KEPERAWATAN
MATERNITAS II
TUGAS INDIVIDU
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
Muhammad Farid
19031023
2019A
2021
KUESIONER EPDS
Sebagaimana kehamilan atau proses persalinan yang baru saja anda alami, saya ingin
mengetahui bagaimana perasaan anda saat ini. Mohon memilih jawaban yang paling mendekati
keadaan perasaan anda DALAM 7 HARI TERAKHIR, bukan hanya perasaan anda hari ini.
Mohon dilengkapi pertanyaan lain dibawah ini dengan cara yang sama. Dalam 7 hari
terakhir:
1. Saya mampu tertawa dan merasakan hal-hal yang menyenangkan
Sebanyak yang saya bisa
3. * Saya menyalahkan diri saya sendiri saat sesuatu terjadi tidak sebagaimana mestinya
-kadang
Tidak terlalu sering
4. Saya merasa cemas atau merasa kuatir tanpa alasan yang jelas
ak pernah sama sekali
-jarang
Ya, kadang-kadang
Ya, kadang-kadang
idak terlalu sering
Ya, kadang-kadang
-kadang
3. *Saya menyalahkan diri saya sendiri saat sesuatu terjadi tidak sebagaimana mestinya
=3
-kadang =2
Tidak terlalu sering =1
sekali =0
Arti jawaban diatas ialah: “Saya tidak terlalu sering menyalahkan diri saya sendiri saat
sesuatu terjadi tidak sebagaimana mestinya” dalam satu minggu terakhir ini.
4. Saya merasa cemas atau merasa kuatir tanpa alasan yang jelas
sama sekali =0
-jarang =1
Ya, kadang-kadang =2
=3
Arti jawaban diatas ialah: “Saya kadang-kadang merasa cemas atau merasa kuatir tanpa
alasan yang jelas” dalam satu minggu terakhir ini.
5. *Saya merasa takut atau panik tanpa alasan yang jelas
=3
Ya, kadang-kadang =2
=1
=0
Arti jawaban diatas ialah: “Saya kadang-kadang merasa takut atau panik tanpa alasan
yang jelas” dalam satu minggu terakhir ini.
Depresi post partum merupakan suatu keadaan dimana ibu mengalami perasaan sedih
yang diakibatkan oleh berbagai peristiwa kehidupan yang bersifat stressor, seperti masalah
perkawinan, keuangan, pekerjaan, maupun dalam hal perawatan bayi. Penilaian kategori
depresi post partum ini dilakukan dengan screening menggunakan kuisioner EPDS. Kemudian,
setelah ibu mengisi jawaban dari pertanyaan yang berisikan gejala-gejala depresi post partum,
maka dapat lah hasil penghitungan skor sebanyak 10 yang artinya menunjukkan bahwa ibu
berkemungkinan mengalami depresi.
1. Attrachment, adanya dukungan psikologis berupa perhatian, kelekatan dan afeksi yang
diterima ibu pasca melahirkan.
2. Social Integration, adanya dukungan yang diberikan suami terhadap minat dan rasa saling
memiliki.
3. Reassurance of Worth, adanya dukungan suami berupa pengakuan terhadap kemampuan
yang dimiliki sang isteri atau perasaan diterima dan dihargai.
4. Reliable Alliance, yaitu suami dapat memberikan dukungan berupa sebuah jaminan bahwa
isteri dapat mengandalkan suami untuk menolongnya bila ia menghadapi masalah atau
kesulitan.
5. Guidance, suami dapat memberikan dukungan berupa pemberian dampak positif atas
usaha yang telah dilakukan isteri dan memberikan umpan balik atas prestasinya sehingga
hal ini dapat memperkuat dan meningkatkan harga diri atau kepercayaan isteri terhadap
kemampuannya.
6. Opportunity for Nurturance, suami dapat memberikan dukungan berupa perasaan isteri
bahwa ia sangat dibutuhkan oleh suami.
Hurlock menyatakan bahwa ibu yang baru melahirkan dan merasakan dukungan dari
suami dapat mengurangi beban psikologis. Dalam hal ini, dukungan suami terhadap isteri pasca
melahirkan akan membuat isteri merasa diperhatikan bahkan dapat membuat hubungan yang
harmonis antara suami dan istri
Rizty, Leviany Eka., & Kusumiati. Ratriana Y.E. (2020). Hubungan Dukungan Sosial (Suami)
dan Kecenderungan Depresi postpartum. Jurnal Jurusan Bimbingan Konseling
Undiksha Vol. 11 No. 2 Tahun 2020.
Kenwa, Pamela., Karkata, Made Kornia,. & Triyani, I Gusti Ayu. (2015). Pengaruh Pemberian
Konseling terhadap Depresi Postpartum di Puskesmas II dan IV Denpasar Selatan.
COPING Ners Journal Vol. 3 No. 2, Mei-Agustus2015
LAMPIRAN