b. Prasarana
Buku paket, modul, google
Sumber ajar
Internet
Media ajar Ruang kelas dan ruang laboratorium SMK
Lingkungan
Belajar
1
MODUL 1 PERTEMUAN 1
Pada akhir fase F, peserta didik mampu menjelaskan
Capaian Pembelajaran sejarah, tipe, desain dan alat pewarnaan rambut, persiapan
kerja dan pelanggan, konsultasi dan analisis rambut dan
kulit kepala, dan merencanakan desain pewarnaan. Peserta
didik mampu melakukan proses kerja pewarnaan rambut
dengan teknik single application.
2
SKENARIO PEMBELAJARAN
Pendahuluan : 10 menit
Pelaksanaan
• Guru memberi salam, menanyakan kabar peserta didik
Pembelajaran
• Peserta didik dan Guru memulai dengan berdoa bersama
• Guru melakukan pemeriksaan kehadiran
• Guru menyampaikan capaian pembelajaran, tujuan
pembelajaran pada materi yang akan disampaikan
• Guru mengajukan pertanyaan singkat tentang materi yang
akan dibahas.
• Guru memaparkan motivasi kepada peserta didik
3
Peserta didik melakukan penyajian presentasi dari
hasil diskusi yang sudah dikerjakan terdapat di
LKPD.
4
Penutup : 15 menit
GLOSARIUM
5
Salon Kecantikan adalah : salon kecantikan adalah sarana pelayanan umum untuk
kesehatan rambut, kulit dan bahan dengan perawatan kosmetik secara manual, preparative,
aparatif, dan dekoratif yang modern maupun tradisional tanpa tindakan operasi (bedah).
Spa adalah
DAFTAR PUSTAKA
Rostamailis, dkk. 2008. Tata Kecantikan Rambut Jilid 3.
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.
https://ftp.unpad.ac.id/bse/Kurikulum_2006/12_SMK/kelas1
2_smk_tata_kecantikan_rambut_rostamailis.pdf
6
1. REFLEKSI GURU
No Pertanyaan Jawaban
1 Apakah 100% peserta didik mencapai tujuan
pembelajaran? jika tidak, berapa persen kira-kira
peserta didik yang mencapai tujuan pembelajaran?
2 Apa kesulitan yang dialami peserta didik yang
tidak mecapai tujuan pembelajaran? Apa yang akan
anda lakukan?
3 Apakah terdapat peserta didik yang tidak fokus?
Bagaimana cara guru agar mereka bisa fokus pada
kegiatan berikutnya?
2. REFLEKSI SISWA
No Pertanyaan Jawaban
1 Bagian mana dari materi ini yang kalian rasa paling
sulit?
2 Apa yang kalian lakukan untuk dapat lebih
memahami materi pewarnaan rambut single aplikasi?
3 Apakah kalian memiliki cara sendiri untuk
memahami materi pewarnaan rambut single aplikasi?
4 Kepada siapa kalian akan meminta bantuan untuk
memahami materi ini?
5 Jika kalian diminta memberikan bintang dari 1
sampai 5, berapa bintang yang akan kalian berikan
pada usaha yang kalian lakukan untuk memahami
materi ini?
7
LAMPIRAN 2 LEMBAR ASESMEN DIAGNOSTIK NON KOGNITIF
1.Coba amati lingkungan kelas saat ini, lalu pilih emoji berikut yang mewakili
perasaanmu. (silang pada gambar)
3.Apa saja yang dapat kamu lakukan untuk menciptakan semangat untuk meraih sukses
dalam bidang kecantikan ?
4.Apa yang kamu rasakan saat melihat salon ternama didaerahmu ramai dan sukses?
5.Apa harapanmu saat kamu mempelajari tentang pewarnaan rambut single application ?
8
LAMPIRAN 1
Lembar Penilaian Sikap
Penilaian Observasi
Observasi pada saat pembelajaran
Mata Pelajaran : Pewarnaan nSingle Application
Kelas :X
Pertemuan :Ke – 1
Tanggal :
Rubrik:
Indikator sikap aktif dalam pembelajaran:
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
konsisten.
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum
konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok
secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
ds
t
𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉𝒂𝒏
Penyekoran = 𝑥 100
𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍
9
LAMPIRAN 2
Lembar Penilaian Keterampilan LKPD
Nama :
Kelas/Semester :
Materi :
Penilaian keterampilan diambil saat penampilan presentasi dan pengerjaan LKPD dengan
mengisi chek list (√)
Hasil Penilaian
No Indikator 3 (baik) 2 (cukup) 1 (kurang)
Merencanakan pewarnaan rambut single
1.
aplikasi
Mempraktekkan pewarnaan single
2
aplikasi
Penyajian laporan tugas sesuai dengan
3.
instruksi
Pengumpulan laporan tugas sesuai
4. dengan waktu yang telah ditentukan
11
petunjuk soal pengerjaan
Bacalah beberapa informasi dari buku ,video artikel dan jurnal mengenai profil us
Dari jawaban no 1 tersebut Syarat apa sajakah yang harus dimiliki untuk sukses d
terkait soft skill dan hard skill nya
12
SOAL PILIHAN GANDA
Petunjuk
3. Salah satu syarat untuk menjadi wirausahawan yang baik dan sukses adalah …
a. berfikir luas
b. berfikir sederhana
c. berfikir sempit
d. berfikir baik
e. berfikir konsumtif
4. Yang bukan salah satu penyebab kegagalan seorang pelaku bisnis dalam menjalankan
usahanya adalah ……
a. kurang modal
b. Manager tidak kompeten
c. Lokasi kurang strategis
d. Pemasaran kurang
e. kemampuan leadership
Jawaban : a. kurang modal
5. Sikap yang selalu ingin membuat kemajuan dalam mengelola kegiatan bisnis untuk
membuat bisnis sehingga dapat berhasil sesuai dengan tujuan disebut ……
a. Sikap dan perilaku realistis
b. Sikap dan perilaku persuatif
c. Sikap dan perilaku positif
d. sikap dan prilaku prestatif
e. Sikap dan prilaku prestisi
13
6. Berikut bukan tujuan yang hendak dalam menerapkan sikap dan prilaku kerja
prestatif adalan ….
a. Tidak terlalu ambisius dalam kemajuan
b. penampilan yang baik
c. mau kerja keras
d. Pandai membuat keputusan
e. Bekerja bersama dengan orang lain
10. Inovatif, kreatif, fleksibel memiliki banyak sumber serbaguna dan tahu banyak adalah
karakter wirausaha, yang memanifestasikan dirinya dalam karakteristik profil pengusaha
yang memiliki karakter …
a. yakin
b. berorientasi pada tugas dan hasil
c. berani mengambil risiko
d. memandang ke depan
e. memiliki orisinalitas
11. Di bawah ini adalah keterampilan dasar yang harus dimiliki pemilik seorang
wirausahawan adalah ……
a. keterampilan teknis tertentu
b. keterampilan teknis
c. kemampuan untuk bekerja dengan orang lain
d. Kemampuan untuk mengoordinasikan kegiatan bisnis
e. keterampilan bisnis
14
12. Bentuk usaha untuk menciptakan nilai lewat pengakuan terhadap pengakuan bisnis.
Manajemen pengambilan resiko yang sesuai peluang yang ada dan lewat keteramilan
komunikasi dan sumber daya yang diperlukan untuk membawa sebuah proyek sampai
berhasil disebut ….
a. kewirausahaan
b. wirasuasta
c. wirausaha
d. wiraswasta
e. pengusaha
15. Segala sesuatu yang berkaitan dengan karakteristik, perilaku, karakter dan sikap harus
terobsesi oleh seorang wirausahawan untuk mencapai perjuangan hidup kebahagiaan fisik
dan mental berarti …
a. Karakteristik wirausaha
b. properti wirausaha
c. Karakteristik kewirausahaan
d. jiwa kewirausahaan
e. semangat kewirausahaan
16. Apa yang tidak berdampak pada dampak krisis ekonomi global adalah …
a. kemerdekaan bekerja
b. kemiskinan
c. keterbelakangan
d. pengangguran
e. Hidup yang buruk
15
17. Faktor-faktor yang tidak mendukung kesuksesan bisnis adalah …
a. kekuasaan
b. ketergantungan
c. disiplin
d. realistis
e. kerja keras
20. Fitur-fitur berikut tidak mencirikan pengusaha sukses karena mereka bekerja dengan cara
yang terhormat adalah …..
a. Komitmen tinggi
b. Saya enggan belajar dari kegagalan
c. memandang ke depan
d. Pelatihan kepemimpinan
e. Bertanggung jawablah
16
Kunci jawaban
NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
JAWABAN D C A A D C C C E E B A E C C A B C D A
17
Lembar soal essay
4.Sebutkan minimal 8 profesi bidang kecantikan , Apakah semua profesi tersebut mempunyai
syarat dapat merias wajah?
18
PEMBELAJARAN
1. Menganalisa salah satu factor kegagalan pelaku bisnis kecantikan dari google
2. Data yang dimiliki dianalisis dan dibuat studi kasus
19
LAMPIRAN 5
Bahan Ajar
1. Sejarah Pewarnaan
Pada zaman modern sekarang ini pewarnaan merupakan trend rambut yang
banyak digemari baik pria maupun wanita tanpa mengenal batas usia. Pewarnaan
merupakan tindakan mengubah warna rambut yang dikenal sejak zaman Mesir Purba,
bangsa Yunani, Cina Purba dan Hindu. Pada zaman itu pewarnaan rambut menggunakan
bahan berasal dari tumbuh-tumbuhan dan disebut pewarna nabati atau pewarna
tradisional. Wanita Romawi kuno sangat menggemari warna rambut karena itu mereka
sering mengganti warna-warna rambut mereka, tidak hanya pada rambut tetap mereka
juga memberi warna pada kuku, telapak tangan dan kaki, terutama penari.
Tumbuhan indigo (Indigofena Argentea), diambil dari kulit kayu dan daunnya
yang mempunyai warna biru, caranya dengan mencampurkan kulit kayu
dengan daunnya lalu ditumbuk halus dan diberi larutan air kapur serta air
tawar. Kemudian digunakan untuk mewarnai rambut, supaya pewarna rambut
indigo awet dan tahan lama, kita jadikan bubuk dengan cara menjemur hingga
kering lalu ditumbuk halus, sehingga menjadi bubuk warna yang disebut reng.
Cara bekerjanya juga melapisi batang rambut dengan permanent. Indigo tidak
pernah digunakan tanpa campuran. Penggunaan secara terus-menerus dapat
menjadikan rambut kasar dan rapuh, karena itu tidak digunakan lagi dalam
kosmetologi modern.
20
Pewarna rhubarb (Rheum Officinale). Pewarna rhubarb memberi warna kuning
muda (blond). Zat pewarnanya disebut chrysophanol (C15 H10 O4).
Penggunaannya dicampur dengan daun henna, daun teh dan bunga camomile
dalam larutan yang bersifat basa, cara kerjanya juga melapisi batang rambut
secara permanent.
Tumbuhan henna atau pewarna henna (lawnosia inermir). Pewarna henna ini
pertama kali digunakan oleh Ratu Ses, ibu suri raja Tetra dari dinasti III Mesir
purba yang memerintah sekitar tahun 2650-2700 SM, zat pewarnanya disebut
lawsone (C10 H6 O6), memberi warna merah pada rambut, melapisi batang
rambut secara permanent sehingga tergolong pewarna tetap yang melapisi atau
coating tint. Henna juga digunakan untuk mewarnai kuku, telapak tangan dan
kaki para penari, serta rambut tengkuk dan ekor kuda. Semula pewarna nabati
henna tidak popular di Eropa, tetapi di New York pada tahun 1859 oleh
Adelina Path, warna mahoni dari henna menjadi sangat popular di Amerika dan
Eropa. Serta di Inggris dipopularkan oleh Daniel Calvin. Hingga kini belum
dilakukan penyelidikan mengapa bangsa Mesir purba menyukai warna henna
yang merah keemasan itu. Kemungkinan besar mereka memuja dewa matahari
Ra, karena sinar matahari warnanya merah keemasan. Pewarna henna
digunakan tersendiri tetapi bisa juga sebagai campuran dalam beberapa bentuk
sebagai berikut:
21
Henna reng merupakan campuran henna dengan daun indigo dan
memberi warna hitam kebiru-biruan.
Henna rinse adalah pembilas rambut dari henna yang diberi campuran
berbagai zat warna. Kekurangan utama dari pembilas henna adalah jika
mengenai kuku sulit dihilangkan.
Henna pack, Pewarna ini dibuat dari bubuk daun henna yang diberi
asam sitrat dan dilarutkan dalam air panas. Dengan ph larutan sekitar
5.5. Hasil warna yang diperoleh ditentukan oleh ph larutan, waktu olah
dan pourositas larutan yang bersangkutan.
Pewarna logam dibuat dari unsur logam juga sudah digunakan setua usia pewarna
tumbuh-tumbuhan. Para wanita Romawi biasa menyisir dengan sisir timah yang
dibasahi dengan cuka guna menambah kehitamannya, pewarna logam juga melapisi
rambut dengan kuat secara permanent dan diklasifikasikan sebagai pewarna tetap
melapis (coating tint). Pewarna logam juga disebut color restorer. Pemakaiannya
harus berkali-kali dan warnanya juga timbul bertahap. Pewarna logam tidak dapat
dicampur dengan hydrogen peroksida, karena dapat menimbulkan reaksi yang
merusak dan menghancurkan rambut. Rambut yang telah diwarnai dengan pewarna
logam tidak dibenarkan untuk dikeriting, diwarnai dengan pewarna jenis para,
diluruskan, maupun dihilangkan warnanya melalui proses penghilangan warna atau
bleaching, karena proses di atas menggunakan hydrogen peroksida. Guna
mengetahui apakah telah digunakannya pewarna logam dapat dilakukan tes garam
atau metalik salt test yaitu dengan cara sebagai berikut; Sebuah bejana berisi air 100
gram diberi hydrogen peroksida 20 volume, dan 20 tetes amonia 28%, masukkan
guntingan rambut yang telah dicurigai telah diwarnai dengan pewarna logam ke
dalamnya dan biarkan untuk beberapa waktu. Dalam keadaan normal warna rambut
akan menjadi lebih muda, tetapi bila rambut telah diwarnai dengan pewarna logam
maka tidak akan terjadi perubahan warna. Jenis logam terpenting yang digunakan
sebagai bahan dasar pewarna serta warna yang dihasilkan adalah sebagai berikut:
22
Tembaga (copper) menghasilkan warna hitam pekat.
c) Pewarna Campuran.
Pewarna campuran dibuat dengan mencampur unsur pewarna nabati dan unsur logam
yang terpenting di dalamnya adalah compound henna.
Pewarna yang dibuat dari bahan dasar sintetik organic merupakan pewarna paling
sempurna dan paling banyak digunakan dalam kosmetologi modern dan dapat
dibedakan dalam 3 kategori yakni sebagai berikut:
Pewarna sementara (azo dye) memiliki melekul zat pewarna yang besar
dengan larutan yang bersifat asam. Karena itu hanya dapat melekat dibatang
rambut, dan bisa hilang dengan penyampoan. Pewarna azo dye ini banyak
dibuat dari para hidoksi-azo-venzene (para-hydroxi-azo-venzene)
menghasilkan warna kuning; fenil-azo- naftol (phenil-azo-napthol) memberi
warna merah dan pembilas pewarna (color rinse); krim pewarna (color
cream); dan crayon termasuk kategori pewarna sementara. Adapun kelebihan
pewarna sementara ini yaitu: “banyak variasi warnanya, mudah dihapus,
berguna untuk warna percobaan sebelum menggunakan warna asli (tetap)”.
Pewarna setengah tetap (nitro dye) juga memiliki molekul pewarna yang
masih cukup besar untuk dapat melewati imbrikasi rambut meskipun
larutannya bersifat basa. Sebagian dari molekul zat pewarna dapat masuk ke
dalam kulit rambut dan bergabung dengan ikatan hydrogen keratin rambut,
sebagian lagi melekat dipermukaan dan celah-celah imbrikasi selaput rambut.
Pewarna setengah tetap juga dikenal sebagai pewarna nitro atau nitro dye.
Banyak dibuat dari bahan nitro-fenilin-diamina (nitro- phenylene-diamine)
yang menimbulkan warna biru, yang tergolong dalam warna setengah tetap
adalah shampo pewarna (color shampoo) yang tahan hingga beberapa kali
pencucian.
Pewarnaan single aplikasi merupakan salah satu kompetensi dasar tata rias rambut.
Mewarnai rambut dengan teknik single application atau pewaranaan tunggal memiliki
23
tujuan untuk meningkatkan penampilan dengan cara menambahkan warna rambut sesuai
dengan karakteristik. Pewarnaan single application adalah pewarnaan tunggal yang
dilakukan dengan penambahan warna atau hair tinting. Teknik aplikasi pada pewarnaan
single application ini dilakukan pada seluruh batang rambut yang sifatnya sebagai
penambahan tanpa menggunakan proses bleaching. Warna dalam kehidupan sehari-hari
merupakan hal terpenting bagi manusia sebagai :
a. Elemen estetika
Pengertian warna itu sendiri adalah suatu proses yang terjadi dimana cahaya
mengenai suatu benda. Warna akan dapat dilihat apabila ada cahaya, apabila tidak ada
cahaya, maka mata tidak dapat menangkap warna.
Gambar 1. https://www.google.com/Frien-basic-colouring-course
4. Penggolongan Warna
Penggolongan warna pada pewarnaan rambut bertujuan untuk dapat memilih warna yang
sesuai dengan karakteristk seseorang, yang lebih di tekankan pada warna kulit, usia dan
kepribadian. Dalam seni rupa, warna bisa berarti pantulan tertentu dari cahaya yang
dipengaruhi oleh pigmen yang terdapat di permukaan benda. Suatu garis, bentuk atau pola
terkadang mempunyai warna, dengan adanya unsur warna menjadikan sesuatu desain
lebih menarik dan kelihatan lebih indah karena mempunyai variasi yang sangat tidak
terbatas. Tujuan dan manfaat penggolongan warna adalah :
Daftar warna dapat digunakan sebagai alat bantu visual yang berguna dalam
pemilihan warna
Warna primer adalah warna yang terkuat, sedangkan warna sekunder adalah
warna yang terlemah.
Warna dasar rambut ditentukan oleh pigmen yang terletak yang terdapat didalam kortek
yang disebut melanin. Terang gelap rambut ditentukan oleh proporsi ragam pigmen yang
ada didalam rambut. Pigmen dibagi menjadi 2 bagian yaitu :
Pheomelanin : pigmen diffuse bergradasi dari warna kuning pucat ke merah. Yang
banyak terdapat pada orang eropa. Memberikan warna muda pada rambut yang
bervariasi dari merah ke kuning pucat.
Warna dasar rambut manusia dikelompokkan menjadi 10 kelompok. Yang terdiri dari:
Black
Darkest brown
Dark brown
Medium brown
Light brown
Dark brown
Medium brown
25
Light blonde
Lightest blonde
Gambar 2. https://514beautyaddict.wordpress.com/
6. Penerapkan Chart Colour Dalam Memilih Warna Pada Pewarnaan Rambut Teknik
Single Application
Penggunaan chart color untuk menentukan warna yang akan dihasilkan pada pewarnaan
rambut dengan menggunakan prinsip pewarnaan. Diagram warna ( shade chart)
digunakan dalam memilih warna dan membagi warna ke dalam warna warna terang dan
warna –warna gelap. Diagram warna (shade chart) bertujuan dalam menentukan pilihan
warna, dengan berpatokan pada lingkaran warna. Lingkaran warna juga digunakan untuk
memilih warna , selama pemberian warna untuk netralisasi. Ini dikarenakan warna-warna
yang berlawanan pada lingkaran warna akan menetralisasi warna natural yang tidak
diinginkan. Ada jutaan warna yang bisa dihasilkan. Namun bila tiga warna utama
( Merah, Biru, Kuning) dicampur, maka hasilnya selalu warna coklat. Warna coklat inilah
yang menunjukkan bahwa ada unsur warna coklat dalam rambut seseorang. Ada beberapa
hal penting yang mempengaruhi keberhasilan warna itu adalah seperti faktor Usia,
pekerjaan, fashion, kepribadian dan efek warna yang diinginkan. Warna apapun yang
dipilih untuk diaplikasikan pada rambut, secara otomatis akan diproyeksikan ke kulit.
Untuk lebih mudahnya, mengecek undertone pada pewarna rambut yang dipilih akan
dapat menentukan pada warna yang cocok sesuai dengan skin tone kulitatau warna kulit.
Penggunaan warna rambut yang terlalu mirip dengan tone atau warna dasar kulit, dimana
penampilan terlihat pucat atau sakit. Tone adalah warna yang kita lihat sekaligus
merupakan nomor yang dicatat sesudah warna dasar/kedalaman warna.
Mengidentifikasi kondisi rambut bertujuan untuk dapat menentukan kosmetika yang akan
digunakan. Kondisi atau keadaan rambut dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, yang
meliputi :
Jenis kulit kepala dibagi menjadi 3 jenis yaitu; berminyak, normal dan kering.
Cara penilaiannya adalah dengan memperhatikan keadaan dan perabaan kulit
dengan menggunakan ujung jari tangan.
Jenis rambut
Jenis rambut terdiri dari tiga jenis yaitu berminyak, normal dan kering. Hal ini
dapat dilihat dan dipegang mulai dari pangkal batang rambut sampai dengan
ujungnya. Untuk menentukan jenis rambut ditentukan dari pangkal rambut
sepanjang kurang lebih 1⁄2 jengkal.
Pendek; panjang rambut samapai leher atau tengkuk dan belum mencapai
bahu.
Kelainan yang terjadi pada rambut adalah hal penting yang harus dikuasai oleh
seorang hairdresser untuk dapat dilanjutkan perawatan atau tindakan yang harus
dilakukan.
Dalam mendiagnosa kondisi kulit kepala dan rambut dilakukan sebelum melakukan
pewarnaan, maka dilakukan dengan teliti dan tepat. Hal ini bertujuan untuk menghindari
kesalahan karena mungkin menimbulkan efek yang merugikan, baik dari hasil pewarnaan
yang tidak sesuai dengan tujuan maupun bagi diri klien.
Inspeksi adalah langkah pengamatan pada saat diagnosa dilakukan, yang meliputi:
jenis kulit kepala, jenis rambut, kelainan kulit kepala maupun rambut dan hal lain
yang berhubungan dengan tujuan tindakan selanjutnya.
28
Lembar Diagnosa Pewarnaan Rambut
Nama Klien :
Tanggal :
Bentuk rambut:
Warna dasar:
Jumlah uban:
Jenis pewarnaan:
c. Highlight
Aplikasi
b. Langsung d. Lain-lain
Persiapan kosmetik:
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
29
Perkiraan waktu proses:
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
Sebelum melakukan pewarnaan rambut kita perlu melakukan tes kepekaan kulit agar
menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan. Dalam tes ini terdapat cara yang
dilakukan yaitu:
Tes tempel dilakukan untuk mengetahui alergi tidaknya kulit jika terkena
kosmetik penghilang warna. Caranya dengan mengoleskan sedikit kosmetik pada
lengan bagian dalam atau bagian belakang telinga. Kosmetik tersebut kemudian
didiamkan beberapa saat. Jika terjadi reaksi pana, gatal-gatal, atau kulit
kemerahan maka diindikasikan kulit alergi terhadap kosmetik tersebut.
Tes untai dilakukan guna mengetahui kekuatan rambut dan kekuatan hydrogen-
peroksida yang akan digunakan dalam mencapai tingkat warna yang dikehendaki.
Caranya seuntai rambut yang akan dihilangkan warnanya, dikenakan kosmetik
penghilang warna yang digunakan. Pemilihan kekuatan kosmetik penghilangan
warna dan waktu olahnya disesuaikan dengan kekuatan rambut yang dapat
diketahui dari data hasil tes untai tersebut.
Gambar 3. https://www.rahmawatieka.com/2021/02/apa-itu-patch-test.html
Untuk dapat melakukan pewarnaan maka kita perlu merencanakan bagaimana pewarnaan
single aplication itu akan dilakukan, seperti kita ketahui bahwa pewarnaan single
aplication adalah pewarnaan yang lebih ditekankan kepada rambut yang beruban.
Tujuannya adalah menutupi atau melapisi batang rambut dengan warna yang dapat
30
menunjang penampilannya dan terlihat tampak muda. Untuk dapat melakukan pewarnaan
maka diperlukan prosedur pewarnaan itu sendiri. Hal ini bertujuan agar kegiatan
pewarnaan yang dilakukan tidak mengalami kendala dalam pelaksanaannya.
a) Aplikasi pertama
31
pangkal rambut dan diamkan selama 10-20 menit. Kemudian step terakhir
semprot air pada bagian pangkal lalu emulsi sampai ke ujung rambut dan
diamkan selama 10-15 menit.
Cape pencucian.
Handuk kecil 3 buah warna hitam, serta baju cat/schort warna hitam.
Mangkok cat dari plastik atau melamin dapat juga dari kaca atau porselin.
Jepit bergerigi.
Sisir biasa.
Kapas bersih yang telah dibuat bulatan-bulatan atau kapas dipotong berbentuk persegi.
Color ex, berguna untuk menghilang cat yang menempel pada kulit, color ex ini
tidak akan melunturkan cat yang sudah menyerap ke dalam kulit rambut, sebab
color ex tidak mempunyai daya tembus pada kulit rambut.
Cat rambut tergantung selera masing-masing produk cat yang akan dipergunakan.
32
Cream kolesterol untuk menghilangkan cat yang menempel pada kulit.
33