Laporan
Kepala Sekolah
i
LEMBAR PENGESAHAN HOTEL
ii
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
KATA PENGHANTAR.........................................................................................v
MOTO HIDUP.....................................................................................................vii
IDENTITAS SISWA/I........................................................................................viii
BAB 1 PENDAHUALUAN...................................................................................1
2.2 Visi, Misi, Nilai-Nilai dan Tujuan Hotel Amaroossa Grande Bekasi.. .6
iii
3.2 Waktu dan Tempat Pelaksanaan..........................................................34
4.1 Permasalahan.......................................................................................72
BAB V PENUTUP................................................................................................74
5.1 Kesimpulan..........................................................................................74
5.2 Saran-saran..........................................................................................75
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................76
LAMPIRAN
iv
KATA PENGHANTAR
Laporan ini dapat terselesaikan atas bantuan dan bimbingan dari semua
pihak. Untuk itu penulis mengucapkam terima kasih kepada semua pihak yang
1. Ibu Apt. Santi S. Bustam, S.SI, M.Farm, Selaku Kepala SMK Bhakti
Kartini;
2. Ibu Drs. Hj. Neneng D Nurman, Apt., MARS selaku Ketua Yayasan
4. Ibu Apt. Santi S. Bustam, S.SI, M.Farm, Selaku Ka. Prodi Akomodasi
Perhotelan;
Bekasi
v
8. Karyawan Hotel Amaroossa Bekasi;
9. Kedua orang tua dan keluarga kami tercinta atas doa, bimbingan,
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna.
Namun penulis tetap berharap laporan ini akan memberikan manfaat bagi para
pembaca. Untuk itu kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnan
Penulis
Erlin Widyawati
vi
MOTO HIDUP
vii
IDENTITAS SISWA/I
NIS : 1819.10073
viii
Lokasi Praktik : Jalan. Jendral Ahmad Yani Nomor 88, Bekasi
Selatan
ix
BAB 1
PENDAHULUAN
1
1.3 Tujuan PKL
1.3.1 Melalui pendekatan pembelajaran ini peserta PKL diharapkan:
a. Mampu Menyesuaikan diri dengan lingkungan dunia kerja dan
industri yang sesungguhnya.
b. Menjadi tenaga kerja yang berwawasan mutu, ekonomi, bisnis,
kewirausahaan dan produktif
c. Memberikan suatu motivasi dalam diri siswa siswi agar
menunjukan dirinya mampu melakukan pekerjaan sesuai dengan
bidangnya.
d. Membentuk mental siswa atau siswi agar mempunyai jiwa
pekerja keras yang mampu konsisten.
1.3.2 Tujuan Pembuatan Laporan
Adapun tujuan dari pembuatan laporan PKL ini antara lain:
a. Sebagai bukti tertulis bahwa siswa telah melaksanakan PKL
b. Siswa dapat menuangkan hasil Praktek Kerja Lapangan ke
dalam laporan PKL.
c. Sebagai syarat untuk mengikuti UNBK dan Ujikom
2
1.4.2 Manfaat Bagi Praktikan / Peserta Didik
Hasil belajar peserta Praktik Kerja Lapangan akan lebih bermakna,
karena setelah tamat akan betul-betul memiliki keahlian
professional sebagai bekal untuk meningkatkan taraf hidupnya dan
sebagai bekal untuk pengembangan dirinya secara berkelanjutan.
Keahlian professional yang diperoleh dapat mengangkat
harga diri dan rasa percaya diri tamatan, yang selanjutnya akan
mendorong mereka untuk meningkatkan keahlian profesionalnya
pada tingkat yang lebih tinggi.
2. Metode Litatur
3. Metode Observasi
3
1.6 Sistematika Penulisan laporan PKL :
1. Bab I (Pendahuluan) yang menjelaskan tentang Latar Belakang Siswa,
Ruang Lingkup, Tujuan dan Manfaat PKL, Metode Penyusunaan
Laporan PKL, Sistematika Penulisan.
2. Bab II (Tinjauan Umum) yang menjelaskan tentang Gambaran Umum
Hotel Amaroossa Grande Bekasi, Struktur Organisasi dan Job
Deskripsi, Penjelasan Departement, Hubungan Antar Departement
Housekeeping.
3. Bab III (Uraian Kegiatan Dan Temuan) yang menjelaskan tentang
Waktu dan Tempat Pelaksanaan, Alat dan Bahan, SOP Proses
Pengerjaan, Implementasi Keselamatan Kerja.
4. Bab IV (Permasalahan) yang menjelaskan tentang Keluhan yang
sering di dapat tamu, Keluhan yang sering siswa training dapat,
Penyelesaian sesuai SOP.
5. Bab V (Penutup) yang menjelaskan tentang Kesimpulan dan Saran-
saran.
4
BAB II
GAMBARAN UMUM
HOTEL AMAROOSSA GRANDE BEKASI
5
2.2 Visi, Misi, Nilai-Nilai dan Tujuan Hotel Amaroossa Grande Bekasi
2.2.1 Visi Hotel Amarossa Grande Bekasi
6
2.2.4 Arti Logo Hotel Amaroossa Grande Bekasi
Huruf A, melambangkan
singkatan dari Hotel Amaroossa yang berbintang empat, lalu
warna emas dipilih karena menyimbolkan kemewahan,
kekayaan, kekekalan, dan kesetiaan. Tulisan Grande
mengidentitaskan mengartikan Grand atau besar, yaitu salah
satu Hotel Amaroossa yang terbesar yang berada di bekasi.
7
1. Tipe kamar Duluxe King
8
b. Meeting Room
Hotel Amaroossa Grande Bekasi memiliki beberapa tipe, ukuran
dan jenis Meeting Room yang beraneka ragam yaitu :
Tajmahal 8x5,2
9
U-Shape :35 pax
Classroom :40 pax
Round Table :35 pax
Theater :50 pax
V-shape :24 pax
Board style :30 pax
Hollow Square :30 pax
2. Amazon River (M Floor)
10
U-Shape :30 pax
Classroom :30 pax
Round Table :30 pax
Theater :40 pax
V-shape :24 pax
Board style :30 pax
Hollow Square :30 pax
11
Classroom :40 pax
Round Table :35 pax
Theater :50 pax
V-shape :24 pax
Board style :35 pax
Hollow Square :35 pax
12
6. Great Wall (5th Floor)
U-Shape :24pax
Classroom :24 pax
Round Table :20 pax
Theater :30 pax
V-shape :15 pax
Board style :24 pax
Hollow Square :24 pax
13
8. Rose Hall A (M Floor)
14
Classroom :120 pax
Round Table :100 pax
Theater :150 pax
V-shape :54 pax
Board style :80 pax
Hollow Square :80 pax
15
Board style :250 pax
Hollow Square :250 pax
c. Outlet
a. Astoria Coffee Shop (G Floor)
Bar ini
memiliki
kapasitas
sebanyak
35 pax.
Pisa
lounge and
16
bar ini bertempat di lantai G (Ground) yang berdekatan dengan
lobby.
17
Dan kolam renang biasanya juga dijadikan tempat untuk
berbagai event, mulai dari gathering, seminar, barbeque, sampai
akad nikah dan resepsi
e. Spa Massage & fitness center
f. Room Amenities
Flat LED with cable TV
Individual Air Conditioning
Hairdrayer
Coffee & Tea Making Facilities
Mini Bar
Safe Deposit Box
ID Telephone Line
Hotel Services
All Major Credit Cards Accepted
Concierge Services
Key Card
24 Hour Security
Wifi in Public Area
CCTV
Daily Breakfast
Parking Area
18
Laundry & Dry Cleaning
Free Valet Service
Room Service
Free internet Acces
City center view
Kiblat sign
Guest room amenities
2 bottles of purified water
Slipper
Bath Tube (only suite room)
19
Berada di Jl. Aceh No. 71A Bandung 40115, Indonesia. Dengan
tagline “The Boutique Hotel with Modern Style”.
Berada di Jl. Kebolwa No. 2 Taman Mumbul Nusa Dua Bali 80363,
Indonesia. Dengan Tagline “a luxury home for a lovely bali vacation”
20
Berada di Jl. Ottp Iskandar Dinata No. 84 Bogor 16143, Indonesia.
Dengan Tagline “enter as a guest, stay like a royal”
21
Berada di Jl. Jend. Ahmad Yani No. 88 Bekasi Selatan 17141,
Indonesia. Dengan Tagline “feels grande moment in your every stay”
22
2.5 Struktur Organisasi Hotel Amaroossa Grande Bekasi
Hotel Amaroossa Grande Bekasi dipimpin oleh seorang Board of
Directors (owner), dan dibantu oleh Head Of Departement (HOD)
disetiap hotelnya. Dan inilah Struktur dari Hotel Amaroossa Grande
Bekasi :
Hotel Amaroossa Grande Bekasi dipimpin oleh seorang Board
OfDirectors (owner), dan dibantu oleh Head Of Departement (HOD) disetiap
hotelnya. Dan inilah struktur dari Hotel Amaroossa Grande Bekasi :
OWNER
Amalia Roosseno
General Manager
Hendras Natanegara
Executive Assistant
Manager
Harryanto Hermas
23
2.5.1 Job Description
24
keterampilan karyawan. Bertanggungjawab terhadap semua
administrasi karyawan.
25
Menindak lanjuti perintah kerja (work order) yang
diberikan oleh housekeeping.
4. Accounting Department
26
5. Departemen Penjualan dan Pemasaran (Sales & Marketing
Department)
EXECUTIVE
HOUSEKEEPER
Arnoto Hendy S
ADMIN HOUSEKEEPING
VACANT
1. Iyan
2. Sohieb
3. Andre
PUBLIC AREA
ATTENDANT
VACANT
A. Executive Housekeeper :
B. Admin Housekeeping :
Mengadakan evaluasi hasil kerja dan mencari metode-
metode baru mengenai sistem kerja maupun alat-alat yang
lebih efisien untuk mendapatkan hasil kerja yang maksimal.
29
Menyediakan barang-barang (alat-alat) kebutuhan untuk
seluruh keperluan housekeeping dan merawatnya.
Mengadakan pengawasan agar dapat berjalan lancar antara
rencana kerja yang telah tersusun dengan pelaksanaannya
serta mengurangi hambatan-hambatan yang
ditimbulkannya.
C. Supervisor Floor :
Bertanggung jawab atas kebersihan kamar sesuai dengan
standart dan prosedur yang telah ditentukan
Memberikan penugasan dan arahan terhadap tugas-tugas
yang harus dikerjakan oleh karyawan di floor section serta
meyakinkan bahwa pelaksanaan kerja sesuai dengan
standar yang digunakan
Memberikan pengarahan kepada room attendant dan order
taker terhadap cara-cara yang sistematis dan efisien.
Memeriksa secara teliti atas kamar-kamar yang akan
digunakan hari itu berdasarkan Expected Arrival ke Front
Office
30
Membersihkan kamar check out maupun make up secara
keseluruhan
F. Public Area Attendant :
Menjaga dan membersihkan area restoran.
Menjaga dan membersihkan serta selalu melengkapi toilet
dan rest room yang ada di restourant dan lobby hotel
Merawat dan menjaga kebersihan lobby area
Merawat dan membersihkan serta selalu melengkapi
fasilitas staff hotel
Dapat melaksanakan tugas-tugas tambahan dari atasan
31
juga penggunaan barang-barang keperluan pada
Housekeeping departement.
32
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
33
3 Minggu, 1. Mendata linen laundry dan uniform
16
2. Checker laundry
Agustus
2020 3. Membuat tabel data log book
4. Mengantar Request
6. Rabu, 19 1. Checker
Agustus
2. Menginput data laundry
2020
3. Inventory linen r
4. Mengantar Request
8. Membantu RA di room
34
9. Melengkapi bath towel
Container Bin
3 Sejenis kain yang dapat
digunakan untuk mengelap,
mengeringkan,furniture, keramik
dan porselin dan benda-benda
35
interior Cloth lain yang perlu di dusting.
Jumbo Pad
5 Sejenis sponge yang terdiri dari
dua bagian pada pegangan
bertekstur halus dan sebaliknya
lapisan kasar yang dapat
digunakan untuk membersihkan
Pad Scourer
dinding kamar mandi dan
wastafel/ wash-basin.
Window Wipper
11 Alat untuk menyemprot kan
cairan/bahan pembersih pada
objek yang dibersihkan.
37
Gun Sprayer/Bottle Sprayer
Blower
13 Mesin yang digunakan untuk
shampooing carpet. Mesin ini
disamping dapat mengeluarkan
carpet shampoo juga menghisap
cairanyang sudah kotor yang
akan ditampung
didalam tabung tersendiri.
Carpet Extractor
14 Alat untuk menampung air yang
sudah dicampur dengan bahan
pembersih maupun yang belum
digunakan untuk mopping.
Trolley alat untuk membawa/
menempatkan
bucket, sehingga memudahkan
Double Bucket & Trolley
untuk memindahkannya
15 Mesin untuk perawatan lantai,
mesin ini dapat
berubah berfungsi sebagai
brushing machine,
buffing, machine, scrubing
Floor Maintenance Machine machine, maupun
sebagai polishing machine.
38
16 Mesin untuk mencuci karpet
dengan sistem busa, tanpa dibilas
lagi, dan sisa busa yang sudah
kotor akan di hisap oleh mesin
kembali.
Upholstery Extraction
Ceiling
Brush
22 Alat yang digunakan untuk
menghilangkan kotoran yang
melekat pada lantai kering dan
basah/dapat juga untuk menyapu
lantai dengan tangkai panjang.
Lobby Duster
27 Alat untuk mengeringkan /
menarik permukaan lantai yang
tergenang air.
40
Floor Squeeqe
28 Alat yang termasuk pada
Hand
kelompok protective,dipakai
Gloves
untuk melindungi tangan dari
bahaya bahan kimia.
29 Alat untuk mengangkat /
mengumpulkan debu dan
sampah.
Alat untuk membersihkan lantai
dari sampah atau kotoran basah
Dust pan & Broom maupun kering yang sifatnya
lepas/tidak menempel
pada permukaan lantai.
30 Alat dapat digunakan jika
dipasangkan dengan floor
maintenance machine.
Alat ini dapat digunakan untuk
stripping,polishing, buffing,
Floor Machine & Brush scrubbing.
41
All in one Bahan pembersih serbaguna
bisa digunakan untuk wash
basin, showers, toilet bowl
kaca
42
Bahan pembersih yang
sekaligus juga berfungsi
membunuh kuman dan
bakteri, misalnya pada
ruang dapur, toilet atau
pesawat telehone yang
dipakai oleh umum
43
Chlorine Bleach Sebagai pemutih.
44
Tamu yang sudah keluar setelah
CO Check Out
menginap.
45
Kamar yang berisi tamu yang
Oc Occupied Dirty menginap namun sudah
dibersihkan oleh room attandent
46
Tamu yang check in lebih awal
Eci Early Check In
dari waktu yang ditentukan
47
3.6 Macam-macam Towel
Gambar Nama Ukuran Kegunaan
Towel yang
digunakan untuk
Hand Towel 50 cm x 100 cm
mengeringkan
tangan.
Towel yang
Bath Mat 60 cm x 90 cm digunakan untuk
mengeringkan kaki.
Towel yang
digunakan untuk
Bath Towel 60 cm x 120 cm
mengeringkan badan
setelah mandi.
Towel yang
digunakan untuk
Face Towel 35 cm x 45 cm
mengeringkan wajah
setelah cuci muka.
48
Bermodel kimono
Bath Robes - dan biasa digunakan
setelah berenang.
49
dengan terlebih dahulu menyalakan lampu, untuk menerangi
dan untuk mengetahui apabila ada lampu yang mati.
Buka tirai jendela.
Periksa sekeliling kamar, apabila ada barang tamu yang
tertinggal laporkan kepada Floor Supervisor dan informasikan
kepada Desk Clerk.
Periksa Minibar Items yang terdapat pada Refrigerator apabila
tidak lengkap, segera informasikan hal tersebut kepada Mini
Bar Posting Attendant agar Minibar Items dilengkapi kembali.
Periksa Safety Deposit Box, apabila dalam keadaan terkunci,
informasikan kepada Front Desk untuk dibuka oleh Duty
Manager.
Kumpulkan peralatan Room Service (bila ada) dan letakkan
depan kamar, lalu telepon ke bagian Room Service untuk
diambil.
Buang sampah dari semua tempat sampah di dalam kamar ke
kantung sampah di trolley.
Kumpulkan asbak dan gelas–gelas kotor yang ada dan buang
kotorannya ke kantung sampah di trolley, kemudian rendam di
wash basin dengan air hangat.
Kumpulkan seluruh Linen yang kotor yang ada di kamar, bawa
ke Trolley Cart untuk disimpan dikantong linen kotor.
Kemudian bawa linen bersih sejumlah yang diperlukan.
Mulailah making the bed.
Letakkan bed sheet sesuai dengan ukuran ( king, queen atau
single )
Buka bed sheet dengan lipatan tengah tepat pada bagian tengah
bed sehingga simetris.
Melipat bagian atas ke bawah mattress, sisa sheet di kiri dan
kanan bed dilipat ke bawah mattress membentuk 45 derajat.
50
Masukkan duve ke dalam duve cover. Tebarkan di atas bed
sheet, ujung kiri-kanan duve sejajar dengan lebar matrress
demikian pula dengan ujung bawah.
Rapikan dan kencangkan duve sampai rapi
Pasang pillow case
Setelah merapikan tempat tidur, cuci asbak dan gelas – gelas
kotor yang telah di rendam air hangat, kemudian keringkan.
Lanjutkan dengan membersihkan kamar mandi, bagian pertama
yang akan dibersihkan adalah : wash bashin
Wash basin yang akan dibersihkan di beri obat pembersih yaitu
MPC (Multi Purpose Cleaner), gosok semua bagian antara lain
surface, stopper dan stopper device dengan scoot bright
hingga bersih.
Bilas dengan air hangat.
Bersihkan glass surface dengan menggunakan glass cleaner
secara merata, gosok dengan OO towel serta bersihkan dengan
dust cloth yang bersih.
Keringkan semua bagian wash basin yang telah dibersihkan
dengan OO towel.
Siram toilet bowl dengan air
Beri obat pembersih yaitu R6, gosok ke semua bagian toilet
bowl. Gosok semua bagian toilet bowl dengan menggunakan
toilet brush.
Siram kembali dengan air, kemudian keringkan dengan
menggunakan OO towel
Basahi shower glass dengan air hangat, beri obat pembersih
yaitu MPC atau Glass Cleaner.
Beri obat pembersih pula pada dinding shower room
Gosok shower glass dengan sponge kemudian gosok dinding
shower room, shower controller dan drainage hole dengan
scoot bright.
51
Bilas shower glass, dinding dan semua bagian yang sudah
digosok dengan menggunakan air hangat.
Keringkan dengan OO towel
Letakan kembali ke tempat semula asbak, gelas minuman, dan
tempat sampah, yang semuanya dalam keadaan sudah
dibersihkan dan benar–benar bersih.
Lengkapi kamar mandi dengan perlengkapan yang diperlukan
seperti : Bath Towel, Hand Towel, Face Towel, Bath Mat, Bath
Robe, Bath Soap, Bath Gel, Shampoo, Conditioner, Shower
Cap, Dental Kit, Body Lotion, Sanitary Bag, Tissue Roll, dan
Tissue Box.
Lengkapi kembali Guest Amenities dan Stationary yang
disediakan hotel seperti: Letter, Envelope, Guest Comment,
Fax Letter, Tea Set Amenities, Matches, dan Hotel Information.
Wiping seluruh furniture kamar searah jarum jam.
Setelah selesai mengerjakan hal–hal tersebut, bersihkan karpet
dari debu dengan menggunakan Mesin Penghisap Debu
(Vacuum Cleaner).
Bila pekerjaan kamar telah selesai, periksa sekali lagi untuk
meyakinkan bahwa kamar benar–benar sudah bersih dan rapi,
kemudian tutup tirai jendela sesuai dengan SOP.
Informasikan kepada Desk Clerk mengenai Room Status, agar
Ready to Sell dan terakhir tutup dan kunci kamar kemudian isi
Room Attendant Report.
52
3. Posisi tubuh dapat berada di posisi ujung atas atau sisi kiri
atau kanan tempat tidur, tergantung dari kemudahan kita
dalam menebarkan sheet/linen.
4. Pastikan bahwa bed skirt telah terpasang rapi pada seluruh
sisi spring box, dan bed protector telah terpasang rapi di atas
mattress sesuai standar hotel.
5. Ambil sheet I lalu tebarkan menutupi seluruh mattress dan
perhatikan sisi simetris atau garis tengah dari sheet I tersebut
agar sisi kiri, kanan, atas dan bawah mattress tertutup sama
rata. Bagian sheet yang berada di sisi ujung atas mattress
dapat dimasukan kebagian bawah mattress.
6. Ambil sheet II lalu tebarkan dalam posisi terbalik menutupi
sheet I tetapi ujung sheet II bagian atas kepala sejajar dengan
ujung mattress bagian atas. Dan jangan lupa memperhatikan
sisi simetris kiri dan kanan.
7. Ambil Blanket lalu tebarkan menutupi sheet II, ujung blanket
bagian atas kepala sejajar dengan ujung sheet II atau ujung
mattress sama seperti menebarkan sheet II. Ada juga hotel
yang menerapkan ujung blanket ditebar sebatas kurang lebih
45cm diukur dari ujung sheet II atau mattress ke badan
tempat tidur atau selebar pillow (bantal). Hal ini tergantung
dari ukuran panjang dan lebarnya blanket. Perhatikan pula
sisi simetrisnya.
8. Ambil sheet III lalu tebarkan menutupi blanket, ujung sheet
III bagian atas kepala sejajar dengan ujung sheet II atau ujung
mattress. Dan jangan lupa memperhatikan sisi simetrisnya.
9. Ambil semua ujung Sheet II, Blanket bila disejarkan dengan
sheet II, Sheet III bagian atas kepala, lalu dilipat menuju
badan tempat tidur bagian atas dibuat lipatan sejengkal jari
tangan ± 15 cm dan dilipat tiga kali, sehingga jarak lipatan
dihitung dari ujung mattress bagian atas kepala ± 45 cm atau
selebar pillow (bantal). Bila blanket ditebar sebatas kurang
53
lebih 45cm diukur dari ujung sheet II atau mattress ke badan
tempat tidur atau selebar pillow (bantal), maka yang dilipat
cukup ujung sheet II dan sheet III saja dan berakhir sampai
pada ujung blanket, dan hasilnya sama dengan melipat ujung-
ujung sheet dan blanket tadi.
10. Masukkan lipatan yang berada pada sisi kiri dan kanan
mattress ke bagian bawah mattress dengan kencang dan rapi,
dan diikuti dengan memasukkan ujung-ujung sheet yang
menjurai pada sisi kiri dan kanan kepala tempat tidur,
dimasukkan juga kebagian bawah mattress dengan kencang
dan rapi.
11. Dorong tempat tidur menuju dinding bagian atas kepala
tempat tidur dan disesuaikan dengan Head Board yang
menempel pada dinding.
12. Masukkan ujung-ujung sheet yang berada pada sudut-sudut
kiri dan kanan tempat tidur bagian bawah ke bagian bawah
mattress dengan membentuk sudut segi tiga dengan kencang
dan rapi.
13. Masukkan pula ujung-ujung sheet yang menjurai pada sisi
kiri, kanan dan bagian ujung bawah tempat tidur ke bagian
bawah mattress dengan kencang dan rapi, lalu rapikan sheet
yang berada pada permukaan tempat tidur dengan cara
mengusap dengan tangan dari ujung bawah tempat tidur
menuju lipatan sheet yang berada di permukaan atas tempat
tidur. Perhatikan seluruh permukaan sheet yang berada pada
tempat tidur baik bagian atas, sisi kiri dan kanan, atas dan
bawah apakah telah benar-benar kencang dan rapi.
14. Ambil pillows dan pillow cases bawa ke tempat tidur lalu
masukan pillows kedalam pillow cases dengan rapi.
Selanjutnya tempatkan pillows & pillow cases di bagian atas
kepala tempat tidur dengan posisi sejajar dan seimbang, serta
54
bagian pillows & pillow cases yang terbuka saling
berhadapan.
15. Ambil bed cover/bed spread yang sudah dilipat rapi
sebelumnya, bentangkan diatas permukaan tempat tidur, lalu
angkat pillows & pillow cases tadi letakan diatas permukaan
bed cover bagian atas kepala yang telah dibalik sebelumnya,
kemudian ditarik keatas dengan posisi pillow & pillow cases
dalam keadaan tertutup dan rapi serta membentuk suatu
keindahan tersendiri. Rapikan seluruh bed cover yang berada
pada permukaan, sisi kiri, kanan dan sisi bawah tempat tidur
yang menjurai, lalu buat lipatan segi tiga pada bed cover yang
menjurai pada sudut-sudut tempat tidur bagian bawah
dengan cara melipat ke bagian dalam bed cover yang berada
di sisi kiri dan kanan tempat tidur. Sehingga tempat tidur
menjadi rapi dan indah dipandang.
55
5. Lipat tiap sisi sheet ke bagian bawah bed dengan membentuk
sudut 45 derajat.
56
9. Mengontrol penggunaan guest supplies dan pengembaliannya
ke gudang.
57
8. Pengiriman barang.
13. Mintalah ijin pada tamu untuk mohon diri jika sudah selesai
melayani permintaan tamu dengan ramah dan sopan.
58
Housekeeping Dept. Dan beritahu Duty Manager,
Housekeeping supaya membuat Lost & Found List dan ditanda
tangani olehnya.
59
Identifikasi item (warna, merk, size) dicatat di log book setiap
kamar dalam satu baris
60
2. Menuliskan ongkos pencucian dan menjumlahkannya sesuai
dengan item yang dicuci dan jenis pelayanan yang diinginkan.
13. File salinan Valet Laundry dan salinan Daily Sales Laundry
Report tersimpan di kantor Laundry.
61
2. Memisahkan dan mengelompokkan guest laundry kotor telah
disemati tanda cetak nomor kamar berdasarkan jenis bahan
kain, warna, tingkat kekotorannya dan menurut waktu
pengerjaan (express, hari ini, atau besok).
62
5. Kegiatan pengeringan selesai dan cucian dalam keadaan
bersih, harum dan kering.
63
4. Menyematkan salinan laundry list dan menulis nomor kamar
dengan spidol pada plastik pembungkusnya.
10. Jenis kaos dan celana pendek dan garmen lain yang berbentuk
kecil dan mudah dilipat, dibungkus dengan laudry bag
64
4. Mencatat/menyalin salinan Laundry List ke dalam Valet
Delivery Report khususnya untuk : nomor kamar dan jumlah
laundry yang akan diantar.
65
6. Sebelum menyerahkan barang yang ditemukan, order taker
harus menanyakan dan meng copy kartu identitas dari orang
yang mengambil barang tersebut.
7. Setelah barang diambil oleh pemiliknya, petugas order taker
akan memberi catatan dalam buku lost & found bahwa barang
sudah diambil oleh pemiliknya.
Bersihkan furniture
Bersihkan lantai
Moping lantai
Lobby
Bersihkan lantai lobby
Dusting furniture
Dusting Astray
Bersihkan dustbin
Fitness
Bersihkan ruang fitness
Dusting alat-alat fitnes
Bersihkan lantai
Spa
Pastikan perlengkapan spa sudah ada
Bersihkan sarang laba-laba
Cek AC
Cek lampu
67
2. Order taker mengambil dan menyimpan barang yang telah
rusak oleh tamu tersebut di kantornya.
Soap
Shampo
Showercap
68
Coaster
Sanitary Bag
Dental Kit
Ballpoint
Memo Pad
2. Room Report
69
3. Lost and Found Report
5. Inventory Report
Linen
Guest Supplies
70
Sebelum mengantarkan, menjumlah dahulu total harga pakaian
yang di laundry /pcs.
Kemudian, double check agar tidak salah saat pembayaran.
3. Melaundry Uniform
71
4. Adanya APAR (Alat Pemadam Api Ringan) yang menempel di
dinding ruangan.
BAB IV
PEMECEHAN MASALAH
4.1 Permasalahan
Keluhan tamu adalah hal yang tidak boleh di abaikan karna dengan
mengabaikan hal tersebut akan membuat tamu merasa tidak nyaman dan
pada akhirnya tamu akan meninggalkan kesan yang kurang baik terhadap
hotel. complaint tamu perlu penanggulangan yang tepat agar complaint
tersebut dapat terselesaikan dengan baik dan efisien.
Permasalahan yang didapat di hotel :
Tamu complaint shower di kamar rusak.
Kurangnya ketersediaan towel di kamar.
Order Taker lupa mengetuk pintu pada saat melengkapi bath towel di
kamar.
72
Sebelumnya saya meminta maaf dahulu atas kelalaian saya. Kemudian,
saya mendengarkan complaint tamu sampai selesai. Setelah itu, saya
meminta maaf lagi dan menjelaskan alasan saya ke kamar bahwa ingin
melengkapi bath towel. Lalu, tamu menerima penjelasan saya dan
memaafkan atas kelalaian saya.
73
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan pada bab-bab sebelumnya, maka
kesimpulan yang dapan diambil dari bab-bab tersebut, adalah sebagai
berikut.
1. Pentingnya jasa perhotelan sebagai bagian dari industri pariwisata
harus mampu berperan dalam meningkatkan pembangunan ekonomi
dan devisa negara.
2. Investasi luar negeri, seperti hotel mewah, dapat berarti bahwa uang
akan kembali ke negara asal. Hotel ini juga dapat mengambil untung
dari wisatawan lokal dan asing.
3. Hotel Amaroossa Grande Bekasi adalah hotel berbintang 4 di Bekasi
yang mempunyai fasilitas-fasilitas yang cukup lengkap.
4. Housekeeping departement merupakan salah satu departemen di hotel
yang bertanggungjawab menjaga kebersihan, kerapihan, keindahan,
dan kenyamanan seluruh area hotel termasuk kamar atau ruangan yang
disewakan kepada tamu. Mengingat sejarah hotel bermula serta
bertumpu kepada kamar dan sampai sekarang kamar adalah produk
utama, maka peranan housekeeping sangatlah penting dalam
meningkatkan pendapatan hotel.
5. Kepuasan tamu hotel sangat ditentukan oleh housekeeping
departement dalam mengelola kamar.
6. Room Attendant merupakan salah satu bagian dari housekeeping
departement yang memiliki peranan yang penting terhadap
pemeliharaan kebersihan, kerapihan, kelengkapan, dan kenyamanan
kamar tamu hotel. Oleh karena itu, seorang room attendant harus
mengetahui semua peraturan, syarat-syarat, prosedur pembersihan
74
kamar, peralatn dan bahan-bahan yang digunakan di housekeeping
departement serta dapat menangani keluhan-keluhan dari tamu.
5.2 Saran-saran
Setelah dilakukan observasi di Hotel Amaroossa Grande Bekasi
dan wawancara dengan beberapa karyawan di hotel, maka pada
kesempatan ini, beberapa karyawan di hotel tersebut, maka pada
kesemparan ini, beberapa saran untuk meningkatkan kualitas
pelayanan di hotel diberikan, khususnya di lingkungan housekeeping
departement, saran-saran tersebut adalah :
5.2.1 Saran-saran untuk sekolah
1.Diharapkan siswa diberi support agar lebih bersemangat
2.Diharapkan sekolah membuat tempat praktek tambahan agar
siswa dapat praktek dengan lebih nyaman.
3.Diharapkan fasilitas yang kurang di sekolah lebih ditingkatkan
agar dapat lebih nyaman
5.2.2 Saran-saran untuk Amaroossa Grande Bekasi
1.Diharapkan agar kerjasama antara sekolah dengan perusahaan
lebih ditingkatkan dengan banyak memberi peluang kepada
siswa/i SMK untuk Praktek Kerja Lapangan (PKL)
2.Untuk para karyawan lebih ditingkatkan lagi motivasi dan
kedisiplinannya dalam bekerja
3.Hubungan karyawan dengan siswa/i praktek diharapkan selalu
terjaga kebersamaannya agar dapat tercipta suasana
kerjasama yang baik.
75
DAFTAR PUSTAKA
76
LAMPIRAN