MEMASANG INFUS

SELAMA MASA PANDEMI COVID-19

No. Dokumen : 440/ /25/2020

SOP
No.Revisi :
Tanggal Terbit : 10 Januari 202
Halaman : 1 /2

UPT Puskesmas Fran Adrian,S.Kep

Sanggi NIP.19731123199302 1001

1. Pengertian Tata cara pemasangan infus kepada pasien yang kekurangan cairan tubuh
Memberikan cairan pada pasien yang memerlukan perawatan lanjut
Pandemi Covid-19 adalah Meingkatnya kasus covid-19 di seluruh dunia
2. Tujuan Sebagai acuan untuk melakukan tindakan memasang infus.

3. Kebijakan Keputusan mentri kesehatan Repuplik Indonesia

HK.01.07/MENKES/413/2020 tentang pedoman pencegahan dan
pengendalian Corona Virus Disease (COVID-19)

Peraturan Bupati Tanggamus Nomor B 55 Tahun 2020 tentang pedoman

adaptasi kebiasaan baru menuju masyarakat produktif dan aman covid 19
di kabupaten tanggamus.

SK Kepala UPT Puskesmas Sanggi No. 440/ //25/2021 tentang

pelayanan l klinis rawat inap

4. Referensi Kepmenkes RI Nomor HK.02.02/MENKES/514/2015 Tentang Panduan Praktik

Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
Petunjuk Teknis Pelayanan Puskesmas Pada Masa Pandemi Covid-19
Direktoriat Pelayanan Kesehatan Primer Direktorat Jenderal Pelayanan
Kesehatan Kementerian Kesehatan 2020

5. Prosedur/ PERALATAN :
Langkah-langkah 1. Infuse set 2. Kasa
3. Cairan NS, D 5%, RL 4. Sarung tangan
5. Venvlon no 22, 20 6. Verban
7. Kapas alcohol dalam tempatnya 8. spalk
9. Plester 10. Perlak dan pengalas
11. Gunting 12. Pembendung
13. APD

PENATALAKSANAAN
Petugas melakukan senyum,salam,sapa,sopan,santun
1. Pasien Datang Mengunakan masker
2. Petugas mencuci tangan, menggunakan APD dan masker
3. Memberi motivasi pada pasien dan keluarga, bila keluarga dan pasien

1
 setuju diberikan persetujuan tindakan medik.
4. Petugas menggunakan handscoon
5. Perlak dan pengalas dipasang.
6. Memeriksa ulang cairan yang akan diberikan.
7. Cairan digantungkan pada standar
8. Tutup botol cairan didesinfeksi dengan kapas alkohol lalu ditusukkan
slang infus, kemudian alirkan sampai udara keluar.
9. Menentukan vena yang akan ditusuk.
10. Disinfeksi area yang akan ditusuk deegan diameter 5 s/d 10 cm.
11. Menusuk jarum infus/abocath/scalpen pada vena yang telah ditentukan.
12. Bila berhasil darah akan keluar, maka pembendungan dilepas, penjepit
dilonggarkan untuk melihat kelancaran cairan.
13. Bila tetesan lancar, pangkal jarum direkatkan pada kulit dengan plester
kemudian mengatur tetesan.
14. Menutup bagian yang ditusuk dengan kasa steril
15. Gunakan spalk bila perlu.
16. Merapikan pasien dan mengatur senyaman mungkin.
17. Memperhatikan reaksi pasien.
18. Mencatat waktu pemasangan, jenis, jumlah tetesan.
19. Alat-alat dibereskan.
20. Perawat cuci tangan.

6. Bagan Alir
Melakukan Melakukan
anamnesa pemeriksaan fisik

Melakukan rencana Menentukan

tata laksana diagnosis

Melakukan Rencana tindak lanjut

konseling dan
edukasi

Melakukan
dokumentasi
dalam rekam
medis

7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8. Unit Terkait Rekam medic
Pemeriksaan umum

2
 Farmasi
9. Dokumen Terkait Rekam medis
10. Rekaman Historis No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Diberlakukan