Anda di halaman 1dari 76

1

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS
DI SMP NEGERI 16 YOGYAKARTA

Disusun oleh:

Riska

13144700038

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA
2015
2

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

Di SMP 16 YOGYAKARTA

Laporan ini telah disetujui dan disahkan pada:

Hari, Tanggal:

Oktober 2015

Disetujui dan disahkan oleh:

Mengetahui

Kepala Sekolah Dosen Pembimbing


Lapangan

Drs. Sucipta, M.M. Dra. Murdjanti, M.Pd

NIP. 1959107 199311 1 001 NIS. 19530124 198012 2 001

Ketua Unit PPL

Drs. Gunawan Sridiyatmiko, M.Pd

NIS. 19670715 199610 1 004


3

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..........................................................................................i


HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ii
KATA PENGANTAR .......................................................................................iii
DAFTAR ISI ......................................................................................................v
DAFTAR TABEL ..............................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR .........................................................................................vii
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................viii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .......................................................................................1
B. Tujuan Praktik Pengalaman Lapangan II ...............................................2
C. Manfaat Praktik Pengalaman Lapangan II .............................................3
BAB II DESKRIPSI SEKOLAH MITRA
A. Diskripsi Sekolah ....................................................................................5
1. Profil Sekolah ...................................................................................5
2. Sejarah Sekolah ................................................................................5
3. Keadaan Sekolah ..............................................................................9
4. Visi dan Misi Managemen ................................................................10
5. Personalia .........................................................................................10
6. Target Pengelolaan Sekolah ..............................................................16
BAB III PELAKSANAAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
A. Pembahasan .............................................................................................19
1. Hasil Praktik Pengalaman Lapangan ...............................................23
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ............................................................................................25
B. Saran .......................................................................................................26
LAMPIRAN
4

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Jadwal piket PPL II ................................................................................28


Tabel 2 Jadwal piket mengajar PPL II ................................................................30
Tabel 3 Data Prasarana........................................................................................34
5

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Denah ruangan lantai atas SMP N 16 Yogyakarta .............................35


Gambar 2 Denah ruangan lantai bawah SMP N 16 Yogyakarta ........................36
Gambar 3 Struktur organisasi PPL II .................................................................37
Gambar 4 Struktur organisasi sekolah SMP N 16 Yogyakarta .........................38
6

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Tata Tertib Pelaksaan PPL I ......................................................... 39


Lampiran 2 Tata Tertib Pelaksanaan PPL II .................................................... 40
Lampiran 3 Visi dan Misi SMP N 16 Yogyakarta ........................................... 41
Lampiran 4 Peraturan akademik SMP N 16 Yogyakarta ................................. 42
Lampiran 5 Tata Tertib Perpustakaan .............................................................. 51
Lampiran 6 Tata tertib kerja guru dan karyawan ............................................. 53
Lampiran 7 Tata tertib siswa SMP N 16 Yogyakarta ...................................... 55
7

KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun senantiasa panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa
atas rahmat dan karunia-Nya sehingga Praktik Pengalaman Lapangan II dapat
kami selesaikan dengan baik dan lancar sesuai dengan waktu yang telah
direncanakan. Adapun tujuan dengan disusunnya laporan ini untuk memberikan
informasi tentang kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan II yang telah
dilaksanakan kurang lebih dua bulan yang bertempat di SMP N 16 Yogyakarta
guna memenuhi tugas Mata Kuliah Praktik Pengalaman Lapangan II tahun 2015
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Yogyakarta yang
terdiri dari Program Studi Pendidikan Matematika, Program Studi Pendidikan
sejarah,Program Studi Pendidikan Pancasila, Program Studi Pendidikan Bahasa
dan Sastra Indonesia, Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Program Studi
bimbingan dan konseling.

Selesainya pelaksanaan PPL II ini tentunya tidak dapat berjalan dengan


baik tanpa bantuan, bimbingan dan kerjasama serta dukungan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, penyusun mengucapkan terimakasih dan penghormatan kepada:

1. Prof. Dr. Buchory, MS.,M.Pd., selaku Rektor Universitas PGRI


Yogyakarta.
2. Dra. Nur Wahyumiani, M.A., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Yogyakarta.
3. Drs. Gunawan Sridiyatmiko, M.Pd., selaku Ketua Unit PPL II Tahun
Akademik 2015 Universitas PGRI Yogyakarta.
4. Drs. Sucipta, M.M., selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 16
Yogyakarta atas kesediaannya memberikan ijin dan fasilitas kepada
kami dalam melaksanakan program PPL II di SMP Negeri 16
Yogyakarta.
5. Dra. Murdjanti, M.Pd., selaku dosen Pembimbing Lapangan dari
Universitas PGRI Yogyakarta yang telah memberikan arahan serta
bimbingan selama kegiatan PPL berlangsung.
8

6. H. Arif Bintara, S.Pd., selaku koordinator PPL II di SMP Negeri 16


Yogyakarta atas bantuan dan kerjasamanya..
7. Budi Rahanto, S.Pd., selaku Guru Pembimbing Mahasiswa PPL II
pada Bidang Studi Pendidikan Bahasa Inggris
8. Bapak/ Ibu Guru karyawan SMP Negeri 16 yogyakarta yang telah
bersedia membantu dan membimbing kami dengan baik dalam
pelaksanaan kegiatan PPL II.
9. Bapak/ Ibu Dosen Universitas PGRI Yogyakarta
10. Seluruh siswa/ siswi SMP Negeri 16 Yogyakarta yang telah bersedia
menerima kami dengan baik sehingga pelaksanaan PPL II dapat
berjalan dengan baik.
11. Semua pihak yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan
PPL II serta dalam penyusunan laporan ini yang tidak dapat kami sebut
satu persatu.

Tentunya kami dalam melaksanakan kegiatan PPL II ini masih banyak


kekurangan dan kesalahan. Apabila selama pelaksanaan kegiatan PPL II di SMP
Negeri 16 Yogyakarta ini kami melakukan kesalahan-kesalahan yang disengaja
maupun yang tidak disengaja, kami mohon maaf yang setulus-tulusnya.

Besar harapan kami, semoga segala yang kami laksanakan dalam kegiatan
PPL II ini dapat bermanfaat bagi kami Mahasiswa PPL pada khususnya dan
semua guru beserta karyawan di SMP Negeri 16 Yogyakarta serta semua pihak
pada umumnya.

Dalam penyusunan laporan kami masih jauh dari kata sempurna seperti
apa yang diharapkan, kami menyadari masih kekurangannya. Untuk itu kami
sangat mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangunagar kami dapat
lebih baik lagi
Yogyakarta, Oktober 2015

Penyusun
9

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Guru merupakan salah satu elemen pejuang tanpa tanda jasa yang
berkarir dibidang pendidikan yang mencairkan segala aspirasi
pengetahuan lewat teori maupun materi. Sehingga komponen yang
didasari oleh pencernaan sikap dan perilaku adalah adaptasi karya guru.
Dalam hal ini sebuah usaha untuk mencerdaskan kehidupan bangsa yang
merupakan daya efektivitas pendidikan yang telah melahirkan konsepsi
profesionalitas oleh pejuang tanpa tanda jasa.
Dalam usaha mencerdaskan kehidupan bangsa, tugas guru sebagai
pendidik tidaklah dapat dikatakan ringan, sebab tidak hanya memberikan
bekal pada anak didik berupa ilmu pengetahuan semata, tetapi hal yang
lebih penting adalah membentuk kepribadian anak didik menjadi manusia
yang berguna bagi dirinya, orang tua, masyarakat, agama, bangsa, dan
negara.
Pendidikan merupakan proses pengembangan yang utuh menuju
kearah kedewasaan dalam proses berfikir dan bertindak. Oleh karena itu
seorang calon pendidik sebelum sebelum diterjunkan kedunia pendidikan
hendaknya dibekali dengan berbagai ilmu pengetahuan dan ketrampilan
yang sesuai dengan profesi, dan kemampuan diri agar dalam
melaksanakan tugasnya dapat berhasil seperti yang diharapkan.
Secara teoritis mahasiswa calon guru dibangku kuliah telah
mempelajari berbagai ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan
pendidikan, namun apa yang diperoleh nampaknya belum cukup sebagai
bekal bagi seorang pendidik yang profesional.
Untuk melengkapi kekurangan tersebut, maka mahasiswa calon
pendidik diwajibkan untuk melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan
(PPL) di sekolah-sekolah yang telah ditetapkan. Praktik pengalaman
lapangan merupakan salah satu ketrampilan. Secara terintegrasi yang
10

dilakukan dalam proses belajar mengajar disamping sebagai sarana


penerapan pengetahuan secara teoritik.
Dengan kegiatan inilah Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan sebaai calon guru akan mengetahui apa dan bagaimana
mengajar yang sesungguhnya. Dengan demikian diharapkan para
mahasiswa calon guru setelah selesai praktik mempunyai bekal yang
cukup untuk memasuki dunia pendidikan sesuai dengan tujuan dan sarana
yang ingin dicapai melalui program PPL tersebut.
B. Pengertian Praktik Pengalaman Lapangan
Praktik Pengalaman Lapangan yang selanjutnya disebut PPL
merupakan salah satu kegiatan intrakulikuler yang dilaksanakan oleh
mahasiswa yang mencakup baik latihan mengajar secara terbimbing dan
terpadu, maupun latihan tugas-tugas keguruan selain mengajar untuk
memenuhi persyaratan pembentukan profesi kependidikan dan keguruan.
C. Tujuan
Dalam program pendidikan guru, PPL merupakan program yang
memberikan kesempatan kepada calon guru untuk berlatih secara bertahap
dan sistematis dalam mengenal tugas lapangan, serta menerapkan berbagai
pengetahuan, ketrampilan serta wawasan dan nilai yang dikuasai. Karena
pada dasarnya pembentukan kemampuan keguruan tidak dapat dilakukan
dengan penguasaan teoritis saja, melainkan harus diaplikasikan dalam
bentuk praktik. Adapun tujuan praktik pengalaman lapangan adalah
sebagai berikut:
1. Tujuan Umum
Praktik Pengalaman Lapangan dapat direncanakan dan
diprogramkan dengan maksud untuk menghasilkan pribadi calon guru
yang memiliki seperangkat pengetahuan, ketrampilan, nilai, serta pola
tingkah laku ssss
yang sesuai dan diperlukan bagi profesi keguruan yang terampil
mengajar dan memahami keseluruhan sistem pendidikan dan
11

permasalahan persekolahan. Untuk menunjang profesionalitas guru


maka seorang guru dituntut memiliki empat kompetensi, yaitu:
a. Kompetensi Pedagogik
b. Kompetensi Profesional
c. Kompetensi Kepribadian
d. Kompetensi sosial

Keempat kompetensi tersebut merupakan materi pokok dalam


kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan. Kompetensi itulah yang harus
dilatih secara intensif dan terpadu kepada setiap mahasiswa calon guru
dan calon pendidik.

2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari Praktik Pengalaman Lapangan adalah untuk
melatih calon guru agar mendapatkan pengalaman nyata tentang
teknik-teknik mengajar serta seluruh kegiatan yang berkaitan dengan
persekolahan. Selain itu untuk mengembangkan kemandirian
mahasiswa PPL sebagai guru sampai merasa yakin dapat mengambil
alih kegiatan pembelajaran serta untuk meningkatkan pengetahuan dan
pemahaman mahasiswa tentang anak didik dan kesempatan untuk
memanfaatkan pengetahuan tersebut dalam pembelajaran dan
pengolahan kegiatan pembelajaran. Dengan demikian maka
diharapkan para lulusan FKIP benar-benar siap terjun dalam
pendidikan khususnya dalam proses kegiatan belajar mengajar.
D. Manfaat
Dalam suatu kegiatan memiliki manfaat yang ingin dicapai.
Sasaran yang ingin dicapai oleh program PPL adalah pribadi calon guru
yang memiliki seperangkat pengetahuan, ketrampilan, dan nilai serta pola
tingkah laku yang diperlukan bagi keguruan atau kependidikan dan dapat
digunakan secara tepat dalam penyelenggaraan pendidikan dan
pengajaran.
12

Manfaat bagi mahasiswa itu sendiri yaitu agar dapat mengetahui


serta melaksanakan langsung tugas-tugas sebagai seorang guru dan
mendapat pengalaman yang belum didapatkan selama menempuh
pendidikan di universitas.
13

BAB II

DESKRIPSI SEKOLAH

A. Profil Sekolah
1. Data Umum
a. Nama Sekolah : SMP NEGERI 16 YOGYAKARTA
b. No. Statistik Sekolah : 201046010084
c. Tipe sekolah :B
d. Alamat Sekolah : Jalan Nagan Lor 8, Kecamatan

Kraton, Kota Yogyakarta

e. No. Telp/ HP/Fax : (0274) 371033/Fax (0274) 378885


f. Status Sekolah : Negeri
g. Nilai Akreditasi Sekolah : A (95.88)
h. Tahun didirikan : Juli 1983
i. Kepemilikan tanah :
 Status tanah : Hak Pakai
 Luas Lahan /tanah : 7,097 m
 Luas tanah terbangun : 4831 m
2. Data Kepala Sekolah
Nama : Drs. Sucipta
NIP : 195911071993111001
Pendidikan terakhir : S2
Jurusan : Bimbingan Konseling
B. Sejarah Sekolah
SMP Negeri 16 Yogyakarta (yang dahulu disebut SLTP N 16
Yogyakarta) berdiri sejak tahun pelajaran baru, Juli 1983. Awalnya
berkantor di Jl. Pajeksan Yogyakarta (menjadi satu dengan SMP N 3
Yogyakarta). Kepala sekolah sementara pada waktu itu dipegang oleh Ibu
Bimo Walgito (kepala sekolah SMP N 3 Yogyakarta).
14

Berhubung SMP N 16 menepati kantor SLTP N 3, maka


pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dilakukan pada sore hari setelah
kegiatan SLTP N 3 selesai. Jumlah siswa pada waktu itu ada 160 dibagi
menjadi empat kelas dan jumlah guru serta karyawan.
Pada tanggal 7 November 1983 SLTP N 16 Yogyakarta resmi
berdiri dengan:
SK : 0472/0/1983
NIS :201046010084 dengan kepala sekolah sementara Ibu Bimo
Walgito.
Pada tahun 1984 SLTP N 16 Yogyakarta dipimpin oleh kepala
sekolah baru yaitu Drs. Dulpatah dengan SK No. 2068/I-13-I/C.84
tertanggal 13 Juni 1984.
Pada tahun 1985 SLTP N 16 Yogyakarta pindah ke tempat yang
baru yaitu Jl. Nagan Lor No 08 Yogyakarta. Gedung sekolah ini
merupakan bekas rumah sakit Mangu Wilayan yang sudah diubah menjadi
sekolah. Dengan demikian lengkaplah status SLTP N 16 Yogyakarta
sebagai SLTP N paling muda waktu itu.
Di gedung yang baru dengan kepala sekolah Drs. Dulpatah dan
dibantu oleh guru serta karyawan, berjuang untuk memajukan sekolah
dengan sekuat tenaga dan dengan fasilitas yang masih sangat terbatas pada
waktu itu.
Sebagai gambaran bahwa SLTP N 16 ini pada awal mula berdiri
belum terawat seperti sekarang ini, ruangan-ruangan masih kosong, masih
kelihatan gelap dan pengap. Gedung sekolah terdiri atas dua lantai. Lantai
atas digunakan untuk ruang kelas dan kantor sedangkan ruangan lantai
bawah pada waktu it belum difungsikan.
Seiring dengan berjalannya wakt, tahun demi tahun seluruh
kekuatan yang ada mulai dari Kepala Sekolah, guru dan karyawan serta
murid yang dibantu dari pendanaan BP3 pada waktu it, wajah SLTP N 16
Yogyakarta mulai diperbaiki. Pembangunan yang dilakukan tidak hanya
kondisi fisik sekolah tetapi juga peningkatan mutu pendidikan diutamakan.
15

Dibawah kepemimpinan Bapak Drs. Dulpatah SLTP N 16


Yogyakarta semakin mantap dan berkembang, dan pada tahun 1992 beliau
diangkat sebagai pengawas pendidikan dan mengakhiri jabatan sebagai
Kepala sekolah SMP N 16 Yogyakarta.
Tahun 1992 SLTP N 16 Yogyakarta dipimpin oleh kepala sekolah
baru yaitu Bapak Drs. Maryono Basri dengan SK No. 738/.13.III/C.IV./92
tertanggal 28 Juli 1992.
Dibawah kepemimpinan beliau SLTP N 16 melanjutkan
perjuangannya dengan peningkatan mutu pendidikan dan diimbangi
dengan peningkatan kesejahteraan guru dan karyawan.
Pada tahun 1993 Bapak Maryono Basri terpaksa harus
meninggalkan SLTP N 16 Yogyakarta karena beliau menempati jabatan
yang baru sebagai Sie Kurikulum Dikmenum, meskipun waktu satu tahun
beliau mulai merintis tentang kesejahteraan SLTP N 16 dan tetap
mengutamakan mutu pendidikan.
Tahun 1993 SLTP N 16 dipimpin oleh Bapak Soebarisman dengan
SK No. 613/133.III/C.IV/93 tertanggal 2 Juni 1993.
Dibawah kepemimpinan beliau, SLTP N 16 Yogyakarta tetap
berusaha meningkatkan mutu pendidikan, pembenahan sarana fisik
sekolah, perijinan melanjutkan belajar untuk guru dipermudah, melatih
kemadirian guru dan karyawan dengan rasa tanggung jawab yang tinggi
terhadap pekerjaan masing-masing. Pada tahun Pelajaran 1996/1997 SLTP
N 16 menambah jumlah murid dari empat kelas untuk murid baru kelas
VII menjadi lima kelas atau dua ratus murid.
Tahun 1997 masa jabatan Bapak Soebarisman berakhir dan beliau
menikmati masa pensiunnya dengan sukses dan selamat. Kemudian pada
tahun 1997 kepemimpinan SLTP N 16 digantikan oleh Ibu Hj. Siti
Asyiam, BA, dengan SK No. 104/113.III/C.IV/97 tertanggal 21 Maret
1997.
Ibu Hj. Siti Asyiam,BA mulai meningkatkan mutu pendidikan di
SLTP N 16 Yogyakarta dengan menerapkan disiplin yang tinggi, baik
16

untuk guru, karyawan, maupun untuk para siswa. Dengan didukung


peningkatan iman dan taqwanya, SLTP N 16 terus mensejahterakan diri
dengan sekolah-sekolah terdahulu, bahkan menduduki peringkat 10 besar
untuk SLTP Negeri se-Kota Yogyakarta. Suatu perjuangan yang tidak sia-
sia walaupun masih harus ditingkatkan lagi.
Untuk mendukung peningkatan iman dan taqwa keluarga besar
SLTP N 16, sekolah di bawah kepemimpinan Ibu Hj. Siti Asyiam, BA,
bekerjasama dengan BP3 mendirikan Mushola Tarbiyatul Umar. Untuk
kenyamanan dan keindahan sekolah menata ruang dengan pembuatan
taman baik di halaman sekolah maupun di ruang belakang sekolah.
Tampaknya banyak kemajuan dan prestasi yang telah diukir oleh
Hj. Ibu Siti Asyiam, BA terhadap SLTP N 16 Yogyakarta semoga jasa dan
amalnya tidak akan terputus selamanya.
Tahun 1999 Ibu Hj. Siti Asyiam, BA. mengakhiri perjuangan di
SLTP N 16 Yogyakarta, kemudian diganti dengan kepala sekolah baru
yaitu Bapak Drs. Suwidyo.
Bapak Drs. Suwidyo mulai memimpin SLTP N 16 Yogyakarta
tahun 1999, kepemimpinan beliau terus melanjutkan perjuangan
pendahulunya yaitu sasaran utamanya meningkatkan kualitas SLTP N 16
Yogyakarta dari segala sektor. Untuk mewujudkan itu semua, beliau
menigkatkan disiplin yang tinggi baik kehadiran guru, karyawan, maupun
administrasi sekolah dengan keteladanan.
Penataan kembali keuangan sekolah, peningkatan kesejahteraan
guru dan karyawan terus diupayakan, pelayanan terhadap siswa, orang tua
dan masyarakat ditingkatkan. Hasil perjuangan beliau antara lain SLTPN
16 meraih peringkat sembilan besar untuk SLTP N se-Kota Yogyakarta,
mendapat Block Grand MPMBS (Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis
Sekolah) selama tiga tahun berturut-turut dari tahun 2001 sampai dengan
tahun 2003, mendorong terwujudnya Visi dan Misi “TAMAN BUDAYA”
dan masih banyak lagi prestasi yang telah diperoleh SLTP N 16
Yogyakarta di bawah kepemimpinan beliau. Hasil secara individual dari
17

prestasi beliau adalah diangkat sebagai pengawas pendidikan dan tahun


2003 beliau mengakhiri jabatannya sebagai kepala sekolah SLTP N 16
Yogyakarta.
Tahun 2003 SLTP N 16 Yogyakarta dipimpin oleh Bapak Suharno,
S.Pd. dengan SK sebagai kepala sekolah No. 22/pem.D/BP/D4 tertanggal
21 April 2003.
Bapak Suharno, S.Pd. siap melanjutkan prestasi pendahulunya dan
siap mewujudkan Visi dan Misi :TAMAN BUDAYA” beliau akan
berusaha membawa SLTP N 16 Yogyakarta lebih berkualitas dan berjuang
meningkatkan prestasi SLTP N 16.
Sumber sejarah, buku Lustrum IV SLTP N 16
Yogyakarta Tahun 2003.
Kepala sekolah SMP N 16 Yogyakarta saat ini adalah Bapak Drs.
Sucipta, MM. Beliau meneruskan kepemimpinan terdahulu dan siap untuk
membawa SLTP N 16 Yogyakarta lebih baik lagi.
C. Keadaan Sekolah

SMP N 16 Yogyakarta yang berada di Jl. Nagan Lor. No. 08


Yogyakarta memiliki gedung sekolah sendiri yang berjumlah 34 ruangan,
dari 21 ruang kelas, dan ruang belajar yaitu: 1 ruang perpustakaan, 1 ruang
lab IPA, 1 ruang lab Komputer, 1 ruang PTD dan 1 ruang serbaguna atau
aula, sedangkan ruang kantor terdiri dari ruang kepala sekolah, ruang
wakil kepala sekolah, ruang guru dan TU.

Lapangan olahraga terdiri dari: lapangan volley, lapangan bulu


tangkis, lapangan bola basket, 3 buah tenis meja, lapangan tenis dan
lapangan untuk upacara. Terdapat juga ruangan antaranya ruang gudang,
ruang dapur, ruang reproduksi, kamar mandi/ WC, ruang BK, ruang UKS,
ruang PMR/Pramuka, ruang OSIS, ruang ibadah, ruang ganti, ruang
koperasi, ruang hall/lobby, kantin menara pompa. Ruang parkir kendaraan
dan sepeda, ruang piket sekolah, rumah penjaga sekolah dan pos satpam.
18

D. Visi dan Misi Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah


(MPMBS) SMP N 16 Yogyakarta.
1. Visi Sekolah
TAMAN BUDAYA (berprestasi, beriman, berbudi, berbudaya, dan
dipercaya).
2. Misi Sekolah
a. Membentuk watak atau karakter sopan, santun, beriman dan
disiplin.
b. Mengembangkan dan memberdayakan potensi siswa.
c. Mendorong siswa aktif belajar dari berbagai sumber belajar.
d. Menyelenggarakan pembelajaran yang aktif, kreatif, inovatif dan
menyenangkan.
e. Mendorong penguasaan dan pemanfaatan teknologi informasi
komunikasi dalam pembelajara.
f. Meraih kepercayaan masyarakat, dengan prinsip transparansi, tidak
diskriminatif dan akuntabel.
E. Personalia
Kepala Sekolah : Drs. Sucipta, MM
Wakil Kepala Sekolah :
1. Urusan Kurikulum : Dra. Nuryani Agustina
2. Urusan Kesiswaan : Karsono, S.Pd.
3. Urusan Sarpras : Prayitno, S.Pd.
4. Urusan Humas : Arif Bintara, S.Pd.
F. Tugas dan Kewajiban Staf Pemimpin
1. Tugas Kepala Sekolah
a. Mengatur Proses Belajar Mengajar
 Program tahunan, programan semester, catur wulan,
berdasarkan kalender pendidikan.
 Jadwal pelajaran pertahunan, persemesteran,
percaturwulan, termasuk penerapan jenis mata
pelajaran/bidang pengembangan bidang/bidang
19

studi/bidang pengajaran keterampilan dan pembagian


tugas guru.
 Program satuan pelajaran(teori dan praktik) berdasarkan
buku kurikulum.
 Pelaksanaan jadwal satuan pelajar(teori dan praktik)
menurut lokasi yang telah ditentukan berdasarkan kalender
pendidikan.
 Pelaksanaan ulangan/tes hasil evaluasi belajar untuk
kenaikan kelas.
 Penyusunan kelompok murid atau siswa berdasarkan
norma pengurusan.
 Penyusunan norma penilaian.
 Penetapan kenaikan kelas
 Laporan kemajuan murid/siswa.
 Penetapan dalam proses peningkatan belajar.
b. Mengatur administrasi kantor.
c. Mengatur administrasi murid/siswa.
d. Mengatur administrasi pegawai.
e. Mengatur administrasi perlengkapan.
f. Mengatur administrasi keuangan.
g. Mengatur administrasi perpustakaan.
h. Mengatur administrasi kesiswaan.
i. Mengatur hubungan dengan masyarakat.
2. Wakil Kepala Sekolah Urusan Kesiswaan
Wakil kepala sekolah urusan kesiswaan memiliki tugas membantu
kepala sekolah dalam kegiatan sebagai berikut:
a. Menyusun program pembinaan kesiswaan/OSIS.
b. Melaksanakan bimbingan, pengedalian dan pengarahan
kegiatan siswa/ OSIS dalam rangka menegakkan disiplin dan
tata tertib sekolah.
c. Memberikan pengarahan dalam pemilihan pengurus OSIS.
20

d. Melakukan pembinaan pengurus OSIS dalam berorganisasi.


e. Membina dan melaksanakan koordinasi keamanan, kebersihan,
keindahan dan kekeluargaan.
f. Menyusun program dan jadwal pembinaan siswa secara berkala
dan incidental.
g. Melaksanakan pemilihan calon siswa teladan dan calon siswa
penerima beasiswa.
h. Mengadakan pemilihan siswa untuk mewakili sekolah dalam
rangka kegiatan sekolah.
i. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan kesiswaan secara
berkala.
3. Wakil Kepala Sekolah Urusan Kurikulum
Wakil kepala sekolah urusan kurikulum mempunyai tugas
membantu kepala sekolah dalam kegiatan sebagai berikut:
a. Menyusun program pengajaran.
b. Menyusun pembagian tugas guru.
c. Menyusun jadwal pelajaran.
d. Menyusun evaluasi belajar.
e. Menyusun jadwal EBTA/EBTANAS.
f. Menyusun kriteria dan persyaratan naik, tidak naik, serta lulus
atau tidak lulus.
g. Menyusun jadwal penerimaan buku laporan pendidikan (rapor)
dan penerima SKHU/IJAZAH.
h. Mengkoordinasikan dan mengarahkan penyusunan program
satuan pelajaran.
i. Menyusun laporan pelaksanaan pengajaran secara berkala.
4. Wakil Kepala Sekolah Urusan Sarana Prasarana/Humas
Wakil Kepala Sekolah Urusan Sarana Prasarana/Humas
mempunyai tugas membantu kepala sekolah dalam kegiatan
sebagai berikut:
a. Inventarisasi barang.
21

b. Pendayagunaan sarana dan prasarana (termasuk kartu


pelaksanaan pendidikan).
c. Pemeliharaan (pengamanan, penghapusan dan pengembangan).
d. Pengelolaan keuangaan alat-alat pengajaran.
e. Mengatur dan menyelenggarakan hubungan dengan orang
tua/wali kelas.
f. Membina hubungan antara sekolah dengan POMG/BPPP.
g. Membina hubungan antara sekolah dengan lembaga
pemerintah, dunia usaha, dan lembaga sosial.
h. Memberikan/berkponsultasi dengan dunia usaha.
i. Menyusun laporan pelaksanaan hubungan masyarakat secara
berkala.
5. Guru
Tugas dan tanggung jawab guru meliputi:
a. Membantu program pengajaran (rencana kegiatan mengajar
semesteran/tahunan).
b. Membuat rencana pengajaran.
c. Melaksanakan kegiatan penelitian belajar semester/tahunan.
d. Mengadakan pengembangan setiap pengajaran.
e. Meneliti daftar hadir siswa sebelum memulai pengajaran.
f. Melaksanakan kegiatan belajar mengajar.
g. Membuat dan menyusun lembar kerja (job sheet) untuk mata
pelajaran yang membutuhkan lembar kerja.
h. Membuat catatan tentang kemajuan belajar masing-masing
siswa.
i. Mengatur kebersihan tempat ruangan praktik atau bengkel,
pengambilan alat pinjaman, pemeliharaan dan keamanan sarana
praktik.
j. Memeriksa apakah siswa paham benar akan cara penggunaan
masing-masing peralatan untuk menghindari kerusakan atau
kecelakaan.
22

k. Mengadakan pemeriksaan, pemeliharaan dan pengawasan


kebersihan alat-alat praktik pada saat akhir pelajaran.
Disamping tugas pokok tersebut, guru yang ditunjuk kepala
sekolah untuk membantu dalam pengelolaan dan
penyelengaraan pendidikan sekolah sebagai berikut:
a. Wali kelas
Wali kelas mempunyai tugas membantu kepala sekolah untuk:
1. Mengelola kelas.
2. Menyelenggarakan administrasi kelas yang meliputi:
a) Denah tempat duduk siswa
b) Papan presensi siswa
c) Daftar pelajaran siswa
d) Daftar piket kelas
e) Buku presensi siswa
f) Buku kegiatan belajar mengajar
g) Tata tertib kelas
3. Penyusunan dan pembuatan statistik bulanan siswa
4. Pengisian daftar nilai siswa
5. Pencatatan mutasi siswa
6. Pengisian buku laporan pendidikan (rapor)
7. Pembagian buku laporan pendidikan (rapor)
b. Guru Urusan/Bidang Perpustakaan
Guru urusan/bidang perpustakaan mempunyai tugas membantu
kegiatan kepala sekolah dalam:
1. Perencanaan pengadaan buku-buku perpustakaan.
2. Pengurusan pelayanan perpustakaan.
3. Perencanaan pengembangan perpustakaan.
4. Pemeliharaan dan perbaikan buku atau badan
perpustakaan.
5. Inventarisasi buku-buku/ bahan perpustakaan.
6. Penyimpanan buku-buku perpustakaan.
23

7. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan perpustakaan


secara terbuka.
c. Bimbinagan Penyuluhan/ Bimbingan Karier
Bimbingan penyuluhan/ bimbingan karier mempunyai
kewajiban membantu kepala sekolah dalam kegiatan berikut:
1. Penyusunan program dan pelaksanaan bimbingan
penyuluhan.
2. Koordinasi dengan wali kelas dalam rangka mengatasi
masalah-masalah yang dihadapi oleh siswa tentang
kesulitan belajar.
3. Memberikan layanan bimbingan penuluhan kepada siswa
agar lebih berprestasi dalam kegiatan belajar.
4. Penyusunan dan pemberian saran serta pertimbangan
pemilihan jurusan/program pendidikan bagi siswa.
5. Memberikan pertimbangan dan saran kepada siswa dalam
memberikan gambaran tentang lanjutan pendidikan dan
lapangan pekerjaan yang sesuai.
6. Mengadakan penilaian pelaksanaan BP/BK.
7. Menyusun statistik hasil penilaian BP/BK.
8. Menyusun laporan pelaksanaan BP/BK secara berkala.
d. Urusan/Bidang Kemasyarakatan
Urusan/Bidang Kemasyarakatan mempunyai tugas membantu
kepala sekolah meliputi:
1. Pengaturan dan penyelenggaraan hubungan sekolah dengan
orang tua wali murid.
2. Membina hubungan antara sekolah dengan POMG/BPPP.
3. Pembinaan hubunga antar sekolah dengan lembaga
pemerintah, dunia usaha, dan lembaga sosial lainnya.
4. Pemberian informasi kepada masyarakat tentang keadaan
sekolah.
5. Pertemuan/ konsultasi dengan dunia usaha.
24

6. Penyusunan laporan pelaksanaan hubungan masyarakat


secara berkala.
e. Laporan juru bengkel
Laporan juru bengkel mempunyai tugas membantu guru praktik
dalam kegiatan sebagai berikut:
1) Membantu untuk mempersiapkan ruangan laboratorium/
praktik.
2) Mempersiapkan laboratorium praktik.
3) Pemeliharaan dan penyimpanan alat/ praktik.
4) Inventarisasi alat/ praktik.
5) Pengawasan pelaksanaan praktik.
6) Penyusunan ada alat rusak atau hilang kepada kepala
instansinya untuk proses lebih lanjut
6. Kepala Bidang Tata Usaha
Kepala Bidang Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan
ketatausahaan sekolah dan membantu kepala sekolah dalam
kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
a. Penyusunan program tata usaha sekolah.
b. Penyusunan keuangan sekolah.
c. Penyusunan pegawai.
d. Pengembangan dan pembinaan karier pegawai.
e. Penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan ketatausahaan secara
berkala.
G. Target pengeloalaan sekolah
1. Tertingkatnya Pengelolaan Administrasi
a. Rencan Kerja Tahunan
b. RAPBS
c. Daftar pembagian kelas
d. Jadwal pelajaran
e. Struktur organisasi penanggung jawabnya
f. Administrasi teratur
25

1) Kurikulum
2) Kesiswaan
3) Personal
4) Keuangan
5) Perlengkapan
6) Hubungan masyarakat
2. Tertingkatnya Pelaksanaan KBM Guru
a. Memahami:
1) Kurikulum dengan baik
2) Sistem penyajian dengan pola PKG
3) Beberapa
a) Metode
b) Media pelajaran
c) Peknik penilaian
b. Dapat dirumuskan
1) TPK ( Tujuan Pemlajaran Khusus)
2) APB (Alat Penilaian Belajar)
c. Dapat memilih:
1) MP (Mata Pelajaran yang sesuai)
2) AP (Alat Pelajaran yang sesuai)
d. Dapat memadukan beberapa metode mengajar (teknik mengajar)
e. Dapat membuat Rencana Pembelajaran
f. Dapat melaksanakan KBM
g. Dapat memanfaatkan PBM (Perbaikan Program)
3. Tertingkatnya pelaksanaan Bimbingan Konseling
a. Adanya ruangan Bimbingan Konseling
b. Dimanfaatkannya alat pengumpul dan pengelolahan data.
c. Dimanfaatkannya hasil pengolah untuk membantu siswa.
4. Tertingkatnya kegiatan ekstrakurikuler
a. Penanaman sikap.
b. Pembekalan keterampilan.
26

c. Pendalaman pelajaran.
d. Latihan berorganisasi dan bermasyarakat.
5. Tertingkatnya pelaksanaan kegiatan perpustakaan sekolah
a. Halaman
b. Gedung
c. Perabot
d. Alat pelajaran
6. Tertingkatnya pertahanan sekolah
a. Fisik
b. Operasional
c. Disiplin Sekolah
d. Tata tertib Sekolah
e. Kewibawaan kepala sekolah dan guru
f. Penyelenggaraan PBM
g. Upacara Bendera
h. Senam pagi Indonesia
i. Pemeliharaan lingkungan
1) Keamanan
2) Kebersihan
3) Kekeluargaan
4) Keindahan
5) Kerindangan
6) Kesehatan
7. Terwujudnya sekolah sebagai pusat kebudayaan
a. Terciptanya masyarakat belajar.
b. Tertingkatnya mutu pendidikan.
c. Sekolah menjadi teladan masyarakat sekitar.
d. Terbentuknya manusia Indonesia seutuhnya.
27

BAB III
PELAKSANAAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

Pelaksanaan praktik pengalaman lapangan di SMP N 16 Yogyakarta


dilaksanakan pada tanggal 3 Agustus sampai dengan 3 Oktober 2015. Adapun
maksud dan tujuan praktik pegalaman lapangan adalah agar mahasiswa
memperoleh gambaran yang nyata tentang pendidikan dan pengajaran di sekolah,
sedangkan pelaksanaan praktik pengalaman lapangan pada garis besarnya
digolongkan menjadi:
A. Tahap Observasi
Dalam mempersiapkan diri untuk praktik mengajar, selain
melaksanakan program observasi sekolah, praktikan juga mengobservasi
kondisi fisik sekolah, belajar mengajar dan aktifitas siswa.
1. Observasi kondisi fisik sekolah
Observasi kondisi fisik sekolah digunakan untuk mendapatkan data
tentang fasilitas dan keadaan kondisi sekolah latihan. Hal tersebut
digunakan untuk mengetahui dan menyesuaikan diri dengan berbagai
fasilitas yang terdapat di sekolah, latihan agara dapat berinteraksi dan
mempergunakan fasilitas dengan baik dalam proses pembelajaran.
2. Observasi proses belajar mengajar
a. Obsevasi kelas
Observasi ini dilakukan terhadap guru pamong maupun
terhadap praktikan dari prodi yang sama. Sebelum mengajar
praktikan perlu mendapatkan informasi mengenai kondisi dan
situasi kelas yang akan dimasuki, serta metode yang digunakan
guru selam proses belajar mengajar berlangsung. Selain itu
praktikan perlu observasi pembelajaran di kelas yang bertujuan
untuk memperoleh gambaran langsung tentang bagaimana cara
guru menyampaikan materi di kelas serta tindakan guru dalam
menghadapi tingkah laku siswa di kelas sehingga kegiatan belajar
dan mengajar dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
28

b. Observasi pelaksanaan pengajaran di kelas


Dalam observasi ini praktikan mengobservasi proses belajar
mengajar yang dilakukan guru pamong untuk dijadikan modal
bagi praktikan dalam mengajar. Observasi sesama praktikan dari
program studi yang sama juga dilakukan sebagai program
pembanding dalam proses belajar mengajar yang dilakukan oleh
mahasiswa praktikan. Maksud dari observasi ini adalah untuk
mengetahui bagaimana guru dan praktikan menyampaikan materi
pelajaran dan mengelola kelas.
3. Observasi aktifitas di kelas
a. Aktifitas siswa di dalam kelas
Sebelum melakukan praktek mengajar di kelas terlebih
dahulu praktikan melakukan observasi di kelas, observasi ini
dititik beratkan pada bagaimana siswa menerima pelajaran yang
disampaikan oleh guru. Setelah mengikuti observasi keseluruhan,
praktikan memperoleh gambaran yang jelas mengenai karakter
siswa di dalam kelas ketika mengikuti pelajaran. Siswa sangatlah
ramai tetapi masih dalam batas kewajaran dan masih dapat
dikondisikan untuk mengikuti pelajaran. Jika ada hal-hal yang
penting atau kata-kata yang tidak dimengerti mereka akan
mencatat atau bertanya kepada gurunya. Dari hasil observasi ini,
seorang praktikan dapat menyusun strategi dalam melaksanakan
pembelajaran yang berkualitas, sehingga terciptanya suasana
belajar yang hidup dan menyenangkan.
Setelah melakukan kegiatan observasi ini, praktikan dapat:
1) Mengetahui situasi pembelajaran yang sedang berlangsung.
2) Mengetahui metode dan kemampuan siswa dalam
menerima pelajaran.
3) Mengetahui metode dan media yang digunakan guru dalam
proses pembelajaran.
29

b. Aktifitas siswa di luar kelas


Pada umunya aktifitas siswa ketika di luar kelas positif
karena pada waktu istirahat siswa biasanya pergi ke kantin,
perpustakaan, atau bercengkerama dengan teman-teman di
halaman.
B. Persiapan Mengajar (Pembuatan Silabus dan RPP)
Sebelum mahasiswa melaksanakan praktik mengajar di kelas,
terlebih dahulu mahasiswa membuat persiapan mengajar dengan materi
yang telah ditentukan oleh guru pembimbing, yaitu menyusun Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan Silabus sesuai dengan tingkat satuan
pendidikan serta mempersipkan media yang akan digunakan. Dalam
pembuatan RPP dan Silabus mahasiswa berkonsultasi dengan guru
pembimbing dan mengadakan revisi bila diperlukan.
Mahasiswa sebagai praktikan telah mebuat satu buah Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran dan Silabus atau terlebih dahulu membuat
program pembelajaran selama satu tahun untuk mengajar di kelas VII, VIII
maupun IX. Setelah segala sesuatu yang berhubungan dengan persiapan
mengajar di kelas dilakukan maka mahasiswa siap untuk praktik mengajar
di kelas sesuai dengan jadwal yang telah disepakati antar mahasiswa
dengan guru pembimbing yang meliputi praktik mengajar terbimbing dan
praktik mengajar mandiri.
1. Praktik mengajar terbimbing
Praktik mengajar terbimbing merupakan kegiatan mengajar yang
dilakukan mahasiwa dengan mempraktikan kemampuan mengajar
secara utuh dan terintegrasi pada mata pelajaran dengan guru
pembimbing.
Jadi, selama mengajar memberikan didampingnya oleh guru
pembimbing yang bertujuan untuk memberikan pengarahan agar
mahasiswa mengetahui kekurangannya, sehingga diharapkan akan ada
perbaikan pada penampilan selanjutnya.
30

2. Praktik mengajar mandiri


Praktik mengajar mandiri dilakukan setelah latihan mengajar
secara terbimbing. Bentuk praktik mengajar mandiri ada 2 yaitu:
a. Praktik atau penugasan guru pembimbing
Pada praktik ini tugas-tugas oleh guru pembimbing
sedangkan cara pelaksanaannya diserahkan kepada mahasiswa
sepenuhnya dan guru pembimbing memberi supervisi secara
intensif.
b. Praktik yang di prakarsai sendiri
Pada praktik ini mahasiswa sebagian besar dilepas dan
diberi wewenang untuk menetapkan sendiri tugas, pelaksanann
dan cara penilainnya. Sedangkan guru pembimbing tetap
memberikan bimbingan dan pengarahan maupun supervisi secara
intensif dalam proses pengarahan praktik ini.
Dalam praktik mengajar baik/terbimbing maupun mandiri
ini mahasiswa mendapat tugas mengajar dari guru pembimbing
masing-masing sesuai dengan bidang studi yang ditempuh.
C. Penyajian Materi
Dalam setiap kali pertemuan mahasiswa praktikan menyajikan
materi di depan kelas dan memiliki wewenang penuh sebagai guru. Tahap
penyajian materi yang dilakukan mahasiswa praktikan adalah sebagai
berikut:
1. Membuka pelajaran meliputi:
a. Memberi salam dan berdoa
b. Mengontrol kehadiran siswa
c. Mengkondisikan siswa untuk setiap mengajar
d. Memberi motivasi
e. Menyampaikan tujuan
f. Memberikan apersepsi
g. Menyampaikan topik yang akan disampaikan
31

2. Menyampaikan Materi
Dalam penyampaian materi mahasiswa praktikan
melakukan beberapa metode pembelajaran misalnya, memberi
materi dengan menjelaskan atau ceramah bervariasi kemudian
metode pemberian soal pada akhir pembelajaran.
D. Analisis Hasil Pelaksanaan Lapangan
Secara umum, pelaksanaan Peraktik Pengalaman Lapangan (PPL) II di
SMP Negeri 16 YOGYAKARTA berjalan dengan baik untuk tahap
pembelajaran bagi mahasiswa sebagai calon guru. Dalam pelaksanaan
kegiatan praktik pengalaman lapangan menuntut mahasiswa calon guru untuk
dimililiki segenap kemampuan dan keterampilan yang merupakan pengaruh
bagi terealisasinya proses kegiatan pembelajaran yang kreatif dan
menyenangkan sehingga hambatan-hambatan yang muncul pada saat proses
kegiatan pembelajaran dapat teratasi. Sebagai contoh misalnya pada saat
kegiatan proses pembelajaran ada beberapa siswa yang tidak memusatkan
perhatiannya pada materi pembelajaran yang disampaikan. Usaha yang
dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut yaitu dengan keterampilan
bertanya. Keterampilan bertanya yang dimaksud adalah keterampilan
bertanya dasar dengan memberikan pertanyan-pertanyaan sederhana yang
disusun secara jelas, singkat manyangkut masalah-masalah yang relevan
dengan materi pembelajaran kepada siswa dengan memperhatikan
kemampuan berpikir siswa, dengan demikian siswa kembali memusatkan
perhatiannya pada materi pembelajaran yang akan disampaikan.
Selama pelaksanaan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) II
di SMP Negeri 16 Yogyakarta memberi banyak tambahan pengetahuan dan
pengalaman bagi mahaiswa praktikan sebagai calon guru, antara lain sebagai
mahasiswa calon guru dituntut untuk memiliki berbagai kesiapan dan
keterampilan mulai dari kesiapan mempersiapkan perangkat pembelajaran,
kesiapan didalam melaksanaan kegiatan praktik pembelajaran, kemampuan
dalam hal menangani dan mengatasi hambatan-hambatan yang terjadi dalam
32

proses kegiatan praktik pembelajaran dan kemampuan didalam melaksanakan


tugas-tugas keguruan selain mengajar.
33

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan
Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dari masa
orientasi, observasi, hingga praktik mengajar telah selesai dilakukan,
meskipun masih banyak kekurangan. Kendala baik dalam persiapan
maupun dalam pelaksanaan namun hal tersebut tidak menjadi penghalang
bagi mahasiswa selaku praktikan untuk dapat melaksanakan PPL di SMP
N 16. Tantangan ini menjadi suatu pengalaman dan tantangan jika suatu
saat sudah menjadi tenaga pendidik untuk dapat lebih dewasa dan lebih
matang lagi dalam mempersiapkan diri sehingga menjadi seorang guru
yang profesional dan semua itu tidak lupa berkat dukungan dari pihak
sekolah, kampus dan rekan-rekan mahasiswa seperjuangan atau praktikan.
Adapun beberapa kesimpulan yang dapat ditarik dari pelaksanaan
praktik pengalaman lapangan ini diantaranya:
1. Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dapat berjalan dengan
baik karena ada dukungan dari semua pihak, dari pihak sekolah, yaitu
kepala sekolah, guru, dan karyawan dan siswa/siswi SMP N 16
Yogyakarta.
2. Sarana dan Prasarana SMP N 16 Yogyakarta
3. Praktik mengajar meruakan pengalaman yang sangat berharga dan
bermanfaat apabila mahasiwaa praktikan dapat melaksanakan tugas
dan kewajibannya dengan baik.
4. Praktik kegiatan persekolahan dapat memberikan pengalaman da
wawasan yang sangat berharga dan baru bagi mahasiawa praaktika
sebagai bekal terjun ke dalam bidang pendidika di masa yang akan
datang.
5. Mahasiswa praktikan sebagai calon penddik dalam kaitannya dengan
kompetensi profesional dituntut memiliki kompetensi yang lain, seperti
Personality (kemampuan individu) dan Sociality (kemampuan
34

bermasyarakat ) maka program PPL ini memberikan kontribusi yang


konkrit dan bermanfaat.
6. Kegiatan PPL akan berjalan lancar dengan baik apabila di dukung
dengan kerjasama dan koordinasi yang baik antara semua pihak.
B. Saran.
Setelah mahasiswa melaksanakan PPL II dengan segala apa yang
mahasiswa rasakan dan mahasiswa amati, sekiranya mahasiswa dapat
memberikan saran dan kritik yang dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi
bagi semua pihak baik dari SMP N 16 Yogakarta maupun Universitas
PGRI Yogyakarta dan bagi mahasiswa PPL. Adapun identifikasi saran
yang dapat kami tujukan kepada:
1. Bagi Universitas PGRI Yogyakarta
a. Hubungan dan kerjasama yang baik antara Universitas PGRI
Yogyakarta dengan SMP N 16 Yogyakarta hendaknya terus terjaga
dan terbina dengan baik karena keberhasilan progam PPL sangat
tergantung pada kerjasama dan komunikasi antara berbagai pihak.
b. Hubungan komunikasi antara pihak kampus dengan pihak sekolah
sebaiknya dipererat lagi sehingga tidak terjadi lagi Miss
communication. Adapun kendala-kendala yang muncul berkaitan
dengan perkuliahan mahasiswa antar prodi yang tidak sinkron,
sehinga mahasiswa dalam memecahkan masalah tersebut masih
kesulitan dalam penanganannya.
2. Bagi SMP N 16 Yogakarta
a. Fasiitas atau sarrana dan prasana yang menunjang proses belajar
mengajar yang sudah baik perlu di tingkatkan lagi dan fasilitas
yang sudah ada di pelihara dan di pertahankan agar hasil belajar
yang sudah dicapai dapat maksimal.
b. Tingkatkan kualitas sekolah, prestasi sekolah baik di tingkat
nasional maupun di tingkat internasional.
c. Diharapkan agar terjalin hubungan yang lebih baik dan lebih
harmonis lagi khususnya di lingkungan SMP N 16 Yogyakarta dan
35

diharapkan juga semoga kerjasama ini tidak berhenti hanya melalui


kegiatan PPL ini saja, tetapi hubungan ini bisa terjalin dengan
pihak Universitas PGRI Yogyakarta selamaya.
3. Bagi mahasiswa Praktikan.
a. Mahasiswa hendaknya senantiasa disiplin dalam melaksanakan
kewajibanna sesuai dengan harapan sekolah senantiasa menjaga
nama baik almamater.
b. Kekompakkan yang sudah terjalin dengan baik tetap di jaga rasa
solidaritas antar sesama mahasiswa PPL, karena keberhasilan suatu
program kelompok akan tercapai apabila masing-masing anggota
saling mendukung program tersebut.
c. Mahasiswa praktikan mempersiapkan segala sesuatu dengan
matang terlebih lagi persiapan maeri dan teori.
d. Hendaknya praktikan serring berkonsultasi dengan guru
pembimbing sebelum dan sesudah mengajar, supaya diketahui
kelebihan dan kekurangan srta permasalahan selama mengajar,
dengan demikian proses pembelajaran akan lebih baik lagi.

Demikian saran yang dapat mahasiswa sampaika semoga dapat


bermanfaat bagi semua pihak dan semoga dapat di jadikan sebagai
bekal pedoman, pemasukan, serta pertimbangan yang bermanfaat
dalam pengembangan sumber daya yang seoptimal mungkin sesuai
degan tujuan sekolah, guru dan penigkatan kualitas sekolah.
DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA
SMP NEGERI 16 YOGYAKARTA

PROGRAM SEMESTER
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Kelas : VII
Semester : 1 (GANJIL)
Tahun Pelajaran : 2015/2016

Kompetensi Dasar / Jumlah Bulan


No. Materi Pembelajaran Jam Juli Agustus September Oktober Nopember Desember
Keterangan
Pelajaran
KD 1.1 Merespon makna
dalam percakapan
transaksional ( to get things
done ) dan interpersonal
(bersosialisasi ) yang
mengunakan ragam bahasa
lisan sangat sederhana secara
akurat, lancar dan berterima
1 5x40 2 3
untuk berinteraksi dengan
lingkungan terdekat yang
melibatkan tindak tutur :
menyapa orang yang
belum/sudah dikenal,
memperkenalkan diri sendiri /
orang lain, dan memerintah
atau melarang
KD 1.2. Merespon makna
dalam percakapan
transaksional ( to get things
done ) dan interpersonal
(bersosialisasi ) yang
mengunakan ragam bahasa
lisan sangat sederhana secara
akurat, lancar dan berterima
2 5x40 3 2
untuk beriteraksi dengan
lingkungan terdekat yang
melibatkan tindak tutur :
meminta dan memberi
informasi, mengucapkan
terima kasih, meminta maaf,
dan mengungkapkan
kesantunan
KD 2.1 Merespon makna
tindak tutur yang terdapat
dalam teks lisan fungsional
pendek sangat sederhana
secara akurat, lancar dan
3 5x40 2
berterima untuk berinteraksi
dengan lingkungan terdekat
KD 2.2 . Merespon makna
gagasan yang terdapat dalam
teks lisan fungsional pendek
sangat sederhana secara akurat,
4 5x40 2 3
lancar dan berterima untuk
berinteraksi dengan lingkungan
terdekat.

KD 3.1 Mengungkapkan
makna dalam percakapan
transaksional dan interpersonal
dengan menggunakan ragam
bahasa lisan sangat sederhana
secara akurat, lancar dan
berterima untuk berinteraksi
5 5x40 2 3
dengan lingkungan terdekat
yang melibatkan tindak tutur :
orang menyapa yang belum
dikenal, memperkenalkan diri
sendiri / orang lain, dan
memerintah atau melar
KD 3.2 Mengungkapkan
makna dalam percakapan
transaksional dan interpersonal
dengan menggunakan ragam
bahasa lisan sangat sederhana
secara akurat, lancar dan
berterima untuk berinteraksi
dengan lingkungan terdekat
6 yang melibatkan tindak tutur : 5x40 2 3
meminta dan memberi
informasi, mengucapkan
terima kasih meminta maaf
dan mengungkapkan
kesantunan

KD 4.1 Mengungkapkan
makna tindak tutur fungsional
pendek sangat sederhana
7 secara akurat, lancar dan 5x40 3 2 2
berterima untuk berinteraksi
dengan lingkungan terdekat
KD 4.2 Mengungkapkan
makna gagasan dalam teks
lisan fungsional pendek sangat
8 sederhana secara akurat, 6x40 2 2 2 2
lancar, dan berterima untuk
berinteraksi dengan lingkungan
terdekat
KD 5.1 Membaca nyaring
bermakna kata, frasa, dan
kalimat dengan ucapan,
9 6x40 3 3 2
tekanan dan intonasi yang
berterima yang berkaitan
dengan lingkungan terdekat
KD 5.2 Merespon makna yang
terdapat dalam teks tulis
fungsional pendek sangat
10 sederhana secara akurat, lancar 6x40 2 4
dan berterima yang berkaitan
dengan lingkungan terdekat
KD 6.1 Mengungkap-kan
makna gagasan dalam teks
tulis fungsional pendek sangat
sederhana dengan
11 menggunakan ragam bahasa 6x40 1 2 3
tulis secara akurat, lancar dan
berterima untuk berinteraksi
dengan lingkungan terdekat
KD 6.2 Mengungkapkan
langkah retorika dalam teks
tulis fungsional pendek sangat
sederhana dengan
12 6x40 3 3 3 3 1
menggunakan ragam bahasa
tulis secara akurat, lancar dan
berterima untuk berinteraksi
dengan lingkungan terdekat
13 Ulangan Harian 6 JP 1
14 Mid Semester 4JP
15 Ulangan akhir semester 4JP
16 Cadangan 3JP

* Disesuaikan dengan keperluan


: Ulangan tengah semester
: Hari libur / tanggal merah
: Minggu-minggu awal masuk sekolah
: UBER
Mengetahui, Yogyakarta, September 2015
Guru Mata Pelajaran Mahasiswa Praktikan
Bahasa Inggris

Budi Rahanto, S.Pd Riska


NIP 19660522 199203 1 006 NPM. 13144700038
PROGRAM SEMESTER

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris


Satuan Pendidikan : SMP N 16 Yogyakarta
Kelas / Semester : VII / 1
Program Layanan : Reguler
Tahun Pelajaran : 2015/2016

Hari Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu


Kelas 7g 7g 7f 7f 9b 8a 9a 9b 8a 9a

Jml.
JP

A. Perhitungan Alokasi Waktu


No Bulan Jumlah Jml. Minggu Jumlah Jumlah Jam
Minggu Tidak efektif Minggu efektif
efektif

1 Juli 5 4 1 5
2 Agustus 4 - 4 20
3 September 4 - 4 20
4 Oktober 4 - 4 20
5 Nopember 4 - 4 20
6 Desember 4 3 1 5
Jumlah 25 7 18 90
Rincian jumlah pelajaran efektif :
18mg x 5jp = 90jp
B. Distribusi Alokasi waktu :

No. SK/KD Jumlah JP


1 SK 1. KD 1.1 =5
KD 1.2 =5
2 SK 2. KD 2.1 =5
KD 2.2 =5
3 SK 3. KD 3.1 =5
KD 3.2 =5
KD 3.3 =5
4 SK 4. KD 4.1 =5
KD 4.2 =5
5 SK 5. KD 5.1 =6
KD 5.2 =6
6 SK 6. KD 6.1 =6
KD 6.2 =6
Jumlah Tatap Muka = 69Jam
Ulangan Harian = 6 Jam
Ulangan Mid Semester = 4 Jam
Ulangan Semester = 4 Jam
Perbaikan = 4 Jam
Cadangan = 3 Jam
JUMLAH = 90 Jam

Yogyakarta, 30 Agustus 2015


Mengetahui Mahasiswa Praktikan
Guru Pembimbing

Budi Rahanto, S.Pd. Riska


NIP.19660522 199203 1 006 NPM.13144700038
SILABUS PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP NEGERI 16 YOGYAKARTA


Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Semester : 1 (satu)
Standar Kompetensi : 1. Mendengarkan
memahami makna dalam percakapan transaksional dan interpersonal sangat sederhana untuk berinteraksi dengan lingkungan terdekat

Penilaian
Kompetensi Indikator Pencapaian Alokasi Sumber Karakter
MateriPembelajaran Kegiatan Pembelajaran siswa yang
Dasar Kompetensi Teknik Bentuk Contoh Waktu Belajar diharapkan
Instrumen Instrumen
1.1 Merespon makna 1.Percakapan singkat memuat  Tanya jawab yang Merespon ungkapan 2x40 Script - Dapat
dalam percakapan ungkapan-ungkapan : terkait dengan ungkapan menit Bahan dipercaya
transaksional (to get Contoh : materi 1. Sapaan orang yang 1.Tes lisan (Trust
1.Merespon Listen to the expressions bahan
things done) dan sudah / belum worthines),
interpersonal  -A : Good morning ungkapan lisan and give your response. rekaman
dikenal
(bersosialisasi) yang How are you ? 1 .A: Good morning. (kaset,CD - Rasa
mengunakan ragam B : Fine Thanks. B: ....................... , VCD) hormat dan
bahasa lisan sangat Nice to meet you
sederhana secara  Membahas kosa 2. Perkenalan diri 2.Tes 2.Pilihan Ganda 2. Listen to the
perhatian
kata dan tata sendiri / orang lain (respect)
akurat, lancar dan tertulis expressions and
berterima untuk  -A : Hello, I’’m Nina - Tekun
bahasa yang terkait choose the best option. (diligence)
berinteraksi dengan B : Hi, I’m Reny dengan sapaan,
lingkungan terdekat perkenalan, A : “Hi, I’m
Nice to meet you - Tanggung
yang melibatkan Yeny,Nice to
memberi perintah jawab
tindak tutur : meet you
atau melarang (responsi-
menyapa orang yang  -A : Don’t do that
belum/sudah dikenal, B : ... bility)
B : No. I won’t
memperkenalkan diri a. oh, really ?
sendiri / orang lain, b. Thank you so much - Berani
dan memerintah atau -A : Stop it (courage)
c. It’s a pleasure
melarang B : Ok
d. Nice to meet you,
Too
2.Tata Bahasa Verb be
Imperatives  Mendengarkan 3. Perintah / larangan 3.Unjuk 3.Melakukan 3. Give it to me !
percakapan yang kerja perintah guru
terkait dengan
Penilaian
Kompetensi Indikator Pencapaian Alokasi Sumber Karakter
MateriPembelajaran Kegiatan Pembelajaran siswa yang
Dasar Kompetensi Teknik Bentuk Contoh Waktu Belajar diharapkan
Instrumen Instrumen
3. Kosakata sapaan, perkenalan,
 Kata Terkait Tema memberi perintah
atau melarang.
 Kata Terkait Jenis
Teks
 Menjawab /
merespon pertanyaan
tentang percakapan
yg didengar.
1.2. Merespon makna 1. Percakapan singkat memuat 1. Mendengarkan dan Merespon ungkapan- 1.Listen to the questions / 2x40 Buku - Dapat
dalam percakapan ungkapan-ungkapan sebagai merespon percakapan ungkapan : expression and give menit guru dipercaya
transaksional (to get berikut: tentang meminta dan 1. Meminta dan your answer / response (Trust
1. Tes lisan 1.Merespon
things done) dan memberi informasi, memberi informasi orally. worthines)
pertanyaan / Script
interpersonal ungkapan terimakasih, a) A: How many persons
Contoh : ungkapan lisan percakapa
(bersosialisasi) yang permintaan maaf, - Rasa
A : Where’s the book? are in the n tulis
mengunakan ragam kesantunan. hormat dan
bahasa lisan sangat B : It’s there. conversation?
2. memperhatikan perhatian
sederhana secara kosakata dan B: ............ Rekaman (respect)
akurat, lancar dan tatabahasa yang b) A: thank you so much. percakapa
A : Thank you.
berterima untuk kemungkinan besar n dalam - Tekun
B : You’re welcome. B: ............
beriteraksi dengan muncul dalam kaset, CD (diligence)
lingkungan terdekat mendengarkan topik , DVD,
yang melibatkan A : I’m sorry. materi film
-Tanggung
tindak tutur : 2 Listen to the questions /
B : it,s okay. 3. mendengarkan 2. Ungkapan terima 2. Tes tulis 2.Menjawab jawab
meminta dan expressions and write
percakapan tentang kasih pertanyaan lisan
memberi informasi, your answer / response. (responsi-
meminta dan memberi secara tertulis
mengucapkan terima A : Please..! bility)
kasih, meminta maaf,
informasi, ungkapan a) A : What’s that ?
B : All right thanks. terimakasih, 3. Permintaan maaf
dan mengungkapkan B : .........
permintaan maaf dan
kesantunan
kesantunan b) A: Sorry I’m Late.
4. mendengarkan gambit- B: .........
4. Kesantunan
gambit yang muncul c) A : Come in, please !
dalam materi B : ...
percakapan terkait. d) A : You are so kind.
5. menjawab / merespon Thank you
pertanyaan
berdasarkan materi B : ...
yang diperdengarkan
SILABUS PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP NEGERI 16 YOGYAKARTA


Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Semester : 1 (satu)
Standar Kompetensi : 2. Mendengarkan
Memahami makna dalam teks lisan fungsional pendek sangat sederhana untuk berinteraksi dengan lingkungan terdekat

Penilaian
Indikator Pencapaian Alokasi Sumber Karakter
Kompetensi Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Teknik Bentuk Contoh siswa yang
Kompetensi Waktu Belajar diharapka
Dasar Instrumen Instrumen
2.1 Merespon makna 1. Teks fungsional pendek. 1. Tanya jawab yang 1. menentukan 1.Tes tulis Pilihan ganda 1. Listen to the dialogue 2x40 Script - Dapat
tindak tutur yang Contoh: terkait dengan materi makna dalam or expression or text menit Percakap dipercaya
terdapat dalam teks (Trust
lisan fungsional  Keep closed ! teks lisan and choose the right an
worthines)
pendek sangat  Things to buy : fungsional answer
sederhana secara - Sugar pendek berupa: Gambar - Rasa
akurat, lancar dan - Instruksi benda- hormat dan
- Flour
berterima untuk benda perhatian
berinteraksi dengan - Meat - Daftar benda
kebutu (respect)
lingkungan terdekat - Butter / barang
han
(Shoping list)
 Congratulations ! sehari- - Tekun
- Ucapan hari (diligence)
- Well done !
selamat
 Announcement ! - Tanggung
- Pengumuman Bahan
 “ School will close jawab
tomorow since it’s Rekaman (respons
2. Membahas kosakata
the WAISAK day.” 2. Mengidentifikasi 2.Tes Jawaban Singkat 2. What is the purpose of (kaset, ibility)
& tata bahasa: verb the teks?
2. Tata bahasa tujuan teks Lisan CD ,VCD
phrase yang
fungsional ,dll)
 Imperatives berkaitan dengan - Berani
instruksi, ucapan (courage)
 Future “will”
selamat; noun phrase
3. Kosa kata yang berkaitan
 Kata terkait tema dengan daftar
 Kata terkait jenis teks benda/barang
4. Ungkapan Baku
 well done 3. Mendengarkan 3. Mengidentifikasi 3. What do you call this
 congratulatio-ns ! berbagai contoh teks bentuk teks kind of teks?
fungsional pendek fungsional

4. Menjawab/merespon
pertanyaan tentang :
a. Isi teks yang
didengar
b. Tujuan teks
fungsional
c. Bentuk teks
fungsional

Penilaian
Kompetensi Indikator Pencapaian Alokasi Sumber Karakter
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajar n Teknik Bentuk Contoh siswa yang
Kompetensi Waktu Belajar diharapkan
Dasar Instrumen Instrumen
2.2. Merespon makna Teks fungsional pendek: 1. Mendengarkan dan 1. Mengidentifikasi 1. Tes lisan Daftar pertanyaan Listen and answer the 2x40 Script - Dapat
gagasan yang Contoh: merespon percakapan makna gagasan questions orally! menit teks dipercaya
terdapat dalam teks tentang makna yang dalam teks lisan funsional (Trust
1.- Congratulations !
lisan fungsional tersurat dalam fungsional pendek pendek worthines)
- Well done ! Game Listen and mention as
pendek sangat ungkapan-ungkapan berupa: lisan
many shopping list
sederhana secara 2. Announce ment ! fungsional pendek - Instruksi Dari buku - Rasa
items as you can
akurat, lancar dan “ School will close berupa instruksi, teks hormat dan
- Shopping list remember
berterima untuk tomorow since it’s the shopping list, greeting perhatian
berinteraksi dengan card, announcement. - Greeting card
WAISAK day (respect)
lingkungan terdekat - Announcement Script
3. Come in ! teks
- Tekun
4. Things to bring along fungsiona
2. Mengidentifikasi 2. Tes tulis Melengkapi Listen to the (diligence)
For camping 2. Memperhatikan l pendek
kosakata dan makna announcement and lisan yang
- cooking utensils interpersonal teks fill in the - Tanggung
tatabahasa yang ada dalam
- tents lisan fungsional jawab
mungkin muncul blank spaces kehidupa
pendek (responsi
- clothing dalam makna yang n nyata
bility)
tersurat dalam
ungkapan-ungkapan - Berani
Tata Bahasa : fungsional pendek (courage)
T/F Write down T/F for
 Verb do/does lisan berupa instruksi, Rekaman
the statements below kaset, CD
 Future Tense shopping list, greeting
card, announcement Pilihan ganda Choose the best , DVD,
Kosakata : answer by crossing a, film
b, c, or d
 Kata terkait tema 3. Mendengarkan teks-
teks lisan fungsional Match the statements
 Kata terkait jenis teks Menjodohkan
in list A and B
pendek yang terkait
dengan topik materi
Ungkapan Baku terkait Listen to the
3. Unjuk
 Great ! 4. Mengidentifikasi 3.Mengidentifikasi Respon dg tindakan instruction and do it!
makna tersirat kerja
 Wonderful makna gagasan
/interpersonal teks dalam teks lisan
lisan fungsional fungsional pendek
pendek yang terkait
dengan topik materi
5. Menjawab pertanyaan-
pertanyaan tentang
berbagai informasi
yang terdapat dalam
materi teks
SILABUS PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP NEGERI 16 YOGYAKARTA


Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Semester : 1 (satu)
Standar Kompetensi : 3. Berbicara
Mengungkapkan makna dalam percakapan transaksional dan interpersonal sangat sederhana untuk berinteraksi dengan
lingkungan terdekat

Penilaian
Kompetensi Indikator Pencapaian Alokasi Sumber Karakter
Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran siswa yang
Dasar Kompetensi Teknik Bentuk Contoh Waktu Belajar diharapkan
Instrumen Instrumen
3.1 Mengungkapkan Percakapan Singkat 1. Tanya jawab yang Mengungkapkan 4x40 Script - Dapat
makna dalam Contoh: Memuat ungkapan- berkaitan dengan berbagai tindak tutur: menit Percakap dipercaya
percakapan ungkapan sbb : materi. (Trust
an
transaksional dan 2. Meniru ungkapan- worthines)
A : Good morning 1. Menyapa Unjuk kerja Tanya jawab 1. Ask and answer your
interpersonal dengan ungkapan sapaan dan
menggunakan ragam How Are you? yang friend based on the Buku teks - Rasa
respon sapaan.
bahasa lisan sangat B : Fine thanks. belum/sudah
3. Membahas kosakata picture Yang hormat dan
sederhana secara dikenal
dan struktur relevan perhatian
akurat, lancar dan (respect)
percakapan sesuai
berterima untuk 2. Memperkenal unjuk kerja Bermain peran
A : Hi, I’m Rani materi.
berinteraksi dengan 2. Perform the dialogue - Tekun
4. Latihan percakapan kan diri
lingkungan terdekat B : Hello, I’m Nina. in front of the class! Alat (diligence)
yang melibatkan dalam bentuk dialog. sendiri/orang
tindak tutur : orang lain. peraga
5. Menggunakan - Tanggung
menyapa yang belum A : Go away ! ungkapan-ungkapan Kartu jawab
dikenal, B : Okay. percakapan sesuai 3. Memerintah Unjuk kerja Bermain peran 3.Work in pairs peran (responsi
memperkenalkan diri materi dalam situasi /melarang A. Give instructions bility)
sendiri / orang lain, A : Don’t be Noisy nyata.
- Berani
dan memerintah atau
melarang B : I won’t. B. Does the (courage
Instructions and
Tata Bahasa respond
Kalimat (+)(-)(?)
Kosakata
 Kata terkait tema
 Kata terkait jenis teks

Ungkapan Baku
Okay
Alright
3.2 Mengungkapkan Percalapan singkat 1. Mendengarkan dan Bertanya dan menjawab 4x40 Script - Dapat
makna dalam Contoh : memberi respon tentang : menit percakapa dipercaya
percakapan tentang introduction, n (Trust
- Where is it ? 1. Meminta dan Unjuk Kerja Tanya jwb 1. Ask and answer
transaksional dan tindak tutur worthines)
- It’s here. memberi questions to your
interpersonal dengan terkaittopik materi
informasi Buku teks
menggunakan ragam yang akan disampaikan friends based on the - Rasa
berisi
bahasa lisan sangat A. Thanks a lot. situation given or percakapa hormat dan
sederhana secara perhatian
B. You’ re 2. Memperhatikan picture n
akurat, lancar dan (respect)
Welcome. penjelasan tentang
berterima untuk
kosakata dan 2. Mengucapkan 2. Respond to the
berinteraksi Unjuk Kerja Merespon dg Alat - Tekun
tatabahasa yang terima kasih following
dengan lingkungan A. I’ m sorry. singkat peraga (diligence)
muncul dalam tindak expressions
terdekat yang B. It’s Okay. tutur dengan topik
melibatkan tindak materi yang akan - Tanggung
tutur : meminta dan 3. Meminta maaf 3.Read the dialog and jawab
disampaikan Unjuk Kerja Bermain peran
memberi informasi, A. Please, perform it (responsi
3. Mendengarkan model
mengucapkan terima come in. bility)
percakapan yang
kasih meminta maaf B. Thank you. - Berani
menggunakan tindak 4. Mengungkapkan Tes Praktik Games(20 Question) 4. a) Please guess, what is
dan mengungkapkan
tutur tentang topik dan merespons there in the box by (courage
kesantunan
Tata Bahasa materi yang kesantunan asking questions
disampaikan
Contractions
4. Menggunakan tindak b)Perform a role play
I’m tutur dengan topik with your friend
He’s materi yang about asking and
She’s disampaikan dengan giving information.
teman Use the pictures
Kosakata 5. Menggunakan tindak provided
tutur dengan topik
 Kata terkait tema materi yang
 Kata terkait jenis teks disampaikan dengan
Ungkapan Baku variasi-variasi atau
kemungkinan-
Please kemungkinan secara
Thanks a lot bebas
SILABUS PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP NEGERI 16 YOGYAKARTA


Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Semester : 1 (satu)
Standar Kompetensi : 4. Berbicara
Mengungkapkan makna dalam teks lisan fungsional pendek sangat sederhana untuk berinteraksi dengan lingkungan terdekat

Penilaian
Kompetensi Materi Indikator Pencapaian Alokasi Sumber Karakter
Kegiatan Pembelajaran siswa yang
Dasar Pembelajaran Kompetensi Teknik Bentuk Contoh Waktu Belajar diharapkan
Instrumen Instrumen
4.1 Mengungkapkan Teks Fungsional Pendek 1.Tanya jawab yang 1.Memberi instruksi Tes lisan 1.Membaha- Sakan 1. Give an instruction 4x40 1.Buku - Dapat
makna tindak tutur Berbentuk : berkaitan dengan gambar based on the menit teks dipercaya
fungsional pendek  Intruction yang (Trust
Materi picture shown!
sangat sederhana relevan worthines)
secara akurat, lancar  Shopping list
2.Alat
dan berterima untuk  Greetings 2.Menirukan ungkapan- 2.Menyebut daftar Unjuk kerja 2.Uji Petik 2. Mention 5 things you
peraga - Rasa
berinteraksi dengan  Announcement ungkapan sesuai materi benda have in : hormat dan
lingkungan terdekat 3.Rekama
a. Your bag perhatian
n kaset,
b. your bedroom (respect)
Tata Bahasa CD
 Negative 3.Membahas kosakata 3.Mengucapkan Unjuk kerja 3.Uji Petik ,VCD
3. What would you say to - Tekun
dan struktur selamat ,film
 Imperratives a friend : (diligence)
percakapan 4.Rekama
a) on his/her birthday n - Tanggung
Kosakata b) in weekends percaka jawab
 Kata terkait tema 4.Latihan memberi pan (responsi
c)if he/she has got the
perintah, mengucapkan otentik bility)
 Kata terkait jenis teks selamat, mengumumkan best in class
 dengan singkat - Berani
Unjuk kerja 4. Uji Petik 4. inform your friend (courage
5. Menggunakan ungkapan 4.Mengumumkan
about the coming
percakapan dalam situasi
dengansingkat flag ceremony
nyata
through an
announcement
4.2.Mengungkapkan 1. Teks fungsional berbentuk : 1. Mendengarkan dan 1. Memberi insruksi Tes lisan Membahasakan 1. Give instruction to 4x40 Script of - Dapat
makna gagasan dalam  instruction memberi respon secara lisan. gambar your friend based menit short dipercaya
teks lisan fungsional introduction tentang on the picture. functional (Trust
pendek sangat  shopping list makna gagasan teks text worthines)
sederhana secara  greetings lisan fungsional
2. Menyebutkan Uraian 2. Mention the things
akurat, lancar, dan  announcement pendek sesuai topik Tes lisan
daftar barang yang that you find in your Buku teks - Rasa
berterima untuk materi yang akan hormat dan
dibutuhkan. bedroom
berinteraksi dengan disampaikan perhatian
lingkungan terdekat 2. Tata Bahasa 2. Mendengarkan dan Rekaman (respect)
 Quantifiers memberi respon kaset, CD
penjelasan tentang 3. Congratulate your ,VCD , - Tekun
kosakata, tatabahasa: 3. Memberi ucapan Unjuk kerja Uji Petik friend on DVD, Fm (diligence)
3. Kosakata
noun, noun phrase, adj, selamat his / her success in
 Countable & verb, adverbs, shrort - Tanggung
Uncountable nouns doing Alat
answer, istilah-istilah peraga jawab
dalam teks fungsional something (responsi
4. Ungkapan Baku pendek. bility)
 attention ! 3. Mendengarkan model - Berani
teks-teks lisan Unjuk kerja Uji Petik 4. Tell your friend
4. Mengumumkan (courage
 Excuse /me fungsional pendek Menjawab about the coming
sesuatu
pertanyaan school holiday

4. Menggunakan teks- Tes lisan Listen to the texts and


teks fungsional pendek answer the questions
dalam simulasi orally.
5. Mengidentifikasi
makna gagasan teks-
teks lisan fungsional
pendek
6. Menjawab pertanyaan
tentang makna gagasan
teks fungsional pendek
secara lisan
SILABUS PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP NEGERI 16 YOGYAKARTA


Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Semester : 1 (satu)
Standar Kompetensi : 5. Membaca
Memahami makna dalam teks tulis fungsional pendek sangat sederhana yang berkaitan dengan lingkungan terdekat

Penilaian
Kompetensi Materi Indikator Pencapaian Alokasi Sumber Karakter
Kegiatan Pembelajaran siswa yang
Dasar Pembelajaran Kompetensi Teknik Bentuk Contoh Waktu Belajar diharapkan
Instrumen Instrumen
5.1 Membaca nyaring 1.Pronunciation kata 1. Mendengarkan dan 1. Melafalkan kata, 1.Tes unjuk Uji petik membaca 1. Read the sentences 2x40 Buku - Dapat
bermakna kata, frasa, dan Intonation: merespon hal-hal yang frasa dan kalimat kerja nyaring loudly. menit teks dipercaya
dan kalimat dengan perlu diperhatikan dalam dengan baik dan (Trust
frasa,
ucapan, tekanan dan kegiatan membaca benar worthines)
intonasi yang kalimat yang nyaring: pronunciation,
berterima yang telah dipelajari intonation - Rasa
berkaitan dengan 2. Mendengarkan model 2. Membaca kata 2.Observasi Lembar observasi 2. Read all the sentences teks hormat dan
lingkungan terdekat membaca nyaring frasa dan kalimat loudly and carefully. otentik perhatian
2.Teks fungsional
dengan intonasi (respect)
pendek
yang benar
1. cara membaca 3. Menirukan membaca
- Tekun
nyaring dengan intonasi
kata, frasa, kalimat. (diligence)
dan jeda sesuai model 3. Read the text Loudly
2. pronunciation. 3. Observasi Lembar Observasi
4. Membaca nyaring 3. Membaca nyaring - Tanggung
3. Intonation sendiri dengan lafal, dengan baik dan jawab
intonasi, dan jeda yang benar. (responsi
baik dan benar bility)
- Berani
(courage
Penilaian
Kompetensi Materi Indikator Pencapaian Alokasi Sumber Karakter
Kegiatan Pembelajaran siswa yang
Dasar Pembelajaran Kompetensi Teknik Bentuk Contoh Waktu Belajar diharapkan
Instrumen Instrumen
5.2 Merespon makna Teks fungsional pendek - Dapat
yang terdapat dalam teks berbentuk: 1. Tanya jawab yang 1. Mengidentifikasi Tes tulis Pilihan ganda 1. a.) Read the text and 4 x 40 - Buku dipercaya
tulis fungsional pendek terkait dengan materi berbagai informasi choose (Trust
menit teks
sangat sederhana secara dalam teks fungsional worthines)
1. Instruksi the correct answer.
akurat, lancar dan pendek berbentuk :
berterima yang berkaitan 2. Daftar barang - Sumber
 Instruksi - Rasa
dengan lingkungan 3. Kartu ucapan b)Complete the noun bacaan
hormat dan
terdekat 4. Pengumuman  Daftar barang phrases stated in
lain
perhatian
yang
 Kartu ucapan the sentences (respect)
relevan
 Pengumuman below!
- Tekun
(diligence)

2. Menirukan membaca 2. Mengidentifikasi Tes lisan Melengkapi c. Answer the - Tanggung


nyaring ciri kebahasaan teks kalimat/frase questionarry based on jawab
yang dibaca the text! (responsi
bility)
3. Mengidentifikasi 3. Membahas tujuan Tes tulis - Berani
Menjawab
informasi yang masing-masing teks pertanyaan (courage
terdapat dalam fungsional yang telah
bacaan dibahas.

Menjodohkan
2. Match the text with the
correct phrases

Tes Lisan Jwb singkat 3. What’s the purpose of


4. Membahas kosakata
struktur kalimat, the text?
struktur bacaan,
tujuan teks, dsb
SILABUS PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP NEGERI 16 YOGYAKARTA


Kelas/Semester : VII (tujuh)/ 1
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Semester : 1 (satu)
Standar Kompetensi : 6.Menulis
Mengungkapkan makna dalam teks tulis fungsional pendek sangat sederhana untuk berinteraksi dengan lingkungan terdekat

Penilaian
Kompetensi Materi Indikator Pencapaian Alokasi Sumber Karakter
Kegiatan Pembelajaran siswa yang
Dasar Pembelajaran Kompetensi Teknik Bentuk Contoh Waktu Belajar diharapkan
Instrumen Instrumen
6.1 Mengungkap-kan makna  Teks fungsional pendek 1.Membahas ciri-ciri jenis 1.Melengkapi teks Tes tulis 1.Mlengkapi 1. Complete the blank 6x40 -Buku - Dapat
gagasan dalam teks tulis berbentuk: teks fungsional fungsional pendek a. Menyusun spaces of the menit teks dipercaya
fungsional pendek sangat 1. Instruksi pendek Kata following text! (Trust
sederhana dengan worthines)
menggunakan ragam 2. Daftar barang - Alat
3. Kartu ucapan 2.Membuat frasa, kalimat 2.Menyusun kata/urutan Tes tulis b. Menyu-sun a) Arranged the ju
bahasa tulis secara akurat, peraga - Rasa
sesuai materi kata menjadi kalimat Kalimat mbled words into
lancar dan berterima untuk 4. Pengumuman hormat dan
yang padu good sentences
berinteraksi dengan 5. Kalimat sederhana perhatian
lingkungan terdekat b) Arrange the jumbled -Lingku
terkait materi dan (respect)
sentences in a good ngan
jenis teks.
order sekitar
 Tanda Baca - Tekun
yang
(diligence)
 Spelling 3.Membuat teks 3.Menulis teks Tes tulis 2. Esai 2. Make a greeting card terdapat
fungsional pendek (choose the topic you pengum - Tanggung
fungsional pendek
prefer: Happy birthday, uman jawab
Wedding, Season’s dan
(responsi
greeting) tanda
bility)
peringat
an - Berani
(courage
6.2.Mengungkapkan langkah 1. Teks fungsional pendek 1. Mendengarkan dan 1. Membuat teks Tes tulis Melengkapi 1. Complete the blank 6x40 Buku - Dapat
retorika dalam teks tulis tentang : merespon penjelasan fungsional pendek spaces of the short text. menit teks dipercaya
fungsional pendek sangat - Instruksi tentang ciri-ciri teks (Trust
sederhana dengan fungsional pendek worthines)
- Daftar barang 2. Menggunakan Tes tulis Esai 2a) Write down an Alat -
menggunakan ragam 2. Menyusun kata dalam
bahasa tulis secara akurat, - Kartu ucapan bentuk frasa benda langkah retorika announcement based - peraga - Rasa
lancar dan berterima untuk - pengumuman dalam menulis teks on the given -Pengu- hormat dan
berinteraksi dengan fungsional pendek perhatian
3. Menyusun kata, frasa situation muman
lingkungan terdekat Project (respect)
 Langkah retorika teks dalam kalimat padu ,instruksi,
fungsional pendek b) Go to public places
daftar - Tekun
and find at least 10
4. Mengidentifikasi ciri- barang, (diligence)
written short texts
ciri teks fungsional
Uraian kartu
pendek yang diberikan - Tanggung
dengan bantuan guru c.) Make a list of things ucapan jawab
5. Mengidentifikasi ciri- you find in the otentik (responsi
ciri teks fungsional bility)
following places
pendek yang diberikan - Berani
1. bedroom
secara mandiri (courage)
2. bathroom
6. melengkapi teks
fungsional pendek 3. kitchen
dengan struktur teks
yang benar.
7. Menulis teks
fungsional pendek.

Mengetahui, Yogyakarta, Juli 2015


Guru Mapel Bahasa Inggris Mahasiswa Praktikan,

BUDI RAHANTO. S.Pd RISKA


NIP. 19660522 199203 1 006 NPM. 1314470038
PERANGKAT PEMBELAJARAN
PANDUAN PENGEMBANGAN
SILABUS PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris.


Satuan Pendidikan : SMP
Kelas/Semester : VII /1
Tahun Pelajaran : 2013/2014
Nama Guru : Sudarsono, S.Pd.
NIP : 19680810 200701 1 024
Sekolah : SMP NEGERI 11 YOGYAKARTA
JL.Hos Cokroaminoto 127 Yogyakarta

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN ( KTSP )


SILABUS PEMBELAJARAN
BAHASA INGGRIS
SEMESTER 1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP)

Nama Sekolah : SMP Negeri 16 Yogyakarta

Kelas/Semester : VII (tujuh) / 1

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris

Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

Standar Kompetensi : 3. Berbicara


Mengungkapkan makna dalam percakapan transaksional
dan interpersonal sangat sederhana untuk berinteraksi
dengan lingkungan terdekat.
Kompetensi Dasar : 3.1 Mengungkapkan makna dalam percakapan
transaksional dan interpersonal dengan menggunakan
ragam bahasa lisan sangat sederhana secara akurat,
lancar dan berterima untuk berinteraksi dengan
lingkungan terdekat yang melibatkan tindak tutur :
memerintah atau melarang

Indikator:
1. Mengidentifikasikan makna dan fungsi ungkapan memerintah
(command) atau melarang seseorang untuk melakukan sesuatu
(forbidding).
2. Merespon ungkapan memerintah (command) atau melarang seseorang
untuk melakukan sesuatu (forbidding).
Tujuan Pembelajaran:
Pada akhir pembelajaran, siswa dapat:
 Mengidentifikasi makna dan fungsi ungkapan memerintah
(command) atau melarang seseorang untuk melakukan sesuatu
(forbidding) dengan benar.
 Mampu merespon ungkapan dalam memerintah (command) atau
melarang seseorang untuk melakukan sesuatu (forbidding) dengan
penuh percaya diri.
Karakter siswa yang diharapkan:
 Bersahabat / komunikatif
 Kreatif
 Peduli sosial
 Berani
A. Materi Pembelajaran:
 Memerintah ( Command)

Giving a command How would you give responses?

• Put the report on my desk Yes, Ma’am.


• Bring the books. Okay, Ma’am.
• Open the door. Sure.
• Close the door, please. Alright.
• Could you please give me the Right away, Ma’am.
report? No problem.
• Come here, please.

 Melarang ( forbidding)

Expressing prohibition How would you give responses?

 Don’t come late. Yes, Ma’am.


 Don’t be lazy. Okay, Ma’am.
 Don’t use those shoes. Sure.

 Sir?Ma'am, please don’t bring any Alright.

animals. Right away, Ma’am.

 Sir?Ma'am, could you please don’t No problem.

enter that room?


 I'm really sorry, but don’t step on
the grass.

Instruction is used to ask someone to do something. We use IMPERATIVE


sentence. VERB 1= BE + ADJECTIVE

Prohibition is negative command. We can use DON’T or NO before the verb.


Make sure for the negative form “Don’t and No”. DON’T + VERB 1, DON’T +
BE+ ADJECTIVE, NO+VERB-ing/ NOUN.

B. Metode Pembelajaran / Teknik : CLT, pairs work.


C. Kegiatan Pembelajaran

Langkah-Langkah Kegiatan Waktu


Kegiatan Awal
 Guru mengawali proses
pembelajaran dengan salam, 10 menit
berdoa, dan mengabsen.
 Guru mengkonfirmasi
kesiapan siswa
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran
 Guru memberikan sebuah
warming up

Kegiatan Inti
Eksplorasi 20 menit
- Tanya jawab terkait materi.
- Membahas kosakata dan
struktur percakapan sesuai
materi.
Elaborasi
- Siswa membuat dialog 30 menit
sederhana berhubungan dengan
Memerintah atau melarang
secara berpasangan.
- Siswa praktek berbicara ke
depan kelas sesuai dialog yang
telah dibuat, secara
berpasangan.
- Menggunakan ungkapan-
ungkapan percakapan sesuai
materi dalam situasi nyata.

Konfirmasi
- Siswa diberi feedback atau
sejenis pujian atas hasil 10 menit
pekerjaan mereka.
- Menanyakan kesulitan siswa
selama KBM.

Kegiatan penutup
- Guru bersama- sama dengan
peserta didik atau sendiri 10 menit
menyimpulkan hasil
pembelajaran.
- Menyampaikan tugas untuk
bahan diskusi pada pertemuan
selanjutnya.
- Menutup kegiatan
pembelajaran.

D. Sumber Belajar:
Th. Kumalarini, Munir Achmad dkk. 2008. Contextual Teaching and Learning
Bahasa Inggris: Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah Kelas VII
Edisi 4/Th. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Artono Wardiman, Jahur Masduki B. Dkk. 2008. English in focus 1: for grade
VII Junior High School (SMP/ MTs). Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen
Pendidikan Nasional, 2008.
E. Media Pembelajaran:
 Papan Tulis
 Teks & Gambar
F. Pedoman penilaian:
Teknik Penilaian : Tes lisan dan lisan
Bentuk Instrumen : performance (work in pairs)
Contoh Instrumen/ Soal : Perform in front of the class !

Speaking Skill
Indikator Pencapaian
No Kompetensi Penilaian

Teknik Bentuk Contoh


Instrumen Instrumen

Mengidentifikasikan
makna dan fungsi
Tes lisan Tanya jawab Perform the
ungkapan memerintah
dialogue with
(command) atau
your friend in
melarang seseorang
the front of the
untuk melakukan
class!
sesuatu (forbidding).

Merespon ungkapan Tes lisan Tanya Jawab Complete the


memerintah following
(command) atau conversation.
melarang seseorang Use the
untuk melakukan expressions
sesuatu (forbidding). available.

Rubrik Penilaian

Skor
No Nama Aspek yang dinilai 1-3
Fluency Performance Pronounciation
1

2
3
4
5
6
7

Kriteria:

Fluency : 3, jika lancar dalam pengucapan kalimat

2, jika cukup lancar dalam pengucapan kalimat

1, jika kurang lancar dalam pengucapan kalimat

Performance : 3, jika performance bagus

2, jika performance cukup bagus


1, jika performance kurang bagus

Pronounciation : 3, jika pengucapannya benar

2, jika pengucapannya kurang benar

1, jika pengucapannya tidak benar

Mengetahui : Yogyakarta, 13 Aguatus 2015

Guru Pembimbing Mahasiswa Praktikan

BUDI RAHANTO S.pd RISKA

NIP. 19660522 199203 1 006 NPM. 13144700038


Lampiran

Students Activities.

A. Complete the following conversation. Use the expressions available.


1. Jane : Mira, … … here, please.
Mira : Okay. What’s ……?
Jane : …… me carry this, please.
Mira : … …

sure up help come

2. Clay : Okay, now… let’s … … the exercise.


Mawar : Okay. Let’s do it.
Clay : … … down here, please.
Mawar : Thank you.
Clay : Let’s … … the words.
Mawar : Sure. And then?
Clay : Then we … … them with the pictures.
Mawar : Okay. I … … it.

Get sit do underline match

B. Perform the dialogue with your friend in the front of the class!
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP)

Nama Sekolah : SMP Negeri 16 Yogyakarta

Kelas/Semester : VII G (tujuh G) / 1

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris

Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

Standar Kompetensi : 3. Berbicara


Mengungkapkan makna dalam percakapan transaksional
dan interpersonal sangat sederhana untuk berinteraksi
dengan lingkungan terdekat.
Kompetensi Dasar : 3.1 Mengungkapkan makna dalam percakapan
transaksional dan interpersonal dengan menggunakan
ragam bahasa lisan sangat sederhana secara akurat,
lancar dan berterima untuk berinteraksi dengan
lingkungan terdekat yang melibatkan tindak tutur :
memerintah atau melarang

Indikator:
1. Mengidentifikasikan makna dan fungsi ungkapan memerintah
(command) atau melarang seseorang untuk melakukan sesuatu
(forbidding).
2. Merespon ungkapan memerintah (command) atau melarang seseorang
untuk melakukan sesuatu (forbidding).
Tujuan Pembelajaran:
Pada akhir pembelajaran, siswa dapat:
 Mengidentifikasi makna dan fungsi ungkapan memerintah
(command) atau melarang seseorang untuk melakukan sesuatu
(forbidding) dengan benar.
 Mampu merespon ungkapan dalam memerintah (command) atau
melarang seseorang untuk melakukan sesuatu (forbidding) dengan
penuh percaya diri.
Karakter siswa yang diharapkan:
 Bersahabat / komunikatif
 Kreatif
 Peduli sosial
 Berani
A. Materi Pembelajaran:
 Memerintah ( Command)

Giving a command How would you give responses?

• Put the report on my desk Yes, Ma’am.


• Bring the books. Okay, Ma’am.
• Open the door. Sure.
• Close the door, please. Alright.
• Could you please give me the Right away, Ma’am.
report? No problem.
• Come here, please.

 Melarang ( forbidding)

Expressing prohibition How would you give responses?

 Don’t come late. Yes, Ma’am.


 Don’t be lazy. Okay, Ma’am.
 Don’t use those shoes. Sure.

 Sir?Ma'am, please don’t bring any Alright.


animals. Right away, Ma’am.
 Sir?Ma'am, could you please don’t No problem.
enter that room?
 I'm really sorry, but don’t step on
the grass.

Instruction is used to ask someone to do something. We use IMPERATIVE


sentence.

VERB 1+BE + ADJECTIVE

Prohibition is negative command. We can use DON’T or NO before the verb.


Make sure for the negative form “Don’t and No” = DON’T + VERB1, DON’T +
BE+ ADJECTIVE, NO+VERB-ing/ NOUN.

B. Metode Pembelajaran / Teknik : CLT, pairs work.


C. Kegiatan Pembelajaran

Langkah-Langkah Kegiatan Waktu


Kegiatan Awal
 Guru mengawali proses
pembelajaran dengan salam, 10 menit
berdoa, dan mengabsen.
 Guru mengkonfirmasi
kesiapan siswa
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran
 Guru memberikan sebuah
warming up

Kegiatan Inti
Eksplorasi 20 menit
- Tanya jawab terkait materi.
- Membahas kosakata dan
struktur percakapan sesuai
materi.
Elaborasi
- Siswa membuat dialog 30 menit
sederhana berhubungan dengan
Memerintah atau melarang
secara berpasangan.
- Siswa praktek berbicara ke
depan kelas sesuai dialog yang
telah dibuat, secara
berpasangan.
- Menggunakan ungkapan-
ungkapan percakapan sesuai
materi dalam situasi nyata.

Konfirmasi
- Siswa diberi feedback atau
sejenis pujian atas hasil 10 menit
pekerjaan mereka.
- Menanyakan kesulitan siswa
selama KBM.

Kegiatan penutup
- Guru bersama- sama dengan
peserta didik atau sendiri 10 menit
menyimpulkan hasil
pembelajaran.
- Menyampaikan tugas untuk
bahan diskusi pada pertemuan
selanjutnya.
- Menutup kegiatan
pembelajaran.

D. Sumber Belajar:
Th. Kumalarini, Munir Achmad dkk. 2008. Contextual Teaching and Learning
Bahasa Inggris: Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah Kelas VII
Edisi 4/Th. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Artono Wardiman, Jahur Masduki B. Dkk. 2008. English in focus 1: for grade
VII Junior High School (SMP/ MTs). Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen
Pendidikan Nasional, 2008.
E. Media Pembelajaran:
 Papan Tulis
 Teks & Gambar
F. Pedoman penilaian:
Teknik Penilaian : Tes lisan dan lisan
Bentuk Instrumen : performance (work in pairs)
Contoh Instrumen/ Soal : Perform in front of the class !

Speaking Skill
Indikator Pencapaian
No Kompetensi Penilaian

Teknik Bentuk Contoh


Instrumen Instrumen

Tanya jawab Perform the


Mengidentifikasikan Tes lisan dialogue with
makna dan fungsi
your friend in
ungkapan memerintah
the front of the
(command) atau
class!
melarang seseorang
untuk melakukan
sesuatu (forbidding).

Complete the
Merespon ungkapan following
Tes lisan Tanya Jawab
memerintah conversation.
(command) atau Use the
melarang seseorang expressions
untuk melakukan available.
sesuatu (forbidding).

Rubrik Penilaian
Skor
No Nama Aspek yang dinilai 1-3
Fluency Performance Pronounciation
1
2
3

4
5
6
7

Kriteria:

Fluency : 3, jika lancar dalam pengucapan kalimat

2, jika cukup lancar dalam pengucapan kalimat


1, jika kurang lancar dalam pengucapan kalimat

Performance : 3, jika performance bagus

2, jika performance cukup bagus

1, jika performance kurang bagus

Pronounciation : 3, jika pengucapannya benar

2, jika pengucapannya kurang benar

1, jika pengucapannya tidak benar

Mengetahui : Yogyakarta, 13 Aguatus 2015

Guru Pembimbing Mahasiswa Praktikan

BUDI RAHANTO S.pd RISKA

NIP. 19660522 199203 1 006 NPM. 13144700038


Students activities

A. Make a short dialogues related to commanding and forbidding


someone to do something, then Practice the dialogues with your friend
in the front of the class!
B. Choose the best answer to complete the sentences below.
1. (No/ Don’t) ....................................... smoking area.
2. (No/ Don’t) ....................................... litter this room.
3. (No/ Don’t) ...................................... parking area.
4. (No/ Don’t) ........................................ feed the animal.
5. (No/ Don’t) ....................................... enter the room. It’s staff only.
C. Choose the best “meaning” given to fill in the blank.
NO NOTICE MEANING PLACE WE CAN
FIND

1 Keep silent Hospital

2 No Phone Active Airplane


Area

3 No Food and Drink Cinema


from out side

4 Put off your Mosque


sandals/ shoes

5 Don’t step on the Garden


grass

A. We must take off our shoes/sandals before entering the room.


B. We must not make noise.
C. We may not bring food and drink inside.
D. We may not walk on the grass.
E. We may not make a call in the area.

Anda mungkin juga menyukai