Anda di halaman 1dari 19

Laporan Hasil Kegiatan

Pengabdian Masyarakat CFHC-IPE tahun IV

Sosialisasi Informasi Seputar Vaksinasi dan Isolasi Mandiri Selama Pandemi COVID-
19 pada masyarakat Dusun Nyaen RT 02/RW 34, Pandowoharjo, Sleman, D. I.
Yogyakarta

Kelompok 47
Anggota:
Alif Syahrul Abdul Majid 18/427136/KU/20741
Dewi Megarani Ar-Rosyid 18/429918/KU/20895
Elisabeth Ananta Murniasih 18/427102/KU/20707
Mutiara Khoirunnisa’ 18/427068/KU/20673
Nadhifah Zalfa Qosamah 18/429273/KU/20815

Lokasi: Dusun Nyaen RT 02/RW 34, Pandowoharjo, Sleman, DI Yogyakarta


Dosen Pembimbing Lapangan: Dr. dr. Cempaka Thursina, Sp.S(K)
Instruktur Lapangan: dr. Novi Damayanti

FAKULTAS KEDOKTERAN,
KESEHATAN MASYARAKAT, DAN KEPERAWATAN
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2021
LEMBAR PENGESAHAN

a. Judul : Sosialisasi Informasi Seputar Vaksinasi dan Isolasi Mandiri Selama Pandemi
COVID-19 pada masyarakat Dusun Nyaen RT 02/RW 34, Pandowoharjo, Sleman,
D.I. Yogyakarta
b. Lokasi
1. Kabupaten dan Provinsi : Sleman, D.I Yogyakarta
2. Kecamatan : Sleman
3. Desa : Pandowoharjo
4. Desa : Nyaen
c. Dosen Pengusul
1. Nama : Dr. dr. Cempaka Thursina, Sp.S(K)
2. Jabatan/Pangkat/Gol : Sek Dep. Neurologi
3. Alamat : Jl. Kesehatan No.1 Sleman
4. Telepon/HP : 08122950147
5. Fax : 0274543472
6. Email : cempakathursina@yahoo.co.id
7. Jurusan Pengusul : Departemen Neurologi FK-KMK UGM
8. Kelompok : 47
9. Anggota
No
Nama Mahasiswa NIM Program Studi
.
1. Alif Syahrul Abdul Majid 18/427136/KU/20741 Pendidikan Dokter Reguler
2. Dewi Megarani Ar-Rosyid 18/429918/KU/20895 Pendidikan Dokter Reguler
3. Elisabeth Ananta Murniasih 18/427102/KU/20707 Ilmu Keperawatan
4. Mutiara Khoirunnisa’ 18/427068/KU/20673 Gizi Kesehatan
5. Nadhifah Zalfa Qosamah 18/429273/KU/20815 Pendidikan Dokter IUP

10. Periode Pelaksanaan : 26 – 31 Juli 2021

Yogyakarta, 27 Agustus 2021


Mengetahui,
Ketua 1 CFHC-IPE Dosen Pembimbing Lapangan

dr. Widyandana, MHPE., PhD., Sp.M. (K)


Dr. dr. Cempaka Thursina, Sp.S(K)
NIP. 19790326 201212 1001
NIP. 19671201 199303 2001
Disetujui Oleh,
Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan

Prof. dr. Gandes Retno Rahayu, M.Med.Ed., PhD.


NIP. 19710826 199803 2001
DAFTAR ISI

i
i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………...……..ii
Abstrak……………………………………………………………………….……………….1
BAB I. PENDAHULUAN…..………………………………………………………………..3
3
B. 4
B. Media…………………………………………………………………………………..,5
BAB III. HASIL………………………………………………………………………………7
BAB IV. PEMBAHASAN……………………………………………………………………8
BAB V. KESIMPULAN………………………………………………………….…………..9
UCAPAN TERIMA KASIH………………………………………………………….…….10
LAMPIRAN…………………………………………………………………………………12
LAPORAN PENGGUNAAN ANGGARAN……………………………………………....14

ii
Abstract

Background: COVID-19 is a disease that causes a global health emergency. Efforts that can
be made within the family scope include implementing clean and healthy living behaviours,
wearing masks when traveling, and maintaining distance and vaccinating. In addition, due to
the high number of cases and the lack of adequate facilities, self-isolation measures were also
carried out to prevent the spread of the virus.
Objective: This program aims to provide families with knowledge about the self-isolation
procedure, the purpose of vaccination and its effects.
Method: Educational activities are carried out via WhatsApp using power point media and
booklets which are explained one by one with written messages.
Results:. Families respond to socialization activities either through messages in groups or by
private messages. Families have been vaccinated, and most do not experience post-
vaccination complaints. There are residents who experience complaints in the form of fever
and dizziness, and have been advised to take paracetamol, if they do not recover soon it is
recommended to check to the hospital.
Discussion: Socialization about vaccination and self-isolation went quite well. At the
beginning of its implementation, there were obstacles where there was not much response
from the family, but after being re-confirmed via private messages there were responses.
Thus, we consider that the families have responded quite well, by reading our presentation
and asking some questions, and there has been awareness to vaccinate most of the families.
Keywords: COVID-19, vaccination, self-isolation, family

1
Abstrak

Latar belakang: COVID-19 merupakan penyakit yang menyebabkan darurat kesehatan


secara global. Upaya yang bisa dilakukan dalam lingkup keluarga antara lain menerapkan
perilaku hidup bersih dan sehat, memakai masker saat bepergian, serta menjaga jarak serta
melakukan vaksinasi. Selain itu karena tingginya kasus dan kurangnya fasilitas memadai
tindakan isolasi mandiri juga dilakukan untuk menegah persebaran virus.
Tujuan: Program ini bertujuan agar keluarga mitra mendapatkan pengetahuan tentang
prosedur isolasi mandiri, tujuan vaksinasi dan efeknya.
Metode kegiatan: Kegiatan edukasi dilakukan via WhatsApp dengan menggunakan media
power point dan booklet yang dijelaskan satu-persatu dengan pesan tertulis.
Hasil pelaksanaan: Keluarga mitra merespon kegiatan sosialisasi baik lewat pesan di grup
maupun dengan pesan pribadi. Keluarga mitra sudah melakukan vaksinasi, dan sebagain
besar tidak mengalami keluhan paska vaksinasi. Terdapat warga yang mengalami keluhan
berupa demam dan pusing, dan sudah diberi saran untuk mengkonsumsi paracetamol, apabila
tidak segera pulih dianjurkan periksa ke puskesmas.
Diskusi: Sosialisasi mengenai vaksinasi dan isolasi mandiri berjalan dengan cukup baik.
Pada awal pelaksanaannya, terdapat hambatan di mana tidak banyak respon dari keluarga
mitra, namun setelah dikonfirmasi ulang lewat pesan pribadi ada tanggapan. Sehingga, kami
menilai bahwa keluarga mitra merespon dengan cukup baik, yaitu dengan membaca
pemaparan kami dan memberikan beberapa pertanyaan, serta telah timbul kesadaran untuk
melakukan vaksinasi pada sebagian besar keluarga mitra.
Kata kunci: COVID-19, vaksinasi, isolasi mandiri, keluarga

2
BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
COVID-19 merupakan penyakit yang menyebabkan darurat kesehatan global,
diakibatkan oleh SAR-CoV2 dan ditularkan melalui droplet. Masa inkubasi 1-14 hari,
menimbulkan tanda dan gejala respiratory syndrome, demam, leukopenia,
trombositopenia dan pada kondisi berat multi organ failure yang berakhir kematian.
Jumlah orang yang terpapar COVID-19 mengalami lonjakan tajam hal ini menyebabkan
tidak semua orang bisa mendapatkan perawatan di rumah sakit, oleh karena itu isolasi
mandiri sangat diperlukan bagi seseorang yang terpapar COVID-19 dan mengalami
gejala ringan, hal ini bertujuan untuk mengurangi beban rumah sakit dan meminimalkan
transmisi dari COVID-19. (Sukmana & Yuniarti, 2020) Kepala keluarga dan anggota
keluarga merupakan garda terdepan agar penyebaran virus Corona baru atau SARS-CoV-
2 tidak semakin meluas. Upaya yang bisa dilakukan kepala keluarga dan anggota
keluarga antara lain menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, memakai masker saat
bepergian, serta menjaga jarak. Kepala keluarga mempunyai peran yang sangat besar
untuk memutus rantai penularan COVID-19. Maka kemampuan dan pemahaman dan
juga sikap anggota keluarga perlu ditingkatkan supaya anggota keluarga mau melakukan
upaya pencegahan. (Sagala, dkk, 2020). Oleh karena itu kami kelompok 47 CFHC
angkatan 2018 akan memberikan edukasi yang tujuannya untuk mendasari domain
perilaku kesehatan yang pertama, sehingga nantinya diharapkan keluarga mitra bisa
mengetahui dan memahami materi yang kami sampaikan dan untuk kedepannya bisa
mengaplikasikannya.
Selain isolasi mandiri bagi yang sudah terpapar COVID-19, maka perlu dilakukan
juga upaya pencegahan seperti melakukan vaksinasi yang tujuan utamanya untuk
mencapai herd immunity. Sebagai ikhtiar bersama dalam menghadapi pandemi COVID-
19 ini, kita perlu berperan aktif di dalam menjaga diri dan orang lain serta menghambat
penyebaran virus tersebut. Dimulai dari kebiasaan menjalankan protokol kesehatan di
kehidupan sehari-hari, dari menggunakan masker dengan benar, mencuci tangan, hingga
menghindari kontak langsung dan menjaga jarak dengan sesama. Vaksinasi merupakan
langkah berikutnya yang bisa kita lakukan untuk berkontribusi dalam menekan laju
persebaran virus ini dengan meningkatkan kekebalan imunitas tubuh sehingga kita tidak

3
menjadi transmitter dari virus tersebut.oleh karena pentingnya peran vaksinasi ini maka
kami kelompok 47 CFHC angkatan 2018 memberikan edukasi kepada keluarga mitra
kami untuk memberikan wawasan tentang vaksin sehingga harapan kami keraguan
keluarga mitra untuk melakukan vaksinasi akan berkurang. Melalui langkah kecil ini
kami harap bisa membantu negara Indonesia yang sedang mengalami kesusahan dalam
memberantas COVID-19.

B. Identifikasi Masalah Kesehatan


a. Beberapa keluarga mitra tidak mengetahui cara melakukan isolasi mandiri sesuai
protokol yang dianjurkan dan apa saja persiapan yang harus dilakukan.
b. Beberapa keluarga mitra takut melakukan vaksinasi karena takut mengancam
kesehatannya setelah melakukan vaksinasi COVID-19.

C. Rumusan Masalah
a. Bagaimana cara melakukan isolasi mandiri yang benar dan apa saja yang harus
disiapkan?
b. Apa saja KIPI yang mungkin terjadi setelah melakukan COVID-19 dan bagaimana
cara mengatasinya?

D. Tujuan Program
Tujuan dari program yang akan kami jalankan adalah agar keluarga mitra
mendapatkan pengetahuan tentang isolasi mandiri dan beberapa jenis vaksin untuk
COVID-19, selain itu keluarga mitra juga mendapatkan wawasan tentang berbagai KIPI
yang mungkin terjadi setelah melakukan vaksinasi

4
BAB II. METODE

A. Metode Pelaksanaan Program


Program intervensi kami lakukan dalam bentuk edukasi yang kami sampaikan dengan
sarana grup WhatsApp yang berisikan anggota tim, perwakilan keluarga mitra, DPL, dan
IL. Metode ini kami lakukan karena, keluarga mitra belum bisa menggunakan aplikasi
tatap muka virtual setelah ditawarkan, selain itu metode ini dirasa merupakan metode
yang sederhana dan dapat dengan mudah dijangkau oleh keluarga mitra, karena sebagian
besar keluarga mitra menggunakan aplikasi tersebut. Metode yang sama sudah pernah
dilakukan dalam program sebelumnya, dan setelah dievaluasi hasilnya cukup baik dan
informasi dari kami dapat tersampaikan dengan baik. Informasi yang kami sampaikan
juga dapat dilihat kembali oleh keluarga mitra setelah sesi edukasi karena masih
tersimpan dalam riwayat percakapan.

B. Media
Media yang kami gunakan dalam program intervensi ini adalah poster yang kami
sampaikan dalam bentuk booklet digital. Booklet digital ini kemudian kami sampaikan
pada keluarga mitra melalui percakapan grup dalam aplikasi WhatsApp.

C. Bentuk Kegiatan
Bentuk kegiatan yang akan dilakukan yaitu edukasi interaktif melalui dengan media
booklet digital dalam grup WhatsApp. Setelah pemaparan kami juga akan mengadakan
sesi tanya jawab. Kami juga menyediakan souvenir berisi peralatan kesehatan yang
penting dalam menghadapi COVID-19.

D. Sasaran Program
Sasaran dari program ini adalah seluruh anggota keluarga mitra (keluarga Bapak
Gunawan, Bapak Sardji, Bapak Haryadi, Bapak Maryana, Bapak Yulianto dan Bapak
Yapet).

5
E. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Waktu Tempat/Sarana Kegiatan
26 – 29 Juli 2021 Dengan aplikasi Persiapan program dengan menyapa
Whatsapp atau keluarga mitra dan menanyakan
melalui telepon ketersediaan waktu untuk menentukan
jadwal program intervensi.
30 Juli 2021 Melalui aplikasi Pelaksanaan program intervensi berupa
WhatsApp pemberian materi dengan media
booklet digital yang diadakan dalam
satu hari.
12 – 13 Agustus Desa Nyaen Pengantaran souvenir kepada keluarga
2021 mitra melaui paket.

6
BAB III. HASIL

Kegiatan sosialisasi informasi seputar vaksinasi dan isolasi mandiri selama pandemi
COVID-19 dilaksanakan pada tanggal 30 Juli 2021 melalui diskusi di WhatsApp Grup
dengan keluarga mitra yaitu keluarga Bapak Gunawan, Bapak Haryadi, Bapak Yapet, Bapak
Yulianto, Bapak Sardji, dan Bapak Maryana. Materi sosialisasi yang diberikan meliputi
informasi umum vaksin, kejadian ikutan pasca imunisasi, dan prosedur isolasi mandiri,
penyampaian dilaksanakan melalui pesan tertulis di WhatsApp Grup dilengkapi dengan
booklet.
Pada saat dilakukan sosialisasi respon masih kurang karena yang menjawab hanya
dari keluarga Bapak Gunawan saja, namun kami juga melakukan konfirmasi ulang dengan
pesan pribadi kepada keluarga yang lain. Bapak Gunawan memberikan respon yang baik
dengan mengucapkan terima kasih bahwa informasi yang diberikan sangat membantu.
Berdasarkan informasi yang kami dapatkan, keluarga mitra membaca pesan informasi yang
diberikan, dan kami mengkonfirmasi ulang lewat pesan pribadi dengan menanyakan tentang
pendapat maupun pertanyaan yang ingin disampaikan. Pertanyaan meliputi kejadian ikutan
pasca imunisasi, yang berasal dari Bapak Maryana. Bapak Maryana menyampaikan ada
keluhan demam dan pusing, dan kami memberikan saran agar bisa mengkonsumsi obat
paracetamol, dan apabila keluhan masih dirasakan setelah lebih dari tiga hari, Bapak Maryana
bisa memeriksakan diri ke puskesmas. Setelah kami mendapatkan pertanyaan dari Bapak
Maryana, kami juga menanyakan kepada keluarga mitra lain, apabila sudah melakukan
vaksinasi apa belum. Sebagian besar keluarga menjawab bahwa sudah melakukan vaksinasi
dan saat ditanyakan apakah ada keluhan pasca imunisasi, sebagian besar menyatakan bahwa
tidak merasakan adanya keluhan pasca imunisasi. 
Tahap terakhir yaitu pengiriman souvenir yang dilaksanakan tanggal 12 - 13 Agustus
2021. Souvenir berupa masker bedah, desinfektan, sabun cuci tangan, vitamin C, dan
multivitamin. Pengiriman dilakukan dengan menggunakan jasa pengiriman. Paket dikirimkan
ke salah satu keluarga mitra yaitu Pak Gunawan, yang kemudian dibagikan ke keluarga mitra
yang lain.

7
BAB IV. PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil yang kami dapatkan, kami menilai bahwa sosialisasi kami
mengenai vaksinasi dan isolasi mandiri berjalan dengan cukup baik. Pada awal
pelaksanaannya, terdapat hambatan di mana tidak banyak respon dari keluarga mitra terhadap
sosialisasi kami saat kami melakukan pemaparan di grup, ditunjukkan dengan hanya adanya
satu perwakilan keluarga mitra yang berinteraksi dengan kami, yaitu Bapak Gunawan.
Namun, setelah melakukan konfirmasi ulang melalui pesan pribadi, kami mendapatkan
bahwa keluarga mitra telah membaca pemaparan yang kami sampaikan melalui grup
WhatsApp. Selain itu, kami juga mendapatkan informasi bahwa sebagian besar dari keluarga
mitra telah melakukan vaksinasi. Beberapa dari keluarga mitra juga menanyakan beberapa
pertanyaan terkait vaksinasi dalam pesan pribadi tersebut. Sehingga, kami menilai bahwa
keluarga mitra merespon dengan cukup baik, yaitu dengan membaca pemaparan kami dan
memberikan beberapa pertanyaan, serta telah timbul kesadaran untuk melakukan vaksinasi
pada sebagian besar keluarga mitra. Namun, rencana awal kami yaitu hanya menggunakan
grup WhatsApp sebagai sarana masih kurang memberikan hasil yang maksimal karena tidak
banyak respon yang muncul dari keluarga mitra. Sehingga, melakukan konfirmasi ulang
melalui pesan pribadi setelah pemaparan pada grup WhatsApp dirasa merupakan sarana yang
baik untuk mengetahui respon dari setiap keluarga mitra.

8
BAB V. KESIMPULAN

Dengan meningkatnya kasus COVID-19 di DI Yogyakarta, kami melakukan


sosialisasi mengenai isolasi mandiri dan vaksinasi kepada keluarga mitra kami untuk
meningkatkan pengetahuan dan kesadaran atas kedua hal tersebut yang sangat penting dalam
penanggulangan kasus COVID-19. Sosialisasi kami lakukan melalui pemaparan dalam grup
WhatsApp yang dilanjutkan dengan konfirmasi ulang melalui pesan pribadi. Pelaksanaan
sosialisasi berlangsung cukup baik, di mana semua perwakilan keluarga mitra membaca dan
memperhatikan pemaparan yang kami berikan dalam grup WhatsApp. Hal ini dibuktikan
dengan adanya beberapa pertanyaan dari keluarga mitra saat konfirmasi ulang melalui pesan
pribadi. Selain itu, informasi yang diberikan juga dianggap telah dapat diterima dengan baik
oleh keluarga mitra, terlihat dari munculnya kesadaran untuk vaksinasi pada sebagian
keluarga mitra yang menyatakan telah mendapatkan vaksin COVID-19 saat kami lakukan
konfirmasi ulang. Agenda lain kami, yaitu pemberian suvenir juga dapat berlangsung dengan
baik dengan bantuan salah satu perwakilan keluarga mitra, sehingga semua suvenir telah
diterima oleh seluruh keluarga mitra.

9
UCAPAN TERIMA KASIH

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya yang telah memberikan
bimbingan kepada penulis agar dapat menyelesaikan laporan hasil pengabdian masyarakat
yang berjudul Sosialisasi Informasi Seputar Vaksinasi dan Isolasi Mandiri Selama Pandemi
COVID-19. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah
membantu memperlancar dalam kegiatan pengabdian masyarakat hingga terselesaikannya
laporan ini, daintaranya:
1. Prof. dr. Gandes Retno Rahayu, M.Med.Ed., PhD selaku Wakil Dekan Bidang
Akademik dan Kemahasiswaan FK-KMK UGM yang telah memberikan izin untuk
melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat ini.
2. dr. Widyandana, MHPE., PhD., Sp.M. (K) selaku Ketua 1 CFHC-IPE FK-KMK
UGM
3. Tim pengurus CFHC-IPE FK-KMK UGM
4. Dr. dr. Cempaka Thursina, Sp.S(K) selaku dosen pembimbing lapangan.
5. dr. Novi Damayanti selaku intstruktur lapang.
6. Keluarga Bapak Gunawan, Bapak Sarji, Bapak Haryadi, Bapak Yape, Bapak
Maryana, dan Bapak Yulianto selaku keluarga mitra yang dengan sabar dan murah
hati bersedia menerima kelompok kami.
7. Tim Pendanaan Kampus dari FK-KMK UGM selaku pemberi dana.

10
DAFTAR PUSTAKA

Agustino, L. (2020). Analisis Kebijakan Penanganan Wabah COVID-19: Pengalaman


Indonesia. Jurnal Borneo Administrator, 16(2), 253-270.
Miller, C. (2020). COVID-19 Crisis: Political and Economic Aftershock. Foreign Policy
Research Institute. Retrieved from https://www.fpri.org/article/2020/03/covid-19-
crisis-political-and-economic-aftershocks/
Purwonugroho, S. (2020, Desember 7). Kerja Sama Bilateral oleh Indonesia daalam
Pengembangan Vaksin COVID-19.

11
LAMPIRAN

Gambar 1. Menyapa keluarga mitra Gambar 2. Sosialisasi tentang isolasi


mandiri

Gambar 3. Sosialisasi tentang vaksinasi Gambar 4. Respon keluarga mitra

Gambar 5. Penerimaan souvenir

12
13
LAPORAN PENGGUNAAN ANGGARAN

Pemasukan
No Sumber Dana Jumlah
1. Dana pengabdian masyarakat CFHC-IPE Rp 500.000,00
Total Rp 500.000,00

Pengeluaran
Penggunaan Dana Harga Jumla Total
No
h
1. Disinfektan Rp. 27.600,00 5 Rp 138.000,00
Rp 32.500,00 1 Rp 32.500,00
2. Sabun cuci tangan Rp. 16.500,00 5 Rp 82.500,00
Rp 16.800,00 1 Rp 16.800,00
3. Masker box Rp. 20.000,00 6 Rp 120.000,00
4. Vitamin C Rp 1.300,00 10 Rp 13.000,00
Rp 1.500,00 2 RP 3.000,00
5. Multivitamin Rp 4.600,00 5 Rp 23.000,00
Rp 5.200,00 1 Rp 5.200,00
6. Tas Packing Rp. 7.000,00 6 Rp 42.000,00
7. Jasa Pengiriman Rp 24.000,00 1 Rp 24.000,00
Total Rp 500.000,00

PEMASUKAN Rp 500.000,00
PENGELUARAN Rp 500.000,00
SALDO Rp 0

14
Lampiran bukti pembelian

15
16

Anda mungkin juga menyukai