Impeller berfungsi untuk mengubah energy mekanis dari pompa menjadi energy kecepatan pada
fluida yang dipompakan secara continue (terus menerus) dengan adanya poros ini maka saluran
suction (hisap) akan bekerja secara maksimal dan terus menerus sehingga tidak ada kekurangan
fluida dalam rumah pompa.
Untuk jenis radial impeller pertama adalah jenis open impeller dengan sudu tunggal atau
yang sering disebut dengan Single Vane Open Impeller. Untuk pompa yang
mengaplikasikan jenis impeller ini, pompa tersebut akan sangat baik untuk digunakan
untuk memompa cairan yang kotor, cairan berlumpur, cairan yang mengandung benda-
benda padat dengan ukuran yang cukup besar, maupun cairan yang mengandung gas.
Jenis radial impeller terbuka yang kedua adalah open impeller yang memiliki sudu ganda.
Untuk pompa yang mengunakan jenis impeller ini, maka akan dapat digunakan untuk
mengalirkan cairan kotor, lumpur, cairan yang mengandung benda-benda padat yang
memiliki ukuran yang cukup besar, maupun cairan yang mengandung gas sebagaimana
radial impeller jenis sudu tunggal.
Jenis radial impeller terbuka terakhir adalah jenis open impeller yang memiliki sudu tiga.
Jenis pompa yang menggunakan pompa jenis ini akan mampu mengalirkan cairan kotor,
cairan yang mengandung benda-benda padat dengan ukuran yang cukup besar, dan juga
cairan yang mengandung gas, namun tidak untuk lumpur.
Sumber: http://ksbforblog.blogspot.com/2009/04/type-penggunaan-impeller-pompa.html
Date : 30 Agustus 2013 | by : admin