Anda di halaman 1dari 11

IDENTIFIKASI ALAT

PERLINDUNGAN DIRI
(APD) KESEHATAN &
KESELAMATAN
KERJA (K3)
KELOMPOK 5
Ray Achmad Bimantoro - 1120003
Nurfitriyani - 1120012
Hafidh Nur Alif - 1120030
ALAT
PELINDUNG
DIRI

Alat Pelindung Diri ( APD ) adalah


seperangkat alat yang digunakan oleh tenaga
kerja untuk melindungi seluruh/sebagian
tubuhnya terhadap kemungkinan adanya
potensi bahaya/kecelakaan kerja.
SYARAT-SYARAT APD
·Harus memberikan perlindungan yang cukup terhadap bahaya yang dihadapi tenaga kerja/sesuai dengan
sumber bahaya yang ada.

·Tidak mudah rusak.

·Tidak mengganggu aktifitas pemakai.

Dalam program pengadaan APD untuk melindungi tenaga kerja dalam bekerja, maka penyimpanan,
pemeliharaan APD sebaiknya dibilik yang sangat sensitif terhadap perubahan tertentu, waktu
kadaluarsanya dan tidak akan menimbulkan alergi terhadap sipemakai serta tidak menularkan penyakit
HELM
SAFETY Warna pada helm safety
ternyata mempunyai
kegunaan/fungsi. Warna ini
membedakan tiap pekerja
berdasarkan fungsi dan
perannya. Jadi dari warna helm,
pekerja bisa tahu siapa
mempunyai peran apa dalam
suatu proyek konstruksi.
·Putih
Helm berwarna putih biasanya digunakan oleh manajer, pengawas (supervisor), dan mandor.
·Coklat
Helm berwarna coklat biasanya digunakan oleh tukang las atau pekerja dengan dengan menggunakan
peralatan yang menghasilkan panas yang tinggi.
·Hijau
Helm safety berwarna hijau biasanya digunakan oleh pengawas keamanan site (safety inspector) dan
pengawas lingkungan. Tapi juga bisa digunakan oleh pekerja baru atau pekerja dalam masa probation.
·Biru
Helm berwarna biru biasa digunakan oleh tukang kayu (carpenters), tukang listrik (electrician), dan
konsultan teknik.

·Kuning
Helm safety berwarna kuning biasa digunakan oleh pekerja umum atau operator mesin. Dengan
warna yang mencolok, para pekerja akan lebih mudah terlihat jika ada kendaraan atau alat berat
yang akan lewat. Sehingga diharapkan resiko kecelakaan bisa diminimalisir.
·Abu-abu
Helm safety berwarna abu-abu biasa digunakan oleh pengunjung proyek.
·Merah
Helm safety berwarna merah biasa digunakan oleh safety officer.
·Pink
Saat pekerja kehilangan atau lupa membawa helm safety, mereka bisa menggunakan helm
berwarna pink untuk sementara waktu. Helm berwarna pink juga bisa digunakan oleh pekerja baru
atau pekerja magang.
ROMPI/BAJU
PROYEK
Rompi keselamatan adalah pakaian
keselamatan visibilitas tinggi yang digunakan
para pekerja dengan lingkungan kerja berat,
seperti pekerja bangunan atau petugas lalu
lintas. Pakaian keselamatan visibilitas tinggi
menjadi sebutan dari rompi ini karena dapat
mudah terlihat ketika digunakan siang dan
malam hari.
Performa Kelas 1
Performa Kelas 1 adalah rompi yang digunakan dalam ROW (Right-Of-Way) di bawah FHWA Worker
Visibility Final Rule. Warna yang digunakan dalam rompi ini biasanya lime menyala, merah menyala,
atau oranye menyala· Dibuat dengan material sebagai berikut:
217 inci persegi background material
155 inci persegi retroreflective material atau combined-performance material
310 inci persegi combined-performance material jika tanpa background material

Performa Kelas 2
Rompi jenis Performa Kelas 2 memberikan tingkat visibilitas lebih baik dibandingkan Performa Kelas
1. Biasanya rompi ini digunakan untuk para petugas lalu lintas atau para pekerja yang beraktivitas di
jalan raya. Dibuat dengan material sebagai berikut:
755 inci persegi background material
201 inci persegi retroreflective atau combined performance material

Performa Kelas 2
Rompi jenis Performa Kelas 3 memberikan visibilitas paling terbaik. Biasanya digunakan oleh para
pekerja yang bekerja pada malam hari dan berada di kompleks lingkungan kerja dengan risiko
tertinggi. Dibuat dengan material sebagai berikut:
240 inci persegi background material
310 inci persegi retroreflective atau combined performance material
Performa Kelas E Pakaian Keselamatan Publik
Pakaian keselamatan Performa Kelas E terhitung lengkap Selain empat tipe di atas, masih ada satu tipe pakaian
karena terdiri dari celana panjang, celana pendek, overalls, keselamatan, termasuk rompinya, yakni pakaian
hingga gaiter. Namun dalam penggunaannya harus tetap keselamatan publik. Pakaian ini biasa digunakan oleh
dikombinasikan dengan Performa Kelas 2 atau 3. petugas penegak hukum, layanan medis darurat, hingga
pemadam kebakaran.
Dibuat dengan material sebagai berikut:
217 inci persegi background material Dibuat dengan material sebagai berikut:
155 inci persegi retroreflective material atau 755 inci persegi background material
combined-performance material 201 inci persegi retroreflective atau combined
310 inci persegi combined-performance material jika performance material
tanpa background material
SARUNG
TANGAN
Beberapa pekerjaan yang berhubungan dengan
larutan kimia, proses pemanasan, ataupun
komponen benda tajam, umumnya mengharuskan
pemakaian sarung tangan secara intensif mengingat
tingginya risiko cedera
Beberapa jenis sarung tangan yang paling banyak digunakan adalah:

Lifting Hand Gloves (sarung tangan berbahan dasar katun), berguna untuk memberi
proteksi dari goresan, sayatan, atau luka lainnya.

Heat Resistant Gloves (sarung tangan kulit), memiliki fungsi sama seperti sarung tangan
katun. Namun, material kulit umumnya lebih nyaman untuk digunakan dan lebih kuat
menahan benda yang berpotensi melukai tangan

Chemical Resistant Gloves (sarung tangan karet), berfungsi untuk melindungi kulit dari
kontak langsung dengan minyak dan bahan perekat.Pekerjaan di laboratorium juga kerap
menggunakan sarung tangan karet

Sarung tangan yang didesain khusus agar mampu melindungi tangan ketika harus
bekerja di lokasi yang memiliki aliran listrik, baik tegangan rendah maupun tinggi.
TERIMAKSIH

Anda mungkin juga menyukai