Anda di halaman 1dari 12

MATA KULIAH

KEPERAWATAN
MATERNITAS II

TUGAS INDIVIDU

LAPORAN KUESIONER EPDS

Dosen Pembimbing :

Ns. Vella Yovinna T. M. Kep., Sp. Kep. Mat

Disusun Oleh :

Muhammad Farid

19031023

2019A

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN

STIKES HANGTUAH PEKANBARU

2021
KUESIONER EPDS

Nama Ibu : Zubaidah Persalinan Ke* : 1 (satu)


Usia Ibu : 26 tahun Tanggal Lahir Bayi* : 21-05-2021
Pekerjaan : IRT (Ibu Rumah Tangga) Proses Kelahiran bayi* : Normal
Pendidikan : SMA/SLTA Alamat (Kabupaten) : Karimun
*Persalinan saat ini

Sebagaimana kehamilan atau proses persalinan yang baru saja anda alami, saya ingin
mengetahui bagaimana perasaan anda saat ini. Mohon memilih jawaban yang paling mendekati
keadaan perasaan anda DALAM 7 HARI TERAKHIR, bukan hanya perasaan anda hari ini.
Mohon dilengkapi pertanyaan lain dibawah ini dengan cara yang sama. Dalam 7 hari
terakhir:
1. Saya mampu tertawa dan merasakan hal-hal yang menyenangkan
 Sebanyak yang saya bisa

2. Saya melihat segala sesuatunya kedepan sangat menyenangkan

 Agak sedikit kurang dibandingkan dengan sebelumnya

3. * Saya menyalahkan diri saya sendiri saat sesuatu terjadi tidak sebagaimana mestinya

-kadang
 Tidak terlalu sering

4. Saya merasa cemas atau merasa kuatir tanpa alasan yang jelas
ak pernah sama sekali
-jarang
 Ya, kadang-kadang

5. * Saya merasa takut atau panik tanpa alasan yang jelas

 Ya, kadang-kadang
idak terlalu sering

6. * Segala sesuatunya terasa sulit untuk dikerjakan

 Ya, kadang-kadang saya tidak mampu menangani seperti biasanya


berhasil saya tangani

7. * Saya merasa tidak bahagia sehingga mengalami kesulitan untuk tidur

 Ya, kadang-kadang

Tidak pernah sama sekali

8. * Saya merasa sedih dan merasa diri saya menyedihkan

 Tidak pernah sama sekali

9. * Saya merasa tidak bahagia sehingga menyebabkan saya menangis

 Tidak pernah sama sekali


10. *Muncul pikiran untuk menyakiti diri saya sendiri

-kadang

 Tidak pernah sama sekali

Diperiksa/ditelaah oleh : Muhammad Farid Tanggal : 15-06-2021


INTERPRETASI KUISIONER EPDS

1. Saya mampu tertawa dan merasakan hal-hal yang menyenangkan


 Sebanyak yang saya bisa =0
Tidak terlalu banyak =1
=2
=3
Arti jawaban diatas ialah: “Saya mampu tertawa dan merasakan hal-hal yang
menyenangkan sebanyak yang saya bisa” dalam satu minggu terakhir ini.

2. Saya melihat segala sesuatunya kedepan sangat menyenangkan


=0
 Agak sedikit kurang dibandingkan dengan sebelumnya = 1
=2
=3
Arti jawaban diatas ialah: “Saya agak sedikit kurang dibandingkan dengan sebelumnya
untuk melihat segala sesuatunya kedepan sangat menyenangkan” dalam satu minggu
terakhir ini.

3. *Saya menyalahkan diri saya sendiri saat sesuatu terjadi tidak sebagaimana mestinya
=3
-kadang =2
 Tidak terlalu sering =1
sekali =0
Arti jawaban diatas ialah: “Saya tidak terlalu sering menyalahkan diri saya sendiri saat
sesuatu terjadi tidak sebagaimana mestinya” dalam satu minggu terakhir ini.

4. Saya merasa cemas atau merasa kuatir tanpa alasan yang jelas
sama sekali =0
-jarang =1
 Ya, kadang-kadang =2
=3
Arti jawaban diatas ialah: “Saya kadang-kadang merasa cemas atau merasa kuatir tanpa
alasan yang jelas” dalam satu minggu terakhir ini.
5. *Saya merasa takut atau panik tanpa alasan yang jelas
=3
 Ya, kadang-kadang =2
=1
=0
Arti jawaban diatas ialah: “Saya kadang-kadang merasa takut atau panik tanpa alasan
yang jelas” dalam satu minggu terakhir ini.

6. *Segala sesuatunya terasa sulit untuk dikerjakan


=3
 Ya, kadang-kadang saya tidak mampu menangani seperti biasanya =2
hasil saya tangani =1
=0
Arti jawaban diatas ialah: “Saya kadang-kadang tidak mampu menangani segala
sesuatunya, sehingga terasa sulit untuk dikerjakan” dalam satu minggu terakhir ini.

7. *Saya merasa tidak bahagia sehingga mengalami kesulitan untuk tidur


=3
 Ya, kadang-kadang =2
=1
Tidak pernah sama sekali =0
Arti jawaban diatas ialah: “Saya kadang-kadang merasa tidak bahagia sehingga
mengalami kesulitan untuk tidur” dalam satu minggu terakhir ini.

8. *Saya merasa sedih dan merasa diri saya menyedihkan


=3
=2
=1
 Tidak pernah sama sekali =0
Arti jawaban diatas ialah: “Saya tidak pernah sama sekali merasa sedih dan merasa diri
saya menyedihkan” dalam satu minggu terakhir ini.

9. *Saya merasa tidak bahagia sehingga menyebabkan saya menangis


=3
=2
saja =1
 Tidak pernah sama sekali =0
Arti jawaban diatas ialah: “Saya tidak pernah sama sekali merasa tidak bahagia sehingga
menyebabkan saya menangis” dalam satu minggu terakhir ini.

10. *Muncul pikiran untuk menyakiti diri saya sendiri


ng =3
-kadang =2
=1
 Tidak pernah sama sekali =0
Arti jawaban diatas ialah: “Tidak pernah sama sekali muncul pikiran untuk menyakiti
diri saya sendiri” dalam satu minggu terakhir ini.

Jumlah skor maksimal (nilai penjumlahan dari 10 pertanyaan) : 30


Kemungkinan depresi : > 10
Jumlah skor : 0+1+1+2+2+2+2+0+0+0 = 10 (Kemungkinan Depresi)
PEMBAHASAN

Depresi post partum merupakan suatu keadaan dimana ibu mengalami perasaan sedih
yang diakibatkan oleh berbagai peristiwa kehidupan yang bersifat stressor, seperti masalah
perkawinan, keuangan, pekerjaan, maupun dalam hal perawatan bayi. Penilaian kategori
depresi post partum ini dilakukan dengan screening menggunakan kuisioner EPDS. Kemudian,
setelah ibu mengisi jawaban dari pertanyaan yang berisikan gejala-gejala depresi post partum,
maka dapat lah hasil penghitungan skor sebanyak 10 yang artinya menunjukkan bahwa ibu
berkemungkinan mengalami depresi.

Berdasarkan penghitungan skor, ibu berkemungkinan mengalami depresi postpartum


gejala ringan, maka intervensi psikososial yang dapat diberikan adalah meningkatkan
dukungan, seperti dukungan dari suami dan konseling yang dilakukan oleh praktisi kesehatan
yang professional. Menurut Weis, ibu postpartum yang mendapatkan dukungan sosial dari
suami akan merasa diperhatikan, dicintai, merasa berharga, dapat berbagi beban dan
menumbuhkan harapan sehingga mampu menurunkan stres yang pada akhirnya akan
mengurangi intensitas depresi postpartum. Oleh karena itu, kurangnya dukungan sosial yang
diberikan oleh suami dapat menjadi sumber depresi bagi ibu postpartum, yang dapat
menyebabkan ibu merasa tidak dicintai, ibu merasa tidak ada yang membantunya, merasa tidak
diperhatikan, dan merasa kurang mendapatkan pengetahuan terkait dengan perawatan bayi.
Berikut dukungan suami yang dapat dirasakan oleh ibu post partum yaitu:

1. Attrachment, adanya dukungan psikologis berupa perhatian, kelekatan dan afeksi yang
diterima ibu pasca melahirkan.
2. Social Integration, adanya dukungan yang diberikan suami terhadap minat dan rasa saling
memiliki.
3. Reassurance of Worth, adanya dukungan suami berupa pengakuan terhadap kemampuan
yang dimiliki sang isteri atau perasaan diterima dan dihargai.
4. Reliable Alliance, yaitu suami dapat memberikan dukungan berupa sebuah jaminan bahwa
isteri dapat mengandalkan suami untuk menolongnya bila ia menghadapi masalah atau
kesulitan.
5. Guidance, suami dapat memberikan dukungan berupa pemberian dampak positif atas
usaha yang telah dilakukan isteri dan memberikan umpan balik atas prestasinya sehingga
hal ini dapat memperkuat dan meningkatkan harga diri atau kepercayaan isteri terhadap
kemampuannya.
6. Opportunity for Nurturance, suami dapat memberikan dukungan berupa perasaan isteri
bahwa ia sangat dibutuhkan oleh suami.

Hurlock menyatakan bahwa ibu yang baru melahirkan dan merasakan dukungan dari
suami dapat mengurangi beban psikologis. Dalam hal ini, dukungan suami terhadap isteri pasca
melahirkan akan membuat isteri merasa diperhatikan bahkan dapat membuat hubungan yang
harmonis antara suami dan istri

Selain meningkatkan dukungan suami, dalam intervensi depresi postpartum yaitu


pemberian konseling. Pemberian konseling merupakan suatu bantuan yang diberikan oleh
konselor pada individu yang mengalami masalah secara tatap muka dengan tujuan agar setiap
individu tersebut dapat mengambil keputusan secara mandiri atas permasalahan yang
dihadapinya baik masalah psikologis, sosial, dan lain-lain dengan harapan dapat memecahkan
masalahnya, memahami dirinya, mengarahkan dirinya sesuai dengan kemampuan dan
potensinya sehingga mencapai penyesuaian diri dengan lingkungannya. Sehingga, pemberian
konseling dapat membantu memecahkan masalah yang dialami ibu pasca melahirkan
DAFTAR PUSTAKA

Rizty, Leviany Eka., & Kusumiati. Ratriana Y.E. (2020). Hubungan Dukungan Sosial (Suami)
dan Kecenderungan Depresi postpartum. Jurnal Jurusan Bimbingan Konseling
Undiksha Vol. 11 No. 2 Tahun 2020.

Kenwa, Pamela., Karkata, Made Kornia,. & Triyani, I Gusti Ayu. (2015). Pengaruh Pemberian
Konseling terhadap Depresi Postpartum di Puskesmas II dan IV Denpasar Selatan.
COPING Ners Journal Vol. 3 No. 2, Mei-Agustus2015
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai