Anda di halaman 1dari 7

WAWAN FAHROZI

MATERI PERALATAN SISTEM SEMBURAN LIAR(BOP)


NAMA:WAWAN FAHROZI
KELAS:XI TPMG

A.PENGERTIAN SISTEM BOP


suatu kejadiaan yang tidak dapat diperkirakan dengan pasti khusunya pada saat dilakukan pemboran sumur-
sumur eksplorasi, dan blowout dapat berakibat membahayakan jiwa para pekerja bor, menghancurkan rig dan
merusak lingkungan.Blow out preventer dapat dikatakan sebagai valve khusus dalam ukuran besar
dilengkapi dengan kemampuan mekanis untuk memonitor, mengendalikan, dan menyegel sumur gas
dan minyak untuk mencegah ledakan atau semburan yang tak terkendali dari minyak mentah dan/atau
gas alam dari dalam sumur. Biasanya peralatan ini dipasang secara redundant.

BOP memiliki berbagai macam ukuran, dan jenisnya, berikut adalah data mengenai jenis dan tekanan
BOP :

Ukuran dan Tekanan Kerja BOP Hydril

Minimum
Flange Maximum Pressure Ratings (in Pounds)
Vertical
Or Clamp
Bore
Size 500 2000 3000 5000 10000
(inches)
6 7  … MSP GK GK …
7  7  … … … … GK
8 9 … MSP GK GK …
9 9 … … … … GK
10 11 … MSP GK GK …
11 11 … … … … GK
12 13  … … GK … …
GK
13  13  … … … GK
& GL
16 16 ¾ … GK GK … …
WAWAN FAHROZI

B.FUNGSI UTAMA PERALATAN SISTEM SEMBURAN LIAR(BOP)


Fungsi utama dari sistim pencegahan semburan liar (BOP System)adalah untuk menutup lubang bor
ketika terjadi “kick”. Blowout terjadi karena masuknya aliran fluida formasi yang tak terkendalikan
ke permukaan.

C.SISTEM BOP MELIPUTI:

 SISTEM BOP MELIPUTI 2 KOMPONEN UTAMA YAITU:

1. BOP Stack dan Accumulator


Ditempatkan pada kepala casing atau kepala sumur langsung dibawah rotary table pada lantai
bor. Sedangkan accumulator biasanya ditempatkan agak jauh dari rig dengan pertimbangan
keselamatan. BOP Stack meliputi peralatan berikut :
· Annular preventer
· Pipe ram preventer
· Drilling Spool
· Blind Ram Preventer
· Casing Head
2. Supporting System terdiri dari :
· Choke Manifold
· Kill line
Komponen-Komponen Dasar Blowout Prevention System
Blowout Prevention System terdiri dari empat komponen dasar, yaitu Accumulator, BOP Stack,
Choke Manifold, dan Kill Line :
WAWAN FAHROZI

1. Accumulator
Accumulator biasanya ditempatkan pada jarak sekitar 100 meter dari rig (karena alasan keamanan).
Accumulator bekerja pada BOP stack dengan “High Pressure Hydraulis” (saluran hidrolik bertekanan
tinggi).

Fungsi dari accumulator adalah untuk menutup BOP Stack saat terjadi keadaan darurat. Mekanisme
kerja dari accumulator adalah dengan menghidupkan kontrol pada acumulator atau pada remote panel
yang terletak pada lantai bor saat terjadi “kick”, dengan begitu crew dapat dengan cepat menutup
Blowout preventer.

2. Blowout Preventer (BOP) Stack


BOP Stack ditempatkan pada kepala sumur di bawah lantai bor. Terdiri dari sejumlah valve
(preventers) yang dapat menutup lubang bor bila terjadi “kick’.

3. Choke Manifold
Ditempatkan di luar substructure. Bekerja pada BOP Stack dengan “High Pressure Line” yang dapat
memindahkan aliran lumpur bor pada saat terjadi “kick”.

4. Kill Line
Saluran yang merupakan perpanjangan dari mud pump ke BOP stack. Kill Line biasanya disambung
berlawanan letaknya dengan choke line sehingga memungkinkan pemompaan lumpur berat ke dalam
lubang bor.

Komponen-Komponen Utama BOP System


WAWAN FAHROZI

Komponen-komponen utama Blowout prevention system terdiri dari BOP Stack, yang merupakan
peralatan dengan valve tekanan tinggi yang didesain untuk menahan tekanan lubang bor bila terjadi
“kick”, terdiri dari Annular Preventer, Ram Preventer, Drilling Spools, dan Casing Head.

1. Annular Preventer

Ditempatkan paling atas dari susunan BOP Stack. Annular preventer berisi rubber packing elemen
yang berfungsi menutup lubang annulus baik dalam keadaan kosong ataupun ada rangkaian pipa bor.

2. Ram Preventer

Ram preventer hanya dapat menutup lubang annulus untuk ukuran pipa tertentu, atau pada keadaan
tidak ada pipa bor dalam lubang.
Pipe rams : digunakan untuk menutup lubang bor pada waktu rangkaian pipa bor barada dalam lubang
WAWAN FAHROZI

Blind or Blank rams : digunakan untuk menutup lubang bor pada waktu rangkaian pipa bor tidak
berada dalam lubang bor.
Shear rams : digunakan untuk memotong drill pipe dan seal sehingga lubang bor kosong (open hole),
terutama pad offshore floating rigs.

2. Drilling Spools

Drilling spool terletak di antara preventers. Drilling Spools berfungsi sebagai tempat pemasangan
choke line (yang mensirkulasikan “kick” keluar dari lubang bor) dan kill line (yang memompakan
lumpur berat). Ram preventer pada sisa-sisanya mempunyai “cutlets” yang digunakan untuk maksud
yang sama.

4. Casing Head (Well Head)


Casing head terletak tepat di atas sumur. Ia merupakan alat tambahan pada bagian atas casing yang
berfungsi sebagai fondasi BOP Stack.

Supporting System
1. Choke Manifold
WAWAN FAHROZI

Choke manifold merupakan suatu kumpulan fitting dengan beberapa outlet yang dikendalikan
secara manual dan/atau otomatis. Bekerja pada BOP Stack dengan “High Pressure Line”, disebut
“Choke line”.
Bila dihidupkan, choke manifold membantu menjaga back pressure dalam lubang bor untuk
mencegah terjadinya intrusi fluida formasi. Lumpur bor dapat dialirkan dari BOP Stack ke sejumlah
valve (yang membatasi aliran dan langsung ke reserve pits), mud-gas separator atau mud conditioning
area back pressure dijaga sampai lubang bor dapat dikontrol kembali.
3. Kill Line

Kill Line bekerja pada BOP Stack biasanya berlawanan dengan choke manifold (dan choke
line). Lumpur berat dapat dipompakan melalui Kill Line ke dalam lumpur bor sampai tekanan
hidrostatik lumpur dapat mengimbangi tekanan formasi.

Peralatan Lain :
Gate Valve, merupakan salah satu bagian dari spesial tool (IBOP) untuk mencegah blowout.
Tool ini terletak pada rangkaian pipa. Mekanisme kerjanya adalah ketika terjadi kick, maka system
BOP akan mulai bekerja sehingga annular preventer akan menutup. Pada saat itu valve-valve akan
menutup juga secara otomatis.
WAWAN FAHROZI

D.Mekanisme Kerja BOP (blowout preventer)


Mekanisme kerja peralatan BOP untuk mengatasi blowout dan kick
1.Anular
Annular Preventer memiliki lubang ditengah untuk dilalui pipa besar path BOP yang memiliki
diameter lubang maksirnal, akan tetapi jika dioperasikan untuk menutup lubang bor fluida hidrolik
dan accumulator akan dipompakan menuju closing chamber dan menggerakkan piston. Piston ini
nantinya akan menekan packing element sehingga akan menyempit kedalam, akibatnya lubang
ditengah akan menyempit dan menutup menyesuaikan bentuk pipa yang ditutup serta memberikan
kerapatan yang baik.

2.Ram preventer
Ram preventer berbeda dengan Annular. Kalau tipe Annular mampu menutup sumur pada
segala kezidaan lubang, sedangkan untuk tipe ram hanya dapat untuk menutup satu macam kondisi
lubang tertentu, misalnya untuk tidak ada pipa atau untuk satu ukuran pipa tertentu.

Anda mungkin juga menyukai