Riskesdas (2018) melaporkan bahwa indeks perkembangan anak

di Indonesia didapatkan 11,7% anak usia 3-5 tahun masih mengalami

gangguan perkembangan. Berbagai masalah perkembangan seperti

keterlambatan membaca, menulis, berbicara, bahasa, maupun dalam

beriteraksi sosial. Aspek perkembangan sosial berada diurutan kedua

terbawah yaitu 31% anak 3-5 tahun yang masih mengalami keterlambatan

perkembangan. Sedangkan proporsi indeks perkembangam anak di

Gorontalo sudah mencapai sekitar 84% yang artinya masih ada sekitar

16% anak yang mengalami masalah di seluruh aspek perkembangan.

Dilihat dari profil masalah kesehatan perkembangan anak pada tahun

2010 ditemukan 54,03% anak dideteksi sudah memiliki kemampuan

sosialisasi dan kemandirian yang baik, cakupan tersebut masih di bawah

target yakni 90%. Prevalensi untuk kemandirian anak prasekolah di

negara maju maupun negara berkembang adalah 53% mandiri tidak

tergantung pada orang lain, 17% cukup mandiri, 9% masih tergantung

pada orang tua, dan 38% anak prasekolah yang tergantung sepenuhnya

pada orang tua ataupun pada pengasuh (Depkes RI, 2010).

Perkiraan 2016 baru mengungkapkan bahwa 250.000.000, atau 43%, anak di negara
berpenghasilan rendah dan menengah tidak dapat mewujudkan potensi pengembangan
penuh mereka
FIX

World Health Organization (WHO) melaporkan bahwa diperkirakan

250.000.000 atau 43% anak di negara berpenghasilan rendah dan

menengah belum dapat mewujudkan perkembangan anak secara penuh.

Terdapat 53% mandiri tidak tergantung pada orang lain, 17% cukup

mandiri, 9% masih tergantung pada orang tua, dan 38% anak prasekolah

yang tergantung sepenuhnya pada orang tua ataupun pada pengasuh.

Indeks perkembangan anak di Indonesia didapatkan 11,7% anak usia 3-5

tahun masih mengalami gangguan perkembangan. Berbagai masalah

perkembangan seperti keterlambatan membaca, menulis, berbicara,

bahasa, maupun dalam beriteraksi sosial. Aspek perkembangan sosial dan

kemandirian berada diurutan kedua terbawah yaitu 31% anak 3-5 tahun

masih mengalami masalah (Riskesdas 2018).