Anda di halaman 1dari 7

BUKU PANDUAN

PENGENALAN KEPRAMUKAAN
GOLONGAN PENEGAK
HARI PERTAMA

KWARTIR RANTING GERAKAN PRAMUKA


  
BATUNUNGGAL
BIODATA PESERTA
1. Nama Lengkap : …………………………………..
2. Nama Panggilan : …………………………………..
3. Tempat Tanggal Lahir : …………………………………..
4. Alamat : …………………………………..
5. Kelas : …………………………………..
6. Sekolah ; …………………………………..

FOTO

  
BAB I
KEPRAMUKAAN HARI PERTAMA
Kenapa dalam SK 080 harus bergabung dengan Pramuka Pandega ?
Karena proses pembinaan pramuka Pandega adaalh sebuah proses keterlanjutan dari pembinaan Pramuka Penegak. Pencapaian Pramuka Pandega yang siap terjun di masyarakat sebagai
pengabdi dan pemimpin tidak lah cukup jika tanpa proses gemblengan diri saat menjadi Pramuka penegak. Namun kebijakan ini akan berubah seiring perubahan hasil Musyawarah Nasional 2008
yang lalu bahwa akan ada pemisahan pembinaan pramuka penegak dengan pramuka pandega. Sebelum ada perubahan, kita masih harus mengacu pada SK 080 yang sering disebut dengan Polbin
T/D.
Didalam Polbin T/D dijelaskan bahwa Pramuka Penegak dan Pandega memiliki 6 wadah pembinaan sebagai tempat dirinya menggembleng diri.
1. Ambalan adalah wadah pembinaan bagi para Pramuka Penegak di Gugusdepan.
2. Racana adalah wadah pembinaan bagi para Pramuka Pandega di Gugusdepan.
3. Dewan Kerja adalah wadah di Kwartir yang beranggotakan Pramuka Penegak dan Pandega yang dipilih dalam Musyawarah Pramuka Penegak dan Pandega Puteri Putera, sesuai petunjuk
Penyelenggaraan Dewan Kerja.
4. Satuan Karya adalah wadah pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega untuk menambah keterampilan dan pengetahuan khusus di bidang pembangunan tanpa meninggalkan
kedudukannya sebagi anggota Gugusdepan.
5. Kelompok Kerja adalah wadah pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega untuk belajar dan mengembangkan suatu ilmu pengetahuan dan keterampilan tertentu guna kebutuhan suatu
program. Anggota Kelompok Kerja adalah Pramuka Penegak dan Pandega, Pembina, Pelatih, dan orang- orang yang dianggap mampu dan ahli dalam suatu bidang ilmu atau keterampilan
tertentu untuk membuat perencanaan tentang program kegiatan Ambalan, Racana, dan atau Dewan Kerja.
6. Sangga Kerja adalah wadah pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega yang mempunyai tugas melaksanakan program kegiatan Ambalan, Racana, dan atau Dewan Kerja.

Buku Panduan Pengenalan Kepramukaan Penegak Batununggal 1

Ambalan menempati urutan pertama proses pembinaan menjadi pemimpin dan pengabdi di masyarakat. Ambalan sendiri diambil dari kata “ambal” yang merupakan bagian dari pondasi atap
sebuah rumah.

Ambalan adalah wadah pembinaan Pramuka Penegak di gugusdepan. Di ambalan inilah pramuka Penegak di berikan informasi secara lengkap tentang organisasi Gerakan Pramuka dan kepanduan,

  
pelatihan , gladi, uji kelayakan, hingga manajemen bermusyawarah untuk membekali dirinya. Di Ambalan, seorang pramuka penegak di beri kesempatan seluas luasnya untuk mengelola satuannya
dengan bimbingan orang dewasa.

Ambalan memberi tantangan dan peluang emas yang sangat luar biasa bagi anak muda untuk menguji dan mengasah ketrampilan hidupnya dalam mempersiapkan diri terjun ke masyarakat.
Tantangan tersebut berupa kesempatan memimpin dan mengelola organisasi ambalan. Tantangan lain adalah mengembangkan ketrampilan hidup baik di alam maupun di dunia profesi yang
diminatinya.

Sebagai sebuah wadah pembinaan, Ambalan dilengkapi berbagai komponen yang memiliki tugas dan fungsi berbeda beda.

Dewan Ambalan
Sesuai Sk 080 tahun 1988, penjelasan tentang Dewan Ambalan adalah :
Untuk menggerakkan Ambalan di bentuk Dewan Ambalan. Dewan Ambalan terdiri atas semua Pramuka Penegak yang sedikitnya sudah dilantik sebagai Penegak Bantara Dewan Ambalan
dipimpin oleh :
1. Seorang Pradana
2. Seorang Kerani
3. Seorang Bendahara
4. Seorang Pemangku Adat
Tugas Dewan Ambalan merencanakan dan melaksanakan program berdasarkan Musyawarah Penegak Dari isi SK diatas dapat dilihat bahwa penggerak utama Ambalan dalm menjalankan
aktifitasnya sehari hari adalah Dewan Ambalan dan yang tergabung menjadi Dewan Ambalan adalah semua warga Ambalan yang telah berhasil dilantik menjadi Pramuka Penegak Bantara.

Dewan Kehormatan
Statement dalam Sk 080 menyebutkan : “Untuk menyelesaikan masalah yang menyangkut Buku Panduan Pengenalan Kepramukaan 2
Penegak Batununggal
kehormatan anggota, maka dibentuk Dewan Kehormatan yang terdiri atas Pradana, Pemangku Adat, dan beberapa anggota Ambalan yang dianggap perlu hadir oleh Pemangku Adat, serta
Pembina sebagai Penasehat”
Dewan kehormatan tidak bersifat permanen. Dibentuk JIKA dibutuhkan dan otomatis akan dibubarkan setelah permasalahan selesai. Salah satu contoh tugas dewan kehormatan adalah pada saat
forum pelantikan Calon Penegal dan Pelantikan Penegak Bantara maupun Laksana.

Dewan Adat Ambalan


Diatur dalam Tata Adat Ambalan secara terpisah antara putra dan putri. Dewan Adat Ambalan dibentuk oleh Pemangku Adat yang beranggotakan para anggota Dewan Ambalan / Pramuka
Penegak Bantara tertentu untuk melakukan pembahasan dan pelaksanaan tata adat yang berlaku, seperti perubahan Tata Adat, pendampingan warga ambalan, perbaikan perangkat Adat dan
sebagainya

Tata Adat Ambalan


Yang lebih membedakan dalam proses pembinaan pramuka penggalang dan pramuka penegak adalah tersedianya Tata Adat di Ambalan. Tata adat ini adalah sebuah aturan main tertulis yang
disepakati bersama oleh warga ambalan dalam menjalankan kehidupan kesehariannya sebagai warga ambalan.

  
Unsur – unsur Tata Adat Ambalan minimal berisi :

1. Nama Ambalan
Adalah nama pahlawan yang diambil sebagai suri tauladan perjuangan warga ambalan serta meningkatkan semangat nasionalisme di ambalan.
2. Adat Pelaksanaan Ambalan
Dapat berupa pelaksanaan keseharian di lingkungan Ambalan, interaksi antar anggota, dengan pembina dan organisasi lain, tentang tata upacara pelaksanaan adat dan sebagainya.
3. Amsal Ambalan
Adalah untaian kata yang singkat, padat dan berisi tentang semangat hidup seluruh warga ambalan

4. Sandi Ambalan
Adalah tatanan kata kata yang mencerminkan semangat dan filosofi dasar hidupan seluruh warga ambalan.
Buku Panduan Pengenalan Kepramukaan Penegak Batununggal 3

5. Lambang Ambalan
Adalah simbol pemersatu warga ambalan yang menggambarkan semangat dan tujuan pendirian ambalan.

6. Kibaran Cita Ambalan


Adalah bendera yang memuat lmbang ambalan untuk mengikat persaudaraan bakti dan menjadi simbol kebanggaan ambalan.

7. Badge Ambalan
* Memulai kegiatan dengan berdoa
Adalah tanda yang berisi lambang ambalan dan dilekatkan pada baju seragam sebagai tanda pengenal satuan
ditingkat gugusdepan. * Melakukan kegiatan ibadah rutin
8. Pusaka Ambalan * Melakukan kegiatan olah raga Pramuka
Adalah sebuah benda yang merupakan simbol semangat juang nama ambalan yang dipilih guna * Memperkenalkan keluarga dirumah melalui Video
membentuk watak yang mengacu pada persatuan dan kesatuan warga ambalan untuk kepentingan
umum. * Melakukan kegiatan Membersihkan Kamar dan daerah
Lingkungan Rumahmu (video)
Tugasnya Hari ini adalah; * Melakukan tepuk pramuka (video)
Untuk seluruh adik – adik dari kelas X

Isilah kolom tersebut dengan ceklis (V) jika sudah dilaksanakan dengan jujur.

Buku Panduan Pengenalan Kepramukaan Penegak 4


Batununggal

  
kode kehormatan merupakan kode etik anggota Gerakan Pramuka, baik dalam
kehidupan pribadi maupun di dalam masyarakat.

BUKU PANDUAN Kode Kehormatan Penegak dan Pandega


PENGENALAN KEPRAMUKAAN Pramuka penegak adalah pramuka yang berusia 16-20 tahun. Pramuka pandega
GOLONGAN PENEGAK berusia 21-25 tahun, dan anggota dewasa berusia lebih dari 25 tahun. Kode
HARI KEDUA kehormatan pramuka penegak, pandega, dan dewasa adalah Trisatya (janji) dan Dasa
Dharma (moral).

Bunyi kode kehormatannya sebagai berikut.

Tri Satya
Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh:
1. Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik
Indonesia dan mengamalkan Pancasila,
2. Menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat,
3. Menepati Dasadarma.

Buku Panduan Pengenalan Kepramukaan Penegak Batununggal 5


Dasa Dharma
1.Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
BAB II
KEPRAMUKAAN HARI KEDUA 2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia.
Pada materi hari ini akan di bahas mengenai Kode Kehormatan Pramuka Penegak dan 3. Patriot yang sopan dan kesatria.
Pandega, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari berikut Penjelasannya: 4. Patuh dan suka bermusyawarah.
Kode Kehormatan Pramuka merupakan serangkaian ketentuan dasar (janji, nilai, dan 5. Rela menolong dan tabah.
norma) yang harus dilaksanakan oleh seorang pramuka dalam kehidupan sehari-hari 6. Rajin, terampil, dan gembira.
dan menjadi ukuran atau standar tingkah laku pramuka. Sehingga bisa dikatakan bahwa 7. Hemat, cermat, dan bersahaja.
8. Disiplin, berani, dan setia.

KWARTIR RANTING GERAKAN


  
PRAMUKA BATUNUNGGAL
9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya.
10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan.

Kode kehormatan, sekali lagi, merupakan ukuran tingkah laku seorang anggota
pramuka. Apabila anggota pramuka mau dan mampu melaksanakan apa yang menjadi
janji (satya) dan tuntunan moral (darma) dalam kehidupan sehari hari, maka akan
menjadi seorang pramuka sejati.

Tugas nya pada hari ini untuk adik – adik kelas X adalah
* Memulai kegiatan dengan berdoa
* Melakukan kegiatan ibadah rutin
* Melakukan kegiatan olah raga senam pramuka
* Memperkenalkan keluarga dirumah melalui Video
* Melakukan kegiatan membersihkan Kamar dan daerah lingkungan
Rumah (video)
* Melakukan tepuk pramuka (video)
* Melakukan pengucapan Trisatya
dan Dasa Darma (video)
Isilah kolom tersebut dengan ceklis (V) jika sudah dilaksanakan Secara JUJUR

Buku Panduan Pengenalan Kepramukaan Penegak Batununggal 6

  

Anda mungkin juga menyukai