Anda di halaman 1dari 38

LAPORAN

KULIAH KERJA NYATA DARI RUMAH (KKN-DR)


PENENANAMAN NILAI AKHLAKUL KARIMAH PADA ANAK-ANAK USIA DINI
DALAM MENINGKATKAN MUTU KEAGAMAAN

KELOMPOK : 330
NAMA DPL : Berlian Rahmawati,M.T.I

Disusun Oleh :
Nama : Riyo Setiawan
NPM : 1841030169
Fakultas : Dakwah dan Ilmu Komunikasi
Program Studi : Manajemen Dakwah

TIM PELAKSANA KULIAH KERJA NYATA


LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
(LP2M)
UNIVERSITAS ILAM NEGRI RADEN INTAN LAMPUNG
TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan akhir kelompok mahasiswa KKN-DR UIN Raden Intan Lampung Tahun Akademik 2021
di Desa Telogo Rejo, Kecamatan Rawajitu Utara, Kabupaten Mesuji.
Yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa :
Nama : Ahmad Syarifudin Zuhri
NPM : 1841030175
Prodi : Manajemen Dakwah
Fakultas : Dakwah dan Ilmu Komunikasi
Stelah meneyelesaikan laporan ini, maka dengan ini laporan akhir KKN-DR Mahasiswa UIN
Raden Intan Lampung dapat di terima dan di setuji oleh pihak yang berwenang.

Telogo Rejo, 30 Juli 2021


Dosen Pembimbing Lapangan Kepala Desa Telogo Rejo

Nadya Amalia N, M.Si Mugi Aji

Mengetahui,
Ketua Tim Pelaksana/Kepala LP2M

H. Supaijo, S.H.,M.H
NIP. 196503121994031002

II
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadiran Allah SWT, karena atas rahmat dan karunianya-

Nya sehingga kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini hingga penyusunan laporan kegiatan Kuliah

Kerja Nyata dapat diselesaikan dengan baik dan tepat pada waktu yang telah ditentukan. Sholawat

serta salampun kami haturkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW dan para

sahabatnya, yang telah memberikan tauladan baik sehingga akal dan fikiran penyusun mampu

menyelesaikan Laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini, semoga kita termasuk umatnya yang kelak

mendapatkan syafa’at dalam menuntut ilmu.

Dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah

banyak membantu dalam pelaksanaan dan penyusunan laporan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata

(KKN) diantaranya :

1. Prof. Dr. H. Mohammad Mukri, M.Ag selaku Rektor Universitas Islam Negri Raden

Intan Lampung.

2. Drs. Hj. Suslina, S.Ag, M.Ag, selaku Ketua Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

3. Dr. Erina Pane, S.H., M.Hum, selaku ketua LP2M Universitas Islam Negri Raden Intan

Lampung.

4. Ibu Berlian Rahmawati,M.T.I, selaku Pembimbing/supervisor pelaksanaan Kuliah Kerja

Nyata Dari Rumah (KKN-DR)

5. Bapak Sutiman, selaku kepala Lurah Enggal beserta staf yang telah mendukung semua

program yang dijalankan.

6. Kedua orang tua yang telah memberi semnagat kepada saya sehingga saya dapat

melaksanakan KKN-DR sampai selesai.

7. Masyarakat Kelurahan Enggal yang juga ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan KKN-DR.

III
8. Serta pihak-pihak lain yang telah membantu dari pelaksanaan KKN-DR hingga

tersusunnya laporan ini.

Laporan Kuliah Kerja Nyata ini, kami susun berdasarkan apa yang telah kami jalankan

selama melaksanakan KKN di Keluarahan Enggal Kota Bandar Lampung yang dilaksanakan

selama 40 hari yaitu, mulai tanggal 22 Juni hingga 3 Agustus 2022 .

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan sebuah implementasi dari Tri Dharma

Perguruan Tinggi, yaitu darma pendidikan dan pengajaran yang telah dilaksanakan pada kegiatan

Kuliah Kerja Nayata (KKN), darma penelitian yang masih dalam proses dan darma pengabdian

masyarakat yang dilaksanakan dalam KKN-DR. Hal tersebut merupakan salah satu syarat yang

harus ditempuh mahasiswa dalam menempuh program pendidikan S1, yang telah ditetapkan oleh

pihak akademik. Dengan demikian mahasiswa wajib melaksanakan Kuliah Kerja Nyata dan

menyusun laporan hasil kegiatan yang telah dilaksanakan. Kegiatan yang telah diprogramkan

dapat dilaksanakan dengan baik atas kerja sama dari berbagai pihak, terutama aparat desa dan

masyarakat Kelurahan Enggal Kota Bandar Lampung.

Dalam penyusunan laporan ini, kami menyadari masih banyak kekurangan baik dari segi

susunan serta cara penulisan laporan ini, karenanya saran dan kritik yang sifatnya membangun

demi kesempurnaan laporan ini sangat kami harapkan.

Akhirnya, semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi para pembaca pada umumnya dan juga

bermanfaat bagi penyusun pada khususnya.

Bandar Lampung, 2022

Penyusun

IV
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................................. I


LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................................... II
KATA PENGANTAR ............................................................................................................ III
DAFTAR ISI........................................................................................................................... V
DAFTAR TABEL .................................................................................................................. VI
DAFTAR GAMBAR .............................................................................................................. VII
DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................................... VIII
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................................................. 9
B. Rumusan masalah ........................................................................................................ 10
C. Nama dan Bentuk Kegiatan ......................................................................................... 11
D. Tujuan dan Manfaat Kegiatan ...................................................................................... 13
E. Sasaran ......................................................................................................................... 14
F. Kerangka teori.............................................................................................................. 16
G. Metode ......................................................................................................................... 18
BAB II GAMBARAN UMUM DESA
A. Profil Kelurahan Enggal Kota Bandar Lampung ......................................................... 20
B. Struktur Organisasi ...................................................................................................... 22
C. Letak Geografis ............................................................................................................ 23
BAB III PELAKSANANA KKN-DR
A. Pelaksanaan Program Kerja KKN-DR di Kelurahan Enggal .......................................24
B. Faktor Pendorong dan penghambat Kegiatan KKN-DR di Kelurahan Enggal ............31
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan ...................................................................................................................33
B. Saran .............................................................................................................................33
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN .....................................................................................................35

V
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Nama dan Bentuk Kegiatan .........................................................................................11

VI
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Peta Letak Desa Telogo Rejo ...................................................................................20

VII
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 ................................................................................................................................ 36
Lampiran 2 ................................................................................................................................ 37
Lampiran 3 ................................................................................................................................ 38

VIII
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kuliah Kerja Nyata merupakan proses pembelajaran bagi mahasiswa S1

Universitas Universitas Islam Negri Raden Intan Lampung yang dikembangkan melalui

kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam berbagai segi kehidupan bermasyarakat.

Pelaksanaan KKN ditujukan untuk menumbuh kembangkan empati dan kepedulian civitas

akademika UIN RIL terhadap : (1) berbagai permasalahan yang riil dihadapi masyarakat

dan (2) pembangunan berkelanjutan yang diperlukan untuk mencerdaskan kehidupan

bangsa dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang sesuai dengan masyarakat islami

yang sebenar-benarnya.

Selain itu, kegiatan KKN diharapkan melahirkan pribadi yang tangguh, unggul,

berkepribadian mulia, serta dapat menjadi pribadi yang luar biasa ketika sudah terjun

dimasyarakat, berjiwa kepemimpinan,. Untuk itu, UIN RIL telah mengembangkan

kegiatan KKN,KKN tidak hanya berisi kegiatan kerja civitas akademika UIN RIL untuk

masyarakat tetapi berisi rangkaian kegiatan integratif interdisipliner yang dikemas secara

strategis untuk menyelesaian permasalahan secara tuntas dan dilaksanakan bersama

masyarkat dengan memerankan masyarakat sebagai pelaku penting dan utama serta

melibatkan para pemangku kepentingan lain yang terkait.

Dalam hal ini, mahasiswa diperankan sebagai problem solver, motivator, fasilitator,

dan dinamisator dalam proses penyelesaian masalah dan pembangunan/pengembangan

masyarakat. Melalui pembaruan konsep tersebut, kehadiran mahasiswa sebagai intelektual

muda diharapkan mampu mengembangkan diri sebagai agen atau pemimpin perubahan

yang secara cerdas dan tepat menyelesaikan masalah yang dihadapi masyarakatnya. Pada

9
dasarnya Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan bentuk pengabdian nyata mahasiswa

kepada masyarakat. Setelah mendapatkan materi perkuliahan yang senantiasanya dapat

berguna didalam lingkungan masyarakat itu sendiri.Dalam kegiatan pengabdiannya pada

masyarakat, mahasiswa memberikan pengalaman ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan

agama untuk memberikan pengarahan agar dapat memecahkan masalah dan

menanggulanginya secara tepat. Selain itu, pembenahan sarana dan prasarana merupakan

kegiatan yang dilakukan serta menjadi program kerja bagi mahasiswa. Dengan kata lain,

melalui KKN ini, mahasiswa membantu pembangunan dalam masyarakat/ pemberdayaan

masyarakat .Terletak di Daerah Kabupaten Mesuji Kecamatan Rawajitu Utara Desa Telogo

Rejo.

B. Identifikasi Masalah

1. Bidang Pendidikan

a. Kurangnya pengetahuan anak-anak dalam pemahaman bahassa Inggris.

2. Bidang keagamaan

a. Kurangnya pengetahuan dan pemahaman anak-anak mengenai rukun iman,

dan tata cara sholat wajib.

3. Bidang Kesehatan

a. Meningkatkan pengetahuan warga/masyarakat tentang penyebaran wabah

penyakit DBD.

C. Nama dan Bentuk Kegiatan

Kegiatan ini bernama Kuliah Kerja Nyata Dari Rumah (KKN-DR) yang

dilaksanakan di Desa Telogo Rejo Kecamatan Rawajitu Utara Kabupaten Mesuji. Bentuk

10
kegiatan yang dilaksanakan adalah Pengabdian Kepada Masyarakat yang dilaksanakan

secara langsung. Dengan rincian sebagai berikut :

Tabel 1. Nama dan Bentuk Kegiatan

NO NAMA KEGIATAN BENTUK KEGIATAN

1 Pelepasan Mahasiswa Menghadiri pelepasan KKN-DR melalui aplikasi


KKN-DR Google meeting yang di hadiri oleh seluruh
kelompok KKN-DR 330, yang di dalam membahas
mengenai tata cara pelaksanaan KKN-DR tahun
2022. Pelaksanaan pelepasan ini dilaksanakan pada
tanggal Rabu, 22 Juni 2022 yang di isi oleh Dosen
Pembimbing Lapangan (DPL) yakni Ibunda
Berlian Rahmawati,M.T.I

2 Senam Lansia Senam lansia adalah salah satu bentuk olah raga

untuk menyehatkan badan agar badan tidak mudah

terkena penyakit. Dalam pelaksanaan nya,

kelompok KKN-DR mengikuti kegiatan senam

lansia yang diadakan di lapangan SDN 01 Rawa

Laut pada pukul 07.00 - 09.00 WIB, yang diikuti

oleh masyarakat Kelurahan Enggal khususnya

kaum lansia. Senam lansia ini dilaksanakan rutin

pada hari jum’at pagi.

3 Lomba PBB LINMAS dan Pada hari minggu diadakan kegiatan lomba PBB

Pembagian Hadiah LINMAS dan Pembagian Hadiah yang

11
dilaksanakan secara umum di area tugu gajah yang

diikuti oleh seluruh kalangan LANSIA masyarakat

Enggal, acara ini dilakukan untuk memperingati

hari anti narkoba.

4 Kerja bakti Kerja bakti dilakukan oleh semua anggota KKN-

DR pada hari selasa yang dilaksanakan di Jl.

Singosari RT Pak Hasim dekat dengan Masjid dan

Gedung PKK

5 Posyandu Dalam kegiatan posyandu ini dilaksanakan di salah


satu rumah warga yakni bapak Kaling, yang diikuti
oleh seluruh anggota KKN-DR kemudian peserta
posyandu nya adalah anak-anak balita

6 Kegiatan BIMBEL untuk Dalam kegiatan BIMBEL yang di laskanakan rutin


setiap hari senin-kamis yang didalamnya terdapat
anak-anak
anak-anak yang antusias mengikuti BIMBEL ini.
Dalam kegiatan BIMBEL ini ada beberapa
pelajaran yang bisa di terima oleh anak-anak
1. belajar tentang kerajinan tangan.
2. membaca.
4. Tematik.
5. dll

7 Ngajar ngaji di TPA Dalam kegiatan ini seluruh anggota KKN-DR

membantu ustad dalam mengajar anak-anak di

TPA. Adapun materi yang diberikan yaitu :

12
1. Memberikan pengetahuan tentang tugas-tugas

malaikat dan nama-nama malaikat.

2. nama-nama nabi dan rosul.

3. rukun Islam.

4. belajar wudhlu dan sholat.

8 Pembuatan Film yang Membantu pembuatan fiul yang berjudul tentang

berjudul Bebas bebas, dalam hal ini seluruh anggota KKN-DR di

ikut sertakan dalam pembuatan film.

9 Pawai Budaya Pawai budaya adalah salah satu kegiatan program

dari kecamatan Enggal yang diikuti oleh seluruh

masyakat kecamatan enggal. Dalam acara ini

masyarakat di suruh untuk menghias kendaran roda

4 yang di gunakan dalam acara pawai budaya

tersebut.

10 Panitia Qurban membantu kegiatan Qurban Idul Adfha dari


pemotongan hingga pembagian daging Qurban ke
warga kelurahan Enggal.

D. Tujuan dan Manfaat

Fungsi Kuliah Kerja Nyata yang ingin dilaksanakan adalah :

1. Sebagai Motivator

Mahasiswa diharapkan mampu sebagai penggerak untuk dapat mengubah

masyarakat yang statis menjadi dinamis.

13
2. Sebagai Fasilitator

Mahasiswa diharapkan mampu sebagai perantara dalam memberikan

sumber pengetahuan yang diperlukan masyarakat.

3. Sebagai Inovator

Mahasiswa diharapkan mampu sebagai pelopor pembangunan yang

diperlukan masyarakat.

4. Sebagai Koordinator

Mahasiswa diharapkan mampu untuk mengkoordinasi semua kegiatan

sehingga terjalin hubungan yang erat antara mahasiswa dengan masyarakat.

E. Sasaran KKN-DR

KKN mempunyai tiga sasaran, yaitu mahasiswa, masyarakat bersama pemerintah

daerah dan perguruan tinggi. Masing-masing kelompok sasaran memperoleh pemanfaatan

dengan adanya KKN, yaitu sebagai berikut :

Mahasiswa

a. Memperdalam pengertian terhadap cara berfikir dan bekerja secara interdisipliner,

sehingga dapat menghayati adanya ketergantungan kaitan dan kerjasama antar

sektoral.

b. Mendewasakan alam pikiran mahasiswa dalam setiap penelaahan dan pemecahan

masalah yang ada di masyarakat secara pragmatis ilmiah.

c. Memberikan keterampilan untuk melaksanakan pembangunan berdasarkan ilmu,

teknologi dan seni secara interdisipliner dan antar sektoral.

14
d. Melatih mahasiswa untuk mengaktualisasikan peran atau membina mahasiswa

untuk menjadi seorang inovator, motivator dan dinamisator dan problem solver.

e. Memberikan pengalaman belajar dan bekerja kepada para mahasiswa dalam

melakukan penelaahan, merumuskan atau memecahkan masalah secara langsung

sehingga tumbuh sifat profesionalisme dan kepedulian sosial dalam arti

peningkatan keahlian, tanggung jawab dan rasa kesejawatan

Masyarakat dan Pemerintah Desa

a. Memperoleh bantuan tenaga dan pikiran untuk merencanakan serta melaksanakan

pembangunan di masyarakat atau untuk melaksanakan proyek pembangunan yang

berada di bawah tanggung jawab pemerintah.

b. Memperoleh cara-cara (baru) di bidang ilmu, teknologi dan seni yang dibutuhkan

untuk merencanakan dan melaksanakan pembangunan.

c. Memperoleh pengalaman, cara berpikir, bersikap dan bertindak untuk menggali

dan menumbuhkan potensi swadaya masyarakat sehingga mampu berpartisipasi

aktif dalam pembangunan.

d. Memperoleh pembaharuan – pembaharuan yang sangat beguna bagi kehidupan

masyarakat.

e. Terbentuknya kader – kader penerus pembangunan dalam masyarakat sehingga

kelangsungan upaya pembangunan terjamin

Perguruan Tinggi

a. Memperoleh umpan balik sebagai hasil pengintegrasian mahasiswa dengan proses

pembangunan di masyarakat dalam bentuk input untuk penyesuaian kurikulum,

materi perkuliahan dan perkembangan ilmu dan tuntutan nyata pembangunan

15
sehingga Perguruan Tinggi lebih mantap dalam pengisian ilmu pendidikan pada

mahasiswanya.

b. Memperoleh berbagai kasus yang berharga yang dapat digunakan oleh tenaga

pengajar sebagai contoh dalam memberikan materi perkuliahan atau proses

pendidikan lainnya dan menemukan berbagai masalah untuk pengembangan

penelitian.

c. Mempercepat, meningkatkan, memperluas atau mempererat kerjasama antar

Perguruan Tinggi sebagai pusat ilmu, teknologi dan seni dengan instansi-instansi,

dinas-dinas maupun departemen-departemen dalam melaksanakan pembangunan

(dalam hal ini mahasiswa KKN dapat sebagai perintis kerjasama yang perlu

ditindak lanjuti oleh Pergurun Tinggi atau sebagai penerus kerjasama yang sudah

dirintis dan dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi).

d. Secara khusus bagi Perguruan Tinggi Muhammadiyah, selain ketiga hal di atas,

KKN diarahkan pula pada:

1) Upaya konkret untuk menjembatani teori – teori atau pengetahuan

keagamaan mahasiswa Universitas Islam Negri Raden Intan Lampung

dengan realitas kehidupan.

2) Upaya pelibatan Universitas Islam Negri raden Intan Lampung dalam

menggali kenyataan empirik realitas keagamaan masyarakat.

3) Upaya untuk terlibat aktif dalam pemecahan problem keagamaan

masyarakat sebagai manifestasi dari tanggung jawab sosial dalam

mengembangkan misi persyarikatan.

16
4) Upaya untuk turut serta dalam memecahkan problem – problem

persyarikatan tingkat pedesaan, baik menyangkut masalah pendidikan,

dakwah maupun pengembangan amal usaha lainnya

F. Kerangka Teori dan Pemecahan Masalah

Pemecahan masalah merupakan inti dari keberhasilan sebuah kegiatan. Bagaimana

tidak, jika dalam pelaksanaan kegiatan terjadi sebuah masalah otomatis keberhasilan yang

akan dituju menjadi terhambat, maka dari itu perlu adanya solusi dalam memecahkan

masalah yang sedang dihadapi. Akan tetapi pemecahan masalah yang terjadi pada

masyarakat luas jelas akan menjadi sedikit rumit. Oleh Karena itu dibutuhkan suatu

pendekatan dalam memecahkannya.

Konsepsi stimulus-respon memandang bahwa berpikir didasarkan atas proses

asosiatif. Berpikir dipandang sebagai tingkah laku trial-and-error yang tidak tampak, sama

seperti tingkah laku trial-and-error yang tampak dalam menghadapi berbagai situasi

belajar. Individu yang belajar melakukan kegiatan melalui proses trial-and-error dalam

rangka memilih respon yang tepat bagi stimulus tertentu. Dalam menghadapi situasi

bermasalah, seseorang menggunakan kebiasaan-kebiasaan yang telah dipelajari melalui

pelaziman. Kebiasaan adalah aspek tingkahlaku yang telah menetap, dalam

penggunaannya berasosiasi kepada tingkat tantangan yang dihadapi. Kebiasaan juga

tersusun dalam apa yang disebut dengan hirarki rumpun-kebisaaan.1 Secara sederhana

dapat dikatakan bahwa seseorang mengahadapi suatu situasi dengan hirarki macam-macam

1
putri ariska, teori berfikir dan pemecahan masalah , tersedia pada
https://www.kompasiana.com/www.putriariska.com//teori-berpikir-dan-pemecahan-masalah, diakses pada
tanggal 20 Juli 2021, pukul 20.39.
17
kebiasaan. Menurut teori ini dalam suatu situasi pemecahan masalah, kebiasaan akan

menetap dalam urutannya hingga berhasilnya suatu respon.

Keberlangsungan yang terjadi pada masyarakat tercipta karena adanya suatu kebiasaan

yang telah sering dilakukan. Misalnya pada masyarakat yang cenderung pasif maka solusi

yang tepat bisa menggunakan teori pemecahan masalah ini. Karena hakikatnya apabila

suatu kegiatan dilakukan hanya sekali saja, maka kegiatan tersebut tidak akan berjalan

secara berkelanjutan. Sebaliknya apabila kegiatan dilakukan secara berulang dan rutin

maka akan tercipta kesustainable.

Begitupun dengan kegiatan yang berlangsung pada KKN-DR ini, permasalahan dalam

kegiatan ini cenderung pada partisipasi masyarakat yang kurang. Partisipasi sendiri

didefinisikan sebagai kemauan masyarakat untuk secara penuh mendukung dan ikut serta

dalam suatu kegiatan.2 Oleh karena itu antara kegiatan yang dilakukan dan masyarakat

memiliki relasi yang sangat erat. Relasi itu pula yang menimbulkan permasalahan dalam

merealisasikan program. Jadi solusi yang bisa diterapkan dengan mengajak masyarakat

untuk ikut berpartisipasi secara aktif agar kegiatan yang dilaksanakan bisa berlangsung

menjadi konsep stimulus-respon (terbiasa) secara sustainable.

G. Metode

Metode yang di gunakan untuk mendapatkan data-data menggunakann beberapa


metode di antaranya:

a. Metode interview
Menurut sutrisno Hadi (1987:206).3 Metode interview adalah “metode
pengumpulan data dengan jalan tanya jawab lisan secara sepihak yang dikerjakan
secara sistematis dan berlandaskan pada tujuan penelitian. Tehnik wawancara yang

2
Aprillia Theresia, Dkk, Pembangunan Berbasis Masyarakat, (Bandung: Alfabeta, 2015), h. 211.
3
Sutrisno Hadi, Metodologi Reseach (Yogyakarta : Yayasan Penerbit Fakultas UGM, 1987), hlm. 206

18
penulis gunakan adalah wawancara bebas terpimpin dimana pewawancara
menyajikan daftar pertanyaan, akan tetapi cara bagaimana pewawancara menyajikan
diserahkan kepada kebijaksanaan pewawancara”.
Adapun jenis interview yang di lakukan dalam penelitian ini adalah
interview bebas terpimpin yaitu “kombinasi antara wawancara tak terpimpin dan
terpimpin. Jadi pewawancara hanya membuat pokok masalah yang akan di teliti,
selanjutnya dalam proses wawancara erlangsung mengikuti situasi, pewawancara
harus pandai mengarahkan yang di wawancarai apabila ternyata ia menyimpang.
Metode interview ini di pergunakan untuk memperoleh data tentang kondisi desa
bagelen terutama pada bidang pendidikan dan kondisi penduduk setempat.
b. Metode observasi
Metode observasi adalah metode pengumpulan data dengan cara
mengadakan pencatatan secara sistematis terhadap obyek yang di selidiki/di teliti.
Dalam penelitian ini penelitian langsung terlibat dalam pengamatan langsung obyek
yang di teliti.
c. Metode Dokumentasi
Metode ini merupakan salah satu bentuk pengumpulan data yang paling
mudah, karena penelitian hanya mengamati objek penelitian dan mendokumntasikan
nya sebagai bukti pelaksanaan kegiatan pembelajaran.

19
BAB III
TENTANG DESA
A. Profil Desa Telogo Rejo

1. Sejarah Singkat Kelurahan Enggal

Dengan semangat mendekatkan rentang kendali pemerintagan, pelayanan


masyarakat, dan penyediaan sarana dan prasarana / infrastruktur, maka
terbentuknya keluarahan Enggal Kecaatan Enggal berdasarkan Peratuiran Daerah
Kota Bandar Lampung Nomor 04 Tahun 2012 tentang penataan dan pembentukan
Kelurahan dan Kecamatan Kota Bandar Lampung sejak terbentuknya Kelurahan
Enggal, telah dijabat oleh beberapa Lurah sebagai berikut yakni pada tahun 1983
s/d 1900 dijabat oleh KGS.M.Saleh, hingga sampai pada tahun 2017 s/d sekarang
di jabat oleh Sutiman

2. Batas Wilayah
Tabel 2. Batas Wilayah Desa Telogo Rejo

Batas Desa/kelurahan Kecamatan


Sebelah utara Kelurahan Tanjung Karang Enggal
Sebelah selatan Kelurahan Sumur Batu Teluk Betung
Utara
Sebelah timur Keluraha Rawa Laut Enggal
Sebelah barat Pelita Enggal

20
Gambar 1. Peta letak Kelurahan Enggal Kota bandar Lampung
4. Jarak Pusat Pemerintahan
Tabel 4. Jarak Pusat Pemerintahan
Ke Pemerintah Kecamatan ½ KM
Ke Pemerintahan Kota ½ KM
Ke Pemerintahan Provinsi 2 KM

21
B. Pemerintahan Kelurahan
Dalam rangka melaksanakan tugas-tugas pemerintahan serta untuk mendukung
pelaksanaan pelayanan kepada Masyarakat pada tingkat kelurahan sejak tanggal 26 Januari
2017, susunan organisasi kelurahan Enggal berdasarkan Perda 17 Tahun 2017 dengan
perangkat kelurahan sebagai berikut :
Lurah : Sutiman
Sekertaris : Haris, S.Ag
Kasi Pemerintahan dan Pelayanan Umum : N. Wartini
Kasi Pemberdayaan Masyarakat dan Pembangunan : Sustini
Kasi keamanan dan ketertiban Umum : Sri Sudarmi
Staff : Heru, Samsi
C. Jumlah Penduduk Kelurahan Enggal
Tabel 5. Jumlah Penduduk Kelurahan Enggal

Jumlah Jenis Kelamin


Laki-laki Perempuan
Jumlah penduduk 2.133 orang 2.233 orang

22
BAB III
PELAKSANAAN KKN-DR DESA TELOGO REJO
A. Pelaksanaan Program Kerja
Pelaksanaan KKN-DR 2022 di Kelurahan Enggal Kecamatan Enggal Kota Bandar
Lampung, mencangkup empat bidang kegiatan yang telah di rencanakan. Setelah
mengadakan sosialisasi kepada masyarakat dan pihak-pihak yang berkaitan dengan
program kerja KKN-DR, kelompok KKN-DR melaksanakan program-program tersebut
dan melaporkan hasil pelaksanaan program tersebut. Adapun pelaksanaan program kerja
yang telah tim KKN-DR Desa Telogo Rejo yaitu :
a. Bidang Pendidikan
Program KKN-DR di bidang pendidikan yang telah dilaksanakan oleh tim KKN-
DR Kelurahan Enggal, meliputi :
1) Mengajar di TPA yang di ikuti oleh kebanyakan anak-anak usia dini dan
beberapa anak umur 6-7 tahun.
2) Mengaddakan kegiatann bimbel bahasa Inggris.

Adapun hasil diuraikan sebagai berikut :

Tabel 7. Program Kerja KKN-DR Bidang Pendidikan

NO PROGRAM KERJA PELAKSANAAN


Bimbingan Belajar ialah bimbingan dalam hal
menemukan cara belajar yang tepat dalam
memilih program studi yang sesuai, dan dalam
mengatasi kesukaran-kesukaran yang timbul
berkaitan dengan tuntutan-tuntutan belajar di
suatu institusi pendidikan. Dalam kegiatan ini
1 Bimbingan Belajar
bimbingan bejara dilaksanakan rutin setiap hari
senin pukul 08 : 00 WIB s.d pukul 11 : 00 WIB,
peserta Bimbingan Belajar ini yakni siswa di
tingkatan SD. Pelajaran yang di ajarkan adalah
pelajaran yang berkaitan pelajaran yang ada di
sekolah SD, mulai dari Tematik, Sejarah, dan

23
yang lainya. Dan dalam kegiatan ini selain
bertujuan untuk belajar pelajaran umum, siswa
juga di harapkan bisa menyukai atau mau untuk
membaca buku-buku yang telah tim sediakan di
posko KKN-DR.
2 Mengajar di TPA Dalam kegiatan ini seluruh anggota KKN-DR

membantu ustad dalam mengajar anak-anak di

TPA. Adapun materi yang diberikan yaitu :

1. Memberikan pengetahuan tentang tugas-tugas

malaikat dan nama-nama malaikat.

2. nama-nama nabi dan rosul.

3. rukun Islam.

4. belajar wudhlu dan sholat.


.
3 Pelatihan Bimbel untuk Dalam kegiatan BIMBEL yang di laskanakan
Anak-Anak rutin setiap hari senin-kamis yang didalamnya
terdapat anak-anak yang antusias mengikuti
BIMBEL ini. Dalam kegiatan BIMBEL ini ada
beberapa pelajaran yang bisa di terima oleh anak-
anak
1. belajar tentang kerajinan tangan.
2. membaca.
4. Tematik.
5. dll

24
b. Bidang Kesehatan
Program KKN-DR bidang kesehatan yang telah dilaksanakan oleh tim KKN-
DR Keluarahan Enggal meliputi :
1) Kegiatan Posyandu
2) Senam lansia di Lapangan SDN 01 Rawa Laut.

Tabel 8. Program KKN-DR Bidang Kesehatan

NO PROGRAM KERJA PELAKSANAAN


Dalam kegiatan posyandu ini dilaksanakan
di salah satu rumah warga yakni bapak
Kaling, yang diikuti oleh seluruh anggota
1 Kegiatan Posyandu KKN-DR kemudian peserta posyandu nya
adalah anak-anak balita. Kegiatan ini
dalaksanakan pada setiap hari kamis jam
9.00 - 12. 00 WIB.
Program senam lansia merupakan program
yang bertujuan untuk mengajak pada lansia
untuk ikut serta dalam senam lansia tersebut
agar para lansia tidak mudah terkena
penyakit dan lansia yang ada di Lapangan
SDN 01 Rawa Laut menjadi lansia yang
sehat. Hambatan yang di alami yaitu
Senam lansia di Lapangan
3 kurangnya antusiasme lansia terhadap
SDN 01 Rawa Laut
program kegiatan senam lansia tersebut
sehingga yang datang hanya sedikit. Usaha
yang dilakukan untuk mengatasi hambatan
yaitu mengajak para lansia untuk ikut serta
dalam kegiatan senam tersebut melalui ketua
RT yang ada di Kelurahan Enggal. Hasil
yang di dapat yakni penilaian yang positif

25
dari berbagai pihak dan mendukung penuh
terhadap kegiatan tersebut.

c. Bidang Insfrastruktur dan lingkungan


Program KKN-DR bidang Infrastruktur dan lingkungan yang telah dilaksanakan oleh
tim KKN-DR Kelurahan Enggal antara lain :
a) Kerja bakti.

Tabel 9. Program KKN-DR Bidang Infrastruktur dan Lingkungan

NO PROGRAM KERJA PELAKSANAAN


Kegiatan kerja bakti dilakukan di
Keluarahan Enggal dilaksanakan pada setiap
hari Jum’at . Kerja bakti dilaksanakan pukul
08 : 00 WIB s.d Selesai. Sasaran kegiatan ini
adalah jalan-jalan yang berlubang dan parit
yang tertutup oleh lumpur dan tanaman liar.
Dengan kegiatan kerja bakti ini diharapkan
ketika datangnya hujan maka dapat
1 Kerja bakti
mencegah terjadinya air meluap atau banjir
di pelataran rumah masayrakat. Warga
sangat antysias dengan danya kegiatan ini
karna selain mencegah terjadinya banjir
kegiatan ini kegiatan ini dapat
menumbuhkan kesadaran masayarakat akan
kebersihan dan kesehatan lingkungan dan
meningkatkan gotong royong antar warga.

26
B. Faktor Pendorong dan Penghambatan
a. Faktor Pendorong
Faktor yang paling utama yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan KKN-DR
salah satunya adalah penunjang. Karena tanpa faktor penunjang tersebut, maka
kegiatan KKN-DR tidak akan terealisasi dengan baik, adapun faktor pendorong
tersebut antara lain :
1) Adanya dukungan dan motivasi yang diberikan oleh DPL kepada
Mahasiswa KKN-DR salam mengarahkan segala bentuk kegiatan agar
menjadi kegiatan yang sesuai dengan apa yang di harapkan.
2) Adanya dukungan dan motivasi yang di berikan kepada Mahasiswa KKN-
DR oleh masyarakat Kelurahan Enggal terutama Kepala Kepala Lurah dan
para sesepuh Kelurahan Enggal dalam segala bentuk kegiatan.
3) Terdapatnya fasilitas umum dalam menjalankan kegiatan KKN-DR seperti
gedung yang berupa rumah yang bisa di gunakan anggota KKN-DR untuk
kumpul dan diskusi.
4) Lancarnya transportasi serta penerangan yang menjadi salah satu faktor
penunjang yang tim KKN-DR butuhkan.
b. Faktor penghambat
Faktor yang menjadi penghambat dalam pelaksanaan KKN-DR ini adalah:
1) Kurangnya antusisa masyarakat dalam mengikuti kegiatan-kegiatan
tertentu.
2) Kurangnya data yang failid tentang Kelurahan sehingga menghambat tim
mahasiswa KKN-DR dalam mengerjakan Laporan hasil KKN-DR.
c. Hasil yang di capai
Semua kegiatan yang di laksanakan berjalan dengan lancar berkat usaha dan
bantuan dari berbagai pihak dan anak-anak yang antusias dalam mengikuti kegiatan
KKN-DR seperti kegiatan mengajar ngaji, sosialisasi tentang pencegahan Covid-
19, dan bimbel.

27
BAB IV

PENUTUP

A. Simpulan
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelurahan Enggal, Kecamatan Enggal
Kota Bandar Lampung, berjalan dengan baik dan lancar. Program yang telah dilaksanakan
meliputi 3 bidang ( Pendidikan, Kesehatan dan Lingkungan/ Infrastruktur) sesuai dengan
tujuan UIN Raden Intan Lampung. Partisipasi dan dukungan masyarakat cukup tinggi,
dimana masyarakat turut aktif dalam pelaksanaan program sehingga masyarakat dapat
mengambil manfaatnya dengan lebih maksimal.
Walaupun Program KKN-DR Keluarahan Enggal berjalan secara lancar, namun
ada beberapa kendala dan hambatan dalam pelaksanaan program, seperti susahnya
mengumpulkan masyarakat ketika kegiatan, cuaca yang tidak mendukung serta persiapan
yang kurang ketika program dilaksanakan.
Berbagai program kerja dalam KKN-DR ini semoga dapat memberikan banyak
manfaat bagi mahasiswa KKN dan warga Keluarahan Enggal, terutama dalam hal
Keagamaan.
B. Saran
1. Bagi Mahasiswa
a) Mempergunakan waktu observasi seminggu untuk mengidentifikasi
masalah-masalah yang timbul di masyarakat.
b) Meningkatkan kekerabatan dan sosialisasi kepada masyarakat desa.
c) Meningkatkan hubungan dengan perangkat desa.
d) Dalam penyusunan program hendaknya disesuaikan dengan situasi dan
kondisi desa, pertimbangan dana, tenaga dan waktu yang tersedia.
e) Lebih meningkatkan disiplin diri dalam kegiatan KKN.
f) Menjalin kerjasama yang baik antar mahasiswa KKN.
2. Bagi Masyarakat
Masyarakat hendaknya mengerti bahwa kegiatan KKN bukan hanya untuk
kepentingan mahasiswa saja tetapi kepentingan masyarakat desa setempat, dimana
mahasiswa hanya sebagai motivator yang membantu memecahkan masalah

28
sehingga diharapkan partisipasi masyarakat dalam setiap program kerja KKN dapat
lebih tinggi.
3. Bagi UIN Raden Intan Lampung
a) Pelaksanaan kegiatan KKN-DR sebaiknya di persiapkan secara matang agar
mahasiswa dalam melaksanakan KKN-DR bisa secara maksimal.
b) Pelaksanaan KKN-DR sebaiknya jangan berbenturan dengan pelaksanaan
UAS Mahasiswa karna dapat mengganggu konsentrasi Mahasiswa KKN-
DR.

29
LAMPIRAN-LAMPIRAN

30
Lampiran 1

Surat izin Pelaksanaan KKN-DR

31
Lampiran 2

Daftar hadir peserta kegiatan

32
Lampiran 3

Dokumentasi kegiatan

33
34
35
36
37
38

Anda mungkin juga menyukai