Anda di halaman 1dari 11

UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENDIDIKAN

Disusun oleh :

OLIVIA HIMAWATI MUSYAROFAH


NPM : 19510279

PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN PENDIDIKAN ( S2 )


PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
2021
1. Peristiwa Pandemi Covid-19 telah meluhlantakkan semua sendi kehidupan berbangsa
dan bernegara,dia tidak perduli dari negara miskin atau kaya, negara kecil atau adidaya,
negara maju atau terbelakang hingga kini belum ditemukan antivirusnya. Termasuk
Indonesia terkonfirmasi pasien positif pertengahan bulan Maret 2020. Dunia Pendidikan
dalam proses belajar mengajar tak urung harus menyesuaikan dengan situasi ini, sebagai
Konsultan Pendidikan saudara diminta untuk :
a. Membuat analisa apakah model layanan pendidikan yang tepat bagi siswa, berikan
argumentasinya ?
b. Merencanakan bagaimana cara memberikan konten layanan yang baik, tidak terlalu
memberatkan anak didik dan orangtua namun sedikit mengurangi target kurikulum
yang telah ditentukan ?
c. Apakah nilai tambah dan kekurangan mengggunakan model dalam jaringan ?
d. Apa saja tantangan yang terjadi dengan PJJ dan bagaimana solusinya ?

Jawaban No.1
a. Model layanan pendidikan yang tepat dalam masa pandemi yaitu dengan pendidikan
jarak jauh berbasis internet. Dengan memperhatikan layanan internet di indonesia
yaitu berupa kecepatan internet dan ketersediaan sinyal maka layanan ini dirasa
paling tepat digunakan.
b. konten layanan yang baik, tidak terlalu memberatkan anak didik dan orangtua
namun sedikit mengurangi target kurikulum yang telah ditentukan menurut saya
adalah dengan memberikan layanan pembelajaran non video, karena memberatkan
kuota internet siswa. Sedangkan apabila terpaksa sekali menggunakan video, harus
dilakukan editing sedemikian rupa sehingga size nya menjadi lebih kecil.
c. Nilai tambah dengan dengan menggunakan model dalam jaringan yaitu, tidak
terbatas waktu dan tempat, sedangkan kekurangannya yaitu terkendala sinyal yang
masih bergantung pada fakto cuaca dan lokasi daerah pedalaman
d. Beberapa hal yang menjadi tantangan PJJ yaitu
1) Materi tidak dapat tersampaikan dengan tuntas
Solusi : guru Membuat ringkasan materi dan menerangkan pokok materi
2) Tingkat partisipasi rendah dari peserta didik
Solusi : guru harus selalu memberi motivasi kepada peserta didik untuk lebih
bersemangat dalam mengikuti PJJ. Mengaktifkan peran BK untuk
pendampingan PJJ
3) Tidak semua siswa/orang tua siswa mampu membeli hp sebagai media belajar
Solusi : siswa bisa berangkat ke sekolah bagi yang tidak memiliki hp dan
mendapatkan pengajaran langsung
4) Tidak semua siswa mampu membeli kuota
Solusi : Pemerintah telah memberi subsidi kuota pembelajaran, guru diharapkan
mengurangi pembelajaran berbasis video yang bisa menguras banyak kuota
5) Keterbatasan sinyal di daerah terpencil
Solusi : membagi siswa menjadi kelompok kecil dari siswa untuk belajar
langsung dengan guru

2. Kemendikbud mengambil keputusan kegiatan belajar mengajar dari rumah dengan pola
dalam jaringan (daring/online), sehingga kebangkitan Information Technology
Education (IT Pendidikan) menjadi hal yang tidak bisa dihindari, akibatnya orangtua
akan menjadi guru di rumah saat para siswa menyelesaikan tanggung jawab dari
sekolah, saudara diminta untuk :
a. Mengalisa kebutuhan apa saja yang diperlukan siswa saat belajar, dan bagaimana
solusinya ?
b. Apa saja peran dan tanggungjawab Guru di sekolah dalam memberikan pelayanan
pendidikan ?
c. Untuk menghindari kejenuhan siswa dalam mengikuti pembelajaran model dalam
jaringan/online, bagaimanakah strateginya sekolah ?
d. Bagaimana cara Guru mengatasi keterbatasan penguasaan Teknologi Informasi
Pendidikan yang terjadi agar siswa tetap terlayani secara optimal dan menyenangkan
dalam PJJ ?
Jawaban No.2
a. Kebutuhan yang diperlukan untuk siswa saat belajar adalah
 HP
 Kuota internet
 Jaringan internet
 Modul pembelajaran
Solusi : pemerintah memberikan subsidi untuk kuota internet dan memperluas
akses internet agar mudah dijangkau hingga tempat terpencil, memfokuskan
anggaran BOS untuk memproduksi modul pembelajaran siswa sebagai media
belajar selain online.
b. Peran dan tanggungjawab guru di sekolah dalam memberikan pelayanan pendidikan
selama PJJ kaitanya sebagai pengelola kelas jarak jauh memiliki peran dalam
merencanakan, mempersiapkan, melaksanakan dan megevaluasi proses
pembelajaran jarak jauh. Peserta didik dapat mempelajari bahan belajar yang
diberikan dengan mengunduh, mengerjakan dan mengunduh tugas. Melakukan
diskusi dengan topik yang diberikan.
c. Strategi yang bisa sekolah/guru gunakan antara lain
 Membuat materi yang mudah dicerna dan dipahami
 Sesuaikan Aktivitas di Dalam Kelas dengan Kelas Virtual
 Hadirkan kesenangan dalm pembelajaran online, tidak perlu spaneng
d. Solusi untuk guru yang mengalami keterbatasan kemampuan IT:
 Menggunakan aplikasi komunikasi yang paling sederhana, misalnya
menggunakan whatsapp atau telegram atau facebook dan instagram sebagai
sarana penyampaian materi.
 Mengikuti pelatihan mengenai PJJ

3. Rencanakan sebuah sistem informasi manajemen pendidikan (simdik) untuk Pendidik


dan Tenaga Kependidikan di sebuah Lembaga pendidikan (bisa ditempat kerja atau
lembaga diklat ) saudara yang memenuhi pilar kualitas informasi yaitu Akurat, Tepat
pada waktunya, Relevan, Ringkas dan Komplit melalui :
a. Analisis dan tampilan datanya ?
b. Buatkan Standar operasional presedurnya ?
c. Bagan mulai hingga akhir tampilan informasinya ?
d. Menurut saudara apa saja informasi SDM (guru dan tendik) yang perlu
ditampilkan dalam simdik ?

Jawaban No. 3
a. Dalam sistem informasi manajemen dari lembaga yang kami pilih, dari hasil analisis
ada beberapa yang perlu ditampilkan yaitu
 Home
 Profil sekolah
 Guru staf
 Kompetensi keahlian
 Ekstrakurikuler
 Gallery
 Kontak kami

b. SOP

BUKA ALAMAT EMAIL

PILIH MENU YANG DIINGINKAN

SELESAI
c. Bagan

HOME PROFIL GURU STAF KOMPETENSI


KEAHLIAN

Menjelaskan jumlah
 Menjelaskan  Menjelaskan komptensi keahlian
tentang visi misi jumlah guru
tujuan sekolah 1. Desain
 Menjelaskan
 Menjelaskan Permodelan
tentang jumlah
sejarah sekolah Ilmu Bangunan
karyawan
 Luas sekolah 2. Teknik
 Level pendidikan
 Jumlah siswa Komputer dan
setiap guru dan Jaringan
 Jumlah alumni karyawan 3. Multimedia
 NIP tiap guru 4. Nautika Kapal
dan karyawan Penangkap Ikan
5. Teknika Kapal
Pengangkap
IKan
6. Teknik
Permesinan
7. Teknik
Kendaraan
Ringan Otomotiv
8. Teknik dan
Bisnis Sepeda
Motor
9. Teknik Audio
Video
EKSTRAKURIKULER GALLERY KONTAK

 Menjelaskan  Menjelaskan
jumlah ekstra  Menjelaskan
alamat sekolah
kurikuler semua
serta nomor
 Menjelaskan dokumentasi
telepon sekolah
nama kegiatan
yang dapat
ektrakurikuler sekolah, baik
dihubungi
 Menjelaskan guru karyawan
nama guru maupun siswa
pembina ekstra
kurikuler
 Menjelaskan
jumah siswa
yang ikut
kegiatan
tersebut

d. Informasi sdm (guru dan tendik) yang perlu ditampilkan dalam simdik antara lain :
 Nama Lengkap
 Gelar
 Nomor Pegawai
 Spesifikasi Tugas
 Foto Guru Dan Karyawan

4. Pengintegrasian sistem informasi manajemen pendidikan merupakan salah satu konsep


kunci dari SIM. Berbagai sistem dapat saling berhubungan satu sama lain dengan
berbagai cara yang sesuai keperluannya. Tugas saudara adalah :
a. Rencanakan informasi apa saja yang penting untuk ditampilkan dan diketahui
masyarakat (boleh lembaga pendidikan atau institusi yang lain) ?
b. Berikan skala prioritas dari yang memiliki nilai paling penting (sesuai jawaban
saudara atas pertanyaan a) ?
c. Bagaimakah mengintegrasikan semua informasi agar memperkecil salah penafsiran
(multi tafsir ) dari SIM ?
d. Tampilkan salah satu contoh simdik dari institusi saudara atau lembaga lain (anda
cukup memberikan alamat web untuk diakses) dan berikan monev terhadap simdik
tersebut ?

Jawaban No. 4

a. Tampilan yang perlu diketahui dalam SIM Pendidikan:


1) Beranda / Halaman Utama : berisi informasi umum terkait Lembaga dan
kegiatan Lembaga.
2) Profil : berisi informasi profil Lembaga, visi dan misi, sejarah berdidirinya
Lembaga
3) Kegiatan Lembaga : berisi informasi kegiatan-kegiatan yang ada di Lembaga.
Dapat dibagai menjadi sub-sub bidang
4) Sub Lembaga seperti profil fakultas (tingkat universitas), profil kompetensi
(tingkat SMK), profil seksi (tingkat Lembaga), profil departemen (tingkat
perusahaan)
5) Sub sistem berisikan sistem informasi manajemen yang berkaitan dengan
Lembaga seperti SIM e-learning, SIM penerimaan siswa/mahasiswa baru, SIM
siswa/mahasiswa, SIM kepegawaian
b. Skala prioritas dalam SIM adalah:
1) Profil. Profil adalah bagian terpenting dalam SIM. Profil adalah halaman
perkenalan dari sebuah Lembaga sehingga pengguna/pengunjung mendapat
informasi yang jelas terkait Lembaga yang dia kunjungi.
2) Sub sistem sangat berguna untuk seseorang yang berada dalam sebuah Lembaga
guna memudahkan keperluan informasi data.
c. Untuk memperkecil kesalahan penafsiran dalam SIM maka diperlukan keterangan
yang jelas pada halaman utama sistem.
d. https://www.upgris.ac.id/
Monitoring evaluasi:
 Pada bagian menu terdapat menu yang ditampilkan secara sederhana namun
memiliki sub menu yang cukup lengkap
 Terdapat sub sistem yang lengkap
 Situs sudah menampilkan sesuatu yang menarik pada pertama kali dibuka
 Walau menampilgan image pada beranda namun tetap responsive
 Saat menggulirkan ke bawah halaman beranda menampilkan informasi yang
lengkap terkait berita, tautan jurnal dll.

5. Aplikasi Pembelajaran yang menjadi pendukung terhadap konsep belajar di rumah


sangat ditentukan oleh Penguasaan aplikasi dan Penyedia Jasa IT, Tugas saudara
adalah :
a. Mengelompokkan pilihan Aplikasi yang tepat bagi peserta didik sesuai usianya
terhadap Penyedia Jasa IT baik yang tak berbayar atau berbayar ?
b. Menyusun rencana untuk membantu Guru yang belum menguasai aplikasi
pembelajaran dalam jaringan ?
c. Membangun sistem informasi sekolah yang mudah dipahami peserta didik dan
orangtua ?
d. Bagaimana strategi Guru untuk membantu orangtua dalam mendampingi anak didik
dalam menyelesaikan tugas guru dari sekolah ?

Jawaban No. 5
a. Dalam mengelompokan aplikasi berdasarkan usianya, maka yang harus
diperhatikan adalah:
 Disain komunikasi visual (DKV). Hal ini sangat penting mengingat mata
manusia akan lebih menyukai tampilan yang tidak melelahkan mata dan mudah
dalam memperoleh informasi dari aplikasi. Anak usia dini dan anak-anak dalam
jenjang Pendidikan dasar DKV yang tempat adalah merancang sistem dengan
konten yang lebih banyak berupa animasi. Berbeda dengan DKV untuk anak
pada jenjang Pendidikan menengah dan tinggi, menampilkan oknten animasi
yang sering dalam aplikasi tidaklah evektif, namun dapat diganti dengan
multimedia berupa video.
 Konten. Harus diperhatikan konten pembelajaran dalam aplikasi berdasarkan
usianya. Konten harus disesuaikan dengan kurikulum yang ada.
b. Rencana yang dapat dilakukan untuk membantu guru yang belum menguasai IT
adalah mengadakan pedidikan dan pelatihan tentang cara pemanfaatan aplikasi-
aplikasi yang sederhana yang dapat digunakan untuk PJJ
c. Sistem informasi sekolah yang dapat dipahami oleh orang tua dan sekolah bisa
berupa pembuatan website sekolah. Biasa juga berupa video yang diunggah ke
youtube agara lebih mudah dipahami oleh siswa dan orang tua dengan pemberian
link khusus ke informasi pokok
d. Membuat grup khusus orang tua siswa untu berkomunikasi tentang kesulitan yang
dihadapi orang tua siswa, memberi motivasi orang tua siswa untuk selalu
melakukan pendampingan pembelajaran online

Anda mungkin juga menyukai