau jasa yang memiliki pandangan dari orang
lalu.
apa yang diperlukan agar benar- benar bisa menggunakan produk tersebut.
waktunya.
30
2. Faktor Eskternal
tercermin pad acara hidup, kebiasaan, dan tradisi dalam permintaan akan
b. Kelas sosial, disadari atau tidak tingkatan sosial yang terbentuk dari
3. Faktor Situasional
Situasi dipandang sebagai pengaruh yang timbul dari faktor yang khusus
untuk waktu dan tempat yang spesifik yang lepas dari karakteristik konsumen dan
Tabel 2.1
Hasil Penelitian Terdahulu
No Peneliti Judul Variabel Hasil Penelitian Perbedaan dan
an Penelitian Persamaan
31
5 Indra Pengaruh Citra Independen: Bahwa variable citra merek, Perbedaan: peneliti
Jaya Merek, Merek, (X1) kualitas produk, persepsi terdahulu
Krisna Kualitas Kualitas harga word of mouth menggunakan
Gede Produk (X2) berpengaruh positif dan persepsi harga word
Produk,
Prabow persepsi signifikan terhadap minat of mouth
o (2016 Persepsi Harga beli,baik secara parsial
Harga (X3)
dan Word of Minat Beli maupun simultan. Oleh karena Persamaan: Variabel
Mouth (Y) itu, maka sangat penting untuk independen yaitu
Terhadap memperhatikan factor – factor Merek, Kualitas
Minat Beli yang mendukung Produk
Pada terbentuknya citra merk,
kualitas produk, prsepsi harga
Mahasiswa
dan word of mouth agar minat
Fakultas belikonsumen tetap tinggi.
Ekonomi UNY
pengguna
iphone
Sumber: Penulis
sebuah produk atau jasa, karena ketika sebuah merek sudah dikenal
usaha pun akan berkembang dan citra perusahaan pun akan menjadi
yang kurang sesuai tetapi juga dapat dipengaruhi dari segi harga
Sumber:
Data oleh peneliti
Keterangan:
X1 : Merek
X2 : Kualitas Produk
Z : Harga
Y : Minat Beli Konsumen
34
pengaruh secara langsung dengan minat beli konsumen, dimana dalam penelitian
ini dibentuk dari Merek (X1), Kualitas Produk (X2) Harga (Z) terhadap Minat beli
konsumen (Y).
(H1) = Diduga ada pengaruh positif Merek terhadap Harga pada pakan burung
(H2) = Diduga ada pengaruh positif Kualitas Produk terhadap Harga pada pakan
(H3) = Diduga ada pengaruh positif Merek terhadap Minat Beli Konsumen pada
(H4) = Diduga ada pengaruh positif kualitas produk dan terhadap Minat Beli
Sidoarjo.
(H5) = Diduga ada pengaruh positif Harga terhadap Minat Beli Konsumen pada
(H6) = Diduga ada pengaruh positif Merek dan Kualitas Produk terhadap Harga
(H7) = Diduga ada pengaruh positif Merek dan Kualitas Produk dan Harga
terhadap Minat Beli Konsumen pada pakan burung alam sakti Wilayah
BAB III
METODE PENELITIAN
tempat di wilayah kecamatan Taman Sidoarjo. Alam sakti ini adalah salah satu
merek yang digunakan oleh sebagian peternak burung pemakan biji bijian. Untuk
waktu penelitian ini dilakukan setelah proses finansial proposal sampai batas
waktu pengumpulan skripsi tugas akhir. Disini peneliti tidak meneliti hal yang
tidak berhubungan dengan pengaruh merek, kualitas produk terhadap minat beli
mengembangkan teori yang sudah ada. Dalam penelitian ini, penulis mengkaji
sumber teori pendukung mengenai variabel yang diteliti serta dengan adanya
pengaruh Merek dan Kualitas Produk Terhadap Minat Beli Konsumen Melalui
menganalisis dan menyajikan fakta secara sistematik sehingga dapat lebih mudah
secara sistematis dan akurat sifat-sifat yang berhubungan antara fenomena yang
akan diteliti. Dalam melakukan penelitian mengenai masalah yang akan dibahas,
metode yang dipilih adalah metode penelitian survei, dimana dalam metode ini
1. Data Kualitatif
Data yang bukan berbentuk angka seperti teks, gambar, narasi, artefak,
2. Data Kuantitatif
Data berupa angka hasil dari suatu pengukuran, observasi, dan membilang
statistik.
menjadi 2 yaitu:
1. Data Primer
37
langsung dari sumbernya. Data primer adalah data yang paling asli dalam karakter
2. Data Sekunder
Informasi tangan kedua yang sudah dikumpulkan oleh beberapa oran untuk
tujuan tertentu dan tersedia untuk beberapa penelitian. Data sekunder tersebut
tidak murni dalam karakter dan tidak menjalani treatment setidaknya satu kali.
penelitian merupakan segala sesuatu yang bentuknya apa saja yang di tetapkan
oleh peneliti untuk di pelajari supaya dapat memperoleh informasi tentang hal
variable yang terdiri dari beberapa variable, yaitu variabel bebas (independent
1. Merek (X1)
dipengaruhi oleh variabel bebas. Hakekat sebuah masalah mudah terlihat dengan
Variabilitas dari atas faktor inilah yang dijelaskan oleh seorang peneliti (Dani,
2016). Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat yaitu Minat Beli
Konsumen (Y).
independen dan dependen menjadi hubungan yang tidak langsungyang tidak dapat
di amati dan di ukur. Variabel ini merupakan variabel penghubung, yang terletak
penyataan (Sugiyono, 2015). Variabel Moderator dalam penelitian yaitu Harga (Z)
Tabel 3.2
Definisi Operasional Variabel, Indikator dan Skala Pengukuran
mencerminkan 6-7
kepribadian
konsumen
(Kotler dan
Amstrong dalam
Priansa,2017)
2 Kualitas Kualitas produk Skala
Produk merupakan suatu kondisi Apa fitur produk ordinal
1-2
dinamis yang sudah lengkap ditransform
berhubungan dengan Apa daya tahan asi menjadi
produk, jasa,manusia, produk dapatdi 3-4 skala rasio
proses dan lingkungan andalkan
yang memenuhi harapan Apa kesesuaian
5-6
produk dan desain
sesuai standar-
standar yang
ditetapkan
Menurut (Goestch
Davis, 2013)
3 Minat Kecenderungan Apa kecenderungan 1-2 Skala
Beli seeorang untuk seseorang untuk ordinal
membeli produk dan membeli produk ditransform
merefrensikan produk Apa Minat asi menjadi
ke orang lain dan prefensial menjadi 3-4 skala rasio
menjelaskan kelebihan prioritas produk
produk tersebut
Apa Minat
eksploratif menjadi 5-6
prioritas pembeli
Menurut(Ferdinan
dalam Lusiana,
2014)
40
4 Harga Nilai suatu barang yang Apa Kualitas produk 1-2 Skala
dinyatakan dengan uang sesuai dengan harga ordinal
dan dapat melakukan Tingkat persaingan ditransform
banyak fungsi seperti 3-4 asi menjadi
membayar jasa, upah, 5-6 skala rasio
Kegiatan promosi
sewadan lain-lain Harga terjangkau 7-8
Menurut(Morissoan,
2015)
karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian
ditarik kesimpulannya.
membeli produk Alam Sakti. Karena populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh
orang yang mengetahui atau membeli produk Alam Sakti sangat banyak (tersebar
dan sulit diketahui secara pasti), maka dilakukan pengambilan sampel untuk
penelitian ini.
3.4.2 Sampel
jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel yang
(Sugiyono, 2017) sampel yang dipilih oleh peneliti harus memenuhi kriteria
sebagai berikut:
sendiri
e) Mereka yang pada mulanya tergolong cukup asing dengan peneliti sehingga
Karena jumlah populasi masih berada dalam jumlah yang tak pasti, maka
berjudul “Statistika Induktif”, jika digunakan untuk mengestimasi µ, kita dapat (1-
α)% yakin bahwa error tidak melebihi nilai e tertentu apabila ukuran sampelnya
sebesar n, dimana apabila nilai σ tidak diketahui, kita dapat menggunakan s dari
tingkat presisi 5%, dan tingkat kepercayaannya 95%, dan error estimasi µ kurang
Zα⁄2. σ 2
𝑛=( )
𝑒
42
Keterangan:
Keterangan:
(1,96). (0,25) 2
𝑛=( )
0,05
= 26,04 dibulatkan 27
n = Jumlah sampel
e = Tingkat kesalahan
sampel 26,04 atau 27. Dari jumlah sampel yang telah dihitung menggunakan
1. Kuesioner
pertanyaan yang berhubungan dengan masalah dan topik yang dibahas dalam
dijawab.
43
2. Wawancara
Wawancara adalah teknik pengumpulan data melalui proses tanya jawab lisan
yang berlangsung satu arah, artinya pertanyaan datang dari pihak yang
3. Observasi
Sidoarjo.
a. Riset Kepustakaan
penulis dengan cara membuka pedoman, karya ilmiah, artikel dan bahan-bahan
yang baik harus memenuhi dua (2) syarat penting yaitu valid dan
Pernyataan Skor
Sangat Setuju 5
Setuju 4
Kurang Setuju 3
Tidak Setuju 2
Sangat Tidak Setuju 1
yang bisa digunakan untuk transformasi data adalah dengan cara MSI
1. Uji Validitas
mengukur apa yang ingin diukur. Dari hasil perhitungan korelasi akan didapat
suatu koefisien korelasi yang digunakan untuk mengukur tingkat validitas suatu
item dan untuk menentukan apakah suatu item layak digunakan atau tidak. Sebuah
46
item nilai korelasi dapat dikatakan valid jika mempunyai dukungan yang kuat
terhadap nilai skor total. Uji validitas melalui pre test mengetahui apakah item-
pengambilan sampel.
untuk taraf signifikansi 0.05 atau 5% dengandegree of freedom (df) = n-2 dan
pernyataan atau indikator tersebut dinyatakan tidak valid. Menurut (Agus Tri
Basuki Nano Prawoto, 2016) uji validitas menggunakan rumus sebagai berikut :
Keterangan:
2. Uji reabilitas
instrument. Suatu instrument dapat memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi, jika
hasil dari pengujian instrument tersebut menunjukan hasil yang tetap. Dengan
𝑘 ∑ σ2t
𝑟𝑛 = ( ) (1 − )
k−1 σ 2t
Keterangan:
rn = Koefisien reliabilitas.
Jika nilai alpha >0.70 artinya reliabilitas mencukupi sementara jika alpha
>0.80 ini mensugestikan seluruh item reliabel dan seluruh test secara konsisten
secara internal karena memiliki reliabilitas yang kuat atau ada pula yang
48
Agar lebih teliti juga akan dilihat kolom Corrected Item total correlation.
Nilai tiap item sebaiknya >0.40 sehingga membuktikan bahwa item tersebut dapat
1. Analisis Deskriptif
Microsoft Excel.
mediasi.
Minat Beli Konsumen (Y) secara langsung dan secara tidak langsung
variabel Y
eksogen X
Harga.
P1= 0
Ha1: Merek secara parsial berpengaruh positif terhadap Harga.
P1 ≠ 0
terhadap Harga.
P2= 0
Harga.
P2 ≠ 0
P3= 0
Beli Konsumen.
P3 ≠ 0
P4= 0
P4 ≠ 0
Hipotesis Statistik Kelima :
P5= 0
Konsumen.
P5 ≠ 0
terhadap Harga.
P6= 0
terhadap Harga.
P6 ≠ 0
P7= 0
52
P7 ≠ 0
1. Struktur pertama
X1
P1
Z
X2 PYƹ1
ƹ1
2. Struktur kedua
Struktur kedua mengidentifikasikan hubungan variabel X dan Z terhadap Y
X1
P3 Y
Z
PYƸ2
X2
Ƹ2
Febrian, F. (2019). Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Minat Beli
Kristian, D., & Widayanti, R. (2016). Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga
Page 480.
Khalifah Mediatama.
Merek), Kualitas Produk, Dan Harga Terhadap Minat Beli Produk Mie
Nomor.4, Halaman 1.
Pelajar.
Pustaka Utama.
Alfabeta.
Press.
Uma Sekaran, Roger Bogie. (2017). Metode Penelitian untuk Bisnis. Jakarta:
Salemba Empat.
Setia.
FORMULIR PENGAJUAN PROPOSAL
TUGAS AKHIR
Nama : Mohammad Farizal Ilmi
Nim :241217104
Judul :
Rumusan Masalah :
1 Apakah terdapat pengaruh merek terhadap harga pada pakan burung Alam
Sakti di Wilayah Kecamatan Taman Sidoarjo?
Menyetujui
Wulan Purnamasari.SE,M.SM