Indonesia
Diposkan oleh Muh Ilmi Ikhsan Sabur
Pelanggaran HAM adalah pelanggaran atau kelalaian terhadap kewajiban asasi
yang dilakukan seseorang terhadap orang lain. Namun tidak semua pelanggaran
yang berkenaan dengan hak merupakan pelanggaran HAM. Yang termasuk dalam
pelanggaran HAM diantaranya pelecehan dan pembunuhan, berikut penjelasan
lengkap mengenai pelanggaran HAM dan Contoh Kasus Pelanggaran Ham di
Indonesia.
Pelanggaran HAM diatur dalam UU No. 39 tahun 1999 bahwa :
"Pelanggaran HAM adalah segala tindakan yang dilakukan oleh seseorang atau
sekelompok orang termasuk aparat negara baik disegaja maupun tidak disengaja
yang dapat mengurangi, membatasi, mencabut, atau menghilangkan hak asasi
orang lain yang dilindungi oleh undang-undang dan tidak mendapatkan atau
dikhawatirkan tidak mendapatkan penyelesaian hukum yang benar dan adil
sesuai mekanisme hukum yang berlaku."
ads
diadili atas tuduhan melakukan pelanggaran hak asasi manusia. Peristiwa ini
dilatar belakangi masa Orde Baru.
Pembantaian Santa Cruz
Kasus ini masuk dalam catatan kasus pelanggaran HAM di Indonesia, yaitu
pembantaian yang dilakukan oleh militer atau anggota TNI dengan menembak
warga sipil di Pemakaman Santa Cruz, Dili, Timor-Timur pada tanggal 12
November 1991. Kebanyakan warga sipil yang sedang menghadiri pemakaman
rekannya di Pemakaman Santa Cruz ditembak oleh anggota militer Indonesia.
Puluhan demonstran yang kebanyakkan mahasiswa dan warga sipil mengalami
luka-luka dan bahkan ada yang meninggal. Banyak orang menilai bahwa kasus ini
murni pembunuhan yang dilakukan oleh anggota TNI dengan melakukan agresi
ke Dili, dan merupakan aksi untuk menyatakan Timor-Timur ingin keluar dari
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan membentuk negara sendiri.
Peristiwa 27 Juli
Peristiwa ini disebabkan oleh para pendukung Megawati Soekarno Putri yang
menyerbu dan mengambil alih kantor DPP PDI di Jakarta Pusat pada tanggal 27
Juli 1996. Massa mulai melempari dengan batu dan bentrok, ditambah lagi
kepolisian dan anggota TNI dan ABRI datang berserta Pansernya. Kerusuhan
meluas sampai ke jalan-jalan, massa mulai merusak bangunan dan rambu-rambu
lalu-lintas. Dikabarkan lima orang meninggal dunia, puluhan orang (sipil maupun
aparat) mengalami luka-luka dan sebagian ditahan. Menurut Komnas Hak Asasi
Manusia, dalam peristiwa ini telah terbukti terjadinya pelanggaran HAM.
Kasus Dukun Santet di Banyuwangi
Peristiwa beserta pembunuhan ini terjadi pada tahun 1998. Pada saat itu di
Banyuwangi lagi hangat-hangatnya terjadi praktek dukun santet di desa-desa
mereka. Warga sekitar yang berjumlah banyak mulai melakukan kerusuhan berupa
penangkapan dan pembunuhan terhadap orang yang dituduh sebagai dukun santet.
Sejumlah orang yang dituduh dukun santet dibunuh, ada yang dipancung, dibacok
bahkan dibakar hidup-hidup. Tentu saja polisi bersama anggota TNI dan ABRI
tidak tinggal diam, mereka menyelamatkan orang yang dituduh dukun santet yang
masih selamat dari amukan warga.
Itulah beberapa kasus-kasus yang berkaitan dengan pelanggaran HAM di
Indonesia. Semoga saja kedepannya Indonesia bisa lebih tenram dan damai serta
terhindar dari pelanggaran-pelanggaran yang terjadi dalam masyarakat terutama
pelanggaran HAM. Peristiwa-peristiwa yang pernah terjadi tempo dulu sebaiknya
dijadikan contoh oleh generasi sekarang agar mereka tidak mengulangi dan
terhindar pelanggaran HAM. Oleh karena itulah, sebaiknya kita memahami
dengan baik makna, pengertian atau definis dari HAM