Telah kita bahas bahwa kalor dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan
kerja. Namun, ada batasan tentang cara pemanfaatan kalor tersebut. Batasan tersebut diungkapkan oleh hukum II termodinamika. Ada dua versi ungkapan hukum II termodinamika, yang ekivalen satu sama lain. Jika ungkapan pertama benar maka ungkapan kedua benar, dan sebaliknya.
Pernyataan Kelvin-Planck
Tidak mungkin mebuat mesin yang menyerap kalor dari reservoir panas dan mengubah seluruhnya menjadi kerja.
Konsekuansi pernyataan ini adalah tidak mungkin membuat mesin kalor
yang memiliki efisiensi 100%.
Pernyataan Clausius
Tidak mungkin membuat mesin pendingin yang menyerap kalor dari
reservoir bersuhu rendah dan membuang ke reservoir bersuhu tinggi tanpa bantuan kerja dari luar.
Latihan Soal:
1. Suhu kumparan pendingin pada lemari es adalah –15 oC
sedangkan suhu dinding belakang kultas adalah 60 oC.
Berapakah koefisien unjuk kerja maksium lemari es tersebut?
2. Efisiensi sebuah mesin Carnot adalah 60%. Jika reservoir bersuhu rendah memiliki suhu 50 oC, berapakah suhu reservoir bersuhu tinggi? 3. Sebuah mesin menyerap kalor dari reservoir panas sebesar 1000 J dan membuang kalor ke reservoir dingin sebesar 800 J. Berapaah efisiensi mesin tersebut? 4. Sebanyak 0,1 mol gas yang memiliki tekanan 2105 Pa dan volum 2 L melakukan proses isokhorik sehingga tekanannya menjadi dua kali lipat. Selanjutnya gas tersebut mengalami proses isobarik hingga volumnya menjadi setengahnya. Gas kemudian kembali ke keadaan awal melalui garis lurus pada diagram P-V. Tentukan kerja selama satu siklus. 5. Gas ideal melakukan proses seperti pada Gambar di bawah ini. Hitung kerja yang dilakukan pada gas.
6. Gas hidrogen sebanyak 0,25 mol pada suhu menengah
mengalami proses adiabatik. Suhu awal dan tekanan awal gas masing-masing 300 K dan 1,5 105 Pa. Jika tekanan akhir has adalah 2,5 105 Pa, tentukan a) Volum awal gas b) Volum akhir gas c) Perubahan energi dalam gas d) Kerja