menjadi 100mmHg. Jika Preoksigenasi minimal 10 menit Turunkan frekuensi
perlu, gunakan vasopresor dengan 100% O2 target ventilasi menjadi 10 kali untuk mencapai target Pa02>200mmHg. permenit hingga eukapnia terse but.
Turunkan nilai positive
Putuskan sambungan Jika Sp02 tetap >95%, periksa end-expiratory ventilator ke pasien analisis gas darah awal pressure (PEEP) (baseline). menjadi 5cmH20.
Observasi gerakan Jika selama 8-10 menit tidak
Oksigenasi dengan kateter pernapasan pada dada dan ada gerakan pernapasan, melalui ET 100% oksigen perut, Termasuk gasping maka periksa ulang analisis dan aliran 6L/menit ( 8-10 menit.) gas darah.
Stop tes apnea jika tekanan
darah sistolik turun hingga <90mmHg Jika PaC02 > 60mmHg atau Jika basilnya negatif, maka mengalami peningkatan tes apnea dapat diulangi >20mmHg dari paling tidak 6 jam kemudian Stop tes apnea jika saturasi PaC02 awal, tanpa adanya usaa oksigen <85% selama >30 bernapas detik
Tes Apnea + Brain Death + Tes apnea dapat diulang dengan menggunakan T-piece, CPAP 10cmH20, dan 100% 02 12L/menit