Anda di halaman 1dari 2

Tafsir Surat An-Naas 1

Syeikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin

Pertanyaan ke 17:
K ita tutup pengajian ini, semoga Allah menjaga Anda dan meluruskan langkah kaki Anda
wahai Syeikh, dengan penafsiran ringkas surat An-Naas!

Fatwa : Allah ‫ سبحانه و تعاىل‬memerintahkan kepada hamba-Nya supaya mengatakan:

)۱:‫(الناس‬ ‫َّاس‬ ِّ ‫قُ ْل أَعُوذُ بَِر‬


ِ ‫ب الن‬

"Katakanlah: 'Aku berlindung kepada Rabb (yang memelihara dan menguasai) manusia." (QS.
An-Naas: 1).

(ُ‫" )أَعُ!!وذ‬Aku berlindung". Yakni, aku memohon penjagaan dan perlindungan kepada
Allah Yang Maha Agung. Dia adalah Rabb manusia, raja mereka, pencipta mereka, dan
pengatur segala urusan mereka.

ِ ِ‫" )مل‬Raja manusia". Yakni, pemilik kerajaan yang maha besar, dimana
ِ ‫ك الن‬
(۲:‫ الناس‬-‫َّاس‬ َ
tidak ada seorangpun yang bisa menyamai hukum-Nya.
ِ ‫")إِلَ! ! ِ!ه الن‬Sembahan
(۳:‫ الن ! !!اس‬-‫َّاس‬ manusia". Yakni, sembahan yang hak, karena satu-

satunya sembahan yang berhak diibadahi hanyalah Allah ‫س !!بحانه و تع !!اىل‬. Adapun sembahan
yang lain selain Allah, semuanya batil. Sebagaimana firman Allah ‫سبحانه و تعاىل‬:

ِ ِ ِ ‫َن ما ي ْدعو َن ِمن دونِِه هو الْب‬ َّ ‫ك بِأ‬ ِ


ُ‫َن اللَّهَ ُه َو الْ َعل ُّي الْ َكبري‬
َّ ‫اط ُل َوأ‬َ َُ ُ ْ ُ َ َ َّ ‫َن اللَّهَ ُه َو احْلَ ُّق َوأ‬ َ ‫َذل‬
"(Kekuasaan Allah) yang demikian itu, adalah karena sesungguhnya Allah, Dia-lah (Rabb) yang
hak dan sesungguhnya apa saja yang mereka seru selain Allah, itulah yang batil. Dan
sesungguhnya Allah, Dia-lah yang Maha Tinggi lagi Maha Besar." (QS.A1-Hajj:62).

(٤:‫ الن! ! ! !!اس‬-‫َّاس‬ !ِ ‫")ِم ْن َش ! ! ! !ِّر الْ َو ْس ! ! ! ! َو‬Dan


ِ ‫اس اخْلَن‬ kejahatan (bisikan) syetan yang biasa
bersembunyi". Yakni, aku berlindung kepada Rabb yang Maha Agung dan sembahan yang
hak ini dari kejahatan (bisikan) syetan yang biasa bersembunyi. Yaitu, syetan yang biasa
bersembunyi ketika (seseorang) berdzikir kepada Allah. Yakhnasu, yakni yadzullu (rendah)
dan yashghuru (kecil).

1
Kajian ini merupakan bagian terakhir dari kitab: Fatwa-fatwa mengobati penyakit was-was
berdasarkan Al-Quran dan As-Sunnah oleh syeikh Al-Utsaimin, semoga saya dimudahkan Allah
mengcompile kitab tersebut dengan lengkap (www.ibnumajjah.worpress.com).
ِ ‫" ) الَّ ِذي يَُو ْس! ِو ُس يِف ُص! ُدو ِر الن‬Yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada
(۵:‫ الن!!اس‬-‫َّاس‬
manusia". Yakni, yang membisikkan perasaan was-was dalam dada-dada mereka.
Maksudnya hati-hati mereka. Karena letaknya hati di dalam dada.

ِ ‫")ِم َن اجْلِن َِّة َوالن‬Dari (golongan) jin dan manusia". Yakni, dari syetan manusia
(٦ :‫ الناس‬-‫َّاس‬
dan syetan jin. Karena di antara syetan-syetan manusia ada yang membisikkan keragu-
raguan dalam hati manusia. Anda akan mendapatkan misalnya, syetan manusia itu
menimbulkan keragu-raguan tentang iman kepada hari akhirat, menimbulkan keragu-
raguan tentang wajibnya shalat lima waktu, menimbulkan keragu-raguan tentang wajibnya
shalat berjama'ah, dan lain seba-gainya. Surat yang agung ini dan surat sebelumnya, yaitu
surat Al-Falaq, maka tidaklah seseorang yang memohon perlindungan (memperoleh
perlindungan) yang sebanding dengan kedua surat tersebut.
Oleh karena itu, saya anjurkan kepada saudaraku kaum muslimin, agar senantiasa
membaca wirid-wirid harian, wirid pagi petang. Karena wirid-wirid tersebut termasuk
(sarana) Allah menjaga mereka. Sungguh telah ditetapkan dari Nabi !‫ ص !!لى اهلل عليه وس !!لم‬bahwa
barangsiapa membaca ayat kursi pada suatu malam, maka Allah akan senantiasa
menjaganya, dan syetan tidak akan mendekatinya hingga pagi hari.
Dan beliau ‫ صلى اهلل عليه! وسلم‬juga bersabda:

ٍ ِ ِ
ُ‫اآليَتنْي ِ م ْن آخ ِر ُس ْو َرالَْب َقَر ِة ىِف لَْيلَة َك َفتَاه‬
َ َ‫َم ْن َقَرأ‬
"Barangsiapa yang membaca dua ayat terakhir surat Al-Baqarah pada suatu malam, niscaya
kedua surat tersebut sudah mencukupinya" 2. Yakni, cukup dalam membentengi dirinya dari
segala kejahatan.

2
HR. Bukhari dan Muslim

Anda mungkin juga menyukai