KERANGKA ACUAN
PROGRAM PERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT
NOMOR : 033 / UKM / V / 5.2.1 / 2017
A. PENDAHULUAN
Permasalahan kesehatan yang dihadapi sampai saat ini cukup kompleks, karena upaya
kesehatan belum dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Berdasarkan data riset
Kesehatan Dasar (Riskerdas) tahun 2007 diketahui penyebab kematian di Indonesia untuk
semua umur telah terjadi pergeseran dari penyakit menular ke penyakit tidak menular,
yaitu penyebab kematian pada usia diatas 5 tahun, penyebab kematian yang terbanyak
adalah stroke, baik diperkotaan maupun pedesaan. Hasli Riskerdas 2007 juga
menggambarkan hbubungan penyakit degeneratif seperti sindroma metabolic stroke,
hipertensi, obesitas dan penyakit jantung dengan status social ekonomi masyarakat
( pendidikan, kemiskinan, dan lain-lain). Prevalensi gizi buruk yang berada diatas rata-
rata nasional (5,4%) ditemukan pada 21 provinsi dan 216 kabupaten/kota. Sedangkan
berdasarkan gabungan hasil pengukuran gizi buruk dan gizi kurang Riskesdas 2007
menunjukkan bahwa sebanyak 19 provinsi mempunyai prevalensi gizi buruk dan gizi
kurang diatas prevalensi nasional sebesar 18,4%. Namun demikian, target rencana
pembangunan jangka menengah untuk mencapai program perbaikan gizi yang
diproyeksikan sebesar 20%, dan target Millenium Developmen Goals sebesar 18.5% pada
2015, telah dapat pada tahun 2007.
Dalam rangka mencapai derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya di wilayah
kerjanya, puskesmas menyelenggarakan Upaya Kesehatan Mayarakat (UKM) dan Upaya
Kesehatan Perseorangan (UKP). Dalam menyelenggarakan pelayanan Puskesmas
disesuaikan dengan Visi Puskesmas Sukanagalih yaitu Sehat, Merata Berkualitas dan Misi
Puskesmas yaitu menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata, dan
terjangkau di semua lapisan masyarakat. Salah satu upaya untuk memperluas jangkauan
dan pendekatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terutama keluarga rawan
kesehatan/resiko tinggi. Maka puskesmas menyelenggarakan program perawatan
kesehatan masyarakat.
B. LATAR BELAKANG
Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan RI nomor 75 Tahun 2014 tentang
kebijakan dasar Puskesmas upaya perawatan kesehatan masyarakat merupakan upaya
yang kegiatannya terintegrasi dalam upaya kesehatan wajib maupum upaya kesehatan
pengembangan. Perkesmas dilakukan dengan penekanan pada upaya pelayanan kesehatan
dasar. Pelaksanaan perkesmas bertujuan untuk meningkatkan kemandirian masyarakat
dalam mengatasi masalah kesehatan yang dihadapi sehingga tercapai derajat kesehatan
yang optimal. Jumlah penduduk yang ada di wilayah kerja UPTD Puskesmas
Campakamulya sebanyak 00 orang yang tersebar di 5 desa. Jika mengacu pada buku
pedoman Perkesmas tahun 2004 sasaran keluarga yang dibina selama satu tahun adalah
2,66% x Jumlah penduduk : (2,66% x 40.887) = 1.087 KK rawan. Target yang ditetapkan
oleh Dinas Kesehatan Provinsi sebanyak 52 KK rawan per tahun.
C. TUJUAN
1. Tujuan umum
Tujuan umum dari program Perawatan Kesehatan masyarakat adalah untuk
meningkatkan kemandirian masyarakat dalam hidup sehat agar tercapai derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
2. Tujuan khusus
a. Meningkatnya kemampuan individu, keluarga, kelompok khusus dan masyarakat
untuk melaksanakan keperawatan dasar dalam rangka mengatasi masalah
kesehatan : Promotif & Preventif.
b. Tertanganinya keluarga rawan yang memerlukan pembinaan dan pelayanan
perawatan : tim kesehatan lintas program terkait & sektoral terkait (kader kesehatan,
RT, RW) melaksanakan promotif, preventif, kuratif / rehabilitatif.
c. Terjadinya proses alih peran dari tenaga keperawatan kepada klien/ keluarga secara
bertahap dan berkelanjutan.
d. Terlayaninya kelompok khusus / panti yang memerlukan pembinaan dan pelayanan
perawatan : promotif, preventif, dan rehabilitatif.
e. Terlayaninya kasus-kasus yang memerlukan tindak lanjut dan pelayanan
keperawatan.
f. Terlayaninya kasus-kasus resiko tinggi yang memerlukan pelayanan perawatan di
puskesmas dan di rumah.
F. SASARAN
1. Individu khususnya individu risiko tinggi (risti): menderita penyakit, balita, lanjut
usia (lansia), masalah mental/jiwa.
2. Keluarga khususnya dengan ibu hamil risti, lansia, menderita penyakit, masalah
mental/jiwa.
3. Penghitungan sasaran berdasarkan pedoman pelaksanaan perkesmas yang diterbitkan
oleh dinas kesehatan propinsi adalah sebagai berikut :
Sasaran Keluarga Binaan (KK) = 2,66% X Jumlah penduduk di wilayah kerja
Target Puskesmas = 52 KK/ Tahun
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Tahun 2021
NO Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Askep Individu x x x x x x X x x x x x
Askep
2 x x x x x x X x x x x x
Keluarga