Anda di halaman 1dari 7

KISI-KISI EVALUASI DAMPAK PENYULUHAN PERTANIAN

SISTEM TANAM JAJAR LEGOWO


DI DESA BLORONG KECAMATAN JUMANTONO KABUPATEN KARANGANYAR

A. Aspek Pengetahuan

VARIABEL SUB VARIABEL INDIKATOR STANDAR KRITERIA DAN SKOR ALAT UKUR
Pengetahuan petani Deskripsi sistem Pengertian sistem Sistem tanam Jajar legowo adalah teknis a. Tahu (3) Apakah Bapak/Ibu
tentang sistem tanam jajar legowo tanam jajar legowo meningkatkan populasi tanaman dengan mengatur b. Kurang Tahu (2) mengetahui
tanam jajar legowo jarak tanam sehingga budidaya akan memiliki c. Tidak Tahu (1) pengertian sistem
barisan tanaman diselingi barisan kosong, di tanam jajar legowo?
mana jarak tanam barisan pinggir setengah kali
jarak tanam antar barisan. (Dinas Pertanian
Tanaman Pangan Perkebunan dan Kehutanan
Kab. Karanganyar. 2014)
Tujuan menggunakan Tujuan menggunakan sistem tanam jajar legowo a. Tahu (3) Apakah Bapak/Ibu
sistem tanam jajar antara lain: b. Kurang Tahu (2) mengetahui tujuan
legowo  Memanfaatkan sinar matahari untuk c. Tidak Tahu (1) menggunakan sistem
memperoleh hasil panen yang lebih tanam jajar legowo?
maksimal, karena semakin banyak tanaman
padi yang.terkena sinar matahari maka proses
fotosintesis akan lebih maksimal sehingga
bulir-bulir padi yang dihasilkan lebih banyak.
 Mengurangi serangan hama, terutama hama
tikus karena hama tikus kurang suka tinggal
yang agak terbuka.
 Menekan serangan penyakit.
 Mempermudah untuk pemupukan yang lebih
merata.
 Menambah populasi tananam padi.
(Dinas Pertanian Tanaman Pangan Perkebunan
dan Kehutanan Kab. Karanganyar. 2014)
Keuntungan Keuntungan menggunakan sisitem tanam jajar a. Tahu (3) Apakah Bapak/Ibu
menggunakan sistem legowo, yaitu: b. Kurang Tahu (2) mengetahui
tanam jajar legowo  Adanya ruang terbuka c. Tidak Tahu (1) keuntungan
menggunakan sistem
yang lebih lebar di antara dua kelompok tanam jajar legowo?
barisan tanaman akan memperbanyak cahaya
matahari yang masuk ke setiap rumpun
tanaman padi. Kondisi ini akan meningkatkan
aktivitas fotosintesis dan berdampak
meningkatkan produktivitas tanaman.
 Sistern jajar legowo
memudahkan petani dalam pemupukan
susulan, penyíangan, pelaksanaan
pengendalian hama dan penyakit, serta lebih
mudah dalam mengendalikan hama tikus.
 Peningkatkan jurmlah
tanaman pada kedua bagian pinggir untuk
setiap set legowo, berpeluang untuk
meningkatkan produltivitas tanaman akibat
peningkatan produksi.
 Petani dapat
mengembangkan sistem produksi padi-ikan
(mina padi) atau kombinasi padi, ikan, dan
bebek.
 Marmpu meningkatkan
produktivitas padi hingga 10-15 %.

(Dinas Pertanian Tanaman Pangan Perkebunan


dan Kehutanan Kab. Karanganyar. 2014)
Tipe sistem tanam Ada beberapa tipe sistem tanam "Jajar Legowo” a. Tahu (3) Apakah Bapak/Ibu
jajar legowo yaitu : b. Kurang Tahu (2) mengetahui tipe
 Jajar legowo 2:1, setiap dua baris diselingi c. Tidak Tahu (1) sistem tanam jajar
satu barisan kosong dengan lebar dua kali legowo?
jarak dalam barisan. Namun jarak tanam
dalam barisan yang memanjang dipersempit
menjadi setengah jarak tanam dalam barisan.
 Jajar legowo 3:1, setiap tiga baris diselingi
satu barisan kosong dengan lebar dua kali
jarak dalam barisan. Jarak tanam tanaman
padi yang dipinggir dirapatkan dua kali
dengan jarak tanam yang ditengah.
 Jajar legowo 4:1, setiap tiga baris diselingi
satu barisan kosong dengan lebar dua kali
jarak dalam barisan. (Dinas Pertanian
Tanaman Pangan Perkebunan dan
Kehutanan Kab. Karanganyar. 2014)

Jarak antar barisan, Pada sistem tanam jajar legowo jarak antar baris a. Tahu (3) Apakah Bapak/Ibu
rumpun dan 20cm, antar rumpun 10-12cm, sedangkan b. Kurang Tahu (2) mengetahui jarak
legowonya pada legowonya 40cm. (BP4K Kabupaten c. Tidak Tahu (1) antar barisan,
sistem tanam jajar Karanganyar) rumpun dan
legowo legowonya pada
sistem tanam jajar
legowo?

B. Aspek Sikap
SUB VARIABEL INDIKATOR ALAT UKUR
VARIABEL STANDAR KRITERIA DAN SKOR
Sikap petani Proses budidaya Sistem tanam jajar Sistem jajar legowo memudahkan petani dalam a. Setuju (3) Setujukah Bapak/Ibu
terhadap padi sistem tanam legowo pemupukan susulan, penyíangan, pelaksanaan b. Kurang setuju (2) bahwa sistem tanam
penerapan sistem jajar legowo mempermudah proses pengendalian hama dan penyakit, serta lebih c. Tidak setuju (1) jajar legowo
tanam jajar perawatan pada mudah dalam mengendalikan hama tikus. mempermudah
legowo tanaman padi (Dinas Pertanian Tanaman Pangan Perkebunan proses perawatan
dan Kehutanan Kab. Karanganyar. 2014) pada tanaman padi?

Sistem tanam jajar Adanya ruang terbuka yang lebih lebar di antara a. Setuju (3) Setujukah Bapak/Ibu
legowo dua kelompok barisan tanaman akan b. Kurang setuju (2) bahwa sistem tanam
mempermudah proses memperbanyak cahaya matahari yang masuk ke c. Tidak setuju (1) jajar legowo
fotosintesis pada setiap rumpun tanaman padi. Kondisi ini akan mempermudah
tanaman padi meningkatkan aktivitas fotosintesis dan proses fotosintesis
berdampak meningkatkan produktivitas tanaman. pada tanaman padi?
(Dinas Pertanian Tanaman Pangan Perkebunan
dan Kehutanan Kab. Karanganyar. 2014)
Sistem tanam jajar Sistem tanam jajar legowo dapat mengurangi a. Setuju (3) Setujukah Bapak/Ibu
legowo mengurangi serangan hama, terutama hama tikus karena hama b. Kurang setuju (2) bahwa sistem tanam
serangan hama tikus tikus kurang suka tinggal yang agak terbuka. c. Tidak setuju (1) jajar legowo
pada areal (Dinas Pertanian Tanaman Pangan Perkebunan mengurangi serangan
pertanaman dan Kehutanan Kab. Karanganyar. 2014) hama tikus pada
areal pertanaman?
Jumlah rumpun Jika tanam tegel (20 x 20 cm) populasinya a. Setuju (3) Setujukah Bapak/Ibu
dengan sistem tanam 250.000 rumpun per ha maka dengan jajar b. Kurang setuju (2) bahwa jumlah
jajar legowo lebih Legowo 2:1 (40 x 20 x 10 cm) populasi tanam c. Tidak setuju (1) rumpun dengan
banyak dibandingkan meningkat jadi 333.000rumpun. sistem tanam jajar
dengan sistem tegel legowo lebih banyak
(Dinas Pertanian Tanaman Pangan Perkebunan dibandingkan dengan
dan Kehutanan Kab. Karanganyar. 2014) sistem tegel?

Hasil panen Sistem tanam jajar Sistem tanam jajar legowo marmpu meningkatkan a. Setuju (3) Setujukah Bapak/Ibu
legowo dapat produktivitas padi hingga 10-15%.. b. Kurang setuju (2) dengan sistem tanam
meningkatkan (Dinas Pertanian Tanaman Pangan Perkebunan c. Tidak setuju (1) jajar legowo dapat
produktivitas padi dan Kehutanan Kab. Karanganyar. 2014) meningkatkan
produktivitas padi?

Adopsi sistem Penerapan sistem Keuntungan menggunakan sisitem tanam jajar a. Setuju (3) Setujukah Bapak/Ibu
tanam jajar legowo tanam jajar legowo legowo, yaitu: b. Kurang setuju (2) menerapkan sistem
pada areal lahan  Adanya ruang terbuka c. Tidak setuju (1) tanam jajar legowo
budidaya yang lebih lebar di antara dua kelompok pada areal lahan
barisan tanaman akan memperbanyak cahaya budidaya?
matahari yang masuk ke setiap rumpun
tanaman padi. Kondisi ini akan meningkatkan
aktivitas fotosintesis dan berdampak
meningkatkan produktivitas tanaman.
 Sistern jajar legowo
memudahkan petani dalam pemupukan
susulan, penyíangan, pelaksanaan
pengendalian hama dan penyakit, serta lebih
mudah dalam mengendalikan hama tikus.
 Peningkatkan jumlah
tanaman pada kedua bagian pinggir untuk
setiap set legowo, berpeluang untuk
meningkatkan produktivitas tanaman akibat
peningkatan produksi.
 Petani dapat
mengembangkan sistem produksi padi-ikan
(mina padi) atau kombinasi padi, ikan, dan
bebek.

 Marmpu meningkatkan produktivitas


padi hingga10-15 %.

(Dinas Pertanian Tanaman Pangan Perkebunan


dan Kehutanan Kab. Karanganyar. 2014)
Ilmu sistem tanam Keuntungan menggunakan sisitem tanam jajar a. Setuju (3) Setujukah Bapak/Ibu
jajar legowo kepada legowo, yaitu: b. Kurang setuju (2) membagikan ilmu
petani lain  Adanya ruang terbuka c. Tidak setuju (1) sistem tanam jajar
yang lebih lebar di antara dua kelompok legowo kepada
barisan tanaman akan memperbanyak cahaya petani lain?
matahari yang masuk ke setiap rumpun
tanaman padi. Kondisi ini akan meningkatkan
aktivitas fotosintesis dan berdampak
meningkatkan produktivitas tanaman.
 Sistern jajar legowo
memudahkan petani dalam pemupukan
susulan, penyíangan, pelaksanaan
pengendalian hama dan penyakit, serta lebih
mudah dalam mengendalikan hama tikus.
 Peningkatkan jurmlah
tanaman pada kedua bagian pinggir untuk
setiap set legowo, berpeluang untuk
meningkatkan produltivitas tanaman akibat
peningkatan produksi.
 Petani dapat
mengembangkan sistem produksi padi-ikan
(mina padi) atau kombinasi padi, ikan, dan
bebek.
 Marmpu meningkatkan
produktivitas padi hingga10-15 %.

(Dinas Pertanian Tanaman Pangan Perkebunan


dan Kehutanan Kab. Karanganyar. 2014)

C. Aspek Keterampilan
SUB VARIABEL INDIKATOR ALAT UKUR
VARIABEL STANDAR KRITERIA DAN SKOR
Keterampilan Proses budidaya Menanam bibit padi Bibit Berumur 10 hari siap di pindahkan ke lahan a. Terampil (3) Terampilkah
petani terhadap dengan sistem tanam (pindah tanam), sebagai berikut: b. Kurang terampil (2) Bapak/Ibu dalam
penerapan sistem jajar legowo c. Tidak terampil (1) menanam bibit padi
tanam jajar legowo  Bibit dicabut dari media semai secara hati dengan sistem tanam
hati, jajar legowo?
 Tanam bibit di lahan dengan jarak tanam yang
sudah ditentukan,
 Menanam bibit jangan sampai dibenam
seperti menanam bibit ala konvensional,
 Ambil bibit masih ada benih padi menempel,
letakkan di lumpur dan tutup dengan lumpur
setebal jari telunjuk, dan
 Jaga media tanam agar tidak tergenang air.

(Dinas Pertanian Tanaman Pangan Perkebunan


dan Kehutanan Kab. Karanganyar. 2014)
Perkembangan Tahap perkembangan Tahap perkembangan padi sistem tanam jajar a. Terampil (3) Terampilkah
hidup tanaman padi pada tanaman padi legowo, yaitu: b. Kurang terampil (2) Bapak/Ibu
sistem tanam jajar c. Tidak terampil (1) mengamati tahap
legowo  Tanaman umur 1 hari masih terlihat sangat perkembangan pada
renggang antar barisan ataupun rumpun tanaman padi sistem
 Tanaman umur 10 hari mulai terlihat tanam jajar legowo?
pertambahan anakan
 Tanaman umur 1bulan sampai 45 HST
tanaman terlihat lebih kokoh, segar, sehat, dan
bagus
 Tanaman umur 74 hari terlihat rapat dan
sudah memasuki masa pengisian buah padi

(BP4K Kabupaten Karanganyar)


Hasil panen Jumlah produksi padi Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh a. Terampil (3) Terampilkah
dengan sistem tanam Anggraini (2013) menyatakan bahwa sistem b. Kurang terampil (2) Bapak/Ibu
jajar legowo per tanam jajar legowo mampu produksi padi sawah c. Tidak terampil (1) menghitung jumlah
hektar 6,47 ton. Sementara itu menurut Jumakir (2012) produksi padi
berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di dengan sistem tanam
desa Sri Agung kecamatan Batang Asam, Tanjung jajar legowo per
Barat jumlah produktivitas gabah yang dihasilkan hektar?
pada usahatani padi sistem jajar legowo yaitu
sebesar 7,68 ton per Ha. Sedangkan berdasarkan
hasil penelitian yang dilakukan oleh Pahruddin et
al (2002) di desa Bojong, Cikembar Sukabumi
diketahui bahwa produktivitas padi dengan sistem
tanam jajar legowo adalah 6,95 ton per Ha.
(Puspitasari . 2014)

Jumantono, Juni 2019


Menyetujui,
Pembimbing Eksternal Praktikan

Rahayu Darmawanti, S.P. Friday El-Farhan


NIP. - NIRM. 05.1.4.16.0648

Anda mungkin juga menyukai