Anda di halaman 1dari 3

Ujian Tengah Semester

Mata Kuliah Business Plan


Desen : Dian Kartoma, S.H., M.H
Hari/tanggal : Senin, 23 November 2020

Oleh
Riana Indrajaya
NPM :9882405219311043
Prodi Ilmu Komunikasi – IK2B
Fakultas Komunikasi dan Desain

1. Latar Belakang Ide Bisnis dan Latar Belakang Perusahaan.


a. Latar Belakang Ide Bisnis
Melihat dari banyaknya permintaan produk pakaian dari toko-toko grosiran
menjadikan sebuah peluang untuk membangun usaha konveksi usaha ini akan
berhasil dalam waktu yang sangat cukup pendek. Karena melihat melihat sangat
tingginya permintaan dari toko-toko glosir.
b. Latar Belakang Perusahaan
Perusahaan ini saya beri nama Tomato Clothing yang berlamatkan di Perum Alam
Asri Desa sindang pakuon Kec.Cimanggung Kab.Sumedang. Saya memilih rumah
saya sendiri untuk menjadi tempat yang digunakan untuk proses produksi. Untuk
masalah tenaga kerja saya merekrut tetangga-tetangga saya yang bekerja dan mau
belajar.
2. Produk yang di Berikan Perusahaan
Produk-produk yang akan kami keluarkan diantaranya :
a. Baju Bayi (Sweter, Kaos, Celana)
b. Baju anak Umur 3 – 7 (Kaos bergambar, celana panjang dan pendek)

Selain itu kami juga memiliki produk pengembangan sebagai berikut :

a. Baju Seragam Madrasah / TPA Se Kabupaten Sumedang


b. Baju Team Olahraga (Futsal, Bulutangkis, Voly Dll)
c. Baju untuk event besar (Agustusan, Partai, acara kampus, Dll)

Produk yang kami keluarkan ini memiliki bahan berkualitas tinggi. Kami menggungkan
jenis sablon rubber sehingga hasil dari sablonan pun sangat awet dan dahan lama tidak
mudah luntur atau menjadi pecah akibat terlalu sering terkena air dan panas selain itu
sablon rubber yang memiliki tingkat lekatan yang baik pada bahan kaos.
3. Kondisi pasar
Dilihat dari kodiri pasar sekarang dalam persaingan pasar glosir, persaingan cukup
tinggi terutama para industri rumahan disekitar pasar yang semakin banyak
memproduksi pakaian juga dengan bahan yang hampir sama dan namun dengan harga
yang ada lebih murah dari kami. Itu menjadi bahan evaluasi bagi perusahaan kami
untuk meningkatkan kualitas produk.
4. Rencana Produk
Proses produksi baju
- Bahan yang digunakan untuk baju bayi menggunakan kain Minky sedangkan
untuk anak-anak 3- 7 tahun menggunakan kain rayon bambu
- Penyablonan gambar karakter yang di sukai anak-anak pada kain
- Seletah itu pemotongan pola di kain sesuai ukuran baju S, M, L, XL
- Proses penjahitan pola sehingga menjadi satu baju
- Setelah selesai di jahit akan melewati tahap QC agar tidak ada barang yang cacat
- Bila barang aman maka akan di setrika lalu dimasuka kedalam pelastik sebelum
di distribusikan.
5. Strategi Pemasaran
a. Penjualan personal (Personal Selling)
Pemasaran ini kami melakukan penjualan dengan tidak terlalu banyak membawa
barang namun hanya beberapa untuk menjadi sampel yang nantinya akan di
perlihatkan kepada calon pembeli kami secara langsung. Target dari personal
selling ini adalah ibu-ibu rumah tangga.
b. Hubungan Masyarakat (PR)
Melalui PR juga kami mulai membangun citra perusahaan di toko-toko glosir dan
di mata konsumen dengan mempromosikan produk di media sosial seperti
Facebook, Instagram dan kami juga membuka E-Commers agar produk kami lebih
luas di jangkau oleh semua konsumen di berbagai kota.
6. Rencana Pemasaran
a. Analisis target pelanggan
Target pelanggan kali adalah para pedagang di pasar glosir dan juga pasar kecil
yang mana nantinya kami akan mencari sampai 15 toko untuk kami pasok produk
dengan setiap toko daya pembelian 50 potong perhari dari setiap pedagang.
b. Penentuan Harga
Harga kami tentukan dengan menghitung semua biaya produksi per baju semisal
biaya produksi sebesar Rp. 30.000 maka kami tambah harga perpotong sebesar
Rp.20.000 Maka harga jual menjadi Rp.50.000 Perpotong.

Anda mungkin juga menyukai