Anda di halaman 1dari 64

PEMANFAATAN POTENSI WIRAUSAHA DAN

WISATA DESA KEDUNGCALUK

LAPORAN KULIAH KERJA NYATA

Disusun Berdasarkan Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN)


Pada Tanggal 15 Januari s.d 28 Februari 2019

Kelompok 145
Disusun Oleh :
1. Mohammad Thahir/ Farmasi (NIM. 152210101135)
2. Irfan Febriyanto Kusuma/ Ilmu Hukum (NIM. 150710101222)
3. Weka Agustin Pratesya/ Farmasi (NIM. 152210101021)
4. Decky Halvi Kliwanata/ Ilmu Hukum (NIM. 150710101185)
5. Luaily Rizqon Amalina/ Kedokteran Gigi (NIM. 151610101082)
6. Firdatus Sholehah/ Farmasi (NIM. 152210101144)

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN


PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS JEMBER
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
(MARET, 2019)
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN KKN

PEMANFAATAN POTENSI WIRAUSAHA DAN WISATA DESA


KEDUNGCALUK

Disusun Berdasarkan Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN)


Pada Tanggal 15 Januari s.d 28 Februari 2019
Kelompok 145
Disusun Oleh :
1. Mohammad Thahir (NIM. 152210101135) Fakultas Farmasi
2. Irfan Febriyanto Kusuma (NIM. 150710101222) Fakultas Hukum
3. Weka Agustin Pratesya (NIM. 152210101021) Fakultas Farmasi
4. Decky Halvi Kliwanata (NIM. 150710101185) Fakultas Hukum
5. Luaily Rizqon Amalina (NIM. 151610101082) Fakultas Kedokteran Gigi
6. Firdatus Sholehah (NIM. 152210101144) Fakultas Farmasi

Telah duji oleh dosen pembimbing pada:


15 Maret 2015

Mengetahui, Dosen Pembimbing KKN


Kepala Pusat KKN

Dr. Ali Bahrudin, S.S., M,A Anang Andrianto, S.T., M.T


NIP. 197703092005011001 NIP. 19096151997021002

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan
Kuliah Kerja Nyata ini. Laporan Kuliah Kerja Nyata ini disusun berdasarkan apa
yang telah kami survei pada saat melakukan pengabdian kepada masyarakat di Desa
Kedungcaluk Kecamatan Krejengan Kabupaten Probolinggo dimulai dari tanggal 15
Januari s.d 28 Februari 2019.
Dalam penyusunan laporan Kuliah Kerja Nyata ini tidak terlepas dari bantuan
banyak pihak yang telah memberikan banyak dukungan kepada kami. Untuk itu kami
mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Rektor Universitas Jember, Drs. Moh. Hasan. M.Sc. P.hD
2. Kepala Koordinator Pusat Pemberdayaan Masyarakat LP2M Universitas Jember,
Hermanto Rohman, S.Sos, MPA
3. Dosen Pembimbing Lapangan, Anang Andrianto, S.T, M.T yang selalu menjadi
tempat kami berkeluh kesah dan memberikan masukan yang sangat berarti
4. Camat Krejengan, Bapak Hidayanto
5. Kepala Desa Kedungcaluk, H. Sulaiman Fauzan yang sudah manyambut kami
dengan baik dan mendukung kegiatan kami hingga terlaksana dengan baik
6. Perangkat Desa Kedungcaluk yang tidak bisa disebutkan satu persatu, yang
selalu kami repotkan setiap harinya
7. Orang tua kami tercinta yang telah memberikan dukungan baik secara moril
maupun materil
8. Kelompok KKN Desa Wisata dan Wirausaha 145, terima kasih atas waktunya
selama ini, segala kebersamaan, canda tawa, suka duka, yang telah
menumbuhkan satu rasa kekeluargaan
9. Rekan-rekan senasib dan seperjuangan mahasiswa KKN Kecamatan Krejengan
Kabupaten Probolinggo yang selalu membantu baik secara fisik maupun pikiran
sehingga segala kegiatan dapat berjalan dengan baik
10. Pihak-pihak terkait lainnya yang telah banyak membantu pelaksanaan program
Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak terdapat
kekurangan. Oleh karena itu, penulis menerima segala bentuk kritik, saran, dan

ii
masukan demi kesempurnaan laporan ini. Semoga kegiatan yang telah kami
laksanakan ini bermanfaat bagi masyarakat Desa Kedungcaluk Kecamatan
Krejengan Kabupaten Probolinggo.

Probolinggo, 28 Februari 2019

Penyusun

iii
DAFTAR ISI
Halaman Pengesahan......................................................................................... i

Kata Pengantar………………………………………………………………... ii

Daftar Isi............................................................................................................. iv

Bab 1. PENDAHULUAN……………………………………………………… 1

1.1 Gambaran Umum Desa dan Analisis Situasi................................. 1


1.2 Kerangka Survey Potensi…………………………………………… 3
1.3 Program Canvas…………………………………………………….. 4
1.4 Poster……………………………………………………………….. 6

Bab 2. LAPORAN KEGIATAN KKN……………………………………….. 8

2.1 Taman Edukasi Toga……………………………………………….. 8


2.2 Pelatihan Produk Inovasi: KDC Chocolate…………………………. 15
2.3 Faktor Pendukung dan Penghambat………………………………… 23
2.4 Kegiatan Tambahan…………………………………………………. 32
Bab 3. Penutup………………………………………………………………… 34

3.1 Kesimpulan…………………………………………………………. 34
3.2 Saran………………………………………………………………… 34
Lampiran………………………………………………………………………. 35

1. Biodata Mahasiswa KKN


2. Catatan Harian
3. Surat Keterangan Telah Melaksanakan KKN

iv
BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Gambaran Umum Desa dan Analisis Situasi


Kabupaten Probolinggo merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jawa
Timur, dengan ibu kota dan pusat pemerintahan kabupaten berada di Kraksaan.
Kabupaten Probolinggo merupakan salah satu kabupaten terletak di wilayah Tapal
Kuda, Jawa Timur. Dinamakan Tapal Kuda, karena bentuk kawasan tersebut dalam
peta mirip dengan bentuk Tapal Kuda. Kawasan Tapal Kuda meliputi Pasuruan
(bagian timur), Probolinggo, Lumajang, Jember, Situbondo, Bondowoso, dan
Banyuwangi. Wilayah Kabupaten Probolinggo dikelilingi oleh 3 pegunungan yaitu
Gunung Tengger, Semeru, dan Argopuro.
Kabupaten Probolinggo terdiri dari 24 kecamatan, salah satu kecamatan di
Kabupaten Probolinggo adalah Kecamatan Krejengan. Kecamatan Krejengan
dijadikan lokasi program Kuliah Kerja Nyata (KKN) oleh Universitas Jember, salah
satu desa yang dijadikan tempat pengabdian para mahasiswa kepada masyarakat
tersebut bertempat di Desa Kedungcaluk yaitu oleh kelompok KKN Wisata dan
Wirausaha 145 Periode I Januari 2019.
Desa Kedungcaluk merupakan salah satu dari 17 desa/kelurahan di Kecamatan
Krejengan dan salah satu dari 325 desa/kelurahan di Kabupaten Probolinggo yang
terletak di timur wilayah Kecamatan Krejengan yang berbatasan dengan wilayah
Desa Dawuhan Kecamatan Krejengan. Desa Kedungcaluk memiliki 6 dusun
diantaranya Tambakrejo, Bantul, Krajan, Jawaan, Karanganyar, dan Bengkelan.
Desa Kedungcaluk merupakan daerah dataran rendah dengan luas wilayah 116 ha.
Wilayah Desa Kedungcaluk sebagian besar merupakan tanah garapan berupa tanah
sawah dan sebagian kecil berupa tanah tegalan, dengan hasil utama berupa padi dan
sebagian berupa sayuran dan tembakau. Mata pencaharian penduduk Desa
Kedungcaluk beranekaragam, sebagian besar diantaranya adalah buruh tani, petani,
industri kecil rumah tangga tempedan opak dan juga sebagian kecil yang lain seperti
karyawan, wiraswasta, pertukangan dan jasa. Gambaran umum demografis penduduk
Desa Kedungcaluk sebagai berikut :
a) Jumlah penduduk menurut agama :
Islam Kristen
3.180 orang -

1
b) Jumlah penduduk menurut usia :
00-05 06-12 13-18 19-24 25-40
180 orang 49 orang 28 orang 250 orang 224 orang

c) Jumlah penduduk menurut kelompok tenaga kerja :


Usia
24-26 27-40
1.173 orang 1.102 orang

d) Jumlah penduduk menurut tingkat pendidikan :


Lulusan pendidikan umum Lulusan pendidikan khusus
458 orang 214 orang

e) Jumlah penduduk menurut mata pencaharian :


Buruh
Karyawan Wiraswasta Tani Pertukangan Pensiunan Jasa
Tani
240 434 20
87 orang 55 orang 37 orang 15 orang
orang orang orang

f) Jumlah penduduk menurut morbilitas / mutasi penduduk :


Lahir Mati Datang Pindah
60 orang 27 orang 34 orang 45 orang

Desa Kedungcaluk memiliki beberapa potensi yang dapat dikembangkan


diantaranya dalam bidang ekonomi desa ini memiliki UMKM (Usaha Mikro Kecil
Menengah) yaitu produksi rumahan tempe di Dusun Krajan. Selain itu di Dusun
Karanganyar banyak terdapat tanaman toga yang dibiarkan tumbuh begitu saja dan
banyaknya lahan kosong di daerah Dusun Jawaan yang sangat memungkinkan untuk
dimanfaatkan.
Dalam bidang ekonomi dan pendidikan serta sarana dan prasarana yang ada
Desa Kedungcaluk memiliki beberapa permasalahan diantaranya tidak meratanya
sistem perekonomian dan pendidikan di Dusun Karanganyar – Dusun Bengkelan.
Sedangkan dalam bidang sarana dan prasarana yaitu akses jalan yang kurang baik
dan tidak merata di Dusun Karanganyar – Dusun Bengkelan. Jika dibandingkan
dengan keempat dusun yang lain kedua dusun tersebut sangat jauh berbeda.
Terbatasnya usaha-usaha kecil di desa tersebut serta kurangnya kesadaran dari
masyarakat akan pemanfaatan dari tumbuhan obat di sekitar tempat tinggal
membangun gagasan kami melalui ekonomi kreatif, dengan adanya gagasan dan ide

2
baru berkaitan dengan wirausaha dan pengembangan kreatifitas warga, diharapkan
dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di Desa Kedungcaluk.

1.2 Kerangka Survey Potensi


Adapun kerangka survey potensi yang kami dapatkan dari Desa Keungcaluk
dapat dilihat pada Tabel 1.2 berikut ini :
Tabel 1.2 Kerangka Survey Potensi Desa Keungcaluk
No. Potensi Desa Permasalahan yang Ditemukan
Adanya lahan kosong desa
 Tidak fungsinya tanah desa
dan melimpahnya
1.  Kurangnya kesadaran atas potensi yang
tanaman Toga di sekitar
bisa didapat dari tanaman Toga
rumah warga
 Belum ada produk inovasi dari tempe
Adanya wirausaha tempe
2.  Kurangnya minat masyarakat dalam
di desa Kedungcaluk
berwirausaha

3
1.3 Program Canvas
1.3.1 Program Taman Edukasi Toga

4
1.3.2 Program Pelatihan Produk Inovasi: KDC Chocolate

5
1.4 Poster
1.4.1 Poster Taman Edukasi Toga

6
1.4.2 Poster Pelatihan Produk Inovasi:KDC Chocolate

7
BAB II. LAPORAN KEGIATAN KKN

2.1 Taman Edukasi Toga


Taman edukasi toga merupakan taman yang di buat guna mengenalkan
masyarakat tentang tanaman toga yang banyak tumbuh di daerah tersebut dan tidak
di manfatakan. Tumbuhan yang ada di taman edukasi akan dikembangbiakkan dan di
pasarkan oleh kelompok ibu muda yang belum memiliki pekerjaan.
2.1.1 Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan kegiatan pembuatan tanaman Toga, yaitu :
a. Mengurangi pembelanjaan ibu rumah tangga untuk membeli bumbu
dapur.
b. Meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan
c. Menanamkan mindset kepada masyarakat khususnya warga dusun
Kajan untuk memanfaatkan potensi yang ada di sekitar tempat tinggal
dengan sebaik-baiknya.
d. Memberikan keuntungan yaitu di sektor wisata dan ekonomi
2.1.2 Sasaran Kegiatan
Adapun sasaran kami adalah para ibu-ibu warga Dusun Krajan di Desa
Kedungcaluk yang sudah terbentuk menjadi kelompok. Ibu-ibu tersebut di bagi
menjadi dua kelompok yang masing-masing kelompok terdiri dari 10 anggota. Dari
dua kelompok ini nantinya akan menjadi cikal bakal terbentuknya Taman Edukasi
Toga yang sesungguhnya, dimana setiap kelompok ini akan membuat bibit-bibit
tanaman yang nantinya akan di rawat dan di eprbanyak. Selain ibu-ibu anggota
kelompok, kami juga melibatkan pak Lurah, yang nantinya akan menjadi
penanggung jawab dari semua kegiatan yang diadakan kelompok ini.
2.1.3 Penanggung Jawab Kegiatan
Adapun penanggung jawab dalam kegiatan pembangunan Taman Edukasi
Toga dan sosilisasi Toga adalah sebagai berikut :
1. Nama : Irfan Febriyanto Kusuma
NIM : 150710301222
2. Nama : Mohammad Thahir
NIM : 152210101135

8
3. Nama : Decky Halvi Kliwanata
NIM : 150710101185
4. Nama : Weka Agustin Pratesya
NIM : 152210201021
5. Nama : Luaily Rizqon Amalina
NIM : 151610101082
6. Nama : Firdatus Sholehah
NIM : 152210201144
2.1.4 Bentuk Kegiatan
Kegiatan ini dilakukan dengan membangun Taman Edukasi Toga di lahan desa
yang belum dimanfaatkan dan memberikan sosialisasi tentang tanaman Toga kepada
masyarakat desa Kedungcaluk
2.1.5 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Adapun jadwal pelaksanaan kegiatan pembangunan Taman Edukasi Toga dan
Sosialisasi Toga sebagai berikut:
a. Survey lokasi strategis dan tanaman Toga
Tanggal : 16 – 19 Januari 2019
Waktu : 8.00 – selesai
b. Diskusi konsep Taman Edukasi Toga
Tanggal : 21 Januari 2019
Waktu : 8.00 – selesai
c. Pembangunan Taman Edukasi Toga
Tanggal : 22 – 25 Januari 2019
Waktu : 8.00 – selesai
d. Melengkapi koleksi tanaman Toga
Tanggal : 27 Januari – 14 Februari 2019
Waktu : 8.00 – selesai
e. Sosialisasi pada masyarakat
Tanggal : 17 Februari 2019
Waktu : 9.00 – 10.30
Tempat : Balai Desa Kedungcaluk

9
2.1.6 Gambaran Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan ini diawali dengan melakukan survey lokasi strategi pembangunan
Taman Edukasi Toga di Desa Kedungcaluk pada tanggal 16 – 18 Januari 2019 . Dari
survey ini ditemukan suatu lahan desa yang belum dimanfaatkan dan luas lahan
kosong tersebut dirasa cukup ideal untuk pembuatan taman edukasi. Selanjutnya
melakukan survey tanaman Toga di Kelurahan Sidomukti pada penjual tanaman pada
tanggal 19 Januari 2019. Survey ini dimaksudkan untuk mengetahui apa saja jenis
tanaman Toga yang dapat dimanfaatkan dan bagaimana cara menanam serta
merawatnya. Kemudian melakukan diskusi dengan perangkat desa dan pemuda
karang taruna membahas tentang konsep taman edukasi tersebut pada tanggal 21
Januari 2019. Dari diskusi tersebut diperoleh kesepakatan bahwa pembuatan taman
akan dilakukan secara gotong royong. Setelah dilakukan diskusi tersebut, dilanjutkan
dengan persiapan alat dan bahan dengan didampingi oleh perangkat. Tidak semua
alat dan bahan kami beli, sebagian besar kami meminta bantuan kepada masyarakat
sekitar, seperti peminjaman alat dan meminta beberapa jenis tanaman Toga untuk
diletakkan pada Taman Edukasi Toga. Pembangunan Taman Edukasi Toga
dilaksanakan dengan bantuan warga sekitar pada tanggal 22 – 25 Januari 2019 .
Selagi membangun Taman Edukasi Toga, kami juga menyiapkan tempat untuk
menanam tanaman Toga berupa botol plastik yang didapat dari pengepul yang
kemudian diberishkan dan dipotong. Setelah pembangunan Taman Edukasi Toga
selesai, kegiatan dilanjutkan dengan melengkapi koleksi tanaman Toga mulai tanggal
27 Januari – 14 Februari. Kegiatan ini dilakukaan dengan mencari tanaman Toga di
sekitar rumah warga dan meminta izin untuk minta tanaman Toga tersebut untuk
ditanam di Taman Edukasi Toga, hingga saat ini terkumpul 14 jenis tanaman toga
dengan jumlah tanaman sekitar 60 tanaman. Pada tanggal 14 Februari 2019 kami
memberikan nama-nama tanaman pada tiap jenis disertaii nama latin dan
manfaatnya. Pada tanggal 17 Februari 2019 dilaksanakan sosialisasi kepada
masyarakat sekitar tentang manfaat tanaman Toga dan cara menanam serta
merawatnya. Setelah kegiatan sosialisasi selesai, kegiatan merawat taman edukasi ini
terus berlangsung sehingga jenis tanaman yang ada terus bertambah yang tanaman
yang sudah ada semakin tumbuh dengan baik.

10
2.1.6 Hasil Kegiatan
Hasil dari kegiatan pembangunan Taman Edukasi Toga dan sosialisasinya
dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang manfaat tanaman Toga dan
manfaatnya sehingga masyarakat dapat merawat dan menanam sendiri tanaman Toga
di sekitar tempat tinggalnya serta membantu merawat Taman Edukasi Toga yang ada
di desa selain itu juga menambah perekonomian warga khususnya ibu rumah tangga.
2.1.7 Realisasi Pembiayaan
a. Pembangunan Taman Edukasi Toga
Tabel 2.1 Pembiayaan pembangunan Taman Edukasi Toga
Alat dan Bahan Jumlah Harga(Rp)
Bambu 10 100.000
Tanaman Toga 40 460.000
Paku 1 kg 10.000
Botol bekas 25 13.000
Ban bekas 1 35.000
Palu 1 -
Parang 1 -
Jaring tanaman 2,5 x 6 m 36.000
Kawat 1 15.000
Rafia 1 5.000
Banner 3x1 37.000
Jumlah 712.000

b. Sosialisasi tanaman Toga


Tabel 2.2. Pembiayaan sosialisasi tanaman Toga
Barang Jumlah Harga (Rp)
Banner 2x1 30.000
Air mineral 1 kardus 20.000
Jumlah 50.000

11
2.1.8 Dokumentasi Foto

Gambar 2.1 Survey lokasi strategis pembuatan taman bersama perangkat desa

Gambar 2.2 Survey tanaman Toga

12
Gambar 2.3 Diskusi bersama perangkat desa dan karang taruna

Gambar 2.4 Pembelian bambu didampingi perangkat desa

Gambar 2.5 Pembangunan Taman Edukasi Toga

Gambar 2.6 Meminta tanaman sereh dari warga

13
Gambar 2.7 Memberi nama tanaman

Gambar 2.8 Sosialisasi tanaman Toga

Gambar 2.9 Merawat tanaman toga

14
2.1.9 Dokumentasi Absensi

2.2 Pelatihan Produk Inovasi: KDC Chocolate


KDC Chocolate merupakan inovasi produk dari olahan tempe dimana di
DesaKedungcaluk terdapat wirausaha tempe namun belum memiliki inovasi produk.
Pelatihan pembuatan produk diberikan kepada kelompok focus group discussion
yang beranggotakan perwakilan tiap dusun di Desa Kedungcaluk dan kelompok
UPPKS Desa Kedungcaluk.
2.2.1 Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan kegiatan pembentukan KDC Chocolate, yaitu :
a. Membantu kelompok UPPKS untuk menciptakan wirausaha yang
mudah.
b. Membuat makanan khas Desa Kedungcaluk yang belum ada
c. Menambah pengasilan warga dengan memanfaatkan bahan dasar
yang melimpah di desa
d. Mengenalkan dan memasarkan produk yang telah di buat

15
2.2.2 Sasaran Kegiatan
Sasaran dalam kegiatan wirausaha KDC chocolate yaitu pada anggota focus
group discussion dan anggota kelompok UPPKS di Desa Kedungcaluk Mereka
merupakan kumpulan ibu-ibu rumah tangga yang memang di bentuk untuk
berwirausaha.
2.2.3 Penanggung Jawab Kegiatan
Adapun penanggung jawab dalam kegiatan Pelatihan Produk Inovasi: KDC
Chocolate adalah sebagai berikut :
1. Nama : Irfan Febriyanto Kusuma
NIM : 150710301222
2. Nama : Mohammad Thahir
NIM : 152210101135
3. Nama : Decky Halvi Kliwanata
NIM : 150710101185
4. Nama : Weka Agustin Pratesya
NIM : 152210201021
5. Nama : Luaily Rizqon Amalina
NIM : 151610101082
6. Nama : Firdatus Sholehah
NIM : 152210201144
2.2.4 Bentuk Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Produk Inovasi: KDC Chocolate dilakukan secara bertahap.
Kegiatan pertama adalah pengenalan produk KDC Chocolate pada acara PKK Desa
Kedungcaluk. Kegiatan kedua adalah pelatihan pembuatan KDC Chocolate dan juga
memberikan contoh pengemasan dan pemberian label pada kemasan.
2.2.5 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Adapun jadwal pelaksanaan kegiatan Pelatihan Produk Inovasi: KDC
Chocolate adalah sebagai berikut:
1. Observasi bahan baku
Tanggal : 10 Februari 2019
Waktu : 10.00 – selesai

16
2. Pembuatan focus group discussion dan pengenalan produk
Tanggal : 14 Februari 2019
Waktu : 9.00-10.30
Tempat : Rumah Ibu kepala Desa Kedungcaluk
3. Pelatihan pembuatan KDC Chocolate
Tanggal : 17 Februari 2019
Waktu : 9.00-10.30
Tempat : Balai Desa Kedungcaluk
2.2.6 Gambaran Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Produk Inovasi: KDC Chocolate diawali dengan observasi
bahan baku utama berupa tempe pada tanggal 10 Februari 2019. Kemudian
dilakukan pengenalan produk KDC Chocolate pada acara PKK Desa Kedungcaluk
pada tanggal 14 Februari 2019 yang dihadiri oleh para anggota PKK dan Kader
Posyandu. Pada kegiatan tersebut kami membawa contoh produk dan menjelaskan
cara pembuatannya secara lisan. Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan
pembentukan focus group discussion yang berisi perwakilan dari masing-masing
dusun di Desa Kedungcaluk. Kegiatan berikutnya adalah pelatihan pembuatan KDC
Chocolate yang dilaksanakan di balai desa pada tanggal 17 Februari 2019. Pada
kegiatan ini kami membagi peserta yang hadir dalam 3 kelompok, dimana masing-
masing kelompok akan mempraktikkan secara langsung pembuatan KDC Chocolate.
Selain pembuatan KDC Chocolate, kami juga memberikan contoh pengemasan dan
pemberian label pada kemasan.
2.2.7 Hasil Kegiatan
Hasil kegiatan ini adalah terciptanya produk inovasi yang memanfaatkan
sumberdaya yang ada di desa Kedungcaluk, yaitu berupa KDC Chocolate yang dapat
diperkenalkan kepada masyarakat di luar Desa Kedungcaluk. Adanya pelatihan ini
dapat meningkatkan pemberdayaan para ibu rumah tangga dan produk yang
dihasilkan dapat menambah pendapatan rumah tangga.

17
2.2.8 Realisasi Pembiayaan
a. Pengenalan produk
Tabel 2.3 Pembiayaan pengenalan produk KDC Chocolate
Alat dan Bahan Jumlah Harga (Rp)
Cokelat 1 kotak 16.000
Tempe 1 kotak 5.000
Minyak goring 1 liter 12.000
Spikel 1 bungkus 3.000
Plastik mika 50 21.000
Tissue 1 2.000
Kertas stiker 2 4.000
Pisau 1 -
Telenan 1 -
Panci 1 -
Mangkok 1 -
Piring 1 -
Sendok 1 -
Penggorengan 1 -
Kompor 1 -
Jumlah 63.000

b. Pelatihan pembuatan produk


Tabel 2.4 Pembiayaan pembuatan produk KDC Chocolate
Alat dan Bahan Jumlah Harga (Rp)
Cokelat 2 kotak 32.000
Tempe 1 kotak 13.000
Minyak goring 2 liter 24.000
Spikel 1 bungkus 3.000
Plastik mika 50 21.000
Tissue 1 2.000
Kertas stiker 3 6.000

18
Pisau 10 -
Telenan 3 -
Panci 5 -
Mangkok 3 -
Piring 7 -
Sendok 7 -
Penggorengan 3 -
Kompor 2 -
Banner 2x1 30.000
Air mineral 1 kardus 20.000
Jumlah 151.000

2.2.9 Dokumentasi Foto

Gambar 2.10 Observasi bahan baku

Gambar 2.11 Pembentukan focus group discussion dan pengenalan produk

19
Gambar 2.12 Pengenalan produk

Gambar 2.13 Pelatihan KDC Chocolate, Tahap 1 (Penyiapan alat dan bahan)

Gambar 2.14 Tahap 2 (Memotong tempe kecil-kecil)

20
Gambar 2.15 Tahap 3 (Menggoreng tempe sampai kering)

Gambar 2.16 Tahap 4 (Tiriskan tempe menggunakan tissue)

Gambar 2.17 Tahap 5 (Melelehkan coklat sampai leleh dan masukkan tempe

21
kedalam lelehan coklat)

Gambar 2.18 Tahap 6 (Aduk sampai tercampur sempurna, cetak menggunakan cup)

Gambar 2.19 Tahap 7 (Coklat tempe siap dikemas dan dipasarkan)

22
2.2.10 Dokumentasi Absensi

2.3 Kegiatan Tambahan


2.3.1 Penyuluhan Pola Hidup Sehat
a. Tujuan Kegiatan
Memberikan penyuluhan terkait kesehatan gigi dan mulut sejak dini
pada siswa-siswi sekolah dasar
b. Sasaran Kegiatan
Siswa-siswi sekolah dasar kelas 1 dan 2 di Desa Kedungcaluk
c. Penanggung Jawab
Adapun penanggung jawab dalam kegiatan penyuluhan pola hidup
sehat sebagai berikut :
 Nama : Irfan Febriyanto Kusuma
NIM : 150710301222
 Nama : Mohammad Thahir
NIM : 152210101135
 Nama : Decky Halvi Kliwanata
NIM : 150710101185
 Nama : Weka Agustin Pratesya

23
NIM : 152210201021
 Nama : Luaily Rizqon Amalina
NIM : 151610101082
 Nama : Firdatus Sholehah
NIM : 152210201144
d. Bentuk Kegiatan
Kegiatan yang dilakukan berupa penyuluhan sikat gigi dan cuci tangan
e. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
 Tanggal : 26 Januari 2019
Waktu : 8.00 - selesai
Tempat : SD Negeri Kedungcaluk 1
 Tanggal : 1 Februari 2019
Waktu : 8.00 - selesai
Tempat : SD Negeri Kedungcaluk 2
f. Gambaran Pelaksanaan Kegiatan
Sebelum melakukan kegiatan, kami bersama seluruh siswa dan guru
senam kreasi local Kabupaten Probolinggo. Kemudian kegiatan penyuluhan
diawali dengan pemutaran film pendek tentang kuman dan gigi kemudian
dilanjutkan dengan penyuluhan cara sikat gigi dan cuci tangan dengan
metode bernyanyi dan diperagakan secara langsung oleh siswa-siswi secara
bersama-sama.
g. Hasil Kegiatan
Meningkatnya kesadaran siswa-siswi sekolah dasar tentang
pentingnya kesehatan gigi dan mulut dan bagaimana cara menjaga kesehatan
gigi dan mulut
h. Realisasi Pembiayaan
Tabel 2.5 Pembiayaan kegiatan penyuluhan hidup sehat
Barang Jumlah Harga (Rp)
Pasta gigi 2 10.000
Jumlah 10.000

24
i. Dokumentasi Kegiatan

Gambar 2.20 Menonton film pendek kesgilut di SDN Kedungcaluk 1

Gambar 2.21 Penyuluhan dengan metode bernyanyi di SDN Kedungcaluk 1

Gambar 2.22 Penyuluhan dengan metode bernyanyi di SDN Kedungcaluk 2

25
Gambar 2.23 Mengikuti senam rutin di SDN Kedungcaluk 2
2.3.2 Membantu Kegiatan Posyandu
a. Tujuan Kegiatan
Meningkatkan pelayanan kesehatan
b. Sasaran Kegiatan
Ibu hamil dan balita di Desa Kedungcaluk
c. Penanggung Jawab
Bidan desa dan kader posyandu
d. Bentuk Kegiatan
Kegiatan dilakukan berupa pemeriksaan rutin, imunisasi, dan
penyuluhan hidup sehat
e. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
 Dusun Karanganyar
Tanggal : 4 Februari 2019
Waktu : 8.00 - selesai
 Dusun Krajan
Tanggal : 6 Februari 2019
Waktu : 8.00 - selesai
 Dusun Jawaan
Tanggal : 7 Februari 2019
Waktu : 8.00 – selesai

26
f. Gambaran Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan yang dilakukan saat peserta (balita) datang adalah
pengukuran berat dan tinggi badan yang kemudian dicatat dalam buku untuk
kemudian menjadi evaluasi tumbuh kembang anak. Setelah dilakukan
pengukuran berat dan tinggi badan dilakukan pemberian vitamin A. Ada juga
kegiatan berupa penyuluhan hidup sehat yang membahas tentang waktu yang
tepat pemberian makan pada anak oleh bidan desa dibantu oleh kader
posyandu. Penyuluhan ini dapat dilakukan di awal atau di akhir kegiatan
posyandu. Selain balita, ibu hamil juga dapat melakukan pemeriksaan serta
konsultasi seputar kehamilan kepada bidan desa. Kegiatan posyandu ini juga
melayani imunisasi tetanus untuk orang dewasa. Kami membantu pada
bagian mengukur berat dan tinggi badan, pemberian vitamin A, dan
membantu penyuluhan.
g. Hasil Kegiatan
Kesehatan tumbuh kembang anak di Desa Kedungcaluk terpantau
dengan baik.
h. Dokumentasi Kegiatan

Gambar 2.24 Pengukuran berat badan balita di Dusun Karanganyar

27
Gambar 2.25 Penyuluhan waktu tepat makan untuk anak

Gambar 2.26 Mengukur berat dan tinggi bayi pada posyandu di Dusun Krajan

Gambar 2.27 Mengukur tinggi badan balita saat posyandu di Dusun Jawaan
2.3.3 Senam Lansia
a. Tujuan Kegiatan
Meningkatkan kesehatan lansia di desa Kedungcaluk

28
b. Sasaran Kegiatan
Lansia desa Kedungcaluk
c. Penanggung Jawab
Adapun penanggung jawab dalam kegiatan penyuluhan pola hidup
sehat sebagai berikut :
 Nama : Irfan Febriyanto Kusuma
NIM : 150710301222
 Nama : Mohammad Thahir
NIM : 152210101135
 Nama : Decky Halvi Kliwanata
NIM : 150710101185
 Nama : Weka Agustin Pratesya
NIM : 152210201021
 Nama : Luaily Rizqon Amalina
NIM : 151610101082
 Nama : Firdatus Sholehah
NIM : 152210201144
d. Bentuk Kegiatan
Kegiatan yang dilakukan berupa senam bersama sama di halaman
salah satu rumah warga Dusun Bantul
e. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Tanggal : 11 Februari 2019
Waktu : 9.30 – selesai
Tempat : Dusun Bantul
f. Gambaran Pelaksanaan Kegiatan
Dalam kegiatan ini mahasiswa KKN mengajak semua lansia yang
hadir ke posyandu untuk mengikuti senam anti stroke. Kegiatan ini dilakukan
di Dusun Bantul dan diikuti kurang lebih 30 orang yang terdiri dari lansia, bu
bidan, dan para kader posyandu
g. Hasil Kegiatan
Senam lansia akan dilaksanakan 1 bulan sekali saat posyandu lansia dan
dipimpin oleh para kader posyandu

29
h. Dokumentasi Kegiatan

Gambar 2.28 Senam lansia bersama bidan desa

Gambar 2.29 Senam lansia bersama mahasiswi KKN


2.3.4 Mengikuti Kegiatan Kerja Bakti
a. Tujuan Kegiatan
Membersihkan lingkungan Desa Kedungcaluk demi mencegah
terjangkitnya warga dari wabah demam berdarah
b. Sasaran Kegiatan
Masyarakat Desa Kedungcaluk
c. Penanggung Jawab
Kepala Desa Kedungcaluk
d. Bentuk Kegiatan
Kegiatan kerja bakti membersihkan lingkungan sekitar balai desa dan rumah
warga

30
e. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Tanggal : 8 Februari 2019
Waktu : 7.00 - selesai
f. Gambaran Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan kerja bakti diawali dengan membersihkan lingkungan sekitar
balai desa dan rumah warga kemudian dilanjutkan dengan pemberian abate di
kamar mandi balai desa untuk mencegah terjangkitnya wabah demam
berdarah. Kegiatan ini dilakukan oleh seluruh perangkat desa, masyarakat
sekitar, bidan desa, dan dari pihak kepolisian.
g. Hasil Kegiatan
Lingkungan Desa Kedungcaluk tampak bersih dan ada
penanggulangan pencegahan demam berdarah di Desa Kedungcaluk
h. Dokumentasi Kegiatan

Gambar 2.30 Kerja bakti di sekitar balai desa

31
Gambar 2.31 Pemberian abate di kamar mandi balai desa

2.4 Faktor Pendukung dan Penghambat


Faktor pendukung dan penghambat kegiatan selama terlaksananya Kuliah
Kerja Nyata (KKN) yakni sebagai berikut :
1.4.1 Faktor Pendukung Kegiatan
a. Dukungan dari pemerintah setempat
Pemeritah mendukung penuh setiap kegiatan program kerja utama
maupun program kerja tambahan dari kelompok. Dukungan yang diberikan
berupa dukungan secara langsung yaitu, pihak perangkat dan pendamping
desa ikut serta dalam pembelian dan pemilihan bambu untuk pembuatan
kerangka tanaman toga, serta membantu dalam penyediaan alat yang
diperlukan dalam proses pembuatan. Pihak Kepala Desa dan Sekertaris Desa
juga selalu memberikan saran dan gambaran untuk setiap program kerja yang
kita lakukan.
b. Partisipasi masyarakat yang baik
Masyarakat sekitar merespon positif, mendukung, dan ikut
berpartisipasi dalam kegiatan program kerja baik program wajib maupun
program tambahan. Partisipasi yang baik dari masyarakat misalnya,
membantu dalam pembuatan kerangka tanaman toga, menyumbang tanaman
toga seperti sereh, kemangi dan pacar air guna melengkapi koleksi tanaman

32
toga, ikut serta aktif dalam kegiatan program kerja yang kami lakukan seperti
menghadiri undangan untuk melakukan sosialisasi dan pelatihan coklat tempe
di kantor kepala desa yang dihadiri dengan baik, membantu dalam hal sarana
dan prasarana yang diperlukan dalam penyelenggaraan pelatihan coklat
tempe. Selain itu pihak yang berperan penting di desa seperti Bapak Kepala
Desa beserta Ibu Kepala Desa juga turut hadir dalam kegiatan sosialisasi dan
pelatihan pembuatan coklat tempe. Sehingga setiap kegiatan yang kami
lakukan dapat dilaksanakan dengan lancer dan nyaman, karena masyarakat
merupakan salah satu objek utama dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata ini.
1.4.2 Faktor Penghambat Kegiatan
a. Antusiasme masyarakat desa
Sebagian besar masyarakat desa kedung caluk belum memilki
semangat kerja sama dalam membangun dan memajukan desa. Hal ini dapat
diketahui ketika kami menawarkan program yang dianggap memiliki nilai
jual lebih dengan memanfaatkan potensi desa yaitu dibidang wisata melalui
program pemanfaatan tanamanan toga untuk dijadikan wahana tanaman
edukasi obat keluarga dan dibidang wirausaha melalui pengembangan
wirausaha yang dilakukan oleh sebagian masyarakat yaitu tempe yang
dikembangkan menjadi coklat tempe. Analisis yang kami temukan adalah
sebagian besar masyarakat desa cenderung kapitalis, artinya ketika mereka
ingin membantu minimal harus ada keuntungan profit bagi mereka. Hal ini
yang menjadi hambatan bagi kami dalam memaksimalkan kinerja kami.
Hambatan tersebut tentu menjadi bahan evaluasi dan proyeksi bagi kami dan
menawarkan solusi berupa perlu adanya pendekatan emosional yang intensif
untuk memperbaiki stigma masyarakat yang kurang baik sekaligus
membangun spirit gotong royong yang baik . dengan demikian harapan kami,
ini menjadi salah satu poin utama yang harus diperhatikan oleh peserta kkn
yang akan datang untuk hasil yang lebih baik.

33
BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan dari program kerja yang telah dilakukan selama mengikuti
kegiatan KKN dapat disimpulkan bahwa:
1. Tanaman edukasi toga dan pelatihan produk inovasi: KDC Chocolate
merupakan salah satu program kerja yang telah kelompok kami bangun di
desa Kedungcaluk. Hasil program kerja yang kami laksanakah adalah
terbentuknya tanaman wahana edukasi toga yang terdiri dari 14 jenis tanaman
dengan jumlah tanaman sekitar 60 tanaman dan berkembangnya produk
tempe melalui inovasi pembuatan coklat tempe.
2. Program ini memiliki beberapa manfaat yang didapatkan, yaitu menggunakan
manfaat tanaman yang ada di desa yang akan dijadikan sebagai obat,
memiliki nilai estetika yang lebih, dan wawasan manfaat tanaman toga serta
pengembangan produk tempe melalui inovasi coklat tempe untuk
meningkatkan branding produk tempe dan memaksimalkan marketing
penjualan produk tempe.

3.2 Saran
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di desa Kedungcaluk, Kecamatan
krejengan, Kabupaten probolinggo telah terlaksana dengan baik. Untuk
pelaksanaan KKN selanjutnya sebaiknya mengadakan program kerja baru yang
inovatif atau menyempurnakan program yang terdahulu misalnya pada tanaman
toga seperti memperbanyak jenis tanaman toga, membuat koordinasi untuk
perawatan tanaman toga dan diusahakan setiap rumah memiliki tanaman toga.
Pada program coklat tempe sebaiknya memperbanyak peluang kerja wirausaha
masyarakat desa kedungcaluk melalui produk tempe, membantu memfasilitasi
perizinan usaha dan pada disperindag, peminjaman modal melalui KUR dsb, dan
memaksimalkan pelatihan coklat tempe serta memunculkan inovasi yang lain
dangan berbahan dasar tempe untuk meningkatkan daya saing produk dan pasar.

34
LAMPIRAN
Biodata Mahasiswa KKN
DESA : Kedungcaluk
KECAMATAN : Krejengan
KABUPATEN : Probolinggo

Nama : Irfan Febriyanto Kusuma


Tempat/Tgl Lahir : Jombang, 23 Juli 1997
FotoBerw
NIM : 150710101222 arna 3
Fakultas : Hukum x 4 cm
Jurusan : Ilmu Hukum
Alamat Asal : Jl. RSU Bhakti Husada Krikilan Kecamatan
Glenmore, Kabupaten Banyuwangi
Alamat di Jember : Jl. Sumatra IX No 162C Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember
HP/Email : 081246092732/irfanfebrianto425@gmail.com

Nama : Mohammad Thahir


Tempat/Tgl Lahir : Sumenep, 25 September 1996 FotoBerw
NIM : 152210101135 arna 3
Fakultas : Farmasi x4
cm
Jurusan : Farmasi
Alamat Asal : Ds. Ambunten Timur, Sumenep
Alamat di Jember : Jalan Halmahera V No 2A Jember
HP/Email : 087864915620/Tahirkherid@gmail.com

Nama : Decky Halvi Kliwanata


Tempat/Tgl Lahir : Lumajang/ 06 Juni 1996
NIM : 150710101185 FotoBerw
Fakultas : Hukum arna 3
x 4 cm
Jurusan : Ilmu Hukum
Alamat Asal : Ds Asembagus, Kec Asembagus, Kab
Situbondo
Alamat di Jember : Jl. Tidar RT/RW 02/02 Karangrejo Jember
HP/Email : 081259391736

Nama : Weka Agustin Pratesya


Tempat/Tgl Lahir : Tulungangung, 8 Agustus 1996 FotoBerw
NIM : 152210101021 arna 3
x4
Fakultas : Farmasi
cm

35
Jurusan : Farmasi
Alamat Asal : Ds. Sukowiyono, Kec Karangrejo,
Kab Tulungangung
Alamat di Jember : Jalan Kalimantan IV No. 89 Jember
Hp/Email : 081333692717/Wekapratesya7@gmail.com

Nama : Luaily Rizqon Amalian


Tempat/Tgl Lahir : Jember, 14 februari 1998
NIM : 151610101082 FotoBerw
Fakultas : Kedokteran Gigi arna 3
Jurusan : Kedokteran Gigi x 4 cm
Alamat Asal : Jalan Udang Windu 10 A
Alamat di Jember : Jalan Udang Windu 10 A
HP/Email : 087757593117/ luailyrizamalina@gmail.com

Nama : Firdatus Sholehah


Tempat/Tgl Lahir : Bondowoso, 02 November 1995
NIM : 152210101144 FotoBerw
Fakultas : Farmasi arna 3
x 4 cm
Jurusan : Farmasi
Alamat Asal : Ds Wonosari RT/RW 21/07 Bondowoso
Alamat di Jember : Jl. Brantas XXV No 255 Jember
HP/Email : 082247793330/FirdaAfrian40@gmail.com

36
Catatan Harian

37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
Surat Keterangan Telah Melaksanakan KKN

59

Anda mungkin juga menyukai