BP TAPERA

Menghimpun Dana Murah Jangka Panjang

untuk Pembiayaan Perumahan
yang Layak dan Terjangkau

Disampaikan dalam
Webinar DPP REI

Selasa, 23 Juni 2020

“Wujudkan Mimpi Rumah Pertama”

156 | 08118-156-156 | www.tapera.go.id
POKOK BAHASAN
TENTANG TAPERA

01 Landasan Hukum
02 Roadmap Implementasi PP Penyelenggaraan Tapera
03 Segmentasi Peserta Tapera
04 Platform Pengelolaan Dana Tapera
05 Model Bisnis Tapera
06 Pengelolaan Dana Tapera
07 Dukungan Stakeholders

2
LANDASAN HUKUM
PENYELENGGARAAN TAPERA

UUD 1945 Pasal 28 H:

Negara menjamin pemenuhan kebutuhan warga negara atas
tempat tinggal yang layak dan terjangkau dalam rangka
membangun manusia Indonesia seutuhnya, berjati diri, mandiri Belum tersedianya
& produktif dana murah jangka
panjang yang
Realita Kondisi: berkelanjutan
1. Masih banyak yang belum memiliki rumah (sustainable) di luar
2. Trend urbanisasi yang terus meningkat menambah APBN UU No. 4/2016 tentang
masyarakat yang belum memiliki perumahan Tabungan Perumahan
3. Peningkatan jumlah usia produktif/bonus demografi Rakyat (Tapera)
Indonesia dan
4. Kemampuan APBN terbatas PP No. 25/2020 tentang
Penyelenggaraan Tapera
Sistem Jaminan Sosial Nasional
Tapera menjadi solusi
Jaminan Sosial : Peraturan
untuk penyediaan dana
Ø UU No. 40/2004 tentang • Jaminan Kesehatan perundang-
murah jangka panjang dan
Sistem Jaminan Sosial • Jaminan Hari Tua undangan di bidang
berkelanjutan untuk
Ø UU No. 24/2011 tentang • Jaminan Kecelakaan Kerja perumahan dan
pembiayaan perumahan
BPJS • Jaminan Pensiun Sistem Jaminan
yang layak.
• Jaminan Kematian Sosial belum
mengatur secara
Perumahan komprehensif
Ø UU No. 1/2011 tentang Sumber Pembiayaan
mengenai
Perumahan & Kawasan Perumahan :
penyelenggaraan
Permukiman • APBN tabungan
Ø UU No. 20/2011 tentang • APBD perumahan
Rumah Susun • Sumber dana lainnya
3
3
LANDASAN HUKUM
POSISI BP TAPERA DALAM PROGRAM PEMBIAYAAN PERUMAHAN
Program Berbasis APBN
KPR Fasilitas Pembiayaan Likuiditas
Perumahan (FLPP)*
KPR Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM)
Kementerian KPR Subsidi Selisih Bunga (SSB)
PUPR
Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya
(BSPS)
KPR Bantuan Pembiayaan Perumahan
Berbasis Tabungan (BP2BT)
PT SMF Secondary Mortgage Facility
*Bersifat pembiayaan/dana bergulir
UU No. 1 Tahun 2011
Penjelasan Pasal 123 ayat 1 huruf b:
Apabila tabungan perumahan telah melembaga, dana
APBN untuk pembiayaan murah jangka panjang dapat
dihentikan.
BP Tapera
BP TAPERA
Program Berbasis Tabungan
Manfaat Layanan Tambahan Perumahan
BPJS TK
Pinjaman Uang Muka Perumahan
Bantuan Uang Muka KPR
ASABRI
Pinjaman Uang Muka KPR
Tabungan Wajib Perumahan TNI-AD
BP TWP Tabungan Wajib Perumahan TNI-AL
Tabungan Wajib Perumahan TNI-AU
UU No. 4 Tahun 2016 Pasal 3
Tapera bertujuan untuk menghimpun dan menyediakan dana
murah jangka panjang yang berkelanjutan untuk pembiayaan
perumahan dalam rangka memenuhi kebutuhan rumah yang
layak dan terjangkau bagi Peserta
Program Pembiayaan Tapera
4
4
ROADMAP IMPLEMENTASI
PP PENYELENGGARAAN TAPERA

2020 - 2021
q Membangun kredibilitas
q Pengalihan program
Taperum-PNS ke BP Tapera
q Operasional Tapera dengan 2022 - 2023
fokus pada layanan ASN q Perluasan kepesertaan pada
q Pengalihan program FLPP segmen BUMN/BUMD/BUMDes
ke BP Tapera dan TNI/Polri
q Pengembangan layanan Tapera
melalui aplikasi digital platform 2024
BP Tapera
menjadi institusi
yang kredibel
dan berkelas
dunia

5
5
 SEGMENTASI
PESERTA TAPERA
Seluruh pekerja dan pekerja mandiri menjadi target segmen pengerahan dana Tapera. Segmen peserta yang
menerima manfaat berupa pembiayaan perumahan adalah masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Aparatur Sipil Pegawai BUMN, Personel TNI- Pengerahan Dana

Negara (ASN) BUMD, BUMDes POLRI Masyarakat yang memiliki penghasilan paling
KELOMPOK sedikit sebesar upah minimum maka wajib
PEKERJA Wiraswasta/ WNA yang telah
menjadi peserta, sedangkan bagi
Pegawai Swasta* masyarakat berpenghasilan di bawah upah
Pekerja Mandiri bekerja 6 bulan minimum dapat menjadi peserta

Upah Minimum Regional (UMR) Batas Penghasilan MBR (Rp 8 Juta)

TINGKAT Penghasilan di
PENGHASILAN bawah UMR
Masyarakat Berpenghasilan Rendah Penghasilan di atas MBR

Pemupukan Pemanfaatan Pembiayaan Perumahan Pemupukan Insentif Lain

PEMANFAATAN Pengembalian Perbaikan Pengembalian Berbagai
Pemilikan Pembangunan Kemudahan
Tabungan dan (Renovasi) Tabungan dan (values) di sektor
Hasil Pemupukan Hasil Pemupukan perumahan

Program
Subsidi
PRASYARAT Pemerintah
Dapat diambil
Golongan MBR Rumah pertama
Insentif
PENERIMA apabila telah
Dapat diambil
apabila telah diberikan
berhenti menjadi Mengikuti prosedur
MANFAAT peserta (pensiun)
Masa kepesertaan
minimal 12 bulan pemberian kredit yang
berhenti menjadi
peserta (pensiun)
selama menjadi
peserta
berlaku

*) Kepesertaan Pekerja Swasta paling lambat 7 tahun setelah PP Penyelenggaraan Tapera diterbitkan
6
 PLATFORM PENGELOLAAN
DANA TAPERA

Sumber Dana Tapera Hasil Pemanfaatan

Aktivitas Utama Pengelolaan Dana Tapera
1 2 3
1. Kepemilikan Rumah
1. Tabungan Peserta Pengerahan Pemanfaatan
2. Simpanan Peserta Eks Pemupukan 2. Pembangunan Rumah
Dana dari Dana untuk 3. Perbaikan Rumah
Bapertarum-PNS Dana
Peserta Peserta

Sumber Dana / Aktivitas Utama Lainnya : Hasil Pemupukan

Program Lain • Penyediaan tanah melalui instrumen investasi
• Kerjasama dengan stakeholders di bidang perumahan
1. Fasilitas Likuiditas Imbal Hasil
Pembiayaan
Perumahan (FLPP) Fungsi Pendukung Strategis
2. Dana Wakaf
3. Program pembiayaan Regulasi Organisasi Sumber Daya Manusia Mitra Kerja Kunci
perumahan lainnya
Sasaran
(misalnya program Sistem TI
Sistem Sistem Sistem Monitoring
Infrastruktur Fisik
Database Prosedur & Evaluasi
perumahan TNI/Polri,
BPJS-TK dll) Pengembangan Komunikasi & 1. Individu
Manajemen Risiko Tata Kelola
Produk Sosialisasi 2. Komunitas

Tools untuk memastikan BP-TAPERA yang kredibel dan

menjalankan prinsip good governance
Audit Eksternal dari KAP Audit Customer & Service
Implementasi GCG
standar global Internal Quality Survey

Mitra yang Profesional pada Bidangnya (BK, MI & Benchmark SOP kepada Best Practices Institusi
Bank/Perusahaan Penyalur) Utama Indonesia dan ISO-based
7
MODEL BISNIS TAPERA
IMPLEMENTASI MODEL BISNIS PENGELOLAAN DANA TAPERA

PENGERAHAN PEMUPUKAN PEMANFAATAN

Pemberi Kerja
Pekerja
Mandiri
ASN TNI/Polri BUMN/D Swasta

PESERTA Nilai Aktiva Bersin (NAB)

KIK Konvensional Kepemilikan
Bank/Perusahaan
(KPR)
KIDT Konvensional (%) Pembiayaan
KPD Cadangan
Konvensional
Rek. KIDT Rek. KIDT Rek.
KIDT
Pemupukan Pemanfaatan Cadangan Konvensional
% % %
KPD Pemanfaatan Pemba-
Konvensional ngunan
KONTRAK INVESTASI
DANA TAPERA (KIDT)
KPD Pemanfaatan
Syariah
Rek. KIDT Rek. KIDT Rek. Bank/Perusahaan
KIDT KPD Cadangan
Pemupukan Pemanfaatan Cadangan Pembiayaan
% % % Syariah Perbaikan
Syariah
KIDT Syariah (%) (Renovasi)

Bank Kustodian KIK Syariah

S-INVEST
TAPERA

ALIANSI STRATEGIS
KERJASAMA KELEMBAGAAN
KemenPU Kemenkeu Kemendagri Kemenaker
Lembaga Developer Industri Pemda
PR Keuangan Perumahan
BKN Taspen Dukcapil BPJS-Kes BPJS-TK

8
8
 PENGELOLAAN DANA TAPERA
SUPERVISI DAN KONTROL REGULATOR

Kebijakan Alokasi
Dana Tapera Manfaat Investasi
(Investment
Guidelines) Portofolio
BP Tapera Pemupukan 60% - 40% MI
q Deposito perbankan
q Surat berharga
Simpanan
Peserta KIDT Pemanfaatan 30% - 55%
pemerintah (SBU, SPN)
q Surat berharga pemda
q Surat berharga bidang
KIK
Bank perumahan dan
kawasan permukiman
Kustodian Cadangan 5% (RDPT, DIRE, KIK EBA)
q Bentuk investasi lain
yang menguntungkan

Penerapan “Governance Risk Compliance”

Dalam Pengelolaan KIDT & KIK

SUPERVISI OJK SUPERVISI BP TAPERA

KEPATUHAN OPERASIONAL KINERJA MONITORING & EVALUASI KINERJA
BP Tapera BK MI BK MI
Diatur dalam POJK POJK Diatur dalam Diatur dalam
POJK No. 24/2017 No. 23/2016 Peraturan BP Tapera Peraturan BP Tapera

9
9
DUKUNGAN STAKEHOLDERS
OPTIMALISASI PEMBIAYAAN PERUMAHAN TAPERA
Sinergi Kebijakan Bantuan
Perumahan
• Subsidi Bantuan Uang Muka
• Bebas PPN Rumah
• Prasarana, Sarana, dan Utilitas
PERUMAHAN
Kemudahan Perizinan dan
Sertifikasi
• Kemudahan Pemberian Izin
• Kemudahan Pemberian Sertifikat
• Tata Ruang Khusus Bagi Perumahan
Tapera
Dukungan Kebijakan Standar
Rumah
Standardisasi / Spesifikasi Melalui Proses
Fabrikasi Rumah Tapera
TAPERA Dukungan Fasilitas Perumahan
yang Memadai
• Sistem Klaster (Clustering System)
• Taman Bermain
• Rumah Ibadah
• > 5 Ha : RPTRA + Taman Baca, Penitipan Anak,
Klinik BPJS, Minimarket, Area Komersial
• > 20 Ha : RPTRA + Taman Baca,Klinik BPJS,
Minimarket, Area Komersial, Pasar Modern
• Konektivitas Dengan Pusat Kegiatan
10
Terima
Kasih

11