Anda di halaman 1dari 43

SMK DHARMA WANITA GRESIK

Jl. Arif Rahman Hakim Gresik, Gapurosukolilo, Kec. Gresik,


Kabupaten Gresik, Jawa Timur 61111
Telepon : ( 031 ) 3987588

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMK Dharma Wanita Gresik


Mata Pelajaran : Pratat rambut
Komp. Keahlian : Tata Kecantikan
Kelas/Semester : XI / Ganjil
Tahun Pelajaran : 2020/2021
Alokasi Waktu : 6 JP @45 menit

A. Komptensi inti *)

Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam


ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
KI 3
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah
konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
KI 4
sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.

A. Kompetensi Dasar
3.8 Menerapkan pratata rambut

B. Indikator Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator
Pertemuan 3&4
3.1 Menerapkan pratata rambut 3.1.1 Menjelaskan metode pengertian pratata
3.1.2 Menjelaskan dilakukannya pratata rambut
3.1.3 Mengidentifikasi proses pratata rambut

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan kegiatan observasi, diskusi, dan tanya jawab, diharapkan peserta didik
dapat:

1.Siswa dapat menjelaskan apa metode pratata rambut


2.Siswa dapat menjelaskan tujuan dilakukannya pratata rambut
3.Siswa dapat mengidentifikasi proses pratata rambut

D. Materi Ajar
a. Sejarah pengertian pengeritingan pratata rambut
b. Tujuan dilakukannya pratata rambut
c. Alat-alat lain yang digunakan dalam pratata rambut (sisir,roll set, dll)
d. Langkah melakukan sesuai dengan teknik pratata rambut

E. MODEL, PENDEKATAN, DAN METODE PEMBELAJARAN

1. Model            : Pembelajaran Daring


2. Pendekatan    : Pendekatan deduktif
3. Metode          : Ceramah, demonstrasi, diskusi, penugasan, presentasi, tanya- jawab

F. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 3

Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi


Waktu

Pendahuluan 1. Mengingatkan siswa untuk selalu mengucap syukur 15 menit


atas waktu dan kesehatan yang telah diberikan dan
membimbing siswa berdoa sesuai dengan agama dan
keyakinan sebelum pelajaran dimulai/ ketua kelas
memimpin doa pada saat pembelajaran akan dimulai.
2. Memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin.
3. Guru mengkaitkan materi yang akan diajarkan dengan
materi sebelumnya
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus
dicapai peserta didik
5. Guru menjelaskan manfaat penguasaan kompetensi
dasar ini sebagai modal awal untuk menguasai
pasangan kompetensi dasar lainnya yang tercakup
dalam mata pelajaran pengeritingan rambut
6. Menjelaskan pendekatan dan model pembelajaran yang
digunakan serta metodenya.
Kegiatan Inti  Guru Kecantikan Rambut menayangkan video, 90 Menit
film edukasi (Pratata Rambut) dan PPT melalui
google classroom
 Peserta didik mengamati video, film edukasi dan
PPT yang telah ditayangkan melalui google
classroom
 Guru Kecantikan Rambut memimpin kelompok
melalui zoom agar anggota kelompok melakukan
diskusi kelompok, dan menganalisis tentang
pengeritingan pratata rambut yang telah ditanggapi
di google clasroom
 Guru Kecantikan Rambut mengajak Peserta didik
untuk sama-sama berdiskusi dengan menganalisis
dengan menyampaikan  pertanyaan kepada peserta
didik :
o Apa prinsip dasar tentang pratata rambut?
o Apa sajakah tujuan dilakukannya pratata
rambut?
o Apa saja jenis- jenis rambut yang ada?
o Apa sajakah alat- alat yang diperlukan
dalam pratata rambut?
 Bagaimana cara  melakukan pratata rambut?
 Masing-masing peserta didik mengemukakan
pendapat, maupun ide-idenya
 Guru Kecantikan Rambut menggaris bawahi apa
yang telah disampaikan anggota kelompok terkait
topik yang dibahas tersebut
 Selanjutnya guru Kecantikan Rambut
mengajukan pertanyaan kepada Peserta didik
tentang apa yang sudah dia dapat dari topik ini serta
tindak lanjut peserta didik setelah memahami topik
ini.
1. Apa prinsip dasar pratata rambut?
2. Apa teknik yang dibutuhkan dalam
pratata?
3. Bagaimana cara melakukannya?
- Guru Kecantikan Rambut memberi instruksi pada
peserta didik agar dapat memahami semua materi
- Guru mengarahkan semua anggota untuk mengingat
dan mempelajari semua yang telah diajarkan.

Penutup 1. Membimbing siswa dalam merangkum materi 30 Menit


dibawah bimbingan guru yang telah dipelajari dengan
mengacu pada tujuan pembelajaran serta mendorong
siswa untuk selalu bersyukur atas segala ciptaan
Tuhan yang bermanfaat bagi kehidupan.
2. Melakukan evaluasi terhadap materi yang di ajarkan
dengan memberikan LP 2: Pengetahuan / guru
memberikan tugas individu untuk mengerjakan tugas
tentang materi KD yang telah dibahas.
3. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
penguatan untuk meningkatkan semangat belajar serta
guru menginformasikan materi untuk pertemuan
berikutnya.

Pertemuan 4
Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi
Waktu

Pendahuluan 1. Mengingatkan siswa untuk selalu mengucap syukur 15 menit


atas waktu dan kesehatan yang telah diberikan dan
membimbing siswa berdoa sesuai dengan agama dan
keyakinan sebelum pelajaran dimulai/ ketua kelas
memimpin doa pada saat pembelajaran akan dimulai.
2. Memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin.
3. Guru mengkaitkan materi yang akan diajarkan dengan
materi sebelumnya
4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus
dicapai peserta didik
5. Guru menjelaskan manfaat penguasaan kompetensi
dasar ini sebagai modal awal untuk menguasai
pasangan kompetensi dasar lainnya yang tercakup
dalam mata pelajaran pratata rambut
6. Menjelaskan pendekatan dan model pembelajaran yang
digunakan serta metodenya.

Kegiatan Inti  Guru Kecantikan Rambut menayangkan video, 90 Menit


film edukasi (Pratata Rambut) dan PPT melalui
google classroom
 Peserta didik mengamati video, film edukasi dan
PPT yang telah ditayangkan melalui google
classroom
 Guru Kecantikan Rambut memimpin kelompok
melalui zoom agar anggota kelompok melakukan
diskusi kelompok, dan menganalisis tentang
pengeritingan pratata rambut yang telah ditanggapi
di google clasroom
 Guru Kecantikan Rambut mengajak Peserta didik
untuk sama-sama berdiskusi dengan menganalisis
dengan menyampaikan  pertanyaan kepada peserta
didik :
o Apa prinsip dasar tentang pratata rambut?
o Apa sajakah tujuan dilakukannya pratata
rambut?
o Apa saja jenis- jenis rambut yang ada?
o Apa sajakah alat- alat yang diperlukan
dalam pratata rambut?
 Bagaimana cara  melakukan pratata rambut?
 Masing-masing peserta didik mengemukakan
pendapat, maupun ide-idenya
 Guru Kecantikan Rambut menggaris bawahi apa
yang telah disampaikan anggota kelompok terkait
topik yang dibahas tersebut
 Selanjutnya guru Kecantikan Rambut
mengajukan pertanyaan kepada Peserta didik
tentang apa yang sudah dia dapat dari topik ini serta
tindak lanjut peserta didik setelah memahami topik
ini.
1. Apa prinsip dasar pratata rambut?
2. Apa teknik yang dibutuhkan dalam
pratata?
3. Bagaimana cara melakukannya?
- Guru Kecantikan Rambut memberi instruksi pada
peserta didik agar dapat memahami semua materi
- Guru mengarahkan semua anggota untuk mengingat
dan mempelajari semua yang telah diajarkan.

Penutup 1. Membimbing siswa dalam merangkum materi 30 Menit


dibawah bimbingan guru yang telah dipelajari dengan
mengacu pada tujuan pembelajaran serta mendorong
siswa untuk selalu bersyukur atas segala ciptaan Tuhan
yang bermanfaat bagi kehidupan.
2.Melakukan evaluasi terhadap materi yang di ajarkan
dengan memberikan LP 2: Pengetahuan / guru
memberikan tugas individu untuk mengerjakan tugas
tentang materi KD yang telah dibahas.
3.Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
penguatan untuk meningkatkan semangat belajar serta
guru menginformasikan materi untuk pertemuan
berikutnya.

H. Alat, Media, dan Sumber Belajar


1. Alat
 Rotto  Sisir
 Jepit rambut  Handuk
 Penutup telinga  Water spayer
 Penutup rambut  Hair dryer
 Jala pengeritingan  Curly

2. Media Pembelajaran
 Google Clasroom dll
 Youtube
 Power poit
 Hand out
 LKS

3. Sumber Belajar
Kussantanti. 2008. BSE Kecantikan Rambut Jilid 1. Direktorat Pembinaan
Sekolah Menengah Kejuruan. Jakarta

I. PENILAIAN HASIL BELAJAR

No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian


1. Sikap Pengamatan Selama pembelajaran dan saat
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran diskusi.
pengeritingan rambut.
b. Bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
c. Santun dalam menyampaikan
pendapat.
2. Pengetahuan
a. Menjelaskan pratata rambut Tes tertulis Penyelesaian tugas individu
b. Mengidentifikasi proses pratata
rambut
c. Menjabarkan alat yang digunakan
pada pratata rambut
d. Menjelaskan teknik dalam
penggulungan pratata rambut
e. Menjelaskan langkah-langkah pratata
rambut

3. Keterampilan Tes  Lembar penilaian praktik


a. Melakukan pratata rambut  Kinerja praktik
pratata rambut  Lembar penilaian portofolio
 Portofolio jobsheet
jobsheet

Bentuk Instrumen
1. Penilaian Pengetahuan
Lembar Evaluasi Siswa
1. Jelaskan pengertian pratata rambut!
2. Bagaimana cara menentukan presentase pratata rambut?
3. Sebutkan alat dan kosmetika yang digunakan untuk melakukan pratata rambut!
4. Jelaskan langkah- langkah pratata rambut!

Petunjuk Penilaian:
Remidial dan Pengayaan
Setiap soal memiliki nilai 25 poin
 Siswa yang mendapatkan nilai di bawah 75, harus mengikuti program remedial.
Teknik program remedial diawali dengan pembelajaran kemudian dilakukan remedial
test.
 Siswa yang mendapatkan nilai di atas 75, harus mengikuti program pengayaan.
Teknik program pengayaan, siswa diberi tugas latihan soal pendalaman materi dengan
level soal yang lebih tinggi.
2. Penilaian Sikap
Nama Peserta Didik : …………………

Kelas : …………………

Tanggal Pengamatan : …………………

Materi Pokok : …………………

No Sikap yang diamati Ya Tidak

1 Masuk kelas tepat waktu

2 Mengumpulkan tugas tepat waktu

3 Memakai seragam dan atribut sesuai tata tertib

4 Mengerjakan tugas yang diberikan

5 Tertib dalam mengikuti pembelajaran

6 Mengikuti praktikum sesuai dengan langkah yang


ditetapkan

7 Membawa buku tulis sesuai mata pelajaran

8 Membawa buku teks mata pelajaran

Jumlah

Petunjuk Penskoran:

Jawaban “Ya” = skor 1


Jawaban “Tidak” = skor 0

Ketentuan menurut Permendikbud No 81A tahun 2013:

Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00

Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33

Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33

Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33

3. Penilaian Kerja / Penilaian presentasi

Hasil Penilaian
No Indikator
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)

1 Menyusun
rancangan
jobsheet

2 Menggunakan alat
sesuai dengan
kegunaan dan
prosedur

3 Merapikan dan
mengembalikan
alat yang telah
digunakan pada
tempatnya

Rubrik:

Hasil Penilaian
No Indikator
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)

1 Menyusun Susunan Susunan Susunan rancangan


rancangan rancangan rancangan
percobaan percobaan percobaan
dengan rapi dengan rapi benar tapi percobaan salah
dan benar dan benar tidak rapi

2 Menggunakan Menggunakan Menggunaka Menggunakan alat tidak


alat sesuai alat sesuai n alat sesuai sesuai dengan kegunaan dan
dengan dengan dengan prosedur
kegunaan dan kegunaan dan kegunaan,
prosedur prosedur tapi tidak
sesuai dengan
prosedur

3 Melakukan Melakukan Menggunaka Menggunakan alat tidak


praktek pratata praktek sesuai n alat sesuai sesuai dengan kegunaan dan
rambut dengan dengan prosedur
prosedur kegunaan,
tapi tidak
sesuai dengan
prosedur

4 Merapikan dan Alat- alat Alat- alat Alat- alat yang telah
mengembalika yang telah yang telah digunakan tidak dirapikan
n alat yang digunakan digunakan
telah digunakan dirapikan dan dirapikan tapi
pada tempatnya dikembalikan tidak
pada dikembalikan
tempatnya pada
tempatnya

Mengetahui Surabaya, 1 Juli 2020


Kepala Sekola SMK Dharma Wanita Gresik Guru Mata Pelajaran

( Hj. Ratna Sunarsasi, S.Pd ) ( Nur Rahmawati, S.Pd )


Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Praktek)

Mata Pelajaran : Pengeritingan rambut


Mata pelajaran : Pengeritingan rambut
Kelas/ Semester : XI / 1 (ganjil)
Pertemuan Ke :3&4
Alokasi Waktu : 6 x 45 menit
Kompetensi Dasar : 3.1 Menerapkan pratata rambut
4.1 Melakukan pratata rambut

G. Kompetensi Inti
1. KI-3 (Pengetahuan): Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi
tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai
dengan bidang dan lingkup kerja Tata Kecantikan pada tingkat teknis, spesifik, detil,
dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional
2. KI-4 (Keterampilan): Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat,
informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah
sesuai dengan bidang kerja Tata Kecantikan Kulit dan Rambut. Menampilkan kinerja
di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji
secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

H. Kompetensi Dasar
4.1 Melakukan pratata rambut

I. Indikator Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator
Pertemuan 3&4
4.1 Melakukan pratata 4.1.1 Menguraikan konsep pratata sesuai dengan teori pratata
rambut rambut
4.1.2 Memilih alat dan kosmetika pratata sesuai dengan teknik
dan tujuan
4.1.3 Merlakukan pratata rambut sesuai dengan prosedur

J. Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan kegiatan observasi, diskusi, dan tanya jawab, diharapkan peserta didik
dapat:

1.Siswa dapat menguraikan konsep pratata rambut sesuai dengan teori


2.Siswa dapat memilih alat dan kosmetika pratata yang sesuai
3.Siswa dapat meelakukan pratata rambut sesuai dengan prosedur

K. Materi Ajar
a. Sejarah pengertian pengeritingan pratata rambut
b. Tujuan dilakukannya pratata rambut
c. Alat-alat lain yang digunakan dalam prata rambut (sisir,....)
d. Alat-alat yang digunakan sesuai dengan teknik pratata

L. MODEL, PENDEKATAN, DAN METODE PEMBELAJARAN

1. Model            : Pembelajaran Daring


2. Pendekatan    : Pendekatan deduktif
3. Metode          : Ceramah, demonstrasi, diskusi, penugasan, presentasi, tanya- jawab

M. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 3

Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi


Waktu

Pendahuluan 1. Mengingatkan siswa untuk selalu mengucap syukur 15 menit


atas waktu dan kesehatan yang telah diberikan dan
membimbing siswa berdoa sesuai dengan agama dan
keyakinan sebelum pelajaran dimulai/ ketua kelas
memimpin doa pada saat pembelajaran akan dimulai.
2. Memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin.
3.Guru mengkaitkan materi yang akan diajarkan dengan
materi sebelumnya
4.Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus
dicapai peserta didik
6.Guru menjelaskan manfaat penguasaan kompetensi
dasar ini sebagai modal awal untuk menguasai pasangan
kompetensi dasar lainnya yang tercakup dalam mata
pelajaran pewarnaan rambut
7.Menjelaskan pendekatan dan model pembelajaran yang
digunakan serta metodenya.
Kegiatan Inti  Guru Kecantikan Rambut menayangkan video, 90 Menit
film edukasi (Pratata Rambut) dan PPT melalui
google classroom
 Peserta didik mengamati video, film edukasi dan
PPT yang telah ditayangkan melalui google
classroom
 Guru Kecantikan Rambut memimpin kelompok
melalui zoom agar anggota kelompok melakukan
diskusi kelompok, dan menganalisis tentang
pengeritingan pratata rambut yang telah ditanggapi
di google clasroom
 Guru Kecantikan Rambut mengajak Peserta didik
untuk sama-sama berdiskusi dengan menganalisis
dengan menyampaikan  pertanyaan kepada peserta
didik :
o Apa prinsip dasar tentang pratata rambut?
o Apa sajakah tujuan dilakukannya pratata
rambut?
o Apa saja jenis- jenis rambut yang ada?
o Apa sajakah alat- alat yang diperlukan
dalam pratata rambut?
 Bagaimana cara  melakukan pratata rambut?
 Masing-masing peserta didik mengemukakan
pendapat, maupun ide-idenya
 Guru Kecantikan Rambut menggaris bawahi apa
yang telah disampaikan anggota kelompok terkait
topik yang dibahas tersebut
 Selanjutnya guru Kecantikan Rambut
mengajukan pertanyaan kepada Peserta didik
tentang apa yang sudah dia dapat dari topik ini serta
tindak lanjut peserta didik setelah memahami topik
ini.
1. Apa prinsip dasar pratata rambut?
2. Apa teknik yang dibutuhkan dalam
pratata?
3. Bagaimana cara melakukannya?
- Guru Kecantikan Rambut memberi instruksi pada
peserta didik agar dapat memahami semua materi
- Guru mengarahkan semua anggota untuk mengingat
dan mempelajari semua yang telah diajarkan.

Penutup 1.Membimbing siswa dalam merangkum materi dibawah 30 Menit


bimbingan guru yang telah dipelajari dengan mengacu
pada tujuan pembelajaran serta mendorong siswa untuk
selalu bersyukur atas segala ciptaan Tuhan yang
bermanfaat bagi kehidupan.
2.Melakukan evaluasi terhadap materi yang di ajarkan
dengan memberikan LP 2: Pengetahuan / guru
memberikan tugas individu untuk mengerjakan tugas
tentang materi KD yang telah dibahas.
3.Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
penguatan untuk meningkatkan semangat belajar serta
guru menginformasikan materi untuk pertemuan
berikutnya.

Pertemuan 4
Kegiatan Deskripsi kegiatan Alokasi
Waktu

Pendahuluan 1. Mengingatkan siswa untuk selalu mengucap syukur 15 menit


atas waktu dan kesehatan yang telah diberikan dan
membimbing siswa berdoa sesuai dengan agama dan
keyakinan sebelum pelajaran dimulai/ ketua kelas
memimpin doa pada saat pembelajaran akan dimulai.
2.Memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin.
3.Guru mengkaitkan materi yang akan diajarkan dengan
materi sebelumnya
4.Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang harus
dicapai peserta didik
5.Guru menjelaskan manfaat penguasaan kompetensi
dasar ini sebagai modal awal untuk menguasai pasangan
kompetensi dasar lainnya yang tercakup dalam mata
pelajaran pengeritingan rambut
6.Menjelaskan pendekatan dan model pembelajaran yang
digunakan serta metodenya.
Kegiatan Inti  Guru Kecantikan Rambut menayangkan video, 90 Menit
film edukasi (Pratata Rambut) dan PPT melalui
google classroom
 Peserta didik mengamati video, film edukasi dan
PPT yang telah ditayangkan melalui google
classroom
 Guru Kecantikan Rambut memimpin kelompok
melalui zoom agar anggota kelompok melakukan
diskusi kelompok, dan menganalisis tentang
pengeritingan pratata rambut yang telah ditanggapi
di google clasroom
 Guru Kecantikan Rambut mengajak Peserta didik
untuk sama-sama berdiskusi dengan menganalisis
dengan menyampaikan  pertanyaan kepada peserta
didik :
o Apa prinsip dasar tentang pratata rambut?
o Apa sajakah tujuan dilakukannya pratata
rambut?
o Apa saja jenis- jenis rambut yang ada?
o Apa sajakah alat- alat yang diperlukan
dalam pratata rambut?
 Bagaimana cara  melakukan pratata rambut?
 Masing-masing peserta didik mengemukakan
pendapat, maupun ide-idenya
 Guru Kecantikan Rambut menggaris bawahi apa
yang telah disampaikan anggota kelompok terkait
topik yang dibahas tersebut
 Selanjutnya guru Kecantikan Rambut
mengajukan pertanyaan kepada Peserta didik
tentang apa yang sudah dia dapat dari topik ini serta
tindak lanjut peserta didik setelah memahami topik
ini.
1. Apa prinsip dasar pratata rambut?
2. Apa teknik yang dibutuhkan dalam
pratata?
3. Bagaimana cara melakukannya?
- Guru Kecantikan Rambut memberi instruksi pada
peserta didik agar dapat memahami semua materi
- Guru mengarahkan semua anggota untuk mengingat
dan mempelajari semua yang telah diajarkan.

Penutup 1.Membimbing siswa dalam merangkum materi dibawah 30 Menit


bimbingan guru yang telah dipelajari dengan mengacu
pada tujuan pembelajaran serta mendorong siswa untuk
selalu bersyukur atas segala ciptaan Tuhan yang
bermanfaat bagi kehidupan.
2.Melakukan evaluasi terhadap materi yang di ajarkan
dengan memberikan LP 2: Pengetahuan / guru
memberikan tugas individu untuk mengerjakan tugas
tentang materi KD yang telah dibahas.
3.Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan
penguatan untuk meningkatkan semangat belajar serta
guru menginformasikan materi untuk pertemuan
berikutnya.

H. Alat, Media, dan Sumber Belajar


4. Alat
 Rotto  Sisir
 Jepit rambut  Handuk
 Penutup telinga  Water spayer
 Penutup rambut  Hair dryer
 Jala pengeritingan  Curly

5. Media Pembelajaran
 Google Clasroom dll
 Youtube
 Power point
 Hand out
 LKS

6. Sumber Belajar
Kussantanti. 2008. BSE Kecantikan Rambut Jilid 1. Direktorat Pembinaan
Sekolah Menengah Kejuruan. Jakarta

I.PENILAIAN HASIL BELAJAR

Teknik
No Aspek yang dinilai Waktu Penilaian
Penilaian
1. Sikap Pengamatan Selama pembelajaran dan saat
d. Terlibat aktif dalam pembelajaran diskusi.
pratata rambut.
e. Bekerjasama dalam kegiatan
Teknik
No Aspek yang dinilai Waktu Penilaian
Penilaian
kelompok.
f. Santun dalam menyampaikan pendapat.
2. Pengetahuan
f. Menjelaskan pengertian pratata rambut Tes tertulis Penyelesaian tugas individu
g. Mengidentifikasi proses melakukan
pratata rambut.
h. Menjabarkan alat yang digunakan pada
pratata rambut
i. Menjelaskan teknik penggulungan
pratata rambut
j. Menjelaskan langkah-langkah
melakukan pratata rambut

3. Keterampilan Tes  Lembar penilaian praktik


b. Melakukan pratata rambut  Kinerja
praktik  Lembar penilaian portofolio
pratata jobsheet
rambut
 Portofolio
jobsheet

Bentuk Instrumen
1. Penilaian Pengetahuan
Lembar Evaluasi Siswa

1. Bagaimana cara menentukan presentase pratata rambut?

2. Sebutkan alat dan kosmetika yang digunakan untuk melakukan pratata rambut!

3. Jelaskan langkah- langkah pengeritingan pratata rambut!

Petunjuk Penilaian:
Remidial dan Pengayaan
Setiap soal memiliki nilai 25 poin
 Siswa yang mendapatkan nilai di bawah 75, harus mengikuti program remedial.
Teknik program remedial diawali dengan pembelajaran kemudian dilakukan remedial
test.
 Siswa yang mendapatkan nilai di atas 75, harus mengikuti program pengayaan.
Teknik program pengayaan, siswa diberi tugas latihan soal pendalaman materi dengan
level soal yang lebih tinggi.

2. Penilaian Sikap
Nama Peserta Didik : …………………
Kelas : …………………

Tanggal Pengamatan : …………………

Materi Pokok : …………………

No Sikap yang diamati Ya Tidak

1 Masuk kelas tepat waktu

2 Mengumpulkan tugas tepat waktu

3 Memakai seragam dan atribut sesuai tata tertib

4 Mengerjakan tugas yang diberikan

5 Tertib dalam mengikuti pembelajaran

6 Mengikuti praktikum sesuai dengan langkah yang


ditetapkan

7 Membawa buku tulis sesuai mata pelajaran

8 Membawa buku teks mata pelajaran

Jumlah

Petunjuk Penskoran:

Jawaban “Ya” = skor 1

Jawaban “Tidak” = skor 0


Ketentuan menurut Permendikbud No 81A tahun 2013:

Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤ 4,00

Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33

Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤ 2,33

Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33

3. Penilaian Kerja / Penilaian presentasi

Hasil Penilaian
No Indikator
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)

1 Menyusun rancangan
jobsheet

2 Menggunakan alat
sesuai dengan
kegunaan dan
prosedur

3 Merapikan dan
mengembalikan alat
yang telah digunakan
pada tempatnya

Rubrik:

Hasil Penilaian
No Indikator
Baik (3) Cukup (2) Kurang (1)

1 Menyusun Susunan Susunan Susunan rancangan


rancangan rancangan rancangan percobaan salah
percobaan percobaan percobaan
dengan rapi dengan rapi benar tapi
dan benar dan benar tidak rapi

2 Menggunakan Menggunakan Menggunaka Menggunakan alat tidak


alat sesuai alat sesuai n alat sesuai sesuai dengan kegunaan
dengan dengan dengan dan prosedur
kegunaan dan kegunaan dan kegunaan,
prosedur prosedur tapi tidak
sesuai dengan
prosedur

3 Melakukan Melakukan Menggunaka Menggunakan alat tidak


praktek praktek sesuai n alat sesuai sesuai dengan kegunaan
pewarnaan dengan dengan dan prosedur
rambut double prosedur kegunaan,
aplikasi tapi tidak
sesuai dengan
prosedur

4 Merapikan dan Alat- alat Alat- alat Alat- alat yang telah
mengembalika yang telah yang telah digunakan tidak dirapikan
n alat yang digunakan digunakan
telah digunakan dirapikan dan dirapikan tapi
pada tempatnya dikembalikan tidak
pada dikembalikan
tempatnya pada
tempatnya

Mengetahui Surabaya, 1 Juli 2020


Kepala Sekola SMK Dharma Wanita Gresik Guru Mata Pelajaran

( Hj. Ratna Sunarsasi, S.Pd ) ( Nur Rahmawati, S.Pd )


I. MEDIA
II. HANDOUT

HANDOUT
PENGERITINGAN PRATATA RAMBUT

Tujuan Pembelajaran

Setelah membaca handout ini, siswa akan dapat :

1. Memahami konsep dasar pratata rambut


2. Memahami tujuan- tujuan dilakukannya pratata rambut
3. Menjelaskan jenis- jenis rambut
4. Menyebutkan macam- macam prinsip dalam pratata
5. Mengidentifikasi alat dan kosmetika yang digunakan dalam pengeritingan
6. Membedakan teknik penggulungan rambut dalam pratata

PENDAHULUAN

Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan di segala bidang, telah membawa


perubahan dalam sikap hidup seseorang dan telah membawa manusia kearah pemenuhan
kebutuhan, baik yang bersifat primer maupun sekunder. Penampilan yang bersih, anggun,
cantik atau tampan serta berwibawa merupakan hal yang sangat diperhatikan bagi sebagian
orang yang memperhatikan penampilannya. baik hanya sekedar keluar rumah, atau terlebih
lagi bila akan menghadiri pertemuan, oleh karena itu mereka selalu menyedikan sarana untuk
menunjang penampilan yang anggun, cantik dan menarik.
Melalui pengetahuan dan keterampilan pratata, maupun pengeritingan seseorang
yang bergerak dalam bidang kecantikan rambut akan lebih mudah melakukan pekerjaan yang
lain yang berhubungan dengan penataan rambut. Untuk dapat memenuhi tuntutan tersebut,
seorang penata rambut diharapkan selalu meningkatkan wawasan dan keterampilan agar tidak
tertinggal oleh jaman. Langkah nyata yang dapat dilakukan adalah mengembangkan berbagai
teknik pratata maupun pengeritingan rambut menjadi suatu desain yang sesuai dengan
karakteristik pelanggan. Dengan adanya modul ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi
peserta diklat untuk selalu mengembangkan diri, berinovasi dan berkreasi.

Kompetensi :
1. Menguraikan konsep pengeritingan sesuai dengan teori pengeritingan rambut
2. Memilih alat dan kosmetika pengeritingan sesuai dengan teknik dan tujuan
3. Merencanakan pengeritingan sesuai dengan prosedur
4. Merencanakan pengeritingan rambut sesuai dengan prosedur
Keselamatan Kerja :
1. Alat harus disterilkan, baik sebelum maupun sesudah digunakan
2. Melakukan pekerjaan sesuai dengan prosedur yang ada
3. Tertib dalam mengoperasikan alat dan pemilihan alat kerja
4. Menjauhkan kosmetika pada tempatnya agar tidak tumpah

KEGIATAN BELAJAR
 Pengertian konsep dasar pratata
 Penjelasan tujuan- tujuan dilakukannya pratata
 Macam- macam jenis rambut manusia
 Prinsip dasar pengeritingan rambut
 Alat dan kosmetika yang digunakan
 Langkah- Langkah melakukan pratata
SEJARAH PENGERITINGAN
• Sejarah kuno,
Pengeritingan Mengeriting rambut sudah dikenal berabad-abadtahun
yang lalu, sejak zaman Mesir Purba bahkan lebih awal dari pada itu.
Dalam sejarah perkembangan teknik pengeritingan ada beberapa tahap,
seperti berikutini zaman mesir purba pengeritingan rambut telah dikenal
sejak zaman Mesir purba kurang lebih 400 tahun yang lalu. Pada zaman
itu, "rang masih belum membedakan antara pratata danpengeritingan.
• Sebelum akhir abad XIX,
Berabad- abad kemudian setelah zaman mesir purba. Terjadilah sedikit perubahan dari cara
dan Teknik pengeritingan tersebut, yang diambil alih oleh bangsa Yunani. Lalu diteruskan
oleh bangsa Romawi dan berkembang ke seluruh dunia.
• Akhir abad XIX- pertengahan abad XX,
Pada masa akhir abad ke 19 hingga pertengahan abad ke 20 merupakan masa yang sanggat
penting. Para tokoh ilmuan sangat memegang peran dalam penemuan obat- obatan serta
peralatan pengeritingan. Beberapa tokoh tersebut yaitu, Charles Nessler dari jerman, Joshep
Mayer dan Robert Bishinger dari Chekoslovakia Amerika, Eugene Suter dari Swiss dan
Arnold F Willat dari Amerika.

K O N S E P D A S A R P R ATATA
Pengertian Pratata Dalam bahasa Indonesia istilah pratata berasal dari kata “Pra“ dan “Tata“.
Pra yang berarti mendahului atau sebelum, dan tata yaitu tindakan yang mencangkup
penggulungan rambut menurut pada pola tertentu dengan maksud memudahkan penataan
yang akan dibuat. Pratata merupakan suatu tindakan yang berfungsi mempersiapkan dan
membantu penataan dengan menggunakan teknik penggulungan (dasar dari penataan/styling),
oleh karenanya pratata tidak dapat berdiri sendiri seperti halnya pemangkasan dan penataan.

T U J U A N P R ATATA
Tujuan Pratata Pratata atau setting dilakukan dengan tujuan untuk mengkondisikan struktur
rambut agar mudah ditata sesuai dengan penataan yang dinginkan (mempermudah dan
membantu proses penataan).
Tujuan pratata berdasarkan hasil penataan yang diinginkan, dibedakan atas :
1) untuk memudahkan dalam melakukan penataan sanggul
2) untuk penataan rambut pendek dengan ikal rambut secara sementara
3) untuk mengatur kembali hasil ikal pengeritingan pada proses penataan akhir
4) untuk menghasilkan volume rambut pada hasil penataan.

JENIS-JENIS RAMBUT
1. Rambut normal,
Jenis rambut yang sehat biasanya memiliki kerontokan dan ketombe yang minim.
2. Rambut kering,
Jenis rambut seperti ini biasanya akan sulit diatur/ disisir, gampang kusut dan rapuh
sehingga rambut mudah sekali rontok.
3. Rambut berminyak,
Pada dasarnya pada keadaan normal minyak bermanfaat bagi rambut yaitu menjaga
kelembaban rambut agar rambut tidak mudah kering dan rusak.
4. Rambut kombinasi,
Dimana rambut kombinasi terdapat banyak minyak dibagian kulit kepala namun
ujungnya kering.

PRINSIP DASAR
1) Prinsip basah Fungsi pembasahan adalah mematahkan ikatan hidrogen, dimana rambut
akan melunak, sehingga lebih mudah untuk diubah kedalam bentuk yang baru.
2) Prinsip tarik dan gulung Penarikan dalam proses pratata adalah untuk mengubah alfa
keratin menjadi beta keratin menurut arah penggulungannya, hal ini terjadi ketika hidrogen
dalam alfa ketika masih dalam keadaan patah.
3) Prinsip kering Prinsip kering adalah untuk menetapkan posisi gelombang rambut sesuai
dengan pola penggulungan serta diameter penggulungnya.

A L AT D A N K O S M E T I K A P R ATATA
A. Alat:

1 . Drougcap, untuk mengeringkan rambut yang sudah digulung dan ditutup dengan jala.

2. Sisir besar, untuk memudahkan penyisiran setelah


pencucian rambut dan menghilangkan kusut-kusut pada rambut.
3. Sisir bertangkai, untuk membantu dalam pembuatan parting, blocking, pincurl dan
penggulungan.

4. Botol spray (spray bottle), tempat setting lotion.

5. Roll atau pengglung rambut, untuk menggulung rambut.

6. Klip single pincurl, untuk menjepit roller/menjepit rambut yang pendek. Klip ganda
(double clip).

7. Jepit bergerigi, untuk menjepit rambut, pada saat membuat parting, blocking.
8. Tusuk plastic (hair pin) dapat dipergunakan untuk menguatkan roll.

9. Jala rambut untuk mempertahankan penggulungan


atau pincurl yang telah dibuat dari putaran angin di dalam kap pengering.

10. Penutup telinga untuk melindungi telinga dari panas dan angin selama di dalam kap.

B. Lenan :

1. Cape shampoo melindungi baju pelanggan dari percikan air ketika rambut dicuci.

2. Handuk, untuk rambut dan melindungi pakaian klien dari percikan kosmetik.
C. Bahan:

1. Tissu, Kapas

D. Kosmetik:

1. Kosmetik pratata pada dasarnya mengandung bahan dasar yang mampu melapisi
batang rambut sehingga rambut tidak menyerap air ataupun kelembaban udara.
Jenis kosmetika pratata, antara lain: jelly (gel), cairan (setting lotion), busa
(foam,mouse).

Teknik dan Prosedur Penggulungan Rambut dalam Pratata

Teknik Penggulungan Rambut dalam pratata dasar


a) Penggulungan rambut dilakukan setelah melaksanakan parting/blocking dengan urutan-
urutan sebagai berikut:
(1) depan tengah :“front section”
(2) kanan dan kiri :“side section”
(3) belakang tengah atas :“crown section”
(4) belakang kanan dan kiri :“back section”
b) Setiap blocking rambut yang akan digulung harus mempunyai ketebalan yang sama, kira-
kira 2-2,5 cm.
c) Pengambilan section tidak boleh melebihi panjang roller.
d) Jika rambut bagian bawah terlalu pendek, penggulungannya dapat dilakukan dengan
pincurl atau roto atau juga dapat dilakukan dengan tape (pita pekat) khusus untuk rambut.
e) Penggulungan rambut dapat dilakukan setelah atau sebelum mengaplikasikan setting
lotion. Penggulungan yang tepat di atas section dengan keadaan tegak akan menghasilkan
volume rambut yang lebih besar.
Langkah Prosedur Melakukan Pratata Dasar
a) Mencuci rambut. agar air yang mengenai pada rambut aka masuk kedalam kulit
rambut melalui celah-celah imbrikasi sehingga rambut menjadi mengembang dan
melunak.
b) Menggunakan setting lotion Dalam keadaan setengah basah atau lembab (towel dry),
rambut diberi setting lotion/jelly/setting cream.
c) Membagi rambut (parting/blocking) membagi rambut (blocking/parting) dimaksudkan
untuk mempermudah penggulungan rambut dengan roll set.
d) Menggulung rambut Rambut di gulung dari parting depan dengan cara rambut
didorong kemuka dan letak penggulungan harus berada tepat pada blocking rambut.
e) Mengeringkan rambut Sebelum mengeringkan rambut perhatikan hal-hal berikut ini :
(1) Telinga model ditutup dengan tutup telinga dan siap untuk dikeringkan dalam kap
pengering dengan menempatkan seluruh bagian atas kepala menurut posisi
sebenarnya.
(2) tutup rambut yang telah digulung dengan jala pratata
(3) pasang lilitan handuk pada sekeliling hairline
(4) posisi alat kira-kira 45 ° dari kakinya
(5) posisi droughcap menutup sebatas hair line
(6) alat dihidupkan setelah kepala siap pada posisi yang tepat.
(7) suhu disesuaikan dengan kenyamanan pelanggan
(8) waktu ditetapkan sesuai kebutuhan kira-kira 15 s.d 30 menit.
f ) Proses akhir pratata
1. Lepaskan roller dari rambut.
2. lepas roller rambut pada bagian bawah/tengkuk, pada setiap baris, mulai dari
bagian tengah, bagian samping kiri kanan, bagian depan samping kiri kanan dan
terakhir bagian ubunubun/crown.
3. Sikat rambut dari bawah/tengkuk menuju ke atas, tata rambut sesuai desain
penataan.

III. LKS
LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)

PRATATA RAMBUT

Nama siswa : ........................


No. Absen : ........................
Mata Pelajaran : Pengeritingan rambut
Topik : Pratata rambut
Kelas/ Semester : XI / ganjil
Alokasi Waktu : 2 x 45menit

PENUGASAN PERTEMUAN I

1. Apa konsep dasar dari pratata rambut, coba jelaskan kembali dengan bahasamu
sendiri sesuai materi yang pernah diajarkan! (Skor 20)
2. Sebutkan dan jelaskan tujuan dari pratata rambut! (Skor 20)
3. Sebutkan dan jelaskan macam- macam jenis rambut! (Skor 20)
4. Buatlah rencana melakukan pratata rambut dari alat dan bahan serta langkah kerja
pembuatannya sesuai prosedur! (Skor 40)
Lembar Diagnosa LKPD Melakukan Pratata Rambut

Nama Beatician :
Nama Klien :
Usia :
Hari / Tanggal :
Petunjuk:
Lakukan diagnose pada klien kemudian beri tanda (x) sesuai dengan data yang terdapat pada
klien anda.

1. Kondisi rambut
1. Kering
2. Normal
3. Berminyak
2. Bentuk rambut
a. Kribo
b. Bergelombang
c. Lurus
3. Kelebatan dan Ketebalan Rambut
a. Tebal dan Lebat
b. Tebal dan Sedikit
c. Tipis dan Lebat
d.  Tipis dan Sedikit
4. Kelainan rambut yang dialami : ……………………………………………..............
………………………………………………………
…………………………………………………….
5. Kelainan kulit kepala yang dialami : ……………………………………………..............
………………………………………………………
…………………………………………………….
KUNCI JAWABAN LKPD

Konsep Dasar Pengeritingan Pratata Rambut

Pengertian Pratata Dalam bahasa Indonesia istilah pratata berasal dari kata “Pra“ dan “Tata“.
Pra yang berarti mendahului atau sebelum, dan tata yaitu tindakan yang mencangkup
penggulungan rambut menurut pada pola tertentu dengan maksud memudahkan penataan
yang akan dibuat. Pratata merupakan suatu tindakan yang berfungsi mempersiapkan dan
membantu penataan dengan menggunakan teknik penggulungan (dasar dari penataan/styling),
oleh karenanya pratata tidak dapat berdiri sendiri seperti halnya pemangkasan dan penataan.

Alat dan Kosmetika Dalam Pengeritingan Pratata Rambut


E. Alat:

11. Drougcap, untuk mengeringkan rambut yang sudah digulung dan ditutup
dengan jala.

12. Sisir besar, untuk memudahkan penyisiran setelah


pencucian rambut dan menghilangkan kusut-kusut pada rambut.

13. Sisir bertangkai, untuk membantu dalam pembuatan parting, blocking, pincurl dan
penggulungan.
14. Botol spray (spray bottle), tempat setting lotion.

15. Roll atau pengglung rambut, untuk menggulung rambut.

16. Klip single pincurl, untuk menjepit roller/menjepit


rambut yang pendek. Klip ganda (double clip).

17. Jepit bergerigi, untuk menjepit rambut, pada saat membuat parting, blocking.

18. Tusuk plastic (hair pin) dapat dipergunakan untuk

19. Jala rambut untuk mempertahankan penggulungan


atau pincurl yang telah dibuat dari putaran angin di dalam kap pengering.
20. Penutup telinga untuk melindungi telinga dari panas dan angin selama di dalam kap.

F. Lenan :

3. Cape shampoo melindungi baju pelanggan dari percikan air ketika rambut dicuci.

4. Handuk, untuk rambut dan melindungi pakaian klien dari percikan kosmetik.

G. Bahan:

2. Tissu, Kapas

H. Kosmetik:
2. Kosmetik pratata pada dasarnya mengandung bahan dasar yang mampu melapisi
batang rambut sehingga rambut tidak menyerap air ataupun kelembaban udara.
Jenis kosmetika pratata, antara lain: jelly (gel), cairan (setting lotion), busa
(foam,mouse).

Langkah Prosedur Melakukan Pratata


a) Mencuci rambut. agar air yang mengenai pada rambut aka masuk kedalam kulit
rambut melalui celah-celah imbrikasi sehingga rambut menjadi mengembang dan
melunak.
b) Menggunakan setting lotion Dalam keadaan setengah basah atau lembab (towel dry),
rambut diberi setting lotion/jelly/setting cream.
c) Membagi rambut (parting/blocking) membagi rambut (blocking/parting) dimaksudkan
untuk mempermudah penggulungan rambut dengan roll set.
d) Menggulung rambut Rambut di gulung dari parting depan dengan cara rambut
didorong kemuka dan letak penggulungan harus berada tepat pada blocking rambut.
e) Mengeringkan rambut Sebelum mengeringkan rambut perhatikan hal-hal berikut ini :
(1) Telinga model ditutup dengan tutup telinga dan siap untuk dikeringkan dalam kap
pengering dengan menempatkan seluruh bagian atas kepala menurut posisi
sebenarnya.
(2) tutup rambut yang telah digulung dengan jala pratata
(3) pasang lilitan handuk pada sekeliling hairline
(4) posisi alat kira-kira 45 ° dari kakinya
(5) posisi droughcap menutup sebatas hair line
(6) alat dihidupkan setelah kepala siap pada posisi yang tepat.
(7) suhu disesuaikan dengan kenyamanan pelanggan
(8) waktu ditetapkan sesuai kebutuhan kira-kira 15 s.d 30 menit.
f ) Proses akhir pratata
1. Lepaskan roller dari rambut.
2. lepas roller rambut pada bagian bawah/tengkuk, pada setiap baris, mulai dari
bagian tengah, bagian samping kiri kanan, bagian depan samping kiri kanan dan
terakhir bagian ubunubun/crown.
3. Sikat rambut dari bawah/tengkuk menuju ke atas, tata rambut sesuai desain
penataan.
IV. LP

LEMBAR PENILAIAN

1. Teknik Penilaian
1. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
1. Tes Tertulis ( terlampir )
a. Uraian/esai
2. Tes Lisan
 Tes lisan pemaparan materi dari pemahaman siswa.
b. Penilaian Kompetensi Keterampilan
 Praktikum

1. Instrumen Penilaian
1. Penilaian sikap 

Instrumen dan Rubrik Penilaian


Nama Peserta Nilai Akhir
Komunikatif Kerjasama Kreatif Kritis
No didik/ (Modus)
Kelompok 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Acika nazilla as
zahra
2. Amanda putri
nafiatul karimah
3. Azka amelia
4. Azza salsabila
5. Citra ayu lestari
6. Faizatul rahmah
7. Fiajuni adlresta
8. Keysa isabelita
9. Komang trisna
erika maharani
10. Laura sabita
salsabila
11. Nadira nasywa
azzahra
12. Nur thalia
azmanah
13. Rifdah sania
14. Salsabila tasya

Keterangan:
A = jika empat indikator terlihat.
B = jika tiga indikator terlihat.
C = jika dua indikator terlihat
D = jika satu indikator terlihat

Penilaian Keterampilan
Petunjuk’
Buatlah keterampilan cara menggunakan peralatan pratata dengan tepat (waktu 60 menit) !
(skor mengacu pada instrumen penilaian tes kinerja keterampilan sebagai berikut)

Instrumen Penilaian Tes Kinerja Keterampilan


No Rincian Tugas Kinerja Bobo Skor Nilai
t Kinerja
0 1 2
1 Kerapian dan ketepatan saat melakukan persiapan 5
kerja
2 Ketepatan cara yang dilakukan  20
3 Styling  20
4 Ketepatan waktu 5
Skor Total  100

RUBRIK (PEDOMAN PENILAIAN)


NO  Rincian Skor
Tugas 0 1 2
Kinerja
1 Kerapian  Mempersiapka  Mempersiapkan  Mempersiapkan
dan n diri sendiri diri sendiri diri sendiri
ketepatan (menggunkan jas (menggunkan jas lab, (menggunkan jas lab,
saat lab, penampilan penampilan bersih dan penampilan bersih dan
melakukan bersih dan rapi) rapi) rapi)
persiapan  Tidak  Merapikan area  Merapikan area
kerja merapikan area kerja kerja
kerja  Mempersiapkan  Mempersiapkan
 Tidak alat dan bahan dengan alat dan bahan dengan
mempersiapkan lengkap lengkap
alat dan bahan  Tidak melakukan  Melakukan
dengan lengkap komunikasi terhadap komunikasi terhadap
 Tidak klien klien
melakukan
komunikasi
terhadap klien 
2 Ketepatan  Tidak  Mengecek  Mengecek
cara yang mengecek kebersihan  alat kebersihan  alat
dilakukan kebersihan  alat  Cara memegang  Cara memegang
 Cara gunting sudah tepat gunting tepat
memegang  Tidak tepat dalam  Tepat dalam
gunting kurang teknik penggunaan teknik penggunaan
tepat
 Tidak tepat
dalam teknik
penggunaan
3 Styling  Tidak  Mengecek  Mengecek
mengecek kebersihan  alat kebersihan  alat
kebersihan  alat seperti seperti
seperti semula(sebelumnya semula(sebelumnya
semula(sebelumny  Tidak  Mempersihkan
a mempersihkan area area kerja setelah
 Tidak kerja setelah praktek praktek
mempersihkan
area kerja setelah
praktek
4 Ketepatan  Melakukan  Melakukan  Melakukan
waktu persiapan, persiapan, persiapan,
menerapkan menerapkan menerapkan
penggunaan penggunaan peralatan, penggunaan peralatan,
peralatan, dan dan selesai tepat dan selesai tepat
selesai tepat waktu waktu (tidak lebih dari waktu (tidak lebih dari
(tidak lebih dari 70 menit) 70 menit)
70 menit)

Anda mungkin juga menyukai