Anda di halaman 1dari 323

SOAL

FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang wanita usia 36 tahun datang ke IGD mengeluhkan bibir dan mata terasa panas,
tebal dan bengkak sejak 1 jam yang lalu setelah makan udang. Pasien memiliki riwayat
alergi sejak kecil. Apakah penyebab yang paling mungkin pada kasus diatas?
A. Reaksi alergi
B. Infeksi
C. Gangguan ginjal
D. Gangguan liver
E. Gangguan pankreas

© FDI2021
A. Reaksi alergi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• bibir dan mata terasa panas, tebal dan bengkak sejak 1
jam yang lalu
• Setelah makan udang.
• Pasien memiliki riwayat alergi sejak kecil.
Penyebab yang paling mungkin pada kasus adalah…..

© FDI2021
Angioedema
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Adalah reaksi yang menyerupai urtikaria, namun terjadi


pada lapisan kulit yang lebih dalam, dan secara klinis
disertai dengan pembengkakan jaringan. Dapat terjadi
pada bagian manapun namun paling sering ditemukan
pada perioral, periorbital, lidah, genitalia dan ekstremitas.
• Angioedema sering dijumpai di kelompak mata dan bibir.
Bila terjadi di mukosa saluran nafas maka akan timbul
sesak, suara serak, rhinitis
• Sering dicetuskan oleh reaksi alergi dan diperantarai cell
mast.
FitzPatrick’s Dermatology. 9th Edition. Volume 1. 2019. © FDI2021
Jawaban lainnya…
B. Infeksi → tidak tepat
C. Gangguan ginjal → tidak tepat
D. Gangguan liver → tidak tepat
E. Gangguan pancreas → tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, penyebab yang paling mungkin pada


kasus adalah……..

A. Reaksi alergi

© FDI2021
113
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang wanita 29 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan keputihan yang berbau amis,
berwarna putih keabuan . Pada pemeriksaan didapatkan clue cell +, fishy odor +, KOH -.
Apa nama pemeriksaan pada kasus?
A. Whiff test
B. Auspitz test
C. Koebner test
D. Candle wax
E. Scraping test

© FDI2021
A. Whiff test
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keputihan yang berbau amis
• berwarna putih keabuan .
• Pada pemeriksaan didapatkan clue cell +, fishy odor +
Nama pemeriksaan pada kasus adalah…..

© FDI2021
Bakterial vaginosis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Sindrom klinis yang disebabkan oleh pergantian


Lactobaccillus sp penghasil H2O2 yang normal di dalam
vagina dengan sekelompok bakteri anaerob batang gram
negatif (Prevotella sp, Mobiluncus sp), Gardnerella vaginalis
berbentuk kokobasil dan Mycoplasma horminis. Umumnya
menginfeksi perempuan, ditandai oleh adanya duh tubuh
vagina berbau amis.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2021
Pemeriksaan
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Duh tubuh vagina warna putih homogen, melekat, berbau


amis pada dinding vagina dan vestibulum, kadang-kadang
disertai rasa gatal. Vagina dan serviks tidak ada kelainan.
• Untuk pemeriksaan penunjangnya memenuhi kriteria Amsel
yaitu (3 dari 4 gejala):
1. Duh vagina sesuai klinis
2. Tes amin/Whiff test, hasil positif (tercium bau amis seperti ikan pada
duh tubuh vagina yang ditetesi dengan larutan KOH 10%)
3. pH cairan vagina >4,5
4. Sediaan basah dengan larutan NaCI fisiologis atau sediaan apus
dengan pewarnaan Gram ditemukan clue cells (diambil dari forniks
posterior)

© FDI2021
Terapi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Obat pilihan:
1. Metronidazol 2x500 mg/hari selama 7 hari atau
2. Metronidazol 2 gram per oral dosis tunggal atau
Obat alternatif:
1. Klindamisin 2x300 mg/hari per oral selama 7 hari

© FDI2021
Jawaban lainnya…
B. Auspitz test : pemeriksaan pada psoriasis vulgaris,
terdapat bitnik merah saat kulit digores
C. Koebner test : pemeriksaan pada psoriasis vulgaris, jika
dilakukan goresan pada kulit yang sehat muncul lesi yang
sama
D. Candle wax : pemeriksaan pada psoriasis vulgaris, jika
digores muncul fenomena seperti tetesan lilin
E. Scraping test : uji cukit kulit untuk menegakkan
diagnosis infeksi parasite scabies
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, nama pemeriksaan pada kasus


adalah……..

A. Whiff test

© FDI2021
114
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang laki-laki usia 25 tahun datang dengan keluhan adanya luka di


kemaluannya sejak 3 hari yang lalu. Pasien sering berganti-ganti pasangan seksual.
Pada pemeriksaan dermatologi tampak adanya luka dengan dasar kotor, nyeri,
indurasi -. Apakah diagnosis dan mikroorganisme penyabab kasus diatas?
A. Ulkus durum - Treponema pallidum
B. Kandida - Candida albicans
C. Kondiloma akuminata - Human papilloma virus
D. Ulkus mole - Haemophilus ducreyi
E. Gonorrhea - Neisseria gonore

© FDI2021
D. Ulkus mole - Haemophilus ducreyi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• Luka di kemaluan
• Pasien sering berganti-ganti pasangan
• Luka dengan dasar kotor, nyeri, dan indurasi -
Diagnosis dan penyebab pada kasus adalah…

© FDI2021
Ulkus mole/ Chancroid
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Penyakit infeksi genitalia akut yang disebabkan oleh


Haemophilus ducreyi.
• Pada pemeriksaan ditemukan basil gram negative
(school of fish).
• Sifat khas ulkus ini adalah multiple, sangat nyeri, terutama
bila terkena pakaian atau urin, tepi tidak rata dan
bergaung, berbatas tegas.
• Dasar ulkus rapuh, kotor, mudah berdarah, nekrotik.
• Tidak dijumpai indurasi pada dasar dan sekitar ulkus.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia © FDI2021
Terapi ulkus mole/ chancroid
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Siprofloksasin * 2x500 mg/hari, per oral, selama 3 hari


ATAU
• Eritromisin base, 4x500 mg/hari, per oral, selama 7 hari
ATAU
• Azitromisin 1 g, per oral, dosis tunggal ATAU
• OBAT PILIHAN LAIN : Seftriakson 250 mg, injeksi intra
muskuler, dosis tunggal

*Tidak boleh diberikan kepada ibu hamil/menyusui atau


anak berumur kurang dari 12 tahun

© FDI2021
Jawaban lainnya…
A. Ulkus durum - Treponema pallidum : Ulkus bulat, soliter,
dasarnya ialah jaringan granulasi berwarna merah dan
bersih, diatasnya tampak serum. Dindingnya tak
bergaung, kulit di sekitarnya tidak menunjukkan tanda-
tanda radang akut dan teraba indurasi
B. Kandidiasis - Candida albicans : infeksi jamur, pada
pemeriksaan KOH dapat ditemukan pseudohifa dan
blastospora
C. Kondiloma akuminata - Human papilloma virus : papul
dengan permukaan verukosa, jengger ayam
E. Gonorrhea- Neisseria gonore : secret mukopurulen,
mikroskopik DGNI (+)
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis dan mikroorganisme


penyebab pada kasus diatas adalah……..

D. Ulkus mole - Haemophilus


ducreyi

© FDI2021
115
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang laki-laki berusia 42 tahun datang dengan keluhan gatal pada punggung kaki.
Pasien seorang petani dan tidak pernah memakai alas kaki saat bekerja. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan papul dan lesi berkelok-kelok serpiginosa. Apa stadium infektif pada kasus
diatas?
A. Telur
B. Larva
C. Serkaria
D. Metaserkaria
E. Kista

© FDI2021
B. Larva
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keluhan gatal pada punggung kaki
• seorang petani dan tidak pernah memakai alas kaki saat
bekerja
• papul dan lesi berkelok-kelok serpigenosa
Stadium infektif pada kasus adalah…..

© FDI2021
Cutaneus Larva migrans/ creeping
eruption
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Peradangan yang berbentuk linier atau berkelok-kelok,


menimbul dan progresif, disebabkan oleh invasi larva
cacing tambang yang berasal dari feses anjing dan kucing.
• Penyebab utamanya adalah Ancylostoma braziliense dan
Ancylostoma caninum.
• Sering terjadi pada anak-anak terutama yang sering
berjalan tanpa alas kaki atau yang sering berhubungan
dengan tanah atau pasir yang mengandung larva tersebut.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2021
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

© FDI2021
Klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Masuknya larva ke kulit biasanya disertai rasa gatal dan


panas. Mula-mula akan timbul papul kemudian diikuti
bentukan yang khas, yaitu lesi berbentuk linier atau
berkelok-kelok, menimbul dengan diameter 2-3 mm, dan
berwarna kemerahan.
• Perkembangan selanjutnya papul merah ini menjalar,
menyerupai benang berkelok-kelok, polisiklik,
serpiginosa, menimbul dan membentuk terowongan.

© FDI2021
Terapi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Topikal :
a. salep albendazol 10% dioleskan 3 kali sehari selama 7-10hari
b. Thiabendazole salep 10-15% dioleskan 3x sehari selama 5-7 hari
c. Semprotan etil klorida pada lesi untuk mengurangi gejala pada,
namun hal ini tidak membunuh larva
• Sistemik :
a. Albendazol 400mg sebagai dosis tunggal, diberikan 3 hari berturut-
turut
b. Thiabendazole 50mg/kg/hari seama 2-4hari
c. Ivermektin 200mikrogram/kg dosis tunggal dan dapat diulang 1-
2minggu kemudian bila gagal.. Sebaiknya tidak diberikan pada
anak berusia <5thn atau berat badan <15kg
• Memodifikasi gaya hidup dengan menggunakan alas kaki
dan sarung tangan saat melakukan aktifitas yang berkontak
dengan tanah, seperti berkebun.
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2021
Jawaban lainnya…
A. Telur → stadium diagnostik
C. Serkaria → tidak tepat
D. Metaserkaria → tidak tepat
E. Kista → tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, stadium infektif pada kasus


adalah……..

B. Larva

© FDI2021
116
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang wanita 20 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan gatal pada pergelangan
tangan kirinya. Sekitar 2 hari yang lalu pasien menggunakan jam tangan. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan macula eritema disertai papulovesikel kecil yang berbentuk seperti lingkaran
jam tangan. Penyakit pada kasus merupakan reaksi hipersensitivitas tipe?
A. I
B. II
C. III
D. IV
E. I & II

© FDI2021
D. IV
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• gatal pada pergelangan tangan kirinya.
• pasien menggunakan jam tangan 2 hari yang lalu
• didapatkan macula eritema disertai papulovesikel kecil
yang berbentuk seperti lingkaran jam tangan.
Penyakit pada kasus merupakan reaksi hipersensitivitas
tipe…..

© FDI2021
Dermatitis kontak alergi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Dermatitis kontak alergi (DKA) ialah dermatitis yang terjadi


akibat pajanan dengan bahan alergen di luar tubuh,
diperantai reaksi hipersensitivitas tipe 4/ lambat (Coombs
dan Gel).

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2021
Klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Pasien umumnya mengeluh gatal.


• Pada stadium akut dimulai dengan bercak eritematosa
berbatas tegas kemudian diikuti edema, papulovesikel,
vesikel, atau bula.
• Contoh allergen : jam tangan, sarung tangan karet, debu
semen, lipstick, pasta gigi, cat kuku, cat rambut.

© FDI2021
Tata laksana
• Nonmedikamentosa
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

1. Identifikasi dan penghindaran terhadap bahan alergen tersangka.


2. Anjuran penggunaan alat pelindung diri (APD), misalnya sarung
tangan, apron, sepatu bot.* Pada beberapa kondisi oklusif akibat
penggunaan sarung tangan terlalu lama dapat memperberat
gangguan sawar kulit.
• Medikamentosa
1. Sistemik: simtomatis, sesuai gejala dan sajian klinis Derajat sakit berat:
dapat ditambah kortikosteroid oral setara dengan prednison 20
mg/hari dalam jangka pendek (3 hari)
2. Topikal: Pelembab setelah bekerja. disarankan pelembab yang
kaya kandungan lipid misalnya vaselin (petrolatum). Sesuai dengan
gambaran klinis: Basah (madidans): beri kompres terbuka (2-3 lapis
kain kasa) dengan larutan NaCl 0,9%5.
Kering: beri krim kortikosteroid potensi sedang sampai tinggi,
misalnya mometason furoat,flutikason propionat, klobetasol
butirat. Bila dermatitis berjalan kronis dapat diberikan klobetasol
propionate interiten.

© FDI2021
Jawaban lainnya…
A.I → reaksi hipersensitivitas cepat ; contoh reaksi alergi,
anakfilaksis
B. II → reaksi antibodi terhadap sel ; contoh anemia
hemolitik
C.III → kompleks antibody-antigen ; contoh SLE
E. I & II → tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, penyakit pada kasus merupakan reaksi


hipersensitivitas tipe ……..

D. IV

© FDI2021
117
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang laki-laki berusia 36 tahun datang dengan keluhan gatal pada daerah kulit
kepalanya, dan pasien mengeluh adanya ketombe. Pada pemeriksaan status dermatologis
tampak bercak kemerahan dan skuama kekuningan di kulit kepalanya. Apakah
mikroorganisme penyebab kasus diatas?
A. Malassezia furfur
B. Pediculus humanus capitis
C. Microsporum canis
D. Sarcoptes scabei
E. Candida albicans

© FDI2021
A. Malassezia furfur
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keluhan gatal pada daerah kulit kepalanya, dan pasien
mengeluh adanya ketombe
• tampak bercak kemerahan dan skuama kekuningan di
kulit kepalanya
Mikroorganisme penyebab kasus adalah…..

© FDI2021
Dermatitis seboroik
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Dermatitis seboroik (DS) adalah kelainan kulit papuloskuamosa


kronis yang umum dijumpai pada anak dan dewasa. Penyakit
ini ditemukan pada area kulit yang memiliki banyak kelenjar
sebasea seperti wajah, kulit kepala, telinga, tubuh bagian atas
dan fleksura (inguinal, inframammae, dan aksila.
• Etiologi oleh pityrosporum ovale / malassezia furfur.
• Dapat ditemukan skuama kuning berminyak, eksematosa
ringan, kadang kala disertai rasa gatal dan menyengat.
Ketombe merupakan tanda awal manifestasi dermatitis
seboroik. Dapat dijumpai kemerahan perifolikular yang pada
tahap lanjut menjadi plak eritematosa berkonfluensi.
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2021
Tata laksana
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Pengobatan tidak menyembuhkan secara permanen sehingga


terapi dilakukan berulang saat gejala timbul.
1. sampo : selenium sulfide, zinc prithione, ketoconazole,
berbagai sampo yang mengandung ter dan solusio
terbinafine 1%.
2. Pengobatan simtomatik dengan kortikosteroid topical
potensi sedang, imunosupresan topical terutama untuk
daerah wajah sebagai pengganti kortikosteroid topical
3. Metronidazole topical
4. Terapi sinar UVB atau itrakonazole 100mg/hari selama 21 hari
5. Untuk yang luas dapat diberikan prednisolone 30mg/hari
untuk respon cepat

© FDI2021
Jawaban lainnya…
B. Pediculus humanus capitis : penyebab pediculosis
kapitis
C. Microsporum canis : penyebab tinea capitis
D. Sarcoptes scabei : penyebab scabies
E. Candida albicans : penyebab kandidiasis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, mikroorganisme penyebab kasus


adalah……..

A. Malassezia furfur

© FDI2021
118
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang wanita usia 45 tahun datang dengan keluhan demam dan nyeri pada
kaki kirinya sejak 6 hari yang lalu. Saat ini kaki tampak merah, teraba hangat, batas
tegas. Pasien memiliki riwayat diabetes mellitus sejak 5 tahun yang lalu. Apakah
diagnosis dan penyebab yang paling tepat pada kasus?
a. Ektima - bakteri
b. Erisipelas - bakteri
c. Erisipelas - virus
d. Selulitis - bakteri
e. Selulitis - virus

© FDI2021
B. Erisipelas - bakteri
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• demam dan nyeri pada kaki kirinya
• tampak merah, teraba hangat, batas tegas
• riwayat diabetes mellitus sejak 5 tahun yang lalu
Diagnosis dan penyebab yang paling tepat pada kasus
adalah…..

© FDI2021
Erisipelas
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Ialah penyakit infeksi akut yang disebabkan oleh bakteri


Streptococcus Beta Hemolyticus
• Gejala klinis: terdapat gejala konstitusi berupa demam,
malaise. Biasanya tempat predileksinya di tungkai bawah.
• Kelainan kulit yang utama ialah eritema yang berwarna
merah cerah, berbatas tegas, dan pinggirnya meninggi
dengan tanda-tanda radang akut. Dapat disertai edema,
vesikel dan bula.
• Terdapat leukositosis.
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia

© FDI2021
Terapi erisipelas
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Istirahat
• Tungkai bawah ditinggikan
• Pengobatan sistemik :
• Analgetik antipiretik
• Penisilin 0.6-1.5 mega unit 5-10 hari
• Sefalosporin 4x400 mg selama 5 hari
• Rencana tindak lanjut : pantau komplikasi dan cegah
faktor risiko
• Konseling dan edukasi : bagi penderita DM untuk kontrol
gula darah dan jaga kebersihan badan
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2021
Jawaban lainnya…
A. Ektima – bakteri : diagnosis tidak tepat. Ektima adalah ulkus
dangkal tertutup krusta tebal dan lekat warna kuning keabuan.
Krusta diangkat, ulkus bentuk punched out. Disebabkan oleh
bakteri streptococcus B hemolitikus
C. Erisipelas – virus : penyebab tidak tepat. Erisipelas adalah
eritema yang berwarna merah cerah, berbatas tegas, dan
pinggirnya meninggi dengan tanda-tanda radang akut
disebabkan oleh bakteri streptokokus B hemolitikus,
D. Selulitis – bakteri : diagnosis tidak tepat. Selulitis adalah
peradangan supuratif yang menyerang subkutis, ditandai dengan
peradangan local, infiltrate eritema berbatas tidak tegas, disertai
dengan rasa nyeri tekan dan panas. Didahului gejala prodromal
seperti panas tinggi, sakit kepala, mual dan muntah. Disebabkan
oleh bakteri streptokokus B hemolitikus.
E. Selulitis – virus : diagnosis dan penyebab tidak tepat.
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis dan penyebab yang paling


tepat pada kasus adalah……..

B. Erisipelas – bakteri

© FDI2021
119
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang wanita usia 27 tahun datang dengan keluhan ada benjolan pada
bokongnya sebelah kiri. Pada pemeriksaan status dermatologis tampak satu buah
papul berukuran 0.3 cm dengan rambut ditengahnya. Apakah diagnosis dan
etiologi yang tepat untuk kasus diatas?
a. Folikulitis - Streptococcus beta haemolyticus
b. Folikulitis - Staphylococcus aureus
c. Furunkel - Streptococcus beta haemolyticus
d. Furunkel - Staphylococcus aureus
e. Karbunkel - Staphylococcus aureus

© FDI2021
B. Folikulitis - Staphylococcus aureus
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keluhan ada benjolan pada bokongnya sebelah kiri.
• Pada pemeriksaan status dermatologis tampak satu buah
papul berukuran 0.3 cm dengan rambut ditengahnya
Diagnosis dan etiologi yang tepat pada kasus diatas
adalah…..

© FDI2021
Folikulitis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Adalah radang pada folikel rambut yang disesabkan oleh


Staphylococcus aureus
• Terbagi menjadi dua :
a. Folikulitis superficialis (Impetigo Bockhart) : tempat
predileksi di tungkai bawah. Kelainan berupa papul
atau pustule yang eritematosa dan ditengahnya
terdapat rambut, biasanya multiple
b. Folikulitis profunda : sampai ke subkutan. Gambaran
klinis sama seperti diatas, hanya teraba infiltrate di
subkutan.
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia © FDI2021
Terapi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Suportif dengan menjaga hygiene, nutrisi TKTP dan stamina


tubuh
• Farmakoterapi dengan :
• Antibiotika topical : bila banyak pus/krusta dilakukan kompres terbuka
dengan permanganas kalikus (PK) 1/5.000 atau yodium povidone 7.5%
yang dilarutkan 10 kali. Bila tidak tertutup pus atau krusta, diberikan
salep atau krim asam fusidat 2% atau mupirosin 2% dioleskan 2-3 kali
sehari selama 7-10 hari.
• Antibiotika oral :
• Lini pertama : kloksasilin/ diklosasilin : dewasa 4x250-500 mg/hari , anak 25-
50mg/kgBB/hari bagi 4 dosis
• Amoksisilin dan asam klavulanat : dewasa 3x250-500mg/hari, anak 25
mg/kgBB/hari bagi 3 dosis
• Sefaleksin 25-50mg/kgBB/hari bagi 4 dosis
• Lini kedua : Azitromisin, Klindamisin, Eritromisin

Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2021
Jawaban lainnya…
A. Folikulitis - Streptococcus beta haemolyticus : bakteri
penyebab tidak tepat
C. Furunkel - Streptococcus beta haemolyticus :
peradangan folikel rambut dan jaringan sekitarnya,
berupa papul, vesikel atau pustule dengan eritema dan
rasa nyeri – bakteri penyebab tidak tepat
D. Furunkel - Staphylococcus aureus : diagnosis tidak
tepat
E. Karbunkel - Staphylococcus aureus : kumpulan dari
beberapa furunkel, ditandai dengan beberapa furunkel
yang berkonfluensi membentuk nodus bersupurasi di
beberapa puncak
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis dan etiologi yang tepat


adalah……..

B. Folikulitis - Staphylococcus aureus

© FDI2021
120
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang perempuan berusia 21 tahun datang dengan keluhan terdapat luka di


sekitar kelaminnya, terasa panas dan nyeri. Awalnya luka berupa gelembung
seperti berisi air dan bergerombol. Hasil pemeriksaan tzank smear didapatkan sel
datia berinti banyak. Apakah etiologi dan terapi paling tepat untuk kasus diatas?
A. HSV tipe I + Asiklovir 5x200mg/po selama 7 hari
B. HSV tipe I + Asiklovir 3x400mg/po selama 7 hari
C. HSV tipe II + Asiklovir 5x200mg/po selama 5 hari
D. HSV tipe II + Asiklovir 3x400mg/po selama 5 hari
E. HSV tipe II + Asiklovir 5x200mg/po selama 7 hari

© FDI2021
E. HSV tipe II + Asiklovir 5x200mg/po
selama 7 hari
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• luka di sekitar kelaminnya, terasa panas dan nyeri
• Awalnya luka berupa gelembung seperti berisi air dan
bergerombol.
• pemeriksaan tzank smear didapatkan sel datia berinti
banyak.
Etiologi dan terapi paling tepat untuk kasus adalah…..

© FDI2021
Herpes Simpleks
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Infeksi menular seksual yang disebabkan oleh virus Herpes


simpleks tipe I atau tipe II, dan bersifat rekuren.
• Tempat predileksi virus HSV tipe I di daerah pinggang ke
atas terutama di daerah mulut dan hidung. Untuk HSV tipe
II mempunyai tempat predileksi di daerah pinggang ke
bawah, terutama di daerah genital.
• Klinis : vesikel/ erosi/ ulkus dangkal berkelompok dengan
dasar eritematous disertai rasa nyeri. Dapat disertai
keluhan sistemik yaitu demam, sakit kepala, nyeri otot,
nyeri dan pembengkakan kelenjar getah bening.
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia. Jakarta
© FDI2021
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Pemeriksaan penunjang : pada pemeriksaan tzank smear


dengan pewarnaan giemsa dapat ditemukan sel datia
berinti banyak dan badan inklusi intranuklear.

© FDI2021
Terapi Herpes Genitalis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Episode pertama :
• Asiklovir, 5x200 mg/hari, per oral, selama 7 hari, ATAU Asiklovir
3x400 mg/hari selama 7 hari ATAU Valasiklovir, 2x500 mg/hari,
per oral, selama 7 hari

• Episode rekuren :
• Asiklovir, 5x200 mg/hari, per oral, selama 5 hari, ATAU Asiklovir
3x400 mg/hari selama 5 hari ATAU Valasiklovir, 2x500 mg/hari,
per oral, selama 5 hari

Pedoman terapi IMS 2016


© FDI2021
Jawaban lainnya…
A. HSV tipe I + Asiklovir 5x200mg/po selama 7 hari →
etiologi salah
B. HSV tipe I + Asiklovir 3x400mg/po selama 7 hari →
etiologi salah
C. HSV tipe II + Asiklovir 5x200mg/po selama 5 hari →
lama pemberian salah, ini untuk herpes genital rekuren
D. HSV tipe II + Asiklovir 3x400mg/po selama 5 hari →
lama pemberian salah, ini untuk herpes genital rekuren
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, etiologi dan terapi paling tepat untuk


kasus adalah……..

E. HSV tipe II + Asiklovir 5x200mg/po


selama 7 hari

© FDI2021
121
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang anak laki-laki usia 5 tahun datang diantar orang tuanya dengan keluhan
muncul benjolan di daerah bokong disertai demam sejak 3 hari ini. Hasil
pemeriksaan status lokalis dijumpai nodul ukuran 3 cm hiperemis, hangat pada
perabaan, tampak puctate pustul sebanyak 5 buah di atasnya. Apakah penyebab
kasus diatas yang paling tepat?
A. Bakteri
B. Virus
C. Parasit
D. Jamur
E. Alergi

© FDI2021
A. Bakteri
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• Anak laki-laki, 3 tahun
• benjolan di daerah bokong disertai demam sejak 3 hari ini
• nodul ukuran 3 cm hiperemis, hangat pada perabaan,
tampak puctate pustul sebanyak 5 buah di atasnya
Penyebab kasus diatas yang paling tepat adalah…..

© FDI2021
Karbunkel
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Termasuk pyoderma, merupakan infeksi pada folikel rambut


dan jaringan sekitarnya yang disebabkan oleh
Staphylococcus aureus, bakteri gram positif berwarna
biru/ungu.
• Predileksi: daerah berambut yang sering mengalami gesekan,
oklusif, berkeringat, misalnya leher, wajah, aksila, dan bokong
• Karbunkel timbul bila yang terkena beberapa folikel rambut.
Karbunkel lebih besar, diameter dapat mencapai 3-10cm
dasar lebih dalam. Nyeri dan sering disertai gejala konstitusi.
Pecah lebih lambat, bila sembuh dapat meninggalkan
jaringan parut
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia © FDI2021
Terapi pyoderma
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Suportif dengan menjaga hygiene, nutrisi TKTP dan stamina tubuh


• Farmakoterapi dengan :
• Antibiotika topical : bila banyak pus/krusta dilakukan kompres terbuka
dengan permanganas kalikus (PK) 1/5.000 atau yodium povidone 7.5% yang
dilarutkan 10 kali. Bila tidak tertutup pus atau krusta, diberikan salep atau krim
asam fusidat 2% atau mupirosin 2% dioleskan 2-3 kali sehari selama 7-10 hari.
• Antibiotika oral :
• Lini pertama : kloksasilin/ diklosasilin : dewasa 4x250-500 mg/hari , anak 25-
50mg/kgBB/hari bagi 4 dosis
• Amoksisilin dan asam klavulanat : dewasa 3x250-500mg/hari, anak 25 mg/kgBB/hari
bagi 3 dosis
• Sefaleksin 25-50mg/kgBB/hari bagi 4 dosis
• Lini kedua : Azitromisin, Klindamisin, Eritromisin
• Insisi untuk karbunkel yang menjadi abses untuk membersihkan eksudat dan
jaringan nekrotik
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2021
Jawaban lainnya…
B. Virus → tidak tepat
C. Parasit → tidak tepat
D. Jamur → tidak tepat
E. Alergi → tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, penyebab kasus diatas yang paling


tepat adalah……..

A. Bakteri

© FDI2021
122
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang perempuan berusia 35 tahun datang dengan keluhan kulit sangat gatal pada area
punggung kaki, terutama saat melakukan aktivitas. Pasien sedang stress dengan
pekerjaannya. Pada pemeriksaan fisik status dermatologis didapatkan adanya lesi dengan
batas tegas, keras, xerotic, likenifikasi dan ada skuama menebal diatasnya. Apakah
diagnosis dan terapi topikal yang tepat pada pasien ini?
A. Dermatitis atopi - Hidrocortisone
B. Dermatitis atopi - Prednicarbate 0.1%
C. Dermatitis atopi – Klobetasol 0.05%
D. Neurodermatitis sirkumskripta- Fluocinolone acetonide 0.01%
E. Neurodermatitis sirkumskripta- Klobetasol 0.05%

© FDI2021
E. Neurodermatitis sirkumskripta -
Klobetasol 0.05%
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• kulit sangat gatal pada area punggung kaki, terutama
saat melakukan aktivitas.
• Pasien sedang stress dengan pekerjaannya
• status dermatologis didapatkan adanya lesi dengan
batas tegas, keras, xerotic, likenifikasi dan ada skuama
menebal diatasnya.
Diagnosis dan terapi topical yang tepat adalah…..

© FDI2021
Liken simpleks kronis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Liken simpleks kronikus (LSK) atau neurodermatitis


sirkumskripta merupakan suatu peradangan kulit kronik
yang sangat gatal berupa penebalan kulit dan likenifikasi
berbentuk sirkumkripta, akibat garukan atau gosokan
berulang.
• Anamnesa : Didapatkan keluhan sangat gatal, hingga
dapat mengganggu tidur. Gatal dapat timbul
paroksismal/terus-menerus/sporadik dan menghebat bila
ada stres psikis. Penyebab hingga saat ini tidak diketahui,
diduga akibat psikis.
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2021
Gejala klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Gatal sekali, bila timbul malam hari dapat menganggu


tidur. Lesi biasanya tunggal, pada awalnya berupa plak
eritematosa, sedikit edematosa lambat laun edema dan
eritema menghilang, bagian tengah berskuama dan
menebal, likenifikasi dan ekskoriasi; sekitarnya
hiperpigmentasi, batas dengan kulit normal tidak jelas.

© FDI2021
Penatalaksanaan
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

I. Non Medikamentosa: Menghindari stress psikis


II. Medikamentosa: Prinsipnya memutuskan siklus gatal-garuk.
Terdapat beberapa obat/tindakan yang dapat dipilih sesuai
dengan indikasi sebagai berikut:
1. Topikal : Emolien dapat diberikan sebagai kombinasi dengan
kortikosteroid topikal atau pada lesi di vulva dapat diberikan terapi
tunggal krim emolien. Kortikosteroid topikal: dapat diberikan
kortikosteroid potensi kuat seperti salep klobetasol propionat 0,05%,
satu sampai dua kali sehari. Calcineurin inhibitor topikal seperti salep
takrolimus 0,1%, atau krim pimekrolimus 0,1% dua kali sehari selama
12 minggu. Preparat antipruritus nonsteroid yaitu: mentol,
pramoxine,5 dan doxepin.
2. Sistemik : Antihistamin sedative Antidepresan trisiklik
3. Tindakan : Kortikosteroid intralesi (triamsinolon asetonid)

© FDI2021
Jawaban lainnya…
A. Dermatitis atopi - Hidrocortisone : Kortikosteroid potensi
ringan. Diagnosis dan terapi tidak tepat
B. Dermatitis atopi - Prednicarbate 0.1% : Kortikosteroid
potensi sedang. Diagnosis dan terapi tidak tepat
C. Dermatitis atopi – Klobetasol 0.05% : Diagnosis tidak
tepat, terapi tepat
D. Neurodermatitis sirkumskripta- Fluocinolone acetonide
0.01% : Kortikosteroid potensi sedang. Diagnosis tepat,
terapi tidak tepat.
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis dan terapi yang tepat


adalah……..

E. Neurodermatitis sirkumskripta -
Klobetasol 0.05%

© FDI2021
123
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun dibawa oleh ibunya dengan keluhan muncul bintil-
bintil berwarna seperti kulit normal di tangan dan dadanya sejak 5 hari yang lalu.
Sebelumnya pasien berenang dengan temannya di kolam renang. Efloresensinya
ditemukan papul berbentuk kubah dengan delle. Apakah diagnosis dan etiologi yang tepat
untuk kasus diatas?
A. Herpes zoster - VZV
B. Veruka Vulgaris- HPV
C. Moluskum kontagiosum - Pox Virus
D. Varicella - VZV
E. Kandidiasis - Candida Albicans

© FDI2021
C. Moluskum kontagiosum – Poxvirus
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• Anak laki-laki berusia 5 tahun dibawa oleh ibunya dengan
keluhan muncul bintil-bintil berwarna seperti kulit normal di
tangan dan dadanya sejak 5 hari yang lalu.
• Sebelumnya pasien beresnang dengan temannya di
kolam renang.
• Efloresensinya ditemukan papul berbentuk kubah dengan
delle.
Diagnosis dan etiologi yang tepat untuk kasus adalah…..

© FDI2021
Moluskum kontagiosum
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Moluskum kontagiosum (MK) adalah penyakit infeksi kulit


pada sel epidermal yang disebabkan oleh Pox Virus.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2021
Klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Terutama menyerang anak usia sekolah, dewasa muda


yang aktif secara seksual, dan pasien imunodefisiensi.
• Tidak ada keluhan subyektif.
• Kelainan kulit berupa papul khas berbentuk kubah, di
tengahnya terdapat lekukan (delle). Jika dipijat akan
tampak keluar massa berwarna putih seperti nasi yang
merupakan badan moluskum. Kadang berukuran
lentikular dan berwarna putih seperti lilin.
• Dapat terjadi infeksi sekunder sehingga timbul supurasi.
• Lokasi: wajah, badan, dan ekstremitas

© FDI2021
Pemeriksaan penunjang
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Virus dapat dideteksi dengan pemeriksaan PCR, pada


pemeriksaan histopatologik di daerah epidermis dapat
ditemukan badan moluskum yang mengandung partikel
virus. Badan inklusi tersebut dinamakan Henderson-
Paterson bodies.

© FDI2021
Tata laksana
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Medikamentosa, prinsipnya: mengeluarkan badan


moluskum.
• Terdapat beberapa obat/tindakan yang dapat dipilih
sesuai dengan indikasi sebagai berikut:
1. Tindakan: Bedah kuretase/enukleasi. Setelah tindakan
diberikan antibiotik topikal.
2. Tindakan bedah beku/nitrogen cair.
3. Pada anak, terapi intervensi kurang dapat diterima. Beberapa
peneliti mencoba obat topical kantaridin 0.7-0.9%, obat
kombinasi kantaridin-salisilat, krim imiquimod 1-5%.

© FDI2021
Jawaban lainnya…
A. Herpes zoster – VZV : reaktivasi infeksi Varicella zoster virus
saat imunitas turun ditandai dengan vesikel berkelompok
unilateral; herpetiform dan menyebar sesuai dermatom
B. Veruka vulgaris – HPV : Kutil atau papul dengan permukaan
verukosa disebabkan oleh human papilloma virus tipe 2 dan
4
D. Varicella – VZV : infeksi virus varicella zoster dengan gejala
muncul vesikel/ lenting dengan penyebaran sentrifugal,
tear drops
E. Kandidiasis - Candida albicans : infeksi jamur, pada
pemeriksaan KOH dapat ditemukan pseudohifa dan
blastospora
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis dan etiologi yang tepat


untuk kasus diatas adalah ……..

C. Moluskum kontagiosum - Pox Virus

© FDI2021
124
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang perempuan berusia 17 tahun datang ke polikilinik dengan keluhan gatal


pada kepalanya sejak 1 minggu yang lalu. Gatal terus-menerus dan merasa seperti
ada yang berjalan di kepalanya. Pada pemeriksaan tampak adanya telur pada
rambutnya berwarna abu abu. Apakah faktor yang paling tepat menyebabkan
kasus diatas?
A. Sering membersihkan kepala
B. Menggunakan sampo yang melembutkan
C. Menggunakan sampo murah
D. Menggunakan conditioner untuk menambah kelembaban
E. Sering meminjam sisir teman

© FDI2021
E. Sering meminjam sisir teman
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• perempuan 17 tahun keluhan gatal pada kepalanya
sejak 1 minggu yang lalu.
• Gatal terus-menerus dan merasa seperti ada yang
berjalan di kepalanya.
• Pada pemeriksaan tampak adanya telur pada
rambutnya berwarna abu abu
Faktor yang paling tepat menyebabkan kasus diatas
adalah…..

© FDI2021
Pediculosis capitis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Infeksi kulit dan rambut kepala yang disebabkan oleh


Pediculus humanus var. capitis.
• Terutama menyerang anak-anak dan usia muda dan
cepat meluas dalam lingkungan hidup yang padat,
misalnya dia asrama dan panti asuhan. Cara penularan
biasanya melalui perantara seperti sisir, bantal, kasur dan
topi.
• Faktor risiko : status sosioekonomi rendah, tinggal di
lingkungan padat, hygiene yang buruk, sering meminjam
handuk, topi, sisir

© FDI2021
Gejala klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Gejala awal yang dominan hanya rasa gatal, terutama


pada daerah oksiput dan temporal serta dapat meluas ke
seluruh kepala. Kemudian karena garukan terjadi erosi,
eksoriasi, dan infeksi sekunder.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia

© FDI2021
Penunjang diagnosis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Cara yang paling mudah untuk menegakkan diagnosis


ialah menemukan kutu atau telur, terutama dicari di
daerah oksiput dan temporal.
• Telur berwarna abu-abu dan mengkilat.

© FDI2021
Pengobatan
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Medikamentosa :
• Permetrin 1% (lotio atau krim)
• Emulsi benzyl benzoat 25%
• Lotion malathion 0.5%
• Krim gameksan 1%

Non medikamentosa :
• Menjaga hygiene kepala
• Sebaiknya rambut pasien dipotong sependek mungkin, kemudian
disisir menggunakan sisir serit, menjaga kebersihan kepala dan
menghindari kontak erat dengan penderita.
• Pada infeksi sekunder yang berat sebaiknya rambut dicukur
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2021
Jawaban lainnya…
A. Sering membersihkan kepala → tidak tepat
B. Menggunakan sampo yang melembutkan → tidak
tepat
C. Menggunakan sampo murah → tidak tepat
D. Menggunakan conditioner untuk menambah
kelembaban → tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, faktor yang paling tepat


menyebabkan kasus diatas adalah……..

E. Sering meminjam sisir teman

© FDI2021
111
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang wanita 29 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan keputihan yang berbau amis,
berwarna putih keabuan . Pada pemeriksaan didapatkan clue cell +, fishy odor +, KOH -.
Apa nama pemeriksaan pada kasus?
A. Auspitz test
B. Amin test
C. Koebner test
D. Candle wax
E. Scraping test

© FDI2021
B. Amin test
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keputihan yang berbau amis
• berwarna putih keabuan .
• Pada pemeriksaan didapatkan clue cell +, fishy odor +
Nama pemeriksaan pada kasus adalah…..

© FDI2021
Bakterial vaginosis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Sindrom klinis yang disebabkan oleh pergantian


Lactobaccillus sp penghasil H2O2 yang normal di dalam
vagina dengan sekelompok bakteri anaerob batang gram
negatif (Prevotella sp, Mobiluncus sp), Gardnerella vaginalis
berbentuk kokobasil dan Mycoplasma horminis. Umumnya
menginfeksi perempuan, ditandai oleh adanya duh tubuh
vagina berbau amis.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2021
Pemeriksaan
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Duh tubuh vagina warna putih homogen, melekat, berbau


amis pada dinding vagina dan vestibulum, kadang-kadang
disertai rasa gatal. Vagina dan serviks tidak ada kelainan.
• Untuk pemeriksaan penunjangnya memenuhi kriteria Amsel
yaitu (3 dari 4 gejala):
1. Duh vagina sesuai klinis
2. Tes amin/Whiff test, hasil positif (tercium bau amis seperti ikan pada
duh tubuh vagina yang ditetesi dengan larutan KOH 10%)
3. pH cairan vagina >4,5
4. Sediaan basah dengan larutan NaCI fisiologis atau sediaan apus
dengan pewarnaan Gram ditemukan clue cells (diambil dari forniks
posterior)

© FDI2021
Terapi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Obat pilihan:
1. Metronidazol 2 gram per oral dosis tunggal atau
Obat alternatif:
1. Metronidazol 2x500 mg/hari selama 7 hari atau
2. Klindamisin 2x300 mg/hari per oral selama 7 hari

** Pasien dalam pengobatan metronidazol dianjurkan


untuk menghindari minum alkohol

Pedoman terapi IMS 2016


© FDI2021
Jawaban lainnya…
A. Auspitz test : pemeriksaan pada psoriasis vulgaris,
terdapat bitnik merah saat kulit digores
C. Koebner test : pemeriksaan pada psoriasis vulgaris, jika
dilakukan goresan pada kulit yang sehat muncul lesi yang
sama
D. Candle wax : pemeriksaan pada psoriasis vulgaris, jika
digores muncul fenomena seperti tetesan lilin
E. Scraping test : uji cukit kulit untuk menegakkan
diagnosis infeksi parasite scabies
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, nama pemeriksaan pada kasus


adalah……..

B. Amin test

© FDI2021
112
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang wanita 29 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan keputihan yang berbau tidak
sedap, berwarna putih keabuan . Pada pemeriksaan mikroskopik ditemukan clue cell +, dan
pemeriksaan Whiff didapatkan hasil +. Terapi apa yang dapat diberikan untuk pasien?
A. Metronidazol 2x500 mg/hari per oral selama 5 hari
B. Metronidazol 2 gram per oral dosis tunggal
C. Klindamisin 2x300 mg/hari per oral selama 5 hari
D. Nistatin 100.000 IU intravaginal selama 7 hari
E. Flukonazole 150 mg per oral dosis tunggal

© FDI2021
B. Metronidazol 2 gram per oral dosis
tunggal
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keputihan yang berbau tidak sedap
• berwarna putih keabuan.
• Pada pemeriksaan didapatkan clue cell +, whiff test+
Terapi yang dapat diberikan adalah…..

© FDI2021
Bakterial vaginosis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Sindrom klinis yang disebabkan oleh pergantian


Lactobaccillus sp penghasil H2O2 yang normal di dalam
vagina dengan sekelompok bakteri anaerob batang gram
negatif (Prevotella sp, Mobiluncus sp), Gardnerella vaginalis
berbentuk kokobasil dan Mycoplasma horminis. Umumnya
menginfeksi perempuan, ditandai oleh adanya duh tubuh
vagina berbau amis.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2021
Pemeriksaan
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Duh tubuh vagina warna putih homogen, melekat, berbau


amis pada dinding vagina dan vestibulum, kadang-kadang
disertai rasa gatal. Vagina dan serviks tidak ada kelainan.
• Untuk pemeriksaan penunjangnya memenuhi kriteria Amsel
yaitu (3 dari 4 gejala):
1. Duh vagina sesuai klinis
2. Tes amin/Whiff test, hasil positif (tercium bau amis seperti ikan pada
duh tubuh vagina yang ditetesi dengan larutan KOH 10%)
3. pH cairan vagina >4,5
4. Sediaan basah dengan larutan NaCI fisiologis atau sediaan apus
dengan pewarnaan Gram ditemukan clue cells (diambil dari forniks
posterior)

© FDI2021
Terapi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Obat pilihan:
1. Metronidazol 2x500 mg/hari selama 7 hari atau
2. Metronidazol 2 gram per oral dosis tunggal atau
Obat alternatif:
1. Klindamisin 2x300 mg/hari per oral selama 7 hari

© FDI2021
Jawaban lainnya…
A.Metronidazol 2x500 mg/hari per oral selama 5 hari →
tidak tepat, seharusnya 7 hari
C. Klindamisin 2x300 mg/hari per oral selama 5 hari →
tidak tepat, seharusnya 7 hari
D. Nistatin 100.000 IU intravaginal selama 7 hari → untuk
kandidiasis vulvovaginalis
E. Flukonazole 150 mg per oral dosis tunggal → untuk
kandidiasis vulvovaginalis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, terapi yang dapat diberikan


adalah……..

B. Metronidazol 2 gram per oral dosis


tunggal

© FDI2021
113
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun datang bersama ibunya dengan keluhan muncul
benjolan berbentuk lekukan berkelok-kelok pada kaki kanannya. Pasien suka sekali bermain
pasir tanpa menggunakan alas kaki. Pada pemeriksaan status dermatologis tampak lesi
berbentuk linier, polisiklik, menimbul, dan serpiginosa. Apakah edukasi yang paling tepat
untuk kasus diatas?
A. Bermain dengan alas kaki
B. Makan dalam porsi banyak
C. Jangan berganti pinjam sandal
D. Tidak boleh bermain diluar rumah
E. Bermain sendiri saja agar tidak tertular dengan anak lain

© FDI2021
A.Bermain dengan alas kaki
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keluhan muncul benjolan berbentuk lekukan berkelok-
kelok pada kaki kanannya.
• Pasien suka sekali bermain pasir tanpa menggunakan alas
kaki
• Tampak lesi berbentuk linier, polisiklik, menimbul, dan
serpiginosa
Edukasi yang paling tepat untuk kasus adalah…..

© FDI2021
Cutaneus Larva migran
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Peradangan yang berbentuk linier atau berkelok-kelok,


menimbul dan progresif, disebabkan oleh invasi larva
cacing tambang yang berasal dari feses anjing dan kucing.
• Penyebab utamanya adalah Ancylostoma braziliense dan
Ancylostoma caninum.
• Sering terjadi pada anak-anak terutama yang sering
berjalan tanpa alas kaki atau yang sering berhubungan
dengan tanah atau pasir yang mengandung larva tersebut.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2021
Klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Masuknya larva ke kulit biasanya disertai rasa gatal dan


panas. Mula-mula akan timbul papul kemudian diikuti
bentukan yang khas, yaitu lesi berbentuk linier atau
berkelok-kelok, menimbul dengan diameter 2-3 mm, dan
berwarna kemerahan.
• Perkembangan selanjutnya papul merah ini menjalar,
menyerupai benang berkelok-kelok, polisiklik,
serpiginosa, menimbul dan membentuk terowongan.

© FDI2021
Terapi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Topikal :
a. salep albendazol 10% dioleskan 3 kali sehari selama 7-10hari
b. Thiabendazole salep 10-15% dioleskan 3x sehari selama 5-7 hari
c. Semprotan etil klorida pada lesi untuk mengurangi gejala pada,
namun hal ini tidak membunuh larva
• Sistemik :
a. Albendazol 400mg sebagai dosis tunggal, diberikan 3 hari berturut-
turut
b. Thiabendazole 50mg/kg/hari seama 2-4hari
c. Ivermektin 200mikrogram/kg dosis tunggal dan dapat diulang 1-
2minggu kemudian bila gagal.. Sebaiknya tidak diberikan pada
anak berusia <5thn atau berat badan <15kg
• Memodifikasi gaya hidup dengan menggunakan alas kaki
dan sarung tangan saat melakukan aktifitas yang berkontak
dengan tanah, seperti berkebun
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2021
Jawaban lainnya…
B. Makan dalam porsi banyak → tidak tepat
C. Jangan berganti pinjam sandal → tidak tepat
D. Tidak boleh bermain diluar rumah → tidak tepat
E. Bermain sendiri saja agar tidak tertular dengan anak
lain → tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, edukasi yang paling tepat untuk kasus


adalah……..

A.Bermain dengan alas kaki

© FDI2021
114
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang laki-laki berusia 36 tahun datang dengan keluhan gatal pada daerah kulit
kepalanya, dan pasien mengeluh adanya ketombe. Pada pemeriksaan status dermatologis
tampak bercak kemerahan dan skuama kekuningan di kulit kepalanya. Pada pemeriksaan
KOH tidak ditemukan hifa ataupun spora. Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus diatas?
A. Grey patch
B. Pediculosis capitis
C. Pitiriasis sika
D. Black dot
E. Kerion

© FDI2021
C. Pitiriasis sika
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keluhan gatal pada daerah kulit kepalanya, dan pasien
mengeluh adanya ketombe
• tampak bercak kemerahan dan skuama kekuningan di
kulit kepalanya
• pada pemeriksaan KOH tidak ditemukan hifa ataupun
spora.
Diagnosis yang tepat untuk kasus diatas adalah…..

© FDI2021
Dermatitis seboroik
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Dermatitis seboroik (DS) atau disebut juga pitiriasis sika adalah


kelainan kulit papuloskuamosa kronis yang umum dijumpai
pada anak dan dewasa. Penyakit ini ditemukan pada area kulit
yang memiliki banyak kelenjar sebasea seperti wajah, kulit
kepala, telinga, tubuh bagian atas dan fleksura (inguinal,
inframammae, dan aksila)
• Etiologi oleh pityrosporum ovale / malassezia furfur.
• Dapat ditemukan skuama kuning berminyak, eksematosa
ringan, kadang kala disertai rasa gatal dan menyengat.
Ketombe merupakan tanda awal manifestasi dermatitis
seboroik. Dapat dijumpai kemerahan perifolikular yang pada
tahap lanjut menjadi plak eritematosa berkonfluensi.
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2021
Tata laksana
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Pengobatan tidak menyembuhkan secara permanen sehingga


terapi dilakukan berulang saat gejala timbul.
1. sampo : selenium sulfide, zinc prithione, ketoconazole,
berbagai sampo yang mengandung ter dan solusio
terbinafine 1%.
2. Pengobatan simtomatik dengan kortikosteroid topical
potensi sedang, imunosupresan topical terutama untuk
daerah wajah sebagai pengganti kortikosteroid topical
3. Metronidazole topical
4. Terapi sinar UVB atau itrakonazole 100mg/hari selama 21 hari
5. Untuk yang luas dapat diberikan prednisolone 30mg/hari
untuk respon cepat

© FDI2021
Jawaban lainnya…
A.Grey patch : infeksi pada ectothrix rambut ditandai
dengan kebotakan abu-abu akibat infeksi mikrosporum
canis.
B. Pediculosis capitis : infeksi pada rambut akibat kutu
pediculus humanus capitis, merupakan parasite yang
menghisap darah manusia untuk hidup
D.Black dot : infeksi pada endothrix rambut ditandai
dengan titik titik hitam pada kepala.
E. Kerion : infeksi pada rambut, bengkak, ada radang dari
folikel seperti sarang lebah
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis yang tepat untuk kasus


diatas adalah……..

C. Pitiriasis sika

© FDI2021
115
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang anak-anak usia 15 tahun datang diantar ibunya ke praktek anda dengan keluhan
terdapat keropeng dan luka di tungkai bawah kiri. Apabila keropeng tersebut diangkat
akan tampak adanya luka dengan dasar eritema. Pada pemeriksaan didapati krusta
berwarna kecoklatan di atas luka disertai perdarahan. Apakah diagnosis yang tepat pada
pasien diatas?
A. Impetigo krustosa
B. Impetigo bulosa
C. Impetigo ulseratif
D. Erysipelas
E. Selulitis

© FDI2021
C. Impetigo ulseratif
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keropeng dan luka di tungkai bawah kiri.
• Apabila keropeng tersebut diangkat akan tampak
adanya luka dengan dasar eritema.
• Pada pemeriksaan didapati krusta berwarna kecoklatan
di atas luka disertai perdarahan.
Diagnosis yang tepat pada pasien diatas adalah…..

© FDI2021
Ektima/ Impetigo Ulseratif
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Ialah ulkus superficialis dengan krusta diatasnya


disebabkan oleh infeksi Streptococcus Beta hemolyticus.
• Gejala klinis: tampak sebagai krusta tebal berwarna
kuning, biasanya berlokasi di tungkai bawah, yaitu
tempat yang relative banyak mendapat trauma. Jika
krusta diangkat ternyata lekat dan tampak ulkus yang
dangkal

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia

© FDI2021
Terapi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Suportif dengan menjaga hygiene, nutrisi TKTP dan stamina


tubuh
• Farmakoterapi dengan :
• Antibiotika topical : bila banyak pus/krusta dilakukan kompres terbuka
dengan permanganas kalikus (PK) 1/5.000 atau yodium povidone 7.5%
yang dilarutkan 10 kali. Bila tidak tertutup pus atau krusta, diberikan
salep atau krim asam fusidat 2% atau mupirosin 2% dioleskan 2-3 kali
sehari selama 7-10 hari.
• Antibiotika oral :
• Lini pertama : kloksasilin/ diklosasilin : dewasa 4x250-500 mg/hari , anak 25-
50mg/kgBB/hari bagi 4 dosis
• Amoksisilin dan asam klavulanat : dewasa 3x250-500mg/hari, anak 25
mg/kgBB/hari bagi 3 dosis
• Sefaleksin 25-50mg/kgBB/hari bagi 4 dosis
• Lini kedua : Azitromisin, Klindamisin, Eritromisin

Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2021
Jawaban lainnya…
A.Impetigo krustosa : predileksi di wajah, sekitar mulut dan
hidung, khas krusta warna seperti madu
B. Impetigo bulosa : vesikobulosa dengan lesi bula hipopion
(bula berisi pus)
D. Erysipelas : peradangan dermis dan epidermis yang
ditandai dengan infiltrate eritema, edema, berbatas tegas
dengan rasa panas dan nyeri. Didahului gejala prodromal
seperti panas tinggi, sakit kepala, mual dan muntah.
E. Selulitis : peradangan supuratif yang menyerang subkutis,
ditandai dengan peradangan local, infiltrate eritema
berbatas tidak tegas, disertai dengan rasa nyeri tekan dan
panas. Didahului gejala prodromal seperti panas tinggi, sakit
kepala, mual dan muntah.
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis yang tepat pada pasien diatas


adalah……..

C. Impetigo ulseratif

© FDI2021
116
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang anak-anak usia 10 tahun datang diantar ibunya ke praktek anda dengan keluhan
terdapat keropeng dan luka di tungkai bawah kiri. Apabila keropeng tersebut diangkat
akan tampak adanya luka dengan dasar eritema. Pada pemeriksaan didapati krusta
berwarna kecoklatan di atas luka disertai perdarahan. Jika dilakukan pemeriksaan gram
maka akan ditemukan hasil?
A. Bakteri berwarna ungu membentuk rantai memanjang
B. Bakteri berwarna merah membentuk rantai memanjang
C. Bakteri berwarna ungu berkelompok seperti anggur
D. Bakteri berwarna merah berkelompok seperti anggur
E. Bakteri berwarna merah berbentuk seperti koma

© FDI2021
A.Bakteri berwarna ungu membentuk
rantai memanjang
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keropeng dan luka di tungkai bawah kiri.
• Apabila keropeng tersebut diangkat akan tampak
adanya luka dengan dasar eritema.
• Pada pemeriksaan didapati krusta berwarna kecoklatan
di atas luka disertai perdarahan.
Jika dilakukan pemeriksaan gram maka akan ditemukan
hasil…..

© FDI2021
Ektima/ Impetigo Ulseratif
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Ialah ulkus superficialis dengan krusta diatasnya


disebabkan oleh infeksi Streptococcus Beta hemolyticus
(Bakteri gram positif berwarna ungu membentuk rantai
memanjang).
• Gejala klinis: tampak sebagai krusta tebal berwarna
kuning, biasanya berlokasi di tungkai bawah, yaitu
tempat yang relative banyak mendapat trauma. Jika
krusta diangkat ternyata lekat dan tampak ulkus yang
dangkal

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia

© FDI2021
Terapi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Suportif dengan menjaga hygiene, nutrisi TKTP dan stamina


tubuh
• Farmakoterapi dengan :
• Antibiotika topical : bila banyak pus/krusta dilakukan kompres terbuka
dengan permanganas kalikus (PK) 1/5.000 atau yodium povidone 7.5%
yang dilarutkan 10 kali. Bila tidak tertutup pus atau krusta, diberikan
salep atau krim asam fusidat 2% atau mupirosin 2% dioleskan 2-3 kali
sehari selama 7-10 hari.
• Antibiotika oral :
• Lini pertama : kloksasilin/ diklosasilin : dewasa 4x250-500 mg/hari , anak 25-
50mg/kgBB/hari bagi 4 dosis
• Amoksisilin dan asam klavulanat : dewasa 3x250-500mg/hari, anak 25
mg/kgBB/hari bagi 3 dosis
• Sefaleksin 25-50mg/kgBB/hari bagi 4 dosis
• Lini kedua : Azitromisin, Klindamisin, Eritromisin

Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2021
Jawaban lainnya…
B. Bakteri berwarna merah membentuk rantai
memanjang → tidak tepat
C. Bakteri berwarna ungu berkelompok seperti anggur →
tidak tepat
D. Bakteri berwarna merah berkelompok seperti anggur
→ tidak tepat
E. Bakteri berwarna merah berbentuk seperti koma →
tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, jika dilakukan pemeriksaan gram maka


akan ditemukan hasil……..

A.Bakteri berwarna ungu membentuk


rantai memanjang

© FDI2021
117
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang perempuan berusia 25 tahun datang dengan keluhan terdapat luka di


sekitar kelaminnya, terasa panas dan nyeri. Awalnya luka berupa gelembung
seperti berisi air dan bergerombol. Hasil pemeriksaan tzank smear didapatkan sel
datia berinti banyak. Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus diatas?
A. Moluskum kontagiosum
B. Herpes zooster
C. Ca serviks
D. Kondiloma akuminata
E. Herpes simpleks

© FDI2021
E. Herpes simpleks
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• luka di sekitar kelaminnya, terasa panas dan nyeri
• Awalnya luka berupa gelembung seperti berisi air dan
bergerombol.
• pemeriksaan tzank smear didapatkan sel datia berinti
banyak.
Diagnosis yang tepat untuk kasus adalah…..

© FDI2021
Herpes Simpleks
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Infeksi menular seksual yang disebabkan oleh virus Herpes


simpleks tipe I atau tipe II, dan bersifat rekuren.
• Tempat predileksi virus HSV tipe I di daerah pinggang ke
atas terutama di daerah mulut dan hidung. Untuk HSV tipe
II mempunyai tempat predileksi di daerah pinggang ke
bawah, terutama di daerah genital.
• Klinis : vesikel/ erosi/ ulkus dangkal berkelompok dengan
dasar eritematous disertai rasa nyeri. Dapat disertai
keluhan sistemik yaitu demam, sakit kepala, nyeri otot,
nyeri dan pembengkakan kelenjar getah bening.
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia. Jakarta
© FDI2021
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Pemeriksaan penunjang : pada pemeriksaan tzank smear


dengan pewarnaan giemsa dapat ditemukan sel datia
berinti banyak dan badan inklusi intranuklear.

© FDI2021
Terapi Herpes Genitalis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Episode pertama :
• Asiklovir, 5x200 mg/hari, per oral, selama 7 hari, ATAU Asiklovir
3x400 mg/hari selama 7 hari ATAU Valasiklovir, 2x500 mg/hari,
per oral, selama 7 hari

• Episode rekuren :
• Asiklovir, 5x200 mg/hari, per oral, selama 5 hari, ATAU Asiklovir
3x400 mg/hari selama 5 hari ATAU Valasiklovir, 2x500 mg/hari,
per oral, selama 5 hari

Pedoman terapi IMS 2016


© FDI2021
Jawaban lainnya…
A.Moluskum kontagiosum → Kelainan kulit berupa papul
khas berbentuk kubah, di tengahnya terdapat lekukan
(delle).
B. Herpes zooster → reaktivasi VZV, muncul lenting sesuai
dermatom didahului gejala prodromal
C.Ca serviks → tumbuhnya sel sel abnormal pada serviks
dan termasuk keganasan
D.Kondiloma akuminata → kutil kelamin disebabkan oleh
HPV tipe 6 dan 11
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis paling tepat untuk kasus


adalah……..

E. Herpes Simpleks

© FDI2021
118
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang anak laki-laki usia 5 tahun datang diantar orang tuanya dengan keluhan
muncul benjolan di daerah bokong disertai demam sejak 3 hari ini. Hasil
pemeriksaan status lokalis dijumpai nodul ukuran 3 cm hiperemis, hangat pada
perabaan, tampak puctate pustul sebanyak 5 buah di atasnya. Menurut orang tua,
anak memiliki alergi golongan penisilin. Terapi apa yang dapat diberikan?
A. Amoksisilin
B. Ampisilin
C. Kloksasilin
D. Eritromisin
E. Amoxiclav

© FDI2021
D. Eritromisin
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• Anak laki-laki, 3 tahun
• benjolan di daerah bokong disertai demam sejak 3 hari ini
• nodul ukuran 3 cm hiperemis, hangat pada perabaan,
tampak puctate pustul sebanyak 5 buah di atasnya
• Anak memiliki alergi golongan penisilin
Terapi yang dapat diberikan adalah…..

© FDI2021
Karbunkel
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Termasuk pyoderma, merupakan infeksi pada folikel rambut


dan jaringan sekitarnya yang disebabkan oleh
Staphylococcus aureus, bakteri gram positif berwarna
biru/ungu.
• Predileksi: daerah berambut yang sering mengalami gesekan,
oklusif, berkeringat, misalnya leher, wajah, aksila, dan bokong
• Karbunkel timbul bila yang terkena beberapa folikel rambut.
Karbunkel lebih besar, diameter dapat mencapai 3-10cm
dasar lebih dalam. Nyeri dan sering disertai gejala konstitusi.
Pecah lebih lambat, bila sembuh dapat meninggalkan
jaringan parut
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia © FDI2021
Terapi pyoderma
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Suportif dengan menjaga hygiene, nutrisi TKTP dan stamina tubuh


• Farmakoterapi dengan :
• Antibiotika topical : bila banyak pus/krusta dilakukan kompres terbuka
dengan permanganas kalikus (PK) 1/5.000 atau yodium povidone 7.5% yang
dilarutkan 10 kali. Bila tidak tertutup pus atau krusta, diberikan salep atau krim
asam fusidat 2% atau mupirosin 2% dioleskan 2-3 kali sehari selama 7-10 hari.
• Antibiotika oral :
• Lini pertama : kloksasilin/ diklosasilin : dewasa 4x250-500 mg/hari , anak 25-
50mg/kgBB/hari bagi 4 dosis
• Amoksisilin dan asam klavulanat : dewasa 3x250-500mg/hari, anak 25 mg/kgBB/hari
bagi 3 dosis
• Sefaleksin 25-50mg/kgBB/hari bagi 4 dosis
• Lini kedua jika alergi golongan penisilin dapat diberikan: Azitromisin, Klindamisin,
Eritromisin
• Insisi untuk karbunkel yang menjadi abses untuk membersihkan eksudat dan
jaringan nekrotik

Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2021
Jawaban lainnya…
A. Amoksisilin → golongan penisilin
B. Ampisilin → golongan penisilin
C. Kloksasilin → golongan penisilin
E. Amoxiclav → golongan penisilin
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, terapi yang dapat diberikan


adalah……..

D. Eritromisin

© FDI2021
119
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang perempuan hamil berusia 34 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan muncul
bintil-bintil pada kemaluannya. Suami pasien pernah alami hal yang sama. Pada
pemeriksaan status lokalis didapatkan pedinculated papul pada vulva, seperti kembang kol,
multiple, tidak mudah berdarah. Apakah terapi yang tepat pada kasus diatas?
A. Tingtura podofilin
B. Bedah listrik
C. Podofilotoksin
D. Acyclovir tab 400 mg
E. 5-fluorourasil

© FDI2021
B. Bedah listrik
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• Seorang perempuan hamil
• bintil-bintil pada kemaluannya
• Suami pasien pernah alami hal yang sama
• status lokalis didapatkan pedinculated papul pada vulva,
seperti kembang kol, multiple, tidak mudah berdarah
Terapi yang paling tepat adalah…..

© FDI2021
Kondiloma akuminata
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Infeksi menular seksual yang


disebabkan oleh virus papilloma
humanus (VPH) tipe tertentu dengan
kelainan pada kulit dan mukosa
anogenital. Sebanyak 90%
disebabkan HPV tipe 6 dan tipe 11,
masa inkubasi 3 minggu sampai
dengan 8 bulan, bahkan sampai
dengan 18 bulan

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2021
Klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Pada laki-laki tempat predileksinya perineum dan sekitar


anus, sulkus koronarius, glands penis, di dalam meatus
uretra, korpus dan pangkal penis.
• Pada perempuan di daerah vulva dan sekitarnya.
• Bentuk klinis yang paling sering ditemukan berupa lesi
seperti kembang kol, berwarna seperti daging atau sama
dengan mukosa. Ukuran lesi berkisar dari beberapa
millimeter sampai sentimeter. Tiap kutil dapat bergabung
menjadi massa yang besar. Bentuk lain berupa lesi
keratotik, dengan permukaan kasar dan tebal.

© FDI2021
Pengobatan
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Pengobatan kondiloma akuminata pada ibu hamil disarankan dengan bedah


listrik/ elektrokauterisasi, bedah scalpel, cryosurgery.
• Pengobatan ibu hamil dengan bahan kimia saat ini masih pro/kontra, yang
diperbolehkan adalah TCA.

Pedoman terapi IMS 2016


© FDI2021
Jawaban lainnya…
A.Tingtura podofilin → tidak boleh diberikan pada ibu
hamil
C. Podofilotoksin → tidak boleh diberikan pada ibu hamil
D. Acyclovir tab 400 mg → tidak tepat
E. 5-fluorourasil → tidak boleh diberikan pada ibu hamil
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, terapi yang tepat adalah……..

B. Bedah listrik

© FDI2021
120
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang bayi berusia 2 bulan diantar ibunya ke puskesmas dengan keluhan muncul
kemerahan dan bruntus kemerahan pada punggung lengan dan kaki sejak 2 hari
ini. Keluhan muncul setelah pasien dan ibunya tidur dengan tidak menggunakan
AC. Pada pemeriksaan didapatkan adanya macula dan papul eritematosa.
Apakah edukasi yang dapat diberikan?
A. Sebaiknya diberikan pakaian tipis yang menyerap keringat
B. Sebaiknya lebih sering dimandikan
C. Sebaiknya memakai sabun yang mahal
D. Sebaiknya ganti kasur yang lebih lembut
E. Sebaiknya diberikan pakaian yang beli di mall

© FDI2021
A.Sebaiknya diberikan pakaian tipis
yang menyerap keringat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• kemerahan dan bruntus kemerahan pada punggung
lengan dan kaki
• tidur dengan tidak menggunakan AC.
• Pada pemeriksaan didapatkan adanya macula dan
papul eritematosa
Edukasi yang dapat diberikan adalah…..

© FDI2021
Miliaria
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Miliaria adalah kelainan kulit akibat retensi keringat yang


disebabkan oklusi duktus ekrin, ditandai dengan erupsi
papul-vesikel, tersebar di tempat predileksi, dapat
mengenai bayi, anak dan dewasa.

• Klasifikasi (berdasarkan letak sumbatan dan gambaran


klinis):
1) Miliaria kristalina (sudamina): di stratum korneum
2) Miliaria rubra (prickly heat): di stratum spinosum/mid-epidermis
3) Miliaria pustulosa: di stratum spinosum/mid-epidermis
4) Miliaria profunda: di dermo-epidermal junction
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2021
Gejala klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Riwayat hiperhidrosis, berada di lingkungan panas dan


lembab, bayi yang dirawat dalam inkubator
• Miliaria kristalina terdiri atas vesikel miliar (1-2 mm) subkorneal,
tanpa tanda radang, mudah pecah dan deskuamasi dalam
beberapa hari.
• Miliaria rubra merupakan jenis tersering, vesikel miliar atau
papulovesikel di atas dasar eritematosa, tersebar diskret.
• Miliaria pustulosa berasal dari miliaria rubra yang menjadi
pustul.
• Miliaria profunda merupakan kelanjutan miliaria rubra,
berbentuk papul putih, tanpa tanda radang.

© FDI2021
Terapi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Tujuan pengobatan adalah menghilangkan gejala dan


mencegah terjadinya hiperpireksia dan gejala heat
exhaustion.
• Untuk miliaria kristalina tidak perlu diberikan pengobatan.
Hal ini karena kondisi tersebut asimptomatik dan dapat
sembuh sendiri.
• Untuk miliaria rubra dapat diberikan krim atau losio
klorheksidin dengan atau tanpa asidum salisilikum 1% 3 x
sehari.
• Untuk miliaria profunda dapat diberikan anhydrous lanolin
dan isotretonin.
© FDI2021
Edukasi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Jangan minum alkohol atau makanan yang pedas.


• Pakaian harus tipis dan menyerap keringat.
• Dianjurkan bekerja dalam ruangan dengan ventilasi yang
baik.

© FDI2021
Jawaban lainnya…
B. Sebaiknya lebih sering dimandikan → tidak tepat
C. Sebaiknya memakai sabun yang mahal → tidak tepat
D. Sebaiknya ganti kasur yang lebih lembut → tidak tepat
E. Sebaiknya diberikan pakaian yang beli di mall → tidak
tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, edukasi yang dapat diberikan


adalah……..

A.Sebaiknya diberikan pakaian tipis


yang menyerap keringat

© FDI2021
121
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang perempuan berusia 17 tahun datang ke polikilinik dengan keluhan gatal


pada kepalanya sejak 1 minggu yang lalu. Gatal terus-menerus dan merasa seperti
ada yang berjalan di kepalanya. Pada pemeriksaan tampak adanya telur pada
rambutnya berwarna abu abu. Apakah diagnosis dan etiologi yang tepat pada
kasus?
A. Pediculosis corporis – pediculus humanus var corporis
B. Pediculosis capitis – pediculus humanus var capitis
C. Veruka Vulgaris – HPV tipe 2 dan 4
D. Scabies – sarcoptes scabei
E. Kandidiasis – candida albicans

© FDI2021
B. Pediculosis capitis – pediculus
humanus var capitis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• perempuan 17 tahun keluhan gatal pada kepalanya
sejak 1 minggu yang lalu.
• Gatal terus-menerus dan merasa seperti ada yang
berjalan di kepalanya.
• Pada pemeriksaan tampak adanya telur pada
rambutnya berwarna abu abu
Diagnosis dan etiologi yang paling tepat adalah…..

© FDI2021
Pediculosis capitis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Infeksi kulit dan rambut kepala yang disebabkan oleh


Pediculus humanus var. capitis.
• Terutama menyerang anak-anak dan usia muda dan
cepat meluas dalam lingkungan hidup yang padat,
misalnya dia asrama dan panti asuhan. Cara penularan
biasanya melalui perantara seperti sisir, bantal, kasur dan
topi.
• Faktor risiko : status sosioekonomi rendah, tinggal di
lingkungan padat, hygiene yang buruk, sering meminjam
handuk, topi, sisir

© FDI2021
Gejala klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Gejala awal yang dominan hanya rasa gatal, terutama


pada daerah oksiput dan temporal serta dapat meluas ke
seluruh kepala. Kemudian karena garukan terjadi erosi,
eksoriasi, dan infeksi sekunder.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia

© FDI2021
Penunjang diagnosis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Cara yang paling mudah untuk menegakkan diagnosis


ialah menemukan kutu atau telur, terutama dicari di
daerah oksiput dan temporal.
• Telur berwarna abu-abu dan mengkilat.

© FDI2021
Pengobatan
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Medikamentosa :
• Permetrin 1% (lotio atau krim)
• Emulsi benzyl benzoat 25%
• Lotion malathion 0.5%
• Krim gameksan 1%

Non medikamentosa :
• Menjaga hygiene kepala
• Sebaiknya rambut pasien dipotong sependek mungkin, kemudian
disisir menggunakan sisir serit, menjaga kebersihan kepala dan
menghindari kontak erat dengan penderita.
• Pada infeksi sekunder yang berat sebaiknya rambut dicukur
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2021
Jawaban lainnya…
A. Pediculosis corporis - pediculus humanus var corporis :
parasite yang menghisap darah, dan menyerang daerah
badan
C. Veruka Vulgaris – HPV tipe 2 dan 4: Kutil atau papul
dengan permukaan verukosa
D. Scabies - sarcoptes scabei : lesi berupa kanalikuli
dengan ujung terdapat papul, 4 tanda cardinal
E. Kandidiasis – candida albicans : lesi satelit, pada
pemeriksaan KOH dapat ditemukan pseudohifa dan
blastospora
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis dan etiologi yang tepat


adalah……..

B. Pediculosis capitis – pediculus


humanus var capitis

© FDI2021
122
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang pria 18 tahun datang dengan keluhan bercak-bercak merah pada


kulitnya yang disertai gatal. Terdapat bercak yang besar di sekitar dada, lalu
bercak lainnya tersebar di perutnya. Bercak berupa makula eritema batas tidak
tegas, berbentuk oval dengan panjang searah lipatan kulit. Bercak menyerupai
gambaran pohon cemara terbalik. Apakah diagnosis pada kasus yang tepat?
A. Psoriasis gutata
B. Pitiriasis rosea
C. Dermatitis seboroik
D. Herpes zooster
E. Tinea corporis

© FDI2021
B. Pitiriasis rosea
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• bercak-bercak merah pada kulitnya yang disertai gatal.
• bercak yang besar di sekitar dada, lalu bercak lainnya
tersebar di perutnya.
• Bercak berupa makula eritema batas tidak tegas,
berbentuk oval dengan panjang searah lipatan kulit.
• Bercak menyerupai gambaran pohon cemara terbalik
Diagnosis kasus yang tepat adalah…..

© FDI2021
Pitiriasis rosea
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Pitiriasis rosea adalah suatu kelainan kulit akut yang diawali


dengan timbulnya makula/plak soliter berwarna merah
muda dengan skuama halus (“herald patch”), kemudian
dalam beberapa hari sampai beberapa minggu timbul lesi
serupa dengan ukuran lebih kecil di badan dan ekstremitas
proksimal yang tersusun sesuai lipatan kulit (christmas tree
pattern), dan biasanya menyembuh dalam waktu 3-8
minggu.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2021
Pengobatan
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Pengobatan bersifat asimptomatik, untuk gatalnya dapat diberikan


sedative. Contoh antihistamin sedative : hidroksisin 10-50mg setiap 4
jam, difenhidramin 25-50mg setiap 4-6 jam (maksimal 300mg/ hari)
atau chlorpheniramine maleat (CTM) 4 mg setiap 4-6 jam (maksimal
24mg/hari) sedangkan sebagai obat topical dapat diberikan
bedak asam salisilat yang dibubuhi mentol ½-1%.
• Bila terdapat gejala menyerupai flu dan atau kelainan luas, dapat
diberikan asiklovir 5x800mg per hari selama 1 minggu. Pengobatan
ini dapat mempercepat penyembuhan.
• Pada kelainan kulit luas dapat diberikan terapi sinar UVB. UVB dapat
mempercepat penyembuhan karena menghambat fungsi sel
Langerhans sebagai penyaji antigen. Pemberian harus hati-hati
karena UVB meningkatkan risiko terjadi hiperpigmentasi pasca-
inflamasi.

© FDI2021
Jawaban lainnya…
A. Psoriasis gutata - peradangan kulit kronik dengan karakteristik
perubahan pertumbuhan dan diferensiasi sel epidermis, lesi papul
eruptif berukuran 1-10 mm berwarna merah salmon, menyebar
diskret secara sentripetal terutama di badan, dapat mengenai
ekstremitas dan kepala
C. Dermatitis seboroik - skuama kuning berminyak pada daerah
predileksi kemerahan perifolikular yang pada tahap lanjut
menjadi plak eritematosa berkonfluensi
D. Herpes zoster – akibat reaktivasi VZV. Nyeri radikuler dan gatal
sebelum erupsi, didahului gejala prodromal setelah itu muncul
vesikel berkelompok dengan dasar eritema dan edema.
E. Tinea corporis - lesi berbatas tegas, polisiklik, tepi aktif karena
tanda radang lebih jelas dan polimorfi yang terdiri atas eritema,
skuama, dan kadang papul dan vesikel di tepi, normal di tengah
(central healing).
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis yang tepat adalah……..

B. Pitiriasis rosea

© FDI2021
123
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun datang ke poli bersama ibunya dengan
keluhan gatal pada perut bagian bawah, siku, dan bokong sejak 1 minggu yang
lalu, gatal terutama pada malam hari. Kakak dan adik kandung pasien juga
menderita hal yang sama. Terapi apa yang dapat diberikan untuk kasus?
A. Permetrin 1% 1x malam hari diulang 1 minggu kemudian
B. Permetrin 5% 1x malam hari diulang 1 minggu kemudian
C. Permetrin 5% 1x malam selama 3 hari berturut-turut
D. Salep 2-4 1x malam hari diulang 1 minggu kemudian
E. Gameksan 1% 1x malam selama 3 hari berturut-turut

© FDI2021
B. Permetrin 5% 1x malam hari
diulang 1 minggu kemudian
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• anak laki-laki berusia 11 tahun dengan keluhan gatal
pada perut bagian bawah, siku, dan bokong sejak 1
minggu yang lalu
• Gatal terutama pada malam hari.
• Kakak dan adik kandung pasien juga menderita hal yang
sama.
Terapi yang dapat diberikan adalah …..

© FDI2021
Scabies
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Penyakit kulit yang disebabkan oleh infestasi Sarcoptes


scabiei var. hominis
• Daerah predileksi : tempat dengan stratum korneum yang
tipis sela jari tangan, pergelangan tangan bagian volar,
siku bagian luar, lipat ketiak, areola mammae, umbilikus,
bokong, genitalia eksterna, dan perut bagian bawah. Pada
bayi dapat mengenai wajah, skalp , telapak tangan dan
telapak kaki.

PERDOSKI. 2017. Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia. Jakarta
© FDI2021
Diagnosis Klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• 4 tanda cardinal :
1. Gatal terutama pada malam hari
2. Penyakit menyerang manusia secara berkelompok
3. Adanya kunikulus/ terowongan pada tempat predileksi (lesi
kulit berbentuk garis lurus atau berkelok, warna putih atau
abu-abu dengan ujung papul atau vesikel. Apabila terjadi
infeksi sekunder timbul pustul atau nodul.
4. Ditemukannya tungau dengan pemeriksaan mikroskopis

Diagnosis dapat ditegakkan dengan menemukan 2 dari 4


tanda kardinal
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2021
Penunjang
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Burrow ink test


• Uji tetrasiklin
• Dermoskopi

Diagnosis pasti apabila ditemukan tungau, larva, telur,


atau kotorannya melalui pemeriksaan penunjang.

© FDI2021
Penatalaksanaan
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Non medikamentosa : Menjaga higiene individu dan


lingkungan, dekontaminasi pakaian dan alas tidur.
• Medikamentosa
1. Topikal :
1. Permethrin 5% 1x malam, diulang 1 minggu kemudian (KI
bayi<2bulan)
2. Krim lindane/gameksan 1% 1x malam, cuci setelah 8-12 jam. (Tidak
diulang, KI hamil, anak<6 tahun, Norwegian scabies, penderita
kejang)
3. Salep sulfur 4-20% (Salep 2-4) 1x malam, 3 hari berturut-turut
4. Krim krotamiton 10%
5. Emulsi bezil benzoat 20-25% 1x malam, 2 hari berturut-turut, diulangi 1
minggu kemudian
2. Sistemik : antihistamin oral, antibiotik bia ada infeksi sekunder.
Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin UI Edisi 7,
© FDI2021
Jawaban lainnya…
A. Permetrin 1% 1x malam hari diulang 1 minggu
kemudian → tidak tepat
C. Permetrin 5% 1x malam selama 3 hari berturut-turut →
tidak tepat
D. Salep 2-4 1x malam hari diulang 1 minggu kemudian →
tidak tepat
E. Gameksan 1% 1x malam selama 3 hari berturut-turut →
tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, terapi yang dapat diberikan


adalah……..

B. Permetrin 5% 1x malam hari


diulang 1 minggu kemudian

© FDI2021
124
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang wanita berusia 25 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan gatal pada lipatan
lengan dan perutnya. Gatal dirasakan bertambah terutama bila berkeringat. Pasien sering
menggunakan pakaian ketat. Pada pemeriksaan fisik dermatologis tampalk macula
hiperpigmentasi dengan skuama halus, central healing +. Pemeriksaan penunjang yang
paling tepat dilakukan adalah?
A. KOH
B. Tzanck test
C. Pewarnaan gram
D. Ziell-Nielsen
E. Whiff test

© FDI2021
A. KOH
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keluhan gatal pada lipatan lengan dan perutnya.
• Gatal dirasakan bertambah terutama bila berkeringat
• sering menggunakan pakaian ketat.
• tampak macula hiperpigmentasi dengan skuama halus,
central healing +.
Pemeriksaan penunjang yang paling tepat dilakukan
adalah…..

© FDI2021
Tinea corporis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Merupakan dermatofitosis pada kulit tubuh tidak berambut


(glabrous skin)
• Anamnesa : ruam yang gatal (terutama bila berkeringat) di
badan, ekstremitas atau wajah
• Pemeriksaan fisik : tampak lesi berbatas tegas, polisiklik, tepi
aktif karena tanda radang lebih jelas dan polimorfi yang terdiri
atas eritema, skuama, dan kadang papul dan vesikel di tepi,
normal di tengah (central healing).
• Pemeriksaan penunjang: pemeriksaan dengan menggunakan
KOH 20%, didapatkan adanya hifa, sebagai dua garis sejajar,
terbagi oleh sekat dan bercabang, artospora.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia © FDI2021
Terapi Tinea Corporis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Topikal : klotrimazol, mikonazole, terbinafine selama 4-6


minggu
• Sistemik : diberikan bila lesi kronik, luas, atau sesuai indikasi
- griseofulvin oral 500mg/hari (0.5-1 g untuk
dewasa, 0.25-0.5 g untuk anak-anak atau 10-25
mg/kgbb) selama 2 minggu
- Itrakonazole 2x100mg/hari selama 2 minggu
- ketoconazole 200mg/hari
- terbinafin 250mg/hari selama 2 minggu

© FDI2021
Jawaban lainnya…
B. Tzanck test → untuk pemeriksaan infeksi virus seperti
herpes zoster, herpes simpleks
C. Pewarnaan gram → untuk pemeriksaan infeksi bakteri
D. Ziell-Nielsen → untuk pemeriksaan morbus hansen
E. Whiff test → untuk pemeriksaan bacterial vaginosis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, pemeriksaan penunjang yang paling


tepat dilakukan adalah ……..

A. KOH

© FDI2021
111
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Anak laki-laki usia 8 tahun datang ke IGD mengeluhkan bibir dan mata terasa panas, tebal
dan bengkak sejak 1 jam yang lalu setelah makan udang. Sesak nafas disangkal. Pasien
memiliki riwayat alergi sejak kecil. Apakah diagnosis yang tepat pada kasus?
A. Urtikaria akut
B. Urtikaria kronis
C. Angioedema
D. Fixed drug eruption
E. Dermatitis kontak alergi

© FDI2020
C. Angioedema
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• bibir dan mata terasa panas, tebal dan bengkak sejak 1
jam yang lalu
• Setelah makan udang.
• Pasien memiliki riwayat alergi sejak kecil.
Diagnosis kasus adalah….

© FDI2020
Angioedema
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Adalah reaksi yang menyerupai urtikaria, namun terjadi


pada lapisan kulit yang lebih dalam, dan secara klinis
disertai dengan pembengkakan jaringan. Dapat terjadi
pada bagian manapun namun paling sering ditemukan
pada perioral, periorbital, lidah, genitalia dan ekstremitas.
• Angioedema sering dijumpai di kelompak mata dan bibir.
Bila terjadi di mukosa saluran nafas maka akan timbul
sesak, suara serak, rhinitis
• Sering dicetuskan oleh reaksi alergi dan diperantarai cell
mast.
• Terapi : antihistamines, corticosteroids, and adrenaline.
FitzPatrick’s Dermatology. 9th Edition. Volume 1. 2019. © FDI2020
Jawaban lainnya…
A. Urtikaria akut → reaksi vascular kulit tanpa keterlibatan
jaringan dalam, durasi < 6 minggu
B. Urtikaria kronis → reaksi vascular kulit tanpa keterlibatan
jaringan dalam, durasi > 6 minggu
D. Fixed drug eruption → paparan terhadap obat
berulang, dan lesi pada tempat yang sama
E. Dermatitis kontak alergi → reaksi peradangan
imunologik akibat reaksi hipersensitivitas didahului fase
sensitisasi lalu fase elisitasi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis kasus yang tepat adalah…..

C. Angioedema

© FDI2020
112
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang dengan keluhan gatal pada punggung
kaki sejak 3 hari yg lalu. Pasien merupakan seorang petani, jarang memakai alas
kaki. Pada pemeriksaan terdapat papula dan lesi membentuk terowongan.
Apakah diagnosis yang tepat pada kasus?
A. Cutaneus larva migrans
B. Insect bite
C. Pediculosis corporis
D. Moluskum kontagiosum
E. Scabies

© FDI2020
A.Cutaneus larva migrans
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• laki-laki berusia 30 tahun keluhan gatal pada punggung
kaki sejak 3 hari yg lalu.
• Seorang petani, jarang memakai alas kaki.
• Terdapat papula dan lesi membentuk terowongan.
Diagnosis yang tepat adalah…..

© FDI2020
Cutaneus Larva migrans/ creeping
eruption
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Peradangan yang berbentuk linier atau berkelok-kelok,


menimbul dan progresif, disebabkan oleh invasi larva
cacing tambang yang berasal dari feses anjing dan kucing.
• Penyebab utamanya adalah Ancylostoma braziliense dan
Ancylostoma caninum.
• Sering terjadi pada anak-anak terutama yang sering
berjalan tanpa alas kaki atau yang sering berhubungan
dengan tanah atau pasir yang mengandung larva tersebut.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2020
Klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Masuknya larva ke kulit biasanya disertai rasa gatal dan


panas. Mula-mula akan timbul papul kemudian diikuti
bentukan yang khas, yaitu lesi berbentuk linier atau
berkelok-kelok, menimbul dengan diameter 2-3 mm, dan
berwarna kemerahan.
• Perkembangan selanjutnya papul merah ini menjalar,
menyerupai benang berkelok-kelok, polisiklik, serpiginosi,
menimbul dan membentuk terowongan.

© FDI2020
Terapi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Topikal :
a. salep albendazol 10% dioleskan 3 kali sehari selama 7-10hari
b. Thiabendazole salep 10-15% dioleskan 3x sehari selama 5-7 hari
c. Semprotan etil klorida pada lesi untuk mengurangi gejala
pada, namun hal ini tidak membunuh larva
• Sistemik :
a. Albendazol 400mg sebagai dosis tunggal, diberikan 3 hari
berturut-turut
b. Thiabendazole 50mg/kg/hari selama 2-4 hari
c. Ivermektin 200mikrogram/kg dosis tunggal dan dapat diulang
1-2minggu kemudian bila gagal.. Sebaiknya tidak diberikan
pada anak berusia <5thn atau berat badan <15kg
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2020
Jawaban lainnya…
B. Insect bite : akibat gigitan serangga, urtika dan papul
timbul secara simultan di tempat gigitan, dikelilingi zona
eritematosa, kissing lession
C. Pediculosis corporis : Infeksi kulit yang disebabkan oleh
Pediculus humanus var. corporis, sering pada hygiene
yang buruk
D. Moluskum kontagiosum : Kelainan kulit berupa papul
khas berbentuk kubah, di tengahnya terdapat lekukan
(delle)disebabkan oleh virus pox
E. Scabies : disebabkan oleh sarcoptes scabei, lesi
berupa kanalikuli dengan ujung terdapat papul, 4 tanda
cardinal
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis yang tepat adalah……..

A.Cutaneus larva migrans

© FDI2020
113
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang wanita 20 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan gatal pada


pergelangan tangan kirinya. Sekitar 2 hari yang lalu pasien menggunakan jam
tangan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan macula eritema disertai papulovesikel
kecil yang berbentuk seperti lingkaran jam tangan. Manakah pemeriksaan
penunjang yang dapat dilakukan untuk membantu menegakkan diagnosis?
A. Uji tempel
B. Burrow ink
C. Ice cube
D. Koebner
E. Whiff test

© FDI2020
A.Uji tempel
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• gatal pada pergelangan tangan kirinya.
• pasien menggunakan jam tangan 2 hari yang lalu
• didapatkan macula eritema disertai papulovesikel kecil
yang berbentuk seperti lingkaran jam tangan.
Pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan adalah …..

© FDI2020
Dermatitis kontak alergi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Dermatitis kontak alergi (DKA) ialah dermatitis yang terjadi


akibat pajanan dengan bahan alergen di luar tubuh,
diperantai reaksi hipersensitivitas tipe 4/ lambat (Coombs
dan Gel).

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2020
Klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Pasien umumnya mengeluh gatal.


• Pada stadium akut dimulai dengan bercak eritematosa
berbatas tegas kemudian diikuti edema, papulovesikel,
vesikel, atau bula.
• Contoh allergen : jam tangan, sarung tangan karet, debu
semen, lipstick, pasta gigi, cat kuku, cat rambut.
• Patof : reaksi hipersensitivitas tipe IV (delayed).
• Melalu fase sensitisasi dan fase elitasi.

© FDI2020
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Pemeriksaan penunjang dapat dilakukan dengan patch


test/ uji tempel
• Antigen dibiarkan menempel di area yang bersih (bebas dari
bekas garukan) biasanya dipilih di area punggung dan
dibiarkan selama 48 jam
• Pembacaan dilakukan 2 kali, pertama 15-30 menit setelah
dilepas, kedua dilakukan 72-96 jam setelah dilepas
• Bila DKA, reaksi cenderung bertambah (crescendo), bila DKI
reaksi cenderung mereda (decrescendo).

© FDI2020
Tata laksana
• Nonmedikamentosa
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

1. Identifikasi dan penghindaran terhadap bahan alergen tersangka.


2. Anjuran penggunaan alat pelindung diri (APD), misalnya sarung
tangan, apron, sepatu bot.* Pada beberapa kondisi oklusif akibat
penggunaan sarung tangan terlalu lama dapat memperberat
gangguan sawar kulit.
• Medikamentosa
1. Sistemik: simtomatis, sesuai gejala dan sajian klinis Derajat sakit berat:
dapat ditambah kortikosteroid oral setara dengan prednison 20
mg/hari dalam jangka pendek (3 hari)
2. Topikal: Pelembab setelah bekerja. disarankan pelembab yang
kaya kandungan lipid misalnya vaselin (petrolatum). Sesuai dengan
gambaran klinis: Basah (madidans): beri kompres terbuka (2-3 lapis
kain kasa) dengan larutan NaCl 0,9%5.
Kering: beri krim kortikosteroid potensi sedang sampai tinggi,
misalnya mometason furoat,flutikason propionat, klobetasol
butirat. Bila dermatitis berjalan kronis dapat diberikan klobetasol
propionate interiten.

© FDI2020
Jawaban lainnya…
B. Burrow ink → pada scabies
C. Ice cube → pada urtikaria
D. Koebner → pada psoriasis vulgaris
E. Whiff test → pada bacterial vaginosis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, pemeriksaan penunjang yang dapat


dilakukan adalah……..

A.Uji tempel

© FDI2020
114
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang perempuan berusia 50 tahun mengeluh gatal pada kaki kanannya disertai
dengan munculnya lesi berwarna merah kecoklatan yang hilang timbul sejak 2
bulan ini. Pada pemeriksaan fisik status dermatologis tampak lesi berbentuk mata
uang, berbatas tegas disertai adanya papul dan membasah. Apakah diagnosis
yang tepat pada kasus diatas?
A. Dermatitis numularis
B. Dermatitis kontak iritan
C. Moluskum kontagiosum
D. Tinea corporis
E. Varicela

© FDI2020
A. Dermatitis numularis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• gatal pada kaki kanannya
• lesi berwarna merah kecoklatan
• tampak lesi berbentuk mata uang, berbatas tegas disertai
adanya papul dan membasah
Diagnosis yang paling tepat adalah…..

© FDI2020
Dermatitis numularis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• adalah suatu kelainan kulit inflamatif berupa papul dan


papulovesikel yang berkonfluensi membentuk plak berbentuk
koin berbatas tegas dengan oozing, krusta, dan skuama. Sangat
gatal, dengan predileksi pada ekstremitas atas dan bawah.
• Lesi karakteristik berupa plak berukuran 1-3 cm berbentuk koin
yang terbentuk dari konfluensi papul dan papulovesikel. Pada
bentuk akut terdapat vesikel, erosi dan eksudasi membentuk
lesi yang basah (oozing), serta krusta pada dasar eritema. Pada
fase kronis, berupa plak kering, berskuama, dan likenifikasi.
Dapat timbul komplikasi berupa infeksi bakteri sekunder. Lesi
menyembuh dimulai dari bagian tengah membentuk
gambaran anular. Kelainan kulit dapat meluas ke badan, wajah
dan leher atau menjadi generalisata.
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2020
Terapi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Antihistamin sebagai sedatif dan mengurangi gatal.


• Kortiksoteroid sistemik maupun topical potensi sedang ke
kuat
• Antibiotik seperti eritromisin, tetrasiklin 20-40 mg/kg BB
selama 7-14hari, atau amoksilin 4 x 500 mg/hari selama 7-
10 hari jika disertai infeksi sekunder.

© FDI2020
Jawaban lainnya…
B. Dermatitis kontak iritan – tidak ada riwayat kontak
dengan bahan iritan
C. Moluskum kontagiosum – tampak papul dengan delle,
jika dipijat keluar badan moluskum
D. Tinea corporis - lesi berbatas tegas, polisiklik, tepi aktif
karena tanda radang lebih jelas dan polimorfi yang
terdiri atas eritema, skuama, dan kadang papul dan
vesikel di tepi, normal di tengah (central healing).
E. Varicela – vesikel dengan dasar eritema berbentuk tear
drops, penyebarannya secara sentrifugal
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis yang tepat adalah……..

A. Dermatitis numularis

© FDI2020
115
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang laki-laki berusia 24 tahun datang dengan keluhan gatal pada daerah kulit
kepalanya, dan pasien mengeluh adanya ketombe. Pada pemeriksaan status dermatologis
tampak bercak kemerahan dan skuama kekuningan di kulit kepalanya. Apakah edukasi
yang dapat diberikan untuk pasien?
A. Memakai sampo yang mengandung selenium sulfide
B. Memakai conditioner
C. Memakai sampo yang hipoalergenik
D. Jangan beli sampo yang dijual diwarung
E. Memakai handuk yang lembut

© FDI2020
A.Memakai sampo yang
mengandung selenium sulfide
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keluhan gatal pada daerah kulit kepalanya, dan pasien
mengeluh adanya ketombe
• tampak bercak kemerahan dan skuama kekuningan di
kulit kepalanya
Edukasi yang dapat diberikan adalah …..

© FDI2020
Dermatitis seboroik
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Dermatitis seboroik (DS) atau disebut juga pitiriasis sika adalah


kelainan kulit papuloskuamosa kronis yang umum dijumpai
pada anak dan dewasa. Penyakit ini ditemukan pada area kulit
yang memiliki banyak kelenjar sebasea seperti wajah, kulit
kepala, telinga, tubuh bagian atas dan fleksura (inguinal,
inframammae, dan aksila)
• Etiologi oleh pityrosporum ovale / malassezia furfur.
• Dapat ditemukan skuama kuning berminyak, eksematosa
ringan, kadang kala disertai rasa gatal dan menyengat.
Ketombe merupakan tanda awal manifestasi dermatitis
seboroik. Dapat dijumpai kemerahan perifolikular yang pada
tahap lanjut menjadi plak eritematosa berkonfluensi.
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2020
Tata laksana
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Pengobatan tidak menyembuhkan secara permanen sehingga


terapi dilakukan berulang saat gejala timbul.
1. Sampo : selenium sulfide, zinc prithione, ketoconazole,
berbagai sampo yang mengandung ter dan solusio
terbinafine 1%.
2. Pengobatan simtomatik dengan kortikosteroid topical
potensi sedang, imunosupresan topical terutama untuk
daerah wajah sebagai pengganti kortikosteroid topical
3. Metronidazole topical
4. Terapi sinar UVB atau itrakonazole 100mg/hari selama 21 hari
5. Untuk yang luas dapat diberikan prednisolone 30mg/hari
untuk respon cepat

© FDI2020
Jawaban lainnya…
B. Memakai conditioner → tidak tepat
C. Memakai sampo yang hipoalergenik → tidak tepat
D. Jangan beli sampo yang dijual diwarung → tidak tepat
E. Memakai handuk yang lembut → tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, edukasi yang dapat diberikan


adalah……..

A.Memakai sampo yang


mengandung selenium sulfide

© FDI2020
116
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang wanita 30 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan terdapat bercak kemerahan
pada selakangan dan sela jarinya sejak 6 hari yang lalu dan kadang terasa gatal. Pasien
sering berkeringat berlebih. Pada pemeriksaan lokalisnya tampak makula eritema , batas
tegas dengan skuama halus diatasnya. Pada pemeriksaan lampu wood tampak fluoresensi
berwarna merah coral. Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus diatas?
A. Tinea manus
B. Tinea cruris
C. Candidiasis intertriginosa
D. Dermatitis seboroik
E. Eritrasma

© FDI2020
E. Eritrasma
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• Seorang wanita 30 tahun dengan keluhan terdapat
bercak kemerahan pada selakangan dan sela jarinya
sejak 6 hari yang lalu dan kadang terasa gatal. Pasien
sering berkeringat berlebih.
• Status lokalis tampak makula eritema , batas tegas
dengan skuama halus diatasnya.
• Lampu wood tampak fluoresensi berwarna merah coral
Diagnosis yang tepat adalah…..

© FDI2020
Eritrasma
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Infeksi kulit superfisial yang disebabkan oleh


Corynebacterium minutissimum, merupakan bakteri batang
pendek gram positif, dengan granula subterminal.
• Umumnya ditemukan di daerah lipatan yang tertutup
(inguinal, aksila, intergluteal, infra mammae, umbilikus, dan
sela sela jari)
• Faktor predisposisi : iklim lembab dan hangat, higiene yang
buruk, hiperhidrosis, obesitas, diabetes melitus, usia lanjut
dan keadaan imunosupresi.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2020
Klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Lesi berupa makula eritematosa hingga coklat, berbatas


tegas, dengan skuama halus diatasnya. Lesi biasa
asimptomatik, kecuali di daerah selakangan yang bisa
terasa gatal dan menyengat.

© FDI2020
Pemeriksaan penunjang
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Lampu wood’s ditemukan fluoresensi warna coral red,


akibat adanya porfirin. Pemeriksaan mikrokopis langsung
dengan pewarnaan gram menunjukkan adanya bakteri
batang pendek Gram positif di stratum korneum.

© FDI2020
Tata laksana
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Untuk yang terlokalisir, khususnya pada sela sela jari kaki,


sabun dan gel benzoil peroksida 5% merupakan terapi
yang efektif. Klindamisin dan eritromisin atau krim azol
merupakan beberapa pilihan agen topikal yang efektif.
Atau bisa digunakan salep Tetrasiklin 3%.
• Untuk eritrasma yang luas dapat diberikan eritromisin
4x250 mg selama 2-3 minggu atau Klaritromisin 1 gram
dosis tunggal juga dapat digunakan.

© FDI2020
Edukasi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Bagi penderita diabetes, tetap mengontrol gula darah


• Menjaga kebersihan badan
• Menjaga agar kulit tetap kering
• Menggunakan pakaian yang bersih dengan bahan yang
menyerap keringat
• Menghindari panas atau kelembaban yang berlebih

Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2020
Jawaban lainnya…
A.Tinea manus → predileksi di interdigitas, palmar atau
dorsum manus. Khas adanya lesi dengan tepi aktif dan
central healing.
B. Tinea cruris → predileksi di sela paha, perineum, dan
perianal. Khas adanya lesi dengan tepi aktif dan
central healing.
C.Candidiasis intertriginosa → pada daerah intertriginosa,
khas lesi primer, dengan lesi satelit
D.Dermatitis seboroik → skuama kuning berminyak pada
daerah predileksi, dan kemerahan perifolikular yang
pada tahap lanjut menjadi plak eritematosa
berkonfluensi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis yang tepat adalah……..

E. Eritrasma

© FDI2020
117
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang wanita usia 30 tahun datang dengan keluhan ada benjolan pada
bokongnya sebelah kiri. Pada pemeriksaan status dermatologis tampak satu buah
papul berukuran 0.3 cm dengan rambut ditengahnya. Jika dilakukan pemeriksaan
gram maka akan ditemukan hasil?
A. Bakteri berwarna ungu membentuk rantai memanjang
B. Bakteri berwarna merah membentuk rantai memanjang
C. Bakteri berwarna ungu berkelompok seperti anggur
D. Bakteri berwarna merah berkelompok seperti anggur
E. Bakteri berwarna merah berbentuk seperti koma

© FDI2020
C. Bakteri berwarna ungu
berkelompok seperti anggur
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keluhan ada benjolan pada bokongnya sebelah kiri.
• Pada pemeriksaan status dermatologis tampak satu buah
papul berukuran 0.3 cm dengan rambut ditengahnya
Jika dilakukan pemeriksaan gram maka akan ditemukan
hasil…..

© FDI2020
Folikulitis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Adalah radang pada folikel rambut yang disesabkan oleh


bakteri Staphylococcus aureus
• Terbagi menjadi dua :
a. Folikulitis superficialis (Impetigo Bockhart) : tempat
predileksi di tungkai bawah. Kelainan berupa papul
atau pustule yang eritematosa dan ditengahnya
terdapat rambut, biasanya multiple
b. Folikulitis profunda : sampai ke subkutan. Gambaran
klinis sama seperti diatas, hanya teraba infiltrate di
subkutan.
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia © FDI2020
Terapi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Suportif dengan menjaga hygiene, nutrisi TKTP dan stamina


tubuh
• Farmakoterapi dengan :
• Antibiotika topical : bila banyak pus/krusta dilakukan kompres terbuka
dengan permanganas kalikus (PK) 1/5.000 atau yodium povidone 7.5%
yang dilarutkan 10 kali. Bila tidak tertutup pus atau krusta, diberikan
salep atau krim asam fusidat 2% atau mupirosin 2% dioleskan 2-3 kali
sehari selama 7-10 hari.
• Antibiotika oral :
• Lini pertama : kloksasilin/ diklosasilin : dewasa 4x250-500 mg/hari , anak 25-
50mg/kgBB/hari bagi 4 dosis
• Amoksisilin dan asam klavulanat : dewasa 3x250-500mg/hari, anak 25
mg/kgBB/hari bagi 3 dosis
• Sefaleksin 25-50mg/kgBB/hari bagi 4 dosis
• Lini kedua : Azitromisin, Klindamisin, Eritromisin

Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2020
Jawaban lainnya…
A.Bakteri berwarna ungu membentuk rantai memanjang
→ tidak tepat
B. Bakteri berwarna merah membentuk rantai
memanjang → tidak tepat
D. Bakteri berwarna merah berkelompok seperti anggur
→ tidak tepat
E. Bakteri berwarna merah berbentuk seperti koma →
tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, jika dilakukan pemeriksaan gram maka


akan ditemukan hasil……..

C. Bakteri berwarna ungu


berkelompok seperti anggur

© FDI2020
118
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang laki laki usia 50 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri pada lengan
menjalar ke bahu kanan. Pasien sudah pernah terkena cacar air. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan adanya vesikel berkelompok dengan dasar eritema, unilateral, sesuai
dermatome. Dibawah ini yang merupakan salah satu komplikasi yang tersering akibat
penyakit diatas adalah?
A. Neuralgia pasca-herpetik
B. Infertility
C. Syok hipovolemik
D. Kutil kelamin
E. Imunodefisiensi

© FDI2020
A.Neuralgia pasca-herpetik
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• nyeri pada lengan menjalar ke bahu kanan.
• Pasien sudah pernah terkena cacar air.
• Pada pemeriksaan fisik didapatkan adanya vesikel
berkelompok dengan dasar eritema, unilateral, sesuai
dermatome
Salah satu komplikasi yang tersering adalah …..

© FDI2020
Herpes Zoster
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Herpes zoster (HZ) adalah penyakit


infeksi yang disebabkan oleh
reaktivasi virus Varicella zoster
yang laten endogen di ganglion
sensoris radiks dorsalis setelah
infeksi primer.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2020
Gejala klinis
• Gejala prodromal berupa nyeri dan parestesi di dermatom
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

yang terkait biasanya mendahului erupsi kulit dan


bervariasi mulai dari rasa gatal, parestesi, panas, pedih,
nyeri tekan, hiperestesi, hingga rasa ditusuk-tusuk. Dapat
pula disertai dengan gejala konstitusi seperti malaise,
sefalgia, dan flu like symptoms yang akan menghilang
setelah erupsi kulit muncul.
• Kelainan diawali dengan lesi makulopapular eritematosa
yang dalam 12-48 jam menjadi vesikel berkelompok
dengan dasar kulit eritematosa dan edema. Vesikel berisi
cairan jernih, kemudian menjadi keruh, dapat menjadi
pustul dan krusta dalam 7-10 hari. Krusta biasanya
bertahan hingga 2-3 minggu.

© FDI2020
Gejala klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Lokasi unilateral dan bersifat dermatomal sesuai tempat


persarafan.
• Bentuk khusus:
a. Herpes zoster oftalmikus (HZO): timbul kelainan pada mata dan kulit
di daerah persarafan cabang pertama nervus trigeminus,
b. Sindrom Ramsay-Hunt: timbul gejala paralisis otot muka (paralisis
Bell), kelainan kulit, tinitus, vertigo, gangguan pendengaran,
nistagmus dan nausea, juga gangguan pengecapan.
c. Neuralgia pasca herpes (NPH) didefinisikan sebagai nyeri menetap
pada dermatom yang terkena setelah erupsi herpes zoster (HZ)
menghilang. Batasan waktunya adalah nyeri yang menetap hingga
3 bulan setelah erupsi kulit menyembuh.

© FDI2020
Pemeriksaan penunjang
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Identifikasi antigen/asam nukleat dengan metode PCR.


• Tzank test pada fase erupsi vesikel (tidak spesifik)
menunjukkan gambaran multinucleated giant cells.

© FDI2020
Tata laksana
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Pilihan antivirus
1. Asiklovir oral 5x800 mg/hari selama 7-10 hari hari. Dosis anak
4x20 mg/kgBB (dosis maksimal 800 mg) selama 7 hari.
2. Valasiklovir 3x1000 mg/hari selama 7-10 hari
3. Famsiklovir 3x500 mg/hari selama 7-10 hari
Pemberian obat efektif diberikan pada 24 jam pertama setelah
timbul lesi

Pilihan topical
Dapat diberikan bedak salisil 2% atau bedak kocok kalamin
agar vesikel tidak pecah
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2020
Komplikasi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Neuralgia pasca-herpetik
• Ramsay Hunt Syndrome
• Infeksi sekunder
• Ptosis paralitik, keratitis, skleritis, uveitis
• Paralisis motorik

Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin UI Edisi 7 © FDI2020


Jawaban lainnya…
B. Infertility → tidak tepat
C. Syok hipovolemik → tidak tepat
D. Kutil kelamin → kondiloma akuminata disebabkan oleh
HPV tipe 6 dan 11
E. Imunodefisiensi → tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, salah satu komplikasi tersering


adalah……..

A.Neuralgia pasca-herpetik

© FDI2020
119
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang pasien laki-laki umur 17 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan gatal disertai
kemerahan di lengan kiri sejak 1 hari yang lalu. Sebelumnya pasien pergi outbound kehutan.
Awalnya keluhan hanya berupa gatal gatal saja kemudian disertai kemerahan. Pada
pemeriksaan status dermatologis ditemukan vesikel dengan dasar eritem berbentuk linear di
regio brachialis sinistra. Apakah diagnosa yang tepat untuk kasus diatas?
A. Insect Bites
B. Herpes zoster
C. Herpes simpleks
D. Dermatitis kontak iritan
E. Angioedema

© FDI2020
A. Insect bites
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• keluhan gatal disertai kemerahan di lengan kiri sejak 1 hari
yang lalu
• Sebelumnya pasien pergi outbound kehutan.
• Pada pemeriksaan status dermatologis ditemukan vesikel
dengan dasar eritem berbentuk linear di regio brachialis
sinistra.
Diagnosis yang paling tepat adalah…..

© FDI2020
Insect bites
• Adalah reaksi alerrgi akibat gigitan, sengatan, kontak
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

dengan bagian tubuh serangga


• Diagnosis klinis didasarkan pada tempat predileksi dan
gambaran klinis. Gambaran klinis spesifik urtikaria popular
akibat gigitan atau sengatan serangga biasanya khas, di
bgaian tengah papul terlihat punctum hemoragik bekas
alat tusuknya. Mula mula timbul urtika yang segera
terbentuk papul atau vesikel di bagian tengahnya, bahkan
dapat jadi bula. Lalu dapat terbentuk pustule berumbilikasi
dengan dasar edema dan eritematosa. Kemudian pecah
meninggalkan krusta dan menyembuh.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
© FDI2020
Tata laksana
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Umumnya terapi bersifat simtomatik, dapat diberikan


kortikosteroid topical, analgesic dan antihistamin oral.
Terapi topical ditujukan untuk mengurangi rasa gatal dan
mengurangi reaksi alergi, misalnya kortikosteroid
golongan sedang atau kuat. Bila terjadi infeksi sekunder
dapat diberikan antibiotic topical maupun sistemik.

© FDI2020
Jawaban lainnya…
B. Herpes zoster - tampak vesikel bergerombol, unilateral,
usia satu gerombol sama dan berbeda dengan
gerombolan lainnya, mengenai sesuai dermatom,
unilateral
C. Herpes simpleks - terdapat vesikel bergerombol bila
pecah jadi ulkus bergerombol. Daerah predileksinya di
labial atau genital
D. Dermatitis kontak iritan – adanya riwayat kontak
dengan iritan kuat
E. Angioedema – adanya urtika ditambah dengan
bengkak pada mata dan bibi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis yang tepat adalah……..

A. Insect Bites

© FDI2020
120
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang wanita berusia 33 tahun mengeluhkan ada benjolan membesar di dada


bagian depan. Benjolan tersebut muncul setelah menjalani operasi. Benjolan tidak
terasa nyeri, tidak mudah berdarah, kadang terasa gatal. Sebelumnya pasien
pernah mengalami kecelakaan dan muncul benjolan yang sama dengan
benjolan di dada. Hasil pemeriksaan didapatkan plak sedikit hiperpigmentasi,
bentuk regular, batasnya melebihi luka bekas sayatan operasi, tampakan jonjot -.
Manakah pernyataan yang tepat berkaitan dengan kasus?
A. Diagnosis kasus hiperpigmentasi pasca inflamasi
B. Diagnosis kasus hypertrophic scar
C. Terapi dapat diberikan antijamur
D. Terapi dapat diberikan antibiotic
E. Terapi dapat diberikan steroid intralesi

© FDI2020
E. Terapi dapat diberikan steroid
intralesi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• benjolan membesar di dada
• muncul setelah menjalani operasi
• tidak terasa nyeri, tidak mudah berdarah, kadang terasa
gatal.
• plak sedikit hiperpigmentasi, bentuk regular, batasnya
melebihi luka bekas sayatan operasi, tampakan jonjot -.
Pernyataan yang tepat berkaitan dengan kasus
adalah…..

© FDI2020
Keloid
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Adalah penyembuhan dengan pertumbuhan berlebihan


jaringan ikat melebihi ukuran luka
• Epidemiologi : banyak dijumpai pada ras kulit hitam
dibandingkan dengan kulit putih dan perempuan lebih sering
• Keloid berupa lesi padat kemerahan dan menimbul dengan
permukaan licin dan berkilat. Keloid lebih banyak tumbuh di
daerah predileksi dada, punggung dan deltoid.
• Pilihan terapi dapat diberi suntikan triamsinolon asetonida
intralesi, nitrogen cair, radiasi, tindakan bedah atau steroid
intralesi.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia © FDI2020
Jawaban lainnya…
A. Diagnosis kasus hiperpigmentasi pasca inflamasi →
tidak ada riwayat inflamasi sebelumnya
B. Diagnosis kasus hypertrophic scar → penyembuhan
dengan pertumbuhan sesuai dengan ukuran luka dan
akan mengalami resolusi dengan sendirinya
C. Terapi dapat diberikan antijamur → tidak tepat
D. Terapi dapat diberikan antibiotic → tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, pernyataan yang tepat berkaitan


dengan kasus adalah……..

E. Terapi dapat diberikan steroid


intralesi

© FDI2020
121
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang bayi berusia 2 bulan diantar ibunya ke puskesmas dengan keluhan muncul
kemerahan dan bruntus kemerahan pada punggung lengan dan kaki sejak 2 hari
ini. Keluhan muncul setelah pasien dan ibunya tidur dengan tidak menggunakan
AC. Pada pemeriksaan didapatkan adanya macula dan papul eritematosa.
Manakah diagnosis dan letak kelainan pada kasus diatas?
A. Miliaria kristalina - stratum korneum
B. Miliaria kristalina -dermo epidermal junction
C. Sudamina - stratum spinosum
D. Miliaria rubra - stratum korneum
E. Miliaria rubra – stratum spinosum

© FDI2020
E. Miliaria rubra – stratum spinosum
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• kemerahan dan bruntus kemerahan pada punggung
lengan dan kaki
• tidur dengan tidak menggunakan AC.
• Pada pemeriksaan didapatkan adanya macula dan
papul eritematosa
Diagnosis dan letak kelainan pada kasus diatas adalah…..

© FDI2020
Miliaria
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Miliaria adalah kelainan kulit akibat retensi keringat yang


disebabkan oklusi duktus ekrin, ditandai dengan erupsi
papul-vesikel, tersebar di tempat predileksi, dapat
mengenai bayi, anak dan dewasa.

• Klasifikasi (berdasarkan letak sumbatan dan gambaran


klinis):
1) Miliaria kristalina (sudamina): di stratum korneum
2) Miliaria rubra (prickly heat): di stratum spinosum/mid-epidermis
3) Miliaria pustulosa: di stratum spinosum/mid-epidermis
4) Miliaria profunda: di dermo-epidermal junction
Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2020
Gejala klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Riwayat hiperhidrosis, berada di lingkungan panas dan


lembab, bayi yang dirawat dalam inkubator
• Miliaria kristalina terdiri atas vesikel miliar (1-2 mm) subkorneal,
tanpa tanda radang, mudah pecah dan deskuamasi dalam
beberapa hari.
• Miliaria rubra merupakan jenis tersering, vesikel miliar atau
papulovesikel di atas dasar eritematosa, tersebar diskret.
• Miliaria pustulosa berasal dari miliaria rubra yang menjadi
pustul.
• Miliaria profunda merupakan kelanjutan miliaria rubra,
berbentuk papul putih, tanpa tanda radang.

© FDI2020
Terapi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Tujuan pengobatan adalah menghilangkan gejala dan


mencegah terjadinya hiperpireksia dan gejala heat
exhaustion.
• Untuk miliaria kristalina tidak perlu diberikan pengobatan.
Hal ini karena kondisi tersebut asimptomatik dan dapat
sembuh sendiri.
• Untuk miliaria rubra dapat diberikan krim atau losio
klorheksidin dengan atau tanpa asidum salisilikum 1% 3 x
sehari.
• Untuk miliaria profunda dapat diberikan anhydrous lanolin
dan isotretonin.
© FDI2020
Edukasi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Jangan minum alkohol atau makanan yang pedas.


• Pakaian harus tipis dan menyerap keringat.
• Dianjurkan bekerja dalam ruangan dengan ventilasi yang
baik.

© FDI2020
Jawaban lainnya…
A.Miliaria kristalina - stratum korneum → tidak tepat
B. Miliaria kristalina -dermo epidermal junction → tidak
tepat
C.Sudamina - stratum spinosum → tidak tepat
D.Miliaria rubra - stratum korneum → tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis dan letak kelainan pada


kasus diatas adalah……..

E. Miliaria rubra – stratum spinosum

© FDI2020
122
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang perempuan 20 tahun datang ke puskemas dengan keluhan gatal gatal


pada badannya sejak minggu yang lalu. Pasien merupakan seorang petualang,
dan sering menggunakan baju yang tebal. Pada pemeriksaan dermatologi
tampak banyak bekas garukan pada tubuhnya. Apakah diagnosis yang paling
tepat untuk pasien?
A. Pediculosis corporis
B. Pediculosis capitis
C. Veruka Vulgaris
D. Scabies
E. Kandidiasis

© FDI2020
A. Pediculosis corporis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• Perempuan, 20 tahun keluhan gatal gatal pada
badannya sejak minggu yang lalu.
• Pasien merupakan seorang petualang, dan sering
menggunakan baju yang tebal.
• Pada pemeriksaan dermatologi tampak banyak bekas
garukan pada tubuhnya.
Diagnosis yang paling tepat untuk pasien adalah…..

© FDI2020
Pediculosis corporis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Infeksi kulit yang disebabkan oleh Pediculus humanus var.


corporis.
• Biasa menyerang orang dewasa terutama pada orang
dengan higiene yang buruk, misalnya pengembara,
sebab mereka jarang mandi atau jarang mengganti dan
mencuci pakaian. Lebih sering pada daerah yang
beriklim dingin karena orang memakai baju yang tebal
serta jarang dicuci.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia

© FDI2020
Gejala klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Umumnya hanya ditemukan kelainan berupa bekas-bekas


garukan pada badan, karena gatal baru berkurang
dengan garukan yang lebih intensif. Kadang-adang timbul
infeksi sekunder dengan pembesaran kelenjar getah
bening regional.

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia

© FDI2020
Penunjang diagnosis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Menemukan kutu dan telur Pediculus humanus pada serat


kapas pakaian.

© FDI2020
Pengobatan
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Medikamentosa :
• Permetrin 1% (lotio atau krim)
• Emulsi benzyl benzoat 25%
• Lotion malathion 0.5%
• Krim gameksan 1%

Non medikamentosa :
• Pakaian dicuci dengan air panas atau disetrika, untuk
membunuh telur dan kutu.

© FDI2020
Jawaban lainnya…
B. Pediculosis capitis : penyebabnya pediculus humanus
var capitis, parasite yang menghisap darah, dan
menyerang daerah kepala
C. Veruka Vulgaris : Kutil atau papul dengan permukaan
verukosa disebabkan oleh human papilloma virus tipe 2
dan 4
D. Scabies : disebabkan oleh sarcoptes scabei, lesi
berupa kanalikuli dengan ujung terdapat papul, 4 tanda
cardinal
E. Kandidiasis : infeksi jamur, pada pemeriksaan KOH
dapat ditemukan pseudohifa dan blastospora
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, diagnosis yang paling tepat untuk


pasien adalah……..

A. Pediculosis corporis

© FDI2020
123
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun datang ke poli bersama ibunya dengan
keluhan gatal pada perut bagian bawah, siku, dan bokong sejak 1 minggu yang
lalu, gatal terutama pada malam hari. Kakak dan adik kandung pasien juga
menderita hal yang sama. Apa edukasi yang tepat diberikan untuk pasien?
A. Terapi secara berkelompok sampai tuntas
B. Terapi individual sampai tuntas
C. Dekontaminasi pakaian pasien saja
D. Salep 2-4 1x malam hari diulang 1 minggu kemudian
E. Gameksan 1% 1x malam selama 3 hari berturut-turut

© FDI2020
A.Terapi secara berkelompok sampai
tuntas
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• anak laki-laki berusia 11 tahun dengan keluhan gatal
pada perut bagian bawah, siku, dan bokong sejak 1
minggu yang lalu
• Gatal terutama pada malam hari.
• Kakak dan adik kandung pasien juga menderita hal yang
sama.
Edukasi yang dapat diberikan adalah …..

© FDI2020
Scabies
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Penyakit kulit yang disebabkan oleh infestasi Sarcoptes


scabiei var. hominis
• Daerah predileksi : tempat dengan stratum korneum yang
tipis sela jari tangan, pergelangan tangan bagian volar,
siku bagian luar, lipat ketiak, areola mammae, umbilikus,
bokong, genitalia eksterna, dan perut bagian bawah. Pada
bayi dapat mengenai wajah, skalp , telapak tangan dan
telapak kaki.

PERDOSKI. 2017. Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia. Jakarta
© FDI2020
Diagnosis Klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• 4 tanda cardinal :
1. Gatal terutama pada malam hari
2. Penyakit menyerang manusia secara berkelompok
3. Adanya kunikulus/ terowongan pada tempat predileksi (lesi
kulit berbentuk garis lurus atau berkelok, warna putih atau
abu-abu dengan ujung papul atau vesikel. Apabila terjadi
infeksi sekunder timbul pustul atau nodul.
4. Ditemukannya tungau dengan pemeriksaan mikroskopis

Diagnosis dapat ditegakkan dengan menemukan 2 dari 4


tanda kardinal
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama tahun 2017
© FDI2020
Penunjang
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Burrow ink test


• Uji tetrasiklin
• Dermoskopi

Diagnosis pasti apabila ditemukan tungau, larva, telur,


atau kotorannya melalui pemeriksaan penunjang.

© FDI2020
Penatalaksanaan
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Non medikamentosa : Menjaga higiene individu dan


lingkungan, dekontaminasi pakaian dan alas tidur.
• Medikamentosa
1. Topikal :
1. Permethrin 5% 1x malam, diulang 1 minggu kemudian (KI
bayi<2bulan)
2. Krim lindane/gameksan 1% 1x malam, cuci setelah 8-12 jam. (Tidak
diulang, KI hamil, anak<6 tahun, Norwegian scabies, penderita
kejang)
3. Salep sulfur 4-20% (Salep 2-4) 1x malam, 3 hari berturut-turut
4. Krim krotamiton 10%
5. Emulsi bezil benzoat 20-25% 1x malam, 2 hari berturut-turut, diulangi 1
minggu kemudian
2. Sistemik : antihistamin oral, antibiotik bia ada infeksi sekunder.
Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin UI Edisi 7,
© FDI2020
Konseling dan Edukasi
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Dibutuhkan pemahaman bersama agar upaya eradikasi


scabies bisa melibatkan semua pihak. Bila infeksi
menyebar di kalangan santri di sebuah pesantren,
diperlukan keterbukaan dan kerjasama dari pengelola
pesantren. Bila sebuah barak militer tersebar infeksi, mulai
dari prajurit sampai komandan barak harus bahu
membahu membersihkan semua benda yang berpotensi
menjadi tempat penyebaran penyakit

© FDI2020
Jawaban lainnya…
B. Terapi individual sampai tuntas → tidak tepat, terapi
sebaiknya secara kelompok
C. Dekontaminasi pakaian pasien saja → tidak tepat
D. Salep 2-4 1x malam hari diulang 1 minggu kemudian →
tidak tepat
E. Gameksan 1% 1x malam selama 3 hari berturut-turut →
tidak tepat
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, edukasi yang dapat diberikan


adalah……..

A.Terapi secara berkelompok sampai


tuntas

© FDI2020
124
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

PLATFORM TRY OUT UKMPPD ONLINE TERBAIK DAN TERMURAH DI


INDONESIA
SOAL
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Perempuan 21 tahun mengeluhkan gatal yang hilang timbul di seluruh badan sejak 2 bulan
yang lalu. Gatal timbul pada malam hari sampai pagi hari. Keluhan juga disertai dengan
timbulnya bentol bewarna merah. Tanda-tanda vital dalam batas normal. Apakah terapi
yang tepat pada pasien diatas?
A. Loratadin 1x10mg
B. Ketokonazole 1x200mg
C. Albendazole 1x400mg
D. Cefixime 2x100mg
E. Klindamisin 2x300mg

© FDI2020
A. Loratadin 1x10mg
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Keyword:
• gatal yang hilang timbul di seluruh badan sejak 2 bulan
yang lalu
• Gatal timbul pada malam hari sampai pagi hari.
• Keluhan juga disertai dengan timbulnya bentol bewarna
merah
Terapi yang paling tepat adalah…..

© FDI2020
Urtikaria
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Adalah reaksi vascular pada kulit, ditandai dengan adanya


edema setempat yang cepat timbul dan menghilang
perlahan-lahan, berwarna pucat atau kemerahan,
umumnya dikelilingi oleh halo kemerahan dan disertai rasa
gatal yang berat, rasa tersengat atau tertusuk.
• Disebut akut apabila <6minggu, kronis >6minggu

Menaldi SW, Sri Linuwih, dkk. 2016. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: Universitas Indonesia
PERDOSKI. 2017. Panduan Praktek Klinis. Jakarta: Ruko Grand Salemba © FDI2020
Gejala klinis
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Rasa gatal yang hebat, rasa terbakar, tertusuk


• Tampak lesi urtika (eritema dan edema setempat yang
berbatas tegas) dengan berbagai bentuk ukuran. Kadang
kadang bagian tengah lesi tampak lebih pucat.

© FDI2020
Pemeriksaan penunjang
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Pemeriksaan darah, urin dan feses rutin


• Pemeriksaan kadar IG E total dan eosinophil
• Pemeriksaan gigi, THT dan usapan genitalia interna wanita
• Uji tusuk kulit terhadap makanan dan inhalan
• Uji serum autolog (urtikaria kronis)
• Uji demografisme dan uji dengan es batu
• Pemeriksaan histopatologis kulit

© FDI2020
Tata laksana
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

• Hal terpenting adalah eliminasi penyebab dan factor


pencetus.
• Terapi lini pertama untuk urtikaria adalah antihistamin. Bila
gejala menetap dosis dapat dinaikkan.
• Kortikosteroid sistemik 3-7 hari bila gejala menetap 1-4
minggu dan muncul eksaserbasi lesi
• Terapi topical bila untuk gatalnya bedak kocok atau losio
yang mengandung mentol 0.5-1% atau kalamin.

© FDI2020
Jawaban lainnya…
B. Ketokonazole 1x200mg → antijamur
C. Albendazole 1x400mg → antihelmintik
D. Cefixime 2x100mg → antibiotik
E. Klindamisin 2x300mg → antibiotik
FUTUREDOCTORINDONESIA.COM

Jadi, terapi yang tepat adalah……..

A. Loratadin 1x10mg

© FDI2020

Anda mungkin juga menyukai