2. Diagnosa keperawatan
3. Prinsip-prinsip tindakan:
a. Bersih
b. Tindakan dilakukan secara tepat dan benar
Cara pemasangan :
d. Hubungkan kanula dengan selang oksigen ke humidiflier dengan aliran oksigen yang
a. Bahaya yang dapat terjadi untuk pemberian O2 yang berlebihan adalah timbulnya kondisi
Hipokapneu karena konsentrasi O2 dalam darah yang terlalu tinggi. Sedangkan untuk
prosedur yang tidak sesuai dengan teori diantaranya adalah untuk tindakan tidak mencuci
tangan dapat memperbesar penularan penyakit, penggunaan nasal kanul yang tidak steril
juga memperbesar penularan penyakit melalui secret dari satu pasien ke pasien lain.
Penggunaan cairan humidifier yang tidak steril meningkatkan kemungkinan kuman-
b. Jika klien terdapat obstruksi nasal maka hindari pemakaian nasal kanul. Perhatikan jumlah
air steril dalam humidifier, jangan berlebih atau kurang dari batas. Hal ini penting untuk
saluran pernafasan klien. Pada klien dengan masalah febris dan diaforesis, maka perawat
perlu melakukan perawatan kulit dan mulut secara extra karena pemasangan masker
a. Untuk melakukan koreksi terhadap gangguan hipoksemia atau hipoksia dan mencegah
b. Mengobati keracunan
d. Tujuan terapi oksigen adalah untuk meningkatkan tekanan parsial oksigen dalam alveoli,
mengurangi beban kerja sistem pernafasan dan mengurangi beban kerja jantung.
e. Memperbaiki tingkat oksigenasi pada penderita yang oxygen carrying kapasitasnya
Pasien tidak merasa sesak atau berkurang sesaknya. Jalan napas paten dan tidak ada lagi
c. Pemasangan infus.