Anda di halaman 1dari 4

Perhitungan Manual Uji Levene

Uji persyaratan dilakukan dalam rangka menentukan statistik uji mana yang perlu digunakan,
apakah menggunakan uji statistik parametrik atau non parametrik. (Supardi US, h. 129). Salah
satu uji persyaratan analisis adalah uji homogenitas.

Dalam SPSS 17 uji homogenitas yang digunakan adalah uji Levene. Saya iseng mencoba secara
perhitungan manual dengan bantuan program Microsoft Excel untuk uji Levene. Berikut ini
langkah-langkahnya :

1. Misalkan kita memiliki data variabel X dan Y dari hasil penelitian yang akan dianalisis.
2. Entri kedua data tersebut pada dua kolom terpisah pada satu sheet Ms Excel.

3. Selanjutnya urutkan data variabel X1 dari yang terkecil dan buat kelompok berdasarkan
urutan tersebut caranya : blok cell B2 s.d D16; klik Data; klik Sort; pilih Coulom B sebagai
patokan sorting; klik ok.
4. Lanjutkan 3 kolom berikutnya beri judul "kelompok", "ni"; dan “Ÿi". "Kelompok" adalah
nomor kelompok masing-masing data X1 yang senilai; "ni" adalah banyaknya anggota masing-
masing kelompok; dan “Ÿi" adalah adalah rata-rata Y setiap kelompok.

 Cell E2 isi dengan 1 dan cell E3 isi dengan rumus : =if(c3=c2;e2;max($e$2:e2)+1) lalu
enter; kemudian copy ke semua cell dibawahnya.

 Cell F2 isi dengan rumus: =if(E2=E1;"";countif($E$2:$E16$;E2) lalu enter; kemudian


copy ke semua cell dibawahnya.
 Untuk menentukan rata-rata masing-masing kelompok data (Ÿi) buat terlebih dahulu
range referensi, misalnya di cell O1. Ketikan angka 2 pada O1, angka 3 pada P1 dst s.d 5
(tergantung nilai terbesar dari ni). 
o Selanjutnya cell O2 kita isi dengan rata-rata Y untuk ni = 2 dengan rumus :
=average($G2:$G3) kolom G kita kunci agar ketika dicopy tidak bergeser. 
o Lanjut  cell P2 isi dg rumus : =average($G2:$G4); cell Q2 isi dengan rumus :
=average($G2:$G5) dan seterusnya. Kemudian copy seluruhnya ke cell di
bawahnya. 
o Kembali ke cell G2 isi dengan rumus untuk menghitung rata-rata berdasarkan
referensi yang tadi kita buat, gunakan rumus :
=IF(F2=1;D2;IF(F2="";G1;HLOOKUP(F2;$O$1:$V$16;A2+1;FALSE)))
 Tambahkan kembali 5 kolom masing-masing untuk : Zij; Ž́i; Ź; ( Źi−Ź )2; dan ( Ź ij−Źi )2.
o Zij adalah harga mutlak dari Y −Ý , caranya isikan rumus pada cell H2 :
=IF(F2=1;"";ABS(D2-G2)); copy rumus tersebut pada cell di bawahnya.
o   Ź ij adalah rata-rata Zij setiap kelompok data. Caranya buat cell referensi pada
cell U1 s.d Y16. Ketik pada U1 s.d Y1 berturut-turut 2, 3, 4, 5, dan 6. Pada cell
U2 ketik rumus : =average($i2:$i3) copy ke cell dibawahnya; pada cell V2 ketik
rumus : =average($i2:$i4) copy ke cell dibawahnya; pada cell w2 : ketik rumus :
=average($i2:$i5) copy ke cell dibawahnya; dan seterusnya. Kembali ke cell I2
ketik rumus :
=IF(F2=1;H2;IF(F2="";I1;HLOOKUP(F2;$U$1:$AC$16;A2+1;FALSE)))

 Pada kolom K atau kolom ( Źi−Ź )2 adalah kuadrat dari Źi❑ dikurang Ź. Sehingga kolom
K2 isi dengan rumus : =(I2-J2)^2; copy ke cell dibawahnya.
 Pada kolom L atau kolom ( Ź ij−Źi )2 adalah kuadrat dari Ź ij dikurang Źi ❑. Sehingga
kolom K2 isi dengan rumus : =(H2-I2)^2; copy ke cell dibawahnya.
 Pada cell K17 kita hitung jumlah dari  ( Ź i− Ź)2 dengan rumus : =sum(K2:K16).
 Pada cell L17 kita hitung jumlah dari  ( Ź ij−Źi )2 dengan rumus : =sum(L2:L16).
 Langkah terakhir kita hitung nilai dari w untuk uji Lavene :

Keterangan :
n adalah banyaknya observasi/sampel
k adalah banyaknya kelompok yang terjadi
Zij = |Y-Ý |
Ź i adalah rata-rata dari kelompok i
Ź ij adalah rata-rata Zij (rata-rata menyeluruh)

 Pada cell J19 ketik w =


 Pada cell K19 ketik rumus : =((18-E16)*K17)/((E16-1)*L17)
 Selanjutnya buat nilai tabel F pada cell L19 ketik rumus : =FINV(0.05;E16-1;18-E16)
 Keputusan uji : Tolak Ho ( varians tidak sama atau tidak homogen) jika w>F ;k-1;n-k) 

Test of Homogeneity of Variances

Levene Statistic df1 df2 Sig.

.674 4 10 .625

Hasil perhitungan manual w = 0,67364 dan hasil perhitungan menggunakan SPSS 17


menghasilkan nilai Levene Statistic = 0,674

Anda mungkin juga menyukai