Dr frost kecil sedang duduk sambil memegang buku zoologi inggris desmond morris dari perspektif

psikologi. Rambutnya berwarna putih dan ia menggunakan kemeja yang dilapisi jaket,kemudian dia
didatangi oleh seorang pria dengan kisaran umur 18-20an tahun dan mereka saling berbicara.

Dr frost sedang duduk diatas kursi berwarna abu-abu sambil menyilangkan kaki, sedang memakai baju,
jaket, dan celana yang sama-sama berwarna hitam, sedang memegang map berwarna hijau sambil
berbicara dengan seorang wanita. Dr frost didatangi oleh pria dengan outer hitam dan celana krem
sambil membahas tentang kasus pembunuhan.

Dr frost sedang berada disuatu ruangan bersama dengan seorang pria dan wanita, dr frost berdiri
dengan menggunakan outer berwarna hitam dan celana yang berwarna hitam sambil menanyakan
pertanyaan terkait kasus pembunuhan kepada wanita tersebut. Dr frost memegang tangan kiri wanita
tersebut sembari menanyakan beberapa pertanyaan.

Dr frost sedang berada di kantor polisi sambil berdiri didepan papan tulis putih dan berada disamping
pria dengan outer berwarna hitam dan celana berwarna hitam sambil menjelaskan beberapa hal.

Dr frost sedang berada di taman bermain anak-anak Dr frost menggunakan sepatu berwarna hitam dan
setelan jas berwarna cokelat. Dr frost mendatangi seorang pria dengan outer berwarna cokelat, rambut
berwarna hitam yang berusia sekitar 40-45an tahun da mereka saling berbicara.

Dr frost sedang berada di ruang introgasi bersama dengan seorang polisi disampingnya, mereka berdiri
sambil melihat seorang pembunuh sedang di introgasi.

Dr frost menggunakan outer berwarna hitam sedang berjalan bersama seorang pria dengan outer hitam
di koridor sambil berbicara mengenai kasus pembunuhan.

Dr frost menggunakan outer berwarna hitam sedang berdiri didepan papan tulis bening yang tertulis
beberapa informasi mengenai kasus pembunuhan, kemudian Dr frost kedatangan seorang wanita yang
sedang tersenyum sambil mengungkapkan dan bertanya beberapa hal pada Dr frost.

Dr frost sedang duduk di kursi berwarna abu-abu sambil menyilangkan kaki, sedang berada di ruang
konseling bersama dengan asisten wanitanya dan mereka saling berbicara. Kemudian datang seorang
pria dengan outer berwarna cokelat dan celana berwarna hitam yang ternyata merupakan senior dari Dr
frost. Dr frost dan seniornya keluar dari ruangan dan duduk di kursi panjang berwarna cokelat, Dr frost
duduk dengan menyilangkan kaki, dan seniornya menanyakan beberapa hal dan dr frost juga
mengungkapkan beberapa hal.

Dr frost mendapatkan telepon dari polisi tapi dr frost tidak menjawabnya sehingga asistennya yang
menyampaikan kepada dr frost untuk segera ke kantor polisi karena polisi mendapatkan informasi baru
mengenai kasus pembunuhan. Dr frost sampai di kantor polisi bersama dengan asistennya yang
menggunakan outer berwarna abu-abu dan langsung menuju ke hadapan polisi sambil menanyakan
beberapa hal.

Dr frost sedang berada didepan papan tulis bening yang berisikan informasi mengenai kasus
pembunuhan. Dr frost mengambil kertas kertas yang berisi tentang informasi kasus tersebut. Kemudian
Dr frost bertemu dengan professor di ruangan dengan kursi berwarna hitam, mereka berdua duduk
pada kursi tersebut, professor menyilangkan kaki dan dr frost sedang memberi beberapa informasi
mengenai kasus pembunuhan dan juga menanyakan beberapa hal.
Dr frost sedang menaiki sebuah mobil bersama dengan asistennya yang sedang memegang kemudi,
mereka saling berbagi informasi mengenai kasus pembunuhan. Mereka mendatangi sebuah tempat dan
saat mereka sampai, Dr frost dan asistennya berbincang dengan seorang polisi dengan kemeja berwarna
hitam dan celana berwarna hitam. Mereka masuk ke ruangan menanyakan informasi pribadi Park Eun
Hee.

Dr frost, asistennya, dan seorang polisi datang ke kediaman Park Eun Hee dan bertemu dengan seorang
wanita tua, mereka menanyakan keberadaan Park Eun Hee. Setelah itu mereka pergi ke kantor polisi
dan melihat laporan kasus. Dr frost menanyakan beberapa hal mengenai Detektif Nam.

Dr frost masuk ke dalam ruangan bersama dengan asistennya, Dr Frost menggunakan outer abu-abu dan
menggunakan celana berwarna hitam, asistennya juga menggunakan celana berwarna hitam, outer dan
tas berwarna cokelat. Mereka saling berbincang diruangan tersebut. Dr Frost menyipitkan matanya
sembari menyilangkan tangan. Dr frost kehilangan keseimbangan dan langsung memegang kursi
didekatnya dan asistennya menanyakan keadaan dari Dr frost yang sedang kehilangan keseimbangan.
Asisten tersebut mengambilkan air untuk Dr Frost yang sedang kesulitan untuk menyeimbangkan badan.