Anda di halaman 1dari 2

Proline Glucose Hexokinase FS

Reagen diagnostik untuk pemeriksaan in vitro secara kuantitatif terhadap glukosa pada serum,
plasma, atau urin dengan sistem fotometrik.

Informasi Kemasan Persiapan reagen


No. Katalog Isi per Kit Reagen dapat langsung digunakan.
1 2511 99 10 022 R1 5 x 20 mL + R2 1 x 25 mL Untuk pengukuran sampel dengan prosedur manual, campurkan 4
1 2511 99 10 025 R1 3 x 80 mL + R2 1 x 60 mL bagian R1 + 1 bagian R2
1 2511 99 10 029 R1 3 x 200 mL + R2 1 x 150 mL (mis. 20 mL R1 + 5 mL R2) = mono-reagen
1 2511 99 10 191 R1 4 x 36 mL + R2 4 x 9 mL Stabilitas: 3 bulan pada 2 - 8 °C
1 2511 99 10 181 R1 4 x 36 mL + R2 4 x 9 mL 3 minggu pada 15 - 25 °C
1 2511 99 10 965 R1 6 x 25 mL + R2 6 x 6 mL Lindungi mono-reagen dari cahaya!
1 2511 99 10 591 R1 4 x 60 mL + R2 4 x 15 mL
1 2511 99 10 914 R1 6 x 60 mL + R2 6 x 15 mL Spesimen
1 2511 99 10 951 R1 6 x 36 mL + R2 6 x 9 mL Serum, plasma atau urin.
Serum / plasma harus segera dipisahkan dari sel darah tidak lebih dari 1
Ringkasan [1,2] jam setelah pengambilan sampel.
Pengukuran konsentrasi glukosa dalam serum atau plasma terutama Stabilitas pada serum (setelah dipisahkan dari sel darah, bebas
digunakan dalam diagnosis dan pemantauan terapi diabetes mellitus. hemolisis) tanpa penambahan inhibitor glikolitik (fluorida,
Aplikasi lain adalah untuk deteksi hipoglikemia pada neonatal, monoiodoasetat, manosa)[2,4] :
karsinoma sel islet pankreas serta evaluasi metabolisme karbohidrat 8 jam pada 25°C
pada berbagai penyakit. 72 jam pada 4°C
Stabilitas pada plasma setelah penambahan inhibitor glikolitik[3] :
Metode 2 hari pada 20 - 25°C
Tes UV enzimatik menggunakan heksokinase. 7 hari pada 4 - 8°C
1 hari pada -20°C
Prinsip Stabilitas pada urin[3] :
HK
2 jam pada 20 - 25°C
Glucose + ATP Glucose-6-phosphate + ADP 2 jam pada 4 - 8°C
Jangan menggunakan spesimen beku ulang atau terkontaminasi!
G6P-DH
Glucose-6-phosphate + NAD+ Gluconate-6-P + NADH + H+ Prosedur Kerja
Data aplikasi untuk instrumen otomatis tersedia sesuai permintaan.
Reagen Panjang gelombang 340 nm, Hg 334 nm, Hg 365 nm
Komponen dan Konsentrasi Diameter kuvet 1 cm
R1: TRIS buffer pH 7,8 100 mmol/L Suhu 20 - 25 °C / 37 °C
Mg 2+ 4 mmol/L Pengukuran Terhadap blangko reagen
ATP 2,1 mmol/L
NAD 2,1 mmol/L Pengukuran dengan Bi-reagen
R2: Mg 2+ 4 mmol/L
Hexokinase (HK) ≥ 7,5 kU/L Blank Sampel atau Kalibrator
Glucose-6-phosphatedehydrogenase Sampel atau kalibrator - 10 µL
(G6P-DH) ≥ 7,5 kU/L Aquadest 10 µL -
Reagen 1 1000 µL 1000 µL
Penyimpanan dan Stabilitas Reagen Campurkan dan inkubasi 1 - 5 menit pada 20 - 25°C / 37°C, baca
Reagen akan stabil sampai dengan batas kedaluwarsa jika disimpan absorbansi A1, lalu tambahkan :
pada suhu 2 - 8 °C, terlindung dari cahaya dan terhindar dari Reagen 2 250 µL 250 µL
kontaminasi. Jangan membekukan reagen!
Campurkan, inkubasi 5 menit pada 37°C atau 10 menit pada 20 -
Peringatan dan Tindakan Pencegahan 25°C. Baca absorbansi A2 terhadap blangko reagen dalam 30
1. Reagen mengandung natrium azida (0,95 g/L) sebagai pengawet. menit.
Jangan tertelan! Hindari kontak dengan kulit dan membran mukosa. DA = (A2 - A1) sampel atau kalibrator
2. Reagen 2 mengandung bahan hewani. Lakukan penanganan produk
sesuai dengan peraturan umum penggunaan di laboratorium untuk Pengukuran dengan Mono-reagen
bahan infeksius.
Blank Sampel atau Kalibrator
3. Pada kasus yang sangat jarang, sampel pasien penderita
Sampel atau kalibrator - 10 µL
gammopathy dapat memberikan hasil palsu [6] .
4. Silahkan melihat MSDS untuk mengambil tindakan yang diperlukan Aquadest 10 µL -
pada penggunaan di laboratorium. MSDS (material safety data Monoreagen 1000 µL 1000 µL
sheets) tersedia sesuai permintaan. Untuk tujuan diagnosis, nilai Campurkan, inkubasi 5 menit pada 37°C atau 10 menit pada 20 -
hasil harus dievaluasi dengan riwayat medis pasien, pemeriksaan 25°C. Baca absorbansi terhadap blangko reagen dalam 30 menit.
klinis dan hal terkait lainnya.
5. Hanya untuk penggunaan profesional! DA = A sampel atau kalibrator

Pengelolaan Limbah
Silahkan merujuk pada persyaratan lokal.

Hal 1 dari 2 FS = Fluid Stable


Catatan: Sensitivitas / Batas Deteksi
Skema pipetting pada persiapan sampel hanya dianjurkan untuk Batas bawah deteksi adalah 2 mg/dL (0,1 mmol/L).
analisa dengan koreksi blangko sampel (misalnya pengukuran
bikromatik). Sampel seringkali menunjukkan absorbansi yang relatif Presisi (pada 37°C)
tinggi pada panjang gelombang yang disarankan sehingga cenderung
memberikan hasil yang tinggi palsu pada proses persiapan sampel. Presisi intra-assay Mean SD CV
Faktor perhitungan tidak dapat digunakan untuk pengukuran n = 20 (mg/dL) (mg/dL) (%)
bikromatik. Sampel 1 65,7 1,39 2,11
Sampel 2 121 2,54 2,11
Perhitungan Sampel 3 298 6,57 2,21
Dengan Faktor
Kalikan DA dengan faktor f dari tabel di bawah ini untuk menghitung Presisi inter-assay Mean SD CV
konsentrasi glukosa. n = 20 (mg/dL) (mg/dL) (%)
Pengukuran Substrat f (mg/dL) f (mmol/L)
Sampel 1 91,0 0,86 0,94
340 nm 361 20,0
Sampel 2 117 1,07 0,91
Hg 334 nm 367 20,5 Sampel 3 290 2,28 0,79
Hg 365 nm 667 37,1
Pengukuran Sampel f (mg/dL) f (mmol/L)
340 nm 289 16,0 Perbandingan Metode
Hg 334 nm 294 16,4 Perbandingan Glucose Hexokinase FS (y) dengan tes komersial yang
Hg 365 nm 535 29,7 lain (x) menggunakan 73 sampel memberikan hasil :
y = 1,00 x + 0,00 mg/dL ; r = 0,998.
Dengan Kalibrator
DA Sampel
x Kons. Kalibrator (mg/dL)
Rentang Rujukan [1]
Glukosa (mg/dL) =
DA Kalibrator [mg/dL] [mmol/L]
Newborns
Faktor Konversi Darah Tali Pusat 63 - 158 3,5 - 8,8
Glukosa (mg/dL) x 0,05551 = Glukosa (mmol/L) 1 jam 36 - 99 2,0 - 5,5
2 jam 36 - 89 2,2 - 4,9
Kalibrator dan Kontrol 5 - 14 jam 34 - 77 1,9 - 4,3
Untuk kalibrasi instrumen fotometrik otomatis sebaiknya menggunakan 10 - 28 jam 46 - 81 2,6 - 4,5
kalibrator TruCal U. Nilai kalibrator tertelusur pada metode referensi 44 - 52 jam 48 - 79 2,7 - 4,4
kromatografi gas - spektrometri massa pengenceran isotop (GC-IDMS). Anak-anak (glukosa puasa) :
Untuk kontrol kualitas internal dapat menggunakan TruLab N, P dan 1 - 6 tahun 74 - 127 4,1 - 7,0
TruLab Urin. Setiap laboratorium sebaiknya memiliki tindakan 7 - 19 tahun 70 - 106 3,9 - 5,9
perbaikan bila didapatkan deviasi hasil kontrol. Dewasa (glukosa puasa) :
Serum / plasma 70 - 115 3,9 - 6,4
No. Katalog Isi per Kit
Urin : £ 15 mg/dL (0,84 mmol/L)
TruCal U 5 9100 99 10 063 20 x 3 mL (Nilai tersebut berdasarkan jumlah urin rata-rata 1350 mL/hari)
5 9100 99 10 064 6 x 3 mL
TruLab N 5 9000 99 10 062 20 x 5 mL
5 9000 99 10 061 6 x 5 mL Setiap laboratorium disarankan melakukan penetapan sendiri untuk
TruLab P 5 9050 99 10 062 20 x 5 mL menentukan rentang referensi terhadap populasi pasiennya.
5 9050 99 10 061 6 x 5 mL
Pustaka
1.Thomas L. Clinical Laboratory Diagnostics. 1sted. Frankfurt: TH-Books
Karakteristik Kinerja Verlagsgesellschaft; 1998. p. 131-7, 1368.
Rentang Pemeriksaan 2.Sacks DB. Carbohydrates. In: Burtis CA, Ashwood ER, editors. Tietz Textbook of
Pengukuran konsentrasi glukosa dapat dilakukan dalam rentang 2 - 900 Clinical Chemistry. 3rd ed. Philadelphia: W.B Saunders Company; 1999. p. 750-
mg/dL (0,1 - 50 mmol/L) diukur pada 365 nm, dan rentang 2 - 500 mg/dL 808.
(0,1 - 28 mmol/L) diukur pada 334/340 nm. 3.Guder WG, Zawta B et al. The Quality of Diagnostic Samples. 1st ed. Darmstadt:
Ketika nilainya melebihi rentang, sampel serum dan plasma harus GIT Verlag; 2001; p. 30-1, 50-1.
diencerkan 1 + 2 larutan NaCl (9 g/L) dan hasilnya dikalikan dengan 3, 4.Sacks DB, Bruns DE, Goldstein DE, Mac Laren NK, Mc Donald JM, Parrott M.
sampel urin harus diencerkan 1 + 10 akuades dan hasilnya dikalikan Guidelines and recommendations for laboratory analysis in the diagnosis and
dengan 11. management of diabetes mellitus. Clin Chem 2002; 48: 436-72.
5. Young DS. Effects of Drugs on Clinical laboratory Tests. 5th ed. Volume 1 and 2.
Spesifisitas / Interferensi Washington, DC: The American Association for Clinical Chemistry Press 2000.
Tidak ada interferensi dari asam askorbat hingga kadar 30 mg/dL, 6. Bakker AJ, Mücke M. Gammopathy interference in clinical chemistry assays:
bilirubin hingga 40 mg/dL, hemoglobin sampai dengan 500 mg/dL dan mechanisms, detection and prevention. ClinChemLabMed 2007;45(9):1240-
lipemia hingga 2000 mg/dL trigliserida, saat pengukuran substrat. Untuk 1243.
informasi lebih lanjut dapat dilihat pada pustaka Young DS [5].
Diproduksi oleh :
PT Prodia Diagnostic Line
Kawasan Industri Jababeka III
Jl. Tekno 1 Blok C 2 D-E-F
Cikarang 17530, Indonesia.

Hal 2 dari 2 27100012 - Nov 2019/09

Anda mungkin juga menyukai