perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.

id

BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Umum
Penelitian ini dilakukan untuk menguji hipotesis yang telah digunakan
sebelumnya. Melalui uji hipotesis tersebut, diharapkan dapat menjelaskan
fenomena pengaruh pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) terhadap
kinerja pekerja proyek konstruksi

3.2. Lokasi Penelitian

Lokasi Penelitian yang menjadi studi pada penulisan ini adalah proyek
pembangunan The Park Solo Baru.

Gambar 3.1. The Park Solo Baru

3.2.1. Data Umum Proyek
Proyek pembangunan The Park Solo Baru terletak di jalan raya Solo Permai
Kelurahan Madugondo, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.
Batas- batas proyek :
· Utara : Perumahan penduduk
· Barat : Jl. Raya Solo Permai
· Selatan : Hartono Lifestyle
commitMall
to user
· Timur : Jl. Raya Solo-Wonogiri

25
perpustakaan.uns.ac.id 26
digilib.uns.ac.id

3.2.2. Data Administrasi Proyek

Nama proyek : Proyek Pembangunan The Park Solo Baru
Lokasi : Jl. Raya Solo Permai, Solo Baru
Pemilik proyek : PT. Tristar Land Development
Konsultan arsitek : PT. Architects
Konsultan struktur : PT. Rekatama Konstruksindo
Konsultan QS : PT. Korra Antarbuana
Konsultan M/E : PT. Arnan Pratama
Konsultan Pengawas: PT. Tristar Land Development
Kontraktor : PT. Pulau Intan General Contactor
Nilai Kontrak : Rp. 80.000.000.000,00
Waktu Pelaksanaan : 7 bulan (210 hari kalender)
Waktu Pemeliharaan : 6 bulan (180 hari kalender)
Sumber dana : PT. Tristar Land Development
Perolehan Kontrak : Penunjukan langsung
3.2.3. Data Teknis Proyek
Status tanah : Hak Guna Bangunan
Luas tanah : 70000 m2
Jumlah Lantai : 4 lantai
Luas perlantai : 13000 m2
Luas Bangunan : 52.000 m2

3.3. Model Hubungan dan Hipotesis

Hubungan yang terjadi antara variabel independen dan variabel dependen dalam
penelitian ini adalah hubungan antara variabel:

commit to user

26
perpustakaan.uns.ac.id 27
digilib.uns.ac.id

Keterlibatan Management
terhadap masalah K3 (X1)

Peraturan dan Prosedur K3

(X2)

Komunikasi Pekerja (X3) Kinerja Pekerja Konstruksi

(Y)

Kompetensi Pekerja (X4)

Lingkungan Kerja (X5)

Gambar 3.2 Hubungan antara variabel independen dan dependen

Berdasarkan model hipotesis yang merupakan pengembangan dari model, maka
rumusan dalam penelitian ini adalah
1. Diduga ada pengaruh yang signifikan antara Keterlibatan Management
terhadap masalah K3 (X1) terhadap variabel Kinerja Pekerja Konstruksi
(Y) pada proyek pembangunan The Park Solo Baru.
2. Diduga ada pengaruh yang signifikan antara Peraturan dan Prosedur K3
(X2) terhadap variabel Kinerja Pekerja Konstruksi (Y) pada proyek
pembangunan The Park Solo Baru.
3. Diduga ada pengaruh yang signifikan antara Komunikasi Pekerja (X3)
terhadap variabel Kinerja Pekerja Konstruksi (Y) pada proyek
pembangunan The Park Solo Baru.
4. Diduga ada pengaruh yang signifikan antara Kompetensi Pekerja (X4)
terhadap variabel Kinerja Pekerja Konstruksi (Y) pada proyek
pembangunan The Park Solo Baru.
5. Diduga ada pengaruh yang signifikan antara Lingkungan Kerja (X5)
commit to user
terhadap variabel Kinerja Pekerja Konstruksi (Y) pada proyek
pembangunan The Park Solo Baru.

27
perpustakaan.uns.ac.id 28
digilib.uns.ac.id

3.4. Variabel dan Pengukuran

3.4.1. Konsep dan Variabel Penelitian
Beberapa unsur yang merupakan perangkat pokok penelitian adalah konsep,
variabel, dan item. Pemahaman unsur-unsur tersebut diperlukan untuk dapat
merumuskan hubungan teoritis dengan baik. Selanjutnya pengetahuan tentang
konsep, variabel dan item, lebih diperlukan agar peneliti mempunyai gambaran
tentang data yang hendak dikumpulkan dengan penelitian.

Menurut Singaribun dan Efendi (1998:95), konsep adalah generaliasi dari

kelompok fenomena tertentu sehingga dapat dipakai untuk menggambarkan
berbagai fenomena yang sama. Guna mendekati operasional konsep dijabarkan
ke dalam variabel-variabel, dimana variabel-variabel adalah segala sesuatu yang
akan dijadikan objek pengamatan penelitian atau faktor-faktor yang berperan
dalam peristiwa atau gejala yang akan diteliti (Suryabrata, 1995:79)

Berdasarkan definisi operasional di atas maka dapat diterangkan konsep,

variabel, indikator dan item penelitian pada tabel 1. dengan keseluruhan
variabel ini kemudian diadakan pengukkuran. Menurut Stevens yang dikutip
Nazir(1998:149), menjelaskan, bahwa pengukuran adalah penetapan/pemberian
angka terhadap obyek atau fenomena menurut aturan tetentu.
Tabel 3.1 Instrumen Penelitian
Variabel Faktor Sumber
Keselamatan dan Kesehatan Keterlibatan Management Eko Triaji (2006)
Kerja (K3) terhadap K3 (X1)

Peraturan dan Prosedur K3 Wieke Yuni Christina,

Ludfi Djakfar, Armanu
(X2)
Thoyib (2012)

Komunikasi Pekerja (X3) Wieke Yuni Christina,

Kompetensi Pekerja (X4)
commit to user
Ludfi Djakfar, Armanu
Thoyib (2012)
Wieke Yuni Christina,
Ludfi Djakfar, Armanu
Thoyib (2012)

28
perpustakaan.uns.ac.id 29
digilib.uns.ac.id

Lingkungan Kerja (X5) Wieke Yuni Christina,

Ludfi Djakfar, Armanu
Thoyib (2012)
Kinerja Pekerja Konstruksi 1. Pekerja mampu bekerja Wieke Yuni Christina,
(Y) sesuai target Ludfi Djakfar, Armanu
2. Pekerja hadir (masuk) Thoyib (2012)
sesuai dengan jadwal
kerja
3. Pekerja mampu
menyelesaikan
pekerjaan dengan teliti
4. Hasil pekerjaan
memenuhi spesifikasi
dan kriteria yang
ditentukan
5. Pekerja mampu
menyelesaikan
pekerjaan sesuai dengan
waktu yang ditetapkan

3.4.2. Skala Pengukuran

Untuk memperoleh data kuantitatif variabel diatas diukur dengan menggunakan
skala interval dengan memakai metode pengukuran yang dikembangkan oleh
Likert. Formasi dan daftar pertanyaan yang diajukan adalah bentuk tertutup,
dimana responden hanya diperkenankan untuk memilih jawaban dari sekian
alternatif jawaban yang tersedia..
Setiap pertanyaan atau pertanyaan memiliki 5 poin skala penentu skor adalah
sebagai berikut:
1. Untuk jawaban A : skor 5
2. Untuk jawaban B : skor 4
3. Untuk jawaban C : skor 3
4. Untuk jawaban D : skor 2
5. Untuk jawaban E : skor 1
commit to user

29
perpustakaan.uns.ac.id 30
digilib.uns.ac.id

3.5. Populasi dan Sampel

3.5.1. Populasi
Dalam penelitian ini populasi yang ditentukan adalah pekerja konstruksi yang
terlibat pada pembangunan proyek The Park Solo Baru. Populasi pekerja The Park
sebanyak 104 yang terdiri dari 15 staff dan 89 pekerja (mandor, tukang dan
pembantu tukang).

3.5.2. Sampel
Pengambilan sampel harus representatif, yaitu mewakili populasi dalam arti ciri-
ciri atau karakteristik yang ada pada populasi tercermin pada sampel. Mengingat
kepentingan ini maka pangambilan sampel harus mengikuti teknik-teknik yang
ditentukan. Jika subyeknya besar dapat diambil 15% dengan asumsi bahwa jumlah
sampel yang diambil dapat mewakili dari jumlah keseluruhan populasi yang ada.

Adapun teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple random
sampling (sampel acak sederhana), sehingga subyeknya yang ada didalam
populasi di anggap sama. Dengan demikian, maka setiap subyek memperoleh
kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi sampel.

Untuk menentukan ukuran sampel dari suatu populasi dapat pula dipakai rumus
Slovin Housein Umar dalam Ariek (2003:38) adalah sebagai berikut:
Š
= (3.1)
Š9

Dimana
n : ukuran sampel
N : ukuran populasi
E : persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan
sampel yang masih dapat ditolelir atau diinginkan.
Ukuran sampel yang layak dalam penelitian adalah antara 30 sampai dengan 500
(Sugiyono, 2007).
Š
= = = 72,8 ≈ 73 sampel
Š9 . . commit to user
Pada penelitian ini diambil sebanyak 73 buah sampel pekerja PT. Pulau Intan.

30
perpustakaan.uns.ac.id 31
digilib.uns.ac.id

3.6. Teknik Pengumpulan Data

3.6.1. Sumber Data

Menurut cara memperolehnya, data dalam penelitian ini terdiri dari 2 jenis data
yaitu:
1. Data Primer
Data primer adalah data yang diambil atau diperoleh dan dikumpulkan langsung
dari jawaban responden melalui kuisioner. Dan wawancara langsung
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh di pihak lain, artinya data itu tidak
diusahakan sendiri pengumpulannya misalnya, dari Biro Statistik, majalah,
keterangan-keterangan atau publikasi lainnya.

3.6.2. Metode Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah
1. Kuisioner
Cara pengumpulan data primer dimana responden dihubungi melalui daftar
pertanyaan tertulis yang diajukan.
2. Interview
Suatu cara pengumpulan data yang dilakukuan dengan cara tanya jawab dengan
pihak mandor atau supervisor untuk mengetahui lebih jauh keadaan perusahaan
dalam pengumpulan data yang lebih luas.
3. Dokumentasi
Cara pengumpulan data yang dilakukan secara luas dengan jalan
pendokumentasian (Gambar/Tulisan) terhadap obyek penelitian.

3.7. Teknik Pengolahan Data

3.7.1. Kompilasi data

Data-data yang diperoleh dari survey akan diolah dengan menggunakan aplikasi
Microsoft Excel dan SPSS 17.0 for windows.

commit to user

31
perpustakaan.uns.ac.id 32
digilib.uns.ac.id

3.7.2. Uji Validitas dan Reabilitas

Uji validitas akan dilakukan dengan metode Pearson atau metode Product Momen,
yaitu dengan mengkorelasikan skor butir pada kuisioner dengan skor totalnya.
Jika nilai koefisien korelasinya lebih dari 0,3 maka butir pertanyaan tersebut dapat
dikatakan valid.

Sedangkan pada uji reabilitas metode yang digunakan adalah metode Cronbach’s
Alpha dengan taraf nyata 5%. Alpha cronbach adalah koefisien keandalan
(reliability) yang menunjukkan seberapa baik item dalam suatu kumpulan secara
positif berkorelasi satu sama lain.Nilai Cronbach’s Alpha kemudian dibandingkan
dengan tabel Cronbach’s Alpha untuk melihat nilai keandalan.

3.7.3. Analisis Regresi Berganda

Dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor Keselamatan dan
Kesehatan Kerja yang mempengaruhi terhadap kinerja pekerja proyek konstruksi
pada proyek The Park Solo Baru digunakan regresi linier ganda. Regresi linier
ganda dapat dinyatakan dengan persamaan berikut.
Y = a + b1X1 + b2X2 + …… + bnXn (3.2)
Dimana:Y adalah variabel tak bebas/ terikat
X adalah variabel-variabel bebas
a adalah konstanta
b adalah koefisien regresi/ nilai parameter
Pada analisis data dengan regresi linier ganda dilakukan juga uji asumsi klasik :
multikolinieritas, autokorelasi, dan heteroskesdastisitas. Jika semua hasil uji
asumsi tersebut memenuhi ketentuan, maka analisis regresi ganda yang telah
dilakukan dapat digunakan sebagai hasil akhir uji hipotesis penelitian mengenai
pengaruh faktor-faktor Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang mempengaruhi
terhadap kinerja pekerja proyek konstruksi

3.7.3.1. Uji t
Uji t digunakan untuk menguji signifikansi tiap-tiap variabel bebas terhadap
variabel terikatnya secara parsial.commit
Dalamtopengujian
user ini tingkat signifikansi tiap-
tiap variabel bebas (sig t) dibandingkan dengan (alpha) 5%. Jika sig t < 5%, maka

32
perpustakaan.uns.ac.id 33
digilib.uns.ac.id

Hipotesa diterima, artinya tiap-tiap variabel independen berpengaruh terhadap

variabel dependen

3.7.3.2. Uji F
Uji F digunakan untuk menguji signifikansi tiap-tiap variabel bebas terhadap
variabel terikatnya secara serempak (simultan). Kriteria pengujian yang digunakan
adalah membandingkan tingkat signifikansi F dengan (alpha) 5%. Jika tingkat
signifikansi F kurang dari 5 %, ini berarti bahwa secara simultan faktor
keselamatan dan kesehatan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pekerja
konstruksi.

3.8. Langkah Penelitian

Data terkait yang telah dikumpulkan, diolah dan dianalisis dengan langkah
penelitian sebagai sebagai berikut :

MULAI

STUDI LITERATUR

IDENTIFIKASI
VARIABEL KUISIONER

DESIGN KUISIONER

PELAKSANAAN SURVEY

KOMPILASI DATA

ANALISA STASTISTIK (SPSS 17.0)

UJI VALIDITAS & REALIBILITAS

UJI ASUMSI (MULTIKOLINIERITAS, NORMALITAS
AUTOKORELASI, HETEROKEDASITAS)
UJI REGRESI (UJI F & T)

PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA

(K3) TERHADAP KINERJA PEKERJA KONSTRUKSI
commit to user

33
perpustakaan.uns.ac.id 34
digilib.uns.ac.id

KESIMPULAN DAN SARAN

SELESAI

Gambar 3.3. Diagram Alir Penelitian

commit to user

34