Oleh
Nur Adilatus Shidqiyah
NIRM 05.1.4.16.0658
KEMENTERIAN PERTANIAN
BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN
POLITEKNIK PEMBANGUNAN PERTANIAN YOGYAKARTA-
MAGELANG JURUSAN PERTANIAN YOGYAKARTA
TAHUN 2019
i
HALAMAN PENGESAHAN PROPOSAL
PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) II
PELAKSANAAN DAN EVALUASI PENYULUHAN DESA
JATEN KECAMATAN JUWIRING KABUPATEN KLATEN
Oleh
Menyetujui :
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui:
Ketua Jurusan Pertanian
Polbangtan Yogyakarta-Magelang
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
Proposal ini disusun sebagai pengajuan PKL II yang akan dilaksanakan di Desa
Dalam penyusunan proposal ini penyusun juga menyadari bahwa tanpa bantuan
dari berbagai pihak, tidak mungkin proposal ini dapat disusun dengan baik, untuk itu
atas segala bantuan yang telah diberikan, penyusun mengucapkan terima kasih kepada
kekurangan. Penyusun mohon saran dan kritik yang membangun untuk penyempurnaan
proposal ini.
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
iv
DAFAR TABEL
v
DAFTAR GAMBAR
vi
DAFTAR LAMPIRAN
vii
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Praktisi Agribisnis yang akan bermitra dengan pelaku utama dan pelaku usaha.
Tahun 2013 dan 5) Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) sektor
dan praktik mata kuliah. Selain praktik mata kuliah dilaksanakan Praktik Kerja
1
B. Tujuan
kegiatan penyuluhan.
secara partisipatif.
C. Manfaat
1. Bagi mahasiswa:
2. Bagi pihak terkait seperti instansi pemerintah, petani dan Stakeholder adalah
2
II. TINJAUAN PUSTAKA
Dalam bahasa Arab media artinya “perantara” atau pengantar pesan dari
pengirim kepada penerima pesan. Menurut Gerlach dan Ely (1971) dalam
Nuraeni (2014), media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia,
pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Guru, bukubuku, fasilitas yang ada, dan
3
1. media grafis (grafika) yang terdiri dari bagan, diagram, grafik, poster,
berarti sebagai penjelasan yang hidup, uraian yang kuat atau penyajian yang
2. media fotografi yaitu media berupa gambaran tetap (still picture) yang
terdiri dari dua kelompok, yaitu: 1) gambar datar tidak tembus pandang (flat
3. media terproyeksi yang terdiri atas overhead projector, slide, dan film strip.
4. media audio yaitu media dalam bentuk pita suara atau piringan suara.
Termasuk dalam media ini adalah radio, kaset, radio kaset, piringan hitam.
5. media tiga dimensi yang terdiri dari model dan boneka. Model dapat dibagi
atas 3 katagori yaitu model padat (solid model), mock up dan diorama.
dengan skala lebih besar atau lebih kecil (Sujana dan Rivai, 2001) dalam
Nuraeni (2014)
4
yang hendak dicapai, tahap adopsi inovasi sasaran, jangkauan media,
karakteristik media, dana yang tersedia dan penggunaan media secara terpadu.
Spesimen Model
Sample/moster Sample/moster
5
Alternatif Pemilihan Media Sesuai
Klasifikasi
Dengan Aspek Perilaku sasaran
Media
Sikap Pengetahuan Keterampilan
Video TV TV
Rekaman
Rekaman
memerlukan media yang efektif misalnya untuk tahap adopsi penilaian dan
6
4. Karakteristik
sangat bervariasi.
tempuh apabila dana yang tersedia sangat terbatas. Sering terlupakan bahwa
oleh penyuluh pertanian kepada pelaku utama dan pelaku usaha agar mereka
7
tahu, mau, dan mampu menolong dan mengorganisasikan dirinya dalam
1) Temu Wicara,
3) Temu Karya
4) Temu Usaha
8
kerja periode yang lalu, serta menyusun kepengurusan
kelompoknya.
pertemuan.
3) Demonstrasi, peragaan suatu teknologi (bahan, alat atau cara) dan atau
9
a) Demonstrasi cara, peragaan cara kerja suatu teknologi, antara lain:
perontok.
c) Demonstrasi cara dan hasil, gabungan peragaan cara dan hasil suatu
teknologi.
anggotanya
d. Kaji Terap
lainnya.
10
e. Karya Wisata
beberapa tempat.
g. Kursus Tani
i. Obrolan Sore Percakapan antar pelaku utama yang dilakukan sore hari
pembangunan pertanian
k. Pemberian Penghargaan
l. Pemutaran Film
m. Pemasangan Poster/Spanduk
11
C. Pelaksanaan kegiatan penyuluhan pertanian
a. Materi penyuluhan
3) Materi
12
4) Kondisi, degree : keadaan , situasi yang dikehendaki terjadi dalam
penyuluhan tersebut
13
Gambar 2.1 format Lembar Persiapan Menyuluh (LPM)
aktif. Di satu pihak adalah kelompok penyuluh dan yang kedua adalah
14
mampu membawa sasaran penyuluhan pertanian kepada cita-cita yang telah
Hanarko (2010).
dilakukan sesuai dengan tujuan yang akan dicapai secara sistematik dan
obyektif. Pengertian tentang evaluasi dapat diambil dari pendapat banyak ahli
antara lain Soedijanto (1996) dalam Sujono dkk. (2019), menyatakan bahwa
evaluasi adalah sebuah proses yang terdiri dari urutan rangkaian kegiatan
sehingga lebih efektif, efisien dan dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
penyuluhan yaitu :
15
a) sasaran/penerima manfaat (S)
c) materi (M)
d) kondisi/situasi (K)
e) Contoh: petani (S) ; dapat melakukan (P) pemupukan padi sawah (M)
16
memotivasi responden untuk terlibat dan bekerja sama dalam pengisian
menjawab
kuesioner tersebut
17
4. Menetapkan sampel sesuai tujuan evaluasi
hanya orang, tetapi juga benda-benda alam yang lain. populasi juga bukan
sekedar jumlah yang ada pada objek/subjek yang dipelajari, tetapi meliputi
(Sugiyono, 2001: 56) dalam Susilana (2012). Margono (2004: 125) dalam
18
Gambar 2.2 Teknik sampling
adalah suatu proses dalam memperoleh data ringkasan atau angka ringkasan
bertujuan mengubah data mentah dari hasil pengukuran menjadi data yang
b) Tabel biasa, adalah tabel yang disusun berdasar sifat responden tertentu
19
c) Tabel analisis, tabel yang memuat suatu jenis informasi yang telah
Analisis Data menurut Hasan ( 2006: 29) dalam Ida (2010) adalah
dengan menelaah seluruh data yang diperoleh baik melalui hasil kuesioner
sub-bab yang paling orisinal dalam laporan evaluasi. Pada sub-bab ini,
konteks ceritera dari hasil evaluasinya itu. Dalam kerangka metode ilmiah,
20
suatu rencana tertentu berlaku atau dapat diamati pada obyek evaluasi
Mahasiswa, yakni:
merujuk kembali rencana yang telah disajikan pada kajian yang telah
dituangkan pada bab tentang kajian pustaka. Dengan kata lain, rencana yang
ilmiah
serta tatatulis yang digunakan lebih populer, mudah dipahami karena para
21
dari evaluasi itu sendiri, tetapi secara umum dapat dipaparkan sebagai
berikut:
pelaksanaan evaluasi.
dievaluasi
pembahasan secukupnya
i) Daftar pustaka
10.Lampiran-lampiran.
22
Laporan evaluasi merupakan hasil akhir dari proses evaluasi yang
untuk menyusun laporan evaluasi adalah langkah yang baik untuk mencapai
program/proyek, sehingga dapat diketahui apakah proyek itu efektif atau tidak.
yaitu :
h) materi (M)
i) kondisi/situasi (K)
23
j) Contoh: petani (S) ; dapat melakukan (P) pemupukan padi sawah (M)
menjawab
24
q) Menentukan kata-kata didalam kuesioner
kuesioner tersebut
adalah suatu proses dalam memperoleh data ringkasan atau angka ringkasan
bertujuan mengubah data mentah dari hasil pengukuran menjadi data yang
25
e) Tabel biasa, adalah tabel yang disusun berdasar sifat responden tertentu
f) Tabel analisis, tabel yang memuat suatu jenis informasi yang telah
Analisis Data menurut Hasan ( 2006: 29) dalam Ida (2010) adalah
dengan menelaah seluruh data yang diperoleh baik melalui hasil kuesioner
sub-bab yang paling orisinal dalam laporan evaluasi. Pada sub-bab ini,
periset tidak mempunyai konteks ceritera dari hasil evaluasinya itu. Dalam
kerangka metode ilmiah, ada tiga aspek yang mungkin digunakan untuk
26
Salah satu tujuan untuk melakukan evaluasi adalah untuk
suatu rencana tertentu berlaku atau dapat diamati pada obyek evaluasi
Mahasiswa, yakni:
dapat merujuk kembali rencana yang telah disajikan pada kajian yang
telah dituangkan pada bab tentang kajian pustaka. Dengan kata lain,
6. Menyusun laporan
serta tatatulis yang digunakan lebih populer, mudah dipahami karena para
27
diadaptasikan sesuai kebutuhan lembaga/di lapangan dan maksud/tujuan
dari evaluasi itu sendiri, tetapi secara umum dapat dipaparkan sebagai
berikut:
pelaksanaan evaluasi.
dievaluasi
pembahasan secukupnya
i) Daftar pustaka
28
j) 10.Lampiran-lampiran.
untuk menyusun laporan evaluasi adalah langkah yang baik untuk mencapai
29
III. METODE PELAKSANAAN
1. Waktu
N
Kegiatan Alokasi Waktu
o
PKL II
30
2. Tempat
Kabupaten Klaten
B. Materi kegiatan
Materi kegiatan PKL secara rinci dapat dilihat pada tabel berikut ini:
N ELEMEN
JENIS TAGIHAN PENGUKURAN KETERANGAN
O KOMPETENSI
2 Mampu menetapkan 1. Metode yang ditetapkan Adanya metode yang Metode dapat
dan menggunakan ditetapkan tunggal atau
metode penyuluhan kombinasi
pertanian; beberapa
metode dan ada
pengesahan
dari
pembimbing
31
N ELEMEN
JENIS TAGIHAN PENGUKURAN KETERANGAN
O KOMPETENSI
5 Mampu menetapkan 1. Data dasar/kuisioner Hasil tabulasi sudah Hasil tabulasi dari
dan yang telah terisi benar sesuai dengan kuisioner, tabulasi
2. Data kualitatif kuisioner yang terisi data skunder,
mentabulasikan Jenis 3. Data skunder tabulasi data
Data 4. Tabulasi data kualitatif dan
tabulasi data lain
Evaluasi hasil yang ada.
6 Mampu menganalisis 1. Hasil olah data Hasil olah data Perlu koreksi data,
data yang dikumpulkan 2. Data kualitatif menggunakan soring, statistik yg
sesuai dengan 3. Data skunder statistik yang benar digunakan.
Tujuan Evaluasi;
32
N ELEMEN
JENIS TAGIHAN PENGUKURAN KETERANGAN
O KOMPETENSI
8 Mampu menyusun Laporan hasil evaluasi Rumusan laporan Bila perlu hasil ada
Laporan secara lengkap lengkap, di lampiran data
menggunakan Ejaan responden, olah
Hasil Evaluasi sesuai Yang disempurnakan, data, gambar, foto,
dengan mengikuti kaidah grafik, dll
penulisan ilmiah
Sistematika Penulisan
Laporan Ilmiah.
4 Mampu menganalisis 1. Hasil olah data Hasil olah data Perlu koreksi data,
data sesuai tujuan 2. Data kualitatif menggunakan soring, statistik yg
evaluasi dampak 3. Data skunder statistik yang benar digunakan.
6 Mampu menyusun Laporan hasil evaluasi Rumusan laporan Bila perlu hasil ada
laporan secara lengkap lengkap, di lampiran data
menggunakan Ejaan responden, olah
Yang disempurnakan, data, gambar, foto,
mengikuti kaidah grafik, dll
penulisan ilmiah
33
C. Prosedur pelaksanaan
1. Observasi Partisipatif
dan bekerja secara langsung yang diwujudkan dalam magang kerja sehingga
diperoleh data primer dan data data sekunder. Data primer diperoleh dari
pihak terkait yaitu penyuluh pertanian serta masyarakat setempat dan data
diolah lebih lanjut dalam Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) II.
2. Wawancara
permasalahan pertanian.
34
DAFTAR PUSTAKA
35
LAMPIRAN
36
Lampiran 1. Menyusun Materi Penyuluhan Pertanian dalam Bentuk Sinopsis dan
Media Penyuluhan Pertanian
1. Bentuk Sinopsis
DRAFT
SINOPSIS
Ringkasan Awal
...................................................................................................................
...................................................................................................................
Ringkasan Utama
...................................................................................................................
...................................................................................................................
Ringkasan Akhir
...................................................................................................................
...................................................................................................................
37
2. Media Penyuluhan Pertanian
No Jenis Media Contoh
38
Lampiran 2. Menetapkan dan menggunakan metode penyuluhan pertanian
No Dasar Indikator Nilai/hasil kesimpulan
Pertimbangan
1. Keadaan
Sasaran
2. Penyuluh
3. Keadaan
wilayah
4. Biaya dan
sarana
5. Kebijakan
pemerintah
6. Materi
39
Lampiran 3. melaksanakan kegiatan penyuluhan pertanian.
Tujuan : .................................................................
Metode : .................................................................
Media : .................................................................
Waktu : .................................................................
Alat : .................................................................
Bahan : .................................................................
Tempat : .................................................................
Waktu
Pokok Kegiatan Uraian Kegiatan Keterangan
(menit)
Pendahuluan
Isi Materi
Pengakhiran
40
2. Data Profil Petani Peserta Penyuluhan
41
Lampiran 4. menetapkan Tujuan Pelaksanaan Evaluasi Penyuluhan Pertanian
Materi
Sasaran
Lokasi
Tempat
Waktu
Tujuan Evaluasi:
42
Lampiran 5. Mempersiapkan Instrumen Evaluasi hasil
43
Lampiran 6. Laporan Hasil Evaluasi sesuai dengan Sistematika Penulisan
Laporan Ilmiah
Outline Laporan Hasil Evaluasi
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Manfaat
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Evaluasi Penyuluhan Pertanian
B. Pasca Panen Bawang Merah
BAB III METODE
A. Waktu dan Tempat
B. Teknik Pengambilan Data
C. Analisis Data
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Populasi dan sampe
B. Sebaran Responden
C. Hasil Olah Data
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
44
45