Material Safety Data Sheet

BAGIAN I - IDENTITAS BAHAN DAN PERUSAHAN Nama Produk dalam bahasa Inggris:
Difluoromethane (Halocarbon R-32).
Nama Kimia: HFC-32, Methylene Fluoride, Refrigerant Gas R-32.
Rumus: CH2F2.

BAGIAN II - KOMPOSISI / INFORMASI BAHAN Sifat Kimiawi: Zat, Gas.

Nama Kimia: Difluorometana (R-32).
Konsentrasi:> = 99,50%; > = 99,80%; > = 99,95%.
No-CAS: 75-10-5.

BAGIAN III - IDENTIFIKASI BAHAYA

Klasifikasi Berbahaya: Kelas 2.1 Gas Terkompresi dan Gas Mudah Terbakar.
Tinjauan Darurat: Difluorometana menimbulkan bahaya kebakaran yang serius jika tidak sengaja
terlepas, karena akan membentuk campuran yang dapat meledak dengan udara.
Rute Utama Masuk: Penghirupan, Kontak Kulit ..

Efek Merugikan Manusia:

Penghirupan: Eksposur yang berlebihan dapat menyebabkan: Depresi sistem saraf pusat dengan
pusing, kebingungan, inkoordinasi, mengantuk atau tidak sadar. Detak jantung tidak teratur
dengan sensasi aneh di dada, "jantung berdebar", ketakutan, pusing, perasaan pingsan, pusing,
lemas, terkadang berlanjut hingga kehilangan kesadaran dan kematian.
Kontak Kulit: Efek langsung dari paparan berlebih dapat mencakup: Radang dingin, jika cairan
atau uap yang keluar mengenai kulit. Perembesan kulit yang signifikan, dan toksisitas sistemik,
setelah kontak tampaknya tidak mungkin terjadi. Tidak ada laporan tentang kepekaan manusia.

BAGIAN IV - TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA

Luka Bakar Panas: Jika personel mengalami luka bakar akibat pelepasan Difluorometana, jika luka
bakar tingkat satu atau dua dengan lepuh tertutup, basuh area dengan air dingin sampai nyeri
mereda. Oleskan pembalut longgar, lembab, steril, dan perban. Rawat shock. Jika luka bakar
derajat dua dengan lepuh terbuka atau derajat ketiga, gunakan perban dan balutan yang longgar,
kering, dan steril. Rawat shock. Segera bawa korban ke rumah sakit atau pusat gawat darurat.
Luka bakar di area 20% atau lebih dari tubuh yang mengancam jiwa, perhatian medis harus
segera dicari.
Mata: Jika terjadi cedera mekanis, tutupi mata dengan perban dan dapatkan bantuan medis.
Kulit: Jika terjadi radang dingin, tempatkan bagian yang terkena radang dingin di air hangat.
JANGAN GUNAKAN AIR PANAS. Jika air hangat tidak tersedia, atau tidak praktis untuk digunakan,
bungkus bagian yang terkena dengan lembut dalam selimut. Cara lainnya, jika jari atau tangan
membeku, letakkan area yang terkena di ketiak. Dorong korban untuk melatih bagian yang sakit
dengan lembut sambil dihangatkan. Cari pertolongan medis segera.
Penghirupan: Pindahkan korban ke udara segar, secepat mungkin. Personel yang terlatih harus
memberikan oksigen tambahan dan / atau resusitasi jantung paru, jika perlu.
Catatan untuk Dokter dan / atau Perlindungan untuk First-Aiders: Karena kemungkinan gangguan
ritme jantung, obat katekolamin, seperti epinefrin, hanya boleh digunakan dengan hati-hati
dalam situasi dukungan kehidupan darurat.

BAGIAN V - TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN

Produk mudah terbakar: Gas yang mudah terbakar.
Bahaya Kebakaran dan Ledakan Luar Biasa: Kontak dengan logam reaktif tertentu dapat
menyebabkan pembentukan reaksi eksplosif atau eksotermik dalam kondisi tertentu.
Produk Pembakaran Berbahaya: Penguraian oleh suhu tinggi (kondisi kebakaran, permukaan
logam bercahaya) dapat menghasilkan produk penguraian berbahaya yang umum terjadi pada
CFC, HCFC atau HBFC lainnya. Ini bisa termasuk hidrogen fluorida, karbonil fluorida, karbon
monoksida, karbon dioksida dan lain-lain.

Media Pemadaman Kebakaran dan Instruksi: Jika memungkinkan, hentikan aliran produk.
Menjauh dari wadah dan dinginkan dengan air dari posisi terlindung. Jangan memadamkan api
gas yang bocor kecuali benar-benar diperlukan. Penyalaan kembali secara spontan / eksplosif
dapat terjadi. Padamkan api lainnya. Pertimbangkan evakuasi melawan arah angin jika material
bocor.

BAGIAN VI - TINDAKAN KEBEBASAN TIDAK SENGAJA

Tindakan Pencegahan Pribadi: Evakuasi area. Pastikan ventilasi udara yang memadai. Singkirkan
sumber penyulut. Jangan memasuki area yang mungkin memiliki konsentrasi tinggi (terutama
area terbatas atau berventilasi buruk) tanpa peralatan pelindung yang sesuai termasuk alat bantu
pernapasan SCBA.
Tindakan Pencegahan Lingkungan: Cobalah untuk menghentikan pelepasan. Cegah agar tidak
memasuki selokan, ruang bawah tanah dan lubang kerja, atau tempat di mana penumpukannya
bisa berbahaya.
Metode Pembersihan: Ventilasi area.

BAGIAN VII - PENANGANAN DAN PENYIMPANAN

Penanganan: Jangan tusuk atau bakar wadah. Gas bertekanan tinggi. Gunakan peralatan yang
diberi peringkat untuk tekanan silinder. Tutup katup setelah digunakan dan saat kosong. Lindungi
silinder dari kerusakan fisik; jangan menyeret, menggulung, menggeser, atau menjatuhkan.
Gunakan truk tangan yang cocok untuk gerakan silinder. Penyimpanan: Jaga agar wadah tertutup
rapat. Simpan wadah di tempat yang sejuk dan berventilasi baik. Silinder harus disimpan dalam
posisi tegak, dengan tutup pelindung katup di tempatnya, dan diamankan dengan kuat untuk
mencegah jatuh atau terjatuh. Suhu silinder tidak boleh melebihi 52oC (125 ° F).

BAGIAN VIII - KONTROL EKSPOSUR / PERLINDUNGAN PRIBADI

Nilai Batas Resmi: Difluorometana
AEL * (DuPont): 1000 ppm, 8 & 12 Jam. TWA
WEEL (AIHA): 1000 ppm, 8 Jam. TWA
CHINA MAC: Tidak ada informasi yang tersedia.
Pengendalian Teknik: Sediakan ventilasi lokal di zona pengisian dan area di mana kemungkinan
kebocoran. Ventilasi mekanis (umum) mungkin memadai untuk area pengoperasian dan
penyimpanan lainnya.
Perlindungan pribadi:
Perlindungan Pernapasan: Dalam kondisi sering digunakan atau terpapar berat, pelindung
pernapasan mungkin diperlukan. Perlindungan pernapasan diurutkan dari minimum hingga
maksimum. Pertimbangkan properti peringatan sebelum digunakan.

Pelindung Tangan: Sarung tangan atau sarung tangan yang tahan bahan kimia dan kedap air yang
sesuai dengan standar yang disetujui harus dipakai setiap saat saat menangani produk kimia jika
penilaian risiko menunjukkan bahwa hal ini diperlukan.

Pelindung Mata: Kacamata pengaman yang sesuai dengan standar yang disetujui harus
digunakan saat penilaian risiko menunjukkan bahwa ini diperlukan untuk menghindari paparan
percikan cairan, kabut atau debu.

Perlindungan Kulit: Sarung tangan kerja (seperti kulit) direkomendasikan saat menangani silinder
gas ini. Kenakan sarung tangan yang sesuai dengan operasi spesifik yang menggunakan
Difluorometana. Gunakan sarung tangan tiga untuk respon tumpahan.

BAGIAN IX - SIFAT FISIKA & KIMIA

Bentuk Penampilan: Gas
Bau: Sedikit, seperti eter
Titik didih: -51,7 ° C (1.013 hPa)
Kepadatan Relatif: gas 2.2 (udara = 1)
Tekanan Uap 20 ° C: 13,8 bar
Rentang mudah terbakar: 14-31% vol di udara.
Oktanol / Koefisien Partisi Air: logPow = 0,21 pH: Netral Penggunaan Spesifik: Penggunaan
refrigeran dalam campuran, Pengganti untuk HCFC22.
Warna: Berat Molekul Tak Berwarna: 52.02
Titik lebur: -136 ° C
Kepadatan Relatif: cairan 1.1 (air = 1)
Suhu Nyala Otomatis: 648 ° C Kelarutan dalam Air: 4,4 g / L pada 25 ° C

BAGIAN X - STABILITAS DAN REAKTIVITAS

Stabilitas: Bahan stabil. Namun, hindari nyala api terbuka dan suhu tinggi.
Ketidakcocokan Dengan Bahan Lain: Tidak cocok dengan logam alkali atau alkali tanah- bubuk Al,
Zn, Be, dll.
Produk Penguraian yang Berbahaya: Produk penguraian berbahaya. Bahan ini dapat terurai oleh
suhu tinggi (nyala api terbuka, permukaan logam bercahaya, dll.) Membentuk asam fluorida dan
mungkin karbonil fluorida.
Polimerisasi Berbahaya: Tidak akan terjadi.

BAGIAN XI - INFORMASI TOKSIKOLOGI

Toksisitas akut:
LC50: 4 jam. (tikus) -> 520.000 ppm / Sensitisasi Jantung NOEL - 350.000 ppm

Toksisitas Subakut:
NOEL Teratogenik (tikus dan kelinci) - 50.000 ppm Penghirupan subkronis (tikus) NOEL - 50.000
ppm
Data Lain: Tidak aktif dalam empat uji genetik.

BAGIAN XII - INFORMASI EKOLOGI

Umum: Bila dibuang dalam jumlah banyak dapat menyebabkan efek rumah kaca.
Faktor penipisan ozon = 0
Faktor pemanasan global = 0.11
Degradabilitas (BOD): Difluorometana adalah gas pada suhu kamar; oleh karena itu, kecil
kemungkinannya untuk tetap berada di air.
Stabilitas Lingkungan: Difluorometana terutama akan menguap dari atmosfer; Namun,
Difluorometana tahan terhadap hidrolisis sehingga sisa senyawa yang tidak hilang karena
penguapan dapat bertahan. Masa hidup Troposfer diperkirakan adalah 16 tahun.

BAGIAN XIII - PERTIMBANGAN PEMBUANGAN

RCRA: Bukan limbah berbahaya RCRA.
Umum: Hindari pembuangan ke atmosfer. Jangan membuang ke area yang berisiko terbentuknya
campuran yang dapat meledak dengan udara. Limbah gas harus dibakar melalui burner yang
sesuai dengan penahan flash back. Gas beracun dan korosif yang terbentuk selama pembakaran
harus dibersihkan sebelum dibuang ke atmosfir, jangan dibuang ke tempat yang dapat
membahayakan penumpukannya. Hubungi pemasok jika panduan diperlukan.
Mempersiapkan Limbah untuk Pembuangan: Produk yang dikeluarkan dari silinder harus
dibuang sesuai dengan peraturan Nasional dan lokal yang sesuai. Jangan buang secara lokal.

BAGIAN XIV - INFORMASI TRANSPORTASI

Kelas Bahaya: 2.1.
UN-No. : 3252.
Menandai: 4.
Label utama: Gas Mudah Terbakar. Kelompok pengepakan: II.
Metode Pengepakan: Silinder baja 920L 670KG bersih

BAGIAN XV - INFORMASI PERATURAN

- Peraturan tentang Perlindungan Tenaga Kerja di Tempat Kerja dengan Zat Beracun (Keputusan
Dewan Negara 352 [2002]),
- Peraturan tentang Pengendalian Keamanan Bahan Kimia Berbahaya (Keputusan Dewan Negara
344 [2002]),
- Peraturan tentang Keamanan Penggunaan Bahan Kimia di Tempat Kerja (Departemen Tenaga
Kerja, Reg 423 [1996]),
- Peraturan tentang Pencegahan dan Pengendalian Pencemaran Lingkungan oleh Limbah Padat
(Keputusan Presiden 31 [2004]), Aturan dan standar yang sesuai meliputi: Klasifikasi dan
pelabelan bahan kimia berbahaya yang umum (GB13690-92).

BAGIAN XVI - INFORMASI LAINNYA

Sumber data utama yang digunakan untuk menyusun lembar data:
- Skema Pemberitahuan dan Penilaian Bahan Kimia Industri Nasional Laporan Publik Lengkap
Difluorometana Du pont (Australia) Ltd,
- The BOC Group, Inc. (Kanada) MSDS G-465 2000.6.11

Informasi yang diberikan sesuai dengan status pengetahuan dan pengalaman kami tentang
produk saat ini, dan tidak lengkap. Ini dirancang hanya sebagai pedoman untuk penanganan,
penggunaan, pemrosesan, penyimpanan, pengangkutan, pembuangan, dan pelepasan yang
aman dan tidak dianggap sebagai jaminan atau spesifikasi kualitas.