Anda di halaman 1dari 3

Tugas Analisis Makanan

“pertemuan ke 8”

Nama: Hizkia Corinthians


Npm: 2019210095
Kelas: C

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS PANCASILA
JAKARTA
2021
A. Soal

1. Kenapa Scorbut terjadi? Bagaimana Mekanismenya?


2. Bagaimana mekanisme Xerophthalmia? Bagaimana mekanisme orang melihat?
Vitamin A nya dimana?
3. Bagaimana Mekanisme pembekuan darah?

B. Jawaban

1. Skorbut terjadi karena defisiensi dari Vitamin C. lebih dari 90% Vitamin C
dapat ditemukan alami dalam bentuk sayur-sayuran dan buah-buahan seperti
Buah Anggur, Jeruk, lemon, jeruk nipis, kentang, bayam, brokoli, paprika
merah dan tomat. Kurangnya paparan dengan makanan ini telah menjadi
penyebab paling sering dari defisiensi.
Skorbut sebagai manifestasi klinik dari beberapa defisiensi vitamin C
disebabkan oleh asam askorbat dalam sintesis kolagen. Kolagen tipe IV
merupakan konstituen utama dari dinding pembuluh darah, kulit dan
spesifiknya, zona basement membrane memisahkan epidermis dari dermis.
Vitamin C memungkinkan hidroksilasi dan crosslinking dari prokolagen yang
dikatalisis oleh lisil hidroksilase. Kekurangan dari Vitamin C menurunkan
transkripsi dari prokolagen. Pembentukan Kolagen dan kondroitin sulfat
terganggu, ini meningkatkan kejadian perdarahan, dentin gigi tidak sempurna
dan pelonggaran gigi.

2. Pada Retina, Vitamin A merupakan prekursor fotopigmen, dimana telah


menjadi peranan penting dalam sistem visual. Sistem Rhodopsin dalam rod
cells dari retina lebih sensitive terhadap defisiensi vitamin A dari pada sistem
Iodopsin dari retinal cone cells. Hal ini menyebabkan kerusakan awal pada
fungsi rod, membawa kepada penglihatan rusak dalam cahaya redup atau
nyctalopia.
Mekanisme orang melihat adalah cahaya digunakan untuk
mengkoversikan energi. yang disimpan kepada saraf impuls; saraf impuls ini
pergi menuju otak dimana dinterpretasikan sebagai penglihatan.

3. Proses pembekuan darah dimulai Ketika keping-keping darah dan faktor-


faktor lain dalam plasma darah kontak dengan permukaan yang tidak biasa,
seperti pembuluh darah yang rusak atau terluka. Pada saat terjadi luka pada
permukaan tubuh, komponen darah yaitu trombosit akan segera berkumpul
pada bagian yang terluka dan akan menggumpal sehingga dapat menyumbat
dan menutupi luka
Referensi:

- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK493187/
- https://pdfs.semanticscholar.org/22c9/cc2af3616aef2513b67a222c79fd8867c5f6.pdf

- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK431094/

- http://repository.unimus.ac.id/357/1/BAB%20I.pdf

Anda mungkin juga menyukai