Contoh 1

waktu hujan efektif limpasan permukaan

(jam) (mm)
1 27 12.1
2 49 54.5
3 46 150
4 258.6
5 300.9
6 221.8
7 111
8 52.3
9 39.7
10 23.5
11 15

Dari tabel terlihat bahwa hidrograf hujan efektif (HHE) dan hidrograf limpasan langsung
(HLP) mempunyai M =3 dan N=11 pulsa. Sehingga jumlah pulsa dalam hidrograg satuan N-
M+1 = 11-3+1=9, dengan mensubtitusikan ordinat HHE dan HLP ke dalam persamaan,
sehingga akan diperoleh 11 persamaan secara simultan. Persamaan-persamaan ini dapat
diselesaikan dengan eliminasi Gauss untuk mendapatkan ordinat satuan. Persamaan-
persamaan tersebut dapat diselesaikan satu persatu dari atas ke bawah, sebagai berikut :

Q 1 12.1
u1 = = =0,448 m 3 /det
P 1 27

Q 2−P 2U 1 54.5−49 x 12.1

u2 = = =1,203 m3 /det
P1 27

Q 3−P 3 U 1−P 2U 2 150−46 x 0.448−49 x 1,203

u3 = = =2,606 m 3 /det
P1 27

….dst sampai dengan u9

Sehingga diperoleh hidrograf satuan (dalam tabel). Ordinat pertama dan terakhir (sebelum
dan setelah berakhirnya limpasan) hidrograf satuan adalah nol.

waktu Hidrograf satuan

(jam)
1 0
2 0.448 u1
3 1.205 u2
4 2.605 u3
5 2.797 u4
6 1.63 u5
7 0.491 u6
8 0.443 u7
9 0.297 u8
10 0.177 u9
11 0
Dari hasil hidrograf perhitungan di atas, hitung hidrograf limpasan langsung apabila terjadi
hujan efektif dengan kedalaman 10 mm dengan distribusi jam-jaman, yaitu 3 mm, 5 mm, dan
2 mm berturut-turut untuk jam pertama,kedua dan ketiga.
waktu Hidrograf satuan Hujan efektif (P)(mm) HLL
(jam) 3 mm 5 mm 2 mm m3/det
1 0 0 0
2 0.448 1.344 0 1.344
3 1.205 3.615 2.24 0 5.855
4 2.605 7.815 6.025 0.896 14.736
5 2.797 8.391 13.025 2.41 23.826
6 1.63 4.89 13.985 5.21 24.085
7 0.491 1.473 8.15 5.594 15.217
8 0.443 1.329 2.455 3.26 7.044
9 0.297 0.891 2.215 0.982 4.088
10 0.177 0.531 1.485 0.886 2.902
11 0 0 0.885 0.594 1.479
0 0.354 0.354
0 0
TOTAL 100.93