Rabu, 30 Juni 2021 11

Keluarga Besar Saratoga

Berdukacita sedalam-dalamnya atas berpulangnya

Ibu Lily Soeryadjaya

Ibunda tercinta dari
Bapak Edwin Soeryadjaya
Presiden Komisaris PT Saratoga Investama Sedaya Tbk.
Presiden Komisaris PT Tower Bersama Infrastructure Tbk.
Presiden Komisaris PT Merdeka Copper Gold Tbk.

Dalam usia 97 tahun

Pada hari Selasa, 29 Juni 2021 pukul 01:40 WIB
Di Rumah Sakit Medistra Jakarta

Selamat jalan Ibu Lily, semoga beristirahat dengan

damai di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan
keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan
dan ketabahan
12 M A K R O E K O N O M I Rabu, 30 Juni 2021

PEMANFAATAN INSENTIF FISKAL INVESTASI PROYEK BATERAI KENDARAAN LISTRIK

Komitmen Investor Rendah

Bisnis, JAKARTA — Ko-
mitmen investor penerima
fasilitas tax holiday dan tax
allowance cukup rendah. Hal
ini tecermin dari minimnya
realisasi investasi dari pelaku
usaha yang telah mendapat-
kan insentif.
Berdasarkan data Ke-
menterian Keuangan, sejak
2018—2021 pemerintah telah
mengeluarkan 96 fasilitas tax
holiday dengan mengacu pada
Peraturan Menteri Keuang-
an (PMK) No. 35/2018 jo.
130/2020 kepada 93 wajib
pajak dengan 11 pemanfaatan.
Dari fasilitas tersebut, ren-
cana investasi yang dicatat
oleh pemerintah mencapai
Rp1.278,4 triliun. Tetapi per
bulan ini investasi yang tere-
alisasi hanya Rp25,13 triliun.
Fasilitas tax allowance yang
diberikan melalui Peraturan
Pemerintah (PP) No. 78/ jo.
PMK No. 96/2020 tak lebih
baik. Pemerintah telah mem-
berikan total 42 fasilitas tax
allowance kepada 36 wajib
pajak dengan tiga peman-
faatan.
Rencananya, investasi yang
diperoleh dari fasilitas ini
mencapai Rp26,67 triliun.
Nyatanya investasi yang te-
realisasi hanya Rp542 miliar.
“Relaksasi tax holiday mendo-
rong peningkatan pemanfaatan
fasilitas secara signifikan,”
tulis data Kemenkeu yang
diperoleh Bisnis, Selasa (29/6).
Sesungguhnya, rendahnya
efektivitas fasilitas tax holiday
dan tax allowance terhadap
perekonomian banyak diso-
rot, salah satunya dari Ba-
dan Kebijakan Fiskal (BKF)
Kementerian Keuangan.
BKF dalam Laporan Belan-
ja Perpajakan 2019 mencatat
bahwa jumlah potensi pe-
nerimaan pajak yang hilang
dari kebijakan tax allowance
mencapai Rp1,03 triliun pada
2017 dan Rp0,79 triliun pada
tahun berikutnya.
Fasilitas tax allowance pun,
tulis BKF, tidak terbukti da-
pat memberikan efek yang
diharapkan oleh pemerintah.
Adapun mengenai tax ho-
liday, sejak 2018–Oktober
2020, dari 82 wajib pajak
yang menerima insentif jenis
ini, tercatat hanya tiga wajib
pajak yang merealisasikan
penanaman modal.
Sebanyak 82 wajib pajak itu
mencatatkan investasi senilai
Rp1.261,2 triliun. Adapun ni-
lai dari 3 wajib pajak yang
merealisasikan penanaman
modal bernilai Rp27,15 triliun.
Staf Khusus Menteri Ke-
uangan Bidang Komunikasi
Strategis Yustinus Prastowo
mengatakan ketentuan menge- Bisnis/Abdurachman
nai fasilitas tersebut tengah
dalam kajian pemerintah Teknisi mengecek kelengkapan kendaraan listrik kan mencapai US$15,3 miliar atau sekitar Rp218,79
di ruang pamer U-Winfly di Jakarta, Selasa (29/6). triliun. Diproyeksikan, bila industri baterai ini tumbuh
untuk dilakukan perubahan. PT Industri Baterai Indonesia atau Indonesia Battery akan menyuplai produk domestik bruto (PDB) sebesar
“Idealnya pemberian insentif Corporation (IBC) menyampaikan total investasi proyek US$25 miliar per tahun dan membantu terbentuknya
ada trade off dengan nilai baterai kendaraan listrik secara end-to-end diperkira- ekosistem kendaraan listrik.
tambah ekonomi.” (Tegar Arief)

PERTUKARAN INFORMASI PERPAJAKAN

DATA AEOI MINIM EKSEKUSI

Bisnis, JAKARTA — Taji otoritas fiskal dalam mengeksekusi data hasil kerja sama pertukaran informasi perpajakan otomatis atau
Automatic Exchange of Information sangat mini. Hal itu tecermin dari masih besarnya nilai data yang belum mampu diidentifikasi,
kendati kerja sama itu telah dilakukan sejak 3 tahun silam.
Tegar Arief
tegar.arief@bisnis.com

K
ementerian Keuangan Berdasarkan dokumen rumusan punan Pajak alias Tax Amnesty bisa mengajukan keberatan, ban-
mencatat, pemerin- Rancangan Undang-Undang ten- selesai dijalankan. ding, bahkan peninjauan kembali,”
tah telah menerima tang Ketentuan Umum dan Tata Kerja sama itu dilakukan untuk ujarnya.
data Automatic Exc- Cara Perpajakan (RUU KUP) yang mengawasi potensi pelanggaran Di sisi lain, skema pengungkapan
hange of Informati- diperoleh Bisnis, otoritas pajak kewajiban perpajakan pascapro- aset sukarela dengan tarif Pajak
on (AEOI) mencapai hanya mampu mengidentifikasi gram pengampunan pajak yang Penghasilan (PPh) final atau yang
Rp2.742 triliun dari berbagai yu- 30.722 wajib pajak dengan nilai digulirkan pada 2016. dikenal dengan istilah PAS Final
risdiksi mitra dan data keuangan data Rp78 triliun dan sebanyak Sementara itu, otoritas pajak belum memiliki daya dorong ke

dari lembaga keuangan dalam
negeri sebesar Rp3.574 triliun
untuk saldo rekening akhir 2018.
Ditjen Pajak Kementerian Keu-
angan pun telah melakukan pro-
ses terhadap data-data keuangan
tersebut, dan menyandingkan de-
ngan data saldo keuangan pada
harta setara kas yang dilaporkan
pada Surat Pemberitahuan (SPT)
Tahunan Orang Pribadi.
Dari proses tersebut, ditemukan
hasil sebesar Rp5.646 triliun dari
795.505 wajib pajak yang telah
terklarifikasi atau telah dilapor-
kan, dan senilai Rp670 triliun
dari 131.438 wajib pajak yang
sedang dalam proses klarifikasi
oleh otoritas pajak.
Selain saldo rekening akhir ta-
hun, data penghasilan yang me-
liputi dividen, bunga, penjualan
surat berharga, dan penghasilan
lainnya di luar negeri yang dida-
patkan dari AEOI adalah sebesar
Rp683 triliun.
Data tersebut saat ini sedang
dalam proses konfirmasi atas Rp676
triliun di antara terhadap 50.095
wajib pajak.
Adapun, dana senilai Rp670
triliun dari 131.438 wajib pajak
yang sedang dalam proses klarifi-
kasi itu merupakan angka selisih
setara kas pada SPT 2018 dengan
data AEOI.
Persoalannya, penelusuran dan
tindak lanjut dari data senilai
Rp670 triliun itu sejauh ini be-
lum maksimal.
9.846 wajib pajak telah ditindak-
lanjuti dengan imbauan yang nilai
datanya sebesar Rp39 triliun.
Artinya, secara total data yang
mampu ditindaklanjuti oleh pe-
merintah hanya Rp117 triliun.
Dengan kata lain, data yang belum
mampu diidentifikasi oleh peme-
rintah mencapai Rp553 triliun.
Menteri Keuangan Sri Mulyani
Indrawati, dalam pidato penyam-
paian keterangan pemerintah atas
RUU KUP kepada Komisi XI De-
wan Perwakilan Rakyat (DPR),
mengatakan bahwa selama ini
otoritas pajak telah melakukan
tindak lanjut data tersebut dengan
maksimal dan dilakukan secara
hati-hati.
“Ditjen Pajak melakukan pro-
ses yang sangat prudent terhadap
data-data keuangan [AEOI] terse-
but, dan menyandingkan dengan
data saldo keuangan pada harta
setara kas yang dilaporkan pada
SPT Tahunan Orang Pribadi,” kata
Menkeu dalam dokumen pidato
mengenai RUU KUP yang dikutip
Bisnis, Selasa (29/6).
Dia menambahkan, tindak lanjut
ini menunjukkan bahwa partisi-
pasi Indonesia dalam berbagai
perjanjian perpajakan internasional
mampu meningkatkan kapasitas
Ditjen Pajak untuk menggali ber-
bagai potensi perpajakan yang
selama ini belum terungkap.
Sekadar informasi, kerja sama
AEOI tersebut disepakati pada
2018, setelah program Pengam-
berdalih, tidak optimalnya tin-
dak lanjut itu disebabkan oleh
empat hal.
Pertama tidak adanya nomor
pokok wajib pajak (NPWP). Ke-
dua alamat yang tidak lengkap
atau alamat berada di luar negeri.
Ketiga nama dan tanggal lahir
pemegang rekening keuangan
tidak ditemukan.
Keempat data AEOI hanya men-
cakup data keuangan dan tidak
termasuk data properti serta in-
vestasi dalam bentuk aset kripto.
Kendati pada kenyataannya, pe-
merintah memiliki waktu yang
cukup lama untuk menindaklanjuti
data tersebut. “Data AEOI diteri-
ma tahun 2018,” tulis data Ditjen
Pajak Kementerian Keuangan yang
diperoleh Bisnis.
Sejalan dengan gagalnya tindak
lanjut tersebut, pemerintah lantas
menyiapkan skema sunset policy
yang termuat di dalam RUU KUP.
(Baca halaman 1).
Menanggapi hal ini, Pengajar
Ilmu Administrasi Fiskal Univer-
sitas Indonesia (UI) Prianto Budi
Saptono mengatakan, pemerintah
memiliki dua hambatan besar un-
tuk bisa mendulang penerimaan
dari data AEOI tersebut.
SINKRONISASI DATA
Pertama adalah sinkronisasi data
yang lemah, di mana antara data
AEOI 2018 dengan data pemerin-
tah yang berasal dari instansi,
lembaga, asosiasi, dan pihak lain
“
Ditjen Pajak
melakukan proses
yang sangat prudent
terhadap data-data
keuangan [AEOI]
tersebut.
(ILAP) tidak memiliki informasi
yang seragam.
“Untuk data AEOI 2018, peme-
rintah hanya punya waktu sampai
2023 untuk bisa melakukan pe-
nagihan pajak. Sementara itu saat
ini pemerintah msh menghadapi
keterbatasan database wajib pajak
orang pribadi,” jelas Prianto.
Kedua adalah hambatan dari
wajib pajak yang banyak mengelak
dari data AEOI dan data ILAP
tersebut.
Hal ini kemudian memicu
sengketa pajak yang memakan
proses cukup panjang sehingga
pemerintah tidak bisa langsung
menerima setoran, kendati telah
menindaklanjuti data-data tersebut.
“Pemerintah tidak bisa langsung
memperoleh pembayaran pajak
jika hasil pemeriksaan berupa
pajak yang masih harus dibayar
bertambah, karena wajib pajak
penerimaan.
Hal itu dapat dilihat dari terba-
tasnya jumlah wajib pajak yang
memanfaatkan skema tersebut.
“Dengan skema PAS Final saat
ini, tidak banyak wajib pajak re-
disclose harta yang masih belum
diungkap dalam Tax Amnesty
2016,” kata dia.
Terkait dengan sunset policy,
Prianto menilai ini adalah opsi
terbaik yang bisa ditempuh oleh
pemerintah untuk menutup celah
defisit dalam jangka pendek.
Jika langkah ini tidak dilaku-
kan, pemerintah hanya memiliki
satu opsi, yakni kembali menarik
utang melalui penerbitan surat
utang negara (SUN).
“Ini sepertinya menjadi opsi
paling realistis dan instan bagi
pemerintah untuk menambah
penerimaan pajak secara cepat
ketika pandemi Covid-19 belum
juga berakhir,” kata Prianto.
Direktur Eksekutif MUC Tax
Research Institute Wahyu Nuryanto
menambahkan, data AEOI tidak
lantas bisa ditindaklanjuti oleh pe-
merintah karena beberapa alasan.
Salah satunya adalah keter-
batasan sumber data dan akses
yang dimiliki oleh petugas pajak
sehingga tindak lanjut dari data
tersebut sering terbengkalai.
Selain itu, informasi yang diteri-
ma oleh Ditjen Pajak Kementerian
Keuangan acap kali tidak lengkap
sehingga sistem pelacakan tidak
bisa dilakukan dengan optimal.

Kurang Maksimal
Ditjen Pajak Kementerian Keuangan
telah melakukan pertukaran informasi
keuangan atau AEOI sejak 2018.
Namun tindak lanjut dari pertukaran
data tersebut kurang maksimal.
Pemanfaatan
Data AEOI
• Data AEOI diterima tahun 2018
senilai Rp2.742 triliun (inbound)
dan Rp3.574 T (domestik)
• Data AEOI diterima tahun 2018
senilai Rp683 triliun (inbound)
Pentahapan
AEOI
• 2014: Deklarasi komitmen Indonesia dan
G-20/OECD mulai 2017 atau 2018
• 2018: transmisi AEOI pertama
• 2019: ratifikasi Multilateral Instrument (MLI)
Saldo/Nilai
atas Rekening
Selisih Harta Setara Kas dengan Data Saldo
Keuangan (Domestik dan Inbound)
Penyandingan antara data Saldo Keuangan dengan
Harta Setara Kas SPT Tahunan PPh Orang Pribadi:
• Data yang telah terklarifikasi dalam SPT senilai
Rp5.646 triliun (795.505 Wajib Pajak)
• Data yang sedang diklarifikasikan kepada Wajib
Pajak dengan nilai sebesar Rp670 trilliun
(131.438 Wajib Pajak)
Penghasilan
Inbound
Penyandingan Antara Penghasilan Inbound dengan
Penghasilan Luar Negeri SPT Tahunan
Penyandingan antara EOI penghasilan inbound yang
terdiri dari data penghasilan dividen, bunga, penjual-
an, dan penghasilan lainnya dengan data penghasilan
luar negeri SPT Tahunan PPh Orang Pribadi:
• Data yang telah terklarifikasi dalam SPT senilai
Sumber: Rp7 triliun (6.055 Wajib Pajak)
Kementerian
Keuangan • Data yang sedang diklarifikasi kepada Wajib Pajak
Bisnis/Petricia
Cahya Pratiwi sebesar Rp676 trilliun (50.095 Wajib Pajak)
Rincian Data
AEOI 2018
• Total nilai data Rp2.742 triliun
• Terdapat selisih setara kas di SPT Tahunan
2018 degan data AEOI senilai Rp670 triliun
• Terdapat 30.722 wajib pajak dengan nilai
Rp78 triliun telah diidentifikasi dan
sebanyak 9.846 wajib pajak telah ditindak-
lanjuti dengan imbauan, dengan nilai data
Rp39 triliun
Tindak Lanjut
Data AEOI
• Data AEOI diterima pada 2018
• Terdapat tantangan dalam pengolahan data
AEOI
• Tidak ada nomor NPWP
• Alamat tidak lengkap atau alamat di luar
negeri
• Nama dan tanggal lahir pemegang rekening
keuangan tidak ditemukan
• Data AEOI hanya mencakup data keuangan,
tidak termasuk data properti, investasi
dalam bentuk mata uang kripto
 Rabu, 30 Juni 2021 K O R P O R A S I 13
PROSPEK EMITEN PERTAMBANGAN

MESIN UNTR MULAI PANAS

Seperti roda berputar, harga sederet komoditas tambang sedang mengalami supercycle. PT United Tractors Tbk. berpotensi mendulang
berkah dari kenaikan penjualan alat berat, penjualan batu bara, hingga jasa kontraktor tambang.

Rinaldi M. Azka & Ana Noviani

redaksi@bisnis.com

S
inyal positif kinerja Korea Investment & Sekuritas dari China seiring dengan
emiten Grup Astra
itu tecermin dalam
Indonesia, menguraikan kinerja
UNTR pada semester II/2021
meningkatnya aktivitas ekono-
mi setelah pandemi Covid-19
SIKLUS KOMODITAS
laporan operasional berpeluang mengeruk margin mereda. Kedua, penurunan dari
PT United Tractors Tbk. diproyeksi bakal menikmati siklus kenaikan
sepanjang Januari-Mei laba yang lebih baik. Proyeksi sisi supply dikarenakan opera-
2021. Emiten berkode itu sejalan dengan diskon komi- sional yang terhambat pandemi harga batu bara, tetapi terimbas oleh melemahnya harga emas
saham UNTR itu melaporkan si kontrak pertambangan yang Covid-19 dan tren harga batuba- global. Di pasar modal, saham UNTR menukik 23,87% year to date.
penjualan alat berat Komatsu lebih rendah di tengah melesat- ra yang rendah pada 2020.
mencapai 1.076 unit dalam 5 nya harga batu bara. “Kami melihat hal ini akan 11,12 11,31 *)laba tahun berjalan
84,62 84,43 yang diatribusikan
bulan pertama tahun ini. Pada kuartal I/2021, UNTR menjadi sentimen positif untuk kepada pemilik entitas
Menurut Investor Relations mengantongi laba bersih Rp1,87 UNTR seiring dengan lini bisnis 64,56 60,34 7,4 induk

United Tractors Ari Setiyawan, triliun. Realisasi itu naik 181% yang cukup banyak terdampak 6
realisasi itu naik 38,48% diban- secara kuartalan atau lebih dari harga komoditas batu bara
dingkan dengan realisasi penju- tinggi 2% dibandingkan dengan seperti kontraktor tambang dan 17,89 1,86
alan Januari-Mei 2020 sebanyak realisasi Rp1,82 triliun pada juga tambang batu bara,” papar-
777 unit. Apabila diperinci, kuartal I/2020. nya dalam riset. 2020 3 bulan 2021 2017 2018 2019 2020 3 bulan 2021
2017 2018 2019
kontribusi penjualan terbesar Sepanjang tahun ini, Edward UNTR diproyeksi mengantongi
berasal dari sektor pertambang- mengestimasi pendapatan UNTR pendapatan Rp71,61 triliun dan Pendapatan UNTR (Rp triliun) Laba Bersih* UNTR (Rp triliun)
an sebesar 45%, menyusul kon- bakal mencapai Rp69,23 triliun. laba bersih Rp8,15 triliun pada
struksi 29%, kehutanan 16%, Adapun, laba bersihnya dikal- tahun ini. Perseroan juga dise- Rekomendasi Analis untuk Saham UNTR
dan perkebunan 10%. kulasi naik sekitar Rp2,6 triliun but memiliki neraca kas yang Konsensus Analis Bloomberg: 34 beli, 3 hold
“Volume penjualan bulanan dari capaian 2020 menjadi kuat dengan arus kas bersih Rerata Target Harga Saham UNTR dalam 12 bulan Rp27.944
Komatsu pada Mei 2021 seba- Rp8,6 triliun. Rp8,4 triliun pada 2020. Sekuritas Rekomendasi Target Harga Harga Saham
nyak 167 unit dengan market “Mengingat harga batu bara Panin Sekuritas merekomen- (Rp/saham)
share untuk year to date Mei jauh lebih baik, kami melihat dasikan beli saham UNTR Rp20.250
Morgan Stanley Overweight 27.100
2021 sebesar 22%,” jelasnya ada peningkatan performa di dengan target harga Rp30.700 BRI Danareksa Sekuritas Beli 30.000
dalam laporan bulanan, Selasa segmen-segmen bisnis UNTR. per saham. Sementara itu, KISI Macquarie Outperform 26.300 Kinerja Saham Ytd
(29/6). Apalagi, sekitar 80% pendapat- Sekuritas merekomendasikan Indo Premier Sekuritas Beli 27.300 -23,87%
Pada saat yang sama, produk- an bersumber dari bisnis yang beli UNTR dengan target harga RHB Research Beli 29.800
si batu bara PT Pamapersada berkaitan dengan batu bara,” Rp25.000 per saham. Target Korea Investment & Sekuritas Indonesia Beli 25.000 Kapitalisasi Pasar
Nusantara naik tipis menjadi tulisnya dalam riset yang dipub- harga itu mengimplikasikan Mandiri Sekuritas Beli 28.500
46,6 juta ton dibandingkan likasikan Bloomberg dan dikutip proyeksi price to earnings (P/E) Rp75,54 triliun
NH Korindo Sekuritas Overweight 25.500
dengan 5 bulan pertama 2020 Selasa (29/6). 10,8 kali pada 2021. Sumber: Laporan Keuangan, Perseroan, IDX, Bloomberg, diolah. Bisnis/Adi Pramono
yang sebanyak 46,2 juta ton. Edward menambahkan, target Senada, Tim Analis JP Morgan
Sementara itu, volume pengu- penjualan alat berat yang direvi- Sekuritas menyematkan pering-
pasan lapisan tanah (overburden si naik dari 1.700 unit menjadi kat overweight untuk UNTR
removal/OB) PAMA mencapai 2.500 unit mengindikasikan dengan target harga Rp29.000
329,4 juta bank cubic meter, optimisme perseroan. Di sisi per saham. Kendati demikian,
turun dari 350,4 juta bcm pada lain, perusahaan tambang batu menurut Tim Analis JP Mor-
periode yang sama tahun lalu. bara lebih jorjoran dalam meng- gan Sekuritas, ada empat faktor PT INDONESIAN PARADISE PROPERTY Tbk
Setala, penjualan batu bara ucurkan belanja modal sejalan risiko terhadap rekomendasi (“Perseroan”)
PT Tuah Turangga Agung juga dengan outlook batu bara yang tersebut. Pertama, harga emas
PEMANGGILAN
mengalami peningkatan menja- lebih cerah. yang merosot ke bawah level RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN
di 5,48 juta ton pada 5 bulan “Sementara itu, bisnis tam- US$1.500 per troy ounces. Kedua, Sesuai dengan Pasal 17 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.15/POJK.04/2020 tanggal 20 April 2020 tentang Rencana dan
pertama 2021 dibandingkan de- bang emas UNTR juga meng- harga batu bara acuan Newcastle Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka (“POJK 15/2020”) dan Pasal 10 ayat (3) Anggaran Dasar
Perseroan, Direksi Perseroan menyampaikan Pemanggilan kepada para Pemegang Saham Perseroan.
ngan 5,05 juta ton pada tahun hasilkan laba yang cenderung turun ke bawah US$50 per ton Bahwa Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan (“Rapat”) akan diselenggarakan pada:
sebelumnya. stabil,” imbuhnya. akibat oversupply. Hari/tanggal : Kamis, 22 Juli 2021 (Recording Date 29 Juni 2021)
Kinerja yang relatif positif itu Ketiga, diskon yang lebih Waktu
Tempat
: 10.00 WIB – selesai
: Ruang Rapat Kantor Perseroan
sejalan dengan panasnya harga ANOMALI HARGA besar dari ekspektasi di dalam Gedung Centennial Tower Lt. 30, Jl. Gatot Subroto Kav. 24-25,
Jakarta 12930
batu bara di pasar komoditas Dalam riset terpisah, analis kontrak pertambangan PAMA. MATA ACARA RAPAT
global. Di bursa Newcastle, har- Panin Sekuritas Juan Oktavianus Keempat, arus modal asing Mata Acara Rapat adalah sebagai berikut:
ga batu bara untuk pengiriman mengatakan harga batu bara keluar dari Indonesia akibat  ‡ 3HUVHWXMXDQGDQSHQJHVDKDQ/DSRUDQ7DKXQDQ3HUVHURDQ7DKXQ%XNXWHUPDVXNGLGDODPQ\D/DSRUDQ7XJDV3HQJDZDVDQ
Dewan Komisaris dan Laporan Keuangan Audit Konsolidasian Perseroan & Entitas Anak untuk Tahun Buku 2020, serta pemberian
Agustus dibanderol US$123,25 berada di tren bullish hingga gelombang Covid-19. SHOXQDVDQGDQSHPEHEDVDQWDQJJXQJMDZDEacquit et de charge) kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas
SHQJXUXVDQGDQSHQJDZDVDQ\DQJGLMDODQNDQVHODPD7DKXQ%XNX
per ton. Bahkan, batu bara pertengahan 2021. Anomali menguatnya harga Penjelasan: Berdasarkan ketentuan anggaran dasar Perseroan, dan Pasal 69 serta Pasal 78 dari Undang-undang No. 40
sempat menyentuh level US$125 Anomali itu, lanjutnya, di- batu bara menjadi angin segar Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (“UUPT”), Laporan Tahunan Perseroan, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris
3HUVHURDQGDQ/DSRUDQ.HXDQJDQ3HUVHURDQKDUXVPHPSHUROHKSHUVHWXMXDQEHVHUWDSHQJHVDKDQGDULUDSDWXPXPSHPHJDQJ
per ton yang merupakan harga dorong oleh dua faktor utama. bagi UNTR. Mampukah saham- saham (“RUPS”). Oleh karenanya, Perseroan mengusulkan mata acara ini.
 ‡ 3HQHWDSDQ3HQJJXQDDQ/DED%HUVLK3HUVHURDQXQWXN7DKXQ%XNX
tertinggi dalam 11 tahun. Pertama, peningkatan permin- nya yang sedang terkontraksi Penjelasan: Berdasarkan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan, dan Pasal 71 dari UUPT, penggunaan Laba Bersih Perseroan
KDUXVGLVHWXMXLGDQGLWHWDSNDQROHK58362OHKNDUHQDQ\D3HUVHURDQPHQJXVXONDQPDWDDFDUDLQL
Di sisi lain, penjualan emas taan yang signifikan terutama 23,87% kembali memantul?  ‡ 3HQXQMXNDQ$NXQWDQ3XEOLNGDQ.DQWRU$NXQWDQ3XEOLNXQWXNPHQJDXGLW/DSRUDQ.HXDQJDQ3HUVHURDQ7DKXQ%XNXGDQ
SHPEHULDQZHZHQDQJXQWXNPHQHWDSNDQKRQRUDULXP$NXQWDQ3XEOLNGDQ.DQWRU$NXQWDQ3XEOLNVHUWDSHUV\DUDWDQODLQQ\D
PT Agincourt Penjelasan: %HUGDVDUNDQ 3DVDO  GDUL 8837 /DSRUDQ .HXDQJDQ 3HUVHURDQ ZDMLE GLVHUDKNDQ NHSDGD$NXQWDQ 3XEOLN XQWXN
Resources malah diaudit. Oleh karenanya, Perseroan mengusulkan mata acara ini.
 ‡ 3HQHWDSDQKRQRUDULXPJDMLGDQWXQMDQJDQODLQQ\DEDJLDQJJRWD'HZDQ.RPLVDULVGDQ'LUHNVL3HUVHURDQXQWXN7DKXQ%XNX
menyusut dalam dan
Penjelasan:%HUGDVDUNDQ3DVDOGDQ3DVDOGDUL8837EHVDUDQJDMLGDQDWDXKRQRUDULXPGDUL'LUHNVLGDQ'HZDQ.RPLVDULV
5 bulan tera- 3HUVHURDQWHUPDVXNPHNDQLVPHWHUWHQWXKDUXVGLVHWXMXLGDQGLWHWDSNDQROHK58362OHKNDUHQDQ\D3HUVHURDQPHQJXVXONDQ
khir. Volumenya PT INDOMOBIL SUKSES INTERNASIONAL Tbk mata acara ini.
 ‡ 3HUVHWXMXDQ3HUXEDKDQ$QJJDUDQ'DVDU3HUVHURDQ
tercatat sebanyak (”Perseroan”) Penjelasan: Mata Acara ini diusulkan dalam rangka penyesuaian dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.15/POJK.04/2020
Tentang Rencana Dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka.
35.000 gold PENGUMUMAN Catatan/Note:
equivalent ounces RINGKASAN RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN
1. Perseroan tidak mengirimkan undangan khusus kepada para pemegang saham, karena Pemanggilan ini berlaku sebagai undangan
UHVPL3HPDQJJLODQLQLGDSDWGLOLKDWMXJDGLODPDQVLWXV3HUVHURDQZZZWKHSDUDGLVHJURXSFRPGDQDSOLNDVLH$6<.6(,
(GEOs) pada JADWAL DAN TATA CARA PEMBAGIAN DIVIDEN TUNAI TAHUN BUKU 2020  %DKDQEDKDQ WHUNDLW PDWD DFDUD 5DSDW WHUVHGLD GL NDQWRU 3HUVHURDQ VHMDN WDQJJDO GLODNXNDQQ\D 3HPDQJJLODQ SDGD   -XQL 
sampai dengan Rapat diselenggarakan pada 22 Juli 2021, sesuai informasi Perseroan di atas.
Januari, 31.000 3. Setiap pemegang saham yang berhak menghadiri Rapat adalah para pemegang saham yang namanya tercatat di Daftar Pemegang
Direksi PT Indomobil Sukses Internasional Tbk, berkedudukan di Jakarta Timur dengan ini Mata Acara Rapat Keempat: 6DKDP3HUVHURDQSDGDSHQXWXSDQMDPSHUGDJDQJDQ%XUVD(IHNWDQJJDO6HODVDWDQJJDO-XQLSXNXO:,%
GEOs pada memberitahukan bahwa pada hari Senin tanggal 28 Juni 2021, bertempat di Indomobil Tower lantai
13, Jl. MT. Haryono Kav.11, Jakarta Timur, telah diadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
Rapat menyetujui: 4. Keikutsertaan pemegang saham dalam Rapat, dapat dilakukan dengan mekanisme sebagai berikut:
1. Menyetujui perubahan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan, menjadi sebagai berikut :  DKDGLUGDODP5DSDWVHFDUD¿VLNDWDX
Februari, 29.000 (selanjutnya disebut “Rapat”) PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (selanjutnya disebut “Perseroan”). Direksi
b. hadir dalam Rapat secara elektronik melalui aplikasi eASY.KSEI.
Rapat dibuka pada pukul 15.20 WIB. Direktur Utama : JUSAK KERTOWIDJOJO
GEOs pada A. Mata Acara Rapat Direktur : JOSEF UTAMIN 5. Pemegang saham yang dapat hadir langsung secara elektronik sebagaimana disebutkan pada butir 4 huruf b adalah pemegang saham
Direktur : SANTIAGO SORIANO NAVARRO individu lokal yang sahamnya disimpan dalam penitipan kolektif KSEI.
Maret dan April, Sesuai dengan pemanggilan yang telah diumumkan Perseroan di Bisnis Indonesia dan Jakarta Post
pada tanggal 4 Juni 2021, Mata Acara Rapat adalah sebagai berikut: Direktur : ALEX SUTISNA 6. Untuk menggunakan aplikasi eASY.KSEI, pemegang saham dapat mengakses menu eASY.KSEI, submenu Login eASY.KSEI yang
berada pada fasilitas AKSes (https://akses.ksei.co.id/).
serta 24.000 1. Persetujuan atas Laporan Tahunan Direksi mengenai keadaan dan jalannya Perseroan untuk
Tahun Buku 2020.
Direktur
Dewan Komisaris
: EVENSIUS GO
 6HEHOXPPHQHQWXNDQNHLNXWVHUWDDQGDODP5DSDWSHPHJDQJVDKDPZDMLEPHPEDFDNHWHQWXDQ\DQJGLVDPSDLNDQPHODOXLSHPDQJJLODQ
GEOs pada Mei 2. Pengesahan atas Perhitungan Tahunan (Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian dan Laporan
Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian) untuk Tahun Buku 2020, serta
Komisaris Utama : SOEBRONTO LARAS
Wakil Komisaris Utama : PRANATA HAJADI
ini serta ketentuan lainnya terkait pelaksanaan Rapat berdasarkan kewenangan yang ditetapkan oleh Perseroan.
 .HWHQWXDQODLQQ\DGDSDWGLOLKDWPHODOXLODPSLUDQGRNXPHQSDGD¿WXUµMeeting Info’ pada aplikasi eASY.KSEI dan/atau pemanggilan
2021. pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et decharge) kepada
anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.
Komisaris
Komisaris Independen
: EUGENE CHO PARK
: HANADI RAHARDJA
Rapat yang terdapat pada laman situs Perseroan terkait. Perseroan berhak untuk menentukan persyaratan lain sehubungan dengan
NHLNXWVHUWDDQSHPHJDQJVDKDPDWDXSHQHULPDNXDVDQ\D\DQJDNDQKDGLUGDODP5DSDWVHFDUD¿VLN
Secara kumu- 3. Penetapan penggunaan laba bersih Perseroan tahun buku 2020.
4. Perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.
Komisaris Independen
Komisaris Independen
: M.JUSUF HAMKA
: AGUS HASAN PURA ANGGAWIJAYA  %DJL SHPHJDQJ VDKDP \DQJ DNDQ KDGLU GDODP 5DSDW VHFDUD ¿VLN DWDX SHPHJDQJ VDKDP \DQJ DNDQ PHQJJXQDNDQ KDN VXDUDQ\D
melalui aplikasi eASY.KSEI GDSDW PHQJLQIRUPDVLNDQ NHKDGLUDQQ\D DWDX PHQXQMXN NXDVDQ\D GDQDWDX PHQ\DPSDLNDQ SLOLKDQ
latif, penjualan 5. Penetapan kebijaksanaan berkaitan dengan remunerasi anggota Direksi dan Dewan Komisaris
Perseroan.
terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan Perseroan pada tahun 2022. suaranya ke dalam aplikasi eASY.KSEI.
emas UNTR 6. Penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit pembukuan Perseroan untuk Tahun Buku
2021, berikut penetapan persyaratan penunjukan tersebut.
2. Memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan, dengan hak substitusi untuk menyatakan kembali
keputusan Rapat ini dalam akta Notaris dan selanjutnya memberitahukan perubahan susunan
10. Batas waktu untuk memberikan deklarasi kehadiran atau kuasa dan suara dalam aplikasi eASY.KSEI adalah pukul 12.00 WIB pada 1
VDWXKDULNHUMDVHEHOXPWDQJJDO5DSDW
dalam 5 bulan B. Kuorum Kehadiran Para Pemegang Saham
Rapat telah dihadiri oleh para pemegang saham atau kuasa pemegang saham yang sah baik hadir
anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan tersebut kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
 6HEHOXPPHPDVXNLUXDQJ5DSDWSHPHJDQJVDKDPDWDXNXDVDQ\D\DQJKDGLUGDODP5DSDWVHFDUD¿VLNGLZDMLENDQXQWXNPHQJLVL
daftar hadir dengan memperlihatkan bukti identitas diri yang asli.
pertama 2021 VHFDUD ¿VLN GDODP UXDQJ 5DSDW PDXSXQ VHFDUD HOHNWURQLN PHODOXL DSOLNDVL H$6<.6(, \DQJ EHUMXPODK
3.569.124.184 saham atau sama dengan 89,356% dari jumlah keseluruhan saham dengan hak suara yang
Mata Acara Rapat Kelima:
Rapat menyetujui :
12. Bagi pemegang saham yang akan hadir atau memberikan kuasa secara elektronik ke dalam Rapat melalui aplikasi eASY.KSEI ZDMLE
memperhatikan hal-hal berikut:
menukik 3,58% sah yang telah dikeluarkan Perseroan sampai dengan tanggal Rapat ini, yaitu sejumlah 3.994.291.039
saham, sesuai Daftar Pemegang Saham Perseroan per tanggal 3 Juni 2021 sampai dengan penutupan
1. Memberikan remunerasi kepada seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan
atas pelaksanaan tugasnya di tahun-tahun buku yang akan datang, yang jumlahnya secara
a. Proses Registrasi
year on year dari perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, karenanya ketentuan mengenai kuorum kehadiran dalam
Rapat sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan dan Undang-Undang No.40 tahun 2007
keseluruhan (termasuk gaji dan bonus) untuk satu tahun yaitu sebesar Rp 19.890.000.000,-
i. Pemegang saham tipe individu lokal yang belum memberikan deklarasi kehadiran atau kuasa dalam aplikasi eASY.KSEI
KLQJJDEDWDVZDNWXSDGDEXWLUGDQLQJLQPHQJKDGLUL5DSDWVHFDUDHOHNWURQLNPDNDZDMLEPHODNXNDQUHJLVWUDVLNHKDGLUDQ
(sembilan belas milyar delapan ratus sembilan puluh juta rupiah) hingga ada keputusan lain dari
153.300 GEOs tentang Perseroan Terbatas serta Peraturan di bidang
C. Kehadiran Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan
Pasar Modal, telah terpenuhi. RUPS Perseroan yang akan datang; dalam aplikasi eASY.KSEI pada tanggal pelaksanaan Rapat sampai dengan masa registrasi Rapat secara elektronik ditutup
oleh Perseroan.
2. Pelimpahan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan besar dan jenis
menjadi 147.800 5DSDWGLKDGLULVHFDUD¿VLNROHKDQJJRWD'LUHNVLGDQ'HZDQ.RPLVDULVVHEDJDLPDQDEHULNXWLQL remunerasi dan fasilitas lain bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. ii. Pemegang saham tipe individu lokal yang telah memberikan deklarasi kehadiran tetapi belum memberikan pilihan suara
Mata Acara Rapat Keenam: minimal untuk 1 (satu) mata acara Rapat dalam aplikasi eASY.KSEI hingga batas waktu pada butir 9 dan ingin menghadiri
GEOs. Direksi Dewan Komisaris
Rapat menyetujui: 5DSDW VHFDUD HOHNWURQLN PDND ZDMLE PHODNXNDQ UHJLVWUDVL NHKDGLUDQ GDODP DSOLNDVL eASY.KSEI pada tanggal pelaksanaan
Direktur Utama Jusak Kertowidjojo Komisaris Utama Soebronto Laras
Di bursa ko- Direktur Evensius Go
Melimpahkan wewenangnya kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik untuk
mengaudit pembukuan Perseroan untuk Tahun Buku 2021, dengan ketentuan:
Rapat sampai dengan masa registrasi Rapat secara elektronik ditutup oleh Perseroan.
iii. Pemegang saham yang telah memberikan kuasa kepada penerima kuasa yang disediakan oleh Perseroan (Independent
moditas, harga Sedangkan anggota Direksi dan Dewan Komisaris yang lain menghadiri Rapat secara online.
D. Kesempatan Tanya Jawab
a) penunjukan Kantor Akuntan Publik tersebut dilakukan melalui proses seleksi diantara Kantor
Akuntan Publik yang telah mengajukan penawaran yang kompetitif kepada Perseroan;
Representative) atau Individual Representative tetapi pemegang saham belum memberikan pilihan suara minimal untuk 1
(satu) mata acara Rapat dalam aplikasi eASY.KSEI hingga batas waktu pada butir 9, maka penerima kuasa yang mewakili
b) .DQWRU$NXQWDQ3XEOLNWHUVHEXWWHUD¿OLDVLGHQJDQ.DQWRU$NXQWDQ3XEOLN\DQJEHUWDUDILQWHUQDVLRQDO
emas Comex Sebelum pengambilan keputusan, Ketua Rapat memberikan kesempatan kepada pemegang saham c) Kantor Akuntan Publik tersebut terdaftar di OJK.
SHPHJDQJVDKDPZDMLEPHODNXNDQUHJLVWUDVLNHKDGLUDQGDODPDSOLNDVLeASY.KSEI pada tanggal pelaksanaan Rapat sampai
untuk mengajukan pertanyaan dan/atau memberikan pendapat di setiap Mata Acara Rapat, namun dengan masa registrasi Rapat secara elektronik ditutup oleh Perseroan.
bertengger di tidak ada pemegang saham yang mengajukan pertanyaan.
d) menetapkan jumlah honorarium serta persyaratan lain sehubungan dengan penunjukan Kantor
Akuntan Publik tersebut. iv. Pemegang saham yang telah memberikan kuasa kepada penerima kuasa partisipan/Intermediary (Bank Kustodian atau
level US$1.769,4 E. Mekanisme Pengambilan Keputusan
Keputusan diambil secara musyawarah untuk mufakat, namun apabila pemegang saham atau kuasa
Adapun pertimbangan pendelegasian penunjukan Kantor Akuntan Publik tersebut kepada Dewan
adalah agar Perseroan dapat melakukan seleksi dengan memperhatikan rekomendasi Komite Audit.
Komisaris Perusahaan Efek) dan telah memberikan pilihan suara dalam aplikasi eASY.KSEI hingga batas waktu pada butir 9, maka
perwakilan penerima kuasa yang telah terdaftar dalam aplikasi eASY.KSEIZDMLEPHODNXNDQUHJLVWUDVLNHKDGLUDQGDODPDSOLNDVL
per troy oun- pemegang saham ada yang tidak menyetujui atau memberikan suara blanko, maka keputusan diambil
dengan cara pemungutan suara dengan cara menyerahkan Kartu Suara.
Rapat ditutup pada pukul 16.00 WIB. eASY.KSEI pada tanggal pelaksanaan Rapat sampai dengan masa registrasi Rapat secara elektronik ditutup oleh Perseroan.
v. Pemegang saham yang telah memberikan deklarasi kehadiran atau memberikan kuasa kepada penerima kuasa yang
H. Jadwal dan Tata Cara Pembayaran Dividen Tunai Tahun Buku 2020
ce dan emas F. Hasil Pemungutan Suara Tiap Mata Acara Rapat
Sesuai dengan keputusan Rapat Perseroan tanggal 28 Juni 2021, dengan ini diberitahukan bahwa
disediakan oleh Perseroan (Independent Representative) atau Individual Representative dan telah memberikan pilihan suara
Hasil pemungutan suara di setiap Mata Acara Rapat adalah sebagai berikut: minimal untuk 1 (satu) atau ke seluruh mata acara Rapat dalam aplikasi eASY.KSEI paling lambat hingga batas waktu pada
spot dibanderol Suara
Perseroan telah menetapkan dividen tunai tahun buku 2020 sebesar Rp.15.977.164.156,- untuk
dibagikan kepada para pemegang saham, sehingga dividen tunai yang akan dibayarkan adalah butir 9, maka pemegang saham atau penerima kuasa tidak perlu melakukan registrasi kehadiran secara elektronik dalam
Mata Acara aplikasi eASY.KSEI pada tanggal pelaksanaan Rapat. Kepemilikan saham akan otomatis diperhitungkan sebagai kuorum
US$1.770,65 Rapat Yang Hadir Tidak Setuju Abstain
Total Suara
Setuju
sebesar Rp.4,- per lembar saham yang akan dibagikan kepada pemegang saham Perseroan dengan
jadwal dan tata cara sebagai berikut: kehadiran dan pilihan suara yang telah diberikan akan otomatis diperhitungkan dalam pemungutan suara Rapat.
per troy ounce. 1 3.569.124.184 100 0 3.569.124.084 1. Jadwal vi. Keterlambatan atau kegagalan dalam proses registrasi secara elektronik sebagaimana dimaksud dalam angka i – iv dengan
alasan apapun akan mengakibatkan pemegang saham atau penerima kuasanya tidak dapat menghadiri Rapat secara
2 3.569.124.184 100 6.000 3.569.124.084
Sepanjang tahun 3 3.569.124.184 1.200 11.500 3.569.122.984
NO. KETERANGAN
1 Cum Dividen Tunai Di Pasar Reguler & Negosiasi
TANGGAL
6 Juli 2021
elektronik, serta kepemilikan sahamnya tidak diperhitungkan sebagai kuorum kehadiran dalam Rapat.
b. Penayangan Siaran Langsung Pelaksanaan Rapat
berjalan 2021, 4
5
3.569.124.184
3.569.124.184
25.400
7.200
7.600
6.000
3.569.098.784
3.569.116.984
2 Ex Dividien Tunai di Pasar Reguler & Negosiasi 7 Juli 2021 i. Pemegang saham atau penerima kuasanya yang telah terdaftar di aplikasi eASY.KSEI paling lambat hingga batas waktu pada
3 Cum Dividen Tunai di Pasar Tunai 8 Juli 2021 butir 9 dapat menyaksikan pelaksanaan Rapat yang sedang berlangsung melalui webinar Zoom dengan mengakses menu
return emas spot 6 3.569.124.184 100 12.600 3.569.124.084
4 Ex Dividen Tunai di Pasar Tunai 9 Juli 2021 eASY.KSEI, submenu Tayangan RUPS yang berada pada fasilitas AKSes (https://akses.ksei.co.id/).
G. Keputusan Rapat
tercatat -6,34%. Adapun isi keputusan dalam Rapat tersebut adalah sebagai berikut:
5 Tanggal Daftar Pemegang Saham yang berhak atas Dividen
Tunai (Recording date)
8 Juli 2021 ii. Tayangan RUPS memiliki kapasitas hingga 500 peserta, di mana kehadiran tiap peserta akan ditentukan berdasarkan
¿UVW FRPH ¿UVW VHUYH EDVLV. Bagi pemegang saham atau penerima kuasanya yang tidak mendapatkan kesempatan untuk
Sejumlah ana- Mata Acara Rapat Pertama: 6 Pembayaran Dividen Tunai 30 Juli 2021 menyaksikan pelaksanaan Rapat melalui Tayangan RUPS tetap dianggap sah hadir secara elektronik serta kepemilikan saham
Rapat menyetujui Laporan Tahunan Direksi mengenai keadaan dan jalannya usaha Perseroan Tahun 2. Cara Pembayaran Dividen Tunai GDQSLOLKDQVXDUDQ\DGLSHUKLWXQJNDQGDODP5DSDWVHSDQMDQJWHODKWHUHJLVWUDVLGDODPDSOLNDVLeASY.KSEI.
lis masih opti- Buku 2020 Dividen Tunai akan dibagikan kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar iii. Pemegang saham atau penerima kuasanya yang hanya menyaksikan pelaksanaan Rapat melalui Tayangan RUPS namun
Mata Acara Rapat Kedua: tidak teregistrasi hadir secara elektronik pada aplikasi eASY.KSEI, maka kehadiran pemegang saham atau penerima kuasanya
mistis terhadap Rapat menyetujui:
Pemegang Saham Perseroan (recording date) pada tanggal 8 Juli 2021 sampai dengan pukul
16.00 WIB dan/atau pemilik saham Perseroan pada Sub Rekening efek di PT Kustodian Sentral tersebut dianggap tidak sah serta tidak akan masuk dalam perhitungan kuorum kehadiran Rapat.
prospek kinerja 1. Mengesahkan Perhitungan Tahunan Perseroan dan Anak Perusahaan (yang terdiri dari Laporan
Posisi Keuangan Kosolidasian dan Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain
Efek Indonesia (“KSEI”) pada penutupan perdagangan pada tanggal 8 Juli 2021.
Bagi pemegang saham yang sahamnya dimasukkan dalam penitipan kolektif KSEI, pembayaran
iv. Untuk mendapatkan pengalaman terbaik dalam menggunakan aplikasi eASY.KSEI dan/atau Tayangan RUPS, pemegang
saham atau penerima kuasanya disarankan menggunakan peramban (browser) Mozilla Firefox.
UNTR pada ta- Konsolidasian) Tahun Buku 2020, yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik PURWANTONO,
SUNGKORO & SURJA sesuai dengan laporannya tertanggal 31 Mei 2021 dengan pendapat wajar
dividen tunai akan dilaksanakan melalui KSEI dan akan didistribusikan ke dalam rekening Efek
Perusahaan atau Bank Kustodian pada tanggal 30 Juli 2021. Bukti pembayaran dividen tunai akan
 3HPHJDQJVDKDPDWDXNXDVDQ\D\DQJDNDQPHQJKDGLUL5DSDWVHFDUD¿VLNPRKRQXQWXNPHPDWXKLSURVHGXUVHEDJDLEHULNXW
i. Memperlihatkan asli dan menyerahkan fotokopi KTP atau tanda pengenal lain yang masih berlaku kepada petugas registrasi
WDQSDPRGL¿NDVLDQ
hun ini. Merujuk 2. Menerima baik Laporan Dewan Komisaris atas tindakan pengawasan yang telah dilakukannya
disampaikan oleh KSEI kepada Perusahaan Efek atau Bank Kustodian dimana pemegang saham
membuka rekeningnya. Sedangkan bagi pemegang saham yang sahamnya tidak dimasukkan dalam
sebelum memasuki ruang Rapat.
terhadap Perseroan. ii. Bagi pemegang saham yang berbentuk Badan Hukum, agar menyertakan dokumen-dokumen sebagai berikut :
data Bloomberg, Dengan disetujuinya Laporan Tahunan Direksi dan disahkannya Perhitungan Tahunan Perseroan,
penitipan kolektif KSEI, maka pembayaran dividen tunai akan ditransfer ke rekening pemegang saham.
a. )RWRNRSLSHUXEDKDQ$QJJDUDQ'DVDUWHUDNKLUEHULNXWEXNWLSHUVHWXMXDQGDULGDQDWDXSHODSRUDQNHSDGD.HPHQWHULDQ+XNXP
maka Rapat memberikan pelunasan dan pembebasan sepenuhnya (acquit et decharge) kepada Dividen Tunai tersebut akan dikenakan pajak sesuai dengan peraturan perundang-undangan
34 dari 37 analis anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan, atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang pajak yang berlaku. Jumlah pajak yang dikenakan akan menjadi tanggungan pemegang saham
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.
b. Fotokopi Akta pengangkatan anggota Direksi dan Dewan Komisaris atau pengurus terakhir berikut bukti pemberitahuan
telah dijalankan selama Tahun Buku 2020, sepanjang tindakan tersebut bukan merupakan tindak yang bersangkutan serta dipotong dari jumlah dividen tunai yang menjadi hak pemegang saham
yang mengulas pidana dan tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan tersebut. yang bersangkutan. perubahan data kepada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.
c. Fotokopi tanda pengenal (KTP) dari pemberi dan/atau penerima kuasa (bilamana dikuasakan).
Bagi pemegang saham yang merupakan Wajib Pajak Luar Negeri yang pemotongan pajaknya
UNTR mereko- Mata Acara Rapat Ketiga:
Rapat menyetujui: akan menggunakan tarif berdasarkan Persetujuan Penghindaran Pajak Berganda (P3B) wajib d. Membawa Asli Surat Keterangan Tes Swab PCR dengan hasil negatif COVID-19 dengan tanggal pengambilan sampel 1 (satu)
memenuhi persyaratan Pasal 26 Undang-Undang Pajak Penghasilan No. 36 Tahun 2008 hari sebelum Rapat.
mendasikan beli 1. Menetapkan penggunaan saldo laba ditahan untuk keperluan pembagian dividen tunai sebesar
Rp. 15.977.164.156,- untuk 3.994.291.039 saham sehingga pemegang saham akan memperoleh serta menyampaikan Form DGT-1 dan DGT-2 yang telah dilegalisasi Kantor Pelayanan Pajak e. 0HQJJXQDNDQ 0DVNHU GDQ PHQMDJD MDUDN VHODPD EHUDGD GL DUHD WHPSDW 5DSDW 3HUVHURDQ EHUKDN GDQEHUZHQDQJ XQWXN
Perusahaan Masuk Bursa kepada KSEI atau BAE paling lambat pada tanggal 23 Juli 2021 (5
untuk saham dividen tunai sebesar Rp.4,- untuk setiap saham yang dimilikinya.
Pembayaran dividen tunai akan dilakukan pada hari Jumat tanggal 30 Juli 2021, dengan cara hari bursa sebelum tanggal pembayaran), tanpa adanya dokumen dimaksud, dividen tunai yang
melarang pemegang saham atau kuasanya untuk menghadiri atau berada dalam ruang Rapat dalam hal pemegang saham
atau kuasanya tidak memenuhi protokol keamanan dan kesehatan.
perusahaan tam- sebagai berikut :
- Dikreditkan ke dalam rekening efek Perusahaan Efek atau Bank Kustodian di PT Kustodian
dibayarkan akan dikenakan PPh pasal 26 sebesar 20%.
Bagi pemegang saham yang sahamnya dalam penitipan kolektif KSEI, bukti pemotongan pajak Dividen
14. Perseroan tidak menyediakan makanan dan minuman, maupun souvenir kepada Pemegang Saham.
15. Perseroan akan mengumumkan kembali apabila terdapat perubahan dan/atau penambahan informasi dengan mengacu pada kondisi
bang terdiversifi- Sentral Efek Indonesia (untuk saham yang tanpa warkat atau scripless); atau
- Dengan pemindahbukuan ke rekening pemegang saham (dalam hal saham masih dalam
dapat diambil di Perusahaan Efek dan/atau Bank Kustodian dimana pemegang saham membuka
rekening efeknya dan bagi pemegang saham warkat diambil di BAE mulai tanggal 30 Juli 2021
dan perkembangan terkini mengenai penanganan dan pengendalian untuk mencegah penyebaran COVID-19 melalui Situs Web
Perseroan www.theparadise-group.com.
kasi itu. bentuk warkat)
2. Memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk melaksanakan segala sesuatu yang Jakarta, 30 Juni 2021
Jakarta, 30 Juni 2021
Edward Tanu- diperlukan sehubungan dengan pembagian dividen tunai termasuk namun tidak terbatas untuk
menentukan tanggal pembayaran dividen tunai.
Direksi
PT INDOMOBIL SUKSES INTERNASIONAL Tbk Direksi Perseroan
wijaya, analis
14 L A P O R A N K H U S U S
MENANTI KESERIUSAN DARI PUSAT
Konsep aglomerasi Mamminasata yang terdiri empat kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan telah dirancang sejak empat
dekade silam, tetapi pada sisi konektivitas hingga kini masih jadi persoalan. Pemerintah daerah menantikan kolaborasi lintas
sektoral dari pemerintah pusat agar mobilitas penduduk dan roda ekonomi kawasan tersebut bisa melaju.
M
amminasata
terdiri dari
Kota Makas-
sar, Kabupa-
ten Maros,
Sunggumi-
nasa (Kabupaten Gowa) dan
Kabupaten Takalar. Dalam per-
jalanannya mengalami bebera-
pa kali revisi penamaan.
Saat awal dirancang pada
1980 dalam Rancangan Tata
Ruang (RTR) bernama Mina-
samaupa, kemudian diubah
menjadi Minasamaupata.
Lalu pada 2001 dituangkan
dalam RTR Mamminasata
oleh Pemprov Sulsel disusul
penetapan sebagai Kawasan
Strategis Nasional (KSN) da-
lam PP No. 26/2008 tentang
RTRW Nasional.
Medio 2009—2011, Pemprov
Sulsel dibantu Pemerintah
Jepang melalui JICA men-
jalankan proyek kerja sama
teknis peningkatan manaje-
men pembangunan perkotaan
di kawasan tersebut.
Setelah itu, pemerintah
akhirnya menerbitkan Perpres
No.5/2011 tentang rencana
tata ruang kawasan perkota-
an Mamminasata sekaligus
jadi momentum terciptanya
aglomerasi yang bisa menjadi
mesin pertumbuhan ekonomi
di Sulawesi Selatan.
Sejak saat itu, penataan dan
pengembangan infrastruktur
dasar, penunjang dan strate-
gis mulai dilaksanakan oleh
pemerintah pusat bersama de-
ngan pemerintah daerah yang
masuk dalam aglomerasi.
Meskipun dalam realisasi-
nya cenderung tertatih seiring
dengan makin kompleksnya
persoalan sebagai konsekuensi
logis dari perkembangan sosi-
al ekonomi.
Pada titik tersebut, Bisnis
memotret secara langsung
kondisi lapangan kawasan
Mamminasata guna melihat
secara dekat capaian pemba-
ngunan beserta ganjalan yang
dihadapi pemerintah dalam
memacu konektivitas.
Melalui program Jelajah In-
frastruktur Metro Mamminasa-
ta 2021 yang terlaksana pada
21—24 Juni 2021, diperoleh
gambaran sejumlah perkem-
bangan proyek yang perlu
menjadi perhatian oleh para
pemangku kepentingan.
Program ini merupakan ko-
laborasi Bisnis Indonesia dan
Pemerintah Kota Makassar
serta didukung sejumlah kor-
porasi yang memiliki perha-
tian terhadap pengembangan
Kawasan Strategis Nasional
(KSN) Mamminasata.
Perusahaan tersebut yakni
PT Bank Negara Indonesia
Tbk. Wilayah 07 Makassar, PT
Bank Syariah Indonesia Tbk.,
Kalla Group, PT XL Axiata
Tbk., PT Perusahaan Listrik
Negara (PLN) Wilayah Sulsel-
rabar, PLN UIP Sulawesi serta
PT Bank Mandiri Tbk. Region
IX Sulawesi Maluku.
Tim jelajah fokus menyusuri
proyek infrastruktur strategis
yang sedang berjalan sekali-
gus menjajal beberapa akses
utama yang menghubungkan
empat daerah aglomerasi
Mamminasata.
Salah satunya adalah pro-
yek Bypass Mamminasata
yang saat ini masih terganjal
kompleksitas masalah lahan,
sehingga membuat perkem-
bangan proyek tidak signi-
fikan meski sudah dimulai
sejak 2015.
Proyek tersebut belum bisa
JELAJAH INFRASTRUKTUR METRO MAMMINASATA
digunakan secara fungsional
lantaran fisik pembangunan
masih pada segmen I dari km
0 di Maros sampai dengan
km 13+750. Kondisi jalan
yang sudah teraspal sekitar
1,6 km pada sisi kanan serta
1,3 km untuk sisi kiri.
Padahal rencana proyek itu
memiliki panjang 48 kilometer
yang yang terhubung lang-
sung dengan Trans Sulawesi
koridor utara (Maros) ke kori-
dor selatan (Takalar), sehingga
beban pada ruas arteri bisa
terbagi.
Di sisi lain, kehadiran by-
pass Mamminasata akan men-
jadi urat nadi pengembangan
aglomerasi secara merata
lantaran jalurnya melintasi wi-
layah yang disiapkan menjadi
pusat urbanisasi baru untuk
mengurai kepadatan penduduk
di Makassar.
Kota Makassar sendiri, da-
lam beberapa tahun terakhir
terus memacu peningkatan
kapasitas jalan serta mereali-
sasikan beberapa infrastruktur
strategis perkotaan dengan
dukungan dari pemerintah
pusat.
Paling anyar adalah ruas
tol layang Pettarani yang juga
menjadi bagian jaringan tol
existing Makassar, yang lang-
sung menghubungkan poros
Makassar—Maros dan Makas-
sar—Gowa.
Kendati demikian, hal itu ti-
dak akan bisa mengakomodasi
mobilitas aglomerasi jika tidak
dibarengi dengan percepatan
proyek-proyek konektivitas
lainnya di kawasan.
Wali Kota Makassar Mo-
hammad Ramdhan Danny
Pomanto mengatakan pemba-
ngunan di wilayah aglomerasi
sangat membutuhkan sinergi
dan kolaborasi lintas sektoral,
pemerintah pusat dan daerah,
sehingga percepatan konektivi-
tas Mamminasata bisa segera
terealisasi.
Pemkot Makassar, imbuh-
nya, sudah mengusulkan
berbagai perencanaan pemba-
ngunan infrastruktur sebagai
inti dari metropolitan Mammi-
nasata, apalagi pertumbuhan
di kawasan tersebut sangat
luar biasa.
“Tentu saja dibutuhkan pula
sinergi dari kabupaten pe-
nyangga dan intervensi peme-
rintah pusat agar seluruhnya
bisa terwujud, konektivitas
Mamminasata,” katanya.
Danny juga berharap biaya
pembangunan infrastrutkur
strategis di Mamminasata se-
baiknya diintervensi oleh pe-
merintah pusat melalui APBN,
Makassar Pilih Konsep Elevated Road
Bisnis, MAKASSAR — Pemerin-
tah Kota Makassar telah menyu-
sun perencanaan Inner Ring Road
dengan konsep elevated sebagai
solusi dari permasalahan lahan
yang kerap dihadapi pada setiap
proyek infrastruktur.
Selain menjadi simpul dari ko-
nektivitas aglomerasi, Inner Ring
Road Makassar akan terhubung
dengan jaringan tol existing teruta-
ma Tol Layang AP Pettarani, ruas
arteri, serta Makassar New Port.
Sebagian besar konstruksi jalan
itu direncanakan berupa elevated
(layang) sepanjang 24 kilometer
dan desain membentuk angka
delapan.
Wali Kota Makassar Moham-
Tim Jelajah Infrastruktur Metro Mamminasata
redaksi@bisnis.com
PEMBIAYAAN KERETA API: Foto udara stasiun kereta
api dalam proses pembangunan saat Tim Jelajah Infrastruktur
Bisnis Indonesia mengunjungi pembangunan rel kereta api
Makassar-Parepare di Kabuaten Maros, Sulawesi Selatan,
sehingga pemda bisa lebih
fokus menggunakan APBD
untuk sektor mendasar.
Wakil Ketua Komisi V DPR
RI Andi Iwan Darmawan Aras
juga telah mendesak pemerin-
tah yakni Kementerian PUPR
agar lebih proaktif menjalin
koordinasi dengan pemda di
wilayah aglomerasi supaya
lebih memacu realisasi infra-
struktur.
“Khusus Bypass Mammina-
sata ini perlu perhatian lebih
dari PUPR dan harus lebih
aktif meningkatkan koordinasi
dengan pemda dalam proses
pembebasan lahan. Jangan
sampai APBN yang sudah
masuk di proyek tersebut
tidak bisa difungsikan secara
maksimal,” ujarnya.
Proyek Bypas Mamminasa-
ta segmen I telah menyerap
APBN Rp166,2 miliar setelah
melalui optimalisasi audit
BPKP dari nilai kontrak awal
yang dianggarkan sebesar
Rp245,8 miliar.
Kemudian untuk perencana-
an segmen II proyek Bypass
Mamminasata, kementeri-
an mengubah ruas tersebut
menjadi Tol Mamminasata
dengan skema pembiayaan
menjadi Kerjasama Pemerin-
tah dan Badan Usaha (KPBU)
atau public private partnership
(PPP). Nilai investasi yang
akan dipendamkan mencapai
Rp9,19 triliun.
Selain Bypass Mamminasata,
tim jelajah juga melihat dekat
progres pembangunan lintasan
rel Kereta Api Trans Sulawesi
di Dusun Rammang-rammang,
Desa Salenrang, Kecamatan
Bontoa, Kabupaten Maros.
Pembangunan stasiun dan
rel dengan bentangan terbatas
mda Ramdhan Danny Pomanto
mengatakan rencana itu sudah
mendapatkan sinyal positif dari
Kementerian Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Jaringan ini memiliki perenca-
naan dengan kebutuhan pembebas-
an lahan yang minimal. Kalkulasi
kami, jalan dengan konstruksi
elevated dan konstruksi konven-
sional itu hampir sama biayanya,
sehingga kami lebih cenderung
memilih elevated road konstruk-
sinya,” tuturnya.
Menurut Danny, masifnya rea-
lisasi proyek infrastruktur di Ma-
kasar akan mendorong pemerataan
sumber pertumbuhan ekonomi
baru di Sulsel dan mempercepat
Rabu, 30 Juni 2021
pekan lalu. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) berpartisipasi
dalam pembiayaan secara sindikasi untuk proyek Kerja sama
Pemerintah dengan Badan Usaha Kereta Api Makassar–Parepare
dengan nilai pembiayaan Rp218,34 miliar.
lantaran lahan yang bakal
dilintasi belum sepenuhnya
dibebaskan. Rencana lintasan
KA yang terkoneksi dalam
kawasan Mamminasata terda-
pat dua stasiun yakni Mandai
(Maros) dan Tallo (Makassar)
dengan rel sepanjang 13,6
kilometer.
Estimasi biaya konstruksi
untuk lintasan tersebut men-
capai Rp1,8 triliun. Namun,
persoalan lahan masih jadi
ganjalan, sehingga pemba-
ngunan rel dan stasiun belum
ada perkembangan signifikan.
Proyek KA tersebut pada
awal Juni 2021 memperoleh
fasilitas pembiayaan melalui
KPBU Kereta Api Makassar—
Parepare dengan melibatkan
PT Bank Syariah Indonesia
Tbk., PT Indonesia Infrastruc-
ture Finance dan PT Sarana
Multi Infrastruktur (Persero).
Bank Syariah Indonesia
(BSI) mengambil porsi 30%
dari total proyeksi biaya
proyek yang membutuhkan
investasi Rp693,83 miliar.
Regional CEO BSI Region XI
Makassar Kemas Erwan Hu-
sainy mengatakan partisipasi
perseroan dalam pembiayaan
proyek strategis tersebut diha-
rapkan menjadi stimulus posi-
tif terhadap pembangunan dan
pemulihan ekonomi nasional,
khususnya di Sulawesi Selatan
maupun skala regional.
Dukungan industri per-
bankan juga datang dari BNI
Wilayah 07 yang memastikan
menyediakan skema pembi-
ayaan infrastruktur maupun
sektor penunjang sosial eko-
nomi lainnya. “Kami percaya,
percepatan pembangunan
infrastruktur akan selaras
dengan pemulihan ekonomi
konektivitas Mamminasata dengan
Makassar sebagai inti.
Selain infrastruktur jalan, Pemkot
Makassar juga mendorong lintasan
KA Trans Sulawesi di wilayah
Makassar dibangun dengan kon-
struksi layang. Pemkot Makassar
sudah menyiapkan sejumlah lahan
sebagai tempat peletakan rel.
“Kereta belum lewat Makassar,
kami sudah menyiapkan trase,
jalannya di tata ruang kami, tapi
memang disyaratkan di Makassar
keretanya elevated,” katanya.
Hal itu bakal dilaksanakan se-
telah Pemkot Makassar bersama
Balai Pengelola Kereta Api (BPKA)
Sulawesi Selatan melakukan kajian
tentang kemudahan transportasi
Bisnis/Paulus Tandi Bone
daerah khususnya di Mammi-
nasata,” ujar Pemimpin BNI
Wilayah 07 Hadi Santoso.
LISTRIK DAN TELKO
Secara umum, kelistrikan di
wilayah Sulawesi mempunyai
daya mampu sebesar 2.365
MW, dengan cadangan daya
sebesar 602 MW, di mana
ketersediaan daya tersebut
diyakini mampu mengoptimasi
kebutuhan di Mamminasata
maupun daerah lainnya.
General Manager PLN Wi-
layah Sulselrabar Awaluddin
Hafid menjelaskan sistem ke-
listrikan yang dimiliki saat ini
sudah bersifat interkoneksi,
sehingga mampu menunjang
kebutuhan pembangunan di
KSN Mamminasata
Sementara itu, infrastruktur
telekomunikasi terus dimak-
simalkan, salah satunya oleh
PT XL Axiata Tbk. yang me-
rencanakan penambahan 100
base transceiver station (BTS)
untuk melengkapi sekitar 500
BTS terpasang.
Mozes Haryanto Baottong,
Head of Sales Sulsel-Sultra
XL Axiata, mengungkapkan
pembangunan jaringan BTS
tersebut seluruhnya bertek-
nologi 4G dan telah siap
ditingkatkan melayani 5G jika
telah mengantongi izin dari
regulator.
Sementara itu, Business
Development Director Kalla
Group Hariyadi Kaimuddin
menyatakan pelaku bis-
nis memenantikan realisasi
pembangunan infrastruktur di
wilayah Mamminasata yang
kelak bisa menciptakan efek
berganda terhadap keberlanjut-
an ekonomi serta pemulihan
dari dampak pandemi. (k36)
yang ada di Kota Makassar.
“Kami setuju dengan garis lin-
tasannya, tinggal memberikan in-
put dimana konektornya antara
kereta api dengan stasiun, itu
yang menghubungkan barat dan
timur. Jadi masyarakat yang mau
keluar kota bisa pakai kereta api.”
Sementara itu, Kepala BPKA
Sulsel Jumardin mengatakan in-
stansinya sedang fokus penyele-
saian rel KA di tiga kabupaten
Sulsel yaitu Barru, Pangkep, dan
Kabupaten Maros.
“Tahun depan itu, kami sudah
mau mulai di Makassar. Oleh
karena itu, kami konsultasi de-
ngan wali kota agar tidak banyak
mengalami kendala,” katanya. (k36)
 Rabu, 30 Juni 2021 F I N A N S I A L 15
PEMBIAYAAN INFRASTRUKTUR

SMI SIAPKAN SINERGI DENGAN LPI

Bisnis, JAKARTA — PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) atau SMI bakal melakukan sinergi pembiayaan infrastruktur bersama
Lembaga Pengelola Investasi. Kedua pihak dapat melengkapi kebutuhan pembiayaan proyek green field dan brown field.

Aziz Rahardyan & Wibi P. Pratama

redaksi@bisnis.com

D
irektur Pengem- dinilai memiliki risiko yang cukup
bangan Proyek diterima, serta prospek dan imbal

dan Jasa Kon-
sultasi SMI M.
Gho zie Indra
Dalel mengatakan
bahwa Lembaga Pengelola Investasi
(LPI) selaku sovereign wealth fund
(SWF) Indonesia akan fokus
menilai proyek-proyek investasi
yang tepat. Lembaga itu akan
“
hasilnya menarik dalam jangka
panjang.
Selain itu, dia menyatakan
sebagian di antara aset-aset Kerja sama lainnya
infrastruktur merupakan proyek [dengan LPI] bisa Pembiayaan SMI
strategis nasional. Minat investasi
dan kebutuhan dananya pun melihat bagaimana Hingga Mei 2021, PT Sarana Multi
Infrastruktur (Persero) menorehkan nilai
menjadi prospektif bagi SMI. co-investment, total komitmen sebesar Rp111,69 triliun.
“Kerja sama lainnya [dengan Sumber: SMI, Bisnis.com; diolah BISNIS/SINTA NOVIZAH

menyeleksi aset-aset brown field
dengan nilai komersial dan prospek
yang baik.
Menurutnya, LPI memiliki
kesamaan dengan SMI, yakni
men dukung pengembangan
infrastruktur melalui aktivitas
pendanaan. Underlying dari ke-
dua pihak pun kerap memiliki
irisan, sehingga menurut Ghozie
SMI dan LPI dapat bersinergi
melengkapi kebutuhan pendanaan
infrastruktur.
“LPI fokus di brown field, kami
bisa mendukung saat masih
green field. Saat prosesnya sudah
[memasuki tahap] operasional,
sebagian bisa ditambah capital-nya
oleh LPI, sehingga badan usaha
terkait itu bisa mengembangkan
proyek infrastruktur lainnya,” ujar
Ghozie, Selasa (29/6).
Menurutnya, aset infrastruktur
menjadi salah satu pilihan menarik
bagi para investor, termasuk
yang dinaungi LPI. Hal tersebut
karena proyek-proyek infrastruktur
LPI] bisa melihat bagaimana co-
investment, misalnya SMI melihat
dari sisi pembiayaan atau ekuitas,
LPI dari sisi lainnya,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang
sama, SMI mencatatkan kinerja
pembiayaan infrastruktur
terdongkrak, salah satunya berkat
penugasan pemerintah untuk ikut
mengakomodasi pinjaman ke
proyek-proyek pemerintah daerah.
KINERJA PEMBIAYAAN
Menurut Direktur Utama SMI
Edwin Syahruzad, pembiayaan
lewat program Pemulihan Ekonomi
Nasional (PEN) ke pemda yang
dimulai sejak 2020 dengan tujuan
memberikan manfaat sosial,
ekonomi, dan lingkungan, akan
dilanjutkan untuk mendongkrak
kinerja 2021.
“Pada 2020 aset SMI tumbuh
32% mencapai lebih dari Rp100
triliun, laba pun terjaga di Rp1,9
triliun pada 2020. Jadi memang
ke depan kita masih menghadapi
misalnya SMI melihat
dari sisi pembiayaan
atau ekuitas, LPI dari
sisi lainnya.
tantangan yang harus kita lalui
dan kita tetap waspada karena
kualitas aset kita itu hal yang
paling penting,” katanya.
Secara rinci, aset pada tutup
buku periode 2020 mencapai
Rp100,74 triliun, ditopang piutang
pembiayaan dan investasi Rp70
triliun. Pendapatan usaha Rp5,63
triliun dengan laba bersih Rp1,9
triliun.
Adapun, selama periode 2021,
tepatnya hingga akhir Mei, total aset
SMI mencapai Rp115,28 triliun atau
tumbuh 48,47% (year-on-year/y-
o-y), ditopang piutang pembiayaan
dan investasi Rp70,28 triliun yang
tumbuh 8,69%.
• Komitmen ini terbagi dalam pembiayaan badan usaha Rp79,76 triliun, pembiayaan pemda
Rp21,95 triliun, penyertaan modal Rp3 triliun, dan penerusan pinjaman Rp6,96 triliun.
• Dari total komitmen, portofolio outstanding yang terealisasi telah menyentuh Rp70,28
triliun. Secara kumulatif nilai proyek yang telah dibiayai SMI mencapai Rp704,35 triliun.
• Nilai outstanding pembiayaan aktif sepanjang 2021 terbagi kepada pembiayaan badan
usaha Rp50,89 triliun, pembiayaan Pemda Rp12,58 triliun, penyertaan modal Rp2,69
triliun, dan penerusan pinjaman Rp4,1 triliun.
Sementara itu, pendapatan suatu daerah, atau bukan hanya
usaha selama 2021 yang mencapai berkaitan infrastruktur.
Rp2,13 triliun masih tercatat turun Hingga Mei 2021, SMI meno-
3,67% ketimbang capaian per Mei rehkan nilai total komitmen sebesar
2020, dengan laba bersih Rp754 Rp111,69 triliun.
miliar. Namun, SMI optimistis Komitmen ini terbagi dalam
menargetkan peningkatan pembiayaan badan usaha Rp79,76
pendapatan dan laba akan terjadi triliun, pembiayaan pemda Rp21,95
mulai kuartal III/2021. triliun, penyertaan modal Rp3
Edwin mengungkap bahwa triliun, dan penerusan pinjaman
salah satu strategi untuk Rp6,96 triliun.
mencapai peningkatan kinerja, Dari total komitmen, portofolio
salah satunya dengan membentuk outstanding yang terealisasi telah
divisi economic research untuk menyentuh Rp70,28 triliun. Lewat
memperkuat kapasitas dalam capaian ini, secara kumulatif nilai
penyaluran pembiayaan, terutama proyek yang telah dibiayai SMI
mencakup proyeksi perekonomian mencapai Rp704,35 triliun.

DISKUSI PEMBIAYAAN INFRASTRUKTUR

Layar menampilkan
Presiden Direktur PT Indo-
nesia Infrastructure Finance
(IIF) Reynaldi Hermansjah
(tengah atas), Direktur
Investasi IIF Mohammad
Ramadhan Harahap
(kanan atas), Kepala Divisi
Investment Directorate IIF
Kevin Tantra (kiri bawah),
CEO PT Eka Mas Republik
Andrijanto (tengah bawah),
dan Direktur Keuangan PT
Bali Towerindo Sentra Tbk.
Lily Hidayat (kanan bawah)
saat mengikuti diskusi
webinar yang dimoderatori
Pemimpin Redaksi Bisnis
Indonesia Maria Y. Benyamin
di Jakarta, Selasa (29/6).
Diskusi bertema Innovative
Financial Instrument for
Infrastructure Financing
tersebut membahas
berbagai tantangan dan
inovasi dalam mengatasi
permasalahan pembiayaan
dalam membangun
infrastruktur.
Bisnis/Arief Hermawan P

PENYEHATAN PERUSAHAAN

IBFN Mencari Mitra Baru

Bisnis, JAKARTA — PT Intan
Baruprana Finance Tbk., perusahaan
multifinance yang mayoritas sahamnya
dikendalikan oleh PT Intraco Penta
Tbk. membuka diri untuk masuknya
mitra strategis guna penyehatan dan
pengembangan bisnis ke depan.
Intan Baruprana Finance (IBFN)
diketahui mendapatkan opini disclaimer
atau tidak memberikan pendapat atas
laporan keuangan 2020. Perseroan
melaporkan akumulasi defisit hingga
Rp1,19 triliun dalam laporan keuangan
2020.
Direktur Utama IBFN Carolina Dina
Rusdiana mengatakan bahwa perseroan
membuka diri untuk menjalin kemi-
traan untuk meningkatkan kapasitas
modal dan bisnis perseroan.
“IBFN membuka kesempatan un-
tuk menggandeng para investor
yang tertarik menjalin kemitraan
strategis bersama IBFN. Hal ini
merupakan salah satu upaya IBFN
untuk bersinergi dengan semua pihak
agar bisa bersama-sama mendorong
kembali roda perekonomian nasional,”
ujar dalam paparan insidentil yang
diselenggarakan pada Senin (28/6).
Dia menuturkan defisit yang
dialami perseroan sebagai bagian
dari penyesuaian terhadap pernyataan
standar akuntansi keuangan (PSAK)
yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa
Keuangan (OJK). Dalam pernyataan
akuntansi itu, perseroan meningkatkan
pencadangan (impairment) yang cukup
besar.
Dalam laporan keuangan akhir
2020, IBFN mencatatkan rugi bersih
senilai Rp598 miliar. “[Hal tersebut]
menyebabkan terjadinya pelanggaran
rasio-rasio terkait permodalan yang
ditentukan Otoritas Jasa Keuangan
[OJK],” ujar Dina.
Dia optimistis investor strategis dapat
menjalin kerja sama pada tahun ini
sehingga bisa menambah permodalan
dan mendorong kinerja.
Tahun ini, katanya, IBFN akan fokus
pada perbaikan rasio-rasio keuangan,
khususnya yang terkait dengan permo-
dalan agar dapat memenuhi ketentuan
OJK.
IBFN berharap dengan masuknya
investor strategis dan adanya dukungan
penuh dari pemegang saham dan
para kreditur, “maka IBFN dapat
menjaga kelangsungan usahanya dan
melakukan pengembangan bisnis,”
katanya.
Pada awal Juni 2021, IBF melaporkan
kepada otoritas bursa bahwa pandemi
Covid-19 menganggu kinerja industri
pembiayaan.
Selain mencatat defisit hingga Rp1,19
triliun, perusahaan pembiayaan itu juga
mengalami defisiensi modal sebesar
Rp322,31 miliar.
“Penyebab utama kondisi ini adalah
kerugian yang diakibatkan oleh
penerapan PSAK 71 yang dilakukan
perseroan,” tulis manajemen kepada
otoritas bursa.
Sebagai satu strategi memperbaiki
kondisi keuangan itu, perseroan
berencana melakukan penerbitan
saham baru baik melalui penambahan
modal tanpa hak memesan efek terlebih
dahulu (PMTHMETD) atau private
placement atau pun HMETD.
Disebutkan dalam surat itu pula,
induk usaha membantu mengupayakan
untuk mendapatkan investor baru bagi
perseroan untuk menjaga kelangsungan
usaha.
Porsi kepemilikan saham IBFN
selain Intraco Penta yang menguasai
55,07% di antaranya adalah PT Inta
Trading yang memiliki 17,23% dan
Reksa Dana HPAM Ekuitas Progresif
10,12%. Reksa Dana HPAM dikelola
oleh manajer investasi Henan Putihrai
Asset Management (HPAM).
Merosotnya kinerja IBFN sejalan
dengan lesunya bisnis Intraco Penta
(INTA) yang ruginya membengkak dari
Rp462,3 miliar pada 2019, menjadi
Rp1,01 triliun berdasarkan laporan
keuangan 2020.
INTA merupakan perusahaan yang
bergerak di layanan penyediaan,
perawatan, dan penjualan suku cadang
alat-alat berat. Laporan keuangan INTA
pada 2020 juga mendapatkan opini
disclaimer.
INTA tengah berupaya melakukan
sejumlah langkah restrukturisasi untuk
memperbaiki kinerja perusahaan.
Upaya yang dilakukan di antaranya
melakukan pembicaraan dengan pihak
bank terkait dengan pinjaman milik
perseroan. Restrukturisasi dengan
bank lewat optimalisasi aset noninti
untuk pelunasan pinjaman. Strategi ini
ditargetkan bisa tuntas pada semester
kedua tahun ini.
Selain itu, INTA juga melakukan
pembicaraan dengan vendor. (Wibi P.
Pratama/Stefanus Arief Setiaji)
 BANK 16
Rabu, 30 Juni 2021

PNBS BEKS BRIS BABP AGRO BBRI BKSW BBKP

7,59% 1,11% -2,67% -3,52% -2,58% -0,76% 1,66% -1,93%
29/6/2021 156 29/6/2021 91 29/6/2021 2.190 29/6/2021 274 29/6/2021 1.700 29/6/2021 3.900 29/6/2021 184 29/6/2021 406

LAYANAN BANK DIGITAL

BABP BERMITRA DENGAN ATOME

Bisnis, JAKARTA — Upaya PT Bank MNC Internasional Tbk. untuk membangun ekosistem digital terus dilakukan dengan
Bis
menjalin aliansi dengan perusahaan-perusahaan berbasis teknologi, salah satunya dengan Atome Financial. nis
/Ily
as

Azizah Nur Alfi & Khadijah Shahnaz

redaksi@bisnis.com

E KIPRAH BABP
miten bank de-
ngan sandi BABP
itu mengumum-
kan kerja strate-
gis dengan Atome
Financial untuk
memperluas jangkauan layanan
keuangan digital ke masyarakat.
Kerja sama itu menjadi bagian
dari sejumlah langkah yang di-
tempuh bank yang dikendalikan
oleh taipan Hary Tanoesoedibjo
dalam mengembangkan bisnis
bank digitalnya ke depan.
Masih di bulan ini, BABP
menjalin kerja sama PT Jelas
Karya Wasantara penyedia la-
yanan verifikasi secara digital.
Direktur Bisnis Bank MNC
Internasional Denny Hanubrata
mengatakan bahwa kerja sama
dengan Atome Financial akan
mampu mendorong inklusi
keuangan menjadi lebih baik.
“Kemitraan ini ditambah de-
kan kerja sama dengan BABP
yang memiliki platform Motion
Banking dan Motion Pay akan
membuka berbagai potensi ko-
laborasi bisnis.
“Kami sangat senang dengan
kemitraan ini, yang menandai
awal kerja sama berkelanjutan
kami,” katanya.
Pada Maret lalu, Atome Finan-
cial diketahui memperluas bisnis
kredit digital dengan melakukan
akuisisi terhadap perusahaan
PT Bank MNC Internasional Tbk. (BABP)
cukup menarik perhatian dalam beberapa waktu
terakhir. Bank tersebut aktif untuk membangun
ekosistem digital dalam mengembangkan layanannya.
19 Mei 2021—Mengumumkan bergabungnya Teddy Setiawan Tee, pendiri dan pemegang
saham mayoritas PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk. (CASH). Teddy didapuk sebagai
direktur di Bank MNC.
9 Juni 2021—BABP mendapat persetujuan menggelar rights issue dan mencari mitra
strategis untuk pengembangan bisnis.

“
ngan kolaborasi lain dan pinjam-
an langsung yang dilakukan di
Motion Banking, dapat mengha-
silkan pendapatan bunga Rp4,8
Kemitraan ini ditambah triliun dari perbankan digital
dengan kolaborasi lain dari 30 juta pengguna Motion
dan pinjaman langsung Banking dalam 5 tahun ke de-
pan,” ujarnya dalam keterangan
yang dilakukan di resminya, Selasa (29/6).
Motion Banking, Kemitraan dengan Atome Fi-
nancial dan afiliasinya men-
dapat menghasilkan cakup penyaluran pinjaman
pendapatan bunga digital dengan Kredit Pintar,
produk ‘buy now pay later’
Rp4,8 triliun... melalui Atome, credit scoring
berbasis artificial intelligence
(AI), dan penjaminan emisi
(underwriting) untuk proses
pinjam meminjam yang aman
dan terjaga.
CEO Atome Financial Indo-
nesia Wawan Salum menyata-
pembiayaan, PT Mega Finadana
Finance dan mengganti nama
entitas itu menjadi PT Atome
Finance Indonesia.
Dengan akuisisi itu, Atome
Finansial memiliki lisensi se-
bagai perusahaan pembiayaan
atau multifinance.
Atome yang perusahaan pe-
nyedia layanan ‘beli sekarang,
bayar nanti’ yang berkantor
pusat di Singapura dengan
kantor tambahan di Indone-
sia dan China ini telah masuk
ke Indonesia pada pertengah-
an 2020, dan telah melayani
pangsa Paylater di Singapura,
Malaysia, Indonesia, Hong Kong,
dan China.
Menarik dicermati dari lang-
kah BABP dengan menjalin ke-
mitraan itu berdekatan dengan
16 Juni 2021—Menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Jelas Karya Wasantara,
platform penyedia layanan verifikasi secara digital.
21 Juni 2021—Winfly Ltd. Pemegang saham BABP melepas sebagain kepemilikan saham ke
Ustaz Yusuf Mansur.
29 Juni 2021—PT MNC Bank Internasional Tbk. dan PT MNC Teknologi Nusantara,
menandatangani kerja sama strategis dengan Atome Financial.
Sumber: Bisnis.com; diolah
rencana perseroan mencari in- anchor investor yang sekarang
vestor strategis untuk mengem- sedang bernegosiasi dengan
bangkan layanan bisnisnya. kita. Ada cukup banyak yang
Executive Chairman MNC Gro- berminat. Tentunya akan dicari
up Hary Tanoesoedibjo pernah yang bisa memberikan nilai
menyatakan sedang bernegosiasi tambah,” kata Hary pada Rabu
dengan sejumlah calon investor (9/6).
strategis guna memberikan nilai Dia menuturkan tak sedikit
tambah untuk pengembangan calon investor dari luar nege-
layanan perbankan digital Mo- ri yang berkeinginan masuk
tion Banking. sebagai pemegang saham di
“Tentunya nanti akan ada Bank MNC. (Stefanus Arief Setiaji)

KERJA SAMA LINE CORP.

KEB Hana
Siapkan
Pinjaman Digital
RUPA-RUPA
Bisnis, JAKARTA — PT Bank KEB Hana
Indonesia menyiapkan produk pinjaman
online yang merupakan pengembangan
layanan dari kerja sama dengan Line Bank.
Produk pinjaman itu rencananya dirilis
pada tahun ini.
Compliance Director Bank KEB Hana
Bayu Wisnu Wardhana mengatakan bahwa
produk pinjaman online masih disiapkan
oleh perseroan.
“Produk pinjaman online tentu akan ada.
Nanti segera akan di-launch setelah perse-
tujuan. Semoga bisa tahun ini,” ujarnya
kepada Bisnis, Minggu (27/6).
Bayu mengatakan Line pada tahap awal
ini mencoba untuk meningkatkan jumlah
rekening nasabah tabungan. Namun, dengan
kompetisi yang makin ketat, perseroan juga
tidak akan ketinggalan menggarap produk
pembiayaan yang potensi pendapatannya
lebih besar.
Adapun, Bank KEB Hana bekerja sama
dengan Line Corporation, salah satu plat-
form seluler terbesar di Asia, dan Line
Financial Asia, secara resmi meluncurkan
Line Bank by Hana Bank (Line Bank).
Kehadiran Line Bank di Indonesia me-
nyasar pasar Gen Z, yang sudah terbiasa
dengan ekosistem Line, fasih di dunia
digital, dan menguasai penggunaan tek-
nologi terkini.
Aplikasi baru ini juga menyasar ma-
syarakat dari segmen usia lainnya, yaitu
mereka yang lahir dan tumbuh di era
kebangkitan digital, sangat terbiasa meng-
gunakan teknologi, serta memiliki tujuan
finansial yang jelas.
Line Bank hadir di industri finansial Indo-
nesia untuk memberikan layanan perbankan
digital yang menggabungkan pengalaman
dan keahlian finansial Bank Hana, dengan
kecanggihan teknologi dari Line.
Dalam kesempatan sebelumnya, Director
of Consumer Banking Bank KEB Hana
Indonesia Anton Hermawan menuturkan
perseroan menawarkan proses pembukaan
rekening digital dengan cepat.
Layanan yang dikembangkan lewat kerja
sama dengan Line Corp. dimulai dengan
peluncuran tabungan, deposito, dan pem-
bayaran. (Khadijah Shahnaz/M. Richard)
 INVESTASI
Rabu, 30 Juni 2021
DUA SISI HARGA BATU BARA
Momentum reli harga batu bara menjadi potensi sekaligus tantangan bagi emiten-emiten penambang komoditas emas hitam.
B
erdasarkan data
Bloomberg, harga
batu bara ICE
Newcastle sempat
menyentuh level
US$128,4 per ton
akhir pekan lalu. Bukan cuma
sudah naik 60% lebih dari
posisi awal tahun, nominal
ini memecahkan rekor harga
tertinggi batu bara sejak 2011.
Kenaikan tersebut sekaligus
mempertegas proyeksi Asosi-
asi Pertambangan Batu Bara
(APBI). Direktur Eksekutif
APBI Hendra Sinadia sebe-
lumnya mengatakan bahwa
sepanjang Juni 2021, harga
batu bara acuan (HBA) yang
mengacu Indonesia Coal Index
(ICI) dan Newcastle Export In-
dex (NEX) terus menunjukkan
sinyal penguatan.
“Kalau masih naik, bisa juga
Juli harga menguat lagi,” ujar-
nya, pekan lalu.
Dalam perkembangan ter-
baru pada awal pekan ini,
media-media global sebenarnya
mulai memberitakan bahwa
bisa jadi tren kenaikan harga
komoditas tersebut tidak akan
bertahan lama lagi. South
China Morning Post (SCMP)
misalnya, mengklaim bahwa
mereka mendapat bocoran ter-
kait rencana China menempuh
kebijakan pembatasan harga
untuk membendung laju batu
bara tidak semakin mahal.
“Kami percaya bahwa per-
mintaaan dan suplai batu bara
sudah berimbang, dan kami
pikir fundamental pasar sudah
tidak menginginkan lagi ada-
nya kenaikan,” tutur sumber
dari kalangan Komisi Nasional
Karyawan memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga
Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.
EMITEN PERTAMBANGAN
Pengembangan dan Reformasi
(NDRC) China, sebagaimana
diwartakan SCMP.
Kepala Riset Praus Capital
Alfred Nainggolan pun turut
mengamini pendapat tersebut.
Menurut dia, penguatan dan
harga solid saat ini tidak akan
awet dalam jangka panjang.
Terutama, jika produsen-
produsen batu bara global
bisa kembali menggencarkan
operasi mereka dan menaikkan
produksi batu bara masing-
masing.
“Memang ada kenaikan per-
mintaan, tetapi kami melihat
penyebabnya lebih karena
recovery yang terjadi ketika
suplai belum siap. Artinya,
jika produsen bisa mendorong
produksi dalam beberapa wak-
tu ke depan, tentu harga bisa
terkoreksi lagi,” tutur Alfred
kepada Bisnis, Senin (28/4).
Kendati demikian, dia tidak
mengingkari bahwa kenaikan
yang sudah terjadi saat ini
cukup signifikan. Ujungnya,
Alfred menilai kenaikan yang
telah terjadi berpotensi mem-
beri kontribusi besar terhadap
capaian kinerja emiten-emiten
batu bara dalam negeri pada
kuartal II/2021.
“Sudah pasti akan ada
perbaikan kinerja yang signi-
fikan dari emiten-emiten batu
bara, jika melihat lonjakan
harga yang besar. Apalagi jika
dibandingkan dengan kinerja
2020, ketika puncak pandemi
dan kinerja emiten tertekan,”
sambungnya.
Proyeksi perbaikan kinerja
emiten batu bara bukan cuma
datang dari Alfred. Analis
Bisnis/Abdurachman
Herdanang A. Fauzan
herdanang.ahmad@bisnis.com
Kiwoom Sekuritas Sukarno
Alatas menyatakan hal yang
sama, terutama seiring ada-
nya kenaikan permintaan dari
negara-negara Asia.
“Ini adalah peluang bagi
peningkatan penjualan ekspor,
seiring kondisi pemulihan dan
harga banyak saham [emiten
batu bara] yang masih under-
value. Permintaan dari Jepang
dan Korea Selatan naik sesuai
perkiraan. Di sisi lain, kejadian
di China dan disrupsi akibat
hujan mempengaruhi suplai,”
paparnya dalam publikasi riset,
Jumat (25/6).
Seperti kata Sukarno, seba-
gian besar saham emiten batu
bara pilihan saat ini memang
tengah dalam posisi murah.
Dari deretan emiten yang
sumber pendapatan utama-
nya dari produksi batu bara,
hanya PT Indo Tambangraya
Tbk. (ITMG) dan emiten milik
Sinar Mas PT Golden Energy
Mines Tbk. (GEMS) yang per-
gerakannya hijau secara tahun
berjalan (year-to-date/y-t-d).
Namun, patut digarisbawahi
bahwa adanya kenaikan atas
saham GEMS lebih karena fak-
tor penyesuaian nilai, seiring
sempat disuspensinya emiten
ini selama hampir 3 tahun.
Sementara itu, saham-saham
unggulan lain seperti PT Adaro
Energy Tbk. (ADRO), PT
Bayan Resources Tbk. (BYAN),
PT Indika Energy Tbk. (INDY),
PT Mitrabara Adiperdana Tbk.
(MBAP), hingga PT Bukit
Asam Tbk. (PTBA) kompak
memerah.
Sebagian emiten telah me-
rilis laporan keuangan untuk
periode kuartal I/2021. Tidak
semuanya mencatatkan perba-
ikan kinerja.
Namun, sebagian besar
kinerjanya memang tampak
telah jauh membaik ketimbang
rapor kuartal IV/2020. ADRO
misal, membukukan pertum-
buhan pendapatan 8,4% dan
laba bersih yang dapat diatri-
busikan kepada entitas induk
hingga 1.000% lebih secara
year-on-year (yoy).
Torehan cemerlang juga
dibukukan ITMG, yang men-
catatkan pertumbuhan laba
hingga dua kali lipat lebih
kendati pendapatan mereka
masih mengalami koreksi.
BYAN dan GEMS juga
masing-masing membukukan
pertumbuhan pendapatan
53,5% dan 20,39% secara yoy.
Sementara itu, laba bersih ke-
Alat berat beroperasi di kawasan penambangan batu bara Desa Sumber Batu, Kecamatan
Meureubo, Aceh Barat, Aceh.
“
Kami pikir
fundamental
pasar sudah tidak
menginginkan lagi
adanya kenaikan.
dua emiten tumbuh 366,62%
dan 197,7% yoy.
Hanya MBAP yang cende-
rung masih tertekan, dengan
penurunan pendapatan 6,46%
serta laba bersih perseroan
1,96%. Adapun INDY mes-
kipun minus, rapor kerugian
mereka mulai menyusut.
SAHAM PILIHAN
Perbandingan kinerja kuartal
I/2021 di atas yang kemudian
mendorong Sukarno Alatas le-
bih menjagokan saham ITMG
dan ADRO untuk dikoleksi
di tengah pasang surut har-
ga batu bara. Setidaknya dari
gambaran yang sudah ada,
ITMG dinilai punya kans pa-
ling besar untuk mencatatkan
kinerja moncer dan bisa me-
redam potensi jika harga batu
bara jatuh sewaktu-waktu.
Dia memasang pandangan
overweight untuk saham ITMG,
yang menggambarkan bahwa
kinerja emiten ini akan meng-
ungguli rival-rival di segmen
bisnis yang sama.
“Apalagi kinerja produksi
17
Bisnis/Nurul Hidayat
Antara/Syifa Yulinnas
ITMG telah mengalami pe-
ningkatan 11% secara yoy dan
13% secara kuartalan,” imbuh
Sukarno.
Saham ITMG dipatok Kiwo-
om Sekuritas dengan target
harga Rp17.300 per saham.
Jika harga saham ITMG yang
saat ini sudah berada di kisar-
an hampir Rp15.000 dianggap
kemahalan, maka Sukarno
menilai ADRO juga bisa jadi
opsi alternatif menjanjikan.
Kiwoom Sekuritas mematok
target harga Rp1.640 untuk
saham ADRO. Target ini relatif
lebih rendah dari proyeksi JP
Morgan dan BCA Sekuritas
yang juga merekomendasikan
saham ADRO dengan target
harga masing-masing Rp1.750
dan Rp2.100, mengacu publi-
kasi riset teranyar mereka.
Selain ADRO, saham emiten
lain yang diproyeksi menda-
pat keuntungan dari lonjakan
harga batu bara adalah INDY.
Meski tak sebanyak reko-
mendasi untuk saham ADRO,
INDY yang hingga kuartal
I/2021 masih merugi, diga-
dang-gadang bisa mencatatkan
perbaikan kinerja seiring pre-
dikat mereka sebagai emiten
dengan kontribusi pendapatan
ekspor terbesar kedua setelah
ADRO.
BRI Danareksa Sekuritas
mematok target harga Rp1.535
per saham untuk saham INDY.
“Volume transaksi INDY mu-
lai menurun, indikator MACD
negatif menguat, indikator
stochastic dan RSI netral kon-
solidasi. Rekomendasi buy on
weakness,” papar Analis BRI
Danareksa Sekuritas Hadyatma
Dahna Marta dalam publikasi
risetnya.
18 I N V E S T A S I
INDY MENATAP AWAK MAS
Penampakan rencana kawasan waste dump dan terra pit tambang Awak Mas. Kawasan tambang emas ini ditargetkan berproduksi pada 2022.
PT Indika Energy Tbk. (INDY) serius melakukan diversifikasi
usaha dari bisnis batu bara ke sektor lain, termasuk emas.
Bagaimana prospeknya?
Herdanang Ahmad Fauzan
herdanang.ahmad@bisnis.com
P
erusahaan tambang PT
Indika Energy Tbk. (INDY)
mengumumkan kesepakatan
besar pada Senin (28/6).
Emiten yang terafiliasi de-
ngan keluarga konglomerat
Sudwikatmono, sepupu Presiden ke-2 RI
Soeharto tersebut resmi menandatangani
perjanjian akta pelaksanaan, alias imple-
mentation deed untuk pengambilalihan
seluruh saham perusahaan tambang asal
Australia, Nusantara Resources Limited
(NUS).
Meski sama-sama bergerak di sek-
tor tambang, INDY dan NUS adalah
dua perusahaan yang berbeda segmen.
Sejauh ini, INDY memfokuskan aktivi-
tas bisnisnya pada penambangan batu
bara, sedangkan NUS yang merupakan
perusahaan terbuka di Bursa Australia
(ASX) lebih condong pada eksplorasi
komoditas emas.
Artinya, ke depan INDY telah meman-
tapkan ambisinya untuk memperlebar
aktivitas ke segmen pertambangan emas
dan hal ini juga telah dibenarkan ma-
najemen perusahaan.
“Transaksi ini merupakan langkah
strategis perseroan untuk menambah
kepemilikan di NUS sebagai salah satu
strategi diversifikasi perseroan,” papar
Sekretaris Perusahaan INDY Adi Pramo-
no dalam keterbukaan informasi, Senin
(28/6).
NUS sebenarnya bukan pihak yang
asing. Perusahaan ini merupakan mit-
ra patungan INDY untuk membentuk
perusahaan joint venture (JV) PT Mas-
mindo Dwi Area, yang pemegang proyek
tambang emas Awak Mas dengan pusat
aktivitas di kawasan Kabupaten Luwu,
Sulawesi Selatan. Portofolio NUS yang
dibawa ke lantai bursa Australia juga pro-
yek Awak Mas yang telah dimulai sejak
1988.
Tak kurang dari 75% saham PT Mas-
mindo dimiliki NUS, sedangkan 25%
adalah milik INDY. Namun, dengan
adanya rencana akuisisi NUS oleh INDY,
hampir bisa dipastikan keberlangsungan
proyek Awak Mas ke depan bakal sepe-
nuhnya berada di bawah kendali INDY.
Aksi akuisisi terhadap NUS bukan hal
sepele. INDY, sebelum rencana akuisisi,
baru memiliki 20% saham perusahaan.
Sisa saham yang akan dibeli INDY
masih harus menunggu persetujuan
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)
pada September mendatang serta pe-
menuhan regulasi Pemerintah Australia
mengacu Australian Corporation Act
Sebuah bus melintas di dekat instalasi PLTU Cirebon
yang menghasikan 1 x 660 Mega Watt, di Cirebon, Jawa
Barat. PLTU yang dioperasikan oleh PT Cirebon Elektreik
Power tersebut merupakan hasil kerjasama konsorsium
DIVERSIFIKASI USAHA
2001 untuk dinyatakan sah.
Meskipun, sebagaimana dilaporkan NUS
dalam keterbukaan informasinya di bursa
Australia, sebagian pemegang saham peru-
sahaan sudah mengutarakan restu mereka
terhadap rencana transaksi tersebut.
“Proposal yang diajukan Indika disam-
but baik oleh direksi independen dan
ini melupakan peluang bagus bagi in-
vestor untuk mengurangi risiko investasi
mereka di perusahaan,” tutur Direktur
NUS Greg Foulis dalam keterbukaan
informasi perusahaan.
Tidak salah jika manajemen pun ber-
anggapan transaksi tersebut menguntung-
kan semua pihak. Sebab, tawaran harga
dari pihak INDY untuk para pemegang
saham juga cukup menggiurkan.
INDY berencana membeli saham
investor-investor lain dengan banderol
0,35 dolar Australia per saham, atau
19% lebih tinggi dibandingkan dengan
harga saham rata-rata NUS dalam 5 hari
perdagangan terakhir.
Akhir pekan lalu, saham NUS masih
ditutup di level harga 0,31 dolar Aus-
tralia per saham. Bahkan, pada Senin
(28/6), ketika rencana transaksi diu-
mumkan, saham NUS baru melambung
13,33% ke level 0,34 dolar Australia per
saham. Harga yang masih rendah diban-
dingkan nominal yang disodorkan INDY.
Di tengah koreksi harga emas besar-
besaran dalam beberapa pekan terakhir,
melepas saham dengan harga tinggi je-
las hal yang menguntungkan bagi para
investor publik.
Di luar faktor porsi investasi, bukan
rahasia pula bahwa transaksi ini juga
akan menguntungkan bagi operasional
NUS. Sebab, dengan dikelola oleh INDY
sebagai pengendali utama, hubungan
mereka dengan regulator juga bisa segera
membaik. Sebuah kebetulan, Presiden
Direktur INDY Arsad Rasjid akan dite-
tapkan sebagai ketua Kadin Indonesia
dalam Munas Kendari, 30 Juni-1 Juli ini.
“Awak Mas berada pada titik penting
dan transaksi ini akan menghilangkan
berbagai risiko terkait kemajuan proyek
dalam kelayakan hingga produksi,” lanjut
Foulis.
Dalam beberapa tahun terakhir, NUS
berada di bawah radar Kementerian
Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)
Indonesia. Ini lantaran PT Masmindo Dwi
Area, anak usaha mereka di Indonesia
yang juga terafiliasi dengan INDY secara
minoritas, memiliki aktivitas produksi ren-
dah di lahan-lahan tambang emasnya.
Sejak mulai beroperasi pada 2009,
Antara/Yudhi Mahatma
Indika Energy Tbk, Marubeni Corp., Korea Mildland Power
dan Samtan Co.Ltd dengan nilai investasi total 850 juta
dolar AS, untuk memasok kebutuhan listrik Jawa-Bali.
Presiden Direktur Indika Energy Tbk. Arsjad Rasjid.
“
Awak Mas berada pada
titik penting dan transaksi
ini akan menghilangkan
berbagai risiko terkait
kemajuan proyek dalam
kelayakan hingga produksi.
PT Masmindo yang notabene anak
usaha NUS sekaligus pengelola proyek
Awak Mas sudah berkali-kali mendapat
teguran dari pemerintah tetapi minim
melakukan perubahan. Terakhir, peru-
sahaan ini kembali ditegur keras pada
pengujung Mei 2021.
Setelah teguran-teguran sebelumnya,
PT Masmindo sebenarnya telah meng-
ajukan revisi Rencana Kerja Anggaran
dan Belanja (RKAB) 2021 kepada pe-
merintah. Namun, menurut keterangan
Kementerian ESDM, hingga kini hasil
perbaikan RKAB belum sesuai dengan
evaluasi pemerintah.
Beberapa aspek dalam penilaian RKAB
yang belum terpenuhi adalah perihal
kelengkapan administrasi lingkungan
serta konsistensi dokumen. Konstruksi
juga dinilai lamban.
“Masmindo telah memasuki tahap
operasi produksi, tetapi kegiatannya ti-
dak menunjukkan konstruksi signifikan.
Perusahaan telah diberikan surat peri-
ngatan agar lebih serius dalam melaku-
kan tahap operasi produksi,” tutur Dir-
ektur Pembinaan Pengusahaan Mineral
Kementerian ESDM Sugeng Mujiyanto
dalam keterangan tertulis, Kamis (27/5).
Tarik ulur masalah RKAB yang
membuat operasional dan produksi tak
maksimal itu membuat saham NUS juga
cenderung stagnan. Harga di kisaran
0,30 dolar Australia per saham sepan-
jang pekan lalu, tidak berada jauh dari
harga saham perusahaan yang berada
pada nominal 0,29 dolar Australia per
saham pada awal 2021.
Di sisi lain, bagi INDY, jika perseroan
berhasil merampungkan kendala aspek
regulasi lingkungan dan meningkatkan
produksi, proyek Awak Mas jelas bisa
jadi kontributor penting bagi kinerja
perseroan.
PROSPEKTIF
Sebagai informasi, Masmindo memiliki
hak eksklusif mengeksplorasi proyek
Awak Mas hingga 2050. Proyek ini bu-
kan proyek sembarangan.
Mengacu ke dokumen-dokumen yang
sempat dipublikasikan perusahaan,
lahan di proyek Awak Mas diperkirakan
memiliki cadangan bijih emas hingga
1,1 juta ounce dan sumber daya lain
sebesar 2 juta ounce.
Saat ini, harga emas memang tengah
dalam tren turun dari posisi tertinggi-
Rabu, 30 Juni 2021
Bisnis
Bisnis/Arief Hermawan P.
nya meski demikian harga yang dita-
warkan relatif tinggi di atas US$1.700.
Melambung hampir 35% diukur dalam
harga 5 tahun terakhir. Apalagi proyek
tersebut masih memiliki batas kadalu-
arsa yang lama, INDY berpotensi tetap
untung besar mengingat dalam jangka
panjang prospek komoditas safe haven
tersebut masih cukup solid.
Adanya diversifikasi portofolio ke
pertambangan emas juga akan kian
memperluas bisnis INDY, yang baru-
baru ini telah mengutarakan rencananya
merambah segmen energi terbarukan
lewat penggarapan proyek panel sur-
ya dan motor listrik. INDY merambah
bisnis panel surya lewat kerja sama
dengan pengembang solar panel asal
India, Fourth Partner Energy.
Bisnis panel surya, seperti halnya
emas, memiliki prospek menarik untuk
jangka panjang. Apalagi, seiring isyarat
pemerintah yang mulai mendorong agar
bangunan-bangunan di dalam negeri,
khususnya yang terafiliasi dengan insti-
tusi negara, untuk menggunakan panel
surya dan mengurangi emisi karbon.
“Pemerintah sekarang mengharuskan
minimal 30% dari total area di bangun-
an. Untuk rumah mewah, apartemen,
dan perumahan juga diharuskan 30%,”
kata Head of Investor Relations INDY
Ricardo Silaen saat menjadi pembicara
dalam seminar daring Indonesia Investor
Summit, Minggu (27/6).
Sementara itu, terkait bisnis motor lis-
trik, prospek cerahnya barangkali sudah
jadi rahasia umum seiring terbentuknya
holding BUMN baterai mobil listrik yang
bertujuan merakit ekosistem kendaraan
listrik di dalam negeri.
Sepanjang tahun lalu, INDY hanya
membukukan pendapatan US$2,07
miliar alias merosot 25,34% dari rapor
2019. Adanya pandemi yang menekan
permintaan dan harga komoditas juga
membuat kinerja bottom line ambu-
radul. Perusahaan membukukan rugi
bersih US$117,54 juta sepanjang 2020.
Pada awal tahun ini, rapor INDY juga
cenderung masih merah, seiring rapor
pendapatan US$582,17 juta atau setara
Rp8,38 triliun sepanjang kuartal I/2021,
turun 9,24% secara year-on-year (yoy).
Namun, setidaknya rugi bersih yang
ditanggung perseroan membaik menjadi
US$9,36 juta dari US$21,02 juta pada
periode yang sama tahun sebelumnya.
Kendati sejak awal tahun rapornya ma-
sih merah, sejumlah pengamat melihat
INDY dapat dilirik. Analis BRI Danareksa
Sekuritas Hadyatma Dahna Marta misal,
memasang rekomendasi buy on weak-
ness untuk saham INDY dengan proyeksi
pergerakan pada level Rp1.270 hingga
Rp1.405 dan target harga Rp1.535.
Rekomendasi serupa juga datang
dari Mandiri Sekuritas. Bedanya, dalam
matriks valuasi saham terkini mereka,
Mandiri Sekuritas cenderung optimis-
tis dan mematok target harga Rp1.750
untuk saham INDY.
 Rabu, 30 Juni 2021 G L O B A L 19
MALAYSIA KUCURKAN STIMULUS PENGUNCIAN TOTAL STUDI ILMIAH

Vaksin Campuran Lebih Ampuh

Bisnis, JAKARTA — Se-
buah studi dari Universitas
Oxford menyebutkan bahwa
mencampur dosis vaksin Co-
vid-19 dari Pfizer Inc. dan
AstraZeneca Plc menciptakan
respons kekebalan yang kuat.
Temuan ini memungkinkan
fleksibilitas yang lebih besar
dalam penggunaan vaksin
di tengah persediaan yang
langka.
Para peneliti melaporkan di
jurnal medis Lancet bahwa
campuran suntikan Pfizer
diikuti oleh vaksin Astra,
dan sebaliknya, mengha-
silkan konsentrasi antibodi
yang tinggi terhadap Covid-19
ketika diberikan dalam selang
4 minggu.
Dokter dan pejabat ke-
Antara/Agus Setiawan sehatan masyarakat telah
Mobil melintas dengan latar belakang Kantor penguncian total yang berkelanjutan. Paket perlin- menganalisis berbagai cara
Perdana Menteri (PM) Malaysia, di Putrajaya, Malaysia, dungan rakyat dan pemulihan ekonomi (Pemulih) itu untuk memperpanjang paso-
belum lama ini. PM Malaysia Muhyiddin Yassin melun- bertujuan untuk membantu warga mengatasi kesulitan kan vaksin, misalnya dengan
curkan paket stimulus ekonomi baru senilai RM150 keuangan yang timbul akibat Covid-19.
miliar (US$36,2 miliar) untuk mengurangi dampak menunda waktu antara dosis
pertama dan kedua, karena
banyak negara berpenghasil-
an rendah dan menengah
mencoba mencari cara un-
tuk mengatasi kelangkaan
vaksin.
Kemampuan untuk men-
campur dosis dapat mem-
bantu negara-negara dengan
pasokan vaksin yang berbeda
membantu satu sama lain.
Riset itu juga menunjuk-
kan urutan pemberian vak-
sin antara dua jenis dosis itu
mempengaruhi hasil. Astra
diikuti oleh Pfizer menghasil-
kan tingkat antibodi kekebalan
dan sel T yang lebih tinggi
daripada Pfizer yang diikuti
oleh Astra.
Selain itu, vaksin campuran
menghasilkan lebih banyak an-
tibodi daripada dua dosis Astra.
Respons sel T terbaik berasal
dari Astra diikuti oleh Pfizer,
dan respons antibodi tertinggi
terlihat dari dua dosis Pfizer.
“Ini mendukung fleksibilitas
dalam penggunaan vaksin, di
mana keadaan setempat meng-
haruskannya. Ini memberi
semua orang pilihan,” kata
Matthew Snape, seorang pro-
fesor Oxford yang memimpin
penelitian, dilansir Bloomberg,
Selasa (29/6).
Dosis vaksin AstraZeneca
saat ini diberi jarak 12 minggu
di Inggris, yang memperluas
aksesibilitas dan tampaknya
meningkatkan efektivitas
vaksin.
Studi juga menunjukkan
bahwa jarak penyuntikan se-
lama 10 bulan meningkatkan
respons lebih jauh. Hasil dari
tes dosis campuran pada inter-
val 12 minggu akan tersedia
dalam bulan depan atau lebih.
Uji coba itu melibatkan 830
sukarelawan berusia 50 tahun
ke atas dan menguji vaksin
hanya terhadap varian yang
pertama kali diidentifikasi di
Wuhan.
Penelitian lebih lanjut dari
program ini akan melihat
kombinasi vaksin dari Mo-
derna Inc. dan Novavax Inc.
(Reni Lestari)

PERDAGANGAN GLOBAL

SISTEM MULTILATERAL JADI TAMENG

Bisnis, JAKARTA — Seperti yang terjadi selama krisis keuangan global dekade lalu, sistem perdagangan multilateral menjadi
kekuatan penting yang mendorong pemulihan dunia dari pandemi, sekaligus memungkinkan akses terhadap pasokan medis.

Reni Lestari
reni.lestari@bisnis.com

L
aporan terbaru Orga- impor. Adapun pada 39 upaya cabutan fasilitasi perdagangan dipicu oleh tarif sepihak antara
nisasi Perdagangan pembatasan, 90% ialah larangan lebih cepat daripada langkah AS dan China telah memangkas

Dunia (WTO), Trade
Monitoring Report,
menyebutkan bahwa
koordinasi dan kerja
sama antarnegara semakin erat
selama pandemi, meski masih
ada sejumlah pekerjaan rumah.
Direktur Jenderal WTO Ngozi
Okonjo-Iweala mengatakan sis-
tem perdagangan multilateral telah
kembali membuktikan nilainya
seperti yang terjadi selama krisis
keuangan global lebih dari satu
dekade lalu.
Menurutnya, sistem tersebut
telah menjadi benteng yang ko-
koh dan efektif melawan segala
percepatan proteksionisme saat
dunia menghadapi krisis ekonomi
dan kesehatan terburuk dalam
beberapa generasi.
“Saat dunia berjuang untuk
mengatasi dampak besar ma-
nusia, ekonomi dan sosial dari
pandemi, kita tidak boleh berpuas
diri. Pemulihan perdagangan tidak
akan berkelanjutan kecuali ekuitas
vaksin terjamin,” kata Okonjo-Iwe-
ala, dalam keterangan tertulisnya,
Selasa (29/6).
Laporan tersebut menunjukkan
bahwa meskipun nilai perdagang-
an barang global menyusut lebih
dari 8% pada 2020, ekspor-impor
pasokan medis meningkat 16%,
dan alat pelindung diri (APD) naik
sebesar 50%. Sistem multilateral
memainkan peran sentral dalam
perkembangan itu.
Dalam hal jumlah, ekonomi
G20 menerapkan 140 tindakan
perdagangan sejak dimulainya
pandemi. Sebanyak 101 (72%)
bersifat memfasilitasi perdagang-
an, dan 39 (28%) merupakan
pembatasan.
Di antara 101 langkah-
langkah fasilitasi per-
dagangan, 60%
merupakan
pengurang-
an atau
peng-
hapus-
an ta-
rif dan
pajak
ekspor.
Negara-negara G20 tertentu
mengurangi tarif untuk berbagai
barang seperti APD, pembersih,
desinfektan, peralatan medis dan
obat-obatan. Selama periode penin-
jauan, tiga negara untuk sementara
menghapus tarif impor pada vaksin
Covid-19, melengkapi anggota G20
yang menerapkan tarif nol pada
sektor ini menjadi 10.
Perekonomian G20 juga terus
mencabut langkah-langkah yang
diterapkan sebagai tanggapan ter-
hadap pandemi. Pada pertengahan
Mei 2021, sekitar 22% dari lang-
kah-langkah fasilitasi perdagangan
Covid-19 dan 49% dari upaya
pembatasan telah dihentikan.
Cakupan perdagangan langkah-
langkah fasilitasi perdagangan
terkait dengan Covid-19 yang
diterapkan sejak awal pandemi
diperkirakan mencapai US$215,7
miliar, sedangkan tindakan pemba-
tasan perdagangan terkait Covid-19
mencapai US$135,7 miliar.
Menurut perkiraan awal oleh
Sekretariat WTO, cakupan tin-
dakan pembatasan perdagangan
yang masih berlaku (US$98,8 mi-
liar) sedikit lebih tinggi daripada
yang memfasili-
tasi perdagangan
(US$96,5 miliar).
Hal itu menunjuk-
kan bahwa dalam
hal cakupan per-
dagangan, pen-
pembatasan.
Okonjo-Iweala juga memperi-
ngatkan bahwa di luar soal tin-
dakan pembatasan perdagangan
yang turun, ekonomi G20 memiliki
lebih banyak pekerjaan yang ha-
rus dilakukan untuk memastikan
aliran bebas input dan pasokan
medis yang penting untuk me-
nyelamatkan nyawa.
Lambatnya produksi vaksin dan
distribusinya yang tidak merata,
berkontribusi terhadap kesenjang-
an akses yang signifikan di seluruh
negara. Ini terutama untuk negara
berkembang dan berpenghasilan
rendah, yang berjuang untuk men-
dapatkan dosis yang cukup untuk
menyuntik lebih dari sebagian
kecil populasi mereka.
Pembatasan perdagangan, lan-
jutnya, menghambat upaya dunia
untuk meningkatkan produksi,
khususnya di negara berkembang,
dan memastikan distribusi vaksin
yang adil.
“Kebijakan vaksin adalah kebi-
jakan perdagangan dan kita ha-
rus melakukan segala yang kita
bisa untuk mencegah munculnya
kembali pandemi, yang secara
signifikan akan membahayakan
pemulihan ekonomi global. Pada
saat ini, kepemimpinan G20 akan
menjadi sangat penting dalam
mendukung kembalinya pertum-
buhan yang kuat, berkelanjutan,
dan inklusif,” ujarnya.
TARIF DAGANG
Di sisi lain, China dan Ame-
rika Serikat, dua kekuatan
besar dunia memiliki
“
Pada saat ini,
kepemimpinan
G20 akan menjadi
sangat penting
dalam mendukung
kembalinya
pertumbuhan yang
kuat, berkelanjutan,
dan inklusif.
pekerjaan rumah untuk membe-
nahi hubungan dagang.
Mei Xinyu, seorang peneliti di
Kementerian Perdagangan China
mendorong kedua negara untuk
membatalkan atau mengurangi
tarif yang dikenakan satu sama
lain. Langkah ini dinilai juga
akan menekan inflasi AS pada
saat harga naik lebih cepat dari
yang diharapkan.
“Langkah tersebut akan menjadi
pilihan yang rasional. Dengan me-
motong tarif, hal itu tidak hanya
dapat membantu AS mengurangi
tekanan inflasi mereka, tetapi juga
dapat menguntungkan konsumen
AS,” kata Mei, dilansir Bloomberg.
Meredakan perang dagang juga
akan membantu mengurangi te-
kanan pada rantai pasok global.
Baru-baru ini, laporan dari Pro-
gram Pembangunan Perserikatan
Bangsa-Bangsa (UNDP) menemu-
kan bahwa perang dagang yang
Inisiasi pemulihan perdagangan
Langkah fasilitasi perdagangan
35
Penghentian pemulihan perdagangan
Langkah pembatasan perdagangan
26
Pertumbuhan Volume Perdagangan Barang Dunia 2020-2022 (%)
Ekspor
Amerika Utara
pertumbuhan 3 hingga 5 tahun di
negara-negara yang terkena dampak.
Di sisi lain, ada potensi yang
signifikan bagi negara-negara untuk
meningkatkan perdagangan mela-
lui dua kesepakatan besar, yakni
Kemitraan Ekonomi Komprehensif
Regional (RCEP) dan Kemitraan
Trans-Pasifik Komprehensif dan
Progresif (CPTPP), yang keduanya
melibatkan sejumlah ekonomi di
Asia.
Mei melanjutkan, dengan peran
China sebagai pengekspor uta-
ma AS, tarif yang lebih rendah
berarti pengurangan inflasi dan
memungkinkan pembuat kebijakan
untuk menjaga kebijakan moneter
tetap longgar untuk mendukung
pemulihan ekonomi.
Namun, kebijakan moneter dan
fiskal yang lebih longgar pasti
akan menghasilkan pertumbuh-
an impor yang lebih cepat dari
China, yang dapat memperburuk
ketidakseimbangan perdagangan
antara kedua negara.
Melebarnya defisit perdagangan
AS dengan China adalah salah satu
argumen utama mantan presiden
Donald Trump untuk mengenakan
tarif pada saat itu.
Dia mengatakan situasi politik
domestik AS menjadi penghalang
lain untuk pembicaraan perda-
gangan di masa depan.
Adapun kesepakatan perdagang-
an fase satu yang ditandatangani
antara kedua negara pada Januari
2020 tetap memberlakukan tarif
yang lebih tinggi pada impor AS
senilai ratusan miliar dolar dari
China, dan juga pada beberapa
ekspor AS ke China.
105 Tindakan Perdagangan
Negara G20 Pertengahan
Oktober 2020 –
Pertengahan Mei 2021
Jumlah tindakan
122
2020 2021* 2022*
-8,5 7,7 5,1

SEMAKIN
Amerika Selatan -4,5 3,2 2,7
Eropa -8,0 8,3 3,9
Commonwealth of Independent StateS (CSI) -3,9 4,4 1,9
Afrika -8,1 8,1 3,0
Timur Tengah -8,2 12,4 5,0

ERAT
Asia 0,3 8,4 3,5
Impor
Amerika Utara -6,1 11,4 4,9
Amerika Selatan -9,3 8,1 3,7
Laporan terbaru Organisasi Eropa -7,6 8,4 3,7
Perdagangan Dunia (WTO) Commonwealth of Independent StateS (CSI) -4,7 5,7 2,7
menyebutkan bahwa koordinasi dan kerja Afrika -8,8 5,5 4,0
sama antarnegara semakin erat selama pandemi. Timur Tengah -11,3 7,2 4,5
Meskipun nilai perdagangan barang global menyusut lebih Asia -1,3 5,7 4,4
dari 8% pada 2020, ekspor-impor pasokan medis meningkat Total Volume Perdagangan Barang Dunia** -5,3 8,0 4,0
Bisnis/Adi Pramono
16%, dan alat pelindung diri (APD) naik sebesar 50%. Keterangan: Sumber: WTO, 2021
*) = proyeksi, **) = rata-rata ekspor dan impor
 INVESTASI 20
Rabu, 30 Juni 2021

PENANGGULANGAN COVID-19

JABAR DIKEPUNG ZONA MERAH

Bisnis, BANDUNG — Sebanyak 11 kabupaten/kota di Jawa Barat menyandang status zona merah atau risiko tinggi penyebaran
Covid-19, sedangkan sisanya yaitu 16 kabupaten/kota berstatus zona oranye atau risiko sedang.

Redaksi
bandung@bisnis.com

H
al tersebut berdasar-
kan hasil evaluasi
risiko kesehatan
masyarakat kabupa-
ten dan kota di Jawa
Barat pada periode
21-27 Juni 2021 yang dilakukan oleh
Subdivisi Data dan Kajian Epidemi-
ologi Divisi Penanganan Kesehatan
Satgas Penanganan Covid-19 Jawa
Barat. Data tersebut diperbarui pada
Selasa (29/6).
Ke-11 daerah berstatus zona me-
rah tersebut yaitu Kota Bandung,
Kabupaten Bandung, Kabupaten
Bandung Barat, dan Kota Cimahi.
Kemudian zona merah berikutnya
adalah Kabupaten Garut, Kabupa-
ten Kuningan, Kabupaten Cirebon,
Kabupaten Majalengka, Kabupaten
Indramayu, Kabupaten Karawang,
Kota Depok.
Laporan juga menyatakan terjadi
kenaikan signifikan kasus positif
Covid-19 periode 21-27 Juni 2021
(23.735 kasus) dibandingkan dengan
periode 14-20 Juni 2021 (15.628
kasus).
Kasus aktif (dalam perawatan/
isolasi) Jawa Barat pun menga-
lami kenaikan signifikan dengan
bertambah sebanyak 14.680 pada
periode 21-27 Juni 2021. Pening-
katan angka kasus harian inilah
yang menyebabkan penambahan
jumlah zona merah di Jawa Barat.
Ketua Harian Satgas Penanganan
Covid-19 Provinsi Jawa Barat Daud
Achmad mengatakan memang pada
periode ini, jumlah zona merah di
Jabar meningkat drastis, dari awal-
nya dua daerah menjadi 11 daerah.
“Ya, memang terjadi peningkatan
seperti itu,” kata Daud, Selasa (29/6).
Terkait status zona merah, Wali
Kota Bandung Oded M Danial me-
ngeluarkan surat edaran pengaturan
bekerja dari rumah bagi ASN dan
non-ASN. Surat edaran nomor 443/
SE.088-BKPSDM tertanggal 28 Juni
2021 tersebut berkaitan dengan me-
ningkatknya kasus positif Covid-19 di
Kota Bandung dan juga lingkungan
Pemkot Bandung.
Dalam SE-nya, wali kota menyam-
paikan pihaknya melakukan penye-
suaian kegiatan dan sistem kerja, di
antaranya work from home (WFH)
75% bagi ASN dan non-ASN.
“Apabila jumlah ASN dan non-ASN
yang terpapar Covid-19 tinggi, maka
dapat memberlakuan Pembatasan
Kegiatan pada Tempat Kerja/Perkan-
toran melalui WFH bagi seluruh
ASN dan non-ASN sebesar 100%
dan menutup sementara aktivitas di
lingkungan kerja masing-masing,”
tulis SE tersebut.
Badan Kepegawaian dan Pengem-
bangan Sumber Daya Manusia
(BKPSDM) Kota Bandung menya-
takan jumlah ASN yang terpapar
Covid-19 bertambah dari sekitar 300
orang menjadi 400 orang.
Kepala BKPSDM Kota Bandung
Adi Junjunan Mustafa mengata-
kan, peningkatan itu tercatat pada
Selasa (29/6) pagi. Namun angka
tersebut, kata dia, belum termasuk
dengan pegawai non-ASN. “Makanya
pimpinan melihat ini sudah urgent
untuk pengosongan dulu,” kata Adi.
Menurutnya, ASN yang paling
banyak terpapar yakni yang bidang-
nya bersinggungan langsung dengan
publik dan pasien Covid-19. Di
antaranya yakni pegawai di rumah
sakit dan juga petugas Satpol PP.
Sejauh ini pihaknya pun masih
mendata berapa jumlah pegawai
non-ASN yang juga turut terpapar
Covid-19 di lingkungan Pemkot
Bandung.
Adapun saat ini Balai Kota Ban-
dung dengan sejumlah kantor dinas
lainnya yang berada di lingkungan
Pemkot Bandung ditutup sementara
menyusul adanya lonjakan kasus
Covid-19 para ASN. Penutupan itu
dilakukan hingga 5 Juli 2021.
Dalam peta status sebaran Co-
vid-19, empat kabupaten di wilayah
Ciayumajakuning masuk ke dalam
zona merah. Empat wilayah admi-
nistrasi tersebut yakni Kabupaten
Cirebon, Kabupaten Majalengka,
Kabupaten Kuningan, dan Kabu-
paten Indramayu. Sementara untuk
Kota Cirebon, berada di dalam zona
oranye (risiko sedang).
Tingkat keterisian tempat tidur
atau bed occupancy rate (BOR) di
rumah sakit rujukan untuk pasien
Covid-19 Ciayumajakuning masih
terus melonjak hingga Selasa (29/6).
Berdasarkan informasi dari Pikobar
Jabar, tingkat keterisian tempat tidur
rumah sakit di wilayah Ciayuma-
jakuning ini terisi 1.761 (88,81%)
dari total keseluruhan 1.564.
Jumlah BOR paling tinggi di wi-
layah Ciayumajakuning ditempati
oleh Kota Cirebon, dari jumlah 431
tempat tidur, sebanyak 405 sudah
terisi atau 93,97%. Kemudian, Kabu-
paten Kuningan, memiliki kapasitas
tempat tidur sebanyak 272, dengan
jumlah keterisian 249 atau 91,54%.
Kabupaten Cirebon memiliki ka-
pasitas tempat tidur untuk pena-
nganan pasien Covid-19 sebanyak
593, namun sebanyak 524 terisi oleh
pasien. Persentase mencapai 88,36%.
Lalu di Kabupaten Majalengka,
jumlah tempat tidur untuk pasien
Covid-19 bergejala sebanyak 93,
dengan jumlah keterisian mencapai
84 atau (90,32%).
Tingkat keterisian tempat tidur
paling rendah di wilayah Ciayum-
ajakuning ada di Kabupaten In-
dramayu. Memiliki kapasitas 372
tempat tidur, yang terisi sebanyak
302 atau 81,18%.
Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis
mengatakan pekan lalu hampir se-
luruh rumah sakit penuh. Beberapa
pasien di antaranya harus masuk
ke dalam antrean tunggu.
Upaya yang dilakukan untuk
menekan penyebaran Covid-19
yakni dengan mempercepat pro-
ses vaksinasi Covid-19. Percepatan
proses vaksinasi dilakukan dengan
melibatkan unsur terkait, termasuk
TNI dan Polri. “Vaksinasi masih
berjalan. Setiap hari dilakukan di
Batalyon Arhanud,” kata Azis.
Sementara itu, Pemkab Karawang
ketar-ketir menangani penyebaran
Covid-19 di wilayah tersebut yang
juga masuk zona merah. Saking
meningkatnya, keterisian rumah
sakit pun saat ini sudah mencapai
95%.
Bupati Karawang Cellica Nurachadi-
ana menuturkan upaya penanganan
saat ini terus digencarkan hingga
tingkat kecamatan dan desa. Bahkan,
pihaknya telah meminta para camat
untuk membuka layanan call center
dan membentuk tim pemulasaraan
jenazah untuk pasien Covid.
“Di tengah pandemi ini, kualitas
pelayanan masyarakat harus lebih
ditingkatkan,” ujar Cellica.
Menurut Cellica, dengan tersedi-
anya call center di setiap kecamat-
an, setidaknya bisa mempercepat
tindaklanjut jika ada pengaduan
atau penambahan pasien. Atau bisa
untuk mempercepat layanan kepada
mereka yang isolasi mandiri untuk
mendapat pertolongan secepatnya.
“Ketika terjadi peristiwa pasien
isoman kondisinya semakin mem-
buruk, masyarakat bisa langsung
menghubungi layanan call center
tersebut. Jangan sampai, masyarakat
tidak tertangani hingga meninggal
di rumah karena keluarganya tidak
mengetahui informasi apapun soal
penanganan Covid-19,” jelas dia.
Cellica menuturkan, alasan dirinya
untuk menyiapkan layanan on call
karena sudah ada pasien isoman yang
meninggal di rumah. Dia tak ingin,
kasus seperti ini terulang di kemu-
dian hari. Dalam hal ini, pihaknya
juga akan meminta RS swasta dan
RS rujukan untuk melakukan hal
yang sama, yaitu mengoptimalkan
ruang IGD isolasi covid.
“Kami juga meminta camat
untuk berkoordinasi dengan RT
yang tugasnya mengecek jika ada
warganya melakukan isoman. Para
RT harus bisa memastikan keter-
sediaan obat obatan kepada pihak
puskesmas.”
Selain itu, pihaknya juga telah
menginstruksikan kecamatan mem-
bentuk tim khusus pemusalaran
jenazah mengingat saat ini jumlah
pasien meninggal setiap harinya
diatas angka 10 pasien.
“PRKP saat ini hanya memiliki
dua tim saja. Jadi kami sepakat
dibentuk tim di kecamatan. Melatih
masyarakat untuk teknis pemusa-
laraan jenazah Covid bekerjasama
dengan MUI setempat agar proses
pemakaman sesuai syariat Islam,
bagi yang orang muslim,” pung-
kasnya. (k45, k60, k57)

SIMPANG SUSUN CILEUNYI URAI KEMACETAN

Proyek pemba-
ngunan Simpang
Susun Cileunyi di
Kabupaten Bandung,
Jawa Barat, diabadi-
kan dari udara, Selasa
(29/6). Meskipun belum
sepenuhnya selesai,
tapi masyarakat sudah
bisa melintasi jalur yang
merupakan bagian dari
proyek strategis nasio-
nal jalan tol Cileunyi-
Sumedang-Dawuan
(Cisumdawu) ini.
Beroperasinya simpang
susun tersebut diha-
rapkan dapat mengurai
kemacetan di kawasan
Cileunyi yang merupa-
kan titik bertemunya
kendaraan dari sejumlah
daerah.
Bisnis/Rachman

PEMULIHAN EKONOMI

Pelaku Usaha Pasrah

Bisnis, GARUT - Pelaku usaha
pariwisata di Kabupaten Garut,
Jawa Barat, mengaku pasrah
dengan adanya kebijakan penu-
tupan objek wisata yang berada
di kawasan zona merah (risiko
tinggi) penyebaran Covid-19.
Direktur PT Astri Indah Les-
tari (AIL) Taman Wisata Alam
(TWA) Papandayan Tri Persada
mengatakan penutupan akibat
lonjakan kasus Covid-19 bukan
kali pertama dilakukan di Kabu-
paten Garut. Pihaknya pun harus
mengikuti kebijakan tersebut.
“Kami mendukung adanya
kebijakan tersebut, tetapi pe-
merintah harus memikirkan
solusi untuk keberlangsungan
usaha. Setiap kebijakan dike-
luarkan hanya soal penutup-
an,” kata Tri kepada Bisnis,
Selasa (29/6).
Tri mengatakan, TWA Papan-
dayan berada di wilayah Ke-
camatan Kesurupan. Kawasan
tersebut berada di zona merah
dan terus mengalami lonjak-
an kasus Covid-19. Penutupan
berlaku mulai Minggu (27/6).
Pihaknya berharap, pandemi
Covid-19 segera berakhir sehing-
ga tingkat kunjungan wisatawan
ke TWA Papandayan dapat kem-
bali meningkat.
“Saat liburan kemarin, tempat
kami tidak mengalami lonjakan
kunjungan, meskipun pada saat
itu sudah menjalankan upaya
protokol kesehatan secara ketat.
Mudah-Mudahan cepat berlalu,”
katanya.
Berdasarkan Surat Edaran (SE)
Bupati Garut nomor 443.2/2164/
Kesra tentang Pelaksanaan Pem-
batasan Aktivitas Luar rumah.
Dalam edaran tersebut, objek
wisata di zona merah tidak bo-
leh dibuka hingga 9 Juli 2021.
Kepala Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan (Disparbud) Ka-
bupaten Garut Budi Gan Gan
mengatakan, di luar zona merah
tidak ada penutupan tempat
pariwsata, namun hanya pemba-
tasan kunjungan sebesar 25%
dari keseluruhan kapasitas.
Ditambahkan Budi, aparat
kepolisian pun memutarbalik-
kan wisatawan yang hendak
berwisata ke sejumlah objek
wisata di zona merah.
Sementara untuk hotel, ma-
sih diperbolehkan menerima
kunjungan dengan jumlah
kapasitas hanya 25% dari to-
tal keseluruhan. Pengunjung
pun harus menyertakan surat
bebas Covid-19.
Pelaku wisata di Kabupaten
Garut didorong seluruhnya untuk
mendapatkan vaksin Covid-19.
Hal tersebut agar memberikan
rasa aman kepada wisatawan
yang berkunjung.
Budi mengatakan, pekerja dari
sektor ini, menurut Budi, harus
diprioritaskan mendapatkan vak-
sin Covid-19 lantaran memiliki
risiko tinggi tertular corona.
“Pelayan di tempat wisata itu
risikonya sangat tinggi, banyak
orang datang ke sana berkumpul
dan itu risikonya sangat tinggi.”
Diharapkan, pelaku wisata
yang mendapatkan vaksin Co-
vid-19 memiliki tingkat imun
tinggi, sehingga lebih sehat dan
upaya pemulihan ekonomi bisa
lebih cepat. (k45)
 Rabu, 30 Juni 2021 I N V E S T A S I T1

KOMODITAS

Olein BBJ 11.995,00 Emas-ANTAM 881.500,00 Perak-TCE 92,70 Karet-RSS3 202,70 CPO-KLCE 3.750,00 WTI-NYMEX 72,91

YoY 35,46% YoY 2,44% YoY 51,47% YoY 37,05% YoY 54,45% YoY 89,43%
11.880,00 YtD 0,59% 879.500,00 YtD -3,61% 99,80 YtD 8,80% 204,20 YtD -8,86% 3.615,00 YtD -3,62% 73,06 YtD 50,27%

22/06 24/06 28/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 22/06 24/06 28/06

JAKARTA—BBJ
Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 28 Juni 2021.
HARGA EMAS & PERAK
Harga logam mulia di Aneka Tambang
Jakarta pada 29 Juni 2021 :
Emas Terus Turun KUALA LUMPUR
Harga crude palm oil (CPO) di Kuala Lumpur Commodity Exchange
(KLCE) pada penutupan 29 Juni 2021 (beli/jual):
Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume Emas:
Harga emas dunia terus turun 0,71% ke level US$1.768,05 per
OLE ..........................Jul 21 ......................... 11.995 .......................100 ....................... 10 Ukuran Harga (Rp/gram) pada perdagangan Selasa (29/6) troy ounce. Adapun indeks Dolar Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl
OLE ..........................Agu 21 ....................... 11.865 ........................-55 ....................... 10
OLE ..........................Sep 21........................ 11.960 ........................-50 ....................... 10 500 gram ........................872.640 mendekati level terendah satu AS terpantau menguat 0,18% CPO (RM/ton):
OLE ..........................Okt 21........................ 11.550 ........................-10 ....................... 10
OLE ..........................Nov 21 ....................... 11.480 ........................-10 ....................... 10
250 gram ........................873.060 pekan sebelumnya dan bersiap ke level 92,037 dan imbal hasil Jul 21.........................3.750,00 ..............+50,00...............3.766,00..............3.662,00 ..............1.553...............3.700,00
OLE ..........................Des 21........................ 11.480 ........................-10 ....................... 10 100 gram ........................874.120 untuk mencatatkan kinerja bu- obligasi AS juga naik 1,16% ke Agu 21 ......................3.660,00 ..............+70,00...............3.672,00..............3.549,00 ..............3.346 ...............3.590,00
OLE10 ......................Jul 21 ......................... 12.080 .......................100 ....................... 10 Sep 21.......................3.553,00 ..............+47,00...............3.569,00..............3.460,00 ............32.117 ...............3.506,00
OLE10 ......................Agu 21 ....................... 12.035 ........................-35 .....................390 50 gram ..........................874.900 lanan terburuk sejak 2016. level 1,495. Okt 21.......................3.486,00 ..............+21,00...............3.502,00..............3.415,00 ..............9.419 ...............3.465,00
OLE10 ......................Sep 21........................ 12.070 ........................-30 ....................... 10
OLE10 ......................Okt 21........................ 11.550 ......................-205 ....................... 10
25 gram ..........................876.480 Hal ini terjadi seiring dengan Dari dalam negeri, berdasarkan Nov 21 ......................3.460,00 ..............+18,00...............3.477,00..............3.400,00 ..............7.218 ...............3.442,00
Des 21.......................3.457,00 ................+8,00...............3.475,00..............3.401,00 ..............4.876 ...............3.449,00
OLE10 ......................Nov 21 ....................... 11.555 .........................25 ....................... 10 10 gram ..........................881.500 munculnya ekspektasi pengetatan Unit Bisnis Pengolahan dan Pemur- Jan 22 .......................3.467,00 ..............+12,00...............3.485,00..............3.411,00 ..............3.442 ...............3.455,00
OLE10 ......................Des 21........................ 11.480 ........................-10 ....................... 10
GOL .........................Jul 21 .......................831.000 ............... 126.900 ......................... 0 5 gram ............................887.000 kebijakan moneter oleh The Fed nian Logam Mulia Antam, harga Feb 22.......................3.481,00 ..............+21,00...............3.494,00..............3.426,00 ..............1.376 ...............3.460,00
Mar 22......................3.479,00 ..............+21,00...............3.500,00..............3.429,00 ..............1.776 ...............3.458,00
GOL .........................Agu 21 .....................704.100 ...........................0 ......................... 0 Harga Beli Kembali ........827.000 yang menekan harga di bawah dasar emas 24 karat ukuran 1 gram Apr 22.......................3.474,00 ..............+22,00...............3.487,00..............3.427,00 .................386...............3.452,00
GOL .........................Sep 21......................704.100 ...........................0 ......................... 0 Mei 22 ......................3.465,00 ..............+22,00...............3.480,00..............3.421,00 .................393 ...............3.443,00
GOL100 ...................Jul 21 .......................832.000 .................. -4.400 ......................... 2 Perak: US$1.800 per troy ounce. dijual Rp932.000, turun Rp1.000 Jun 22 .......................3.443,00 ..............+22,00...............3.460,00..............3.410,00 .................118...............3.421,00
GOL100 ...................Agu 21 .....................834.350 .........................50 ..................1.646
Ukuran Harga (Rp/gram) Pada perdagangan Selasa (29/6) dari perdagangan Senin (28/6). Jul 22.........................3.428,00 ..............+22,00...............3.439,00..............3.424,00 ....................36 ...............3.406,00
GOL100 ...................Sep 21......................834.300 ...........................0 ....................... 58 Sep 22.......................3.387,00 ..............+22,00...............3.397,00..............3.397,00 ......................7 ...............3.365,00
GOL250 ...................Jul 21 .......................831.500 .................. -3.150 ..................1.020 1000 gram .................................. - pukul 15.25 WIB, harga emas spot Harga buyback emas Antam di Nov 22 ......................3.330,00 ................+8,00...............3.335,00..............3.335,00 ......................7 ...............3.322,00
GOL250 ...................Agu 21 .....................834.450 ......................-100 .....................288
GOL250 ...................Sep 21......................833.050 .................. -1.500 ....................... 80 500 gram ..........................15.400 mengalami pelemahan 0,56% ke level Rp827.000 per gram, yang
GG10 ........................- ................................808.564 ...........................0 ......................... 0
250 gram ..........................16.200 posisi US$1.768,35 per troy ounce. mengalami penurunan Rp1.000
GG100 ......................- ................................903.000 ...........................0 ......................... 0
Sementara itu, emas Comex untuk dibandingkan hari sebelumnya. SINGAPURA
GG25 ........................- ................................842.082 ...........................0 ......................... 0 Sumber: Antam
GG5 ..........................- ................................796.904 ...........................0 ......................... 0 kontrak Agustus 2021 melemah (BIRC) Harga karet di Singapore Commodity Exchange (Sicom) pada
penutupan 29 Juni 2021 sebagai berikut:
GG50 ........................- ................................810.333 ...........................0 ......................... 0
KGE...........................- ................................825.997 ......................-486 ......................... 0
KIE ...........................- .................................. 14.445 .........................20 ......................... 0 Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl

Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 28 Juni 2021 :

Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume

GU1H10....................- ...............................1.779,15 ......................1,15 ......................... 0

Minyak Kembali Meredup RSS3 (US$cent/kg):
Jul 21.............................202,70 .........................-.............................-............................- ......................6 ..................202,70
Agu 21 ..........................203,10 .........................-.............................-............................- .......................- ..................203,10
Sep 21...........................203,80 .........................-.............................-............................- ....................11 ..................203,80
GU1TF ......................- ...............................1.779,15 ......................1,15 ....................... 50
KGEUSD ...................- ...............................1.779,15 ......................1,15 ......................... 0
Harga minyak dunia me- Brent untuk pengiriman Agus- Sementara itu otoritas Aus- Okt 21...........................204,60 .........................-.............................-............................- .......................- ..................204,60
ACF ..........................Jul 21 ....................80.650,00 ................... 3.100 ......................... 0 lanjutkan tren pelemahan- tus melemah 0,07% menjadi tralia telah menempatkan Sy- Nov 21 ..........................204,60 .........................-.............................-............................- .......................- ..................204,60
ACF ..........................Sep 21...................79.100,00 ................... 1.350 .....................158
Des 21...........................204,60 .........................-.............................-............................- ....................10 ..................204,60
ACF ..........................Des 21...................80.000,00 .......................200 .....................120 nya pada perdagangan Se- US$74,09 per barel. Sedang- dney dan Darwin dalam pe- Jan 22 ...........................204,60 .........................-.............................-............................- .......................- ..................204,60
Feb 22...........................204,90 .........................-.............................-............................- .......................- ..................204,90
ACF ..........................Mar 22 ..................82.400,00 ................... 2.900 ......................... 0 lasa (29/6), seiring dengan kan minyak mentah berjang- nguncian dan menempatkan Mar 22..........................204,90 .........................-.............................-............................- .......................- ..................204,90
ACF ..........................Mei 22...................82.800,00 ................... 1.800 ......................... 0
RCF ..........................Jul 21 ....................25.070,00 ................... 1.150 ......................... 0 lonjakan penyebaran virus ka West Texas Intermediate kota-kota besar lainnya dalam Apr 22...........................207,90 .........................-.............................-............................- .......................- ..................207,90
Mei 22 ..........................207,90 .........................-.............................-............................- .......................- ..................207,90
RCF ..........................Sep 21...................24.980,00 .......................530 ......................... 0
RCF ..........................Nov 21 ..................25.150,00 .......................510 ......................... 0
Covid-19 yang meningkatkan (WTI) AS untuk pengiriman siaga tinggi, dalam upaya un- Jun 22 ...........................207,90 .........................-.............................-............................- .......................- ..................207,90
RCF ..........................Jan 22 ...................25.220,00 .......................490 ......................... 0 kekhawatiran pasar terhadap Juli melemah 0,04% ke level tuk menahan wabah varian TSR20 (US$cent/kg):
RCF ..........................Mar 22 ..................25.270,00 .......................380 ......................... 0
RCF ..........................Mei 22...................25.430,00 .......................470 ......................... 0
prospek permintaan. Pelemah- US$72,89 per barel. Delta yang sangat menular. Jul 21.............................163,40 .................-2,10..................164,00.................161,60 .................142 ..................165,50
CC5 ..........................Jul 21 ....................27.750,00 .........................20 .....................220 an terjadi jelang pertemuan Koreksi harga terjadi seiring Adapun sepanjang Juni Agu 21 ..........................161,70 .................-2,70..................164,20.................161,20 .................808 ..................164,40
CC5 ..........................Sep 21...................28.270,00 .......................150 ......................... 0
Sep 21...........................161,90 .................-2,80..................164,60.................161,60 ..............1.788 ..................164,70
CC5 ..........................Des 21...................28.790,00 .........................60 ......................... 0
rutin OPEC+ pada pekan dengan munculnya varian 2021, harga minyak dunia Okt 21...........................162,70 .................-2,50..................165,30.................162,60 ..............1.178 ..................165,20
Nov 21 ..........................163,50 .................-2,70..................166,10.................163,30 .................864 ..................166,20
CC5 ..........................Mar 22 ..................28.980,00 .........................40 ......................... 0 ini dan berpotensi memicu Delta dari virus Covid-19 masih naik sekitar 10% seiring Des 21...........................164,00 .................-2,80..................166,60.................163,90 .................244 ..................166,80
CC5 ..........................Mei 22...................29.170,00 .......................110 ......................... 0
aliansi tersebut meningkatkan yang memicu peningkatan dengan pemulihan ekonomi Jan 22 ...........................164,60 .................-3,00..................167,30.................164,50 .................115 ..................167,60
Harga Indeks JBA 25: Feb 22...........................165,40 .................-3,00..................166,70.................165,30 ....................28 ..................168,40
produksi minyak. kasus positif di Inggris. Hal di AS dan China yang me- Mar 22..........................166,40 .................-2,90..................167,10.................166,10 .................134 ..................169,30
23/06/21 24/06/21 25/06/21 28/06/21 29/06/21
Pada perdagangan Selasa tersebut berimbas pada kem- micu peningkatan konsumsi Apr 22...........................166,90 .................-3,20..................167,60.................166,90 ....................25 ..................170,10
Mei 22 ..........................167,70 .................-3,20..................168,00.................167,50 ....................41 ..................170,90
15.898,44 .................15.872,84 .............15.959,63 ............15.816,04 ...........16.019,23
(29/6) pukul 15.15 WIB, bali berlakunya lockdown di bahan bakar dan pengetatan Jun 22 ...........................168,80 .................-2,80.............................-............................- .......................- ..................171,60
Sumber: BBJ minyak mentah berjangka beberapa wilayah. pasokan minyak dunia. (BIRC) Sumber: Bloomberg

DATA INDEKS

IHSG Indeks Bisnis-27 Indeks LQ45 Indeks IDX30 ISSI Indeks IDX80
5.949,05 449,96 839,00 447,69 171,14 120,14

6.034,54 460,47 859,61 458,35 173,30 122,88

23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06
YoY 21,36% YoY 3,49% YoY 10,45% YoY 7,97% YoY 17,37% YoY 11,91%
YtD -0,50% YtD -12,33% YtD -10,26% YtD -10,87% YtD -3,57% YtD -10,94%

DJIA FTSE-100 Nikkei-225 Hang Seng SSE STI

34.283,27 7.072,97 28.812,61 28.994,10 3.573,18 3.089,49

33.945,58 7.090,01 28.874,89 28.817,07 3.566,22 3.118,62

22/06
23/06 24/06
25/06 28/06
29/06 22/06 24/06 28/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06
YoY 37,05% YoY 14,83% YoY 31,00% YoY 19,31% YoY 20,65% YoY 20,02%
YtD 12,01% YtD 9,48% YtD 4,99% YtD 6,47% YtD 2,88% YtD 8,64%

BTPS & CPIN Pimpin IHSG Menghijau,

Indeks Bisnis-27 berhasil
bangkit dan bertengger di zona
hijau bahkan mengungguli
indeks komposit yang hanya
naik 0,16%, terpantau Indeks
Bisnis-27 menguat 0,34% atau
1,52 poin menuju level 449,96.
Rentang harian indeks ber-
gerak di level 449,03 hingga
453,71. Sebanyak 10 saham
berhasil menguat, 5 saham
UOBAM INDEKS BISNIS 27
1.076,50
23/06
BAHANA ETF BISNIS 27
445,00
23/06
Penguatan BMRI & ASII Paling Diburu
tidak bergerak dari posisi itu, saham yang jadi bandul Pada Selasa (29/6), Indeks sell senilai Rp72,24 miliar. ekonomi kuartal II/2021 mulai
sebelumnya dan 12 saham pemberat bagi indeks adalah Harga Saham Gabungan (IHSG) Indeks sektor barang kon- membaik walaupun terdapat
lainnya terhempas ke zona saham PT Ace Hardware Tbk. tercatat melaju ke zona hijau sumen primer dan sektor pengetatan PPKM Mikro pada
merah. (ACES) yang turun sebesar dengan kenaikan 0,16% atau perindustrian menopang laju akhir Juni 2021.
Saham PT Bank BTPN Syari- 2,31% ke level 1.270. Akibat 9,58 poin ke level 5.949,05. indeks komposit dengan ke- Kemarin, IHSG cukup men-
ah Tbk. (BTPS) melaju pimpin pandemi Covid-19, kinerja IHSG sempat menyentuh le- naikan masing-masing 1,48% dapat tenaga mengikuti tren
penguatan sebesar 5,13% ke keuangan ACES cukup ter- vel terendah di 5.913,59 dan ke level 707,16 dan 0,41% ke di Amerika Serikat terkait
level 2.870. Namun, saham pukul. Pada kuartal I/2021, tertinggi di level 5.992,86. level 951,17. Sementara itu, sek- dengan menguatnya outlook
BTPS justru mencatatkan net ACES mengantongi penjualan Investor asing terlihat men- tor transportasi memberatkan pemulihan ekonomi Negeri
foreign sell sebesar Rp5,64 bersih Rp1,68 triliun. Reali- cetak nilai beli bersih (net indeks dengan koreksi paling Paman Sam. Wall Street pun
miliar. Kemudian mengikuti sasi itu mengalami kontraksi buy) sebesar Rp58,43 miliar dalam mencapai 1,83% menuju mencetak kinerja yang cende-
saham PT Charoen Pokphand 14,5% dari capaian Rp1,97 di seluruh pasar. level 974,66. rung positif setelah investor
Indonesia Tbk. (CPIN) yang triliun pada 3 bulan pertama Saham PT Bank Mandiri Sebenarnya lonjakan kasus semakin yakin bahwa inflasi
1.051,89
juga ditutup menghijau 4,56% 2020. (BIRC) (Persero) Tbk. (BMRI) paling Covid-19 sudah diprediksi oleh yang terjadi tidak membaha-
ke level 6.300. banyak diburu investor asing pelaku pasar. Kondisi tersebut yakan ekonomi karena bersifat
Sementara dengan net buy mencapai menyebabkan ketidakpastian sesaat. (BIRC)
YoY 1,52% 449,962 Rp95,43 miliar. Saham BMRI terkait pe-
YtD -11,07% ditutup naik 1,32% ke level nanganan
25/06 29/06 5.775. Covid-19 di
Mengikuti saham BMRI, sa- dalam ne-
435,01 ham PT Astra International Tbk. geri. Meski
(ASII) juga diborong investor demikian,
466,389 asing dengan nilai beli bersih pelaku pa-
457,346 Rp94,97 miliar. Di sisi lain, sar masih
YoY 5,57%
YtD -10,81%
448,439 saham PT Telkom Indonesia mengha-
25/06 29/06
(Persero) Tbk. (TLKM) dilepas rapkan per-
23 Jun 24 Jun 25 Jun 28 Jun 29 Jun oleh investor asing dengan net tumbuhan
T2 D A T A P A S A R U A N G Rabu, 30 Juni 2021

NILAI TUKAR

Rp/USD Rp/EUR Rp/GBP Rp/CNY Rp/JPY(100) Rp/HKD

14.472,00 17.282,47 20.155,17 2.241,62 13.071,41 1.864,34

14.421,01 17.155,95 19.998,33 2.228,15 13.051,28 1.857,08

23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06
YoY 0,72% YoY 7,01% YoY 13,41% YoY 10,45% YoY -2,46% YoY 0,56%
YtD 2,60% YtD -0,27% YtD 5,60% YtD 3,71% YtD -4,22% YtD 2,47%

Rp/SGD Rp/AUD Rp/KRW Rp/SAR Rp/THB Rp/MYR

10.779,49 10.978,48 12,81 3.858,89 452,96 3.493,13

10.706,43 10.814,32 12,71 3.845,60 454,50 3.470,77

23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06 23/06 25/06 29/06
YoY 4,48% YoY 11,01% YoY 6,89% YoY 0,75% YoY -2,62% YoY 4,27%
YtD 1,27% YtD 1,92% YtD -1,23% YtD 2,67% YtD -3,60% YtD 0,04%

SUKU BUNGA
SUKU BUNGA DASAR KREDIT SUKU BUNGA DEPOSITO SUKU BUNGA ANTARBANK
Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate) beberapa bank di Indonesia pada 29 Juni 2021 (% per tahun). Tingkat suku bunga deposito berjangka Rp/US$ pada 29 Juni 2021 (% per tahun). Sukubunga antarbank di Jakarta (Jakarta Interbank Offered Rate) pada 29 Juni 2021.

No Bank Kredit Kredit Kredit Kredit Konsumsi Mulai Berlaku
Korporasi Ritel Mikro KPR Non-KPR
Bank ANZ Indonesia .................................................7,64 ......................- ..................... -.....................- .....................- .......................15 Januari 2021
Bank BJB ...................................................................7,60 ................9,21 ............. 12,32...............9,52 ...............9,46 ..................31 Desember 2020
Bank BRI Tbk ............................................................9,95 ................9,80 ............. 16,75...............9,90 .............12,00 ............................11 Mei 2020
Bank BTPN ................................................................6,08 ................9,92 ............. 15,87.....................- .............10,34 ..................31 Desember 2020
Bank Bukopin Tbk ....................................................8,27 ................8,90 ............. 13,00.............10,11 .............10,11 .................09 November 2020
Bank Bumi Arta Tbk .................................................8,72 ................8,96 ............. 13,91...............8,39 .............13,25 ............................01 Juni 2021
Bank Central Asia Tbk ..............................................8,00 ................8,25 ..................... -...............7,25 ...............6,01 ........................ 31 Maret 2021
Bank CTBC Indonesia ...............................................9,75 ..............10,75 ..................... -.............10,75 .....................- ..................31 Desember 2020
Bank Danamon Tbk..................................................9,75 ..............10,00 ..................... -.............10,00 .............12,00 ..................31 Desember 2020
Bank DBS Indonesia .................................................5,05 ................7,04 ..................... -...............7,74 .....................- ........................ 31 Maret 2021
Bank FAMA Internaonal .........................................8,53 ................8,53 ............... 9,53...............8,53 ...............8,53 ..................30 Desember 2020
Bank HSBC Indonesia ...............................................8,00 ................9,80 ..................... -.............10,00 .....................- ..................31 Desember 2020
Bank ICBC Indonesia ................................................7,87 ................8,81 ..................... -...............8,42 .....................- ............................30 Juni 2021
Bank Jasa Jakarta .....................................................8,50 ................8,50 ..................... -...............8,25 ...............8,25 ..................31 Desember 2020
Bank J Trust Indonesia Tbk.....................................10,55 ..............11,05 ............. 26,00.............12,05 .............11,05 .......................11 Januari 2021
Bank Jateng ..............................................................9,79 ..............11,06 ............. 13,97.............11,30 .............13,16 ..................31 Desember 2020
Bank Jam ................................................................6,16 ................7,17 ............. 11,82...............7,43 ...............8,89 ................ 30 September 2020
Bank Kesejahteraan Ekonomi ..................................8,65 ................9,15 ..................... -...............9,65 ...............9,65 .................30 November 2020
Bank Maluku Malut..................................................5,79 ................5,79 ............... 5,79...............8,99 ...............8,99 .....................31 Oktober 2020
Bank Mandiri Tbk .....................................................9,85 ................9,80 ............. 11,50...............9,75 .............10,95 ..................31 Desember 2020
Bank Mayapada Internasional Tbk ..........................8,60 ................9,80 ............. 11,50...............8,90 ...............9,50 ............................31 Mei 2021
Bank Mayora ............................................................9,22 ................9,88 ............. 10,88...............9,38 ...............9,38 ................ 30 September 2020
Bank Mizuho Indonesia ...........................................4,65 ......................- ..................... -.....................- .....................- ............................31 Mei 2021
Bank Mularta Sentosa ...........................................8,10 ................9,00 ............. 10,00...............8,85 ...............8,85 ..................31 Desember 2020
Bank Negara Indonesia Tbk .....................................9,80 ................9,80 ..................... -.............10,00 .............11,70 ..................31 Desember 2020
Bank OCBC NISP Tbk ................................................9,25 ................9,50 ..................... -...............8,80 ...............9,80 ........................ 26 Maret 2021
Bank of China Limited ..............................................5,90 ................5,90 ..................... -.....................- .....................- ...........................30 April 2021
Bank Panin Tbk.........................................................9,00 ................8,50 ............. 14,90...............8,25 ...............9,09 .....................26 Februari 2021
Bank Permata Tbk ....................................................9,25 ................9,75 ..................... -...............9,75 ...............9,75 ............................30 Juni 2021
Bank Riau Kepri ........................................................7,00 ................7,12 ............... 7,22...............6,45 ...............6,81 .......................15 Januari 2021
Bank Sinarmas Tbk.................................................10,50 ..............11,50 ............. 15,00.....................- .............10,50 ..................31 Desember 2020
Bank Sulselbar..........................................................7,63 ................7,62 ............... 7,52...............7,50 ...............9,58 .................30 November 2020
Bank Sulutgo ..........................................................11,28 ..............11,58 ............. 11,58.............11,28 .............11,58 ..................31 Desember 2020
Bank Sumut ..............................................................9,05 ................9,58 ............. 12,52.............10,07 .............11,45 .................13 November 2020
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk....................10,25 ..............10,25 ..................... -.............10,50 .............11,50 .................30 November 2020
Bank UOB Indonesia ................................................9,25 ................9,50 ..................... -...............8,80 .....................- ............................01 Juni 2021
BPD Kalimantan Barat ..............................................8,11 ................8,61 ............... 9,61...............8,61 ...............9,36 .................30 November 2020
BPD Kalimantan Timur dan Utara ............................9,70 ................9,42 ............... 9,42...............9,70 ...............9,13 ..................31 Desember 2020
BPD Nusa Tenggara Timur .....................................10,04 ..............10,49 ............... 9,72...............9,83 .............13,14 ..................31 Desember 2020
Cibank 6,25...................................................................- ......................- ..................... -.....................-30 November 2020
Commonwealth Bank ....................................................- ..............10,00 ..................... -.............10,00 .............10,50 ............................09 Juni 2021
Standard Chartered Bank Indonesia........................7,49 ......................- ..................... -...............7,63 .....................- ............................31 Mei 2021
Keterangan:
1. Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) digunakan sebagai dasar penetapan suku bunga kredit yang akan dikenakan oleh
Bank kepada nasabah. SBDK belum memperhitungkan komponen estimasi premi risiko yang besarnya tergantun dari
penilaian Bank terhadap risiko masing-masing debitur atau kelompok debitur. Dengan demikian, besarnya suku bunga
kredit yang dikenakan kepada debitur belum tentu sama dengan SBDK.
2. Dalam kredit konsumsi non KPR tidak termasuk penyaluran dana melalui kartu kredit dan kredit tanpa agunan (KTA).
3 Informasi SBDK yang berlaku setiap saat dapat dilihat pada publikasi di setiap kantor Bank dan/atau website Bank.
Bagi bank yang ingin menampilkan SBDK dapat mengirimkan data ke :
Email: datatabel@bisnis.com, datatabel@gmail.com,
dan datatabel@yahoo.com.
Nama bank Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Bank Central Asia Tbk .........................................................< USD 100ribu.....................0,09..................... 0,09 ...................0,14........................0,14.................17/06/21
.............................................................................. ≥ USD 100ribu s/d < 1 jt.....................0,09..................... 0,09 ...................0,19........................0,19.................17/06/21
....................................................................................≥ USD 1 jt s/d < 10 jt.....................0,17..................... 0,17 ...................0,29........................0,29.................17/06/21
....................................................................................................≥ USD 10 jt.....................0,17..................... 0,17 ...................0,29........................0,29.................17/06/21
........................................................................................................< Rp 2M.....................2,90..................... 2,90 ...................2,90........................2,90.................01/03/21
........................................................................................≥ Rp 2M s/d < 5M.....................2,90..................... 2,90 ...................2,90........................2,90.................01/03/21
......................................................................................≥ Rp 5M s/d < 10M.....................2,90..................... 2,90 ...................2,90........................2,90.................01/03/21
....................................................................................≥ Rp 10M s/d < 25M.....................2,90..................... 2,90 ...................2,90........................2,90.................01/03/21
..................................................................................≥ Rp 25M s/d < 100M.....................2,90..................... 2,90 ...................2,90........................2,90.................01/03/21
....................................................................................................≥ Rp 100M.....................2,90..................... 2,90 ...................2,90........................2,90.................01/03/21
Bank Mandiri ..............................................................................< Rp 100jt.....................2,85..................... 2,85 ...................2,85........................2,85.................25/03/21
.....................................................................................≥ Rp 100jt s/d < 1M.....................2,85..................... 2,85 ...................2,85........................2,85.................25/03/21
........................................................................................≥ Rp 1M s/d < 2M.....................2,85..................... 2,85 ...................2,85........................2,85.................25/03/21
........................................................................................≥ Rp 2M s/d < 5M.....................2,85..................... 2,85 ...................2,85........................2,85.................25/03/21
........................................................................................................≥ Rp 5M.....................2,85..................... 2,85 ...................2,85........................2,85.................25/03/21
..............................................................................................< USD 100ribu.....................0,20..................... 0,20 ...................0,30........................0,30.................10/12/20
.............................................................................. ≥ USD 100ribu s/d < 1 jt.....................0,20..................... 0,20 ...................0,30........................0,30.................10/12/20
....................................................................................≥ USD 1 jt s/d < 10 jt.....................0,20..................... 0,20 ...................0,30........................0,30.................10/12/20
....................................................................................................≥ USD 10 jt.....................0,20..................... 0,20 ...................0,30........................0,30.................10/12/20
Bank CIMB Niaga Tbk .....................................................................≥ Rp 8jt.....................2,75..................... 2,85 ...................3,00........................3,00.................17/12/20
Bank BNI Tbk ..............................................................................< Rp 100jt.....................3,50..................... 3,50 ...................3,50........................3,50.................07/10/20
.....................................................................................≥ Rp 100jt s/d < 1M.....................3,50..................... 3,50 ...................3,50........................3,50.................07/10/20
........................................................................................≥ Rp 1M s/d < 5M.....................3,50..................... 3,50 ...................3,50........................3,50.................07/10/20
....................................................................................≥ Rp 5M s/d ≤ 100M.....................3,50..................... 3,50 ...................3,50........................3,50.................07/10/20
....................................................................................................> Rp 100M.....................3,00..................... 3,00 ...................3,00........................3,00.................07/10/20
..............................................................................................< USD 100ribu.....................0,45..................... 0,45 ...................0,45........................0,60.................07/10/20
..............................................................................................> USD 100ribu.....................0,45..................... 0,45 ...................0,45........................0,75.................07/10/20
Bank Panin..................................................................................................-.....................5,25..................... 5,25 ...................5,25........................5,25.................23/09/19
Bank Jam ..................................................................................................-.....................4,75 ..................... 5,50 ...................5,25........................5,25.................29/04/19
Nama bank Valuta Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Bank Central Asia......................................SGD...............................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.....................10/03/2020
..................................................................GBP...............................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
Bank Bjb ....................................................USD...............................-................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.....................14/11/2017
Bank BRI....................................................EUR...............................-................0,15 ..................0,25 .................0,25..................... 0,25.....................01/05/2014
Bank Kesawan...........................................SGD...............................-................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.......................................-
Bank Mandiri ............................................SGD..............≤ SGD 10rb................0,25 ..................0,25 .................0,25..................... 0,50.....................18/06/2014
Bank Chinatrust ........................................EUR...............................-................2,00 ..................2,00 .................1,75..................... 1,75.......................................-
Bank CIMB Niaga ......................................SGD...............................-................0,05 ..................0,10 .................0,25..................... 0,25.......................................-
..................................................................EUR...............................-................0,25 ..................0,25 .................0,35..................... 0,45.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................3,00 ..................3,00 .................3,00..................... 3,00.......................................-
Bank Int’l Indonesia..................................Yen................................-................0,00 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
..................................................................Pound ...........................-................0,30 ..................0,30 .................0,50..................... 0,75.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................1,75 ..................1,75 .................1,75..................... 1,75.......................................-
..................................................................SGD...............................-................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,75.......................................-
..................................................................EUR...............................-................0,25 ..................0,25 .................0,35..................... 0,45.......................................-
Bank Muara ............................................SGD...............................-................0,25 ..................0,25 .................0,25..................... 0,25.......................................-
..................................................................EUR...............................-................0,25 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.......................................-
..................................................................Yen................................-................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.......................................-
..................................................................AUD ..............................-................2,25 ..................2,25 .................2,25..................... 2,25.......................................-
..................................................................Pound ...........................-................1,00 ..................1,00 .................1,00..................... 1,00.......................................-
Penjaminan LPS 29 Mei 2021 s/d 29 September 2021 (Dalam %)
Rupiah........................................................................................................................................................................................................................................4,00
Dolar AS .....................................................................................................................................................................................................................................0,50
BPR (Rp) .....................................................................................................................................................................................................................................6,50
JIBOR Rp (Ringkasan) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
Suku Bunga Rata-Rata (%) ............................................ 3,50000 ............3,55938 ...........3,75000 ..........3,90625 ..........4,08313
Suku Bunga Ternggi (%) .............................................. 3,50000 ............3,60000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Suku Bunga Terendah (%)............................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
JIBOR Rp (Kuotasi Individu Offer Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
B.P.D. DKI Jakarta .......................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
B.P.D. Jawa Barat Banten .............................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank BTPN, Tbk............................................................. 3,50000 ............3,60000 ...........3,70000 ..........3,85000 ..........3,89000
Bank Central Asia Tbk ................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank CTBC Indonesia .................................................... 3,50000 ............3,60000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Bank Danamon Indonesia ............................................ 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank DBS Indonesia ...................................................... 3,50000 ............3,58000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Bank HSBC Indonesia.................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank Keb Hana Indonesia ............................................. 3,45000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank Mandiri ................................................................ 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank Mizuho Indonesia ................................................ 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank Negara Indonesia 1946 ....................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank OCBC NISP Tbk..................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,08000
Bank Panin Indonesia ................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,00000
Bank Permata Tbk......................................................... 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank Rakyat Indonesia ................................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,05000
Bank Resona Perdania .................................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank Tabungan Negara ................................................. 3,50000 ............3,55000 ...........3,75000 ..........3,90000 ..........4,10000
Bank UOB Indonesia ..................................................... 3,50000 ............3,58000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Cibank ......................................................................... 3,50000 ............3,60000 ...........3,77000 ..........4,00000 ..........4,20000
MUFG Bank, Ltd ............................................................ 3,50000 ............3,60000 ...........3,75000 ..........3,95000 ..........4,15000
Standard Chartered Bank ............................................. 3,50000 ............3,59000 ...........3,70000 ..........3,85000 ..........4,00000
JIBID Rp (Kuotasi Individu Bid Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
B.P.D. DKI Jakarta .......................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
B.P.D. Jawa Barat Banten .............................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank BTPN, Tbk............................................................. 3,40000 ............3,40000 ...........3,50000 ..........3,65000 ..........3,69000
Bank Central Asia Tbk ................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank CTBC Indonesia .................................................... 3,40000 ............3,40000 ...........3,55000 ..........3,75000 ..........3,95000
Bank Danamon Indonesia ............................................ 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank DBS Indonesia ...................................................... 3,40000 ............3,38000 ...........3,55000 ..........3,75000 ..........3,95000
Bank HSBC Indonesia.................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank Keb Hana Indonesia ............................................. 3,35000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank Mandiri ................................................................ 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank Mizuho Indonesia ................................................ 3,40000 ............3,45000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank Negara Indonesia 1946 ....................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank OCBC NISP Tbk..................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,88000
Bank Panin Indonesia ................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,80000
Bank Permata Tbk......................................................... 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank Rakyat Indonesia ................................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,85000
Bank Resona Perdania .................................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank Tabungan Negara ................................................. 3,40000 ............3,35000 ...........3,55000 ..........3,70000 ..........3,90000
Bank UOB Indonesia ..................................................... 3,40000 ............3,40000 ...........3,55000 ..........3,75000 ..........3,95000
Cibank ......................................................................... 3,40000 ............3,40000 ...........3,57000 ..........3,80000 ..........4,00000
MUFG Bank, Ltd ............................................................ 3,40000 ............3,40000 ...........3,55000 ..........3,75000 ..........3,95000
Standard Chartered Bank ............................................. 3,40000 ............3,39000 ...........3,50000 ..........3,65000 ..........3,80000
EURIBOR 1 MG 2 MG 1 Bln 2 Bln 3 Bln 6 Bln 9 Bln 12 Bln
Euribor (23 Jun'21) .................. -0,569 ............-0,371...........-0,553 ........... -0,336 ............-0,538 ........... -0,509 .......... -0,194 ......... -0,478
Euribor (24 Jun'21) .................. -0,564 ............-0,371...........-0,558 ........... -0,336 ............-0,538 ........... -0,508 .......... -0,195 ......... -0,478
Euribor (25 Jun'21) .................. -0,566 ............-0,371...........-0,562 ........... -0,336 ............-0,538 ........... -0,513 .......... -0,194 ......... -0,478

DATA SAHAM

20 SAHAM KENAIKAN HARGA TERTINGGI 20 SAHAM KOREKSI HARGA TERTINGGI

Kode Emiten Sebelum Penutupan Persen
UNIQ ..........Ulima Nitra Tbk. .............................................83.............................. 112 .............................34,94.......................112.662.700 ..................11.885.043.100
MITI............Mitra Investindo Tbk. .....................................63................................ 85 .............................34,92.......................... 1.968.600 ...................... 167.291.000
FMII............Fortune Mate Indonesia Tbk.........................790.............................. 985 .............................24,68............................... 31.100 ........................ 30.590.000
RELI ............Reliance Sekuritas Indonesia Tbk..................334.............................. 416 .............................24,55............................... 49.000 ........................ 19.869.600
RONY..........Aesler Grup Internasional Tbk. .....................212.............................. 264 .............................24,53............................. 833.400 ...................... 219.857.600
TIRA ...........Tira Austenite Tbk ........................................434.............................. 540 .............................24,42.......................... 1.170.900 ...................... 589.899.200
ERTX ...........Eratex Djaja Tbk. ..........................................163.............................. 202 .............................23,93.......................... 4.403.900 ...................... 837.702.200
MSIN ..........MNC Studios International Tbk. ....................242.............................. 298 .............................23,14.......................193.571.600 ..................53.231.051.600
BRMS .........Bumi Resources Minerals Tbk. ......................102.............................. 121 .............................18,63....................3.684.017.000 ................415.887.294.700
BESS ...........Batulicin Nusantara Maritim Tbk. .................474.............................. 550 .............................16,03............................. 149.900 ........................ 79.605.200
RODA .........Pikko Land Development Tbk. ........................82................................ 94 .............................14,63.......................192.262.900 ..................19.145.373.600
ADMG ........Polychem Indonesia Tbk ...............................151.............................. 170 .............................12,58.........................12.183.500 ....................2.026.365.400
IMAS ..........Indomobil Sukses Internasional Tbk. ............840.............................. 940 .............................11,90.........................30.650.200 ..................29.874.193.500
MMLP.........Mega Manunggal Property Tbk.....................630.............................. 690 ...............................9,52.......................120.810.300 ..................84.618.252.000
IMJS ...........Indomobil Multi Jasa Tbk. ............................290.............................. 314 ...............................8,28.......................138.447.700 ..................46.677.832.000
SMCB..........Solusi Bangun Indonesia Tbk. ....................1.580........................... 1.710 ...............................8,23.......................... 2.122.500 ....................3.783.712.000
RANC ..........Supra Boga Lestari Tbk. ................................715.............................. 770 ...............................7,69.......................... 2.703.200 ....................2.098.566.500
PNBS ..........Bank Panin Dubai Syariah Tbk. .....................145.............................. 156 ...............................7,59....................1.645.086.600 ................263.116.004.700
SMMA ........Sinarmas Multiartha Tbk. ........................11.725..........................12.600 ...............................7,46............................... 24.900 ...................... 316.810.000
ASMI ..........Asuransi Maximus Graha Persada Tbk. .........700.............................. 750 ...............................7,14............................. 140.200 ...................... 103.117.500
Volume Nilai Kode Emiten Sebelum Penutupan Persen Volume Nilai
SOFA......... Boston Furniture Industries Tbk. ....................108................................ 98 ..............................-9,26............................... 33.900 .......................... 3.343.200
PGJO ........ Tourindo Guide Indonesia Tbk. ........................77................................ 70 ..............................-9,09............................. 972.000 ........................ 68.850.300
MGLV ....... Panca Anugrah Wisesa Tbk. ...........................147.............................. 136 ..............................-7,48............................. 208.200 ........................ 28.260.900
CLAY ......... Citra Putra Realty Tbk. ................................1.000.............................. 930 ..............................-7,00............................. 201.800 ...................... 204.606.500
SDPC......... Millennium Pharmacon International Tbk......172.............................. 160 ..............................-6,98.......................... 1.252.300 ...................... 214.734.400
SOSS ......... Shield On Service Tbk. ...................................430.............................. 400 ..............................-6,98............................... 14.000 .......................... 5.610.800
NOBU ....... Bank Nationalnobu Tbk. .............................1.220........................... 1.135 ..............................-6,97.......................... 3.967.500 ....................4.541.908.500
EDGE ........ Indointernet Tbk.......................................25.150..........................23.400 ..............................-6,96............................... 90.100 ....................2.113.002.500
OPMS ....... Optima Prima Metal Sinergi Tbk. ...................505.............................. 470 ..............................-6,93............................. 554.900 ...................... 261.772.000
TECH......... Indosterling Technomedia Tbk. ...................3.040........................... 2.830 ..............................-6,91............................. 598.300 ....................1.696.422.000
CSMI......... Cipta Selera Murni Tbk. ..............................3.330........................... 3.100 ..............................-6,91.................................1.600 .......................... 5.159.000
INPS ......... Indah Prakasa Sentosa Tbk. ........................1.810........................... 1.685 ..............................-6,91.................................4.000 .......................... 6.740.000
BEBS ......... Berkah Beton Sadaya Tbk. .............................580.............................. 540 ..............................-6,90.......................... 7.002.600 ....................3.793.268.000
MLPT ........ Multipolar Technology Tbk. ........................4.640........................... 4.320 ..............................-6,90............................... 84.100 ...................... 363.312.000
PURA ........ Putra Rajawali Kencana Tbk. ............................58................................ 54 ..............................-6,90.........................10.039.800 ...................... 542.149.200
SQMI ........ Wilton Makmur Indonesia Tbk.......................290.............................. 270 ..............................-6,90............................. 829.800 ...................... 224.046.000
BLTZ.......... Graha Layar Prima Tbk. ...............................3.050........................... 2.840 ..............................-6,89.................................1.600 .......................... 4.635.000
PORT ........ Nusantara Pelabuhan Handal Tbk. .................875.............................. 815 ..............................-6,86............................. 808.400 ...................... 792.816.000
LPLI .......... Star Pacific Tbk ..............................................234.............................. 218 ..............................-6,84............................. 464.600 ...................... 102.050.400
OMRE ....... Indonesia Prima Property Tbk.....................1.100........................... 1.025 ..............................-6,82.................................7.400 .......................... 8.040.000

20 SAHAM TERAKTIF 20 PIALANG TERAKTIF

Kode Emiten Sebelum Penutupan Perubahan Volume Nilai Kode Emiten Frekuensi Volume Nilai

BRIS.......... Bank Syariah Indonesia Tbk. .................................2.250 .......................2.190 ............................-60.......................296.291.800 ................655.003.396.000
MSIN ........ MNC Studios International Tbk. .............................. 242 ......................... 298 .............................56.......................193.571.600 ..................53.231.051.600
PNBS ........ Bank Panin Dubai Syariah Tbk................................. 145 ......................... 156 .............................11....................1.645.086.600 ................263.116.004.700
BRMS ....... Bumi Resources Minerals Tbk. ................................ 102 ......................... 121 .............................19....................3.684.017.000 ................415.887.294.700
FREN......... Smartfren Telecom Tbk. .......................................... 121 ......................... 123 ...............................2....................2.663.683.600 ................323.995.257.000
BBRI ......... Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. ...................3.930 .......................3.900 ............................-30.......................121.772.800 ................474.173.501.000
AGRO ....... Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk. .................1.745 .......................1.700 ............................-45.......................164.619.900 ................280.620.124.500
TLKM ........ Telkom Indonesia (Persero) Tbk. ...........................3.170 .......................3.160 ............................-10.......................123.411.200 ................394.075.241.000
GGRM ...... Gudang Garam Tbk. ............................................40.750 .....................43.500 ........................2.750.......................... 9.891.900 ................420.581.692.500
BABP ........ Bank MNC Internasional Tbk................................... 284 ......................... 274 ............................-10.......................294.485.200 ..................80.754.401.000
IRRA ......... Itama Ranoraya Tbk. .............................................1.975 .......................1.870 ..........................-105.........................64.303.600 ................124.341.872.500
KAEF ......... Kimia Farma Tbk. ..................................................3.250 .......................3.240 ............................-10.........................38.669.700 ................125.682.938.000
RODA ....... Pikko Land Development Tbk.................................... 82 ........................... 94 .............................12.......................192.262.900 ..................19.145.373.600
DUCK ........ Jaya Bersama Indo Tbk. .......................................... 111 ......................... 111 ...............................0.......................229.352.900 ..................28.594.777.000
EMTK........ Elang Mahkota Teknologi Tbk. ..............................2.540 .......................2.510 ............................-30.........................67.384.300 ................168.049.882.000
ARTO ........ Bank Jago Tbk. ....................................................13.450 .....................13.725 ...........................275.........................20.638.600 ................275.742.900.000
ARCI ......... Archi Indonesia Tbk. ............................................... 755 ......................... 735 ............................-20.......................173.551.000 ................128.215.211.500
KIOS ......... Kioson Komersial Indonesia Tbk. ............................ 820 ......................... 790 ............................-30.........................31.911.400 ..................26.412.185.000
ASII........... Astra International Tbk. ........................................4.710 .......................4.840 ...........................130.........................70.425.700 ................341.073.413.000
SCMA ....... Surya Citra Media Tbk...........................................1.680 .......................1.700 .............................20.........................57.792.700 ................100.347.054.000
YP............. Mirae Asset Sekuritas Indonesia .............................................367.226 .........................................6.890.732.880 ...............................2.539.534.430.260
PD ............ Indo Premier Sekuritas ...........................................................268.231 .........................................3.015.658.546 ...............................1.464.012.241.996
CC............. Mandiri Sekuritas ...................................................................195.506 .........................................3.046.876.744 ...............................1.399.174.454.798
ZP ............. Maybank Kim Eng Sekuritas ..................................................... 56.749 ............................................728.276.126 ...............................1.307.744.152.508
AK ............ UBS Sekuritas Indonesia .......................................................... 68.343 ............................................999.327.054 ...............................1.089.347.463.700
YU ............ CGS-CIMB Sekuritas Indonesia ................................................. 58.440 ............................................913.250.200 ...............................1.067.224.312.100
BK ............ J.P. Morgan Sekuritas Indonesia ............................................... 51.870 ............................................757.701.096 ...............................1.009.619.155.466
CS ............. Credit Suisse Sekuritas Indonesia ............................................. 46.978 ............................................594.617.200 ..................................936.791.061.400
MG ........... Semesta Indovest Sekuritas ..................................................... 59.491 .........................................2.721.730.600 ..................................765.156.420.100
KK............. Phillip Sekuritas Indonesia ....................................................... 86.514 .........................................1.673.482.300 ..................................549.606.054.600
AP ............ Pacific Sekuritas Indonesia......................................................... 2.553 .........................................1.015.580.600 ..................................465.898.715.000
SQ ............ BCA Sekuritas .......................................................................... 47.412 .........................................1.081.638.088 ..................................463.880.088.200
KZ ............. CLSA Sekuritas Indonesia ......................................................... 19.998 ............................................195.748.400 ..................................463.311.278.000
DR ............ RHB Sekuritas Indonesia .......................................................... 57.606 .........................................1.291.244.600 ..................................441.975.191.800
AZ............. Sucor Sekuritas ........................................................................ 37.375 ............................................815.523.400 ..................................437.465.954.100
NI ............. BNI Sekuritas ........................................................................... 92.993 .........................................1.187.249.248 ..................................417.997.299.350
GR ............ Panin Sekuritas Tbk. ................................................................ 42.591 .........................................1.791.767.100 ..................................401.474.876.000
DX ............ Bahana Sekuritas ..................................................................... 23.152 ............................................233.928.000 ..................................385.395.899.200
CP............. Valbury Sekuritas Indonesia..................................................... 32.825 ............................................986.950.900 ..................................357.004.675.700
EP ............. MNC Sekuritas ........................................................................115.777 .........................................1.048.732.500 ..................................347.185.431.600
 Rabu, 30 Juni 2021 D A T A E M I T E N T3

BURSA EFEK INDONESIA, 29 Juni 2021

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume
ENERGI 1.3.Wadah & Kemasan
1.Minyak, Gas & Batu bara ALDO Alkindo Naratama Tbk. 680 685 670 680 - 1.418.300 961.121.000 12,79 680 112.500 675 28.800
1.1.Minyak & Gas BRNA Berlina Tbk. 1.430 1.430 1.430 1.430 - 200 286.000 -8,46 1.425 3.500 - -
BIPI Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk. 50 50 50 50 - 14.500 725.000 5,55 50 66.662.400 - - EPAC Megalestari Epack Sentosaraya Tbk. 51 52 50 51 - 3.374.400 169.288.800 29,04 51 641.800 50 4.395.500
ENRG Energi Mega Persada Tbk. 116 119 112 115 -1 141.701.700 16.462.555.700 1,57 116 180.100 115 433.600 ESIP Sinergi In Plasndo Tbk. 73 74 71 73 - 7.489.500 538.540.800 26,83 73 568.100 72 192.300
MEDC Medco Energi Internasional Tbk. 650 660 610 645 -5 50.230.200 31.813.810.000 -6,25 645 82.700 640 217.400 FASW Fajar Surya Wisesa Tbk. 7.600 - - 7.600 - - - 24,20 - - - -
MITI Mitra Invesndo Tbk. 63 85 80 85 22 1.968.600 167.291.000 90,55 - - 85 12.366.900 IGAR Champion Pacific Indonesia Tbk. 458 515 450 450 -8 3.499.600 1.709.585.100 9,92 452 300 450 2.200
SUGI Sugih Energy Tbk. 50 - - 50 - - - -45,53 - - - - IPOL Indopoly Swakarsa Industry Tbk. 160 164 158 161 1 1.029.800 166.766.400 8,38 161 4.500 160 101.800
SURE Super Energy Tbk. 1.900 1.900 1.900 1.900 - 900 1.710.000 -145,42 1.900 97.400 - - KDSI Kedawung Sea Industrial Tbk. 865 885 850 855 -10 6.300 5.360.000 5,71 875 7.900 855 7.800
AKRA AKR Corporindo Tbk. 3.050 3.090 3.030 3.090 40 5.113.900 15.733.051.000 10,16 3.100 156.400 3.090 42.100 PANI Pratama Abadi Nusa Industri Tbk. 125 150 120 126 1 1.502.200 202.768.300 223,25 126 17.100 122 8.500
BULL Buana Lintas Lautan Tbk. 280 284 280 282 2 381.836.400 107.673.702.400 7,17 282 2.965.500 280 793.200 PBID Panca Budi Idaman Tbk. 1.730 1.750 1.725 1.725 -5 1.198.900 2.078.115.500 8,70 1.735 31.700 1.725 12.100
HITS Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. 374 384 366 384 10 93.400 35.379.800 26,44 382 5.300 368 1.200 PICO Pelangi Indah Canindo Tbk. 140 143 134 134 -6 175.600 23.726.700 -1,53 138 78.000 134 2.800
INPS Indah Prakasa Sentosa Tbk. 1.810 1.685 1.685 1.685 -125 4.000 6.740.000 -73,29 1.685 8.100 - - SIMA Siwani Makmur Tbk. 50 - - 50 - - - -0,96 - - - -
KOPI Mitra Energi Persada Tbk. 550 560 515 555 5 46.400 25.591.000 57,51 555 6.200 515 600 SMKL Satyamitra Kemas Lestari Tbk. 240 258 234 250 10 742.700 183.459.000 32,58 250 43.800 246 20.200
LEAD Logindo Samudramakmur Tbk. 50 50 50 50 - 100 5.000 -5,33 50 46.416.000 - - SPMA Suparma Tbk. 398 406 372 378 -20 1.444.600 554.008.000 5,20 384 4.000 378 34.000
MTFN Capitalinc Investment Tbk. 50 50 50 50 - 10.000 500.000 144,68 50 198.316.200 - - TALF Tunas Alfin Tbk. 274 264 264 264 -10 4.000 1.056.000 13,36 302 100 270 2.500
PGAS Perusahaan Gas Negara Tbk. 990 1.025 990 1.000 10 94.039.400 94.621.989.500 -6,49 1.005 1.136.900 1.000 9.278.000 TRST Trias Sentosa Tbk. 505 510 510 510 5 3.000 1.530.000 26,66 510 70.400 505 20.000
RAJA Rukun Raharja Tbk. 206 212 204 206 - 12.041.500 2.508.008.800 44,43 208 74.900 206 25.200 YPAS Yanaprima Hastapersada Tbk. 384 386 384 386 2 1.800 692.400 59,65 450 1.000 386 6.400
SHIP Sillo Marime Perdana Tbk. 650 655 645 645 -5 1.074.300 698.515.000 7,18 650 1.200 645 1.300 1.4.Logam & Mineral
SOCI Soechi Lines Tbk. 193 195 191 195 2 12.044.900 2.320.500.200 3,58 196 294.100 195 1.034.700 ALKA Alakasa Industrindo Tbk. 244 250 234 246 2 10.900 2.641.400 13,62 246 29.800 238 100
1.2.Batu Bara ALMI Alumindo Light Metal Industry Tbk. 242 242 240 240 -2 1.000 241.600 -0,55 254 6.600 240 400
ADRO Adaro Energy Tbk. 1.235 1.245 1.205 1.215 -20 46.827.300 57.030.605.000 9,29 1.215 680.000 1.210 565.600 CITA Cita Mineral Invesndo Tbk. 3.020 3.020 2.820 3.000 -20 9.900 28.118.000 14,80 3.100 1.000 2.830 100
AIMS Akbar Indo Makmur Smec Tbk. 366 366 342 342 -24 98.100 33.943.800 104,88 342 13.000 - - INAI Indal Aluminium Industry Tbk. 342 - - 342 - - - 2.128,19 342 5.100 334 1.000
ARII Atlas Resources Tbk. 280 288 266 276 -4 249.400 68.481.800 -4,39 276 4.900 270 90.200 TBMS Tembaga Mulia Semanan Tbk. 1.550 1.600 1.540 1.540 -10 11.600 18.458.000 8,90 1.550 700 1.530 7.500
BOSS Borneo Olah Sarana Sukses Tbk. 63 61 59 59 -4 9.187.800 542.398.800 -1,20 59 9.924.600 - - ARCI Archi Indonesia Tbk. 755 770 715 735 -20 173.551.000 128.215.211.500 - 735 2.298.400 730 75.500
BSSR Baramul Suksessarana Tbk. 1.630 1.660 1.625 1.625 -5 25.200 41.288.000 7,66 1.630 600 1.625 1.900 MDKA Merdeka Copper Gold Tbk. 2.880 2.920 2.810 2.860 -20 43.649.100 125.371.754.000 128,31 2.860 276.600 2.850 16.700
BUMI Bumi Resources Tbk. 58 60 58 59 1 272.846.300 16.112.199.400 -0,92 60 56.796.400 59 14.109.000 PSAB J Resources Asia Pasifik Tbk. 177 179 176 176 -1 8.402.900 1.490.305.000 -53,44 177 45.700 176 1.503.800
BYAN Bayan Resources Tbk. 13.800 13.975 13.625 13.650 -150 48.300 661.832.500 4,71 13.650 16.600 13.625 4.500 SQMI Wilton Makmur Indonesia Tbk. 290 270 270 270 -20 829.800 224.046.000 -70,15 270 2.027.000 - -
DSSA Dian Swastaka Sentosa Tbk. 9.350 9.250 9.250 9.250 -100 100 925.000 -6,03 10.050 1.400 9.100 500 BAJA Saranacentral Bajatama Tbk. 342 362 320 320 -22 4.665.600 1.506.670.800 3,35 320 22.000 - -
GEMS Golden Energy Mines Tbk. 3.600 3.740 3.550 3.610 10 12.200 44.296.000 3,69 3.610 3.800 3.600 100 BTON Betonjaya Manunggal Tbk. 420 438 392 424 4 33.900 13.929.800 68,05 424 1.300 422 100.100
GTBO Garda Tujuh Buana Tbk. 75 - - 75 - - - -14,74 - - - - CTBN Citra Tubindo Tbk. 3.450 - - 3.450 - - - 84,07 3.400 600 - -
HRUM Harum Energy Tbk. 5.100 5.150 5.025 5.100 - 1.271.300 6.444.185.000 13,43 5.100 129.500 5.075 97.000 GDST Gunawan Dianjaya Steel Tbk. 100 101 97 97 -3 5.263.600 514.695.900 -11,52 97 603.000 96 612.900
INDY Indika Energy Tbk. 1.305 1.340 1.255 1.275 -30 16.013.200 20.786.720.500 -12,17 1.280 3.900 1.275 711.500 GGRP Gunung Raja Paksi Tbk. 418 450 404 410 -8 106.200 44.908.000 11,51 422 10.000 410 1.500
ITMG Indo Tambangraya Megah Tbk. 14.375 14.325 13.550 13.800 -575 3.941.900 54.386.572.500 6,36 13.800 100 13.775 100 HKMU HK Metals Utama Tbk. 66 67 65 66 - 7.565.200 496.303.200 -4,40 66 234.500 65 4.907.000
KKGI Resource Alam Indonesia Tbk. 238 240 236 238 - 69.500 16.549.600 -7,96 238 201.700 236 9.500 ISSP Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk. 252 254 236 238 -14 21.975.500 5.317.748.600 25,95 240 21.800 238 1.579.000
MBAP Mitrabara Adiperdana Tbk. 2.780 2.790 2.760 2.790 10 59.300 164.819.000 6,74 2.790 8.700 2.770 15.500 KRAS Krakatau Steel (Persero) Tbk. 490 515 490 496 6 19.111.300 9.582.377.900 -17,61 498 239.300 496 1.005.800
PTBA Bukit Asam Tbk. 2.010 2.030 1.995 2.000 -10 13.399.800 26.829.195.500 11,28 2.010 374.300 2.000 169.100 LMSH Lionmesh Prima Tbk. 590 660 570 570 -20 68.400 41.808.500 -6,95 590 300 555 100
SMMT Golden Eagle Energy Tbk. 127 133 119 119 -8 16.106.300 1.981.446.000 -21,77 119 692.900 - - OPMS Opma Prima Metal Sinergi Tbk. 505 505 470 470 -35 554.900 261.772.000 201,73 470 1.242.600 - -
TOBA TBS Energi Utama Tbk. 494 494 480 488 -6 272.400 131.871.600 11,34 490 8.300 488 10.200 ANTM Aneka Tambang Tbk. 2.240 2.250 2.210 2.220 -20 55.524.500 123.529.989.000 21,16 2.230 243.500 2.220 522.500
TRAM Trada Alam Minera Tbk. 50 - - 50 - - - -63,23 - - - - BRMS Bumi Resources Minerals Tbk. 102 124 100 121 19 3.684.017.000 415.887.294.700 200,40 121 61.974.400 120 38.730.100
BBRM Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk. 50 50 50 50 - 200 10.000 -1,70 50 2.147.700 - - DKFT Central Omega Resources Tbk. 149 149 144 147 -2 7.334.500 1.071.174.200 -5,01 148 217.600 147 84.300
BESS Batulicin Nusantara Marim Tbk. 474 550 478 550 76 149.900 79.605.200 36,59 555 56.900 545 800 IFSH Ifishdeco Tbk. 1.065 1.090 1.000 1.000 -65 2.100 2.244.000 -91,48 1.065 3.000 - -
CANI Capitol Nusantara Indonesia Tbk. 141 132 132 132 -9 54.400 7.180.800 -1,84 132 2.358.300 - - INCO Vale Indonesia Tbk. 4.510 4.560 4.450 4.550 40 8.990.600 40.625.531.000 23,02 4.550 5.900 4.540 502.000
CNKO Exploitasi Energi Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -1,10 - - - - NIKL Pelat Timah Nusantara Tbk. 1.390 1.405 1.300 1.300 -90 2.752.900 3.697.358.500 85,56 1.300 258.000 1.295 265.300
DWGL Dwi Guna Laksana Tbk. 183 186 181 181 -2 34.800 6.338.000 17,57 181 70.000 180 500 PURE Trinitan Metals and Minerals Tbk. 113 118 112 114 1 9.661.700 1.101.281.100 -1,46 115 502.200 114 198.700
FIRE Alfa Energi Investama Tbk. 474 480 454 474 - 1.044.000 492.518.400 196,19 474 50.800 470 13.500 TINS Timah Tbk. 1.410 1.450 1.385 1.415 5 20.870.100 29.810.295.000 -30,94 1.420 228.900 1.415 476.200
MBSS Mitrabahtera Segara Seja Tbk. 466 466 462 462 -4 231.200 106.918.800 -5,42 464 226.500 462 354.900 ZINC Kapuas Prima Coal Tbk. 137 140 134 136 -1 475.737.500 65.727.876.700 107,34 136 900.800 135 4.185.000
PSSI Pelita Samudera Shipping Tbk. 250 274 236 244 -6 2.048.100 506.046.400 11,12 248 171.800 244 47.400 1.5.Perhutanan & Kertas
PTIS Indo Straits Tbk. 288 310 272 306 18 4.000 1.183.400 353,92 306 57.100 272 400 IFII Indonesia Fibreboard Industry Tbk. 149 149 142 143 -6 382.000 55.203.400 17,09 145 12.000 143 18.100
RIGS Rig Tenders Indonesia Tbk. 200 204 200 204 4 117.100 23.630.000 9,38 204 20.900 202 9.700 KAYU Darmi Bersaudara Tbk. 57 62 54 55 -2 68.275.600 3.910.295.500 2.763,82 56 75.500 55 563.000
SGER Sumber Global Energy Tbk. 350 358 336 348 -2 1.528.500 531.619.600 12,11 350 25.800 348 14.100 SULI SLJ Global Tbk. 50 50 50 50 - 1.000 50.000 -0,67 50 3.225.300 - -
TCPI Transcoal Pacific Tbk. 8.475 8.550 8.225 8.375 -100 7.782.600 65.342.707.500 746,04 8.375 3.100 8.350 471.200 TIRT Tirta Mahakam Resources Tbk. 50 - - 50 - - - -0,12 50 143.100 - -
TEBE Dana Brata Luhur Tbk. 444 444 414 416 -28 39.300 16.506.000 -31,21 416 5.500 - - INKP Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. 7.450 7.575 7.275 7.325 -125 6.054.300 44.720.650.000 7,01 7.325 14.700 7.300 67.600
TPMA Trans Power Marine Tbk. 840 840 800 800 -40 400 324.000 71,63 800 600 - - INRU Toba Pulp Lestari Tbk. 765 760 755 755 -10 900 680.500 -5,59 750 1.400 725 100
1.3.Pendukung Minyak, Gas & Batu bara INTD Inter Delta Tbk. 188 191 188 190 2 106.900 20.265.000 -24,45 191 49.300 189 3.400
APEX Apexindo Pratama Duta Tbk. 685 700 660 670 -15 34.200 23.070.500 30,48 690 1.000 670 1.000 KBRI Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -9,66 - - - -
ELSA Elnusa Tbk. 278 280 266 270 -8 54.670.400 14.826.044.200 306,54 272 384.600 270 3.049.600 SWAT Sriwahana Adityakarta Tbk. 80 82 77 81 1 2.960.900 232.269.700 -31,55 81 20.000 80 18.400
ARTI Ratu Prabu Energi Tbk. 50 50 50 50 - 2.800 140.000 -0,08 50 258.447.200 - - TKIM Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. 7.800 8.000 7.700 7.750 -50 3.448.800 26.989.455.000 11,53 7.775 10.300 7.750 15.000
DEWA Darma Henwa Tbk. 50 50 50 50 - 79.200 3.960.000 47,24 50 100.140.400 - - INCF Indo Komodi Korpora Tbk. 100 104 100 104 4 157.400 15.875.500 -35,61 104 236.100 102 6.500
DOID Delta Dunia Makmur Tbk. 342 348 332 332 -10 50.707.800 17.163.463.000 -8,66 332 661.500 330 1.574.900 KMTR Kirana Megatara Tbk. 368 420 370 388 20 78.000 30.247.600 25,10 388 8.200 380 1.100
ITMA Sumber Energi Andalan Tbk. 550 550 550 550 - 3.800 2.090.000 4,93 550 47.600 540 200 PNGO Pinago Utama Tbk. 1.390 1.390 1.390 1.390 - 1.600 2.224.000 13,39 1.390 2.300 1.295 100
MYOH Samindo Resources Tbk. 1.460 1.460 1.430 1.460 - 31.300 45.450.500 10,15 1.460 8.200 1.445 200
PKPK Perdana Karya Perkasa Tbk. 63 65 60 62 -1 1.962.600 121.590.600 6,43 63 162.900 62 36.800 1 Week 1.161,26 1 Month 1.161,26
PTRO Petrosea Tbk. 1.920 1.935 1.890 1.895 -25 269.200 514.870.000 4,20 1.900 4.700 1.895 3.600
RUIS Radiant Utama Interinsco Tbk. 218 220 218 220 2 335.000 73.680.000 6,15 220 36.100 218 61.500
SMRU SMR Utama Tbk. 50 - - 50 - - - -2,73 - - - -
TAMU Pelayaran Tamarin Samudra Tbk. 50 50 50 50 - 500 25.000 -228,94 50 271.641.700 - - 1.191,05 1.122,37
UNIQ Ulima Nitra Tbk. 83 112 78 112 29 112.662.700 11.885.043.100 - - - 112 127.398.600 23/06 25/06 29/06 26/05 11/06 29/06
WINS Wintermar Offshore Marine Tbk. 120 122 115 118 -2 13.091.300 1.539.438.900 -2,87 119 156.900 118 52.600 Indeks sektor barang baku terpantau moncer masing-masing terkerek 12,58% ke level Rp170 Salah satu solusi dari masalah EBT adalah
0,14% ke level 1.161,26 pada perdagangan dan 8,23% ke level Rp1.710. dengan pemanfaatan baterai. Teknologi baterai
WOWS Ginng Jaya Energi Tbk. 50 50 50 50 - 247.500 12.375.000 13,40 50 19.827.100 - -
Selasa (29/6). Penguatan indeks ditopang oleh Dunia tengah bertransisi dari pemakaian diyakini berkembang dengan cepat. Meski nikel
2.Energi AlternaƟf PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) energi fosil ke energi baru terbarukan (EBT). bisa diganƟkan dengan komoditas mineral
2.1.Peralatan Energi AlternaƟf terdongkrak 18,63% ke level Rp121. Lalu PT Untuk melakukan transisi, maka dibutuhkan lain, namun komoditas yang bisa membuat
JSKY Sky Energy Indonesia Tbk. 165 179 166 175 10 109.298.800 19.107.052.400 15,56 176 426.100 175 5.980.300 Polychem Indonesia Tbk. (ADMG) dan PT komoditas mineral berupa nikel. Jika Ɵdak, baterai opƟmum adalah nikel. Ini bisa men-
2.2.Bahan Bakar AlternaƟf Solusi Bangun Indonesia Tbk. (SMCB) yang maka transisi energi bisa saja tertunda. jadi senƟmen posiƟf pasar nikel kedepannya.
ETWA Eterindo Wahanatama Tbk. 62 - - 62 - - - -0,56 - - - - PERINDUSTRIAN
1.Barang Perindustrian
1.2.Produk & Perlengkapan Bangunan
1 Week 715,40 1 Month 715,40 AMFG Asahimas Flat Glass Tbk. 3.580 3.660 3.580 3.580 - 3.100 11.106.000 1.213,89 3.670 100 3.580 11.000
ARNA Arwana Citramulia Tbk. 740 750 720 730 -10 508.900 373.648.000 11,32 730 66.000 725 4.300
CAKK Cahayaputra Asa Keramik Tbk. 70 71 67 68 -2 1.548.400 106.082.400 24,62 69 10.000 68 275.500
CTTH Citatah Tbk. 60 62 56 56 -4 8.324.000 472.744.200 -1,66 56 2.053.800 - -
733,46 745,55 IMPC Impack Pratama Industri Tbk. 1.815 1.820 1.800 1.815 - 1.200.200 2.179.576.000 35,53 1.815 266.000 1.800 26.900
23/06 25/06 29/06 26/05 11/06 29/06
KIAS Keramika Indonesia Assosiasi Tbk. 50 50 50 50 - 2.700 135.000 -9,94 50 7.095.200 - -
KOIN Kokoh In Arebama Tbk. 162 169 162 163 1 319.600 52.292.600 27,68 163 2.300 162 47.900
Sektor energi ditutup terkoreksi 0,68% ke dengan penurunan 6,35% menjadi Rp59. atau akƟvitas yang menghasilkan emisi karbon MLIA Mulia Industrindo Tbk. 975 1.020 920 930 -45 7.816.300 7.614.441.000 22,33 940 13.200 930 25.000
level 715,40 pada sesi perdagangan Selasa (29/6). Sektor energi akan sedikit terpengaruh dalam jumlah tertentu pada periode tertentu. SINI Singaraja Putra Tbk. 334 416 314 324 -10 248.600 89.355.400 97,77 324 31.300 316 200
Penurunan terdalam dipegang oleh PT Indah rencana pemerintah memberlakukan pajak Dalam aturan tersebut, subjek pajak kar- SPTO Surya Perwi Tbk. 446 450 440 440 -6 304.000 135.454.800 10,33 442 7.000 440 90.000
PrakasaSentosaTbk.(INPS)yangterkoreksi6,91% karbon pada tahun 2022 dengan tarif minimal bon adalah orang pribadi atau badan yang TOTO Surya Toto Indonesia Tbk. 208 210 206 206 -2 19.200 3.965.800 -69,27 206 800 204 6.200
ke level Rp1.685. Lalu PT Akbar Indomakmur Rp 75/kg karbondioksida ekuivalen (CO2e) atau membeli barang yang mengandung karbon 1.3.Kelistrikan
Stimec Tbk. (AIMS) turun 6,56% ke level Rp342 satuan yang setara. Adapun pajak karbon yang atau melakukan akƟvitas yang menghasilkan
CCSI Communicaon Cable Systems Indonesia Tbk 510 525 480 505 -5 3.943.300 1.970.061.400 17,70 510 44.700 505 6.500
dan PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk. (BOSS) berlaku yaitu barang yang mengandung karbon emisi karbon.
IKBI Sumi Indo Kabel Tbk. 230 230 228 228 -2 83.900 19.229.200 -4,96 250 100 228 17.200
BARANG BAKU JECC Jembo Cable Company Tbk. 9.500 - - 9.500 - - - 101,51 9.200 700 - -
1.Barang Baku KBLI KMI Wire and Cable Tbk. 376 370 358 358 -18 1.511.300 553.090.200 -11,87 360 2.000 358 6.800
1.1.Barang Kimia KBLM Kabelindo Murni Tbk. 202 216 202 204 2 41.300 8.591.600 165,58 206 10.000 204 8.500
ADMG Polychem Indonesia Tbk. 151 177 150 170 19 12.183.500 2.026.365.400 -1,21 170 106.100 169 81.300 SCCO Supreme Cable Manufacturing & Commerce Tbk. 10.925 10.900 10.700 10.900 -25 600 6.480.000 9,42 11.175 100 10.900 500
AGII Aneka Gas Industri Tbk. 1.450 1.470 1.355 1.365 -85 30.323.500 42.121.346.500 21,20 1.370 346.500 1.365 348.300 VOKS Voksel Electric Tbk. 189 189 185 186 -3 37.600 6.971.300 277,65 186 14.200 185 18.000
BMSR Bintang Mitra Semestaraya Tbk. 218 232 204 204 -14 4.087.600 864.369.800 -185,30 204 206.700 - - 1.4.Mesin
BRPT Barito Pacific Tbk. 860 895 850 865 5 30.804.400 26.958.492.500 157,89 870 74.100 865 3.454.000 HEXA Hexindo Adiperkasa Tbk. 3.570 3.580 3.550 3.560 -10 109.600 390.333.000 1,19 3.560 1.300 3.550 5.200
ESSA Surya Esa Perkasa Tbk. 352 356 342 348 -4 19.644.400 6.860.205.800 14,59 348 868.500 346 77.300 HOPE Harapan Duta Perwi Tbk. 166 166 155 155 -11 4.028.600 630.918.700 - 156 9.400 155 369.400
FPNI Loe Chemical Titan Tbk. 224 254 222 234 10 24.348.000 5.834.127.800 23,25 236 107.000 234 23.200 INTA Intraco Penta Tbk. 165 165 155 165 - 800 131.000 -2,46 177 200 163 500
INCI Intanwijaya Internasional Tbk. 850 850 805 840 -10 37.400 31.461.500 3,94 840 3.000 835 900 KOBX Kobexindo Tractors Tbk. 178 181 166 168 -10 21.393.100 3.693.135.100 -3,51 169 665.600 168 614.500
LTLS Lautan Luas Tbk. 530 540 515 530 - 63.200 33.151.000 10,99 535 4.200 530 700 KPAL Steadfast Marine Tbk. 50 50 50 50 - 300 15.000 -3,11 50 5.437.000 - -
MDKI Emdeki Utama Tbk. 208 212 206 206 -2 497.900 103.374.400 18,73 210 740.000 206 177.000 SKRN Superkrane Mitra Utama Tbk. 675 710 680 680 5 84.500 58.088.500 -19,24 685 44.200 680 3.400
MOLI Madusari Murni Indah Tbk. 950 990 950 955 5 1.900 1.817.000 29,46 955 2.800 905 100 UNTR United Tractors Tbk. 20.400 20.725 20.025 20.250 -150 4.240.000 86.043.215.000 12,58 20.275 7.300 20.250 69.900
OKAS Ancora Indonesia Resources Tbk. 79 82 79 80 1 908.800 73.090.900 -0,95 82 51.300 80 455.400 AMIN Ateliers Mecaniques D’Indonesie Tbk. 236 220 220 220 -16 40.300 8.866.000 -5,12 220 313.300 - -
SRSN Indo Acidatama Tbk. 57 58 56 56 -1 5.174.100 291.251.500 7,64 57 2.896.200 56 2.381.500 APII Arita Prima Indonesia Tbk. 182 186 181 182 - 31.800 5.776.600 6,52 182 200 181 49.200
TDPM Tridomain Performance Materials Tbk. 119 - - 119 - - - 71,39 - - - - ARKA Arkha Jayan Persada Tbk. 50 50 50 50 - 124.700 6.235.000 -3,27 50 6.140.200 - -
TPIA Chandra Asri Petrochemical Tbk. 9.750 9.850 9.650 9.725 -25 1.823.500 17.771.840.000 -458,97 9.725 6.300 9.675 5.500 KRAH Grand Kartech Tbk. 436 - - 436 - - - -13,13 - - - -
UNIC Unggul Indah Cahaya Tbk. 8.475 8.800 8.400 8.750 275 5.500 47.595.000 8,58 8.725 100 8.400 200 LABA Ladangbaja Murni Tbk. 224 228 218 220 -4 10.225.800 2.275.369.800 - 222 403.000 220 387.800
NPGF Nusa Palapa Gemilang Tbk 152 149 142 142 -10 13.507.300 1.923.440.700 - 142 2.075.600 - - MARK Mark Dynamics Indonesia Tbk. 880 910 880 880 - 3.706.800 3.321.933.000 27,88 880 300.900 875 137.500
SAMF Saraswan Anugerah Makmur Tbk. 985 970 920 920 -65 1.927.400 1.779.194.500 41,42 920 432.500 - - 2.Jasa Perindustrian
AKPI Argha Karya Prima Industry Tbk. 570 575 565 570 - 10.900 6.247.500 5,05 570 19.900 565 5.000 2.1.Perdagangan Aneka Barang Perindustrian
APLI Asiaplast Industries Tbk. 197 202 197 202 5 253.000 51.098.500 -42,95 202 16.600 197 800 TIRA Tira Austenite Tbk. 434 540 404 540 106 1.170.900 589.899.200 782,50 - - 540 357.300
CLPI Colorpak Indonesia Tbk. 920 935 915 915 -5 65.500 60.294.000 7,74 920 15.300 915 49.800 TRIL Triwira Insanlestari Tbk. 50 - - 50 - - - -10,93 - - - -
DPNS Duta Perwi Nusantara Tbk. 294 294 290 290 -4 35.200 10.328.400 23,43 298 1.000 290 1.300 2.2.Jasa Komersial
EKAD Ekadharma Internaonal Tbk. 1.445 1.480 1.435 1.440 -5 414.300 601.373.000 8,29 1.450 129.800 1.440 4.700 JTPE Jasuindo Tiga Perkasa Tbk. 1.285 1.305 1.285 1.305 20 626.600 811.976.500 43,47 1.310 46.600 1.305 32.100
1.2.Material Konstruksi BLUE Berkah Prima Perkasa Tbk. 675 690 675 685 10 112.100 76.678.000 27,27 685 11.600 680 18.000
AYLS Agro Yasa Lestari Tbk. 76 75 72 73 -3 3.309.000 243.391.900 -15,09 73 229.500 72 326.700 KONI Perdana Bangun Pusaka Tbk. 1.195 1.195 1.115 1.115 -80 15.700 17.578.500 5.639,86 1.120 4.800 1.115 700
BEBS Berkah Beton Sadaya Tbk. 580 580 540 540 -40 7.002.600 3.793.268.000 57,98 540 1.884.700 - - LION Lion Metal Works Tbk. 410 430 404 404 -6 12.000 4.869.600 48,71 404 9.400 402 50.000
INTP Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. 10.450 10.950 10.425 10.525 75 4.356.400 46.185.632.500 27,57 10.575 70.200 10.525 28.300 MDRN Modern Internasional Tbk. 50 - - 50 - - - -5,38 50 138.998.400 - -
JKSW Jakarta Kyoei Steel Works Tbk. 60 - - 60 - - - -5,93 - - - - ASGR Astra Graphia Tbk. 745 750 730 740 -5 565.600 416.232.000 178,11 745 23.200 740 100
SMBR Semen Baturaja (Persero) Tbk. 620 645 615 625 5 4.345.200 2.721.111.500 565,15 625 96.500 620 24.800 DYAN Dyandra Media Internaonal Tbk. 65 65 61 62 -3 27.091.800 1.676.004.800 -1,23 63 842.800 62 74.900
SMCB Solusi Bangun Indonesia Tbk. 1.580 1.850 1.600 1.710 130 2.122.500 3.783.712.000 20,13 1.715 300 1.710 1.400 ICON Island Concepts Indonesia Tbk. 99 101 98 98 -1 1.055.500 104.549.700 36,87 99 3.800 98 164.700
SMGR Semen Indonesia (Persero) Tbk. 9.325 9.800 9.400 9.575 250 3.558.500 34.234.090.000 31,53 9.575 193.600 9.550 3.900 MFMI Mulfiling Mitra Indonesia Tbk. 625 625 610 610 -15 4.600 2.834.500 25,43 620 1.000 615 200
WSBP Waskita Beton Precast Tbk. 150 158 149 152 2 34.657.700 5.332.603.400 -0,84 153 81.500 152 1.267.500 2.3.Jasa Profesional
WTON Wijaya Karya Beton Tbk. 230 246 228 236 6 12.410.900 2.945.522.800 16,06 236 529.500 234 342.500 SOSS Shield on Service Tbk. 430 436 400 400 -30 14.000 5.610.800 15,81 400 145.400 - -
T4 D A T A E M I T E N Rabu, 30 Juni 2021

BURSA EFEK INDONESIA, 29 Juni 2021

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume
TFAS Telefast Indonesia Tbk. 2.900 - - 2.900 - - - 349,19 - - - -
INDX Tanah Laut Tbk. 123 123 118 119 -4 3.862.400 462.729.400 29,04 120 23.100 119 263.800 1 Week 707,16 1 Month 707,16
3.Perusahaan Holding Mul Sektor
3.1.Perusahaan Holding Mul Sektor
ABMM ABM Investama Tbk. 805 805 800 800 -5 88.300 70.681.500 -4,38 805 24.700 800 1.500
ASII Astra Internaonal Tbk. 4.710 4.920 4.710 4.840 130 70.425.700 341.073.413.000 13,14 4.840 329.300 4.830 35.100 697,58 714,88
BHIT MNC Investama Tbk. 88 91 82 84 -4 376.934.000 32.123.777.600 41,05 85 4.256.400 84 19.848.400 23/06 25/06 29/06 26/05 11/06 29/06
BMTR Global Mediacom Tbk. 272 278 268 268 -4 69.454.000 18.902.320.000 4,46 270 1.681.600 268 1.463.800
BNBR Bakrie & Brothers Tbk. 50 50 50 50 - 250.400 12.520.000 36,93 50 98.378.900 - - Pada Selasa (29/6), indeks sektor ba- PT Prasidha Aneka Niaga Tbk. (PSDN) juga turun 42 poin pada level harga
EMTK Elang Mahkota Teknologi Tbk. 2.540 2.580 2.410 2.510 -30 67.384.300 168.049.882.000 68,83 2.510 1.227.800 2.500 46.500 rang konsumen primer terpantau naik yang masing-masing naik 6,75% ke level 3.465 ringgit per ton.
MLPL Mulpolar Tbk. 700 705 655 690 -10 150.821.800 102.450.127.000 -9,64 690 4.159.700 685 3.229.300 1,48% atau 10,32 poin menjadi 707,16. Rp43.500 dan 5,94% ke level Rp214. Turunnya harga CPO tidak menyu-
Saham PT Supra Boga Lestari Tbk. (RANC) Berdasarkan data dari Bursa Malaysia, rutkan emiten perkebunan antara lain
1 Week 951,17 1 Month 951,17 menopang laju indeks dengan kenaikan harga CPO untuk kontrak teraktif turun PT Sampoerna Agro Tbk. (SGRO) dan
paling signifikan sebesar 7,69% ke le- 32 poin pada posisi 3.506 ringgit per PT Provident Agro Tbk (PALM) yang
vel Rp770. Kemudian mengekor saham ton. Sementara itu, harga CPO berjangka masing-masing tercatat naik 0,57%
PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) dan kontrak pengiriman teraktif selanjutnya dan 1,41%.

966,44 941,69 BARANG KONSUMEN NON-PRIMER

23/06 25/06 29/06 26/05 11/06 29/06 1.Otomof & Komponen Otomof
1.1.Komponen Otomof
Sektor perindustrian ditutup menguat 0,41% 0,99% ke level Rp204. Sejak 2018, BNBR ini telah menjalin kerja- AUTO Astra Otoparts Tbk. 1.095 1.115 1.085 1.090 -5 814.200 890.601.000 8,01 1.090 119.900 1.085 125.300
ke level 951,17 pada perdagangan Selasa (29/6). PT Bakrie & Brothers Tbk. (BNBR) mu- sama dengan BYD Auto, produsen bus listrik BOLT Garuda Metalindo Tbk. 745 745 700 700 -45 300 214.500 -29,35 700 900 695 200
Penguatan sektor ini ditopang oleh PT Astra lai merambah bisnis energi baru dan terbesar di China, untuk mengembangkan INDS Indospring Tbk. 1.810 1.825 1.800 1.800 -10 2.200 3.982.500 20,05 1.800 100 1.795 100
Internaonal Tbk. (ASII) yang menanjak 2,76% terbarukan. Perusahaan terafiliasi Grup industri bus listrik di Indonesia. BNBR akan LPIN Mul Prima Sejahtera Tbk. 338 338 316 334 -4 10.200 3.280.000 11,16 334 14.500 316 3.500
ke level Rp4.840, lalu PT Jasuindo Tiga Perkasa Bakrie ini akan mengembangkan bisnis menyediakan 70 unit lainnya untuk memenuhi
NIPS Nipress Tbk. 282 - - 282 - - - 111,61 - - - -
Tbk. (JTPE) merangkak 1,56% ke level Rp1.305, bus listrik dan juga pembangkit listrik target Pemprov DKI Jakarta yakni sebanyak
dan PT Kabelindo Murni Tbk. (KBLM) naik tenaga surya. 100 unit bus listrik di 2021. PRAS Prima Alloy Steel Universal Tbk. 171 174 160 171 - 2.805.900 464.679.400 -24,23 172 4.000 171 663.700
SMSM Selamat Sempurna Tbk. 1.370 1.370 1.280 1.330 -40 712.400 937.769.500 -15,70 1.335 4.900 1.330 200
BARANG KONSUMEN PRIMER BRAM Indo Kordsa Tbk. 5.600 5.625 5.550 5.625 25 3.600 19.997.500 9,50 6.000 900 5.625 100
1.Perdagangan Ritel Barang Primer GDYR Goodyear Indonesia Tbk. 1.525 1.525 1.475 1.475 -50 4.700 7.102.500 -7,05 1.475 23.900 1.470 14.400
1.1.Perdagangan Ritel Barang Primer GJTL Gajah Tunggal Tbk. 760 770 750 760 - 9.705.500 7.382.788.500 5,80 760 3.500 755 413.600
DAYA Duta Indaya Tbk. 252 262 240 240 -12 33.400 8.290.600 -16,25 256 1.000 240 1.900 MASA Mulstrada Arah Sarana Tbk. 1.285 1.300 1.220 1.295 10 17.000 21.194.500 25,42 1.295 5.200 1.245 1.400
EPMT Enseval Putera Megatrading Tbk. 2.300 2.310 2.280 2.300 - 177.900 408.589.000 6,72 2.300 45.400 2.280 17.800 2.Barang Rumah Tangga
SDPC Millennium Pharmacon Internaonal Tbk. 172 186 160 160 -12 1.252.300 214.734.400 72,69 161 300 160 38.000 2.1.Barang Rumah Tangga
DMND Diamond Food Indonesia Tbk. 750 805 705 705 -45 244.500 179.570.000 33,30 715 30.000 705 93.800 CBMF Cahaya Bintang Medan Tbk. 66 62 62 62 -4 2.475.600 153.487.200 21,99 62 5.061.600 - -
KMDS Kurniamitra Duta Sentosa Tbk. 490 486 486 486 -4 500 243.000 22,47 484 78.100 456 100 CINT Chitose Internasional Tbk. 196 197 197 197 1 400 78.800 -19,71 206 10.000 197 10.100
PCAR Prima Cakrawala Abadi Tbk. 270 286 262 278 8 307.500 83.855.400 -17,20 278 200 276 4.100 GEMA Gema Grahasarana Tbk. 346 348 322 340 -6 48.900 16.384.800 431,47 340 10.000 - -
WICO Wicaksana Overseas Internaonal Tbk. 440 440 440 440 - 100 44.000 -19,89 440 10.900 410 10.100 LFLO Imago Mulia Persada Tbk. 88 94 81 86 -2 321.000 27.357.300 - 86 17.800 83 50.100
AMRT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. 1.240 1.265 1.215 1.245 5 49.346.500 61.653.544.500 25,88 1.250 13.500 1.245 333.100 MGLV Panca Anugrah Wisesa Tbk. 147 144 134 136 -11 208.200 28.260.900 - 137 14.700 136 52.000
HERO Hero Supermarket Tbk. 1.435 1.450 1.335 1.440 5 370.300 510.544.000 -915,10 1.440 6.800 1.390 400 SOFA Boston Furniture Industries Tbk. 108 118 98 98 -10 33.900 3.343.200 - 98 16.800 - -
MIDI Midi Utama Indonesia Tbk. 1.800 - - 1.800 - - - -25,91 1.900 200 1.810 100 WOOD Integra Indocabinet Tbk. 750 775 735 740 -10 25.734.200 19.279.423.000 14,99 745 38.400 740 166.800
MPPA Matahari Putra Prima Tbk. 1.055 1.065 995 1.055 - 44.508.800 45.717.467.500 -19,60 1.055 2.038.200 1.050 300 SCNP Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. 494 505 460 500 6 59.829.400 29.019.413.000 -103,90 505 396.100 500 18.820.700
RANC Supra Boga Lestari Tbk. 715 810 725 770 55 2.703.200 2.098.566.500 16,05 775 51.300 770 23.800 KICI Kedaung Indah Can Tbk. 310 320 290 290 -20 286.900 85.182.600 -36,73 290 828.000 - -
2.Makanan & Minuman LMPI Langgeng Makmur Industri Tbk. 172 183 170 172 - 189.000 32.986.400 -4,20 172 5.100 171 13.300
2.1.Minuman MICE Mul Indocitra Tbk. 348 350 336 342 -6 25.800 8.806.600 75,96 354 1.500 342 6.200
DLTA Delta Djakarta Tbk. 3.790 3.850 3.780 3.800 10 171.300 650.616.000 32,28 3.800 1.701.900 3.790 1.700 3.Barang Rekreasi
MLBI Mul Bintang Indonesia Tbk. 8.125 8.125 8.000 8.000 -125 31.000 250.842.500 59,01 8.075 10.000 8.025 3.700 3.2.Peralatan Olah Raga & Barang Hobi
ADES Akasha Wira Internaonal Tbk. 1.790 2.000 1.835 1.890 100 227.700 434.249.500 8,21 1.890 20.200 1.885 4.300 IIKP In Agri Resources Tbk. 50 - - 50 - - - -161,08 - - - -
ALTO Tri Banyan Tirta Tbk. 372 370 370 370 -2 100 37.000 -77,38 370 9.500 - - TOYS Sunindo Adipersada Tbk. 95 95 91 91 -4 4.197.500 387.774.600 9,85 91 249.900 90 206.400
CLEO Sariguna Primarta Tbk. 420 424 414 420 - 4.376.100 1.849.420.000 30,11 420 68.000 418 1.000 4.Pakaian & Barang Mewah
2.2.Makanan Olahan 4.1.Pakaian & Barang Mewah
CAMP Campina Ice Cream Industry Tbk. 258 262 250 262 4 1.960.500 506.179.400 35,01 262 149.200 260 10.600 ERTX Eratex Djaja Tbk. 163 210 160 202 39 4.403.900 837.702.200 -18,98 204 22.200 202 805.300
KEJU Mulia Boga Raya Tbk. 1.200 1.220 1.165 1.220 20 9.100 10.856.000 11,52 1.220 14.800 1.190 800 HRTA Hartadinata Abadi Tbk. 238 244 226 232 -6 7.977.800 1.850.945.800 6,26 232 10.500 230 101.200
ULTJ Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk. 1.545 1.545 1.535 1.545 - 453.800 700.617.000 16,23 1.545 564.400 1.540 90.100 PBRX Pan Brothers Tbk. 124 126 120 121 -3 10.452.000 1.275.796.200 1,91 122 131.800 121 21.100
AISA FKS Food Sejahtera Tbk. 200 202 191 196 -4 18.914.000 3.689.315.000 210,57 196 460.900 195 53.300 POLU Golden Flower Tbk 290 302 290 292 2 15.000 4.367.800 -16,81 316 1.600 292 200
BEEF Eska Tata Tiara Tbk. 90 97 88 92 2 7.410.000 685.872.800 -0,49 92 157.600 91 11.100 RICY Ricky Putra Globalindo Tbk. 86 86 83 84 -2 445.100 37.477.300 -0,70 85 2.200 84 12.400
BUDI Budi Starch & Sweetener Tbk. 165 169 158 161 -4 6.923.200 1.130.184.900 5,68 162 133.300 161 1.713.400 TRIS Trisula Internaonal Tbk. 111 111 107 107 -4 175.900 19.085.800 -31,68 107 93.600 106 25.000
CEKA Wilmar Cahaya Indonesia Tbk. 1.790 1.800 1.780 1.790 - 15.000 26.832.000 5,43 1.790 300 1.785 400 BATA Sepatu Bata Tbk. 680 670 670 670 -10 500 335.000 -4,90 680 600 635 200
COCO Wahana Interfood Nusantara Tbk. 292 292 276 276 -16 529.400 147.503.400 57,47 278 200 276 103.400 BIMA Primarindo Asia Infrastructure Tbk. 127 127 119 119 -8 173.600 20.668.800 -2,07 119 12.137.300 - -
FOOD Sentra Food Indonesia Tbk. 103 105 102 103 - 404.800 41.418.100 -4,40 103 194.600 102 312.200 ARGO Argo Pantes Tbk. 1.500 1.500 1.400 1.425 -75 900 1.317.500 -6,63 1.650 100 1.450 11.000
GOOD Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. 1.820 1.820 1.760 1.795 -25 2.456.400 4.411.347.500 51,06 1.795 900 1.790 10.000 BELL Trisula Texle Industries Tbk. 116 117 114 116 - 2.754.300 317.996.200 -52,46 117 18.100 116 200
HOKI Buyung Poetra Sembada Tbk. 194 198 192 194 - 23.778.700 4.638.901.100 49,35 194 305.600 193 59.600 CNTB Century Texle Industry (Seri B) Tbk. 250 - - 250 - - - 0,73 - - - -
ICBP Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. 7.975 8.300 8.000 8.250 275 9.487.400 77.916.670.000 14,61 8.250 273.400 8.225 40.900 CNTX Century Texle Industry (PS) Tbk. 193 193 186 186 -7 300 57.200 -0,53 226 100 187 10.000
INDF Indofood Sukses Makmur Tbk. 6.000 6.250 6.000 6.225 225 11.014.600 68.106.857.500 8,47 6.225 12.000 6.200 2.300 ESTI Ever Shine Tex Tbk. 100 102 98 100 - 671.100 66.916.700 -24,72 101 73.100 100 47.500
MYOR Mayora Indah Tbk. 2.330 2.330 2.310 2.310 -20 1.357.800 3.138.447.000 25,06 2.310 10.900 2.300 149.700 HDTX Panasia Indo Resources Tbk. 120 - - 120 - - - -7,38 - - - -
PMMP Panca Mitra Mulperdana Tbk. 388 408 386 394 6 60.095.400 23.906.459.000 6,41 394 1.917.100 392 174.500 INDR Indo-Rama Synthecs Tbk. 4.190 4.190 4.000 4.180 -10 2.600 10.665.000 2,55 4.180 200 4.050 400
PSDN Prasidha Aneka Niaga Tbk. 202 220 189 214 12 839.300 176.037.700 -4,06 216 1.700 214 290.200 INOV Inocycle Technology Group Tbk. 189 190 179 185 -4 512.000 94.240.500 -14,98 185 1.600 180 5.000
ROTI Nippon Indosari Corpindo Tbk. 1.350 1.360 1.335 1.355 5 17.400 23.374.500 38,98 1.355 1.600 1.350 8.600 MYTX Asia Pacific Investama Tbk. 102 104 99 102 - 686.100 69.043.100 80,91 102 180.200 99 99.900
SKBM Sekar Bumi Tbk. 304 302 302 302 -2 1.800 543.600 36,91 302 800 300 500 POLY Asia Pacific Fibers Tbk. 54 57 53 54 - 1.847.800 100.285.100 -0,42 55 300.000 54 298.600
SKLT Sekar Laut Tbk. 2.350 2.250 2.200 2.200 -150 1.200 2.654.000 42,94 2.200 900 - - SBAT Sejahtera Bintang Abadi Texle Tbk. 50 50 50 50 - 10.361.700 518.085.000 -18,25 50 42.191.900 - -
STTP Siantar Top Tbk. 8.800 10.200 8.600 9.000 200 9.300 93.770.000 18,44 10.100 200 9.000 100 SRIL Sri Rejeki Isman Tbk. 146 - - 146 - - - 2,48 - - - -
TBLA Tunas Baru Lampung Tbk. 795 820 780 780 -15 2.041.900 1.614.027.500 6,15 785 1.000 780 72.300 SSTM Sunson Texle Manufacturer Tbk. 424 450 406 406 -18 24.500 10.545.000 -30,96 438 5.000 406 5.800
TGKA Tigaraksa Satria Tbk. 7.350 7.350 7.250 7.350 - 1.400 10.270.000 14,11 7.350 100 7.300 800 TFCO Tifico Fiber Indonesia Tbk. 775 775 725 725 -50 9.600 7.057.500 -172,27 760 100 725 31.900
2.3.Produk Makanan Pertanian UNIT Nusantara In Corpora Tbk. 316 - - 316 - - - 54,20 - - - -
AGAR Asia Sejahtera Mina Tbk. 414 402 394 400 -14 2.700 1.079.800 -523,08 430 900 400 3.900 5.Jasa Konsumen
CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk. 6.025 6.350 6.050 6.300 275 5.774.500 36.134.757.500 26,89 6.325 1.100 6.300 8.800 5.1.Pariwisata & Rekreasi
CPRO Central Proteina Prima Tbk. 50 50 50 50 - 200 10.000 -32,57 50 329.641.100 - - AKKU Anugerah Kagum Karya Utama Tbk. 50 50 50 50 - 400 20.000 -20,53 50 5.643.300 - -
DPUM Dua Putra Utama Makmur Tbk. 50 50 50 50 - 10.600 530.000 -0,99 50 11.329.400 - - ARTA Arthavest Tbk. 520 560 484 488 -32 314.300 153.866.000 -43,98 500 28.000 488 1.900
DSFI Dharma Samudera Fishing Industries Tbk. 66 66 64 66 - 870.800 56.650.200 -21,06 66 626.500 65 11.300 BUVA Bukit Uluwatu Villa Tbk. 59 67 58 61 2 26.088.200 1.674.410.500 -3,18 61 375.200 60 515.600
ENZO Morenzo Abadi Perkasa Tbk. 50 50 50 50 - 6.100 305.000 90,51 50 8.534.300 - - CLAY Citra Putra Realty Tbk. 1.000 1.190 930 930 -70 201.800 204.606.500 -29,01 1.150 500 - -
IKAN Era Mandiri Cemerlang Tbk. 115 117 113 114 -1 9.196.300 1.046.445.500 -56,78 114 419.100 113 25.300 DFAM Dafam Property Indonesia Tbk. 136 146 137 137 1 25.000 3.453.400 -20,07 144 900 137 94.700
JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk. 1.740 1.790 1.670 1.735 -5 33.324.400 57.633.269.500 5,92 1.740 660.900 1.735 19.900 EAST Eastparc Hotel Tbk. 68 70 66 66 -2 866.100 57.952.800 52,54 67 100.300 66 68.900
MAIN Malindo Feedmill Tbk. 715 730 705 710 -5 5.306.300 3.792.351.500 11,26 710 20.400 705 603.400 ESTA Esta Mul Usaha Tbk. 96 101 96 101 5 393.300 39.108.300 36,28 101 73.000 97 50.600
SIPD Sreeya Sewu Indonesia Tbk. 1.245 1.290 1.215 1.215 -30 1.200 1.510.500 57,56 1.290 2.800 1.215 12.700 FITT Hotel Fitra Internaonal Tbk 150 149 140 140 -10 1.264.200 180.642.100 -9,79 140 113.300 - -
WMUU Widodo Makmur Unggas Tbk. 155 160 150 158 3 31.651.700 4.903.307.100 - 159 118.600 158 180.600 HOME Hotel Mandarine Regency Tbk. 50 - - 50 - - - -67,82 - - - -
AALI Astra Agro Lestari Tbk. 7.575 7.750 7.575 7.600 25 1.037.900 7.955.650.000 22,51 7.625 12.200 7.600 189.400 HOTL Saraswa Griya Lestari Tbk. 50 50 50 50 - 700 35.000 -3,97 50 38.791.600 - -
ANDI Andira Agro Tbk. 50 50 50 50 - 29.600 1.480.000 -45,97 50 12.335.800 - - HRME Menteng Heritage Realty Tbk. 60 63 60 60 - 10.881.400 665.580.800 -13,42 61 1.665.900 60 642.800
ANJT Ausndo Nusantara Jaya Tbk. 635 635 630 630 -5 16.700 10.542.000 70,75 640 1.000 630 13.400 IKAI Inkeramik Alamasri Industri Tbk. 50 50 50 50 - 1.200 60.000 -9,39 50 44.287.400 - -
BISI Bisi Internaonal Tbk. 1.125 1.145 1.120 1.125 - 220.100 248.094.000 12,25 1.125 71.800 1.120 9.800 JIHD Jakarta Internaonal Hotels & Development Tbk. 446 450 426 450 4 400 172.800 -9,02 448 14.200 428 300
BTEK Bumi Teknokultura Unggul Tbk. 50 50 50 50 - 500 25.000 -4,54 50 84.028.100 - - JSPT Jakarta Seabudi Internasional Tbk. 790 - - 790 - - - -8,85 925 400 795 4.000
BWPT Eagle High Plantaons Tbk. 86 89 85 86 - 24.520.900 2.122.745.000 -2,51 87 882.100 86 19.400 KPIG MNC Land Tbk. 116 119 110 112 -4 93.307.200 10.603.016.300 36,32 113 2.839.500 112 3.626.000
CSRA Cisadane Sawit Raya Tbk. 296 296 292 294 -2 39.500 11.604.600 8,33 294 54.100 292 53.800 MABA Marga Abhinaya Abadi Tbk. 50 - - 50 - - - -2,94 - - - -
DSNG Dharma Satya Nusantara Tbk. 490 496 480 496 6 27.226.300 13.372.878.400 13,18 498 635.700 496 78.100 MAMI Mas Murni Indonesia Tbk. 50 50 50 50 - 3.100 155.000 -320,72 50 387.382.600 - -
FAPA FAP Agri Tbk. 2.770 2.770 2.760 2.770 - 1.700 4.698.000 - 2.770 3.700 2.760 8.900 MAMIP Mas Murni Tbk. (Preferred Stock) 600 - - 600 - - - 0,19 - - - -
FISH FKS Mul Agro Tbk. 3.800 3.800 3.700 3.800 - 9.000 33.320.000 6,61 3.810 100 3.800 40.000 MINA Sanurhasta Mitra Tbk. 64 68 64 64 - 4.820.800 315.518.400 -42,84 65 95.400 64 400.200
GOLL Golden Plantaon Tbk. 50 - - 50 - - - -2,84 - - - - NASA Andalan Perkasa Abadi Tbk. 104 - - 104 - - - -242,71 - - - -
GZCO Gozco Plantaons Tbk. 50 50 50 50 - 700 35.000 -1,65 50 12.716.700 - - NATO Surya Permata Andalan Tbk. 520 535 515 525 5 352.772.800 184.424.040.000 -1.551,88 525 245.500 520 277.500
JAWA Jaya Agra Wae Tbk. 121 123 117 117 -4 1.098.800 130.398.200 -1,47 118 100.000 116 22.300 NUSA Sinergi Megah Internusa Tbk. 50 - - 50 - - - -25,54 - - - -
LSIP PP London Sumatra Indonesia Tbk. 990 1.005 975 985 -5 12.241.900 12.108.818.000 18,19 990 2.607.500 985 283.500 PGLI Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk. 262 282 244 260 -2 18.900 4.989.200 - 250 3.100 246 1.800
MAGP Mul Agro Gemilang Plantaon Tbk. 50 50 50 50 - 500 25.000 -7,75 50 97.977.500 - - PLAN Planet Properindo Jaya Tbk. 28 30 28 29 1 3.358.700 96.775.500 - 30 5.131.200 29 453.100
MGRO Mahkota Group Tbk. 685 685 675 685 - 1.550.300 1.054.266.000 -47,05 685 143.600 675 67.600 PNSE Pudjiadi & Sons Tbk. 444 555 414 452 8 102.200 50.456.000 -7,21 452 3.100 446 1.100
PALM Provident Agro Tbk. 498 520 486 505 7 1.111.800 557.726.400 11,40 505 7.300 500 39.700 PSKT Red Planet Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -17,83 50 27.083.200 - -
PGUN Pradiksi Gunatama Tbk. 258 256 254 256 -2 1.400 358.200 -21,71 256 7.600 - - RISE Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk. 418 420 418 418 - 360.400 151.037.200 -174,79 418 7.600 416 9.500
PSGO Palma Serasih Tbk. 172 179 166 171 -1 284.400 47.973.700 121,63 171 45.400 169 500 SHID Hotel Sahid Jaya Internaonal Tbk. 2.110 2.110 2.110 2.110 - 100 211.000 -50,02 2.110 100 2.100 100
SGRO Sampoerna Agro Tbk. 1.760 1.885 1.755 1.770 10 102.100 187.141.000 -16,61 1.800 1.100 1.770 3.500 SNLK Sunter Lakeside Hotel Tbk. 1.550 1.590 1.450 1.450 -100 10.154.400 15.502.873.000 - 1.450 70.100 1.445 113.200
SIMP Salim Ivomas Pratama Tbk. 430 438 428 434 4 5.154.000 2.236.696.000 -29,83 434 96.500 432 669.400 SOTS Satria Mega Kencana Tbk. 570 570 535 535 -35 277.100 149.907.500 -17,42 535 176.900 - -
SMAR SMART Tbk. 3.660 3.750 3.660 3.750 90 6.200 22.983.000 7,00 4.020 1.300 3.710 200 UANG Pakuan Tbk. 505 510 500 500 -5 229.900 115.153.000 -19,22 510 5.000 500 919.600
SSMS Sawit Sumbermas Sarana Tbk. 825 835 810 830 5 7.131.400 5.850.858.000 13,71 830 180.100 825 500 BAYU Bayu Buana Tbk. 1.100 1.100 1.100 1.100 - 1.000 1.100.000 230,48 1.100 6.800 1.025 200
TAPG Triputra Argo Persada Tbk 710 725 700 705 -5 56.611.400 40.078.817.500 - 705 129.300 700 935.800 PANR Panorama Sentrawisata Tbk. 116 145 112 112 -4 5.630.200 697.195.400 -0,77 114 43.800 112 30.000
UNSP Bakrie Sumatera Plantaons Tbk. 109 112 106 111 2 318.800 35.125.700 -0,27 112 110.000 111 1.100 PDES Desnasi Tirta Nusantara Tbk. 406 410 396 406 - 2.137.100 861.977.000 -3,02 406 39.200 404 1.600
WAPO Wahana Pronatural Tbk. 106 113 105 105 -1 589.000 64.015.000 -87,08 106 7.500 105 21.800 BLTZ Graha Layar Prima Tbk. 3.050 3.050 2.840 2.840 -210 1.600 4.635.000 -5,57 3.050 800 2.840 800
3.Rokok BOLA Bali Bintang Sejahtera Tbk. 292 318 292 292 - 2.935.200 895.158.200 -58,65 302 95.000 292 6.700
3.1.Rokok JGLE Graha Andrasentra Properndo Tbk. 50 - - 50 - - - -13,07 - - - -
GGRM Gudang Garam Tbk. 40.750 43.500 40.750 43.500 2750 9.891.900 420.581.692.500 11,98 43.500 1.800 43.475 4.100 PJAA Pembangunan Jaya Ancol Tbk. 515 515 500 500 -15 194.500 97.845.500 -2,38 510 44.000 500 39.700
HMSP H.M. Sampoerna Tbk. 1.205 1.240 1.185 1.225 20 82.778.600 101.025.493.000 16,60 1.225 365.300 1.220 4.287.400 CSMI Cipta Selera Murni Tbk. 3.330 3.360 3.100 3.100 -230 1.600 5.159.000 -67,24 3.100 66.800 - -
ITIC Indonesian Tobacco Tbk. 498 510 492 498 - 2.444.200 1.218.382.800 76,55 498 12.300 494 10.300 DUCK Jaya Bersama Indo Tbk. 111 143 104 111 - 229.352.900 28.594.777.000 5,19 112 427.400 111 1.610.800
RMBA Bentoel Internasional Investama Tbk. 268 288 260 264 -4 12.800 3.554.800 -3,60 278 3.500 264 8.800 FAST Fast Food Indonesia Tbk. 1.010 1.010 1.010 1.010 - 900 909.000 -10,13 1.025 200 1.010 4.400
WIIM Wismilak In Makmur Tbk. 665 680 620 620 -45 64.490.200 41.789.821.500 7,56 620 3.378.900 - - LUCY Lima Dua Lima Tiga Tbk. 44 46 43 46 2 6.258.900 279.249.900 - 46 1.504.200 45 710.500
4.Produk Rumah TanggaTidak Tahan Lama MAPB MAP Boga Adiperkasa Tbk. 1.320 1.320 1.315 1.315 -5 2.800 3.683.000 -17,32 1.400 300 1.315 500
4.2.Produk Perawatan Tubuh PTSP Pioneerindo Gourmet Internaonal Tbk. 5.500 - - 5.500 - - - -15,00 - - - -
KINO Kino Indonesia Tbk. 2.570 2.640 2.490 2.540 -30 3.272.000 8.350.252.000 31,91 2.540 145.000 2.510 8.500 PZZA Sarimela Kencana Tbk. 670 700 670 675 5 2.493.300 1.701.794.000 -21,81 690 33.000 670 64.600
KPAS Coonindo Ariesta Tbk. 62 68 60 63 1 33.927.400 2.173.989.400 -26,59 63 285.000 62 98.200 5.2.Pendidikan & Jasa Penunjang
MBTO Marna Berto Tbk. 159 165 151 151 -8 1.249.500 192.771.000 -0,80 151 305.200 150 86.300 YELO Yelooo Integra Datanet Tbk. 142 148 138 140 -2 19.437.300 2.760.855.300 -1,32 140 201.000 139 125.800
MRAT Muska Ratu Tbk. 350 354 332 340 -10 1.244.200 419.067.600 181,59 342 100 340 14.200 6.Media & Hiburan
TCID Mandom Indonesia Tbk. 5.725 5.700 5.700 5.700 -25 11.500 65.550.000 -20,92 5.700 5.400 5.675 300 6.1.Media
UCID Uni-Charm Indonesia Tbk 1.540 1.590 1.525 1.590 50 18.800 28.990.500 7,71 1.590 4.000 1.545 5.900 FORU Fortune Indonesia Tbk. 150 158 144 152 2 28.600 4.336.200 -2,89 152 1.700 149 5.300
UNVR Unilever Indonesia Tbk. 5.025 5.150 4.960 5.000 -25 17.471.600 87.971.884.000 26,63 5.025 278.800 5.000 325.600 WIFI Solusi Sinergi Digital Tbk. 1.065 1.060 995 1.060 -5 4.862.800 4.912.651.500 - 1.065 65.400 1.060 399.900
VICI Victoria Care Indonesia Tbk. 350 348 334 344 -6 4.544.400 1.559.293.000 15,55 346 12.900 344 4.500 MARI Mahaka Radio Integra Tbk. 320 334 310 320 - 139.891.000 45.290.459.000 -54,33 320 1.114.100 318 160.000
 Rabu, 30 Juni 2021 D A T A E M I T E N T5

BURSA EFEK INDONESIA, 29 Juni 2021

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume
MDIA Intermedia Capital Tbk. 65 70 63 66 1 95.315.400 6.401.872.900 25,66 67 2.100.200 66 270.700 BNBA Bank Bumi Arta Tbk. 810 820 800 805 -5 2.322.600 1.875.473.500 45,34 805 54.300 800 467.300
MNCN Media Nusantara Citra Tbk. 900 915 900 900 - 21.259.800 19.252.422.000 7,01 905 35.900 900 367.300 BNGA Bank CIMB Niaga Tbk. 885 900 880 880 -5 2.679.500 2.377.646.000 137,29 885 1.815.800 880 85.400
SCMA Surya Citra Media Tbk. 1.680 1.805 1.660 1.700 20 57.792.700 100.347.054.000 21,88 1.705 8.000 1.700 426.200 BNII Bank Maybank Indonesia Tbk. 338 338 328 330 -8 4.106.600 1.363.696.600 16,36 330 11.000 328 702.800
VIVA Visi Media Asia Tbk. 61 63 60 62 1 55.293.700 3.390.851.200 -1,25 62 9.232.000 61 1.981.000 BNLI Bank Permata Tbk. 1.910 1.975 1.910 1.950 40 91.500 178.346.000 27,41 1.950 5.900 1.940 100
IPTV MNC Vision Networks Tbk. 262 262 248 260 -2 65.556.100 16.868.110.000 35,86 262 621.500 260 74.700 BRIS Bank Syariah Indonesia Tbk. 2.250 2.330 2.100 2.190 -60 296.291.800 655.003.396.000 30,36 2.190 1.164.700 2.180 1.227.500
MSKY MNC Sky Vision Tbk. 414 420 390 390 -24 59.400 24.377.800 -4,24 414 12.800 390 134.600 BSIM Bank Sinarmas Tbk. 560 560 545 555 -5 66.500 36.829.500 74,26 555 12.600 545 1.400
ABBA Mahaka Media Tbk. 238 256 230 238 - 156.992.100 38.439.440.800 -25,09 238 693.300 236 5.139.900 BSWD Bank of India Indonesia Tbk. 1.750 - - 1.750 - - - -34,09 - - - -
DIGI Arkadia Digital Media Tbk. 384 390 386 386 2 10.600 4.095.200 -28,62 390 6.000 386 5.300 BTPN Bank BTPN Tbk. 2.760 2.800 2.750 2.790 30 27.400 75.849.000 5,79 2.790 700 2.750 5.800
TMPO Tempo In Media Tbk. 140 145 136 139 -1 3.300 457.300 -3,86 138 100 137 300 BTPS Bank BTPN Syariah Tbk. 2.730 3.030 2.740 2.870 140 13.066.600 37.898.201.000 14,59 2.870 230.600 2.860 26.000
6.2.Hiburan & Film BVIC Bank Victoria Internaonal Tbk. 152 153 150 151 -1 4.445.000 670.737.300 -5,31 152 318.900 151 203.800
FILM MD Pictures Tbk. 336 342 330 340 4 5.906.200 1.988.546.600 44,57 340 313.500 338 1.203.700 DNAR Bank Oke Indonesia Tbk. 210 210 202 204 -6 2.149.200 441.195.800 75,14 204 29.800 202 120.000
MSIN MNC Studios Internaonal Tbk. 242 298 242 298 56 193.571.600 53.231.051.600 9,35 300 617.000 298 24.563.200 INPC Bank Artha Graha Internasional Tbk. 152 154 143 144 -8 12.831.200 1.887.898.100 69,58 145 145.400 144 520.400
7.Perdagangan Ritel MAYA Bank Mayapada Internasional Tbk. 1.665 1.700 1.660 1.685 20 110.100 184.586.500 41,05 1.685 300 1.670 80.000
7.1.Distributor Barang Konsumen MCOR Bank China Construcon Bank Indonesia Tbk. 127 130 126 127 - 10.339.900 1.315.496.000 95,94 127 228.200 126 1.932.800
MKNT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk. 50 50 50 50 - 100 5.000 -5,68 50 58.423.200 - - MEGA Bank Mega Tbk. 8.000 8.000 7.950 8.000 - 9.100 72.560.000 18,33 8.100 400 7.975 2.000
7.3.Department Store NISP Bank OCBC NISP Tbk. 775 785 770 770 -5 678.700 528.090.500 8,32 780 1.000 770 26.600
LPPF Matahari Department Store Tbk. 1.835 1.920 1.805 1.905 70 26.890.100 50.401.166.500 -5,73 1.905 447.100 1.900 217.500 NOBU Bank Naonalnobu Tbk. 1.220 1.200 1.135 1.135 -85 3.967.500 4.541.908.500 75,58 1.135 56.900 - -
RALS Ramayana Lestari Sentosa Tbk. 655 675 645 675 20 17.094.800 11.406.143.000 -34,49 675 790.900 670 93.100 PNBN Bank Pan Indonesia Tbk. 800 810 790 790 -10 2.422.700 1.931.920.500 6,07 795 14.300 790 321.200
SONA Sona Topas Tourism Industry Tbk. 5.425 - - 5.425 - - - -13,67 5.900 1.200 - - PNBS Bank Panin Dubai Syariah Tbk. 145 171 139 156 11 1.645.086.600 263.116.004.700 18.571,43 156 3.293.600 155 4.294.000
7.4.Ritel Khusus SDRA Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk. 675 680 665 675 - 58.400 39.366.500 7,88 690 15.000 665 33.200
MAPA Map Akf Adiperkasa Tbk. 1.950 1.950 1.815 1.860 -90 1.042.400 1.921.614.500 2.551,44 1.870 2.500 1.860 184.400 2.Jasa Pembiayaan
MAPI Mitra Adiperkasa Tbk. 660 665 615 620 -40 30.668.500 19.253.138.000 -18,59 625 108.700 620 2.205.000 2.1.Pembiayaan Konsumen
ZONE Mega Perins Tbk. 418 420 418 420 2 103.400 43.221.600 -10,48 420 205.900 418 300 ADMF Adira Dinamika Mul Finance Tbk. 8.000 8.175 8.000 8.025 25 62.000 500.745.000 7,82 8.075 7.800 8.050 10.000
ECII Electronic City Indonesia Tbk. 990 - - 990 - - - -64,42 990 3.554.200 940 100 BBLD Buana Finance Tbk. 448 448 438 438 -10 11.100 4.867.400 35,95 438 17.000 434 100
ERAA Erajaya Swasembada Tbk. 675 700 665 675 - 99.408.800 67.421.063.000 17,59 675 100.700 670 371.200 BFIN BFI Finance Indonesia Tbk. 920 930 885 895 -25 103.955.600 94.014.455.000 20,37 895 1.794.600 890 1.449.200
GLOB Global Teleshop Tbk. 252 252 236 236 -16 37.200 8.967.600 79,15 244 100 236 900 BPFI Batavia Prosperindo Finance Tbk. 1.055 - - 1.055 - - - 53,46 1.080 14.300 1.050 53.800
SLIS Gaya Abadi Sempurna Tbk. 10.250 12.300 10.250 10.250 - 15.200 158.415.000 603,23 10.350 200 10.250 1.600 CFIN Clipan Finance Indonesia Tbk. 278 284 274 284 6 1.520.100 427.461.800 23,02 284 560.600 282 446.500
TELE Tiphone Mobile Indonesia Tbk. 121 - - 121 - - - -0,16 - - - - DEFI Danasupra Erapacific Tbk. 1.610 1.620 1.610 1.620 10 6.500 10.484.500 -36,27 1.620 3.000 1.615 2.600
TRIO Trikomsel Oke Tbk. 426 - - 426 - - - -40,71 - - - - FUJI Fuji Finance Indonesia Tbk. 276 282 270 282 6 448.900 125.593.400 14,05 284 500 280 79.700
UFOE Damai Sejahtera Abadi Tbk. 1.190 1.250 1.120 1.200 10 541.000 642.432.000 - 1.200 19.900 1.190 13.200 HDFA Radana Bhaskara Finance Tbk. 210 210 196 196 -14 44.700 8.764.600 41,58 196 639.700 - -
ACES Ace Hardware Indonesia Tbk. 1.300 1.300 1.255 1.270 -30 16.776.000 21.356.333.000 29,71 1.275 94.400 1.270 1.008.600 IBFN Intan Baruprana Finance Tbk. 175 175 175 175 - 1.600 280.000 -3,96 175 4.000 173 20.200
CSAP Catur Sentosa Adiprana Tbk. 402 404 402 404 2 13.100 5.287.000 29,78 408 5.600 404 20.800 IMJS Indomobil Mul Jasa Tbk. 290 362 292 314 24 138.447.700 46.677.832.000 -29,56 316 320.500 314 348.100
BOGA Bintang Oto Global Tbk. 1.415 1.420 1.390 1.400 -15 88.194.400 123.307.457.500 1.193,52 1.400 15.600 1.395 41.000 MFIN Mandala Mulfinance Tbk. 1.180 1.180 1.175 1.175 -5 20.100 23.618.000 17,85 1.175 130.000 1.110 100
CARS Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk. 50 50 50 50 - 1.100 55.000 -0,76 50 57.522.800 - - TIFA KDB Tifa Finance Tbk. 880 900 850 890 10 24.500 21.099.500 64,56 895 7.800 890 2.400
IMAS Indomobil Sukses Internasional Tbk. 840 1.035 835 940 100 30.650.200 29.874.193.500 -4,48 945 272.900 940 14.900 TRUS Trust Finance Indonesia Tbk. 354 356 330 330 -24 7.900 2.671.600 14,55 330 78.400 - -
MPMX Mitra Pinasthika Muska Tbk. 700 705 695 700 - 10.863.900 7.588.814.500 17,83 700 434.800 695 2.782.300 VRNA Verena Mul Finance Tbk. 138 138 129 132 -6 186.800 24.877.100 250,66 133 90.100 132 20.300
PMJS Putra Mandiri Jembar Tbk. 122 125 121 122 - 289.700 35.627.600 29,45 124 21.400 122 4.600 WOMF Wahana Oomitra Mulartha Tbk. 238 242 230 234 -4 153.200 36.301.400 8,17 238 2.300 234 14.800
TURI Tunas Ridean Tbk. 1.160 1.140 1.085 1.110 -50 50.100 55.729.500 144,72 1.160 400 1.110 3.300 3.Jasa Investasi
3.1.Jasa Investasi
1 Week 732,33 1 Month 732,33 AMOR Ashmore Asset Management Indonesia Tbk. 3.340 3.350 3.300 3.310 -30 2.817.300 9.356.631.000 13,24 3.340 4.900 3.310 15.300
PADI Minna Padi Investama Sekuritas Tbk. 50 50 50 50 - 150.800 7.540.000 -7,38 50 15.392.800 - -
PANS Panin Sekuritas Tbk. 1.450 1.470 1.420 1.440 -10 548.700 789.372.500 12,40 1.445 4.000 1.440 24.400
RELI Reliance Sekuritas Indonesia Tbk. 334 416 314 416 82 49.000 19.869.600 9,87 - - 416 797.700
735,32 727,98 TRIM Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. 119 119 118 118 -1 92.100 10.928.400 46,37 118 5.100 117 9.800
23/06 25/06 29/06 26/05 11/06 29/06
YULE Yulie Sekuritas Indonesia Tbk. 418 456 390 430 12 87.500 35.350.400 -8,91 430 28.100 426 500
4.Asuransi
4.1.Asuransi
Pada perdagangan Selasa (29/6), indeks (CLAY) turun 7% ke level Rp930. 14,5% dari capaian Rp1,97 triliun pada 3 bulan
sektor barang konsumen non-primer ditutup Kenaikan kasus Covid-19 pada pertengahan pertama 2020. ABDA Asuransi Bina Dana Arta Tbk. 7.050 - - 7.050 - - - 31,67 7.000 300 - -
turun 0,59% ke level 732,33. Sektor ini terta- 2021 menjadi ancaman yang menekan kinerja Secara rinci, omzet ACES berasal dari penju- AHAP Asuransi Harta Aman Pratama Tbk. 64 65 63 63 -1 1.858.100 118.625.400 -13,23 64 201.700 63 83.000
han oleh PT Boston Furniture Ind Tbk. (SOFA) emiten peritel, termasuk PT Ace Hardware alan produk perbaikan rumah senilai Rp890,27 AMAG Asuransi Mul Artha Guna Tbk. 334 346 312 318 -16 1.761.800 558.620.400 5,22 318 19.200 316 100
terkoreksi 9,26% ke level Rp98. Lalu PT Panca Indonesia Tbk. (ACES). Pada kuartal I/2021 miliar, produk gaya hidup Rp696,38 miliar, ASBI Asuransi Bintang Tbk. 292 292 286 292 - 61.800 17.678.400 22,14 292 10.800 286 14.300
Anugrah Wisesa Tbk. (MGLV) tergerus 7,48% saja, ACES hanya mengantongi penjualan bersih produk mainan Rp60,87 miliar, dan penjualan ASDM Asuransi Dayin Mitra Tbk. 930 945 920 930 - 23.200 21.357.500 6,66 935 2.800 920 3.400
ke level Rp136 dan PT Citra Putra Realty Tbk. Rp1,68 triliun. Realisasi itu mengalami kontraksi konsinyasi bersih sebesar Rp34,14 miliar. ASJT Asuransi Jasa Tania Tbk. 222 228 220 224 2 39.600 8.876.400 -17,30 226 75.300 224 500
ASMI Asuransi Kresna Mitra Tbk. 700 750 700 750 50 140.200 103.117.500 -75,90 765 10.000 - -
KESEHATAN ASRM Asuransi Ramayana Tbk. 1.675 1.675 1.625 1.675 - 2.300 3.792.500 7,78 1.670 100 1.560 800
1.Jasa & Peralatan Kesehatan LPGI Lippo General Insurance Tbk. 3.910 4.040 3.920 4.040 130 49.900 198.056.000 6,52 4.080 2.100 4.040 1.900
1.1.Peralatan & Perlengkapan Kesehatan MTWI Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk. 128 132 122 122 -6 7.489.100 951.560.500 76,72 122 47.600 121 213.400
IRRA Itama Ranoraya Tbk. 1.975 2.060 1.840 1.870 -105 64.303.600 124.341.872.500 35,75 1.870 131.500 1.865 133.100 PNIN Paninvest Tbk. 755 760 730 730 -25 970.600 716.477.500 3,20 745 71.600 730 295.100
1.2.Penyedia Jasa Kesehatan TUGU Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk. 1.520 1.525 1.480 1.480 -40 135.400 203.126.000 9,92 1.510 10.500 1.480 48.700
CARE Metro Healthcare Indonesia Tbk. 362 364 350 352 -10 257.142.700 92.699.146.800 817,65 352 461.200 350 2.424.300 VINS Victoria Insurance Tbk. 104 108 101 102 -2 2.039.000 209.858.500 23,98 103 68.400 102 200.500
DGNS Diagnos Laboratorium Utama Tbk. 1.320 1.375 1.290 1.350 30 19.517.500 26.042.208.000 19,36 1.355 69.900 1.350 118.300 BHAT Bhak Mul Artha Tbk. 625 640 620 635 10 118.518.800 75.381.281.500 2.113,85 640 252.800 635 15.300
HEAL Medikaloka Hermina Tbk. 5.425 5.650 5.375 5.400 -25 7.001.200 37.945.662.500 33,98 5.400 576.400 5.375 1.400 JMAS Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk. 218 220 204 204 -14 377.700 79.881.200 163,12 204 1.631.000 - -
MIKA Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. 2.770 2.800 2.680 2.740 -30 22.151.900 60.785.034.000 46,38 2.750 251.000 2.740 21.100 LIFE Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk. 6.800 - - 6.800 - - - 43,15 6.775 100 - -
PRDA Prodia Widyahusada Tbk. 4.480 4.630 4.370 4.410 -70 1.407.700 6.276.044.000 15,38 4.430 1.000 4.410 100 PNLF Panin Financial Tbk. 188 189 185 185 -3 28.043.100 5.235.780.900 2,92 186 24.000 185 3.811.700
PRIM Royal Prima Tbk. 306 314 296 300 -6 1.173.700 354.858.400 43,09 302 15.200 300 2.900 MREI Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk. 4.700 - - 4.700 - - - 31,23 4.900 10.000 4.610 100
SAME Sarana Meditama Metropolitan Tbk. 640 660 605 625 -15 79.100.400 49.427.855.500 -16,55 630 68.800 625 9.716.500 5.Perusahaan Holding & Investasi
SILO Siloam Internaonal Hospitals Tbk. 8.375 8.500 8.300 8.300 -75 325.300 2.704.502.500 116,16 8.300 10.600 8.275 12.800 5.1.Perusahaan Holding & Investasi
SRAJ Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. 284 290 266 266 -18 6.017.000 1.634.041.600 -44,02 266 248.100 - - APIC Pacific Strategic Financial Tbk. 785 795 780 780 -5 10.342.700 8.138.432.500 75,80 780 6.700 775 213.400
2.Farmasi & Riset Kesehatan BCAP MNC Kapital Indonesia Tbk. 120 123 112 118 -2 42.170.500 4.963.499.300 75,58 118 1.632.200 117 3.497.100
2.1.Farmasi BPII Batavia Prosperindo Internasional Tbk. 7.300 - - 7.300 - - - 38,55 - - 7.300 5.500
DVLA Darya-Varia Laboratoria Tbk. 2.420 2.440 2.310 2.400 -20 17.900 42.447.000 -16,59 2.400 3.300 2.370 1.200 CASA Capital Financial Indonesia Tbk. 398 402 398 402 4 200 80.000 348,29 402 35.000 398 100
INAF Indofarma Tbk. 3.080 3.410 3.090 3.200 120 19.739.100 63.949.207.000 1.362,63 3.210 4.100 3.200 66.800 GSMF Equity Development Investment Tbk. 145 148 143 145 - 364.900 52.737.700 58,55 146 1.700 143 47.400
KAEF Kimia Farma Tbk. 3.250 3.420 3.100 3.240 -10 38.669.700 125.682.938.000 296,17 3.250 191.800 3.240 38.200 KREN Kresna Graha Investama Tbk. 129 131 124 126 -3 16.750.600 2.112.090.800 -6,45 126 78.500 125 672.400
KLBF Kalbe Farma Tbk. 1.375 1.420 1.375 1.375 - 34.027.000 47.394.165.500 24,36 1.380 111.100 1.375 99.100 OCAP Onix Capital Tbk. 159 - - 159 - - - - - - - -
MERK Merck Tbk. 3.340 3.350 3.270 3.270 -70 43.400 142.572.000 20,61 3.290 100 3.270 8.300 PEGE Panca Global Kapital Tbk. 154 160 145 156 2 193.800 29.068.100 -60,88 156 22.600 149 7.000
PEHA Phapros Tbk. 1.230 1.280 1.175 1.180 -50 1.251.100 1.507.865.500 14,87 1.190 200 1.180 15.100 PLAS Polaris Investama Tbk. 50 - - 50 - - - -19,87 - - - -
PYFA Pyridam Farma Tbk. 1.040 1.060 975 980 -60 4.582.500 4.594.138.500 23,72 985 6.200 980 21.600 POOL Pool Advista Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -1,11 - - - -
SCPI Merck Sharp Dohme Pharma Tbk. 29.000 - - 29.000 - - - 0,48 - - - - SFAN Surya Fajar Capital Tbk 1.300 1.310 1.300 1.310 10 332.800 434.264.500 205,58 1.310 24.400 1.305 3.900
SIDO Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. 720 730 715 720 - 7.539.400 5.447.346.500 23,13 725 376.700 720 255.600 SMMA Sinar Mas Mulartha Tbk. 11.725 13.800 11.600 12.600 875 24.900 316.810.000 51,12 12.900 100 12.600 2.200
SOHO Soho Global Health Tbk. 4.990 5.000 4.850 4.850 -140 7.000 34.541.000 35,77 4.870 3.100 4.850 2.300 STAR Star Petrochem Tbk. 112 114 105 107 -5 2.423.300 259.071.100 84,24 108 41.200 107 37.700
TSPC Tempo Scan Pacific Tbk. 1.485 1.505 1.445 1.450 -35 2.894.600 4.237.262.500 8,28 1.455 16.300 1.450 200.500 VICO Victoria Investama Tbk. 120 120 118 118 -2 46.200 5.461.200 37,40 119 10.000 117 10.200
DNET Indoritel Makmur Internasional Tbk. 3.210 3.210 3.150 3.200 -10 24.100 76.579.000 138,03 3.200 6.100 3.180 3.300
1 Week 1.334,26 1 Month 1.334,26 LPPS Lenox Pasifik Investama Tbk. 112 113 108 109 -3 51.600 5.591.900 -9,42 112 300 109 30.500
MGNA Magna Investama Mandiri Tbk. 50 - - 50 - - - 2,30 - - - -
NICK Charnic Capital Tbk. 316 336 320 320 4 300 98.000 -74,29 314 10.400 - -
POLA Pool Advista Finance Tbk. 155 159 146 150 -5 185.100 28.540.100 -30,58 157 700 150 2.600
1.303,03 1.268,28 SRTG Saratoga Investama Sedaya Tbk. 1.680 1.740 1.650 1.670 -10 17.921.200 30.175.917.500 0,51 1.675 78.300 1.670 118.700
23/06 25/06 29/06 26/05 11/06 29/06
1 Week 1.306,97 1 Month 1.306,97
Pada perdagangan Selasa (29/6), indeks PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. (SRAJ) mempercepat laju penularan namun belum
sektor kesehatan kurang mendapatkan sun- terkoreksi paling dalam 6,34% ke level Rp266 ditemukan buk yang cukup kuat bahwa varian
kan angin segar. Indeks ini terkoreksi 0,73% dan PT Pyridam Farma Tbk. (PYFA) melemah B1617.2 asal India itu memiliki kemampuan
ke level 1.334,26. Hanya PT Indofarma Tbk. 5,77% ke level Rp980. menyebabkan efikasi vaksin berkurang.
1.325,89 1.301,42
(INAF) yang mampu ke zona hijau dengan Kemenkes menyebut bahwa Covid-19 varian SebuahjurnaldiAustraliamelaporkankecepatan
penguatan 3,90% ke level Rp3.200. Delta enam kali lebih cepat menular diban- penularan varian Delta jika dihitung berdasarkan 23/06 25/06 29/06 26/05 11/06 29/06
Sementara itu penurunan dimotori oleh dingkan dengan varian Alfa. Varian Delta lebih waktu berkisar 10 detik sampai 15 detik.
Pada perdagangan Selasa (29/6) indeks dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) truksi Mendagri No. 14 Tahun 2021.
sektor keuangan naik 0,05 poin ke level naik 1,32% ke level Rp5.775. Sementara itu, dari luar negeri, mata uang
KEUANGAN
1.306,97. Beberapa emiten yang berada di Nilai tukar rupiah ditutup terkoreksi pada dolar menguat seiring dengan kekhawaran
1.Bank zona hijau antara lain PT Bank Panin Dubai Selasa (29/6) ke level Rp14.485 per dolar AS atas meningkatnya kasus Covid-19 di Asia.
1.1.Bank Syariah Tbk. (PNBS) meroket 7,59% ke level seiring dengan rencana pemberlakuan PPKM Investor juga menan data ketenagakerjaan
AGRO Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk. 1.745 1.795 1.625 1.700 -45 164.619.900 280.620.124.500 1.060,64 1.710 14.200 1.700 78.100 Rp156, lalu PT Sinarmas Multiartha Tbk. darurat di Indonesia. Hal ini berdasarkan hasil AS yang dapat menentukan The Fed dalam
AGRS Bank IBK Indonesia Tbk. 228 238 214 222 -6 26.324.100 5.971.392.800 -16,77 224 193.600 222 8.600 (SMMA) tumbuh 2,13% ke level Rp11.975, rapat terbatas akan perubahan terhadap Ins- menarik smulusnya.
AMAR Bank Amar Indonesia Tbk. 250 252 246 248 -2 992.300 245.871.600 232,08 250 58.500 248 165.200 PROPERTI & REAL ESTAT
ARTO Bank Jago Tbk. 13.450 13.750 12.575 13.725 275 20.638.600 275.742.900.000 -1.055,97 13.725 439.600 13.700 400 1.Proper & Real Estat
BABP Bank MNC Internasional Tbk. 284 296 266 274 -10 294.485.200 80.754.401.000 659,45 276 1.854.500 274 102.300 1.1.Pengelola & Pengembang Real Estat
BACA Bank Capital Indonesia Tbk. 394 402 392 394 - 26.966.600 10.667.879.600 44,96 396 689.900 394 426.700 AMAN Makmur Berkah Amanda Tbk. 322 326 312 324 2 6.766.600 2.150.121.400 63,34 326 225.000 324 118.200
BANK Bank Aladin Syariah Tbk. 3.150 3.210 3.010 3.070 -80 53.429.000 166.934.601.000 - 3.080 44.400 3.070 609.600 APLN Agung Podomoro Land Tbk. 138 140 134 136 -2 15.376.400 2.110.622.900 -22,57 137 522.800 136 310.100
BBCA Bank Central Asia Tbk. 30.275 30.450 30.200 30.225 -50 10.740.800 325.225.022.500 26,20 30.250 3.500 30.225 14.900 ARMY Armidian Karyatama Tbk. 50 - - 50 - - - 21,68 - - - -
BBHI Bank Harda Internasional Tbk. 2.990 2.830 2.790 2.790 -200 1.124.400 3.138.102.000 -85,02 2.790 4.471.400 - - ASPI Andalan Sak Primaindo Tbk. 50 50 50 50 - 6.000 300.000 -14,15 50 7.773.100 - -
BBKP Bank KB Bukopin Tbk. 414 422 402 406 -8 100.553.300 41.295.774.200 -4,05 408 1.284.400 406 3.474.300 ASRI Alam Sutera Realty Tbk. 158 163 157 159 1 16.964.300 2.713.931.600 -2,51 160 285.200 159 286.800
BBMD Bank Meska Dharma Tbk. 1.475 1.550 1.465 1.465 -10 19.800 29.622.000 18,20 1.480 800 1.465 500 ATAP Trimitra Prawara Goldland Tbk. 106 109 106 108 2 228.100 24.520.300 32,24 109 20.400 108 50.200
BBNI Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 4.580 4.660 4.560 4.580 - 25.530.800 117.681.958.000 8,86 4.590 46.000 4.580 669.000 BAPA Bekasi Asri Pemula Tbk. 50 50 50 50 - 8.300 415.000 -8,85 50 9.786.300 - -
BBRI Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 3.930 3.910 3.860 3.900 -30 121.772.800 474.173.501.000 25,56 3.900 780.600 3.890 1.180.900 BAPI Bhak Agung Properndo Tbk. 50 50 50 50 - 1.700 85.000 -113,79 50 62.337.700 - -
BBSI Bank Bisnis Internasional Tbk. 3.080 3.090 2.870 3.020 -60 65.700 191.874.000 180,29 3.020 4.200 2.880 2.700 BBSS Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk. 50 50 50 50 - 28.000 1.400.000 -468,16 50 4.268.800 - -
BBTN Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. 1.335 1.370 1.325 1.330 -5 23.720.500 31.831.696.000 5,58 1.330 376.200 1.325 570.200 BCIP Bumi Citra Permai Tbk. 59 59 57 58 -1 1.580.800 91.770.000 7,32 59 136.800 57 695.500
BBYB Bank Neo Commerce Tbk. 418 422 394 398 -20 20.997.500 8.539.841.000 -11,15 398 1.007.000 396 409.500 BEST Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk. 133 143 133 135 2 24.971.900 3.463.950.300 -5,95 136 550.300 135 102.200
BCIC Bank JTrust Indonesia Tbk. 700 - - 700 - - - - - - 875 28.800 BIKA Binakarya Jaya Abadi Tbk. 272 254 254 254 -18 5.900 1.498.600 -9,25 254 1.431.200 - -
BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk. 2.080 2.090 2.050 2.070 -10 2.685.200 5.549.112.000 9,60 2.070 661.600 2.060 71.600 BIPP Bhuwanatala Indah Permai Tbk. 56 58 55 55 -1 4.608.400 260.508.700 5,49 56 349.400 55 3.115.500
BEKS BPD Banten Tbk. 90 95 89 91 1 322.480.700 29.761.525.000 -12,93 92 12.865.500 91 16.698.500 BKDP Bukit Darmo Property Tbk. 50 50 50 50 - 300 15.000 -13,50 50 611.800 - -
BGTG Bank Ganesha Tbk. 126 129 118 118 -8 92.178.800 11.030.758.900 408,16 118 233.800 - - BKSL Sentul City Tbk. 63 65 62 64 1 93.200.600 5.888.760.500 -9,89 64 8.914.400 63 2.700.000
BINA Bank Ina Perdana Tbk. 5.175 5.100 4.950 4.990 -185 2.270.200 11.366.088.500 1.448,60 4.990 45.000 4.980 20.200 BSDE Bumi Serpong Damai Tbk. 955 970 930 950 -5 15.879.600 15.156.794.000 71,40 955 3.700 950 49.700
BJBR BPD Jawa Barat dan Banten Tbk. 1.235 1.245 1.225 1.230 -5 2.507.300 3.096.467.500 6,25 1.235 226.300 1.230 4.600 CITY Natura City Developments Tbk. 147 155 145 150 3 44.100 6.652.700 12,36 150 2.300 145 19.400
BJTM BPD Jawa Timur Tbk. 705 710 700 700 -5 6.192.000 4.355.769.000 5,80 705 395.200 700 2.847.100 COWL Cowell Development Tbk. 50 - - 50 - - - -7,05 - - - -
BKSW Bank QNB Indonesia Tbk. 181 202 181 184 3 120.419.300 23.078.848.100 -5,52 185 43.700 184 150.600 CPRI Capri Nusa Satu Proper Tbk. 50 50 50 50 - 200 10.000 -46,55 50 9.165.400 - -
BMAS Bank Maspion Indonesia Tbk. 1.220 1.225 1.180 1.195 -25 49.800 59.665.500 78,48 1.200 13.000 1.195 2.500 CSIS Cahayasak Invesndo Sukses Tbk. 74 78 74 75 1 974.500 73.897.100 32,59 76 272.800 75 21.200
BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk. 5.700 5.850 5.700 5.775 75 48.485.400 280.791.390.000 11,27 5.800 184.400 5.775 1.128.300 CTRA Ciputra Development Tbk. 885 905 875 890 5 11.724.000 10.442.126.000 16,97 890 700 880 242.700
T6 D A T A E M I T E N Rabu, 30 Juni 2021

BURSA EFEK INDONESIA, 29 Juni 2021

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2021 Jual Volume Beli Volume
DADA Diamond Citra Properndo Tbk. 50 53 50 50 - 74.999.500 3.803.277.800 5,12 51 6.736.500 50 2.022.500 JSMR Jasa Marga (Persero) Tbk. 3.300 3.530 3.300 3.300 - 11.357.200 38.803.612.000 47,80 3.370 42.600 3.300 9.799.400
DART Duta Anggada Realty Tbk. 204 216 206 214 10 800 170.800 -1,68 212 1.500 208 100 META Nusantara Infrastructure Tbk. 126 128 126 127 1 5.238.500 665.243.100 29,98 128 739.100 127 406.800
DILD Inland Development Tbk. 176 186 175 178 2 14.169.600 2.559.989.300 24,04 179 40.300 178 33.300 IPCC Indonesia Kendaraan Terminal Tbk. 498 510 472 480 -18 5.939.600 2.894.582.300 -20,00 482 15.000 480 2.500
DMAS Puradelta Lestari Tbk. 194 196 192 193 -1 17.940.700 3.474.473.700 8,59 194 303.200 193 1.781.300 IPCM Jasa Armada Indonesia Tbk. 272 276 268 272 - 1.248.500 338.083.800 17,92 274 315.400 272 81.500
DUTI Duta Perwi Tbk. 3.710 3.740 3.600 3.690 -20 1.800 6.568.000 7,48 3.690 700 3.520 100 KARW ICTSI Jasa Prima Tbk. 107 112 103 103 -4 6.046.300 647.351.100 26,95 104 59.700 103 679.500
ELTY Bakrieland Development Tbk. 50 50 50 50 - 487.100 24.355.000 -2,66 50 946.264.000 - - PORT Nusantara Pelabuhan Handal Tbk. 875 1.090 815 815 -60 808.400 792.816.000 -38,65 815 57.200 - -
EMDE Megapolitan Developments Tbk. 200 - - 200 - - - -11,89 199 4.000 186 2.500 2.Konstruksi Bangunan
FMII Fortune Mate Indonesia Tbk. 790 985 920 985 195 31.100 30.590.000 -1.810,00 - - 985 231.200 2.1.Konstruksi Bangunan
FORZ Forza Land Indonesia Tbk. 50 50 50 50 - 100 5.000 13,10 50 73.950.600 - - ACST Acset Indonusa Tbk. 202 222 202 204 2 27.594.000 5.826.055.600 -4,11 206 149.100 204 19.900
GAMA Aksara Global Development Tbk. 50 50 50 50 - 500 25.000 -37,97 50 3.323.900 - - ADHI Adhi Karya (Persero) Tbk. 740 790 730 740 - 37.159.900 28.173.708.500 109,90 740 1.370.200 735 692.600
GMTD Gowa Makassar Tourism Development Tbk. 16.725 - - 16.725 - - - -16,03 16.725 500 - - BUKK Bukaka Teknik Utama Tbk. 940 975 940 975 35 26.800 25.751.500 0,29 985 500 975 600
GPRA Perdana Gapuraprima Tbk. 60 62 60 60 - 187.600 11.328.900 6,46 61 380.800 60 145.300 DGIK Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk. 70 72 66 69 -1 37.835.400 2.568.581.900 -25,55 69 601.900 68 5.252.700
GWSA Greenwood Sejahtera Tbk. 120 122 118 122 2 566.200 67.533.000 -18,92 122 13.700 119 190.800 FIMP Fimperkasa Utama Tbk. 52 53 51 53 1 401.600 20.891.100 - 53 186.400 52 20.200
HOMI Grand House Mulia Tbk. 2.040 2.040 2.020 2.030 -10 251.300 508.624.000 1.278,90 2.030 3.300 2.000 800 IDPR Indonesia Pondasi Raya Tbk. 144 153 143 144 - 295.500 43.557.800 -1,05 147 2.500 144 14.200
INPP Indonesian Paradise Property Tbk. 745 695 695 695 -50 3.800 2.641.000 78,86 735 1.700 695 900 JKON Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk. 162 164 157 157 -5 141.000 22.433.000 -14,57 159 8.700 157 21.500
JRPT Jaya Real Property Tbk. 510 515 498 505 -5 3.307.300 1.658.457.300 8,99 505 855.500 500 197.500 MTPS Meta Epsi Tbk. 138 141 129 134 -4 7.041.500 928.849.800 -9,58 135 90.600 134 11.864.600
KBAG Karya Bersama Anugerah Tbk. 50 50 50 50 - 6.400 320.000 23,77 50 141.796.900 - - MTRA Mitra Pemuda Tbk. 244 - - 244 - - - -16,94 - - - -
KIJA Kawasan Industri Jababeka Tbk. 172 174 169 172 - 5.169.700 883.714.400 -10,10 172 691.800 171 206.100 NRCA Nusa Raya Cipta Tbk. 300 302 298 298 -2 123.300 36.798.000 13,49 300 51.300 298 51.700
KOTA DMS Properndo Tbk. 151 151 141 141 -10 12.067.600 1.711.109.900 -44,35 141 6.024.600 - - PBSA Paramita Bangun Sarana Tbk. 460 460 460 460 - 500 230.000 16,04 500 1.500 456 100
LAND Trimitra Properndo Tbk. 102 105 101 102 - 1.094.100 111.466.300 -17,34 104 30.100 102 6.897.100 PPRE PP Presisi Tbk. 150 159 148 152 2 11.642.400 1.797.424.900 26,53 153 3.000 152 141.700
LCGP Eureka Prima Jakarta Tbk. 114 - - 114 - - - -109,10 - - - - PTDU Djasa Ubersak Tbk. 3.840 3.840 3.580 3.580 -260 116.600 438.276.000 1.807,53 3.580 1.022.000 - -
LPCK Lippo Cikarang Tbk. 1.005 1.050 1.005 1.015 10 838.400 852.854.000 3,33 1.020 9.000 1.015 8.100 PTPP PP (Persero) Tbk. 880 960 875 905 25 68.911.600 63.474.330.000 43,58 910 64.500 905 56.100
LPKR Lippo Karawaci Tbk. 159 163 157 159 - 62.284.200 9.961.566.100 -3,61 160 35.400 159 59.900 PTPW Pratama Widya Tbk. 1.130 1.130 1.130 1.130 - 3.400 3.842.000 31,97 1.135 100 1.130 6.700
LPLI Star Pacific Tbk. 234 230 218 218 -16 464.600 102.050.400 -8,38 218 68.300 - - RONY Aesler Grup Internasional Tbk. 212 264 222 264 52 833.400 219.857.600 -111,82 - - 264 2.579.400
MDLN Modernland Realty Tbk. 51 - - 51 - - - -0,92 - - - - SSIA Surya Semesta Internusa Tbk. 442 442 422 426 -16 5.670.800 2.431.586.800 -22,90 428 2.200 426 319.500
MKPI Metropolitan Kentjana Tbk. 25.100 - - 25.100 - - - 102,91 25.075 100 - - TAMA Lancartama Seja Tbk. 52 53 51 51 -1 1.550.700 79.530.000 87,34 52 280.300 51 1.309.900
MMLP Mega Manunggal Property Tbk. 630 775 630 690 60 120.810.300 84.618.252.000 -25,98 690 902.000 685 116.700 TOPS Totalindo Eka Persada Tbk. 50 50 50 50 - 6.800 340.000 -12,32 50 13.275.800 - -
MPRO Maha Proper Indonesia Tbk. 488 515 482 515 27 11.200 5.742.700 494,34 515 1.100 510 100 TOTL Total Bangun Persada Tbk. 300 306 298 302 2 596.700 179.785.800 9,46 304 11.400 302 28.300
MTLA Metropolitan Land Tbk. 420 428 420 420 - 28.600 12.063.800 11,81 422 2.700 420 100.600 WEGE Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. 180 192 180 182 2 23.164.000 4.295.968.000 11,37 183 500 182 809.800
MTSM Metro Realty Tbk. 170 170 160 165 -5 900 147.300 -17,82 173 100 165 600 WIKA Wijaya Karya (Persero) Tbk. 955 1.050 955 980 25 80.346.500 80.576.798.000 28,12 985 63.500 980 1.421.600
MYRX Hanson Internaonal Tbk. 50 - - 50 - - - 41,99 - - - - WSKT Waskita Karya (Persero) Tbk. 840 910 800 860 20 56.032.100 48.649.906.000 -1,58 860 1.430.100 855 344.500
MYRXP Hanson Internaonal (Seri B) Tbk. 50 - - 50 - - - -14,18 - - - - 3.Telekomunikasi
NIRO City Retail Developments Tbk. 147 147 141 147 - 700.200 99.730.900 68,44 147 2.300 142 10.100 3.1.Jasa Telekomunikasi
NZIA Nusantara Almazia Tbk. 131 131 128 129 -2 12.700 1.640.200 2.336,96 130 17.100 128 5.700 JAST Jasnita Telekomindo Tbk. 136 133 127 127 -9 6.613.300 841.852.700 -311,58 127 8.297.200 - -
OMRE Indonesia Prima Property Tbk. 1.100 1.100 1.025 1.025 -75 7.400 8.040.000 -9,67 1.025 12.700 - - KBLV First Media Tbk. 645 650 600 605 -40 293.400 177.262.000 -13,64 630 2.000 605 3.600
PAMG Bima Sak Perwi Tbk. 82 86 79 81 -1 311.900 25.127.300 69,04 81 51.600 80 300 LINK Link Net Tbk. 4.380 4.450 4.350 4.400 20 2.006.900 8.813.001.000 13,52 4.410 38.200 4.400 6.700
PLIN Plaza Indonesia Realty Tbk. 2.450 - - 2.450 - - - 19,47 - - - - TLKM Telkom Indonesia (Persero) Tbk. 3.170 3.260 3.150 3.160 -10 123.411.200 394.075.241.000 15,05 3.160 1.665.200 3.150 3.872.700
POLI Pollux Investasi Internasional Tbk. 1.215 - - 1.215 - - - 52,34 1.215 2.500 1.130 1.000 3.2.Jasa Telekomunikasi Nirkabel
POLL Pollux Proper Indonesia Tbk. 1.530 1.605 1.450 1.530 - 4.392.600 6.733.859.500 55,37 1.530 18.800 1.510 2.400 BALI Bali Towerindo Sentra Tbk. 625 690 625 645 20 1.577.500 1.034.917.000 17,29 645 2.000 635 13.400
POSA Bliss Proper Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -4,67 - - - - BTEL Bakrie Telecom Tbk. 50 - - 50 - - - -17,03 - - - -
PPRO PP Proper Tbk. 75 78 72 76 1 70.853.500 5.370.061.500 52,64 76 3.206.700 75 5.941.700 CENT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk. 236 242 230 238 2 13.267.600 3.133.273.800 -11,19 240 364.500 238 9.128.900
PUDP Pudjiadi Presge Tbk. 278 272 260 260 -18 155.100 40.834.000 -3,93 270 1.000 - - EXCL XL Axiata Tbk. 2.630 2.700 2.610 2.630 - 25.759.600 68.318.054.000 22,00 2.640 7.100 2.630 168.700
PURI Puri Global Sukses Tbk. 376 388 350 384 8 4.400 1.613.000 52,50 384 1.900 380 100 FREN Smarren Telecom Tbk. 121 126 117 123 2 2.663.683.600 323.995.257.000 -21,25 123 26.037.500 122 18.361.500
PWON Pakuwon Ja Tbk. 450 452 430 450 - 61.186.100 27.156.165.600 25,64 450 1.110.100 448 2.500 GHON Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk. 2.120 2.220 2.090 2.100 -20 3.800 8.133.000 14,85 2.250 100 2.100 500
RBMS Risa Bintang Mahkotaseja Tbk. 51 52 50 52 1 23.534.200 1.189.857.600 -3,10 52 1.191.000 51 24.900 GOLD Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk. 505 530 470 496 -9 114.900 56.398.700 48,14 496 3.700 490 1.300
RDTX Roda Vivatex Tbk. 7.500 7.400 7.400 7.400 -100 1.600 11.840.000 8,43 7.900 1.100 7.400 8.400 IBST In Bangun Sejahtera Tbk. 6.600 - - 6.600 - - - 166,67 7.000 200 6.600 2.800
REAL Repower Asia Indonesia Tbk. 50 50 50 50 - 2.000 100.000 326,80 50 29.695.800 - - ISAT Indosat Tbk. 6.900 7.050 6.700 7.050 150 2.207.300 15.141.315.000 -62,80 7.075 8.500 7.050 33.300
RIMO Rimo Internaonal Lestari Tbk. 50 - - 50 - - - 21,99 - - - - LCKM LCK Global Kedaton Tbk. 288 288 270 286 -2 1.500 420.000 204,84 286 1.400 - -
ROCK Rockfields Proper Indonesia Tbk. 615 655 575 575 -40 13.700 8.029.500 78,71 645 200 575 4.300 OASA Protech Mitra Perkasa Tbk. 272 286 254 254 -18 1.071.200 287.021.000 -194,58 254 69.900 - -
RODA Pikko Land Development Tbk. 82 109 84 94 12 192.262.900 19.145.373.600 -19,65 95 249.200 94 590.200 SUPR Solusi Tunas Pratama Tbk. 8.175 8.175 8.150 8.150 -25 66.200 539.532.500 13,11 8.175 4.600 - -
SATU Kota Satu Proper Tbk. 50 50 50 50 - 100 5.000 -3,70 50 645.900 - - TBIG Tower Bersama Infrastructure Tbk. 3.130 3.200 3.070 3.140 10 22.647.800 71.130.005.000 70,46 3.140 1.035.100 3.130 20.400
SMDM Suryamas Dutamakmur Tbk. 136 135 128 131 -5 546.800 71.688.800 -763,85 131 2.900 130 94.100 TOWR Sarana Menara Nusantara Tbk. 1.235 1.245 1.220 1.240 5 43.373.500 53.556.857.500 22,31 1.240 1.170.600 1.235 31.500
SMRA Summarecon Agung Tbk. 790 810 765 795 5 24.027.600 18.995.734.500 -702,05 795 890.000 785 36.200 4.Ulitas
TARA Agung Semesta Sejahtera Tbk. 50 - - 50 - - - -39,42 - - - - 4.1.Ulitas Listrik
TRIN Perins Trini Proper Tbk. 140 140 137 139 -1 1.684.300 233.095.900 37,94 140 232.100 139 193.300 KEEN Kencana Energi Lestari Tbk. 396 400 390 396 - 834.900 328.037.800 14,93 398 40.100 396 34.900
TRUE Trini Dinamik Tbk. 560 525 525 525 -35 39.000 20.475.000 - 525 5.744.100 - - LAPD Leyand Internaonal Tbk. 50 - - 50 - - - -3,42 - - - -
URBN Urban Jakarta Properndo Tbk. 755 710 705 705 -50 93.400 65.851.500 26,79 705 313.800 - - MPOW Megapower Makmur Tbk. 92 95 86 89 -3 4.299.500 382.740.200 -10,12 90 1.600 89 88.200
INDO Royalindo Investa Wijaya Tbk. 128 128 120 128 - 229.100 27.931.400 29,06 127 92.000 122 1.700 POWR Cikarang Listrindo Tbk. 640 645 630 630 -10 7.884.800 4.998.326.000 9,61 630 15.000 625 780.800
TGRA Terregra Asia Energy Tbk. 97 107 92 98 1 27.153.400 2.666.816.000 -78,72 99 111.400 98 27.300
1 Week 774,77 774,77 4.2.Ulitas Gas
1 Month
HADE Himalaya Energi Perkasa Tbk. 50 - - 50 - - - -60,35 50 10.372.900 - -
ZBRA Zebra Nusantara Tbk. 940 955 900 920 -20 4.385.100 4.052.733.000 -239,72 925 61.700 920 39.600

785,13 817,27 1 Week 900,03 1 Month 900,03

23/06 25/06 29/06 26/05 11/06 29/06

Indeks sektor proper dan real estat Indonesia Tbk. (MPRO) tumbuh 5,53% triliun, kemudian hingga Mei mampu
naik tipis 0,06% ke level 774,77 pada ke level Rp515. tumbuh 6,2% menjadi Rp537,6 triliun.
perdagangan Selasa (29/6). Kenaikan harga Dengan adanya perpanjangan smulus Perry Warjiyo, Gubernur Bank Indo-
945,66 889,65
sektor ini ditopang oleh PT Pikko Land PPN Proper menjadi katalis posif untuk nesia (BI), melihat ini sebagai hasil dari 23/06 25/06 29/06 26/05 11/06 29/06
Development Tbk. (RODA) melesat 14,63% kuartal depan. Kredit pemilikan rumah kebijakan bank sentral melalui relaksasi
ke level Rp94, lalu PT Mega Manunggal (KPR) maupun apartemen (KPA) terus LTV untuk KPR hingga 100% dan langkah Pada perdagangan Selasa (29/6) indeks menguat 2,17% ke level Rp7.050. Hingga kuartal I/2021, ISAT mengantongi
Property Tbk. (MMLP) menguat 9,52% melaju seap bulan. Pada Januari 2021, pemerintah membebaskan PPN untuk infrastruktur ditutup meningkat 0,12% ke level Pengetatanaktivitasmasihberlanjutakibatjum- laba bersih Rp172,15 miliar, dibandingkan
ke level Rp690, dan PT Maha Proper KPR dan KPA tumbuh 3,6% menjadi Rp521,2 rumah tapak dan rumah susun. 900,03. Kenaikan sektor ini didorong oleh PT lah kasus Covid-19 semakin melonjak. Kebutuhan periode sama tahun lalu saat ISAT merugi
Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) meningkat layanan dari sektor telekomunikasi meningkat. PT Rp605,61 miliar. Pendapatan ISAT juga tumbuh
TEKNOLOGI 2,62% ke level Rp980, lalu PT Waskita Karya IndosatTbk.(ISAT)menjadisalahsatuemitensektor 12,6% (yoy) menjadi Rp7,34 triliun. Sementara
1.Perangkat Lunak & Jasa TI (Persero) Tbk. (WSKT) berkembang 2,38% telekomunikasi yang sukses mencetak kenaikan pertumbuhan trafik data, tumbuh signifikan
1.1.Aplikasi & Jasa Internet ke level Rp860 dan PT Indosat Tbk. (ISAT) kinerja keuangan di era pandemi. sebesar 46% (yoy).
CASH Cashlez Worldwide Indonesia Tbk. 200 208 193 204 4 12.405.100 2.465.291.700 -37,56 204 478.900 202 69.100
DIVA Distribusi Voucher Nusantara Tbk. 3.650 3.800 3.650 3.650 - 105.800 391.285.000 39,62 3.690 2.500 3.580 300 TRANSPORTASI DAN LOGISTIK
EDGE Indointernet Tbk. 25.150 25.000 23.400 23.400 -1750 90.100 2.113.002.500 112,38 23.400 12.700 - - 1.Transportasi
HDIT Hensel Davest Indonesia Tbk. 600 610 565 585 -15 1.141.000 661.285.000 230,91 585 72.200 580 1.100 1.1.Maskapai Penerbangan
KIOS Kioson Komersial Indonesia Tbk. 820 875 775 790 -30 31.911.400 26.412.185.000 -33,77 790 16.100 780 67.500 CMPP AirAsia Indonesia Tbk. 184 - - 184 - - - -0,71 - - - -
MCAS M Cash Integrasi Tbk. 7.850 8.000 7.675 7.800 -50 429.600 3.347.892.500 284,09 7.800 64.100 7.725 1.000 GIAA Garuda Indonesia (Persero) Tbk. 222 - - 222 - - - -0,27 - - - -
NFCX NFC Indonesia Tbk. 5.775 5.775 5.625 5.700 -75 194.900 1.109.935.000 159,61 5.700 900 5.675 10.000 HELI Jaya Trishindo Tbk. 346 346 342 342 -4 1.600 549.200 43,38 330 4.500 324 1.500
PGJO Tourindo Guide Indonesia Tbk. 77 77 70 70 -7 972.000 68.850.300 -2,60 72 42.600 70 916.000 IATA Indonesia Transport & Infrastructure Tbk. 50 50 50 50 - 1.100 55.000 -12,54 50 58.972.500 - -
1.2.Jasa & Konsultan TI 1.3.Pengangkutan Darat Penumpang
ATIC Anabac Technologies Tbk. 2.260 2.260 2.110 2.110 -150 122.000 258.964.000 -8,81 2.110 2.664.000 - - ASSA Adi Sarana Armada Tbk. 2.360 2.400 2.260 2.290 -70 11.445.400 26.622.796.000 89,28 2.300 70.000 2.290 91.100
DCII DCI Indonesia Tbk. 59.000 - - 59.000 - - - - - - - - BIRD Blue Bird Tbk. 1.180 1.180 1.135 1.150 -30 1.132.100 1.310.891.500 -13,83 1.150 194.200 1.140 109.500
DMMX Digital Mediatama Maxima Tbk. 1.595 1.670 1.550 1.605 10 27.513.700 44.549.280.000 386,80 1.605 25.700 1.600 399.500 BPTR Batavia Prosperindo Trans Tbk. 125 129 117 117 -8 2.224.800 266.870.100 12,20 117 74.500 - -
ENVY Envy Technologies Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -3,30 - - - - LRNA Eka Sari Lorena Transport Tbk. 198 198 198 198 - 500 99.000 -1,57 198 24.900 193 100
LMAS Limas Indonesia Makmur Tbk. 175 - - 175 - - - -16,17 - - - - SAFE Steady Safe Tbk. 180 196 170 189 9 31.400 5.645.700 -4,34 189 7.200 188 100
MLPT Mulpolar Technology Tbk. 4.640 4.320 4.320 4.320 -320 84.100 363.312.000 49,59 4.320 2.127.500 - - TAXI Express Transindo Utama Tbk. 50 - - 50 - - - -4,38 50 120.855.400 - -
TECH Indosterling Technomedia Tbk. 3.040 3.040 2.830 2.830 -210 598.300 1.696.422.000 2.140,70 2.830 1.000 - - TRJA Transkon Jaya Tbk. 161 175 160 170 9 1.260.000 209.122.000 - 170 24.400 166 11.700
1.3.Perangkat Lunak WEHA WEHA Transportasi Indonesia Tbk. 71 71 68 69 -2 1.249.200 86.436.000 -1,82 70 188.400 69 129.000
SKYB Northcliff Citranusa Indonesia Tbk. 51 - - 51 - - - -930,66 - - - - 2.Logisk & Pengantaran
2.Perangkat Keras & Peralatan Teknologi 2.1.Logisk & Pengantaran
2.1.Peralatan Jaringan AKSI Maming Enam Sembilan Mineral Tbk. 450 450 430 448 -2 1.500 672.400 106,89 448 35.800 442 200
PTSN Sat Nusapersada Tbk. 288 318 268 280 -8 42.009.000 12.367.379.400 21,82 282 129.100 280 268.700 BLTA Berlian Laju Tanker Tbk. 50 50 50 50 - 600 30.000 68,41 50 179.160.100 - -
2.2.Perangkat Komputer DEAL Dewata Freighnternaonal Tbk. 83 85 80 83 - 4.582.900 381.039.500 -5,84 83 875.200 82 436.100
LUCK Sentral Mitra Informaka Tbk. 232 236 222 224 -8 5.241.100 1.188.566.400 41,90 224 64.800 222 436.000 JAYA Armada Berjaya Trans Tbk. 119 121 116 117 -2 2.535.900 299.175.500 7,70 118 87.200 117 62.300
MTDL Metrodata Electronics Tbk. 2.150 2.210 2.050 2.050 -100 9.937.300 21.197.989.000 13,79 2.050 26.300 2.040 69.000 KJEN Krida Jaringan Nusantara Tbk. 468 510 444 492 24 8.300 4.015.400 -64,72 470 3.300 450 300
ZYRX Zyrexindo Mandiri Buana Tbk. 590 600 575 580 -10 14.738.600 8.692.649.500 - 585 1.000 575 1.064.900 MIRA Mitra Internaonal Resources Tbk. 50 50 50 50 - 300 15.000 -10,98 50 3.376.500 - -
2.3.Perangkat, Instrumen & Komponen Elektronik NELY Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk. 230 230 222 222 -8 1.264.700 284.442.400 11,88 222 63.800 220 618.400
GLVA Galva Technologies Tbk. 340 370 320 324 -16 3.074.800 1.062.650.000 16,09 326 1.000 324 32.300 PPGL Prima Globalindo Logisk Tbk. 70 72 68 69 -1 836.300 57.496.400 11,16 70 139.200 69 30.000
PURA Putra Rajawali Kencana Tbk. 58 54 54 54 -4 10.039.800 542.149.200 53,14 54 501.658.400 - -
1 Week 10.592,01 1 Month 10.592,01 SAPX Satria Antaran Prima Tbk. 1.090 1.110 1.050 1.100 10 166.400 182.012.000 29,26 1.100 24.700 1.085 2.000
SDMU Sidomulyo Selaras Tbk. 50 50 50 50 - 22.800 1.140.000 -0,96 50 3.672.200 - -
SMDR Samudera Indonesia Tbk. 580 595 540 555 -25 8.655.700 4.857.959.500 12,90 565 37.400 555 85.000
TMAS Temas Tbk. 244 252 228 228 -16 5.312.000 1.243.817.000 20,72 230 1.000 228 181.100
10.839,53 3.505,74 TNCA Trimuda Nuansa Citra Tbk. 344 350 326 330 -14 349.000 116.298.400 229,85 330 15.400 328 57.000
TRUK Guna Timur Raya Tbk. 88 89 85 86 -2 2.649.600 229.977.100 -4,05 87 121.400 86 97.300
23/06 25/06 29/06 26/05 11/06 29/06

Sektor teknologi ditutup di zona merah anjlok 6,90% ke level Rp4.320. jumlah penduduk Indonesia yang didomi- 974,66 974,66
atau turun 1,13% ke level 10.592,01 pada Perdagangan sektor teknologi pada nasi masyarakat muda yang lebih melek 1 Week 1 Month
perdagangan Selasa (29/6). Saham yang Selasa (29/6) mencatat performa yang teknologi.
terkoreksi antara lain PT Indointernet Tbk. loyo sebab dari 21 emiten di sektor ini, Selain itu perkembangan teknologi di
(EDGE) ambles 6,96% ke level Rp23.400, hanya dua emiten yang berakhir di zona dunia selama sedekade terakhir menjadi
disusul PT Indosterling Technomedia Tbk. hijau yaitu CASH dan DMMX. Meskipun mesin utama pendorong kinerja untuk le- 1.028,46 1.036,11
(TECH) merosot 6,91% ke level Rp2.830 berada di zona merah, prospek emiten bih unggul dibandingkan sektor yang lebih
23/06 25/06 29/06 26/05 11/06 29/06
dan PT Mulpolar Technology Tbk. (MLPT) teknologi masih cemerlang mengingat senior di pasar modal.

INFRASTRUKTUR Indeks sektor transportasi dan logisk berada Berjaya Trans Tbk. (JAYA) melemah 1,68% portasi umum.
1.Infrastruktur Transportasi di zona merah dengan penurunan 1,83% ke ke level Rp117. Kebijakan ini tidak lepas dari kondisi kasus
1.1.Operator Infrastruktur Transportasi level 974,66 pada perdagangan Selasa (29/6). Sektor transportasi dibayangi oleh katalis positif Covid-19 harian di Indonesia sudah men-
CASS Cardig Aero Services Tbk. 350 360 350 352 2 73.100 25.754.600 -23,43 352 6.400 350 115.600 Saham yang drop antara lain PT Adi Sarana negatif tentang adanya PPKM Darurat yang capai 20 ribuan per hari. Data Covid-19 hingga
Armada Tbk. (ASSA) melorot 2,97% ke level rencananya akan berlaku mulai 1 Juli 2021. Hal Senin (28/6) mencatat total ada 2,1 juta orang
GMFI Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk. 90 92 84 89 -1 1.800.000 161.078.000 -0,79 89 166.200 88 107.500
Rp2.290, lalu PT Blue Bird Tbk. (BIRD) mero- ini akan berimbas semakin rendahnya mobilitas positif di Indonesia. Sementara itu, total kematian
CMNP Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. 1.700 1.700 1.655 1.695 -5 23.900 39.839.500 20,54 1.695 600 1.675 18.300 sot 2,54% ke level Rp1.150 dan PT Armada masyarakat dan pengetatan penggunaan trans- sudah mencapai 57.561 orang.
 16 halaman
cetak

26 halaman
e-paper

N AV I G A S I B I S N I S T E R P E R C AYA
Tahun XXXVI No. 12226 Rabu, 30 Juni 2021

Sewa Mobil Aman,

di TRACtoGo Aja!
 







 




  


 
 

PERTARUHAN DI SUNSET POLICY
Tegar Arief
tegar.arief@bisnis.com
P
rogram peng-
hapusan sanksi
pajak untuk men-
dorong kepatuhan
sukarela atau
Sunset Policy
menjadi pertaruhan peme-
rintah untuk melonggarkan
ruang fiskal, yang sejak tahun
lalu bekerja ekstra keras me-
minimalisasi dampak pandemi
Covid-19 terhadap ekonomi.
Melalui kebijakan tersebut,
pemerintah bakal memperoleh
ruang yang lebih leluasa
untuk mengelola fiskal jika
dapat menggali potensi pene-
rimaan pajak yang nilainya
mencapai Rp67,6 triliun.
Potensi penerimaan ini
tercatat dalam Naskah
Akademik Rancangan Undang-
Undang tentang Perubahan
Kelima Atas UU No. 6/1983
tentang Ketentuan Umum dan
Tata Cara Perpajakan (KUP).
Berdasarkan naskah aka-
demik yang diterima Bisnis
tersebut, estimasi jumlah
potensi didapatkan melalui
selisih jumlah harta yang
belum dilaporkan dalam Surat
Pemberitahuan (SPT) Tahunan
Pajak Penghasilan (PPh)
Tahun Pajak 2019 dengan
jumlah harta.
Jumlah harta yang dimak-
sud, dihitung berdasarkan
data dari pertukaran informasi
otomatis atau Automatic
Exchange of Information
(AEOI) yang dikalikan dengan
tarif efektif pajak sebesar
15% dari jumlah harta yang
belum dilaporkan dalam SPT
Tahunan PPh Tahun Pajak
2019.
Berdasarkan penghitungan
Outcome
Sunset Policy
2008
Dasar Hukum
• Pasal 37A UU No. 28/2007 Tujuan
• PMK-18/PMK.03/2008 • Meningkatkan kepatuhan
dan penerimaan pajak
Cakupan Program melalui kebijakan pengha-
• Penghapusan sanksi bunga pusan sanksi administrasi
• Pembetulan SPT bagi Wajib perpajakan yang hanya
Pajak lama dan baru berlaku pada 2008.
Kondisi Saat Ini
11. Hasil program Pengampunan Pajak 2016
a. Diikuti peserta sebanyak 972.530
wajib pajak dengan uang tebusan
senilai Rp114 triliun;
b. Komposisi harta (neto):
1) deklarasi harta dalam negeri
senilai Rp3.698 triliun;
2) deklarasi harta luar negeri senilai
Rp1.036 triliun;
3) repatriasi senilai Rp147 triliun.
22. Bagi wajib pajak yang telah mengikuti
program Pengampunan Pajak tetapi
tidak atau belum sepenuhnya melapor-
kan aset:
a. Dikenai PPh Final dari harta bersih
tambahan sebesar 25% (badan);
30% (orang pribadi); 12,5% (wajib
pajak tertentu), apabila
dideklarasikan sendiri secara
sukarela oleh wajib pajak;
b. Dikenai tambahan sanksi 200%,
apabila ditemukan saat pemeriksaan.
pemerintah, selisih antara
jumlah harta yang belum
dilaporkan dalam SPT
Tahunan PPh Tahun Pajak
2019 dengan jumlah harta
berdasarkan data AEOI yaitu
sebesar Rp451 triliun.
Dengan menggunakan
asumsi tarif sebesar 15%
yang diusulkan oleh peme-
rintah, jumlah potensi pene-
rimaan pajak yang didapat
sebesar Rp67,6 triliun.
Jika dibandingkan dengan
target penerimaan pada
tahun ini yang mencapai
Rp1.229,6 triliun, potensi
yang bisa digali dari Sunset
Policy itu memang cukup
kecil. Namun, setidaknya dana
ini dapat dijadikan bantalan
di tengah terbatasnya
instrumen pemerintah untuk
meminimalisasi dampak
pandemi Covid-19.
Staf Khusus Menteri
Keuangan Bidang Komunikasi
Strategis Yustinus Prastowo
mengatakan, tarif 15% dalam
program Sunset Policy ini
merupakan angka yang cukup
rasional untuk menciptakan
keadilan bagi wajib pajak.
Sesungguhnya, pemerintah
bisa saja mengenakan
denda hingga 200% sesuai
dengan amanat UU KUP.
Denda superjumbo itu dapat
diterapkan kepada wajib pajak
yang tidak menyampaikan
SPT secara riil, atau
melakukan manipulasi data
penghasilan.
Sayangnya jika denda
sebesar 200% ini diterapkan,
maka tidak akan memberikan
keadilan bagi wajib pajak
yang telah bersedia
mengungkap jumlah harta
kepada pemerintah.
“Posisi pemerintah adalah
Pengaturan
Sunset Policy
Pengungkapan harta yang
tidak atau belum
sepenuhnya dilaporkan
oleh peserta program
Pengampunan Pajak; dan
Hasil Sunset Policy 2008
• Penambahan 5,63 juta Wajib Pajak baru
• Sebanyak 804.814 SPT Tahunan PPh yang
disampaikan
• Penerimaan negara bertambah Rp7,46 triliun
33. Hasil tindak lanjut:
a. Wajib pajak yang melakukan
pengungkapan sukarela
sebanyak 6.534 wajib pajak
dengan nilai aset yang
diungkapkan sebesar
Rp12,7 triliun dan PPh
sebesar Rp2,3 triliun;
b. Sebanyak 1.802 wajib pajak
telah dilakukan klarifikasi
dengan nilai data sebesar
Rp220,3 triliun dan dapat
menjelaskan harta tersebut
telah dilaporkan dalam SPT;
c. Wajib pajak yang diterbit-
kan Surat ketetapan Pajak
Kurang Bayar (SKPKB)
sebanyak 7.068 wajib pajak
dengan nilai Rp1,8 triliun
(pokok pajak dan sanksi).
memfasilitasi yang benar-
benar patuh dan jujur.
Kebijakan ini sebagai bagian
peningkatan kepatuhan
sukarela,” kata Prastowo
kepada Bisnis, Selasa (29/6).
Dia menambahkan, posisi
pemerintah cukup moderat
terkait dengan program
Sunset Policy. Artinya, tidak
ada paksaan dari pemerintah
kepada wajib pajak.
Prastowo menegaskan
seandainya
Berita selengkapnya
di bisnisindonesia.id
wajib
pajak tidak
mengindahkan
kebijakan
itu, maka
dapat segera
diterapkan
mekanisme
yang berlaku mulai dari
imbauan hingga pemeriksaan.
DUKUNGAN PEBISNIS
Sementara itu, pelaku bisnis
mendukung diterapkannya
program Sunset Policy berikut
tarif 15% seperti usulan
pemerintah.
Ketua Umum Asosiasi
Pengusaha Indonesia (Apindo)
Hariyadi B. Sukamdani
menilai pemerintah memiliki
tujuan jangka panjang
dari program tersebut,
utamanya menambah
pundi-pundi pendapatan
negara. “Kebijakan ini tidak
memberatkan pelaku usaha
karena sudah mulai terbangun
budaya ketertiban dan
kedisiplinan dalam urusan
perpajakan,” tuturnya.
Selain itu, imbuhnya,
program ini turut memberikan
kesempatan kepada pebisnis
untuk menuntaskan masalah
administrasi perpajakan yang
masih menggantung.
Pengungkapan harta yang
belum dilaporkan dalam SPT
Tahunan Pajak Penghasilan
orang pribadi Tahun Pajak
2016—2019.
Rencana Pengaturan Pada RUU KUP
11. Bagi peserta program Pengampunan Pajak:
a. Pengungkapan aset per 31/12/2015
yang belum dilaporkan saat Tax
Amnesty dan dikenai dikenai PPh Final:
1) 15% nilai aset; atau
2) 12,5% nilai aset (jika diinvestasikan
dalam SBN yang ditentukan pemerin-
tah).
b. Wajib pajak diberikan fasilitas
penghapusan sanksi;
c. Apabila program sudah selesai dan
masih ditemukan harta yang belum
dilaporkan, dikenai sanksi 200% sesuai
dengan UU Pengampunan Pajak.
Harga eceran Rp11.000/eks Untuk Wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Kawasan Timur Indonesia Rp12.000/eks
Senada, Ketua Bidang program Sunset Policy.
Keuangan dan Perbankan Dia menambahkan,
Himpunan Pengusaha Muda tantangan lain yang
Indonesia (Hipmi) Ajib mengemuka adalah
Hamdani menyatakan, Sunset terbatasnya kemampuan
Policy menjadi langkah wajib pajak untuk melakukan
positif bagi pemerintah untuk pembayaran denda,
mendapatkan dan segar tanpa mengingat kondisi ekonomi
memancing dinamika. selama hampir 2 tahun
Meskipun demikian, program terakhir cukup lesu.
ini memiliki tantangan “Oleh karena itu, peme-
yang cukup berat, a.l. rintah perlu menyiapkan
sekuat apa daya tarik yang langkah antisipatif kepada
diimplementasikan pemerintah wajib pajak yang bersedia
untuk mendorong wajib pajak melakukan pelaporan secara
mengungkap jumlah harta sukarela tetapi memiliki
secara sukarela. keterbatasan dalam pem-
Rupa-rupanya, tantangan bayaran denda,” tegasnya.
tersebut disadari penuh oleh Secara singkat, Direktur
pemerintah. Merujuk kembali Eksekutif MUC Tax Research
pada Naskah Akademik RUU Institute Wahyu Nuryanto
KUP, pemerintah mempelajari menambahkan, pekerjaan
kendala yang muncul dalam rumah pemerintah selanjutnya
Sunset Policy pada 2008. adalah menggali seluruh
Tiga kendala utama adalah potensi penerimaan yang
waktu pelaksanaan terlalu telah dihitung itu dan
pendek, pengampunan hanya mencari cara agar tidak ada
meliputi sanksi administrasi, celah bagi wajib pajak untuk
dan ketidaksiapan sistem mengelak. (Rahmad Fauzan)
administrasi perpajakan.
Becermin dari hal itu, Ajib
mengusulkan agar pemerintah Baca Selengkapnya:
membuat tolok ukur dan
memilih instrumen yang tepat Data AEOI
untuk menunjang peningkatan Minim Eksekusi 12
kerelaan wajib pajak dalam
Perkembangan
Penerimaan Pajak
2021* 1.229,60
2020 1.070,00
2019 1.332,70
22. Bagi wajib pajak orang pribadi yang memperoleh 2018 1.313,30
aset 2016—2019 dan masih dimiliki sampai
dengan 31/12/2019 namun belum dilaporkan 2017 1.151,00
dalam SPT 2019: 2016
1.106,00
a. Dikenai PPh Final dengan tarif:
1) 30% dari deklarasi aset; atau
2015 1.060,80
2) 20% dari deklarasi aset, jika diinvesta- 2014 985,1
sikan di SBN yang ditentukan pemerintah.
2013 921,4
b. Wajib pajak diberikan fasilitas penghapusan
2012
Sumber:
sanksi; 835,8 Kementerian
Keuangan
c. Bagi wajib pajak yang mengikuti program 2011 742,7 Ket: *APBN
tetapi diketahui masih ada aset 31/12/2019 BISNIS/
HUSIN
yang belum dilaporkan, dikenai PPh 30% dari 2010 628,2 PARAPAT/
SINTA
nilai aset ditambah sanksi bunga per bulan. Rp Triliun NOVIZAH
 Rabu, 30 Juni 2021 2
Sertifikat Dewan Pers No: 05/DP-Terverifikasi/K/II/2017
EDITORIAL
PENERBIT: PT Jurnalindo Aksara Grafika
Wisma Bisnis Indonesia Lt 5 - 8, Jl.KH.Mas. Mansyur 12A, Karet Tengsin,
Jakarta Pusat 10220
Keputusan Menteri Kehakiman tanggal 10 Februari 1986 No: C2-989.HT.01-01-Th 86
Akta Notaris Hobropoerwanto tanggal 11 Juni 1985 No. 6
Menanti Tuah Kebijakan Akomodatif
P
enyebaran virus Covid- mulai memberikan sinyal pertum- Namun, di sisi moneter, efek tang.
Presiden Direktur: Lulu Terianto
19 ternyata belum juga buhan ekonomi yang meyakin- tapering off The Fed membawa Tingkat suku bunga saat ini
Direktur Pemasaran: Hery Trianto
dapat ditekan dengan kan. Beberapa negara anggota Uni kekhawatiran tersendiri bagi sudah relatif rendah. Sejak Juni
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Maria Yuliana Benyamin
maksimal. Angka yang Eropa mulai pulih. Manufaktur di pasar keuangan Indonesia. Hal 2019 hingga Februari 2021 Bank
terjangkit bahkan terus naik tiap China kembali menderu kencang. tersebut tak lepas dari kebergan- Indonesia (BI) sudah menurunkan
Wakil Pemimpin Redaksi: Fahmi Achmad, Rahayuningsih
hari dalam dua pekan terakhir. Inflasi di Amerika Serikat pun tungan Indonesia yang begitu suku bunga acuan sebesar 250
General Manager Konten: Diena Lestari, Galih Kurniawan,
Terjangan gelombang kedua merangkak naik. tinggi pada dana-dana asing, basis poin, dari 6% menjadi 3,5%.
Hendri T. Asworo, Surya Mahendra Saputra
pandemi Covid-19 pada Juni Becermin pada krisis keuangan yang cenderung bergerak ke Sebagian besar bank memang
Head of Data & Research: Aprilian Hermawan 2021 ini dikhawatirkan mem- global dua dekade terakhir, kena- aset-aset safe heaven (flight to sudah menurunkan suku bunga
Head of Premium Content & Multimedia: Gajah Kusumo buat indeks keyakinan konsu- ikan inflasi di Amerika Serikat quality) ketika terjadi krisis eko- kredit tetapi tidak secepat dan
Head of Special Digital Products: Yusuf Waluyo Jati men (IKK) terjun lagi ke zona biasanya diikuti dengan kebijakan nomi global. sebesar penurunan suku bunga
pesimistis. Padahal persepsi pengurangan stimulus bertahap Risiko dari kondisi flight to acuan.
Sekretariat Redaksi: Langgeng Wibowo konsumen itu telah berada di (tapering off) agar neraca The Fed quality itu terlihat dari lonjakan Pekerjaan besarnya adalah
Manajer Konten: Abdullah Azzam, Akhirul Anwar, Amanda area optimistis pada April—Mei. tidak terbebani pembelian aset dana keluar (capital outflow) membuat transmisi bunga ren-
K. Wardhani, Ana Noviani, Andhika Anggoro Wening, Anggara
Optimisme akan pemulihan selama pandemi ini. yang membuat nilai tukar rupi- dah bisa lebih cepat dan dapat
Pernando, Annisa Margrit, Annisa Sulistyorini, Aprianto Cahyo
Nugroho, David Eka Issetiabudi, Dika Irawan, Duwi Setiya Ariyanti,
ekonomi nasional sebenarnya Selain itu, otoritas moneter di ah sulit untuk menguat. Kondisi dinikmati oleh masyarakat.
Edi Suwiknyo, Emanuel Berkah Caesario, Fajar Sidik, Feni Freycinetia meningkat pada kuartal II/2021 Negeri Paman Sam tersebut bisa tersebut jelas membuat dilema Dengan stance yang akomoda-
Fitriani, Firman Wibowo, Fitri Sartina Dewi, Hadijah Alaydrus, seiring dengan pergerakan jadi akan menaikkan tingkat suku bagi otoritas moneter dalam tif dan regulasi yang tepat guna,
Hafiyyan, Hendra Wibawa, Indyah Sutriningrum, Inria Zulfikar, orang dan konsumsi masyara- bunga acuan The Fed Fund Rate menjaga nilai rupiah. bank sentral perlu didukung
Kahfi, Lili Sunardi, Lucky Leonard Leatemia, Lukas Hendra T. kat yang naik. Pemerintah dan hingga dua kali sebelum 2023. Agar rupiah tidak tertekan untuk terus memaksimalkan
Meliyanto, M. Rochmad Purboyo, M. Syahran W. Lubis, M. Taufikul otoritas moneter bahkan cukup Bagi Indonesia, pemulihan dalam, pilihan bagi otoritas koordinasi dengan pemerintah
Basari, Mia Chitra Dinisari, M. Khadafi, M. Nurhadi Pratomo, Moh. percaya diri bahwa ekonomi Amerika Serikat dan kebijakan moneter adalah dengan mena- dan otoritas lain, agar kebijakan-
Fatkhul Maskur, Nancy Yunita, Novita Sari Simamora, Nurbaiti,
Indonesia akan tumbuh 7% The Fed akan sangat berdampak ikkan suku bunga acuan (BI nya tidak kontraproduktif terha-
Nurul Hidayat, Rio Sandy Pradana, Roni Yunianto, Ropesta Sitorus,
Rustam Agus, Saeno, Sri Mas Sari, Stefanus Arief Setiaji, Tegar
pada kuartal II ini. terutama terhadap perekonomi- 7-Days Repo Rate) agar investor dap pemulihan ekonomi nasional.
Arif Fadly, Oktaviano Donald Baptista, Wike Dita Herlinda, Yayus Namun, perkembangan terakhir an kita. tak lari dari Indonesia. Di sisi lain, kita berharap
Yuswoprihanto, Yustinus Andri Dwi P., Zufrizal. bisa membuyarkan semua itu. Dari satu sisi, ekonomi global Namun, kenaikan suku bunga pemerintah juga tidak perlu ragu
Proyeksi pertumbuhan ekonomi yang pulih akan membuat eks- bukan opsi yang bijak di saat untuk menyematkan pemulihan
Staf Redaksi: Akbar Evandio, Anitana Widya Puspa, Aprianus bisa berubah. Faktor dalam negeri por kita berpeluang meningkat. ekonomi nasional masih terpu- sektor kesehatan sebagai priori-
Doni Tolok, Arif Gunawan, Asteria Desi Kartikasari, Azizah Nur Alfi, belum meyakinkan, sedangkan Pasar Amerika Serikat yang ruk. Kita mengapresiasi Dewan tas utama, karena dengan begitu,
Bambang Supriyanto, Denis Riantiza Meilanova, Dewi Andriani, kondisi di luar negeri memberi- memiliki porsi 12% dari total Gubernur Bank Indonesia yang ekonomi akan diuntungkan. Kita
Dhiany Nadya Utami, Dwi Nicken Tari, Finna Ulia Ulfah, Herdanang
kan tantangan tersendiri. ekspor kita, layak untuk diopti- menekankan kebijakan akomo- tentu tidak mau pertumbuhan
A. Fauzan, Iim Fathimah Timorria, Ipak Ayu Hidayatullah N., Jaffry
Prabu Prakoso, John A. Oktaveri, Leo Dwi Jatmiko, Markus Gabriel
Sejumlah negara utama di dunia malkan dengan baik. datif hingga dua tahun menda- ekonomi yang semu.
Noviarizal Fernandez, M. Richard, Mutiara Nabila, Muhammad
Ridwan, Nindya Aldila, Nirmala Aninda, Pandu Gumilar, Puput Ady
Sukarno, Rahmad Fauzan, Rayful Mudassir, Reni Lestari, Rinaldi
Muhammad Azka, Thomas Mola, Yanita Petriella, Yudi Supriyanto.
Fotografer: Eusebio Chrysnamurti, Himawan L. Nugraha.
OPINI

Kesenjangan Digital Rakyat

DIVISI PEMASARAN & PENJUALAN
General Manager Integrated Marketing Solution:
Ashari Purwo AN, M. Rheza Adrian, Vanie Elsis Mariana
Manajer Sirkulasi: Rosmaylinda, Sumarjo
Manajer Marketing: Dwi Putra Marwanto, Erlan Imran,
Rizki Yuhda Rahardian, Novita Ayu Handayani

K
risis pandemi melalui formulir yang diun- dalam sistem dan lembaga
DIVISI PRODUKSI Covid-19 duh dari website, whatsapp, di mana program ini mele-
Head of Bisnis Indonesia Resource Center: Setyardi Widodo melahirkan dan surat elektronik. Hal ini kat. Untuk awalnya, dengan
Manager Monetisasi Produksi: Andri Trisuda
kebijakan tentunya memberikan efisi- pemerintah melakukan inves-
Creative Manager: Lucky Prima
pemerintah ensi tetapi sebagian formulir tasi dalam transisi digital,
ANAK PERUSAHAAN
yang juga permohonan ini tidak bisa pemerintah juga harus men-
Navigator Informasi Sibermedia: Asep Mh. Mulyana (Direktur),
memiliki kelemahan. diakses oleh pekerja, karena dukung organisasi perdesaan
Arnis Wigati, Surya Rianto, Didit Ahendra (General Misalnya saja yang dapat hampir 90% dari kelompok dengan memberikan pela-
Manager), Siska Kartika, Ferdinand S. Kusumo (Manajer) ditelusuri adalah kurangnya tersebut tidak memiliki tele- yanan dasar guna menghu-
Bisnis Indonesia Gagaskreasitama: Chamdan Purwoko (Direktur), perlindungan sosial bagi pon genggam pintar. bungkan masyarakat dengan
Yunan Hilmi, (General Manager), Prasektio Nugraha Nagara, pekerja informal. Akan tetapi Sebagian besar masih hak-haknya.
Retno Widyastuti (Manajer) untuk mengatasi kelemahan memiliki telepon genggam Pemerintah juga perlu
Bisnis Indonesia Konsultan: Chamdan Purwoko (Direktur),
tersebut dibutuhkan lebih lama yang tidak didukung membuat mekanisme untuk
Donil Beywiyarno (General Manager)
dari sekadar program- oleh aplikasi yang mengha- melakukan konsultasi yang
program sosial. Hal ruskan tersedianya jaringan bermanfaat dengan orga-
KANTOR PERWAKILAN mendesak yang perlu segera internet. Selain itu sebagian nisasi-organisasi ini dalam
Bali: Feri Kristianto (Kepala Perwakilan), Ni Putu Eka Wiratmini
dilakukan adalah pemerintah pekerja tidak memiliki cukup usaha mendesain program-
Jl. PB Sudirman No. 4 Denpasar, Bali 80114 Telp/Fax. 0361-4746069
menjembatani kesenjangan uang untuk bisa menikmati program yang memenuhi
Bandung: Indah Swarni Lestari (Kepala Perwakilan), Ajijah,
digital. jaringan maya. Tidak hanya ASWIN RIVAI kebutuhan kelompok yang
Rachman (Fotografer), Jl. Buah Batu No. 46B Bandung 40261,Telp.
Selama pandemi Covid- berhenti sampai di situ. Dosen Fakultas Ekonomi dan dituju, memonitor dan mela-
19 program bantuan sosial Kendala lainnya adalah kea- Bisnis UPN Veteran Jakarta kukan penilaian perkem-
022-7321627, 7321637, 7321698 fax. 022-7321680
Balikpapan: Rachmad Subiyanto (Kepala Perwakilan), Balikpapan untuk ‘kelompok menengah waman dalam melengkapi bangannya dan melakukan
Superblok, Jl. Jend. Sudirman Stal Kuda Blok A/18, Balikpapan,Telp. yang hilang’, yaitu pekerja formulir dan proses adminis- lah-masalah lainnya. Tidak perubahan yang diperlukan.
0542-7213507 Fax. 0542-7213508 informal yang dikeluarkan trasi yang harus dilakukan semua pemohon memiliki Pekerja birokrasi di baris
Medan: Fitri Agustina (Kepala Perwakilan), Kompleks Istana Bisnis dari kelompok penerima jika permohonan awal ditolak. kartu identifikasi tersebut. depan seperti pekerja sosial
Center, Medan Maimun, Jl. Brigjen. Katamso No. 6 Medan,Telp. 061- jaminan sosial—karena tidak Cerita yang sama terjadi di Dan jika mereka merupakan dan petugas registrasi perlu
4554121/4553035 Fax. 061-4553042 memenuhi kualifikasi untuk seluruh dunia. Di Mexico City, pekerja musiman yang ber- dukungan penuh. Tentunya
Makassar: Amri Nur Rahmat (Kepala Perwakilan), Jl. Metro mendapatkan bantuan sosi- bantuan tunai yang diberikan asal dari desa maka mereka menutupi kesenjangan digi-
Tanjung Bunga Mall GTC Makassar GA-9 No. 16, Makassar, al yang ditargetkan untuk kepada pekerja tidak tetap harus pulang ke desa untuk tal harus menjadi prioritas
Telp. 0411-8114203 Fax. 0411-8114253 kelompok sangat miskin— pada awalnya hanya dapat mengurus kartunya dan juga utama.
Palembang: Herdiyan (Kepala Perwakilan), Dinda Wulandari, sangat bergantung pada diakses melalui permohonan jika nomor telepon geng- Artinya perluasan akses
Jl. Basuki Rahmat No. 6 Palembang, Telp. 0711-5611474 Fax. 0711-5611473 teknologi digital. Proses pen- daring. Ada yang sampai tiga gamnya berbeda maka harus teknologi digital dilakukan
Pekanbaru: Irsad (Kepala Perwakilan), Ruko Royal Platinum No. 89 daftaran dilakukan dengan kali mencoba memindai doku- di mutakhirkan data nomor dengan tersediannya telepon
P Jl. SM Amin, Arengka 2, Pekanbaru, Telp. 0761-8415055(hunting), menggunakan telepon geng- men dan mengirim surat elek- telepon genggamnya. genggam pintar, internet
0761-8415077 Fax. 0761-8415066 gam pintar (smartphones). tronik. Bagaimana jika pekerja Dalam kaitan itu, laporan kecepatan tinggi, dan
Semarang: Farodlilah (Kepala Perwakilan), Jl. Sompok Baru No. 79 Selanjutnya pemerintah tidak bisa baca tulis dan tidak PBB tentang kemiskinan dan memastikan orang memiliki
Semarang, Telp. 024-8442852 Fax. 024-8454527 memverifikasi penerima mampu bayar sewa internet- hak asasi manusia yang diri- pengetahuan untuk meng-
Surabaya: A. Faisal Kurniawan (Kepala Perwakilan) Miftahul dengan menggunakan sistem nya. Akhirnya Pemerintah lis pada 2019 menemukan gunakannya. Organisasi-
Ulum, Peni Widarti, Jl. Opak No. 1 Surabaya, Telp. 031-5670748 identifikasi digital. Setelah Meksiko menyediakan juga bahwa digitalisasi kesejahte- organisasi perdesaan memi-
Fax. 031-5675853 itu pembayaran ditransfer ke formulir permohonan yang raan cenderung menurunkan liki peranan penting juga
KORAN REGIONAL
rekening penerima. bisa dilengkapi secara manual. secara signifikan anggaran tetapi untuk saat ini, kesen-
Solopos: Arif Budisusilo (Presiden Direktur), Penggunaan teknologi ini Begitu juga di Delhi kesejahteraan secara kese- jangan digital harus segera
Suwarmin (Direktur Bisnis), Annisa Nurul Aini (Direktur mempermudah prosedur (India), pekerja informal ber- luruhan, menghilangkan dijembatani untuk memung-
Keuangan), Rini Yustiningsih (Pemimpin Redaksi) Jl. Adisucipto No. dan memungkinkan pekerja juang untuk menggunakan beberapa jasa pelayanan dan kinkan kelompok yang
190, Telp. 0271-724811 Fax. 0271-724833
Harian Jogja: Anton Wahyu Prihartono (Direktur/Pemimpin untuk menghindari kontak aplikasi digital yang dilun- memperkecil jumlah kelom- lemah atau miskin dapat
Redaksi) muka satu sama lain pada curkan pemerintah untuk pok penerima bantuan tunai. dengan mudah mengakses
Jl. A.M Sangaji No. 41, Jetis, Jogja, Telp. 0274-583183, saat mengajukan permohon- mendukung pedagang kaki Sistem ini justru seolah-olah bantuan pemerintah yang
Fax. 0274-564440 an dan pada saat menerima lima. menghukum kaum miskin. sangat dibutuhkan tersebut.
Wartawan Bisnis Indonesia selalu dibekali tanda pengenal
bantuan tunainya. Namun Bukan karena aplikasi Seharusnya teknologi yang
dan tidak diperkenankan menerima atau meminta imbalan yang jelas pendekatan ter- hanya tersedia secara daring ada tidak boleh digunakan
apapun dari narasumber berkaitan dengan pemberitaan. Setiap artikel yang dikirim ke redaksi hendaknya
sebut juga menimbulkan tetapi juga tidak ditulis untuk mengurangi anggaran diketik dengan spasi ganda maksimal 5.000
risiko. Sebagai perbanding- dalam bahasa Hindi baku dan mengalihkan tanggung karakter, disertai riwayat hidup (curriculum
TARIF IKLAN (Rp/mmk) vitae) singkat tentang diri penulis juga
an, pada saat Pemerintah dan website sering putus jawab dari pemerintah ke dilengkapi foto terbaru. Artikel yang masuk
merupakan hak redaksi Bisnis Indonesia
Umum Afrika Selatan memperke- pula. Pemohon juga diharus- organisasi yang mengurus dan dapat diterbitkan di media lain yang
Jenis Iklan Hitam Putih Berwarna
Display Khusus(Prospektus/ nalkan bantuan sosial tunai kan memiliki kartu identifi- kaum miskin. tergabung dalam Jaringan Informasi Bisnis
Neraca/RUPS/Peng Merger)............................... 28.000...................................45.000 Indonesia (JIBI). Apabila lebih dari 1 minggu
Display Umum .........................................................100.000...................................110.000 bagi orang dewasa yang kasi yang terhubung dengan Pemerintah yang meng- artikel yang diterima belum diterbitkan tanpa
Display Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .....................................—.................................220.000
tidak mendapatkan bantuan data biometri dan demografi gunakan teknologi digital pemberitahuan lain dari redaksi, penulis berhak
Banner atas Hal. 1 (uk. 8 x 30 s/d 8 x 50 mmk) .........—.................................235.000 mengirimkannya ke media lain. Setiap tulisan
Advertorial Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .............................—.................................240.000
Creative Ad................................................................ 110.000..................................120.000
pemerintah dalam bentuk yang juga terhubung dengan untuk program kesejahteraan yang dimuat merupakan pendapat pribadi
penulis. Artikel dapat dikirim melalui alamat
Advertorial Hal. Dalam .......................................... 110.000..................................125.000
Kolom*........................................................................ 60.000................................................—
lain selama pandemi, permo- nomor telepon genggam yang sosial harus memastikan ada- e-mail redaksi@bisnis.com.
Baris** ........................................................................ 50.000................................................—
*) Minimum 1 kolom x 50mm, **) Minimum 3 baris
honan harus disampaikan juga menimbulkan masa- nya penyertaan pemerintah
Bisnis Indonesia Weekly
Harga Iklan Umum

SUARA PEMBACA
1 Halaman Full Color .........................................................................................75.000.000
1/2 Halaman Full Color....................................................................................40.000.000
Harga Iklan Packages
Full Edition ( 12 pages FC )......................................................................... 600.000.000
Half Edition ( 6 pages FC ).......................................................................... 350.000.000
Quarter Edition ( 4 pages FC ) .................................................................. 250.000.000

Spesifikasi Berubah Wajah terasa, termasuk di luar jam sulit dipungkiri bahwa jumlah bah problem kemaceten kota
Jenis Iklan Hitam Putih Berwarna sibuk, apalagi di saat menjelang kendaraan bermotor, terutama besar. Setahun terakhir proyek
Kemitraan, Layanan Masyarakat, 65.000 80.000
Politik, Kasus Hukum, Sejak diberlakukan pengetat- jam masuk dan pulang kantor. kendaraan pribadi roda empat memang sepi sebagai dampak
Lelang/Tender, Dukacita,
Pernikahan, Hotel,
an PPKM Mikro, lalu lintas di Itulah yang menyebabkan dan roda dua, terus bertambah. lanjutan dari pandemi Covid-19
Resto & Cafe, Pendidikan,
Seminar, dan Lowongan
Jakarta, termasuk di jalan-jalan sempat muncul wacana pem- Wajar saja demikian karena berkepanjangan.
Iklan Occasion (Perkavling) 35.000.000 50.000.000
protokol lebih lengang diban- berlakuan kembali sistem ganjil tidak ada regulasi yang mela- Tol Cawang—Bekasi yang
dingkan dengan biasanya. genap walaupun akhirnya seja- rang orang untuk menambah dilalui proyek kereta cepat juga
Rekening Bank a.n. PT Jurnalindo Aksara Grafika Dari jadwal yang disampaikan uh ini belum diputuskan nasib- atau membeli kendaraan baru menjadi relatif lancar, kare-
• Bank BCA Cabang Wisma Asia No. 084-303-757-4
• Bank Mandiri Cabang Wisma Bisnis Indonesia
pemerintah, pengetatan tersebut nya bagaimana. atau bekas. na proyek tersebut sepertinya
No. 121-00-9009999-9 berlangsung sampai dengan 5 Penyebab utama kemacetan Tidak cuma itu saja. Berbagai belum dikebut lagi.
• Bank BNI ($) Cabang Kramat No. 1-052-886-8
Juli mendatang. Sebelum keten- di Jakarta tidak hanya karena proyek infrastruktur yang
• Harga Langganan Rp250.000 per bulan tuan ini diberlakukan, kepadat- disumbangkan oleh banyaknya dikerjakan di Jakarta dan seki- Roland Adipradana
• Harga Langganan Rp325.000 per bulan Khusus an lalu lintas memang sudah kendaraan bermotor. Memang tarnya bisa juga makin menam- Tebet Timur, Jakarta
Wilayah Kalimantan, Sulawesi
dan Kawasan Timur Indonesia
Percetakan: PT Aksara Grafika Pratama Jl. Rawagelam IV Blok II K, Kav. No. 16B Kawasan Industri Pulogadung Telp. 021-4612348 - Fax 021-4605324
 Rabu, 30 Juni 2021 EDITOR’S CHOICES 3
PERCEPATAN PEMBEBASAN LAHAN CISUMDAWU
S P E K T R U M

Under Pressure
Annisa S. Rini han yang menyatakan dalam usia menerapkan
annisa.sulistyorini@bisnis.com tersebut setidaknya punya tabungan standar ide-
Rp100 juta, cicilan rumah hampir al apa yang harus dimiliki pada

P
andemi Covid-19 berkepan-
jangan tidak hanya berdam-
pak pada kesehatan, pola
hidup, dan kegiatan ekono-
mi tetapi juga ke kesehatan mental
seseorang. Kejenuhan hebat me-
landa akibat keterbatasan aktivitas
sehari-hari dan interaksi sosial.
Work from home pun membuat
batasan jam kerja menjadi buram,
menambah pemicu stres dan mun-
cul gejala cabin fever alias perasaan
negatif, karena lama terisolasi.
Alhasil, banyak orang yang
mencoba menjernihkan pikiran
dengan membuka media sosial dan
menghabiskan waktu memainkan
layar gawai, berharap menemukan
kesenangan di sana. Namun, anak-
anak muda sekarang justru men-
dapatkan tambahan tekanan dari
media sosial, semacam Instagram,
lunas hingga gaji minimal double
digit.
Entah dari mana penetapan
standar tersebut, yang pasti hal itu
menjadi tekanan tersendiri bagi be-
berapa orang karena merasa belum
bisa mencapainya. Salah seorang
kawan pun berkelakar, “alih-alih
masuk Forbes 30 Under 30, yang
ada 30 under pressure”.
Forbes 30 Under 30 merupakan
daftar bergengsi berisi anak muda
berusia di bawah 30 tahun dan
telah membuat terobosan, baik dari
kalangan pengusaha, pekerja seni,
maupun pemimpin. Dari Indonesia,
ada nama Youtuber Jerome Polin
dan artis Maudy Ayunda yang ma-
suk daftar tersebut.
Maksud kawan saya adalah, alih-
alih masuk daftar bergengsi Forbes,
realitanya justru di usia 30 tahun
usia sekian untuk banyak orang.
Pertama, kondisi setiap orang beda-
beda. Ada yang menjadi tulang
punggung keluarga. Ada pula yang
beruntung gaji hanya untuk diri
sendiri. Kedua, garis awal setiap
orang pun tidak sama karena ber-
bagai sebab. Yang jelas, tidak ada
aturan yang mengharuskan kita
untuk hidup sesuai standar sosial,
apalagi yang viral di media sosial.
Daripada frustasi dan depresi
membandingkan pencapaian kita
dengan orang lain dan berusaha
memenuhi standar sosial, kita bisa
mengalihkan tenaga dan pikiran
untuk hal positif. Misalnya berbagi
kebaikan dengan sesama di masa
sulit ini atau mencoba sibuk de-
ngan agenda pengembangan diri.
Mensyukuri apa yang kita pu-
nya dan apa yang dicapai sekecil Bisnis/Rachman

TikTok atau Twitter.
Belum lama ini muncul ungga-
han yang cukup viral di media so-
sial mengenai pandangan ideal apa
yang harus dimiliki saat usia 25
hingga 30 tahun. Banyak ungga-
under pressure atau berada di ba-
wah tekanan lingkungan. Padahal
di era pandemi, banyak orang me-
ngatakan bahwa bila masih punya
kerjaan saja patut disyukuri.
Jika direnungkan, sulit rasanya
apapun juga perlu dilakukan agar
hidup tak melulu mengejar pen-
capaian orang lain. Memang sulit
menerapkannya tetapi tidak ada sa-
lahnya mencoba demi tetap waras
di masa pandemi ini. Semangat!
Foto udara Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) seksi dua di kawa-
san Ranca Kalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (29/6). Pemerintah
Kabupaten Sumedang memastikan progres pembebasan lahan untuk proyek tersebut
akan tuntas 100% dalam waktu dekat dan menjadi ruas penting kawasan Metropolitan
Rebana. Saat ini, dari 353 bidang lahan yang bakal digarap menjadi proyek jalan tol,
162 di antaranya sudah mendapatkan ganti rugi dan dibebaskan.

PEMBERLAKUAN PAJAK EKSPOR SAWIT

HILIR MINTA KELONGGARAN INSENTIF

Bisnis, JAKARTA — Revisi pungutan ekspor terhadap produk minyak sawit mentah atau CPO beserta turunannya diyakini mampu
mempertahankan struktur ekspor yang didominasi oleh produk hilir. Akan tetapi, pelaku usaha tetap berharap banyak pada
selisih pungutan yang lebar agar bisa dirasakan manfaatnya sebagai insentif.
Iim Fathimah Timorria & Inria Zulfikar
redaksi@bisnis.com

L
ewat penerbitan Per-
aturan Menteri Keu-
angan (PMK) No. 76/
PMK.05/2021 tentang
Perubahan Kedua
atas PMK No. 57/
PMK.05/2020 tentang Tarif Badan
Layanan Umum Badan Pengelola
Dana Perkebunan Kelapa Sawit,
pemerintah secara resmi mengubah
batas pengenaan tarif progresif dari
semula pada harga CPO US$670
per ton menjadi US$750 per ton.
Saat harga CPO di bawah atau
sama dengan US$750 per ton maka
tarif pungutan ekspor ditetapkan
sebesar US$55 per ton untuk pro-
duk CPO.
Selanjutnya, setiap kenaikan
harga CPO sebesar US$50 per
ton akan diikuti dengan kenaik-
an tarif pungutan sebesar US$20
per ton untuk produk CPO dan
US$16 per ton untuk produk tu-
runan sampai harga CPO mencapai
US$1.000 per ton. Kenaikan tarif
ini lebih rendah dibandingkan
dengan aturan terdahulu.
Meski perbedaan besaran ke-
naikan tarif antara produk hulu
dan hilir lebih sempit, pemerintah
tercatat tetap mempertahankan
selisih tarif total sebesar US$20 per
ton antara produk hulu dan hilir.
Misalnya, tarif dasar untuk CPO
pada kolom pertama tetap dipatok
US$55 per ton dan untuk produk
refined, bleached, and deodorized
(RBD) palm oil sebesar US$35
per ton.
“Sebenarnya [selisih total pun-
gutan] sama dengan sebelumnya,
karena yang diturunkan hanya
batas atas. Tentunya [industri]
hilir berharap ada perbedaan yang
lebih besar, sehingga memberikan
insentif yang lebih kepada hilir
yang telah melakukan investasi
pengolahan produk turunan sa-
wit,” kata Ketua Umum Gabungan
Industri Minyak Nabati Indonesia
Bernard Riedo, Selasa (29/6).
Sebagian besar ekspor produk
minyak sawit Indonesia tercatat
didominasi oleh produk hilir.
Meski pangsa di pasar global
masih mendominasi, Indonesia
juga menghadapi tantangan, ter-
utama dari sisi produk kemasan.
Ke depannya, Bernard mengha-
rapkan agar produk berorientasi
ekspor seperti minyak goreng ke-
masan bisa menjadi pertimbangan
untuk pengenaan tarif pungutan
ekspor yang lebih rendah.
Alhasil, volume ekspor minyak
goreng kemasan ke kawasan yang
potensial seperti Afrika bisa ma-
kin dipacu.
“Kami harap untuk produk yang
berorientasi ekspor bisa dipertim-
bangkan untuk tarif yang lebih
rendah. Levy yang rendah akan
mendorong daya saing produk
kita, terutama untuk destinasi
yang membutuhkan produk lang-
sung konsumsi. Dengan demikian,
daya saing produk minyak goreng
kemasan tujuan ekspor kita lebih
bersaing daripada Malaysia.”
JAGA DOMINASI
Terlepas dari harapan tersebut,
Bernard menyatakan pihaknya
menyambut baik upaya peme-
rintah yang mempertahankan
selisih pungutan antara produk
hulu dan hilir.
Selain itu aturan main tersebut
diharapkan memberi kepastian
usaha dan efektif mencegah aksi
spekulasi harga. Dia juga optimis-
tis dominasi ekspor hilir dapat
dipertahankan dengan pengenaan
tarif yang baru.
Sementara itu, Bayu Krisnamur-
thi, Wakil Menteri Perdagangan
periode 2011–2014 sekaligus eko-
nom pertanian dari IPB University,
mengatakan bahwa struktur eks-
por CPO dan upaya penghiliran
bisa tetap terjaga selama selisih
pungutan antara produk hulu dan
hilir sebesar US$20 per ton tidak
diubah.
“Masih lebih besar kenaikan
untuk produk mentah,” ujarnya
membandingkan.
Besaran tarif pungutan ekspor
produk kelapa sawit termasuk CPO
dan produk turunannya ditetap-
kan berdasarkan harga referensi
Kementerian Perdagangan dengan
cut off perhitungan pungutan tarif
tersebut adalah tanggal penerbit-
an Pemberitahuan Ekspor Barang
(PEB).
Pengenaan tarif baru tersebut
mulai berlaku 7 hari setelah di-
undangkan pada 25 Juni 2021,
sehingga akan efektif pada 2 Juli
2021. Sesuai PMK tersebut, batas
pengenaan tarif progresif beru-
bah yang semula pada harga CPO
US$670 per ton menjadi US$750
per ton.
“Apabila harga CPO di bawah
atau sama dengan US$750 per ton
maka tarif pungutan ekspor tetap
yaitu misalnya untuk tarif produk
crude sebesar US$55 per ton,” kata
Direktur Badan Pengelola Dana
Perkebunan Kelapa Sawit Eddy
Abdurrachman, Selasa (29/6).
Penyesuaian tarif layanan pun-
gutan ekspor didasari visi untuk
meningkatkan daya saing produk
kelapa sawit Indonesia di pasar
internasional dengan tetap mem-
perhatikan kesejahteraan petani
kelapa sawit.
Selain itu ditujukan pula untuk
menjamin keberlanjutan pengem-
bangan layanan pada program
pembangunan industri sawit na-
sional yang mencakup perbaik-
an produktivitas di sektor hulu
melalui peremajaan perkebunan
kelapa sawit dan penciptaan pa-
sar domestik melalui dukungan
mandatori biodiesel.
Kementerian Perdagangan me-
mastikan bahwa selisih kenaikan
tarif pada PE produk CPO dan
turunannya telah mempertimbang-
kan dampaknya terhadap daya
saing industri sawit dari hulu
ke hilir.
“Kami berharap adanya pening-
katan kompetisi pada industri hilir
di dalam negeri, terutama per-
saingan dengan industri di luar
negeri. Hal ini akan memberikan
insentif bagi pelaku industri hilir
sawit domestik untuk terus berino-
vasi dan meningkatkan efisiensi,”
kata Kepala Badan Pengkajian
dan Pengembangan Perdagangan
Kemendag Kasan Muhri kepa-
da Bisnis, seraya menambahkan
aspek harga tandan buah segar
juga menjadi pertimbangan dalam
penerbitan aturan itu.
Sementara itu, Ketua Umum
Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit
Indonesia Joko Supriyono memas-
tikan minat penghiliran industri
minyak sawit tetap tinggi dengan
adanya perubahan tarif pungutan
ekspor meski selisih kenaikan tarif
cenderung lebih sedikit.
Hal ini, menurut dia, setidaknya
terlihat jelas dari produksi biodie-
sel yang berlanjut seiring dengan
kucuran insentif yang tersedia.

Sejuta Harapan Pasar Kelapa Sawit Dunia Struktur Ekspor Januari–April 2021
Crude palm oil dan crude

dari Sawit
Nigeria Volume Nilai

1% Lainnya palm kernel oil

1,16 juta ton
Kolombia 2% 9% US$1,18 miliar
Thailand
5%
Daya saing produk kelapa sawit nasional perlu terus dipacu agar Indonesia Refined products dan
mampu makin berkibar di pasar internasional. Di level domestik, pekerjaan biodiesel
rumah juga berderet untuk dibereskan. Misalnya, menjamin keberlanjutan Indonesia
Malaysia 55% 7,45 juta ton
pengembangan layanan pada program pembangunan industri sawit nasional
yang mencakup perbaikan produktivitas di sektor hulu melalui peremajaan 28% US$7,19 miliar
perkebunan kelapa sawit dan penciptaan pasar domestik melalui dukungan
mandatori biodiesel. Pertanyannya, apakah harapan besar tersebut bakal
terwujud dengan efektifnya pemberlakuan pajak ekspor?

Volume Ekspor CPO Januari–April

(juta ton)
9,76
2020 2021

2,93 9,27
2,58 1,8 2,44
2,15 2,28 2,43 2,39

Jan Feb Mar Apr Total

BISNIS/SINTA NOVIZAH
Besaran Pungutan Ekspor Sumber: BPS, Kemendag, Kemenkeu

Tarif Berdasarkan Harga CPO

<US$750/ton >US$750/ton s.d US$800/ton >US$800/ton s.d US$850/ton >US$850/ton s.d 900/ton >US$900/ton s.d US$950/ton >US$950/ton s.d US$1000/ton >US$1.000/ton
Crude palm oil US$55 US$75 US$95 US$115 US$135 US$155 US$175
RBD palm oil US$25 US$41 US$57 US$73 US$89 US$105 US$121
4 INDUSTRI Rabu, 30 Juni 2021

PENGGUNAAN JARINGAN LISTRIK BERSAMA

IMPLEMENTASI TERKENDALA REGULASI

Bisnis, JAKARTA — Implementasi penggunaan jaringan listrik bersama untuk mendukung pemanfaatan energi terbarukan masih
terkendala oleh minimnya regulasi yang mengatur hal tersebut.

Denis Riantiza Meilanova & Ipak Ayu H. Nurcaya

redaksi@bisnis.com

A
dapun, aturan me- but perlu diperjelas mengingat suatu perusahaan untuk men-
ngenai pengguna-
an jaringan listrik
saat ini jaringan transmisi dan
distribusi listrik di Indonesia di-
dapatkan listrik langsung dari
perusahaan swasta yang mem- TINGKATKAN MINAT
bersama (power
wheeling) pada
dasarnya telah
kuasai oleh PT PLN (Persero).
“Perlu dipikirkan ulang konsep
power wheeling dengan seluruh
produksi listrik dari energi ter-
barukan dengan memanfaatkan
jaringan listrik PLN.
KORPORASI
Pemerintah berencana mengkaji aturan mengenai
tertuang di dalam Peraturan Men- struktur industri kelistrikan di In- Saat ini, kata Dadan, PLN me-
teri ESDM Nomor 1 Tahun 2015 donesia, di mana PLN menguasai mang telah menyediakan sertifikat sharing jaringan listrik PT PLN (Persero) untuk
tentang Kerja Sama Penyediaan jaringan transmisi dan distribusi. energi terbarukan bagi layan- mengakomodasi perusahaan-perusahaan yang
Tenaga Listrik dan Pemanfaatan Revisi Permen ESDM tidak ser- an renewable energy certificate ingin menggunakan energi terbarukan sebagai
Bersama Jaringan Tenaga Listrik. ta merta ganti pasal, tapi perlu (REC) untuk pelanggan maupun sumber listrik. Langkah tersebut diharapkan
Hanya saja, implementasinya ma- ada kajian yang serius terkait nonpelanggan PLN yang ingin
sih belum terlihat. strukturnya,” ujar Fabby kepada menggunakan energi listrik dari
mampu meningkatkan minat korporasi untuk
Direktur Eksekutif Institute for Bisnis, Selasa (29/6). pembangkit energi terbarukan. menggunakan sumber energi hijau.
Essential Services Reform (IESR) Selain itu, perlu diatur pula Namun, hal itu dirasa belum Kondisi Infrastruktur Tenaga Listrik Nasional
Fabby Tumiwa menilai skema mengenai transparansi kapasitas cukup.
power wheeling saat ini sulit jaringan transmisi PLN. Menurut Direktur Jenderal Ketenagalis- Berdasarkan Pemilik Berdasarkan Jenis Pembangkit
diterapkan lantaran selama ini Fabby, keterbukaan terkait dengan trikan Kementerian ESDM Rida PLTU 34.668 MW (48%)
belum ada mekanisme yang lebih kapasitas jaringan tersebut sangat Mulyana juga tak menampik PLN 43.222 MW (59,3%)
PLTG/GU/MG 20.762 MW (28%)
terperinci terkait dengan imple- penting untuk memastikan ke- tuntutan dari industri untuk pe- IPP 20.566 MW (28,2%) PLTA/M/MH 6.144 MW (8%)
mentasinya. Dia menontohkan mampuan jaringan transmisi PLN nerapan power wheeling makin
PPU 4.712 MW (6,5%) PLTD 4.909 MW (7%)
pengaturan formulasi tarif, aspek menampung tambahan beban. mengemuka.
IO 4.335 MW (5,9%) PLTP 2.131 MW (3%)
kontraktual, penanggung jawab Sementara itu, Direktur Jende- Oleh karena itu, pemerintah
keandalan jaringan transmisi, ral Energi Baru Terbarukan dan tengah mengkaji kembali skema PLTU M/G 2.060 MW (3%)
Pemerintah 55 MW (0,1%) PLT EBT lainnya 2.215 MW (3%)
dan lain sebagainya. Konservasi Energi Kementerian power wheeling yang selama ini
Menurutnya, mekanisme terse- ESDM Dadan Kusdiana meng- belum berjalan. Total 72.889 MW (100%) Total 72.889 MW
Sumber: Kementerian ESDM Bisnis/Adi Pramono
akui bahwa penerapan skema
power wheeling memang belum PERLU INSENTIF
berjalan. Saat ini, peninjauan Pada perkembangan lain, pela- melakukan pembenahan regulasi menyeluruh sampai ke pengope-
skema tersebut dilakukan oleh ku industri menilai penggunaan kelistrikan agar swasta lebih se- rasian mesin.

“
Direktorat Jenderal Ketenagalis- energi terbarukan saat ini baru mangat,” katanya kepada Bisnis. “Regulasi belum jelas, khu-
trikan Kementerian ESDM. dilakukan segelintir pabrikan yang Menurut Rachmat, dibutuhkan susnya dari PLN terkait skema
“Secara regulasi sudah ada da- umumnya berasal dari perusaha- skema insentif jika pemerintah pengembalian dari kelebihan daya
Secara regulasi sudah lam Permen ESDM, tapi tidak an besar karena investasi yang ingin pabrikan lebih ramai lagi yang tidak digunakan,” katanya.
ada dalam Permen berjalan sebagaimana diharap- dibutuhkan tidak sedikit. yang beralih ke tenaga terba- Dia pun menilai implementasi
kan,” ujar Dadan kepada Bisnis. Ketua Umum Asosiasi Perusa- rukan. Insentif tersebut dapat energi terbarukan di Indonesia
ESDM, tapi tidak Sebelumnya, Dadan menutur- haan Air Minum Dalam Kema- berupa keringanan pajak dan masih minim insentif.
berjalan sebagaimana kan bahwa pemerintah sedang san (Aspadin) Rachmat Hidayat sejenisnya. Michael mengharapkan insentif
mengkaji skema direct power mengatakan di samping investasi Sementara itu, Ketua Umum dapat berupa pembelian kembali
diharapkan. purchase agreement untuk meng- yang mahal, masih ada tantang- Asosiasi Kimia Dasar Anorganik daya yang tidak terpakai oleh
akomodasi komitmen perusa- an lain dari penggunaan energi (Akida) Michael Susanto Pardi PLN atau pemotongan tarif listrik.
haan-perusahaan global untuk terbarukan seperti pembangkit mengatakan sejauh ini sejumlah Selain itu, lanjutnya, perlu insentif
menggunakan listrik 100% dari listrik tenaga surya (PLTS), yakni pabrik kimia dasar anorganik pemotongan pajak dari investasi
energi terbarukan. beban biaya charging dari PLN. sudah ada yang menggunakan yang sudah dikeluarkan. (Lucky
Skema tersebut memungkinkan “Jadi, kami harap pemerintah energi terbarukan. Namun, belum Leonard Leatemia)

PT DAHANA (Persero) DAN ENTITAS ANAK

LAPORAN KEUANGAN AUDITED
(Dinyatakan Dalam Rupiah Penuh)
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 Untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020 dan 2019 Untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020 dan 2019
(Disajikan dalam jutaan Rupiah. kecuali dinyatakan lain) (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2020 2019 2020 2019 2020 2019 2020 2019

ASET LIABILITAS PENDAPATAN 1,632,878,809,649 1,989,400,301,110 Arus kas dari aktivitas operasi
ASET LANCAR LIABILITAS JANGKA PENDEK BEBAN POKOK PENJUALAN (1,417,587,088,340) (1,727,434,356,294) Penerimaan kas dari pelanggan 1,555,337,954,371 1,874,321,755,036
Kas dan setara kas 295,649,862,203 275,461,055,405 Utang usaha 474,504,101,837 521,778,647,320 LABA KOTOR 215,291,721,309 261,965,944,816 Penerimaan kas lainnya 2,039,651,795 2,501,135,333
Utang pajak 3,067,794,654 4,566,368,736 Beban penjualan (32,757,942,364) (38,932,588,696) Pembayaran kas kepada pemasok (1,064,980,928,983) (1,303,368,357,016)
Piutang usaha dan piutang lainnya - Beban akrual 50,155,329,632 83,251,334,259 Beban manajemen (29,373,292,919) (31,208,568,306) Pembayaran kas kepada karyawan (99,315,431,695) (100,206,918,091)
setelah dikurangi cadangan Pinjaman jangka pendek 96,226,165,886 138,974,505,738 Beban administrasi dan umum (103,332,692,290) (101,431,913,943) Penerimaan bunga 5,091,325,653 2,985,587,697
penurunan nilai masing-masing Biaya keuangan (13,651,968,328) (15,925,646,725) Pembayaran bunga (7,721,028,038) (11,925,960,624)
Bagian lancar dari pinjaman
Rp61.502.335.587 dan Pendapatan keuangan 5,102,903,685 2,987,211,006 Pembayaran kas untuk beban
Rp67.129.955.599 pada jangka panjang 18,120,000,000 18,093,822,744
Laba pelepasan tanah 61,767,306,990 - operasional lainnya (140,583,305,173) (186,193,192,025)
31 Desember 2020 dan 2019 534,316,417,400 554,419,764,052 Utang kontrak 9,264,376,514 -
Pendapatan lain-lain, bersih 38,263,334,095 16,788,043,527 Pembayaran kas untuk pajak (175,523,670,767) (221,039,954,820)
Bagian lancar dari utang Jumlah beban usaha dan beban Pembayaran PKBL (1,630,829,383) (2,011,344,901)
Persediaan - setelah dikurangi sewa guna usaha 2,208,917,627 - lain-lain (73,982,351,131) (167,723,463,137) Penerimaan restitusi pajak - 68,949,837,931
penyisihan persediaan usang Liabilitas lain-lain 954,837,042 22,379,148,405 LABA SEBELUM BEBAN
Arus kas bersih yang diperoleh
masing-masing sebesar PAJAK PENGHASILAN 141,309,370,178 94,242,481,679
dari aktivitas operasi 72,713,737,780 124,012,588,520
Rp402.397.129 dan Jumlah liabilitas jangka pendek 654,501,523,192 789,043,827,202 Manfaat (beban) pajak penghasilan:
Rp402.397.129 pada LIABILITAS JANGKA PANJANG Pajak kini (22,251,697,600) (13,702,072,000)
Arus kas dari aktivitas investasi
31 Desember 2020 dan 2019 244,792,628,456 337,373,205,427 Pajak tangguhan 3,865,744,037 (6,442,348,260)
Perolehan aset tetap (113,998,078,750) (49,855,643,533)
Liabilitas imbalan kerja 19,408,628,571 6,794,513,452 (18,385,953,563) (20,144,420,260)
Perolehan aset tidak berwujud (7,945,455) (512,297,509)
Pajak dibayar di muka 98,511,163,074 97,497,208,011 Utang sewa guna usaha 1,227,573,188 - LABA TAHUN BERJALAN 122,923,416,615 74,098,061,419
Hasil penjualan tanah 63,700,822,991 -
Biaya dibayar di muka 2,815,273,452 7,207,485,454 Liabilitas jangka panjang lainnya 37,813,042,831 - KERUGIAN/(PENGHASILAN)
Perolehan aset lain-lain (3,293,270,079) -
Uang muka 336,678,238 4,686,377,971 Pinjaman jangka panjang 85,644,789,348 60,024,296,151 KOMPREHENSIF LAINNYA
Arus kas bersih yang digunakan
Aset tidak lancar Jumlah liabilitas jangka panjang 144,094,033,938 66,818,809,603 Pos-pos yang tidak akan
untuk aktivitas investasi (53,598,471,293) (50,367,941,042)
tersedia untuk dijual 675,730,430 2,288,258,541 JUMLAH LIABILITAS 798,595,557,130 855,862,636,805 GLUHNODVL¿NDVLNHODEDUXJL
Aset lancar lainnya 2,000,000,000 2,000,000,000 EKUITAS periode berikutnya:
Arus kas dari aktivitas pendanaan
JUMLAH ASET LANCAR 1,179,097,753,253 1,280,933,354,861 Modal saham - nilai nominal - Pengukuran kembali liabilitas
(10,836,014,381) (475,935,034) Penerimaan utang bank 264,609,470,803 194,680,837,873
Rp1.000.000 per saham imbalan kerja
- Pajak penghasilan terkait 2,383,923,164 118,983,759 Pembayaran utang bank (288,258,550,000) (201,400,000,000)
Aset tidak lancar Modal dasar 1.000.000 saham -
Rugi komprehensif lain Pembayaran pihak berelasi - (1,257,340,231)
Aset pajak tangguhan 25,003,183,334 16,964,286,399 Modal ditempatkan dan
periode berjalan setelah pajak (8,452,091,217) (356,951,275) Penerbitan saham tambahan 33,861,000,000 -
Investasi pada pengendalian disetorkan penuh tahun
JUMLAH LABA KOMPREHENSIF Pembayaran liabilitas sewa (8,315,265,687) -
bersama entitas 102,809,021,050 61,148,604,129 2020 dan 2019 masing-masing
TAHUN BERJALAN 114,471,325,398 73,741,110,144 Pembayaran dividen - (13,456,000,000)
sebanyak 250.000 saham 250,000,000,000 250,000,000,000
LABA TAHUN BERJALAN Arus kas bersih (yang digunakan)
Aset tetap - bersih setelah Tambahan modal disetor 2,013,373,569 6,397,626,324
DIATRIBUSIKAN KEPADA: diperoleh dari aktivitas pendanaan 1,896,655,116 (21,432,502,358)
dikurangi akumulasi penyusutan Selisih kurs karena
Pemilik entitas induk 123,730,337,515 75,611,760,771 Kenaikan bersih kas dan setara kas 21,011,921,603 52,212,145,120
sebesar Rp259.437.839.405 dan penjabaran laporan keuangan 37,032,229,755 37,032,229,755
Kepentingan non-pengendali (806,920,900) (1,513,699,352)
Rp221.470.415.768 pada Penghasilan komprehensif lain (8,197,446,413) 254,644,804
Jumlah 122,923,416,615 74,098,061,419 Kas dan setara kas awal tahun 275,461,055,405 206,206,165,349
31 Desember 2020 dan 2019 633,559,162,428 494,619,861,265 Saldo laba 791,873,220,676 673,510,572,362
Ekuitas yang dapat diatribusikan
LABA KOMPREHENSIF TAHUN Pengaruh perubahan kurs (823,114,805) 3,141,227,936
Aset tidak lancar lainnya 2,899,706,191 4,005,163,080 kepada pemilik entitas induk 1,072,721,377,587 967,195,073,245
BERJALAN DIATRIBUSIKAN mata uang asing
Kepentingan non pengendali 72,051,891,539 34,613,559,684 KEPADA: Pemindahan dan perusahaan
JUMLAH ASET TIDAK JUMLAH EKUITAS 1,144,773,269,126 1,001,808,632,929 Pemilik entitas induk 115,278,246,298 75,254,809,496 yang dibatasi penggunaannya - 13,901,517,000
LANCAR 764,271,073,003 576,737,914,873 JUMLAH LIABILITAS Kepentingan non-pengendali (806,920,900) (1,513,699,352)
JUMLAH ASET 1,943,368,826,256 1,857,671,269,734 DAN EKUITAS 1,943,368,826,256 1,857,671,269,734 Jumlah 114,471,325,398 73,741,110,144 Kas dan setara kas akhir tahun 295,649,862,203 275,461,055,405

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN

Catatan :
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020 dan 2019 Laporan Keuangan tahun buku 31 Desember 2020 dan 2019 yang
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Hendrawinata Hanny
Erwin & Sumargo tanggal 26 Februari 2021 dengan pendapat wajar.
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas Induk
Yang telah Yang belum Selisih kurs karena
Modal ditempatkan Tambahan modal Penghasilan Kepentingan non-
ditentukan ditentukan penjabaran laporan Total Total ekuitas
dan disetor penuh disetor komprehensif lain pengendali
penggunaannya penggunaannya keuangan

Saldo per 31 Desember 2018 250,000,000,000 6,397,626,324 497,715,953,423 113,638,858,168 611,596,079 37,032,229,755 905,396,263,749 36,127,259,036 941,523,522,785
Dividen - - - (13,456,000,000) - - (13,456,000,000) - (13,456,000,000)
Cadangan umum - - 121,102,624,889 (121,102,624,889) - - - - -
Alokasi untuk program
kemitraan dan bina lingkungan - - - - - - - - -
Laba bersih tahun 2019 - - - 75,611,760,771 - - 75,611,760,771 (1,513,699,352) 74,098,061,419
Subang, 30 Juni 2021
Setoran modal kepentingan
non pengendali - - - - - - - - -
Kerugian pengukuran kembali Direksi
liabilitas imbalan kerja setelah pajak - - - - (356,951,275) - (356,951,275) - (356,951,275)
Saldo per 31 Desember 2019 250,000,000,000 6,397,626,324 618,818,578,312 54,691,994,050 254,644,804 37,032,229,755 967,195,073,245 34,613,559,684 1,001,808,632,929
PT DAHANA (Persero)
Dampak penerapan standar
akutansi baru PSAK 71 - - - (5,367,689,201) - - (5,367,689,201) - (5,367,689,201)
Saldo per 1 Januari 2020
disajikan kembali 250,000,000,000 6,397,626,324 618,818,578,312 49,324,304,849 254,644,804 37,032,229,755 961,827,384,044 34,613,559,684 996,440,943,728
Cadangan umum - - 75,611,760,771 (75,611,760,771) - - - - -
Alokasi untuk program
kemitraan dan bina lingkungan - - - - - - - - -
Perubahan persentase kepemilikan -
pada entitas anak (4,384,252,755) - - - - (4,384,252,755) 4,384,252,755 - Kantor Pusat :
Setoran modal kepentingan Energetic Material Center
non pengendali - - - - - - - 33,861,000,000 33,861,000,000 Jl. Raya Subang - Cikamurang Km. 12 Cibogo Subang, 41285
Laba bersih tahun 2020 - - - 123,730,337,515 - - 123,730,337,515 (806,920,900) 122,923,416,615 Phone : +62 260 742 3333 Fax : +62 0260 742 3888
Kerugian pengukuran kembali
liabilitas imbalan kerja setelah pajak - - - - (8,452,091,217) - (8,452,091,217) - (8,452,091,217) Kantor Jakarta :
Menara MTH Lt. 17 MT Haryono Kav. 23 Jakarta 12820
Saldo per 31 Desember 2020 250,000,000,000 2,013,373,569 694,430,339,083 97,442,881,593 (8,197,446,413) 37,032,229,755 1,072,721,377,587 72,051,891,539 1,144,773,269,126 Phone : +62 218 378 2317 Fax : +62 837 82327
 Rabu, 30 Juni 2021 INDUSTRI 5
PENGEMBANGAN STARTUP

EKOSISTEM PENOPANG BELUM MERATA

Bisnis, JAKARTA — Pertumbuhan perusahaan rintisan di Indonesia masih belum merata. Adanya kesenjangan ekosistem digital
antarkota menjadi alasan utama.

Akbar Evandio
redaksi@bisnis.com

B
erdasarkan Global Startup
Ecosystem Index 2021 yang
dirilis StartupBlink, kesen-
jangan terjadi antara Jakarta
dengan kota-kota lainnya di
Indonesia.
Dalam laporan tersebut, Jakarta menjadi
kota peringkat ke-34 secara global de-
ngan ekosistem perusahaan rintisan yang
baik. Adapun Bandung, yang berada di
belakang Jakarta secara nasional, jauh
tertinggal di peringkat ke-368 secara
global disusul Yogyakarta yang berada
di posisi ke-668 dan Surabaya peringkat
ke-759.
Kepala Center of Innovation and Digital
Economy Institute for Development of
Economics and Finance (Indef) Nailul
Huda mengatakan ekosistem startup di
Indonesia memang timpang. Kesenjangan
digital antarkota masih sangat tinggi.
“Jakarta sebagai pusat pemerintahan
dan ekonomi pasti akan menjadi pusat
pengembangan startup dan bisnis digital.
Uang yang berputar di Jakarta hampir 70%
dari total uang yang berputar di Indonesia,”
ujarnya, Selasa (29/6).
Huda memerinci setidaknya terdapat
dua hal pembentuk kesenjangan digital.
Pertama, ketersediaan infrastruktur. Kedua,
ketersediaan sumber daya manusia (SDM).
Menurutnya, Jakarta sangat unggul dalam
kedua aspek tersebut. Sebagai kota yang
paling maju, Jakarta memiliki SDM yang
melimpah dengan ditunjang oleh fasilitas
digital yang mumpuni.
“Fintech P2P lending, e-commerce, hing-
ga ride hailing paling tinggi memang di
jakarta penggunaannya,” katanya.
Menanggapi laporan yang sama, Ketua
Umum Indonesian Digital Empowering
Community (IDIEC) M. Tesar Sandikapura
mengatakan bahwa ekosistem di Indone-
sia sejatinya sudah cukup baik. Hal ini
dibuktikan dengan posisi Indonesia yang
ada peluang yang dapat dimanfaatkan
Perbaiki Posisi
Ekosistem startup di Indonesia naik sembilan peringkat menjadi ke-45
di tengah pembatasan mobilitas masya-
rakat tersebut.
“Seharusnya setiap pemain melihat ini
menjadi kesempatan dan harusnya optimis
secara global menurut laporan yang dikeluarkan StartupBlink Global tis karena digitalisasi makin dipaksakan
Startup Ecosystem Index 2021. Adapun, Jakarta menjadi kota utama untuk diadopsi di setiap daerah, sehingga
pengembangan startup di Indonesia. Hanya saja, kesenjangan Jakarta semua punya hak yang sama dari
dengan kota-kota lainnya di Indonesia sangat tinggi. segi akses,” kata Edward.
UPAYA PEMERINTAH
10 Negara dengan Ekosistem Startup Terbaik Di sisi lain, pemerintah terus meng-
Peringkat Negara Perubahan Peringkat Skor Kuantitas Skor Kualitas Skor Bisnis Total Skor gencarkan ragam program untuk men-
1 Amerika Serikat - 19,45 101,7 3,80 124,4 dorong kemajuan ekosistem startup
2 Inggris - 8,16 16,86 3,70 28,7 di Tanah Air.
3 Israel - 5,48 19,14 3,13 27,7 Juru Bicara Kementerian Komunikasi
4 Kanada - 6,58 9,75 3,55 19,9 dan Informatika Dedy Permadi me-
5 Jerman - 3,64 9,92 3,49 17,1 ngatakan saat ini pemerintah berfokus
6 Swedia (+4) 2,40 9,24 3,78 15,4 pada upaya pemerataan akses tekno-
7 China (+7) 1,33 11,46 2,34 15,1 logi digital serta kesiapan SDM guna
8 Switzerland - 3,82 7,58 3,58 14,9 mendorong pengembangan ekosistem
9 Australia (-2) 4,46 5,87 3,50 13,8 digital Indonesia secara menyeluruh.
10 Singapura (+6) 3,22 7,69 2,84 13,7 Selain itu, menurutnya, ekosistem
Sumber : StartupBlink (Juni 2021) BISNIS/AMIRA YASMIN
tersebut juga perlu diakselerasi secara
menjadi negara terbesar kelima dengan “Ini sangat berpengaruh terhadap eko- adil yang teregulasi dengan jelas dan tegas.
jumlah startup terbanyak secara global. sistem di startup karena pengambilan ke- “Selain mengupayakan peningkatan pe-
Menurut catatan Startup Ranking, jum- putusan berpusat di Jakarta,” tuturnya. merataan akses teknologi digital seperti
lah startup di Indonesia mencapai 2.219 Menurut Edward, seharusnya pelaku pembangunan base transceiver station [BTS]
perusahaan pada 2021 dan hanya kalah modal ventura berani hadir di berbagai baru serta penyediaan akses internet baru
dari Amerika Serikat, India, Inggris, dan kota besar lainnya di Indonesia agar pe- di berbagai titik di Indonesia, Kominfo juga
Kanada. merataan investasi dapat terealisasi. Dengan melaksanakan program pengembangan SDM
“Jadi, parameter dari laporan ini berfokus demikian, ekosistem startup di Tanah Air digital melalui program Gerakan Nasional
untuk melihat jumlah produksi perusahaan akan menjadi lebih sehat. Literasi Digital [GNLD] Siberkreasi, Digital
tiap kota, jumlah coworking space, dan Selain itu, Edward pun melihat bahwa Talent Scholarship [DTS], dan Digital Lea-
jumlah akselerator serta inkubasi sehingga saat ini kebijakan pemberlakuan pemba- dership Academy [DLA],” katanya.
ada ketimpangan. Padahal, Jakarta dan Ban- tasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro Dia melanjutkan untuk mengakselerasi
dung secara teknologi tidak jauh berbeda, turut menjadi tantangan dan peluang bagi ekosistem startup secara spesifik, pihak-
bahkan talenta digital seperti programmer ekosistem perusahaan rintisan. nya juga memiliki program 1000 Startup
kebanyakan dari Yogyakarta,” tuturnya. Menurutnya, bagi modal ventura, keterba- Digital yang memberikan pendampingan
Sementara itu, Bendahara Asosiasi Modal tasan pertemuan secara fisik dan kebijakan terkait pembentukan hingga pengembangan
Ventura Seluruh Indonesia (Amvesindo) pembatasan ruang gerak yang diperketat startup digital.
Edward Ismawan Chamdani menilai kesen- akan berpengaruh terhadap pengambilan Menurutnya, program ini memberikan
jangan ekosistem startup bisa disebabkan keputusan untuk menyuntikan dana ke pendampingan substantif serta akses net-
oleh persebaran pelaku modal ventura perusahaan rintisan. working untuk pembukaan peluang investasi
yang belum merata. Meskipun demikian, dia juga menilai yang lebih optimal.

PELATIHAN MEKANIK GRATIS

PENGUMUMAN/PERINGATAN

Terkait dengan wacana Kejaksaan Agung Muda Tindak

Pidana Khusus yangakan melelang aset-aset dalam kasus
PT. Asuransi Jiwasraya (Persero), kami selaku Kuasa Hukum

bersama ini Kami sampaikan sebagai berikut:

1. ĂŚǁĂWd͘,ĂŶƐŽŶ/ŶƚĞƌŶĂƟŽŶĂů͕dďŬĂĚĂůĂŚWĞƌƵƐĂŚĂĂŶ
dĞƌďƵŬĂ ĚŝŵĂŶĂ ĂƐĞƚ ƉĞƌƵƐĂŚĂĂŶ ƚĞƌƐĞďƵƚ ďƵŬĂŶ ŵŝůŝŬ
ĞŶŶLJdũŽŬƌŽƐĂƉƵƚƌŽ͕ŵĞůĂŝŶŬĂŶŵŝůŝŬƉƵďůŝŬ͖

Peserta memperbaiki sepeda motor saat
mengikuti program pelatihan mekanik di Mataram,
NTB, Selasa (29/6). Program pelatihan keterampilan
mekanik sepeda motor gratis bagi para pencari kerja
tamatan SMA yang diikuti 18 peserta dari enam desa
Ϯ͘ ĂŚǁĂĚĂůĂŵƉĞƌŬĂƌĂĚƵŐĂĂŶŬŽƌƵƉƐŝƚĞƌŬĂŝƚƉĞŶŐĞůŽůĂĂŶ
Antara/Ahmad Subaidi ĚĂŶĂŝŶǀĞƐƚĂƐŝƉĂĚĂWd͘ƐƵƌĂŶƐŝ:ŝǁĂƐƌĂLJĂ;WĞƌƐĞƌŽͿĚĞŶŐĂŶ
Indonesia Tourism Development Corporation bekerja
sama dengan Astra Honda Authorized Service Station
ƚĞƌƐĂŶŐŬĂ ĞŶŶLJ dũŽŬƌŽƐĂƉƵƚƌŽ͕ ƐĂĂƚ ŝŶŝ ŵĂƐŝŚ ďĞůƵŵ
(AHASS) dan Dinas Koperasi UKM Provinsi NTB yang ŵĞŵƉƵŶLJĂŝ ŬĞŬƵĂƚĂŶ ŚƵŬƵŵ ƚĞƚĂƉ͘ ĞŶŐĂŶ ĚĞŵŝŬŝĂŶ
ƟŶĚĂŬĂŶ <ĞũĂŬƐĂĂŶ ŐƵŶŐ DƵĚĂ dŝŶĚĂŬ WŝĚĂŶĂ <ŚƵƐƵƐ
bertujuan menyiapkan tenaga mekanik sepeda motor
yang terampil dan profesional serta siap pakai bahkan

LJĂŶŐ ĂŬĂŶ ŵĞůĞůĂŶŐ ĂƐĞƚͲĂƐĞƚ ƚĞƌƐĞďƵƚ ŵĂƐŝŚ ƚĞƌůĂůƵ

penyangga The Mandalika itu diselenggarakan oleh PT
Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau
INFRASTRUKTUR BERKELANJUTAN
IIF Fokus Biayai 5 Sektor Utama
Bisnis, JAKARTA — Lemba-
ga keuangan nonbank yang
khusus membiayai infrastruk-
tur, PT Indonesia Infrastructure
Finance, mulai fokus menye-
diakan pembiayaan proyek
infrastruktur di lima sektor
utama di Indonesia.
CEO Indonesia Infrastructure
Finance (IIF) Reynaldi Her-
mansjah mengatakan kelima
sektor itu adalah ketanagalis-
trikan, telekomunikasi, jalan
tol, instalasi pengolahan air
minum serta minyak dan gas
bumi (migas).
“Sektor infrastruktur kita
biayai sangat luas. Namun
yang unik dari aspek pem-
biayaan kita adalah seluruh
konsep pembiayaannya adalah
sustainable financing [prin-
sip keuangan berkelanjutan],”
katanya dalam webinar Inno-
vative Financial Instrument
for Infrastructure Financing
yang digelar IIF dan Bisnis,
Selasa (29/6).
dapat membuka usaha perbengkelan motor sendiri.
Menurutnya, infrastruktur
adalah proyek jangka mene-
ngah dan jangka panjang yang
membutuhkan pendekatan
pembiayaan berbeda.
Oleh karena itu, dia me-
lanjutkan IIF menawarkan
inovasi pembiayaan proyek
jangka menengah dan panjang
dengan berbagai macam ske-
ma pembiayaan. “IIF Menye-
diakan struktur pembiayaan
yang memenuhi kebutuhan
investasi perusahaan,” lan-
jutnya.
Kepala Divisi Investasi IIF
Kevin Tantra menambahkan
pembiayaan proyek infrastruk-
tur tidak bisa disamakan de-
ngan proyek lainnya.
Oleh karena itu, IIF memi-
liki produk pembiayaan yang
bisa menyesuaikan kebutuhan
perusahaan.
“Kami ada produk inovatif
yang dinamakan takeout fi-
nancing yang berangkat dari
pemahaman bahwa proyek
WZDdhZ͖
ϯ͘ ĂŚǁĂŽůĞŚŬĂƌĞŶĂŶLJĂŵĞŶŐƵŵƵŵŬĂŶͬŵĞŵƉĞƌŝŶŐĂƚŬĂŶ
ƉŝŚĂŬͲƉŝŚĂŬ LJĂŶŐ ďĞƌŬĞƉĞŶƟŶŐĂŶ͕ ƚĞƌŬĂŝƚ ĚĞŶŐĂŶ
ƉĞůĞůĂŶŐĂŶƚĞƌƐĞďƵƚĂŐĂƌƟĚĂŬŵĞůĂŬƵŬĂŶƟŶĚĂŬĂŶŚƵŬƵŵ͘
infrastruktur membutuhkan
tenor di atas 10 tahun,” kata ,ĂůŝŶŝŐƵŶĂŵĞŶŐŚŝŶĚĂƌŬĂŶƚƵŶƚƵƚĂŶŚƵŬƵŵďĂŝŬƉĞƌĚĂƚĂ
Kevin.
Andrijanto, CEO PT Eka
ŵĂƵƉƵŶƉŝĚĂŶĂĚŝŬĞŵƵĚŝĂŶŚĂƌŝ͘
Mas Republik (My Republic),
mengapresiasi pembiayaan
dari IIF dengan tenor di atas ĞŵŝŬŝĂŶ WĞŶŐƵŵƵŵĂŶͬWĞƌŝŶŐĂƚĂŶ ŝŶŝ <Ăŵŝ ƐĂŵƉĂŝŬĂŶ
10 tahun. ƵŶƚƵŬĚĂƉĂƚĚŝŬĞƚĂŚƵŝ͘
Untuk mendapatkan pem-
biayaan dari IIF, menurutnya,
proses sangat cepat yaitu se-
luruhnya hanya 3 bulan.
Jakarta, 30 Juni 2021
Selain memberikan kemu-
dahan bagi perusahaannya, dia
menilai sokongan pembiayaan
IIF juga mendongkrak reputasi KUASA HUKUM INVESTOR/KREDITUR PT. HANSON
My Republic. “Terus terang
beberapa investor begitu lihat INTERNATIONAL, Tbk
kami dapat pembiayaan dari
IIF, itu mulai bertanya tertarik
untuk masuk dan berpartisi-
pasi untuk mendanai proyek
kita,” kata Andrijanto.
Pada 2021, paparnya, My
Republic memperoleh seti- TEGUH SH., MH.
daknya enam penghargaan
berkat dukungan dari IIF. (Andi
M. Arief/Hendra Wibawa)
6 UBAH LAKU Rabu, 30 Juni 2021

PENGENDALIAN COVID-19 TARGET VAKSINASI 2 JUTA DOSIS PER HARI

Emil Perkuat Peran Posko Desa

Bisnis, BANDUNG — Peme-
rintah Provinsi Jawa Barat
memperkuat peran dan fungsi
pos komando penanganan
Covid-19 di tingkat desa atau
kelurahan agar penularan
kasus bisa terkendali.
Ketua Harian Satgas Pe-
nanganan Covid-19 Jabar
Daud Achmad menuturkan
Gubernur Jawa Barat Ridwan
Kamil, yang akrab disapa Kang
Emil, telah mengeluarkan
Instruksi Gubernur Jabar No.
01/KS.01.01/Satpol.PP tentang
Penguatan Peran dan Fungsi
Posko Penanganan Covid-19 di
Tingkat Desa dan Kelurahan,
serta Pengendalian Penyebaran
Covid-19 di Perusahaan/
Industri.
Menurutnya, terdapat tiga
instruksi untuk memperkuat
peran dan fungsi pos komando
(posko) penanganan Covid-19
di tingkat desa atau kelurahan.
Pertama, bupati dan wali
kota memerintahkan camat,
lurah dan kepala desa untuk
menjalankan peran dan fungsi
Posko Penanganan Covid-19
dan memastikan pelaksanaan
pengendalian pada tingkat
mikro di skala Rukun Tetangga
(RT).
Kedua, posko Penanganan
Covid-19 di desa dan kelu-
rahan juga diberi kewenangan
untuk memberikan rekomen-
dasi pelaksanaan kegiatan ma-
syarakat di wilayahnya sesuai
kriteria zonasi pengendalian
Covid-19.
“Rekomendasi itu akan
menjadi dasar pertimbangan
penerbitan rekomendasi atau
izin penyelenggaraan kegiatan
dari Satgas Kecamatan,” ucap-
nya, Selasa (29/6).
Daud menjelaskan Gubernur
Jabar juga menginstruksikan
posko penanganan Covid-19
di tingkat desa dan kelurahan
bersama puskesmas setempat
untuk melakukan pengecekan
penyebaran kepada masya-
rakat. Hal itu dilakukan untuk
menemukan peta penyebaran
dan membatasi ruang gerak
virus penyebab Covid-19.
“Termasuk kepada perusa-
haan atau industri, dan pekerja
yang berdomisili maupun
berkartu tanda penduduk di
wilayahnya. Ini menjadi salah
satu upaya untuk mengen-
dalikan Covid-19,” ucapnya.
Dia menambahkan Jabar
juga mendorong desa me-
nyediakan ruang isolasi bagi
pasien Covid-19 bergejala
ringan untuk menghadapi
peningkatan kasus dan me-
ngurangi beban rumah sakit.
“Supaya penanganan pasien
Covid-19 di ruang isolasi desa
berjalan baik, pemerintah desa
didorong bekerja sama dengan
Puskesmas setempat.” Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Menurutnya, pembagian
peran harus dilakukan mulai Sejumlah warga menjalani observasi seusai menargetkan vaksinasi Covid-19 dapat menembus
disuntik vaksin Covid-19 di Bintaro Xchange, Tangerang angka 2 juta dosis per hari pada Agustus 2021.
dari keamanan, kader kese- Selatan, Banten, Selasa (29/6). Presiden Joko Widodo
hatan, hingga masyarakat
setempat. (k57)

GELOMBANG KEDUA PANDEMI

SAATNYA MASYARAKAT IKUT BERPERAN

Bisnis, JAKARTA – Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menyerukan masyarakat berkontribusi menekan lonjakan kasus yang
terjadi pada situasi puncak gelombang kedua pandemi virus corona.
Nindya Aldila & Hendra Wibawa
redaksi@bisnis.com

J
uru bicara dan Koordi- kenaikan dari titik kasus terendah dengan mobilitas yang tinggi.” stagnan selama delapan pekan
nator Tim Pakar Satgas mencapai 381% atau hampir lima Menurutnya, kondisi itu menye- terakhir.

Penanganan Covid-19
Wiku Adisasmito me-
ngatakan pekan ini
angka terkonfirmasi
positif Covid-19 mencapai 125.396
kasus sedangkan di Januari 2021
pada puncak pertama jumlah kasus
mingguan mencapai 89.902 kasus.
“Kasus Covid-19 mingguan
di Indonesia telah mencapai
puncaknya, bahkan lebih tinggi
dari puncak kasus yang terjadi
pada Januari 2021,” katanya dalam
keterangan tertulis seperti dikutip
Antara, Selasa (29/6).
Pada pekan lalu, paparnya,
Indonesia mencatatkan angka
kasus positif harian yang sangat
tinggi, bahkan mencetak rekor
baru yaitu kasus harian tertinggi
selama pandemi yaitu bertambah
21.345 kasus dalam sehari.
Hal itu menandakan gelombang
kedua atau second wave kenaikan
kasus Covid-19 tengah terjadi
Indonesia.
Pada puncak kasus pertama,
lanjutnya, kenaikan dari titik
kasus terendah sebesar 283% dan
memuncak dalam waktu 13 pekan.
Pada puncak kedua, katanya,
kali lipat dan mencapai puncak
dalam waktu enam pekan.
Wiku melanjutkan Indonesia
sempat mengalami penurunan
kasus sejak puncak pertama yaitu
selama 15 pekan dengan total
penurunan hingga 244%.
Kenaikan yang mulai terjadi
1 pekan seusai periode libur
Lebaran menunjukkan dampak
yang ditimbulkan akibat libur
panjang ternyata dapat terjadi
sangat cepat.
Awalnya, kenaikan terlihat
normal dan tidak terlalu signifikan.
Namun, dia menegaskan memasuki
pekan keempat seusai periode
libur, kenaikan meningkat tajam
dan berlangsung selama 3 pekan
hingga mencapai puncak kedua
di pekan terakhir.
Dengan masih ada masyarakat
yang mudik di saat larangan
bepergian berlaku serta arus balik
selama 1 minggu seusai Idulfitri
1442 H, paparnya, berdampak
pada kenaikan kasus yang tinggi.
“Selain itu, hal ini juga dapat
disebabkan munculnya beberapa
varian Covid-19 baru yang telah
masuk ke Indonesia diperparah
babkan dampak periode libur
terlihat hingga pekan keenam
dan kemungkinan masih akan
terlihat hingga pekan kedelapan.
Oleh karena itu, dia menilai
pengendalian dari lonjakan kasus
itu bergantung kesiapan masing-
masing daerah dalam menyusun dan
menjalankan strategi penanganan
terbaik di wilayahnya.
Wiku melaporkan tiga provinsi
berkontribusi dalam lonjakan
kasus kali ini yaitu DKI Jakarta,
Jawa Barat dan Jawa Tengah.
“Disusul Jawa Timur, sama-sama
berkontribusi besar pada kenaikan
kasus baik pada puncak pertama
maupun puncak kedua,” katanya.
Adapun, Sulawesi Selatan
yang turut berkontribusi pada
puncak pertama, tidak kembali
berkontribusi di puncak kedua dan
posisinya digantikan oleh Daerah
Istimewa Yogyakarta.
Wiku menambahkan segala
upaya penanganan yang dilakukan
oleh pemerintah tidak akan efektif
jika masyarakat abai dan lengah
menjaga dirinya dari potensi
tertular dan menularkan orang lain.
Bila terpapar dan mengalami
“
Jawa Barat, Jawa Tengah dan
Jawa Timur menjadi provinsi
dengan cakupan pembentukan
Rumah sakit Covid-19 posko yang masih rendah, yaitu
PMI di Bogor, Jawa kurang dari 60% kelurahannya
yang sudah membentuk posko.
Barat membeludak. Perkembangan pembentukan
posko yang lambat tidak dapat
ditoleransi lagi, mengingat pandemi
membutuhkan penanganan yang
gejala atau memiliki kerabat yang cepat.
terinfeksi Covid-19, dia menya-
rankan masyarakat bersikap jujur KEKHAWATIRAN PMI
dengan segera melapor kepada Sementara itu, Sekretaris Jenderal
ketua RT setempat agar segera Palang Merah Indonesia (PMI)
ditindaklanjuti oleh puskesmas. Sudirman Said mengungkapkan
Selanjutnya, masyarakat juga kekhawatiran seiring dengan
bisa ikut menyebarluaskan edukasi lonjakan kasus Covid-19
terkait Covid-19 kepada orang mencerminkan kondisi yang sulit
sekitar. bagi pasien dan keluarga pasien.
“Hal ini penting karena terdapat Setiap statistik Covid-19 yang
berbagai isu yang masih perlu terlihat adalah orang-orang yang
diedukasi dengan baik kepada menderita, berduka, atau berjuang
masyarakat seperti penggunaan untuk mendukung keluarga
masker yang benar, pentingnya mereka yang sakit.
menjaga jarak, dan masih banyak Saat ini, dia menjelaskan rumah
masyarakat yang takut untuk sakit penuh dan pasokan oksigen
divaksin,” ujarnya. minim.
Wiku juga meminta pemda “Rumah sakit Covid-19 PMI di
meningkatkan pembentukan dan Bogor, Jawa Barat membludak. Kami
kinerja posko penanganan Covid-19 telah mendirikan tenda darurat di
ketika diberlakukan Pemberlakuan rumah sakit untuk menampung
Pembatasan Kegiatan Masyarakat lebih banyak pasien,” katanya.

Pengguna Angkutan Umum (PPKM) Mikro untuk mengatasi

Perlu Masker Rangkap
Bisnis, JAKARTA — Kemen-
terian Perhubungan mengingat-
kan masyarakat agar senantiasa
berhati-hati dan menerapkan
protokol kesehatan saat meng-
akses transportasi umum.
Secara spesifik, Kemenhub
menyarankan masyarakat meng-
gunakan masker rangkap dua,
atau minimal melapisi satu mas-
ker medis dengan satu masker
kain tambahan di dalamnya.
“Diimbau menggunakan mas-
ker dobel, yaitu masker medis
yang dilapisi masker kain
sebagaimana imbauan dari
Satgas Covid-19,” kata juru bicara
Kementerian Perhubungan Adita
Irawati dalam keterangan tertulis,
Selasa (29/6).
Penggunaan masker dobel
juga merupakan salah satu reko-
mendasi Kementerian Kesehatan
(Kemenkes).
Juru bicara Vaksinasi Covid-19
Kemenkes Siti Nadia Tarmizi
berkata bahwa penggunaan
masker secara rangkap ditujukan
mengantisipasi transmisi droplet
yang masih mungkin terjadi ketika
terjadi kontak antar-individu.
“Jadi didobel masker medis
dan masker kain yang 3 lapis,
sehingga akan lebih memastikan
untuk menghalangi transmisi
droplet,” kata Nadia dalam dialog
daring Selasa (29/6).
Lebih lanjut, Nadia berharap
agar pesan untuk penggunaan
masker dengan standar yang
tepat terus disosialisasikan
stakeholder di masyarakat.
Hingga saat ini, dia menilai
masih banyak praktik protokol
kesehatan yang dilakukan
dengan tidak benar.
“Misalnya memakai masker
tetapi yang ditutup hanya mulut,
sedangkan hidung tidak ditutup
atau hanya menggunakan masker
kain saja. Padahal jika hanya
menggunakan masker kain,
maka samping kiri dan kanan
masih ada bolong, sehingga
masih sangat memungkinkan
terjadi penularan,” tandasnya.
(Rahmi Yati/Herdanang Ahmad Fauzan)
kenaikan kasus.
Dia menilai penting bagi seluruh
Dengan merebaknya varian Delta
yang mematikan, Indonesia perlu
meningkatkan perawatan, testing,
provinsi terutama yang memiliki
kasus tinggi untuk terus memantau
penanganan di kabupaten/kota
dan vaksinasi.
Menurutnya, kurang dari 5%
populasi dewasa Indonesia telah
dalam memberikan instruksi divaksinasi. Namun, terdapat an-
terhadap desa atau kelurahan caman kekurangan vaksin untuk
yang berada di bawahnya. menyiapkan 360 juta dosis un-
Secara nasional, jumlah posko tuk memvaksinasi hingga 70%
terbentuk terus mengalami populasi.
peningkatan dengan selama Hal tersebut diperparah dengan
delapan pekan terakhir, jumlah data Pusat Sumber Daya Virus
posko bertambah 1.166 unit dari Corona John Hopkins yang
yang sebelumnya 18.516 unit, menunjukkan 20% testing yang
menjadi 19.682 unit posko. dilakukan di Indonesia positif.
Bila dilihat pada lima provinsi Saat ini, PMI telah meningkatkan
penyumbang kasus positif tertinggi, upaya penanganan Covid-19 di
hanya DKI Jakarta yang seluruh seluruh negeri. Terdapat hampir
kelurahannya telah membentuk 6.500 sukarelawan memberikan
posko. perawatan medis dan layanan
D.I. Yogyakarta menjadi pro- ambulans, penyuntikan vaksin,
vinsi kedua dengan cakupan menguji orang dan menyediakan air
pembentukan posko tertinggi bersih, masker, dan perlengkapan
yaitu sebesar 89,61% meskipun kebersihan saat menjalankan
penambahan poskonya cenderung kampanye informasi publik.

Asrama Haji Batam Jadi RS Darurat Bali Gencarkan Pelacakan Covid-19 Vaksin Covid-19 untuk Anak, Aman!
Bisnis, BATAM — sebesar 30%. Bisnis, DENPASAR — “Ini kita lakukan sebagai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah menyetujui
#ING ATP ESAN IBU

Pemerintah Kota Batam
menyiapkan Asrama Haji
sebagai pusat layanan
kesehatan bagi pasien
Covid-19 yang bergejala.
Wali Kota/Kepala
Badan Pengusahaan (BP)
Batam Muhammad Rudi
menjelaskan persiapan itu
dilakukan karena seluruh
rumah sakit rujukan
pasien Covid-19 sudah
penuh atau melebihi bed
occupancy rate (BOR)
Menurutnya, Pemerintah
Provinsi Kepulauan Riau
juga mendukung penye-
diaan tenaga kesehatan di
Asrama Haji Batam.
“Asrama Haji bisa
tampung 900-an pasien.
Kita sudah surati provinsi
untuk mendukung itu,”
katanya, Selasa (29/6).
Saat ini, Asrama Haji
menjadi pusat perawatan
pasien positif Covid-19
tanpa gejala. (k41)
Dinas Kesehatan Provinsi
Bali meningkatkan pela-
cakan kontak Covid-19
dari 10 orang menjadi 15
orang per kasus untuk
mencegah penyebaran
Covid-19.
Kadis Kesehatan Bali
Ketut Suarjaya mengata-
kan peningkatan penelu-
suran kontak erat setelah
terjadi kenaikan kasus
Covid-19 di Bali yang
rata-rata tiga digit per hari.
upaya untuk mencegah pe-
nyebaran Covid-19 di Bali,
karena saat ini kasusnya
naik, maka tracing-nya juga
kami tingkatkan,” tuturnya,
Selasa (29/6).
Menurutnya, positivity
rate di Pulau Dewata saat
ini mencapai di atas 20%.
Padahal, sebelumnya sem-
pat berada di bawah 10%.
Dia minta masyarakat
tetap menerapkan protokol
kesehatan ketat. (k44)
perluasan pemberian vaksin Covid-19 sehingga saat ini menjangkau
usia anak. Berikut sejumlah hal yang mesti diperhatikan:
Vaksin diberikan kepada Penggunaan saat ini baru vaksin
anak usia 12-18 tahun. Covid-19 inactivated buatan Sinovac.
Penyuntikan Dikecualikan bagi
dilakukan 2 kali anak yang memiliki
dengan jarak 1 bulan. sakit kontraindikasi.
Pemantauan Kejadian ikutan
Sumber:
IDAI
pasca imunisasi (KIPI)
Selalu terapkan disiplin 3M (mengenakan masker, mencuci
tangan, menjaga jarak) dan 3T (testing, tracing, treatment)
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
sebagai kunci penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia #sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua
Rabu, 30 Juni 2021 7

Segenap Dewan Komisaris, Direksi, dan Karyawan

PT Adaro Energy Tbk
Turut berduka cita yang sangat mendalam
atas berpulangnya

Ibu Lily Soeryadjaya

Ibunda dari

Bapak Edwin Soeryadjaya

Presiden Komisaris PT Adaro Energy Tbk

Pada Hari
Selasa, 29 Juni 2021 | 01.40 WIB
Di RS Medistra Jakarta

Semoga almarhumah diterima disisi Tuhan YME dan

keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan.
Amin
 VIRAL 8
Rabu, 30 Juni 2021

KORUPSI DI MAMBERAMO RAYA VAKSINASI DRIVE THRU

Bupati Sunat Dana Covid-19

Diduga Jadi Mahar Pilkada
Bisnis, JAKARTA — Bupati Kamal menjelaskan krono- beberapa kali dari dana pen-
Mamberamo Raya Dorinus logi kasus itu bermula ketika cegahan dan penanganan Co-
Dasinapa (DD) ditetapkan tersangka DD yang berasal vid-19 Kabupaten Mamberamo
sebagai tersangka kasus du- dari Partai Nasdem sempat Raya namun tidak semuanya
gaan tindak pidana korupsi melakukan pertemuan dengan dicairkan.
penyalahgunaan dana tim politisi berinisial MRD. Pemerintah Pusat mengalo-
gugus tugas Covid-19 tahun Pertemuan itu membahas kasikan dana Rp23,890 mili-
anggaran 2020. mahar dan komunikasi politik ar, namun yang diserahkan
“Dari hasil gelar perkara untuk maju dalam Pilkada kepada gugus tugas Covid-19
tersebut pada tanggal 23 Juni Kabupaten Mamberamo Raya hanya Rp20,737 miliar.
2021, saudara DD ditetapkan tahun 2020 sebesar Rp2 miliar. Sisanya dipakai untuk ma-
sebagai tersangka,” ujar Kabid “Tersangka DD menyanggupi har politik Rp2 miliar dan
Humas Polda Papua Kombes untuk membayar biaya komu- untuk kepentingan pribadi
Polisi Ahmad Mustafa Kamal nikasi politik partai tersebut,” tersangka DD yaitu Rp1,
dalam keterangan resminya di kata Kamal. 153 miliar untuk membeli
Jakarta, Selasa (29/6). Pada Februari 2020, tersang- tanah 2 hektare senilai Rp780
Polda Papua juga sudah ka DD telah memerintahkan juta, bikin pagar rumah Rp70
menetapkan Kepala Badan SR untuk membayar biaya juta, keperluan rumah tang- Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Pengelola Keuangan dan Arsip komunikasi politik tersebut ga Rp200 juta, bantuan ke Pengendara motor antre vaksinasi Covid-19 di 19 secara drive thru dengan target 100 vaksin per hari
Daerah (BPKAD) Mamberamo namun tidak ada dana. mahasiswa Rp15 juta dan Polres Metro Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa (29/6). guna mempercepat target vaksinasi untuk menekan
Raya Simon Rahametan (SR) Lalu pada 30 Maret 2020 bantuan masyarakat Rp80 Polres Metro Jakarta Selatan melayani vaksinasi Covid- lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.
sebagai tersangka. mulai dilakukan pencairan juta. (Sholahuddin Al Ayyubi)

SUAP IZIN EKSPOR BENIH LOBSTER

EDHY PRABOWO DITUNTUT 5 TAHUN

Bisnis, JAKARTA — Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dituntut hukuman lima tahun penjara dan denda
Rp400 juta subsider 6 bulan kurungan dalam kasus suap izin ekspor benih bening lobster (BBL). Meski demikian, Edhy
menyatakan tetap merasa tidak bersalah dalam perkara tersebut.
Setyo Aji Harjanto & Akhirul Anwar
redaksi@bisnis.com

J
aksa meyakini Edhy ter- bayar uang pengganti tersebut sudah membacakan tuntutannya, setelah ada proses putusan.

bukti menerima 77.000
dolar AS dan Rp24,625
miliar sehingga totalnya
mencapai sekitar Rp25,75
miliar dari para pengusa-
ha pengekspor benih benur lobster
(BBL) terkait pemberian izin budi
daya dan ekspor.
“Menjatuhkan pidana terhadap
terdakwa berupa pidana penjara
selama 5 tahun dan denda Rp400
juta subsider 6 bulan kurungan,”
kata JPU KPK Ronald Worotikan
dalam sidang di Pengadilan Tindak
Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta,
Selasa (29/6).
Dikutip dari Antara, hal yang
memberatkan perbuatan terdakwa
Edhy adalah tidak mendukung
program pemerintah dalam pem-
berantasan KKN, dan terdakwa
Edhy selaku penyelenggara ne-
gara yaitu sebagai menteri tidak
memberikan teladan yang baik.
Sedangkan hal yang meringan-
kan terdakwa Edhy adalah ber-
sikap sopan dalam persidangan,
belum pernah dihukum, dan se-
bagian aset telah disita.
Selain itu, jaksa menuntut Ma-
jelis Hakim menjatuhkan pidana
tambahan kepada Edhy untuk
membayar uang pengganti sejum-
lah Rp9.687.447.219 dan 77.000
dolar AS dengan ketentuan di-
kurangi seluruhnya dengan uang
yang dikembalikan terdakwa .
Apabila terdakwa tidak mem-
dalam 1 bulan setelah putusan
pengadilan memperoleh hukum
tetap, maka harta bendanya akan
disita jaksa dan dilelang untuk
menutupi hal tersebut.
Dalam hal jika terdakwa tidak
mempunyai harta maka dipidana
penjara selama 2 tahun.
Jaksa juga menuntut Majelis
Hakim menjatuhkan pidana tam-
bahan terhadap Edhy berupa pen-
cabutan hak untuk dipilih dalam
jabatan publik selama 4 tahun
sejak terdakwa selesai menjalani
pidana pokoknya.
Edhy disebut menerima suap
melalui Andreau Misanta Pribadi
dan Safri (staf khusus Edhy Prabo-
wo), Amiril Mukminin (sekretaris
pribadi Edhy), Ainul Faqih (sekre-
taris pribadi istri Edhy, Iis Rosita
Dewi) dan Siswadhi Pranoto Loe
(pemilik PT Aero Cipta Kargo).
Selain itu, jaksa juga menun-
tut Andreau dan Safri selama
4 tahun dan 6 bulan penjara
serta denda Rp300 juta subsider
6 bulan kurungan.
Amiril dituntut selama 4 tahun
dan 6 bulan penjara dan den-
da Rp300 juta subsider 6 bulan
kurungan,.
Ainul dan Siswadhi dituntut sela-
ma 4 tahun penjara dan denda Rp200
juta subsider 4 bulan kurungan.
TIDAK BERSALAH
Sementara itu, meskipun jaksa
“
Edhy mengaku tidak bersalah Dia juga mengklaim seharus-
dalam perkara tersebut. nya jaksa tidak memberikan per-
Menurutnya, bukti-bukti per- timbangan yang memberatkan
sidangan sudah diserahkan ke- Kalau saya mau dalam kasus yang menjeratnya
pada majelis hakim. Sebagai
menteri, Edhy mengaku sudah
korupsi, banyak ini. Menurut dia, kasus dugaan
suap ekspor benih lobster dil-
mendelegasikan tugasnya kepada hal yang bisa saya akukan oleh para anak
anak buah.
“Saya merasa tidak salah dan
lakukan kalau mau buahnya.
“Saya tidak mera-
saya tidak punya wewenang ter- korupsi. sa [pertimbangan
hadap itu, saya sudah delegasikan. yang mem-
Semua bukti persidangan sudah beratkan]
terungkap tidak ada, saya serah- karena
kan semuanya ke majelis hakim,” saya
kata Edhy seusai menjalani sidang tidak
pembacaan tuntutan.
Namun, Edhy mengaku tetap
akan bertanggung jawab atas
perkara suap ekspor benih
lobster yang menjeratnya. Dia
menyatakan bakal menang-
gapi tuntutan Jaksa KPK
melalui nota pembelaan.
“Yang harus dicatat
saya bertanggung ja- t a h u
wab terhadap keja- apa yang
dian di kementerian dilakukan
saya. Saya tidak lari anak buah
dari tanggung jawab, tapi saya. Saya
saya tidak bisa kontrol semua juga tahu
kesalahan yang dilakukan oleh pas di per-
staf-staf saya.” sidangan ini
Edhy akan melakukan nota bagaimana saya
pembelaan mengatur permain-
pada sidang an menyarankan orang, kalau
9 Juli 2021 saya mau korupsi banyak hal
yang bisa saya lakukan kalau
mau korupsi,” ujar Edhy.

KASUS KEMATIAN WAKIL BUPATI SANGIHE

Polisi Hentikan Penyelidikan

Bisnis, JAKARTA — Polisi
menghentikan penyelidik-
an kasus kematian Hemud
Hontong, Wakil Bupati Ke-
pulauan Sangihe Provinsi
Sulawesi Utara yang dinilai
janggal.
Kepala Bidang Humas
Polda Sulut AKBP Julest
Abraham Abast saat dikon-
firmasi membenarkan soal
penghentian penyelidikan
kasus tersebut.
“Iya benar. Kapolda tegas-
kan kematian Wakil Bupati
Kepulauan Sangihe karena
penyakit menahun yang di-
derita, bukan karena racun,”
PT. ARTHA TELEKOMINDO kata Julest dilansir dari Antara,
Your Solution Partner Selasa (29/6).
Menurutnya, Kapolda Su-
lawesi Utara Irjen Pol Nana
Sudjana telah menyampaikan
kepada awak media pada kegi-
atan Bakti Sosial Polri, Jumat
(25/6) bahwa Polda Sulut
telah melakukan penyelidikan
dan sudah melakukan autopsi
terhadap almarhum.
Hasil dari autopsi, imbuh
Julest, tidak ditemukan ada-
nya racun, baik itu sianida,
pestisida ataupun arsen.
Beberapa keterangan yang
juga didapat dari keluarga
bahwa almarhum memang
memiliki penyakit menahun.
Jules menegaskan dari hasil
penyelidikan dan autopsi yang
telah dijalankan Polda Sulut
diharapkan masyarakat luas
berpegang pada hasil fakta
autopsi yang sudah ada.
Sebelumnya, Wakil Bupati
Kepulauan Sangihe Helmud
Hontong meninggal dunia
dalam pesawat yang ditum-
panginya dengan rute Den-
pasar—Makassar pada Rabu
(9/6) pukul 16.10 WITA.
Meninggalnya Helmud
menjadi perhatian publik
karena diduga ada kejang-
galan mengingat almarhum
dikenal sebagai tokoh yang
tegas menolak aktivitas tam-
bang emas di wilayahnya.
Sebelum meninggal dunia,
Helmud diketahui sempat
mengirimkan surat peno-
lakan Izin Usaha Pertam-
bangan (IUP) PT Tambang
Mas Sangihe (TMS) kepada
Menteri Energi dan Sumber
Daya Mineral (ESDM). (Akhirul
Anwar)

Redaksi & Marketing: (021) 57901023 sirkulasi@bisnis.com // iklan@bisnis.com // redaksi@bisnis.com wwwbisniscom @Bisniscom epaper.bisnis.com www.bisnis.com
 Tabel
Data Saham &
Pasar Uang
30062021

Scan QR Code
bit.ly/PaninSuperBonanza2020

MARKET 9
Rabu, 30 Juni 2021

PROSPEK SEKTORAL

5G POLES SAHAM TELEKOMUNIKASI

Bisnis, JAKARTA — Di tengah upaya industri telekomunkasi untuk menggeber penerapan 5G di Indonesia, prospek emiten di
sektor ini dinilai masih menjanjikan. Apalagi, kebutuhan layanan data dan internet terus merangkak naik.

Dhianya N. Utami & Lorenzo A. Mahardhika

redaksi@bisnis.com

P
ada kuartal I/2021, miliar, dan FREN yang masih oleh pendapatan data dan digital sehingga hal ini yang sepertinya beberapa saham lain, seperti FREN
empat perusahaan merug Rp396,82 miliar. services. Realisasi tersebut ditopang menopang kinerja sektor teleko- dengan target harga Rp150 dan
telekomunikasi yang Ririek Adriansyah, Direktur basis 164,69 juta pelanggan. Lalu munikasi,” katanya saat dihubungi EXCL dengan target Rp2.900.
tercatat di Bursa Efek Utama Telkom Indonesia, lintas data juga terus meningkat Bisnis, Selasa (29/6). Dalam risetnya, analis Samuel
Indonesia mencatatkan mengatakan, kinerja layanan 59,7% menjadi 3.113 petabyte. Sementara itu, Frankie menga- Sekuritas Selvi Ocktaviani mere-
kinerja yang bervariasi. fixed broadband IndiHome yang Presdir Smartfren Merza Fachys takan, dampak lelang frekuensi komendasikan beli ISAT dengan
Pendapatan PT Indosat Tbk. (ISAT) kian menguat dari waktu ke mengatakan secara teknologi 5G terhadap sektor telekomunikasi target harga Rp7.250. Menurutnya,
naik 12,6% year-on-year (y-o-y) waktu turut mendorong EBITDA Smartfren siap melakukan pe- belum akan terlihat signifikan dalam ISAT turut dibayangi sentimen
menjadi Rp7,34 triliun. perseroan. Tercatat, laba sebelum ngembangan 5G. Adapun, sinyal jangka pendek. Menurutnya, ca- potensi konsolidasi dengan Hut-
Sementara itu, pendapatan bunga, pajak, depresiasi, dan ketertarikan Smartfren sudah di- kupan 5G masih terbatas begitu pula chinson 3 yang dapat memperkuat
PT Telkom Indonesia (Persero) amortisasi (EBITDA) TLKM pada nyatakan saat operator itu meng- dengan gawai yang mendukung posisi pangsa pasar ISAT ke depan.
Tbk. (TLKM) turun tipis 0,73% kuartal I/2021 tumbuh 0,3% y-o-y gelar uji coba 5G dengan meng- teknologi itu. Pada 2021, ISAT diproyeksi me-
yoy menjadi Rp33,94 triliun. Se- menjadi Rp18,81 triliun dengan gunakan pita frekuensi 26 GHz Frankie masih menjadikan ngantongi laba bersih Rp467 miliar
nada, PT XL Axiata Tbk. (EXCL) margin EBITDA yang naik dari pada uji coba 17 Juni lalu. saham TLKM sebagai rekomendasi dan pendapatan Rp30,05 triliun.
dan PT Smartfren Telecom Tbk. 54,9% menjadi 55,4%. utamanya. Menurutnya, diver- Equity Analyst NH Korindo Seku-
(FREN) juga mengalami penu- “Pendapatan IndiHome tumbuh PENOPANG sifikasi bisnis TLKM yang cukup ritas Indonesia Restu Pamungkas
runan pendapatan masing-masing hingga 25% yoy mencapai Head of Equity Trading MNC banyak, termasuk Indihome, dapat mengatakan sektor telekomunikasi
-3,84% dan 17,06% secara Rp6,35 triliun yang didorong Sekuritas Medan Frankie Wijoyo memicu pertumbuhan kinerja masih dapat membukukan kinerja
tahunan pada kuartal I/2021. oleh pertumbuhan pelanggan dan Prasetio memaparkan secara kese- dalam tahun-tahun mendatang. positif hingga semester II/2021.
Di sisi lain, laba bersih TLKM average revenue per user [ARPU] luruhan, kinerja emiten sektor Secara teknikal, TLKM telah NH Korindo merekomendasikan
naik 2,59% secara tahunan dari yang kian membaik,” ujarnya telekomunikasi cukup baik meng- menyentuh level support kuat di beli untuk TLKM dengan target
Rp5,86 triliun menjadi Rp6,01 dalam keterangan resmi yang ingat ekonomi yang belum pulih Rp3.100—Rp3.200. Frankie mem- harga Rp4.400 dan beli EXCL
triliun. Kondisi berbeda dialami diterima Bisnis, Selasa (29/6). total akibat imbas dari kasus prediksi TLKM dapat menembus dengan target harga Rp3.150.
EXCL yang labanya turun 78,91% Pada segmen Mobile, Telkomsel penambahan Covid-19. level resistance Rp3.500—Rp3.700. Sementara itu, ISAT mendapat
menjadi Rp320,51 miliar, ISAT membukukan pendapatan sebesar “Segmen paket data merupakan Selanjutnya, Frankie mengatakan peringkat underweight dengan
yang berbalik laba Rp172,15 Rp16,32 triliun yang didorong hal yang cukup penting dewasa ini, investor juga dapat mencermati target harga Rp6.400.

Bebaskan langkah
IZGFRLG

Laporan Keuangan Konvensional (Audited) Laporan Keuangan Unit Syariah (Audited)

Per 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019 Per 31 Desember 2020 dan 31 Desember 2019
(dalam jutaan rupiah) LAPORAN POSISI KEUANGAN ASURANSI SYARIAH (dalam jutaan rupiah) PENCAPAIAN TINGKAT SOLVABILITAS* (dalam jutaan rupiah)

URAIAN 2020 2019**

LAPORAN POSISI KEUANGAN 2020
PER 31 DESEMBER 2020 DAN 2019 ASET
KETERANGAN DANA TABARRU' DANA
Kas dan setara kas* 106.288 -
ASET 2020 2019 **) LIABILITAS DAN EKUITAS 2020 2019**) DAN DANA TANAHUD PERUSAHAAN
Piutang kontribusi 70 -
Tingkat Solvabilitas 11.922,77 100.552,54
Piutang dan aset reasuransi 5.698 -
I. INVESTASI I. LIABILITAS A. Aset yang diperkenankan (AYD) 25.845,36 120.941,94
Piutang murabahah - -
B. Liabilitas selain Qardh dari Dana Perusahaan 13.922,60 20.389,40
1 Deposito Berjangka 40.000 40.000 A. UTANG Piutang istishna’ - -
Dana Tabarru dan dana Tanahud Minimum Berbasis Risiko (DTMBR) 1.476,62 2.455,51
2 Sertifikat Deposito - - 1 Utang Klaim 19.567 6.337 Pembiayaan mudharabah - -
3 Saham - - 2 Utang Koasuransi - - A. Risiko Kredit 1.151,53 2.069,55
4 Obligasi Korporasi 279.127 279.512 3 Utang Reasuransi 346.695 120.615 Pembiayaan musyarakah - -
5 MTN - - 4 Utang Komisi 51.097 7.829 B. Risiko Likuiditas - 0,01
Investasi pada surat berharga 272.997 -
6 Surat Berharga yang Diterbitkan oleh Negara RI 757.881 579.246 5 Utang Pajak 17.226 13.023 C. Risiko Pasar 0,06 56,62
7 Surat Berharga yang Diterbitkan oleh Negara Selain Negara RI - - 6 Biaya yang Masih Harus Dibayar 315.023 113.803 Investasi pada entitas asosiasi dan ventura bersama - -
8 Surat Berharga yang Diterbitkan oleh Bank Indonesia - - 7 Utang Lain 257.063 181.451 D. Risiko Asuransi 316,76 -
Piutang salam - -
9 Surat Berharga yang Diterbitkan oleh Lembaga Multinasional - - 8 Jumlah Utang (1 s/d 7) 1.006.670 443.058 E. Risiko Operasional 8,28 329,34
10 Reksa Dana 6.574.660 5.828.684 Aset ijarah - -
11 Efek Beragun Aset - - 1. Risiko PAYDI Digaransi - -
Properti investasi - -
12 Dana Investasi Real Estat - - a. Risiko Kredit - -
13 REPO - - Aset tetap - -
b. Risiko Likuiditas - -
14 Penyertaan Langsung 72.627 47.601 B. Cadangan Teknis Aset takberwujud - -
15 Tanah, Bangunan dengan Hak Strata, atau Tanah dengan Bangunan untuk Investasi - - 9 Cadangan Premi 6.555.501 4.830.536 c. Risiko Pasar - -
Aset Lain 20.608 -
16 Pembiayaan Melalui Kerjasama dengan Pihak Lain (Executing) - - 10 Cadangan Atas Premi Yang Belum Merupakan Pendapatan 143.337 18.430 2. Aset PAYDI Digaransi - -
17 Emas Murni - - 11 Cadangan Klaim 118.492 63.318 TOTAL ASET 405.661 -
18 Pinjaman yang Dijamin dengan Hak Tanggungan - - 12 Cadangan atas Risiko Bencana (Catastrophic) - - 3. Liabilitas PAYDI Digaransi - -
19 Pinjaman Polis 32.300 38.045 13 Jumlah Cadangan Teknis (9 s/d 12) 6.817.330 4.912.284 Tingkat Solvabilitas sebelum memperhitungkan Aset yang Tersedia untuk 807,43% 4094,97%
20 Investasi Lain - - LIABILITAS Qardh (dalam %)
Target Tingkat Solvabilitas Internal 120,00% 120,00%
21 Jumlah Investasi (1 s/d 20) 7.756.596 6.813.088 Utang klaim 263 -
14 Jumlah Liabilitas ( 8 + 13) 7.824.000 5.355.342 Tingkat Solvabilitas dengan DTMBR/MMBR yang Dipersyaratkan Peraturan 100,00% 100,00%
15 Pinjaman Subordinasi - - Utang reasuransi 6.954 - Aset yang Tersedia Untuk Qardh yang Diperhitungkan sebagai Penambah AYD Dana - -
II. BUKAN INVESTASI Bagian peserta atas surplus underwriting - - Tabarru' dan Tanahud
A. Kekurangan (kelebihan) tingkat solvabilitas dari target internal - -
22 Kas dan Bank* 1.317.211 870.625 Ujrah diterima di muka 2.860 -
23 Tagihan Premi Penutupan Langsung 24.391 3.619 B. Ketidakcukupan investasi, kas dan bank - -
24 Tagihan Premi Reasuransi - - II. EKUITAS Penyisihan klaim dalam proses 1.910 -
Rasio Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru' dan Dana Tanahud, dan Dana Perusahaan 807,43% 4094,97%
25 Aset Reasuransi 85.526 24.333 16 Modal Disetor 7.971.071 150.000 Penyisihan klaim sudah terjadi tetapi belum dilaporkan 563 -
26 Tagihan Klaim Koasuransi - 17 Agio Saham - - Penyisihan kontribusi yang belum menjadi hak 1.170 -
27 Tagihan Klaim Reasuransi 280.098 122.950 18 Saldo Laba (2.414.698) 2.255.000 RASIO KEUANGAN SELAIN TINGKAT SOLVABILITAS* (dalam jutaan rupiah)
28 Tagihan Investasi 21.891 19 Komponen Ekuitas Lainnya 64.615 157.584 Penyisihan manfaat polis masa depan 37 -
29 Tagihan Hasil Investasi 34.339 33.727 Utang pajak 346 - 2020
30 Bangunan dengan Hak Strata atau Tanah dengan Bangunan untuk Dipakai Sendiri - - 20 Jumlah Ekuitas (16 s/d 19) 5.620.989 2.562.584
31 Biaya Akuisisi Yang Ditangguhkan Utang lain 35.356 -
INDIKATOR
32 Aset Tetap Lain 84.054 9.559 DANA PESERTA 255.649 - URAIAN
33 Aset Lain 3.840.883 40.025 DANA DANA DANA GABUNGAN
34 Jumlah Bukan Investasi (22 s/d 33) 5.688.393 1.104.838 Dana investasi 243.727 -
TABARRU' DAN PERUSAHAAN INVESTASI
Dana Tabarru’ 11.922 - DANA TANAHUD PESERTA
EKUITAS 100.553 -
Rasio Likuiditas
35 Jumlah Aset (21 + 34) 13.444.989 7.917.926 21 Jumlah Liabilitas dan Ekuitas (14 + 20) 13.444.989 7.917.926 Modal disetor 145.000 -
A. Kekayaan lancar 25.845,36 120.941,94 - 146.787,30
Tambahan modal disetor - -
*Kas dan bank mencakup kas, kas pada Bank dan deposito berjangka yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang. B. Kewajiban lancar 13.922,60 20.389,40 - 34.311,99
Saldo penghasilan komprehensif lain 475 - C. Rasio (a:b) 185,64% 593,16% 0,00% 427,80%
(dalam jutaan rupiah) (dalam jutaan rupiah) Saldo laba (44.923) -
Rasio perimbangan investasi dengan liabilitas
LAPORAN LABA (RUGI) KOMPREHENSIF INDIKATOR KESEHATAN KEUANGAN TOTAL LIABILITAS, DANA PESERTA, DAN EKUITAS 405.661 -
A. Investasi, kas dan bank 12.382,23 - - -
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2020 DAN 2019 PER 31 DESEMBER 2020 DAN 2019 B. Penyisihan teknis 3.680,12 - - -
*Kas dan setara kas mencakup kas pada Bank dan deposito berjangka yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang.
C. Utang klaim retensi sendiri - - - -
URAIAN 2020 2019 **) KETERANGAN 2020 2019 **) D. Rasio [a:(b+c)] 336,46% - - -
LAPORAN SURPLUS DEFISIT UNDERWRITING DANA TABARRU' (dalam jutaan rupiah)
PEMENUHAN TINGKAT SOLVABILITAS Rasio Pendapatan Investasi Netto
URAIAN 2020 2019** A. Pendapatan investasi netto 680,10 6.580,22 4.323,17 11.583,49
1 PENDAPATAN A. Tingkat Solvabilitas
2 Pendapatan Premi 2.337.111 1.871.657 a. Aset Yang Diperkenankan 4.129.793 3.774.636 PENDAPATAN ASURANSI 12.073 - B. Rata-rata investasi 2.438,57 37.333,45 258.873,85 298.645,87
3 Premi Reasuransi (228.576) (105.981) b. Kewajiban 2.550.578 2.004.531 C. Rasio (a:b) 27,89% 17,63% 1,67% 3,88%
Pendapatan kontribusi 26.874 -
4 Penurunan (Kenaikan) Cadangan Atas Premi Yang Belum Merupakan Pendapatan (36.776) 1.177 c. Jumlah Tingkat Solvabilitas 1.579.216 1.770.105
5 Jumlah Pendapatan Premi Neto 2.071.759 1.766.853 B. Modal Minimum Berbasis Risiko (MMBR) Bagian pengelola atas kontribusi (7.964) - Rasio beban klaim
6 Hasil Investasi 744.838 160.517 a. Risiko Kredit 23.545 11.069 Bagian reasuransi atas kontribusi (6.837) - A. Beban klaim netto 8.728,16 - - -
7 Imbalan Jasa DPLK/Jasa Manajemen Lainnya - - b. Risiko Likuditas - -
8 Pendapatan Lain 149.082 14.868 c. Risiko Pasar 46.399 35.874 B. Kontribusi netto 11.955,22 - - -
9 Jumlah Pendapatan 2.965.679 1.942.238 d. Risiko Asuransi 60.836 51.230 BEBAN ASURANSI 8.656 - C. Rasio (a:b) 73,01% - - -
e. Risiko Operasional 12.371 6.393
f Jumlah MMBR 143.150 104.566 Beban klaim 10.953 -
10 BEBAN C. Kelebihan Kekurangan Batas Tingkat Solvabilitas 1.436.065 1.636.333 Rasio perubahan dana
Bagian reasuransi atas klaim (2.297) -
11 Klaim dan Manfaat D. Rasio Pencapaian (%) *) 1103% 1693% A. Dana tahun/triwulan/bulan berjalan 11.921,75 - 243.727,16 255.560,69
a. Klaim dan Manfaat Dibayar 654.660 509.633 Perubahan penyisihan klaim dalam proses (24) -
B. Dana tahun/triwulan/bulan lalu 8.057,30 - 171.450,22 179.507,52
b Klaim Penebusan Unit 679.446 882.505
c. Klaim Reasuransi (206.487) (97.625) RASIO SELAIN TINGKAT SOLVABILITAS Perubahan penyisihan klaim sudah terjadi namun belum dilaporkan 148 - C. Perubahan dana (a-b) 3.864,45 - 72.276,94 76.053,17
d. Kenaikan (Penurunan) Cadangan Premi (4.284) (239.112) D. Rasio (c:b) 47,96% - 42,16% 42,37%
e Kenaikan (Penurunan) Cadangan Klaim 2.530 10.341 a. Rasio Kecukupan Investasi (%) 275% 228% Perubahan penyisihan iuran belum merupakan pendapatan 78 -
f Kenaikan (Penurunan) Cadangan atas Risiko Bencana (Catastrophic) - - b. Rasio Likuiditas(%) 227% 588% Rasio Aset Unit Syariah
12 Jumlah Beban Klaim dan Manfaat 1.125.866 1.065.742 c. Rasio Perimbangan Hasil investasi dengan Pendapatan Premi Neto (%) 31% 24% Perubahan penyisihan manfaat polis masa depan (12) -
A. Aset Dana Tabarru dan Dana Tanahud - - - 25.845,36
d. Rasio Beban (Klaim, Usaha, dan Komisi) terhadap Pendapatan Premi Neto 94% 111%
13 Beban Akuisisi Perubahan penyisihan katastropik - - B. Aset Dana Investasi Peserta - - - 258.873,85
a. Beban Komisi - Tahun Pertama 90.611 58.881 C. Aset Dana Asuransi Perusahaan (Konvensional) 120.941,94
- - -
b. Beban Komisi - Tahun Lanjutan 36.909 41.343 Laporan Keuangan tersebut termasuk aset, liabilitas dan akun laba rugi dari produk asuransi yang dikaitkan dengan Investasi,
c. Beban Komisi - Overriding 60.867 12.041 SURPLUS (DEFISIT) UNDERWRITING 3.227 - D. Rasio (a+b) : (a+b+c) - - - 70,19%
dengan perincian sbb:
d. Beban Lainnya 213.377 29.483
Surplus underwriting yang dialokasikan ke peserta individual - - Penghitungan Qardh yang Diperlukan Dana Tabarru
14 Jumlah Beban Akuisisi 401.764 141.748 PRODUK ASURANSI YANG DIKAITKAN DENGAN INVESTASI Surplus underwriting yang dialokasikan ke entitas pengelola - - A. Jumlah Kewajiban selain Qardh - - - -
15 Jumlah Beban Asuransi 1.527.630 1.207.490 No 2020 2019**) Surplus underwriting yang dialokasikan ke dana tabarru’ - - B. Jumlah Aset - - - -
1 Aset PENDAPATAN DAN BEBAN INVESTASI Jumlah Qardh yang Diperlukan (a-b) - - - -
16 Beban Usaha: a. Investasi 5.144.313 3.873.393
a Beban Pemasaran 36.172 24.989 b. Bukan Investasi 72.122 34.684 Pendapatan bagi hasil 428 -
Jumlah Aset 5.216.435 3.908.077 Penghitungan Qardh yang Diperlukan Dana Tanahud
b Beban Umum dan Administrasi Lainnya: Keuntungan pelepasan investasi - -
- Beban Pegawai dan Pengurus 389.222 148.562 2 Liabilitas A. Jumlah Kewajiban selain Qardh - - - -
Perubahan nilai wajar investasi
- Beban Pendidikan dan Pelatihan 7.945 1.550 a. Utang 29.508 -
Beban investasi - - B. Jumlah Aset - - - -
- Lainnya 333.431 94.724 b. Cadangan Teknis 5.186.928 3.908.077
Jumlah Liabilitas 5.216.435 3.908.077 Pendapatan (beban) Lain-lain Neto 210 - Jumlah Qardh yang Diperlukan (a-b) - - - -
c Beban Manajemen - -
d Beban Mortalitas - - 3 Pendapatan Premi 1.711.141 1.659.373 Pajak Penghasilan - -
e Beban Usaha Lainnya - - 4 Hasil Investasi 582.933 (16.725)
17 Jumlah beban Usaha 766.771 269.825 5 Klaim dan Manfaat 679.446 882.505
SURPLUS (DEFISIT) DANA TABARRU’ 3.865 - REASURADUR UTAMA
18 JUMLAH BEBAN 2.294.402 1.477.315
SALDO AWAL DANA TABARRU’ 8.057 - PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) 96,96%
REASURADUR UTAMA SALDO AKHIR DANA TABARRU’ 11.922 -
19 Kenaikan (Penurunan) Nilai Aset 1.115.721 119.062 PT Maskapai Reasuransi Indonesia 3,04%
NAMA %
20 LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK (444.444) 345.861
21 PAJAK PENGHASILAN (21.165) 45.142 PEMILIK PERUSAHAAN
22 LABA (RUGI) SETELAH PAJAK (423.279) 300.719 REASURANSI DALAM NEGERI
LAPORAN LABA RUGI DAN PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN (dalam jutaan rupiah) FWD Group Financial Services Pte. Ltd 79,05%
23 PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN 60.914 157.923 1. PT. Maskapai Reasuransi Indonesia 88%
24 TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF (362.365) 458.642 URAIAN 2020 2019** PT Surya Elok Kencana 20,94%
2. PT. Reasuransi Indonesia Utama (Persero) 0%
Tn. Rahendrawan 0,01%
PENDAPATAN USAHA 35.693 -
REASURANSI LUAR NEGERI
DEWAN KOMISARIS
1. General Reinsurance 8% Pendapatan ujrah pengelolaan dana tabarru’ 6.137 -
KOMISARIS DAN DIREKSI
2. Munich Reinsurance 3% Pendapatan ujrah pengelolaan investasi dana peserta 22.742 - Nurmala Kartini Pandjaitan Sjahrir Komisaris Utama/ Komisaris Independen
DEWAN KOMISARIS 3. Lain-lain 1% Pendapatan alokasi surplus underwriting - - Dily Rosi Timadar Komisaris Independen
Komisaris Utama/ Komisaris Independen : Nurmala Kartini Pandjaitan Sjahrir Pendapatan investasi 6.814 - Jono Effendi Komisaris Independen
Komisaris : Teddy Tjahjono
Keterangan: BEBAN USAHA (10.309) - Teuku Radja Sjahnan Komisaris Independen
Komisaris : Binayak Dutta
Komisaris Independen : Dily Rosi Timadar *) Sesuai dengan ketentuan Pasal 3 ayat (1), ayat (2), dan ayat (3) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 71/POJK.05/2016 tentang Beban usaha (10.309) - Binayak Dutta Komisaris
Komisaris Independen : Jono Effendi Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi, rasio pencapaian tingkat solvabilitas sekurang-kurangnya LABA (RUGI) USAHA 25.384 - Teddy Tjahjono Komisaris
Komisaris Independen : Teuku Radja Sjahnan adalah 100% dengan target internal paling rendah 120% dari Modal Minimum Berbasis Risiko.
Pendapatan non-usaha 2.278 -
DEWAN PENGAWAS SYARIAH
**) Angka pada tahun 2019 merupakan saldo PT Commonwealth Life. Beban non-usaha (30.154) -
DIREKSI
LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK (2.491) - Dr. H. Muhammad Asrorun Ni'am Sholeh, MA Dewan Pengawas Syariah
Direktur Utama : Anantharaman Sridharan
Catatan: Beban pajak penghasilan (1.012) - Ir. H. Agus Siswanto, MEI, AAAIJ Dewan Pengawas Syariah
Wakil Direktur Utama : Adit Trivedi
Direktur : Ade Bungsu a) Informasi keuangan yang disajikan dalam publikasi merupakan segmen usaha konvensional sesuai dengan Surat Edaran OJK LABA (RUGI) (3.503) -
nomor 1/SEOJK.05/2018, dimana angka-angkanya diambil dari laporan keuangan konsolidasian PT FWD Insurance Indonesia dan DEWAN DIREKSI
Direktur : Edwin Prayitno PENGHASILAN KOMRPEHENSIF LAIN
entitas anaknya tanggal 31 Desember 2020 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, yang disusun oleh Manajemen
Direktur : Maria Magdalena Anantharaman Sridharan Direktur Utama
Perusahaan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Purwantono, Tidak akan direklasifikasi ke laba rugi
Adit Trivedi Wakil Direktur Utama
PEMILIK PERUSAHAAN Sungkoro & Surja (PSS), firma anggota Ernst & Young Global Limited dengan rekan penanggung jawab adalah Yovita, CPA, auditor Surplus revaluasi aset tetap & takberwujud - -
independen, berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia, dengan opini audit tanpa modifikasian Ade Bungsu Direktur
1 FWD Group Financial Services Pte. Ltd 79,05% dengan paragraf hal lain, sebagaimana tercantum dalam laporannya tanggal 27 Mei 2021 yang tidak tercantum dalam publikasi ini. Pengukuran-kembali liabilitas imbalan pasti - - Edwin Prayitno Direktur
2 PT. Surya Elok Kencana 20,94% Laporan audit tersebut juga berisi suatu paragraf hal lain, yang menjelaskan mengenai penyajian informasi keuangan entitas induk. Pajak penghasilan - - Maria Magdalena Direktur
3 Tn. Rahendrawan 0,01% Informasi keuangan tersebut di atas bukan merupakan penyajian lengkap dari laporan keuangan. Akan direklasifikasi ke laba rugi
b) Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Laba Rugi Komprehesif diatas disajikan dengan beberapa penyesuaian untuk memenuhi Selisih kurs penjabaran laporan keuangan - -
Ketentuan dan Peraturan yang berlaku tentang Bentuk dan Susunan Laporan Keuangan serta Bentuk dan Susunan Pengumuman Catatan:
Selisih nilai wajar sukuk FVTOCI & aset keuangan AFS 443.44 -
Ringkasan Laporan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi. Laporan Posisi Keuangan, Laporan Laba Rugi dan Pendapatan Komprehensif Lain, dan Laporan Surplus Defisit Underwriting Dana Tabarru' disajikan
Pajak penghasilan - - sesuai dengan SEOJK No. 10/SEOJK.05/2021 tanggal 1 Maret 2021 mengenai "Bentuk dan Susunan Laporan Berkala Perusahaan Asuransi Syariah,
c) Angka (nilai) yang disajikan pada Laporan Posisi Keuangan dan Laporan Laba Rugi Komprehensif berdasarkan SAK (Audited).
PENGHASILAN KOMPREHENSIF (3.060) - Perusahaan Reasuransi Syariah, dan Unit Syariah" dimana angka-angkanya diambil dari Laporan Keuangan PT FWD Insurance Indonesia - Unit Usaha
d) Kurs pada tanggal 31 Desember 2020, 1 US $ : Rp 14.105 Syariah ("Perusahaan") pada tanggal 31 Desember 2020 dan tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan
Kurs pada tanggal 31 Desember 2019, 1 US $ : Rp 13.901 (SAK) di Indonesia dan yang telah diaudit oleh KAP Purwantono, Sungkoro & Surja ("PSS"), firma anggota Ernst & Young Global Limited, dengan rekan
penanggung jawab adalah Yovita CPA, auditor independen, berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia dengan
opini Tanpa modifikasian.

Jakarta, 30 Juni 2021 Keterangan:

Direksi *) Laporan Tingkat Solvabilitas dan Rasio Keuangan Selain Tingkat Solvabilitas Disusun Berdasarkan Peraturan Perundangan.
PT FWD Insurance Indonesia **) Angka pada tahun 2019 merupakan saldo PT Comonwealth Life yang pada tahun 2019 belum memiliki Unit Usaha Syariah.

PT FWD Insurance Indonesia

3DFLɤF&HQWXU\3ODFH/DQWDL
6&%'/RW-O-HQG6XGLUPDQ.DY
-DNDUWD6HODWDQ,QGRQHVLD

P 
M 

fwd.co.id
10 P O R T O F O L I O Rabu, 30 Juni 2021

PELUNCURAN PEREKAT BATA RINGAN PENGGALANGAN DANA

Lelang Sukuk Negara Semarak

Bisnis, JAKARTA — Hasil
lelang surat berharga syariah
negara (SBSN) atau sukuk ne-
gara menghasilkan penawaran
masuk tertinggi tahun ini de-
ngan minat investor mencapai
Rp46,68 triliun.
Selain itu, secara keseluruh-
an pemerintah memenangkan
sebanyak Rp12,5 triliun dari
lima seri yang ditawarkan
pada lelang kemarin, di atas
target indikatif sebesar Rp11
triliun.
Director & Chief Investment
Officer Fixed Income Manulife
Aset Manajemen Ezra Nazu-
la mengatakan investor saat
ini berburu imbal hasil yang
menarik di tengah era suku
bunga rendah. “Ditambah de-
Bisnis/Paulus Tandi Bone ngan likuiditas dalam negeri
CEO Group Operating Kalla Development and kan produk perekat bata ringan (mortar) Kalla Beton yang terus tinggi,” katanya
Construction Zumadi SM Anwar (kedua kiri), Marketing di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (29/6). Setelah kepada Bisnis, Selasa (29/6).
& Business Development Director Kalla Group Hariyadi memproduksi bata ringan, Kalla Beton kini mulai Sementara dari luar negeri,
Kaimuddin (kiri), Chief Operating Officer Kalla Beton memproduksi perekat bata ringan (mortar) dengan
Syam’un Saebe (kedua kanan) dan General Manager kapasitas 800 sak per hari. Ezra menjelaskan kondisi glo-
Sales and Marketing Kalla Beton Syatir memperkenal- bal yang stabil melihat imbal
hasil US Treasury di level 1,5%
menjadi salah satu pendorong
minat investor untuk mengi-
kuti lelang.
Melihat penyerapan hasil
lelang yang lebih tinggi dari
target, Ezra menilai yield yang
diinginkan investor masih
masuk dalam kisaran yang
cukup fair dan reasonable.
Tingkat likuiditas domestik
yang tinggi menjadi penopang
utama hasil penawaran lelang
sukuk kembali mencatatkan
rekor tertinggi.
Sementara itu, Head of
Fixed Income Research Man-
diri Sekuritas Handy Yunianto
mengatakan hasil lelang kali
ini cukup positif mengingat
sejumlah sentimen negatif
seperti lonjakan kasus ha-
rian Covid-19 dan langkah
hawkish The Fed yang mem-
bayangi pasar surat utang
Indonesia beberapa waktu
belakangan.
Menurutnya, sentimen uta-
ma dari hasil lelang yang positif
adalah tingkat likuiditas pasar
yang masih besar.
Handy menuturkan peran
utama dari pasar domestik
ini berasal dari sektor per-
bankan. Hal ini terlihat dari
tingginya permintaan untuk
sukuk negara bertenor pendek
seperti PBS027.
Hasil lelang menunjukkan
penawaran terbanyak masuk
untuk seri PBS027 yang jatuh
tempo 15 Mei 2023 dengan
total Rp18,65 triliun. Dari pe-
nawaran yang masuk, yield
atau imbal hasil rerata ter-
timbang yang dimenangkan
4,36% dengan jumlah nominal
dimenangkan Rp7,6 triliun.
Secara keseluruhan, kian
tingginya minat investor pada
surat berharga negara (SBN)
bisa membuat partisipasi Bank
Indonesia berkurang.
“Ini perkembangan yang po-
sitif. Artinya BI masih banyak
amunisi untuk melakukan
pembelian SBN jika terjadi
gejolak lagi di pasar,” kata
Handy. (Ika Fatma Ramadhansari/
Lorenzo A. Mahardhika/Dwi Nicken Tari)

INVESTASI KOLEKTIF

EFEK DANA TAPERA BISA SIGNIFIKAN

Bisnis, JAKARTA — Kehadiran dana Tapera memberikan angin segar bagi industri reksa dana. Meskipun dana tahap pertama
yang masuk relatif kecil, dalam jangka panjang mampu menyumbang kelolaan yang signifikan.

Dhiany Nadya Utami

dhiany.utami@bisnis.com

PROFIL RISIKO Manajer Investasi Pengelola Manajer Investasi Pengelola

MODERAT
Kontrak Pengelolaan Dana Tapera (KPDT) telah
KIK Konvensional Tapera
Schroder Investment Management Indonesia
Manulife Aset Manajemen Indonesia
KIK Syariah Tapera
Danareksa Investment Management
BNI Asset Management
efektif per bulan ini dan reksa dana menjadi Mandiri Manajemen Investasi Mandiri Manajemen Investasi
salah satu wadah untuk mengelola dana Bahana TCW Investment Management Sumber: Pemberitaan, diolah

tersebut. Profil risiko BP Tapera yang moderat Batavia Prosperindo Aset Manajemen
membuat instrumen pendapatan tetap bakal
menerima berkah. Adapun instrumen saham
bakal jadi yang paling sedikit. Komposisi Reksa Dana Per Jenis

Nilai Aktiva Bersih (NAB) Reksa Dana Reksa Dana Reksa Dana Exchanged Reksa Dana Reksa Dana
Terproteksi Saham Traded Fund (ETF) Pendapatan Tetap Global
99 125 15 144 16
566 565 562
557

530 Reksa Dana Reksa Dana Reksa Dana Reksa Dana

Nilai (Rp triliun)
Indeks Campuran Pasar Uang Sukuk
2021 Total Nilai (Rp triliun) Sumber: OJK
9 26 100,30 2,26 Bisnis/Petricia Cahya Pratiwi
Jan Feb Mar Apr Mei

K
ontrak Pengelola- Tapera yang masuk ke produk Sebelumnya, Direktur Utama Pemupukan Dana Tapera Gatut
an Dana Tapera reksa dana pada tahap pertama. KSEI Uriep Budhi Prasetyo sempat Subadio menyatakan KPDT telah
(KPDT) telah efektif Besaran dana yang mengalir menyatakan pengelolaan dana efektif dan terdaftar di KSEI per
dan terdaftar di Kus- ke industri reksa dana masih Tapera yang akan tercatat di KSEI 14 Juni 2021.
todian Sentral Efek berpotensi meningkat karena berpotensi menambah jumlah “Kontrak tersebut bersifat notari-

Indonesia (KSEI)
per 14 Juni 2021. Adapun, alokasi
simpanan peserta dalam KDPT
dibagi menjadi 3 alokasi yakni
dana cadangan, dana pemupukan,
dan dana pemanfaatan.
Sesuai dengan Undang-undang
Nomor 4/2016, pengelolaan dana
pemupukan dilakukan oleh mana-
jer investasi dengan membentuk
kontrak investasi kolektif (KIK)
bersama bank kustodian sesuai
dengan tujuan pembentukan KIK,
yaitu menjaga likuiditas maupun
meningkatkan nilai (imbal hasil).
Pada pengelolaan tahap perta-
ma, dana Tabungan Perumahan
Rakyat (Tapera) yang bersumber
dari pengalihan dana Bapertarum
yang dikelola melalui KPDT adalah
sebesar Rp8,05 triliun dengan
jumlah peserta 3,47 juta.
Dari jumlah tersebut, sekitar
37% dari total simpanan tersebut
dialokasikan ke dalam portofolio
dana pemupukan. Artinya, akan
ada sekitar Rp2,98 triliun dana
masih terdapat sebagian dana
simpanan peserta eks-Bapertarum
yang masih diproses, baik dari
sisi kelengkapan data maupun
perhitungan saldo awalnya.
Head of Market Research Info-
vesta Utama Wawan Hendrayana
menyebut kehadiran dana Tapera
memberikan efek positif bagi in-
dustri reksa dana karena dapat
menambah dana kelolaan reksa
dana secara industri.
Secara nominal, Wawan menilai
memang dana kelolaan yang akan
masuk reksa dana pada tahap
pertama ini masih cenderung
kecil dibandingkan total AUM
reksa dana secara keseluruhan.
Menurutnya, besaran dana
anyar tersebut juga belum dapat
mengompensasi penurunan AUM
industri reksa dana pascapencairan
produk reksa dana terproteksi
berisi dana haji pada Mei lalu
yang lebih dari Rp35 triliun.
“Untuk saat ini kalau sekitar
Rp3 triliun dan terbagi ke dalam
beberapa jenis reksa dana
memang relatif tidak besar
tapi ya tetap positif untuk
industri reksa dana,” kata
Wawan, Selasa (29/6).
Secara jangka panjang,
Wawan memperkirakan
dana Tapera bakal mam-
pu menyumbang dana
kelolaan maupun jumlah
investor reksa yang sig-
nifikan seiring meluasnya
program Tapera, meskipun
dalam jangka pendek be-
lum terasa.
“Saya yakin dana ke-
lolaan Tapera akan ber-
kembang karena setelah
ASN program Tapera akan
diwajibkan juga ke swasta
seperti BPJS,” tutur Wawan.
investor pasar modal sebanyak
4,3 juta pada tahap awal im-
plementasi.
SIAPKAN PRODUK
Dana pemupukan dikelola oleh
tujuh manajer investasi yang telah
ditunjuk oleh Badan Pengelola
Tabungan Perumahan Rakyat.
Adapun, dua di antaranya ada-
lah PT Bahana TCW Investment
Management dan PT Batavia
Prosperindo Aset Manajemen.
Direktur Riset dan Kepala
Investasi Alternatif PT Bahana
TCW Investment Management
Soni Wibowo menyatakan BP
Tapera telah meminta perseroan
mempersiapkan produk investasi
untuk pengelolaan dana Tapera.
“Ada [produk] fixed income, mo-
ney market, saham. Jadi tiga aset
kelas itu kami diminta memper-
siapkan dan sudah dalam proses.
Produknya sudah hampir selesai,
sudah dekat, tinggal approval
OJK [Otoritas Jasa Keuangan],”
kata Soni kepada Bisnis, kemarin.
Soni menyatakan belum me-
ngetahui berapa besaran dana
pemupukan yang akan dititip-
kan BP Tapera ke Bahana TCW
untuk dikelola sehingga tak bisa
memperkirakan potensi kenaikan
asset under management (AUM)
perseroan dari dana kelolaan ter-
sebut.
“Dana Tapera ini—seperti dana
haji kemarin—kita pasti mau
berpartisipasi, akan membantu.
Selalu. Cuma untuk menjadikan
core bisnis sih enggak pernah,
karena kita sadar ya ini dana
sensitif. Milik masyarakat ba-
nyak,” tuturnya.
Secara terpisah, Direktur Batavia
Prosperindo Aset Manajemen Pri-
hatmo Hari juga menyebut saat ini
“
Saya yakin dana
kelolaan Tapera
akan berkembang
karena setelah ASN
program Tapera akan
diwajibkan juga ke
swasta seperti BPJS.
Batavia telah mendaftarkan satu
kontrak investasi kolektif (KIK)
ke OJK untuk alokasi instrumen
pasar uang dan diharapkan su-
dah memperoleh tanda terdaftar
pada Juli.
“Selanjutnya kami juga sedang
proses pembuatan KIK pemupukan
dengan alokasi efek pendapatan
tetap,” ujar pria yang akrab disapa
Hari tersebut ketika dikonfirmasi
Bisnis, baru-baru ini.
Hari menyebutkan mandat pe-
ngelolaan dana Tapera sebagai hal
yang positif karena merupakan
produk dan inovasi baru bagi
perseroan.
Di sisi lain, hal tersebut juga
menjadi sumbangsih ke negara
dalam membantu pengelolaan
dana perumahan rakyat.
“Karena dana Tapera ini tu-
juannya sangat mulia, yaitu
membantu kepemilikan rumah
bagi masyarakat. Makanya dari
awal kami sangat antusias dan
sangat serius dalam menjalankan
penugasan ini,” tutur dia.
Deputi Komisioner Bidang
al antara BP Tapera yang mewakili
peserta dengan Bank Kustodian
[Bank BRI] sebagai administrator
Pengelolaan Dana Tapera. KPDT
sebagai wadah pengelolaan memi-
liki NPWP tersendiri,” jelas Gatut
kepada Bisnis, belum lama ini.
Dia juga menjelaskan, penge-
lolaan Dana Tapera pada KPDT
didasarkan pada prinsip maturity
profile peserta sehingga dapat
dipastikan pemenuhan kebutuhan
likuiditasnya tanpa melupakan
imbal hasil yang memadai atas
setiap saldo dana peserta.
Sesuai dengan Undang-undang
Tapera, alokasi simpanan peserta
dalam KDPT dibagi menjadi tiga
alokasi yakni dana cadangan,
dana pemupukan, dan dana pe-
manfaatan. Dalam hal ini, dana
pemupukan dikelola oleh tujuh
manajer investasi yang telah di-
tunjuk sebelumnya.
“Pembentukan jenis KIK-nya
[kontrak investasi kolektif] disela-
raskan dengan tujuan pengelolaan
Dana Pemupukan,” imbuhnya.
Gatut mengatakan saat ini ke-
tujuh MI tersebut sedang mem-
persiapkan dokumentasi dan
mendaftarkan KIK Pemupukan
Dana Tapera kepada OJK untuk
mendapatkan pernyataan-pernya-
taan terdaftar.
Untuk tahap pertama, papar
Gatur, yang didaftarkan adalah
KIK Pemupukan Dana Tapera
yang bersifat konvensional me-
liputi KIK pasar Uang dan KIK
Pendapatan Tetap.
“Sesuai dengan Peraturan BP
Tapera Nomor 5 Tahun 2021 ten-
tang Pengelolaan Dana Tapera,
sementara menunggu KIK dicatat-
kan di OJK, maka alokasi Dana
Pemupukan KPDT ditempatkan
pada deposito,” kata Gatut.