Distribusi tekanan
Tekanan rata-rata dihitung dengan membagi gaya normal yang mendorong
bidang datar dengan luas bidang tersebut. Di suatu titik fluida yang diam
mempunyai tekanan yang sama dalam semua arah. Hukum hidrostatika tentang
variasi tekanan seringkali ditulis dalam bentuk ;
p= h ;
dengan h diukur vertikal ke bawah dari permukaan cairan bebas, dan p adalah
kenaikan tekanan dari tekanan pada pennukaan bebas itu. Apabila v dapat
dianggap konstan ; (homogen), maka besaraya tekanan bergantung pada h yang
merupakan fungsi linear.
Contoh:
Sebuah laboratorium dengan tinggi 5 meter terletak pada kedalaman 100 m
di bawah permukaaa laut, diakur dari permukaan hingga puncak laboratorium.
Hitung variasi tekanan pada puncaknya, jikagrafitasi jenis air laut 1,02,
Jawab :
Berat jenis air laut = 5 yw= 1,02 (9806) = 10 KN/m3
Pada puncak , h = 100m, dan p = h = 1 MN/m2
Jika diukur dari puncak laboratorium ke bawah, maka variasi tekanan :
p = 10(100+y).KN/m2
LATIHAN
1. Coba gambarkan bentuk variasi tekanan pada laboratorium tersebut !
2. Buktikan bahwa tekanan di suatu titik sama dalam segala arah !
Tekanan atmosfer lokal diukur dengan barometer air raksa Barometer air
raksa terdiri dari sebuah tabung kaca yang tertutup pada satu ujungnya dan diisi
dengan air raksa Tabung tersebut kemudian dibalik, sedemikian ujung yang
terbuka tercelup dalam air raksa Jika tekanan uap air hv dinyatakan dalam mm Hg
dan R diukur dalam satuan yang sama, maka tekanan A dapat dinyatakan sebagai :
hv + R = hA mm Hg
hv merupakan fungsi suhu, namun biasanya sangat kecil pada suhu-suhu atmosfer.
Tekanan barometer berubah (bervariasi) terhadap lokasi (ketinggian dan kondisi
cuaca).
Tekanan yang ditunjukkan oleh alat ukur biasanya tekanan relatif, seperti
yang lazimdipakai adalah alat ukur Bourdan. Hal ini disebabkan karena pada
tekanan atmosfer, jarum selalu pada skala nol pada alat ukur. Hubungan antara
tekanan abs, relatif dan tekanan atmosfer adalah :
Pabs = Pbar + Prel
Tekanan di bawah ini tekanan atmosfer lokal mempunyai harga negatif atau hisap
atau vakum (hampa).
Contoh :
Jika pembacaan barometer 720 mm Hg, nyatakan tekanan 460 mm Hg abs, dalam
keadaan relative.
Jawab :
Prel = Pabs - Pbar
Latihan
Tekanan suatu bejana ditunjukkan oleh alat ukur sebesar 30 kpa, berapa tekanan
absolut bejana tersebut, jika tekanan atmosfer lokal menunjukkan 720 mm Hg.