Anda di halaman 1dari 2

SURAT PERJANJIAN PERDAMAIAN

Pada hari ini, Kamis tanggal 25 Februari 2021, kami yang bertanda tangan di bawah ini
setuju membuat Surat Perjanjian Damai Pengembalian Uang Proyek PSDA Tahun 2020 Di
Provinsi Sumatera Utara , yaitu:

Nama          : IR H. Heri Utomo


Umur          : 59 Tahun
Pekerjaan    : Karyawan Swasta
Alamat        : JL Stella IV No. 7 Simpang Selayang Medan Tuntungan, Medan

Untuk selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA ( Terlapor)

Nama          : Erwin Ramlan Lubis


Umur          : 61 Tahun
Pekerjaan    : Tukang Gigi
Alamat        : Batang Bulu Baru Barumun Selatan Padang Lawas

Untuk selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA (Pelapor)

Dengan ini kami bersepakat untuk melakukan Surat Perjanjian Perdamaian Pengembalian
Uang Proyek PSDA Tahun 2020 Di Provinsi Sumatera Utara dan pencabutan laporan Perkara
( LP/1890/X/2020/Sumut/SPKT III Tanggal 01 Oktober 2020 a.n. Pelapor Erwin Ramlan
Lubis) antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua;

Melalui surat perjanjian ini disetujui oleh kedua belah pihak ketentuan-ketentuan
sebagaimana tercantum di bawah ini:

Pasal 1 :

Bahwa pada hari Rabu tanggal 24 Februari 2021, Pihak Pertama telah membayar sejumlah
uang kepada Pihak Kedua sejumlah Rp50.000.000 (Lima Puluh Juta rupiah); dilakukan
Secara Transfer ke Rekening BRI 383101022953534 a.n. Erwin Ramlan Lubis.

Pasal 2 :

Bahwa dengan adanya Surat Perjanjian Perdamaian ini, Pihak Pertama telah melunasi dan
mengembalikan uang proyek PSDA Provinsi Sumatera Utara kepada Pihak Kedua, maka
Pihak Kedua wajib mencabut pelaporan Di Direktorat Kriminal Umum Kantor Polisi Daerah
Sumatera Utara dan Membuat Surat SP3 ( Surat Perintah Penghentian Penyidikan Perkara).

Pasal 3 :

Pihak Pertama dengan Sukarela membayar Biaya kerugian Immaterial yang di alamin oleh
Pihak Kedua sebesar Rp 100.000.000 ( Seratus Juta Rupiah ) dan Pihak Pertama mencicil
selama 3 ( Tiga ) Bulan Terhitung sejak perjanjian perdamaian ini ditanda tangani antara
kedua belah pihak.
Pasal 4
Bahwa Surat Perjanjian Perdamaian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak
secara sadar dan tanpa tekanan dari pihak manapun di tempat dan waktu penandatanganan
Surat Perjanjian ini.

Demikian Surat Perjanjian Damai ini dibuat bersama di hadapan saksi-saksi dalam keadaan
sehat jasmani dan rohani untuk dijadikan pegangan hukum bagi masing-masing pihak.

PIHAK PERTAMA                        PIHAK KEDUA

                       

(H. IR HERI UTOMO)                             (ERWIN RAMLAN LUBIS)

Para Saksi (dari PIHAK PERTAMA dan dari PIHAK KEDUA)

Saksi I                                             Saksi II

                                         

Anda mungkin juga menyukai