1. Diketahui unsur X adalah logam golongan Dalam senyawa X2SO4, muatan X adalah +1 dengan
utama yang membentuk senyawa X2SO4, kata lain X golongan IA atau elektron valensi X = 1
Energi ionisasi pertama, kedua, dan ketiga
unsur X berturut-turut adalah….(dalam Itu artinya ketika X sudah melepas ektron
kJ/mol) valensinya membentuk X+, maka ketika mau
(A) 496, 4560, dan 6900 melepas electron kedua dibutuhkan lonjakan
(B) 578, 1820, dan 2750 energy karena sudah beda kulit (kulit lebih dalam)
(C) 736, 1450, dan 7730
496 4560 6900
(D) 786, 1580, dan 3320
(E) 1012, 1904, dan 2290 selisih 4064 2340
Kunci: A
Kunci: D
3. Senyawa organic terdiri dari 10,80 g karbon, Mol C : mol H : mol Cl = 10,8/12 : 1,36/1 : 47,84/35,5
1,36 g hidrogen, dan 47,84 g klorin. Jika Mr
senyawa adalah 267, maka 13,35 g senyawa = 0,9 : 1,36 : 1,35 (bagi dengan angka terkecil)
tersebut mengandung klorin sebanyak ….(ArCl
= 0,67 : 1 : 1 = 2 : 3 : 3
=35,5)
(A) 3,55 g RE = C2H3Cl3
(B) 5,55 g
(C) 7,25 g RM = (C2H3Cl3 )n
(D) 10,65 g
(E) 12,78 g 267 = (24 + 3 + 106,5)n maka n = 2
RM = C4H6Cl6
Kunci:D
Kunci: A
5. Besar entalpi reaksi pembakaran isooktana di C8H18(l) + 12,5 O2(g) → 8CO2(g) +9H2O(g) ∆H = - 5460 kJ
bawah ini adalah – 5460 kJ. 9H2O(g) → 9 H2O(l) ∆H = - 44 kJ (x9)
C8H18(l) + 12,5 O2(g) → 8CO2(g) +9 H2O(g) Jumlahkan
Entalpi reaksi di atas jika produknya adalah air C8H18(l) + 12,5 O2(g) → 8CO2(g) +9H2O(l) ∆H = - 5856 kJ
dan bukan uap air adalah….
(Entalpi penguapan air = + 44 kJ/mol)
(A) – 5416 kJ
(B) – 5504 kJ
(C) – 5856 kJ
(D) – 6252 kJ
(E) – 7079 kJ Kunci: C
Lihat kurva
7. Diketahui grafik untuk reaki
T >> maka K>> itu berarti ke kanan (produk banyak)
X (g) + Y(g) ↔ Z(g)
T>> ke Endo maka ke kanan Endo atau ∆H = +
Z
K
p
Volume>> maka ke koefisien besar (ke kiri)
Kunci: D
10. Sebanyak 25 mL CH3COOH 0,1M dititrasi A. [H+] = √𝑘𝑎 𝑥 𝑀𝑎 = 2x 10-3 maka pH = 3 – log √2
dengan NaOH 0,1M. Jika Ka = 2 x 10-5, B. pH= pKa jika asam lemahnya telah bereaksi
pernyataan yang benar tentang titrasi tersebut separuh
adalah, kecuali .... C. titik ekivalen tercapai jika asam dan basa sama-
sama habis. Gunakan rumus hidrolisis
(A) pH larutan sebelum titrasi adalah 3 - ½ log 2
(B) ketika NaOH digunakan 12,5 mL, pH
campuran sama dengan pKa 𝑘𝑤 2
𝑂𝐻−= √ 𝑥 [𝑔]
(C) pH titik ekivalen adalah 8 + log 5 𝑘𝑎
(D) pada titik ekivalen, konsentrasi Na+ dalam [g} = 2,5 mmol/ 50 mL
campuran 0,05 M D. pada titik ekivalen NaOH yang digunakan
(E) Jika digunakan indikator penolftalien maka adalah 25 mL. Jadi volume campuran = 50 mL
warna larutan setelah titik ekivalen menjadi NaOH = 25 x 0,1 = 2,5 mmol
tidak berwarna [Na+] = 2,5 mmol/ 50 mL = 0,05M
E. Fenolftalein dalam asam tak berwarna dan
dalam basa berwarna merah.Titik ekivalen
bersifat basa. Jadi harusnya larutan jadi
berwarna merah.
Kunci: E
keasaman HClO3 lebih besar daripada HClO4 Ka>> maka asam makin kuat
Kunci: D
12. Sel mahluk hidup mempunyai volume yang Osmosis peristiwa perpindahan air dari selapu
normal ketika ditempatkan dalam larutan semipermeable (membrane)
yang mempunyai konsentrasi 0,3M. Jika sel
tersebut ditempatkan dalam larutan 0,5M
Air selalu pindah dari tekanan osmotic kecil ke
maka fenomena yang akan terjadi adalah…
(1) Air keluar dari sel sehingga sel mengerut. besar atau konsentrasi kecil ke besar
(2) Air akan masuk ke dalam sel sehingga sel Atau dari jumlah air yang banyak ke yang
menggembung sedikit
(3) Kemungkinan keluarnya air dari dalam sel Kunci: B
akan meningkat.
(4) Kemungkinan masuknya air ke dalam sel
akan meningkat.
13. Garam BaCl2 berbentuk Kristal dengan titik 1. Br2 tidak dapat mengoksidasi Cl-
leleh yang tinggi, 960oC. Garam ini merupakan (Cl2 oksidator lebih kuat daripada Br2)
garam anorganik yang terbentuk dari asam 2. BaSO4 mudah mengendap
kuat dan basa kuat yang mudah larut dalam air. (sukar larut, Ksp kecil)
Pernyataan berikut benar adalah…. 3. Jumlah partikel BaCl2 (i=3) lebih banyak
(1) BaCl2 dengan Br2 tidak bereaksi secara daripada NaNO3 (i=2)
spontan 4. F2 tidak dapat mengoksidasi Cl-
(2) BaCl2 direaksikan dengan larutan H2SO4
membentuk endapan BaSO4 Oksidator F2 > Cl2 > Br > I2
(3) Untuk molal yang sama, Titik beku larutan
BaCl2 lebih rendah daripada larutan NaNO3 Kunci: E
(4) BaCl2 dengan F2 menghasilkan gas klorin
14. Larutan berikut yang isotonik dengan Isotonik, tekanan osmotik sama
larutan Na4[Fe(CN)6] 0,04 M pada suhu sama
adalah…. Tekanan osmotik Na4[Fe(CN)6] 0,04 M = MRTi
(1) Larutan glukosa 0,16 M
(2) Larutan FeC2O4 0,10 M 𝝅 = 0,04 x RT x 5 = 0,2RT atm
(3) Larutan KMnO4 0,04 M
(4) Larutan CO(NH2)2 0,20M
(1) 𝝅 = 0,16 RT atm
(2) 𝝅 = 0,10 RT x 2 = 0,2RT atm
(3) 𝝅 = 0,04 RT x 2 = 0,08RT atm
(4) 𝝅 = 0,2 RT atm
Kunci: C